analisis persepsi konsumen tentang kepribadian merek...
Post on 02-Mar-2019
229 Views
Preview:
TRANSCRIPT
ANALISIS PERSEPSI KONSUMEN TENTANG
KEPRIBADIAN MEREK INDUK DAN MEREK- MEREK
PERLUASAN PEPSODENT
(Studi Kasus Pada Merek Pasta Gigi, Sikat Gigi,
dan Cairan Pembersih Mulut Pepsodent)
Di Lingkungan Mahasiswa UIN Jakarta
Disusun Oleh:
MEGA RODIAWATI
106081002340
JURUSAN MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH
JAKARTA
1432/ 2011
i
ANALISIS PERSEPSI KONSUMEN TENTANG KEPRIBADIAN MEREK
INDUK DAN MEREK- MEREK PERLUASAN PEPSODENT
(Studi Kasus Pada Pasta Gigi, Sikat Gigi, dan Cairan Pembersih Mulut
Pepsodent)
Di Lingkungan Mahasiswa UIN Jakarta
SKRIPSI
Diajukan kepada Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Untuk Memenuhi Syarat-Syarat Meraih Gelar Sarjana Ekonomi
Oleh
MEGA RODIAWATI
NIM : 106081002340
Di Bawah Bimbingan
Pembimbing I Pembimbing II
Prof. Dr. Abdul Hamid, MS Heryanto, SE., MSi
NIP 19570617 198503 1 002 NIP 195902231986011002
JURUSAN MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH
JAKARTA
1432H/2010
ii
Hari ini Tanggal 26 Bulan Oktober Tahun Dua Ribu Sepuluh telah dilaksanakan
Ujian Komprehensif atas nama Mega Rodiawati NIM : 106081002340 dengan
judul skripsi “ANALISIS PERSEPSI KONSUMEN TENTANG
KEPRIBADIAN MEREK INDUK DAN MEREK- MEREK PERLUASAN
PEPSODENT” (Studi Kasus Pasta Gigi, sikat Gigi, dan cairan Pembersih
Mulut). Di Lingkungan Mahasiswa UIN Jakarta. Memperhatikan penampilan
Mahasiswa tersebut selama masa ujian berlangsung, maka skripsi ini sudah dapat
diterima sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Ekonomi pada
Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif
hidayatullah Jakarta.
Jakarta, 26 Oktober 2010
Tim Penguji Ujian Komprehensif
Suhendra. S.Ag., MM Indoyama Nasaruddin, SE., MAB
Ketua Sekretaris
Prof. Dr. Abdul Hamid., MS
Penguji Ahli
iii
Hari ini Tanggal 15 Bulan Maret Tahun Dua Ribu Sebelas telah dilaksanakan
Ujian Skripsi atas nama Mega Rodiawati NIM : 106081002340 dengan judul
skripsi “ANALISIS PERSEPSI KONSUMEN TENTANG KEPRIBADIAN
MEREK INDUK DAN MEREK- MERK PERLUASAN PEPSODENT”
(Studi Kasus Pada Pasta Gigi, Sikat Gigi, dan Cairan Pembersih Mulut
Pepsodent). Di Lingkungan Mahasiswa UIN Jakarta. Memperhatikan
penampilan Mahasiswa tersebut selama masa ujian berlangsung, maka skripsi ini
sudah dapat diterima sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana
Ekonomi pada Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Universitas
Islam Negeri Syarif hidayatullah Jakarta.
Jakarta, 15 Maret 2011
Tim Penguji Skripsi
Prof. Dr. Abdul Hamid, MS Heryanto,SE.,M.Si
Pembimbing 1 Pembimbing 2
Indoyama Nasaruddin, SE., MAB Leis Suzanawaty, SE., MSi
Ketua Sekretaris
Suhendra. S.Ag., MM
Penguji Ahli
iv
SURAT PERNYATAAN
Saya yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama : Mega Rodiawati
NIM : 106081002340
Jurusan : Manajemen
Dengan ini menyatakan bahwa skripsi ini adalah hasil karya saya sendiri
yang merupakan hasil penelitian, pengolahan dan analisis saya sendiri serta bukan
merupakan replikasi maupun saduran dari hasil karya atau hasil penelitian orang
lain.
Apabila terbukti skripsi ini plagiat atau replikasi, maka skripsi dianggap
gugur dan harus melakukan penelitian ulang untuk menyusun skripsi baru dan
kelulusan serta gelarnya dibatalkan.
Demikian pernyataan dibuat dengan segala akibat yang timbul di
kemudian hari menjadi tanggung jawab saya.
Jakarta, 20 Desember 2010
Mega Rodiawati
v
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
I. Identitas Pribadi
1. Nama : Mega Rodiawati
2. Tempat & Tgl. Lahir : Sukabumi, 03 November 1989
3. Alamat : Kp. Cipanengah
Rt 01/01 Sukabumi
Kec: Bojong Genteng- Sukabumi
4. Telepon : 0856-92727446- (021)-92452488.
5. Anak ke dari : 1 dari 1 bersaudara
II. Pendidikan
1. SD : MI Cipanengah tahun 2000
2. SMP : SMP PLUS Madaniah tahun 2003
3. SMA : MAN Cibadak tahun 2006
4. SI : UIN Syarif Hadayatullah Jakarta tahun 2006- 2011
III. Latar Belakang keluarga
1. Ayah : Endang
2. Alamat : Kp. Cipanengah Rt/Rw 01/01 Kec: Bojong Genteng
Sukabumi
3. Telepon : 087885668318
4. Ibu : Hj.Edah Suaedah
5. Alamat : Kp. Cipanengah Rt/Rw 01/01 Kec: Bojong Genteng
Sukabumi
vi
ABSTRACT
ANALYSIS OF CONSUMER PERCEPTION ON THE PARENT AND
EXTENSION BRANDS PERSONALITY OF PEPSODENT
(Case Study on the Pepsodent Tooth Paste, Toothbrush, and Mouth Wash)
In the environment of Student UIN Jakarta
By: Mega Rodiawati
106081002340
This Research was aimed to know how the consumer perception about the
parent and extension brand personality of Pepsodent (case study on the
Pepsodent tooth paste, toothbrush and mouth wash). In the environment of student
UIN Jakarta. This research used questionnaire containing 42 items with three
categories: Pepsodent tooth paste, toothbrush, and mouth wash personality that
were observed from consumer perception and were disseminated to 120
respondents. The research uses non probability sampling, that is, a technique of
sampling that gives different opportunity for respondents to be chosen as sample.
Non probability sampling used for this research is incidental sampling technique.
Respondents are chosen based on their incidental experience of using
Pepsondent’s tooth paste, tooth brush and mouthwash and their knowledge about
Pepsodent categorization of tooth paste, toothbrush and mouthwash. Secondary
data are acquired from Pepsodent company to support this research. This
research uses descriptive and quantitative analysis technique. The analysis result
shown that consumer connected and transferred their perception about the parent
brand personality of Pepsodent to the extension brands personality of Pepsodent.
It can be seen from the high similarity between consumer perceptions on tooth
paste brand personality and toothbrush and mouth wash personality of the
Pepsodent. The personality traits were family oriented, wholesome, reliable,
secure, honest, up- to- date, cheerfull, and unique.
Keyword: consumer perception, parent brand personality, extension brand
personality.
vii
ABSTRAK
ANALISIS PERSEPSI KONSUMEN TENTANG KEPRIBADIAN MEREK
INDUK DAN MEREK- MEREK PERLUASAN PEPSODENT (Studi Kasus
Pada Pasta Gigi, Sikat Gigi dan Cairan Pembersih Mulut Pepsodent)
Di Lingkungan Mahasiswa UIN Jakarta
Oleh: Mega Rodiawati
106081002340
Penelitian ini bertujuan untuk memahami bagaimana persepsi konsumen
tentang kepribadian merek induk dan merek- merek perluasan Pepsodent (studi
kasus pada pasta gigi, sikat gigi dan cairan pembersih mulut Pepsodent). Di
lingkungan mahasiswa UIN Jakarta. Penelitian ini menggunakan kuesioner yang
berisi 42 pertanyaan dengan tiga kategori yaitu; kepribadian pasta gigi, sikat gigi
dan cairan pembersih mulut Pepsodent ditinjau dari persepsi konsumen yang
disebarkan kepada 120 responden. Dalam penelitian ini digunakan teknik (non
probability sampling) yaitu teknik pengambilan sampel yang tidak memberi
peluang atau kesempatan yang sama bagi setiap unsur atau anggota populasi
untuk dipilih menjadi calon responden atau sampel. Metode Non probability
sampling yang digunakan adalah teknik sampel berdasarkan kebetulan (incidental
sampling), yaitu responden yang pernah menggunakan pasta gigi, sikat gigi, dan
cairan pembersih mulut Pepsodent serta mengetahui bahwa Pepsodent memiliki
kategori produk sikat gigi, dan cairan pembersih mulut, dengan mengambil data
sekunder dari perusahaan untuk mendukung penelitian ini. Pada penelitian
digunakan analisis deskriptif dan kuantitatif. Dari analisis yang dilakukan penulis,
dapat ditarik kesimpulan bahwa konsumen menghubungkan dan mentransfer
persepsi mereka atas kepribadian merek induk Pepsodent ke merek-merek
perluasan Pepsodent, yang terlihat dari besarnya keserupaan (similiarity) antara
persepsi konsumen terhadap kepribadian merek Pasta Gigi Pepsodent dengan
kepribadian Sikat Gigi dan Cairan Pembersih Mulut Pepsodent. Ciri-ciri
kepribadian tersebut adalah family oriented (berorientasi keluarga), wholesome
(menyehatkan), reliable (dapat dipercaya), dan secure (aman/terjamin), honest
(jujur), up-to-date (menjaman), cheerfull (menyenangkan), unique (unik).
Kata kunci: Persepsi Konsumen, kepribadian merek induk, merek- merek
Perluasan.
viii
KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Alhamdulillaahirobbil ‘alamiin, puji dan syukur kehadirat Allah SWT atas
rahmat, taufik, dan hidayahNya penulis dapat menyelesaikan skripsi ini. Shalawat
dan salam selalu terlimpahkan kepada junjungan kita Nabi Muhammad SAW.
Alhamdulillah penulis telah menyelesaikan skripsi sebagai tugas akhir
pendidikan strata satu (S1) di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Penulis menyadari
tanpa bantuan dan bimbingan serta dorongan dari berbagai pihak, penulisan
skripsi ini tidak akan selesai, untuk itu pada kesempatan kali ini penulis ingin
menyampaikan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:
1. Kedua Orang Tuaku tercinta yang memiliki peran yang sangat penting dan tak
terkira, yang telah memberikan do’a tulus ikhlas, motivasi, dan kasih sayang
serta dukungan moril dan materil kepada penulis untuk tetap semangat. Serta
terima kasih pula kepada om dan Tanteku tersayang yang selalu membantu dan
selalu memberi semangat untukKu
2. Terima kasih untuk Bapak Prof. Dr. Abdul Hamid, MS, selaku Dekan Fakultas
Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta dan
sekaligus dosen pembimbing I yang telah meluangkan waktu, kesabaran, dan
yang telah memberikan pengarahan serta bimbingannya dalam penyelesaian
skripsi ini.
3. Terima kasih untuk Bapak Suhendra.S.Ag.,MM, selaku Ketua Jurusan
Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri syarif
Hidayatullah Jakarta.
4. Terima kasih untuk Ibu Leis Suzanawaty, SE., M.SI, selaku Sekretaris Jurusan
Manajemen Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.
ix
5. Terima kasih untuk Bapak Heryanto,SE., M.Si, selaku pembimbing II yang
telah meluangkan waktu, kesabaran, dan yang telah memberikan pengarahan
serta bimbingannya dalam penyelesaian skripsi ini.
6. Terima kasih untuk Segenap Bapak/Ibu Dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis,
yang telah memberikan ilmu yang tak ternilai, sehingga penulis dapat
menyelesaikan studi di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri
Syarif Hidayatullah Jakarta.
7. Segenap staf akademik dan staf perpustakaan Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.
8. Terima kasih untuk Sahabat-sahabat terbaikKu: Ukhti Eny, Zahra, Mas Hery,
Ijang, A class Manajamen 06, Keluarga besar KKS Sukabumi 06. Terima kasih
atas motivasi, Do’a, bantuan dan semangat yang kalian berikan untuk Mega.
Dan terima kasih kepada teman-temanku di kelas pemaran A yang tidak bisa
penulis sebutkan satu persatu, jazakallah atas dukungannya.
Penulis menyadari bahwa dalam penulisan skripsi ini masih jauh dari
kesempurnaan, untuk itu kritik dan saran yang bersifat membangun sangatlah
diharapkan untuk menyempurnakan skripsi ini.
Akhir kata penulis mengharapkan semoga penelitian ini dapat berguna dan
bermanfaat bagi semua pihak
Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Jakarta, Januari 2011
Mega Rodiawati
x
DAFTAR ISI
Lembar Pengesahan Skripsi .............................................................................. i
Lembar Pengesahan Uji Komprehensif ............................................................ ii
Lembar Pengesahan Uji Sidang ......................................................................... iii
Lembar Pengesahan Bukan Plagiat .................................................................... iv
Lembar Daftar Riwayat Hidup ........................................................................... v
Abstract ............................................................................................................. vi
Abstrak .............................................................................................................. vii
Kata Pengantar .................................................................................................. viii
Daftar Isi............................................................................................................. x
Daftar Tabel ....................................................................................................... xiv
Daftar Gambar ................................................................................................... xx
Bab I Pendahuluan ........................................................................................ 1
A. Latar Belakang Penelitian ............................................................ 1
B. Perumusan Masalah ...................................................................... 8
C. Tujuan dan Manfaat Penelitian .................................................... 8
Bab II Tinjauan Pustaka ................................................................................. 10
A. Penertian Manajemen Pemasaran ................................................. 10
1. Definisi Pemasaran ................................................................. 10
2. Definisi Manajemen Pemasaran……….. ................................ 10
xi
B. Persepsi Konsumen ...................................................................... 11
1. Definisi Persepsi Konsumen ................................................... 11
2. Ciri- Ciri Khusus Persepsi ...................................................... 12
3. Faktor- faktor Yang Mempengaruhi Persepsi Konsumen ...... 12
C. Citra Merek (Brand Image) ........................................................ .. 27
1. Pengertian Citra Merek ............................................................ 27
D. Kepribadian Merek ( Brand Personality) .................................... 32
1. Definisi Kepribadian Merek ................................................... 32
2. Macam- Macam Brand Personality ....................................... 36
3. Pengukuran Kepribadian Merek ............................................. 37
E. Merek ............................................................................................. 43
1. Definisi Merek ......................................................................... 43
2. Manfaat Merek ........................................................................ 43
3. Strategi Merek ......................................................................... 44
F. Perluasan Merek (Brand Extension) ............................................. 46
1. Definisi Perluasan Merek ....................................................... 46
2. Faktor- faktor Yang Mempengaruhi Perluasan Merek ........... 47
G. Penelitian Terdahulu .................................................................... 53
H. Kerangka Pemikiran .................................................................... 55
Bab III Metodologi Penelitian ......................................................................... 57
A. Ruang Lingkup Penelitian ............................................................ 57
B. Metode Penentuan Sampel ........................................................... 57
1. Populasi ................................................................................... 57
xii
2. Sampel ..................................................................................... 57
C. Metode Pengumpulan Data .......................................................... 59
1. Data Primer .............................................................................. 59
2. Data Sekunder .......................................................................... 61
3. Tahap pengolahan Data ........................................................... 62
1. Editing ............................................................................... 62
2. Coding & Scoring ............................................................... 62
3. Tabulating ........................................................................... 63
D. Metode Analisis Data ................................................................... 63
1. Analisis Kuantitatif ................................................................... 64
a. Uji Validitas ....................................................................... 64
b. Uji Reliabilitas .................................................................... 65
2. Analisis Deskriptif .................................................................... 65
E. Operasional Variabel Penelitian ................................................... 67
a. Definisi Operasional ................................................................. 67
b. Variabel Penelitian ................................................................... 69
Bab IV Hasil dan Pembahasan ........................................................................ 72
A. Sekilas Gambaran Umum Objek Penelitian ................................. 72
1. Sejarah Singkat PT Unilever Indonesia Tbk .......................... 72
2. Merek Pepsodent .................................................................... 73
3. Program dan Kampanye Pepsodent ....................................... 79
4. Visi- Misi PT Unilever Tbk ................................................... 81
B. Uji Validitas dan Reliabilitas ....................................................... 82
xiii
C. Penemuan Dan Pembahasan ......................................................... 83
1. Deskriptif Data Responden ....................................................... 83
2. Hasil Penemuan Dan Pembahasan ........................................... 85
1. Analisis Deskriptif .............................................................. 85
a. Kepribadian Pasta Gigi Pepsodent .............................. 85
b. Kepribadian Sikat Gigi Pepsodent .............................. 108
c. Kepribadian Cairan Pembersih Mulut ......................... 129
2. Hasil Perolehan Rata- rata (Mean Score) ........................... 150
a. Rata- rata (Mean Score) Pasta Gigi Pepsodent ........... 150
b. Rata- rata (Mean Score) Sikat Gigi Pepsodent ........... 152
c. Rata- rata (Mean Score) Cairan Pembersih Mulut ...... 154
3. Hasil Perolehan transfer merek induk ke merek perluasan 156
D. Interpretasi ................................................................................... 157
Bab V Kesimpulan dan Implikasi .................................................................. 159
A. Kesimpulan .................................................................................. 159
B. Implikasi ...................................................................................... 159
C. Keterbatasan ................................................................................. 160
D. Saran ............................................................................................ 160
Daftar Pustaka ................................................................................................... 162
Lampiran-lampiran ............................................................................................ 166
xiv
DAFTAR TABEL
No. Keterangan Halaman
2.1 Skala Kepribadian Merek ...................................................................... 40
3.1 Operasional Variabel Penelitian ............................................................. 70
4.1 Hasil try out Uji Validitas Dan Reliabilitas .......................................... . 82
4.2 Karakteristik Jenis Kelamin Responden ................................................ 83
4.3 Karakteristik Usia Responden ............................................................... 84
4.4 Karakteristik Fakultas/ Jurusan Responden ........................................... 84
4.5 Pasta Gigi Pepsodent Rendah hati (Down- To Earth) ........................... 86
4.6 Pasta Gigi Pepsodent Berorientasi keluarga (Family- oriented) ........... 86
4.7 Pasta Gigi Pepsodent Sederhana (Smal- town) ...................................... 87
4.8 Pasta Gigi Pepsodent Jujur (Honest) ...................................................... 87
4.9 Pasta Gigi Pepsodent Tulus (Sincere) .................................................... 88
4.10 Pasta Gigi Pepsodent Apa adanya (Real) ............................................... 88
4.11 Pasta Gigi Pepsodent Menyehatkan (Wholesome) ................................. 89
4.12 Pasta Gigi Pepsodent orisinil (Orisinil) ................................................. 89
4.13 Pasta Gigi Pepsodent menyenangkan (Cheerfull) .................................. 90
4.14 Pasta Gigi Pepsodent Sentimentil (Sentimental) .................................... 90
4.15 Pasta Gigi Pepsodent Ramah (friendly) ................................................. 91
4.16 Pasta Gigi Pepsodent Berani (Daring) ................................................... 91
4.17 Pasta Gigi Pepsodent Trend (Trendi) ..................................................... 92
xv
4.18 Pasta Gigi Pepsodent Mengasyikan (Exciting) ...................................... 92
4.19 Pasta Gigi Pepsodent bersemangat (Spirited) ........................................ 93
4.20 Pasta Gigi Pepsodent Mengagumkan (Cool) ......................................... 93
4.21 Pasta Gigi Pepsodent Muda (Young) ..................................................... 94
4.22 Pasta Gigi Pepsodent Imaginasi (Imaginativ) ........................................ 94
4.23 Pasta Gigi Pepsodent Unik (Unique) ..................................................... 95
4.24 Pasta Gigi Pepsodent Menjaman (Up-to-date) ...................................... 95
4.25 Pasta Gigi Pepsodent Mandiri (Independent) ........................................ 96
4.26 Pasta Gigi Pepsodent Modern (Contemporary) ..................................... 96
4.27 Pasta Gigi Pepsodent Dapat di percaya (Reliable) ................................. 97
4.28 Pasta Gigi Pepsodent Bekerja keras (Hard working) ............................. 97
4.29 Pasta Gigi Pepsodent Aman/ terjamin (secure) ..................................... 98
4.30 Pasta Gigi Pepsodent Pandai (Intelligent) .............................................. 98
4.31 Pasta Gigi Pepsodent Terampil (Technical) ........................................... 99
4.32 Pasta Gigi Pepsodent Bekerja Sama (Corporate) .................................. 100
4.33 Pasta Gigi Pepsodent Sukses (Successful) ............................................. 100
4.34 Pasta Gigi Pepsodent Pemimpin (leader) .............................................. 101
4.35 Pasta Gigi Pepsodent Percaya Diri (confident) ...................................... 101
4.36 Pasta Gigi Pepsodent Kelas Atas (Upper Class).................................... 102
4.37 Pasta Gigi Pepsodent Glamor (Glamorous) ........................................... 102
4.38 Pasta Gigi Pepsodent Berpenampilan Menarik (Good Looking) ........... 103
4.39 Pasta Gigi Pepsodent Mempesona (Charming) ..................................... 103
4.40 Pasta Gigi Pepsodent Feminim (Feminine)............................................ 104
xvi
4.41 Pasta Gigi Pepsodent Halus (Smooth) .................................................... 105
4.42 Pasta Gigi Pepsodent Kokoh (Outdoorsy) ............................................. 105
4.43 Pasta Gigi Pepsodent Maskulin (Masculine) ........................................ 106
4.44 Pasta Gigi Pepsodent Kebaratan (Western) ........................................... 106
4.45 Pasta Gigi Pepsodent Tangguh (Tough) ................................................. 107
4.46 Pasta Gigi Pepsodent Kasar (Rugged) ................................................... 107
4.47 Sikat Gigi Pepsodent Rendah hati (Down- To Earth) ........................... 108
4.48 Sikat Gigi Pepsodent Berorientasi keluarga (Family- oriented) ........... 108
4.49 Sikat Gigi Pepsodent Sederhana (Smal- town) ...................................... 109
4.50 Sikat Gigi Pepsodent Jujur (Honest) ...................................................... 109
4.51 Sikat Gigi Pepsodent Tulus (Sincere) .................................................... 110
4.52 Sikat Gigi Pepsodent Apa adanya (Real) ............................................... 110
4.53 Sikat Gigi Pepsodent Menyehatkan (Wholesome) ................................. 111
4.54 Sikat Gigi Pepsodent orisinil (Orisinil) ................................................. 111
4.55 Sikat Gigi Pepsodent menyenangkan (Cheerfull) .................................. 112
4.56 Sikat Gigi Pepsodent Sentimentil (Sentimental) .................................... 112
4.57 Sikat Gigi Pepsodent Ramah (friendly) ................................................. 113
4.58 Sikat Gigi Pepsodent Berani (Daring) ................................................... 113
4.59 Sikat Gigi Pepsodent Trend (Trendi) ..................................................... 114
4.60 Sikat Gigi Pepsodent Mengasyikan (Exciting) ...................................... 114
4.61 Pasta Gigi Pepsodent Bersemangat (Spirited)........................................ 115
4.62 Sikat Gigi Pepsodent Mengagumkan (Cool) ......................................... 115
4.63 Sikat Gigi Pepsodent Muda (Young) ...................................................... 116
xvii
4.64 Sikat Gigi Pepsodent Imaginasi (Imaginativ) ........................................ 116
4.65 Sikat Gigi Pepsodent Unik (Unique) ..................................................... 117
4.66 Sikat Gigi Pepsodent Menjaman (Up-to-date) ....................................... 117
4.67 Sikat Gigi Pepsodent Mandiri (Independent) ......................................... 118
4.68 Sikat Gigi Pepsodent Modern (Contemporary) ..................................... 118
4.69 Sikat Gigi Pepsodent Dapat di percaya (Reliable) ................................. 119
4.70 Sikat Gigi Pepsodent Bekerja keras (Hard working) ............................. 119
4.71 Sikat Gigi Pepsodent Aman/ terjamin (secure) ...................................... 120
4.72 Sikat Gigi Pepsodent Pandai (Intelligent) .............................................. 120
4.73 Sikat Gigi Pepsodent Terampil (Technical) ........................................... 121
4.74 Sikat Gigi Pepsodent Bekerja Sama (Corporate) .................................. 121
4.75 Sikat Gigi Pepsodent Sukses (Successful).............................................. 122
4.76 Sikat Gigi Pepsodent Pemimpin (leader) ............................................... 122
4.77 Sikat Gigi Pepsodent Percaya Diri (confident) ...................................... 123
4.78 Sikat Gigi Pepsodent Kelas Atas (Upper Class) .................................... 123
4.79 Sikat Gigi Pepsodent Glamor (Glamorous) ........................................... 124
4.80 Sikat Gigi Pepsodent Berpenampilan Menarik (Good Looking) ........... 124
4.81 Sikat Gigi Pepsodent Mempesona (Charming) ..................................... 125
4.82 Sikat Gigi Pepsodent Feminim (Feminine) ............................................ 125
4.83 Sikat Gigi Pepsodent Halus (Smooth) .................................................... 126
4.84 Sikat Gigi Pepsodent Kokoh (Outdoorsy) ............................................. 126
4.85 Sikat Gigi Pepsodent Maskulin (Masculine) ........................................ 127
4.86 Sikat Gigi Pepsodent Kebaratan (Western) ............................................ 127
xviii
4.87 Sikat Gigi Pepsodent Tangguh (Tough) ................................................. 128
4.88 Sikat Gigi Pepsodent Kasar (Rugged) .................................................... 128
4.89 Cairan Pembersih Mulut Pepsodent Rendah hati (Down- To Earth) .... 129
4.90 Cairan Pembersih Mulut Pepsodent (Family- oriented) ...................... 129
4.91 Cairan Pembersih Mulut Pepsodent Sederhana (Smal- town)................ 130
4.92 Cairan Pembersih Mulut Pepsodent Jujur (Honest) ............................... 130
4.93 Cairan Pembersih Mulut Pepsodent Tulus (Sincere) ............................. 131
4.94 Cairan Pembersih Mulut Pepsodent Apa adanya (Real) ........................ 131
4.95 Cairan Pembersih Mulut Pepsodent Menyehatkan (Wholesome) .......... 132
4.96 Cairan Pembersih Mulut Pepsodent orisinil (Orisinil)........................... 132
4.97 Cairan Pembersih Mulut Pepsodent menyenangkan (Cheerfull) ........... 133
4.98 Cairan Pembersih Mulut Pepsodent Sentimentil (Sentimental) ............. 133
4.99 Cairan Pembersih Mulut Pepsodent Ramah (friendly)........................... 134
4.100 Cairan Pembersih Mulut Pepsodent Berani (Daring) ............................ 134
4.101 Cairan Pembersih Mulut Pepsodent Trend (Trendi) .............................. 135
4.102 Cairan Pembersih Mulut Pepsodent Mengasyikan (Exciting) ............... 135
4.103 Cairan Pembersih Mulut Pepsodent Bersemangat (Spirited) ................. 136
4.104 Cairan Pembersih Mulut Pepsodent Mengagumkan (Cool)................... 136
4.105 Cairan Pembersih Mulut Pepsodent Muda (Young) ............................... 137
4.106 Cairan Pembersih Mulut Pepsodent Imaginasi (Imaginativ) ................. 137
4.107 Cairan Pembersih Mulut Pepsodent Unik (Unique)............................... 138
4.108 Cairan Pembersih Mulut Pepsodent Menjaman (Up-to-date) ................ 138
4.109 Cairan Pembersih Mulut Pepsodent Mandiri (Independent) .................. 139
xix
4.110 Cairan Pembersih Mulut Pepsodent Modern (Contemporary) .............. 139
4.111 Cairan Pembersih Mulut Pepsodent Dapat di percaya (Reliable) .......... 140
4.112 Cairan Pembersih Mulut Pepsodent Bekerja keras (Hard working) ...... 140
4.113 Cairan Pembersih Mulut Pepsodent Aman/ terjamin (secure) ............... 141
4.114 Cairan Pembersih Mulut Pepsodent Pandai (Intelligent) ....................... 141
4.115 Cairan Pembersih Mulut Pepsodent Terampil (Technical) .................... 142
4.116 Cairan Pembersih Mulut Pepsodent Bekerja Sama (Corporate) ........... 142
4.117 Cairan Pembersih Mulut Pepsodent Sukses (Successful)....................... 143
4.118 Cairan Pembersih Mulut Pepsodent Pemimpin (leader) ........................ 143
4.119 Cairan Pembersih Mulut Pepsodent Percaya Diri (confident) ............... 144
4.120 Cairan Pembersih Mulut Pepsodent Kelas Atas (Upper Class) ............. 144
4.121 Cairan Pembersih Mulut Pepsodent Glamor (Glamorous) .................... 145
4.122 Cairan Pembersih Mulut Pepsodent Berpenampilan Menarik ............... 145
4.123 Cairan Pembersih Mulut Pepsodent Mempesona (Charming)............... 146
4.124 Cairan Pembersih Mulut Pepsodent Feminim (Feminine) ..................... 146
4.125 Cairan Pembersih Mulut Pepsodent Halus (Smooth) ............................. 147
4.126 Cairan Pembersih Mulut Pepsodent Kokoh (Outdoorsy) ...................... 147
4.127 Cairan Pembersih Mulut Pepsodent Maskulin (Masculine) ................. 148
4.128 Cairan Pembersih Mulut Pepsodent Kebaratan (Western) ..................... 148
4.129 Cairan Pembersih Mulut Pepsodent Tangguh (Tough) .......................... 149
4.130 Cairan Pembersih Mulut Pepsodent Kasar (Rugged) ............................. 149
4.131 Hasil Rata- rata Mean Score) Pasta Gigi Pepsodent .............................. 150
4.132 Hasil Rata- rata (Mean Score) Sikat Gigi Pepsodent ............................. 152
xx
4.133 Hasil Rata- rata (Mean Score) Cairan Pembersih mulut Pepsodent ...... 154
4.132 Hasil Perolehan Transfer dari merek induk ke merek Perluasan ........... 156
DAFTAR GAMBAR
No. Keterangan Halaman
2.1 Proses Perseptual ................................................................................... 21
2.2 Citra Merek ........................................................................................... 32
2.3 Dimensi Kepribadian Merek ................................................................. 39
2.4 Strategi Merek ........................................................................................ 46
2.5 Kerangka Pemikiran .............................................................................. 55
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Terbentuknya pasar global memungkinkan para pemain dari seluruh dunia
bebas memasuki pasar domestik, sehingga tersedia banyak pilihan bagi
konsumen untuk membeli produk dalam rangka pemenuhan kebutuhan dan
keinginannya. Di tengah maraknya persaingan dan membanjirnya penawaran
produk dari berbagai merek di pasar, baik dari dalam dan luar negeri, maka
bertambah pula tantangan bagi perusahaan untuk dapat bertahan dan berhasil
di pasar. Tantangan tersebut dapat diatasi dengan cara membentuk dan
mengelola merek yang kuat.
Quelch dan Harding, 1996 merek adalah aset yang paling penting untuk
kebanyakan perusahaan consumer goods oleh karena itu, sangat penting
untuk mengelola dan memanfaatkan merek agar dapat menjangkau pikiran
dan memperoleh posisi yang kuat di benak konsumen. Ada beberapa
alternatif pilihan dalam menentukan strategi merek yang dapat dipilih oleh
perusahaan.
Fox, 2001 salah satu cara yang paling umum dan dianggap paling banyak
mendatangkan kesuksesan, sekaligus dapat mengurangi biaya-biaya
peluncuran dan resiko-resiko kegagalan produk adalah konsep perluasan
merek sebagai proses menyediakan suatu produk baru, yang diciptakan di
dalam kategori produk yang berbeda, di bawah nama merek yang telah ada.
2
Quelch dan Harding, 1996 perluasan merek dapat dilihat sebagai suatu
cara yang lebih murah dan berisiko lebih kecil untuk memenuhi permintaan
dan kebutuhan konsumen di beberapa segmen, yaitu dengan menyediakan
beberapa produk dalam kategori yang berbeda dibawah merek yang sama,
dibandingkan menciptakan suatu nama baru untuk setiap produk baru.
Helen Wing, Director of the Marketing Science Centre at Research
International mengatakan bahwa produk baru dengan merek yang benar-
benar baru membutuhkan usaha pemasaran dari segi waktu dan biaya yang
lebih banyak untuk memperkenalkan merek dan membangun kesadaran
konsumen. Pertimbangan lain adalah bahwa perusahaan merasa bisa
mendapatkan keuntungan dari adanya ikatan emosional yang telah terbentuk
antara merek induk dengan merek-merek perluasannya, sehingga inventasi
yang dibutuhkan untuk perluasan merek lebih rendah dibandingkan dengan
menggunakan merek yang baru.
Fenomena tentang perluasan merek telah menjadi sesuatu yang tidak
asing bagi kita para konsumen. Kita telah melihat berbagai merek melakukan
strategi ini untuk memasarkan produknya. Contohnya Merek Sony yang
produk awalnya adalah tape recorder kemudian memperluas penggunaan
mereknya ke berbagai produk seperti televisi, radio, VCD, DVD bahkan
laptop dan handphone yang memiliki kategori berbeda dari merek induknya.
Merek Adidas yang semula kita kenal sebagai merek sepatu olah raga, saat ini
telah memperluas penggunaan mereknya pada produk pakaian, jam tangan
dan farfum. Stategi ini tidak hanya dilakukan oleh merek berskala
3
multinasional, tapi juga oleh merek nasional seperti merek ABC yang semula
dikenal sebagai merek kecap, kini telah memperluas mereknya untuk kategori
produk lain seperti; sirup, mie instan, saus tomat, dan sambal. Demikian pula
dengan merek Pepsodent yang semula hanya digunakan sebagai merek pasta
gigi, saat ini telaah meluas pada produk sikat gigi, cairan pembersih mulut,
dan permen.
Aaker D. dan Keller, 1990 tingkat kegagalan perluasan merek lebih
tinggi dibanding kesuksesannya. Telah banyak kasus kegagalan perluasan
merek yang telah merugikan dan menghasilkan kerusakan pada nama merek.
Meskipun strategi perluasan merek dapat mereduksi biaya peluncuran serta
meningkatkan peluang kesuksesan produk baru, namun terdapat juga resiko-
resiko yang besar, yang mampu melemahkan atau menghancurkan citra
merek. Pilihan yang tidak tepat atas perluasan merek dapat melemahkan dan
merusak merek inti dan menghancurkan ekuitas merek. Asosiasi negatif dan
strategi komunikasi yang salah akan sungguh merugikan merek induk bahkan
brand family. Kegagalan perluasan dapat terjadi karena kesulitan
menghubungkan merek- merek perluasan dengan merek induk, kurangnya
keserupaan dan pengenalan serta komunikasi pemasaran terpadu yang tidak
konsisten. Meskipun terdapat banyak kasus tentang kegagalan perluasan
merek, namun strategi tersebut tetap memiliki banyak keunggulan. Merek-
merek perluasan masuk ke pasar dengan suatu hubungan yang dekat secara
emosional dengan pelanggan. Itulah sebabnya mengapa perusahaan ingin
memperluas merek-merek mereka dan jika dilakukan dengan baik maka hal
4
tersebut dapat menjadi faktor kesuksesan yang besar. Akan tetapi perluasan
merek bukan strategi yang beresiko rendah seperti yang orang-orang
percayai.
Bhat, 2001 merek adalah suatu alat bagi konsumen untuk
mengembangkan gambar-gambar dan emosi di dalam pikiran mereka. Merek-
merek yang berbeda menciptakan citra-citra yang berbeda pula di dalam
pikiran konsumen, sehingga memungkinkan konsumen untuk membedakan
merek-merek yang bersaing. Ketika konsumen berhubungan dengan suatu
merek, mereka akan membentuk persepsi dan asosiasi yang dihubungkan
dengan merek tersebut. Sebagai konsekuensinya jika merek tersebut
diperluas, persepsi atas merek induk akan ditransfer ke merek-merek
perluasan. Dengan kata lain, perluasan merek dapat dilihat sebagai suatu
bagian dari kategori mental merek induk di dalam pikiran konsumen. Persepsi
adalah suatu proses psikologis yang diperlukan dan relevan dalam penelitian
ini untuk memahami bagaimana pandangan konsumen terhadap perluasan
merek.
Bhat, 2001 konsumen akan membentuk persepsi tertentu terhadap suatu
produk dan memutuskan di kategori mana ia perlu memposisikan produk
tersebut dengan memperhatikan karakteristik- karakteristik dan kepribadian-
kepribadiannya. Semakin besar persepsi positif terhadap merek induk akan
menghasilkan penerimaan yang lebih tinggi terhadap perluasan oleh
konsumen. Persepsi-persepsi atas merek induk akan memasuki pikiran
konsumen ketika berhadapan dengan perluasan untuk pertama kali, sehingga
5
terjadilah transfer persepsi-persepsi. Proses-proses ini akan dipertimbangkan
di dalam evaluasi perluasan merek oleh konsumen.
Wernerfelt, 1988 ketika suatu merek beroperasi di dalam perluasan
dengan kategori produk yang berbeda, evaluasi terhadap perluasan merek dari
perspektif konsumen menjadi sangat kompleks. Ketika diperkenalkan dengan
produk-produk baru yang tidak familiar, persepsi terhadap merek induk
adalah suatu petunjuk evaluatif yang sangat menolong bagi konsumen dan ini
penting untuk diperhatikan karena akan mempengaruhi persepsi konsumen
terhadap merek-merek perluasan.
Aaker, D. 1996 perluasan merek akan berpengaruh terhadap citra merek
induk, dan karena kepribadian merek adalah salah satu komponen kunci dari
citra merek. Maka dapat dikatakan bahwa kesesuaian tersebut juga akan
berdampak pada kepribadian merek.
Aaker, J., 1997 persepsi dan asosiasi yang dimiliki konsumen tentang
merek melampaui atribut- atribut dan manfaat- manfaat merek secara
fungsional. Tidak mengejutkan, pemasar berusaha untuk membedakan dan
membangun preferensi untuk merek-merek mereka tidak hanya atas dasar
bagaimana konsumen merasakan merek secara fungsional, tapi juga atas dasar
persepsi-persepsi konsumen tentang kepribadian merek atau yang disebut
brand personality profile, yaitu istilah yang menggambarkan persepsi-
persepsi konsumen terhadap kepribadian merek.
Plummer, 2000 dalam mengelola merek di industri consumer products
yang berkembang dengan cepat, kepribadian merek adalah suatu variabel
6
yang sangat penting, dan perusahaan membutuhkan usaha yang besar untuk
mengkomunikasikan merek kepada target konsumen mereka. Semakin besar
kisaran merek diperluas, semakin tinggi kesadaran yang dibutuhkan
perusahaan mengenai bagaimana konsumen-konsumen mereka menerima
perluasan merek.
J. Aaker,1997 telah menggambarkan secara detil bagaimana kepribadian
merek dapat menciptakan diferensiasi di pasar. Pertama, suatu kepribadian
dapat membuat merek menjadi mengesankan dan menarik. Ia menambahkan
bahwa suatu merek tanpa kepribadian akan memiliki masalah dalam
meningkatkan kesadaran dan mengembangkan hubungan dengan pelanggan.
Kedua, kepribadian merek dapat merangsang pertimbangan dalam
membangun energi dan kesegaran, yang dapat berguna bagi banyak merek.
Ketiga, suatu kepribadian merek dapat membentuk hubungan merek dengan
pelanggan seperti teman, rekan, atau penasehat. Ia menyimpulkan bahwa
dengan metafora kepribadian yang sesuai, perkembangan hubungan akan
menjadi lebih jelas dan lebih dapat memotivasi.
Aaker. D, 1996 suatu kepribadian merek yang kuat sangat penting agar
pelanggan mempunyai ikatan yang kuat secara emosional terhadap suatu
merek, dan mereka cenderung untuk merasakan kepercayaan dan kesetiaan
yang lebih besar terhadap merek. Ketika konsumen mempunyai ikatan secara
emosional yang kuat terhadap merek, menjadi lebih sulit bagi merek yang
lain untuk menirunya, dan perusahaan dapat membedakan dirinya dari para
pesaing. Ada beberapa hal yang mempengaruhi kepribadian merek secara
7
tidak langsung, yaitu melalui asosiasi-asosiasi kategori produk, nama merek,
simbol atau logo, gaya iklan, harga dan saluran distribusi. Jika ciri
kepribadian merek ini dimodifikasi, kepribadian merek dapat berubah.
Penulis tertarik untuk memilih PT Unilever Indonesia, Tbk. sebagai
perusahaan yang dijadikan studi kasus didasarkan pada pertimbangan bahwa
Unilever telah banyak menggunakan strategi perluasan merek dalam
meluncurkan produk baru dan memperoleh kesuksesan yang besar. Dan juga
pada pertimbangan bahwa tidak banyak perusahaan serupa di Indonesia yang
berhasil menguasai hampir seluruh pangsa pasarnya dengan strategi-strategi
yang dijalankannya. Salah satu perluasan merek dalam kategori berbeda yang
dilakukan oleh PT Unilever Indonesia, Tbk. Adalah pada merek Pepsodent.
Produk awal Pepsodent adalah pasta gigi, dan kini telah diperluas pada
kategori-kategori lainnya yaitu sikat gigi dan cairan pembersih mulut. Dalam
hal ini, merek Pasta Gigi Pepsodent adalah merek induk, sedangkan merek
Sikat Gigi Pepsodent serta merek Ciran Pembersih Mulut Pepsodent adalah
merek- merek perluasannya.
Telah banyak penelitian tentang bagaimana caranya melakukan sesuatu
perluasan- perluasan merek yang sukses. Sebaliknya, hanya sedikit yang
meneliti perluasan merek dari perspektif konsumen. Perluasan-perluasan
merek secara luas digunakan dan dipertimbangkan sebagai suatu bagian yang
penting dari merek, sehingga penulis tertarik untuk mendapatkan pengertian
yang lebih mendalam tentang bagaimana konsumen mempersepsikan
kepribadian merek atas merek-merek yang diperluas, baik terhadap merek
8
induk maupun merek-merek perluasannya. Kekuatan merek berada di dalam
pikiran konsumen. Persepsi-persepsi konsumen yang terhubung dengan
merek menjadi penting untuk diteliti lebih jauh. Hal ini lebih lanjut
mendorong penulis untuk meneliti bagaimana sebenarnya persepsi konsumen
terhadap kepribadian merek induk dan kepribadian merek-merek
perluasannya di dalam kategori produk yang berbeda, ditinjau dari persepsi
konsumen. Oleh karen itu untuk penelitian ini, penulis memilih judul: “
ANALISIS PERSEPSI KONSUMEN TENTANG KEPRIBADIAN
MEREK INDUK DAN MEREK- MEREK PERLUASAN PEPSODENT
” (Studi Kasus Pasta Gigi, Sikat Gigi, dan Cairan Pembersih Mulut
Pepsodent). Di Lingkungan Mahasiswa UIN.
B. Perumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang maka perumusan masalah sebagai berikut:
1. Bagaimana persepsi konsumen terhadap kepribadian merek induk
dan merek- merek perluasan Pepsodent?
C. Tujuan dan Manfaat Penelitian
Secara dasar rumusan masalah diatas yaitu:
1. Tujuan Penelitian
a. Memahami persepsi konsumen tehadap kepribadian merek
induk dan kepribadian merek-merek perluasan Pepsodent.
9
2. Manfaat Penelitian
Berdasarkan tujuan penelitian diatas, diharapkan penelitian ini dapat
bermanfaat:
a. Bagi Penulis
Bagi penulis, penelitian ini diharapkan dapat memperluas wawasan
penulis mengenai fenomena perluasan merek dan menjawab
keingintahuan penulis tentang bagaimana konsumen mempersepsikan
kepribadian merek atas merek-merek yang diperluas.
b. Bagi Perusahaan
Dari penelitian ini, diharapkan perusahaan yang menjadi studi kasus
dapat lebih memahami kepribadian merek merek induk dan merek-
merek perluasannya dari persepsi konsumen dan juga menjadi masukan
bagi perusahaan sebagai bahan pertimbangan dalam membuat strategi
perluasan merek di masa yang akan datang.
c. Bagi Akademik
Sebagai bahan referensi bagi mahasiswa Fakultas Ekonomi yang ingin
melakukan penelitian lebih lanjut.
10
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
A. Pengertian Manajemen Pemasaran
1. Definisi Pemasaran
Kotler, 2007:6 pemasaran adalah satu fungsi organisasi dan
seperangkat proses untuk menciptakan, mengomunikasikan, dan
menyerahkan nilai kepada pelanggan dan mengelola hubungan pelanggan
dengan cara yang menguntungkan organisasi dan para pemilik sahamnya.
Saat berhadapan dengan proses pertukaran, harus ada sejumlah besar
pekerjaan dan keterampilan.
Kotler, 2000:9 dalam Fajar, 2008:4 definisi pemasaran adalah proses
sosial yang didalamnya individu dan kelompok mendapatkan apa yang
mereka butuhkan dan inginkan dengan menciptakan, menawarkan dan
secara bebas mempertukarkan produk yang bernilai dengan pihak lain.
Laksana, 2008:4 pemasaran adalah segala kegiatan yang menawarkan
suatu produk untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan konsumen.
2. Definisi Manajemen Pemasaran
Kotler, 2007:6 manajemen pemasaran adalah sebagai seni dan ilmu
memilih pasar sasaran dan mendapatkan, menjaga, dan menumbuhkan
pelanggan dengan menciptakan, menyerahkan dan mengkomunikasikan
nilai pelanggan yang unggul.
11
Laksana, 2008:5 manajemen pemasaran adalah pertukaran produk
yang dilakukan melalui aktifitas dari bauran pemasaran, yaitu produc,
price, promotion, dan place.
Kotler, 2000:9 manajemen pemasaran adalah proses perencanaan dan
pelaksanaan pemikiran, penetapan harga, promosi serta penyaluran
gagasan, barang dan jasa untuk menciptakan pertukaran yang memenuhi
sasaran- sasaran individu dan organisasi.
B. Persepsi Konsumen
1. Definisi Persepsi Konsumen
Supranto, 2007:165 pada dasarnya persepsi merupakan proses
bagaimana rangsangan atau stimuli- stimuli di seleksi diorganisasikan dan
diinterpretasikan atau diberi nama atau arti.
Tjiptono, 2009:95 persepsi adalah proses bagaimana seseorang
menyeleksi, mengatur, dan menginterpretasikan masukan- masukan
informal untuk menciptakan gambaran keseluruhan yang berarti.
Schiffman dan Kanuk 2004:97 persepsi adalah proses dimana
seseorang individu menyeleksi, mengorganisir, dan menginterpretasikan
rangsangan menjadi sebuah gambaran pengertian yang brarti tentang dunia
sekitarnya. Dua orang mungkin mendapatkan rangsangan yang sama,
kondisi yang sama, tapi bagaimana mereka mengenal, menyeleksi,
mengkordinasikan dan menafsirkan adalah merupakan proses individual,
yang didasarkan pada keinginan, nilai, motif, harapan, latar belakang
12
sosial, ekonomi dan budaya setiap orang.
2. Ciri- Ciri Khusus Persepsi menurut Tatik, Suryani 2008:106
a. Subyektif: Setiap konsumen memiliki persepsi masing- masing
terhadap suatu proyek sehingga hanya berlaku bagi dirinya sendiri dan
tidak berlaku bagi orang lain atau pihak lain.
b. Selektif: Manusia tidak mungkin secara terus- menerus menerima
semua rangsangan yang ada, maka persepsi mempunyai sikap yang
selektif dan dilandasi oleh seleksi stimulus.
c. Bersifat sementara: Hasil yang dipelajari dan interpretasi tidak akan
bertahan seumur hidup, ia dapat berubah sesuai dengan perkembangan,
pengalaman, perubahan kebutuhan, serta pembentukan motif dan sikap.
3. Faktor- faktor yang Mempengaruhi Persepsi Konsumen menurut
Schiffman dan Kanuk, 2004:116
a. Penglihatan
Schffman dan Kanuk, 2004:116 tanggapan yang timbul atas
rangsangan akan sangat dipengaruhi oleh sifat- sifat individu yang
melihatnya. Sifat- sifat yang dapat mempengaruhi persepsi adalah:
Sikap: dapat mempengaruhi positif atau negatifnya tanggapan yang
akan diberikan seseorang.
Motivasi: Merupakan hal yang mendorong dan mendasari setiap
tindakan yang dilakukan manusia.
13
Minat: merupakan faktor lain yang membedakan penilaian seseorang
terhadap suatu hal atau obyek tertentu yang akan mendasari
kesukaan ataupun ketidaksukaan terhadap obyek tertentu.
Pengalaman masa lalu: mempengaruhi persepsi seseorang karena
biasanya kita akan menarik kesimpulan yang sama dengan apa yang
pernah dilihat, didengar ataupun yang dialami.
Harapan: mempengaruhi persepsi seseorang dalam membuat
keputusan. Orang akan cenderung menolak gagasan, ajakan, ataupun
tawaran yang tidak sesuai dengan apa yang ia harapkan sebelumnya.
b. Sasaran
Schiffman dan Kanuk, 2004:117 sasaran dapat mempengaruhi
penglihatan yang pada akhirnya mempengaruhi persepsi. Sasaran
biasanya tidak terlihat secara terpisah dari latar belakangnya melainkan
secara keseluruhan. Latar belakang akan mempengaruhi persepsi,
begitu pula dengan hal- hal yang mempunyai kecenderungan sama atau
serupa. Jadi apa yang seseorang lihat adalah bagaimana orang itu dapat
memisahkan sasaran dengan latar belakangnya. Faktor- faktor sasaran
antara lain: keanehan terhadap sesuatu yang baru, gerakan, suara,
ukuran, latar belakang, dan dekatnya jarak.
c. Situasi
Schiffman dan Kanuk, 2004:117 situasi atau keadaan disekitar
seseorang yang seseorang lihat akan turut mempengaruhi persepsi.
Sasaran atau benda yang sama yang dilihat dalam situasi yang berbeda
14
akan menghasilkan persepsi yang berbeda.
Suryani, 2008:103 tiga proses penting dalam persepsi yaitu
menseleksi (memilih) stimuliyang berbeda, hal ini disebabkan oleh tiga
hal, yaitu:
1. Perceptual Selection
Suryani, 2008:103 Proses persepsi diawali dengan adanay stimuli
yang mengenai panca indera yang disebut sebagai sensasi. Stimuli ini
beragam bentuknya dan akan selalu membombardir indera konsumen. Jika
diliaht dari asalnya, stimuli ada yang berasal dari luar individu
Beberapa faktor yang mempengaruhi proses pemilihan dan
penyeleksian stimuli menurut Suryani, 2008:104 adalah:
a. Faktor eksternal: adalah wujud obyektif seperti warna, bentuk, ukuran,
posisi, intensitas, gerak, dan sebagainya. Sehubungan dengan hal ini,
pemasar perlu untuk membuat promosi yang dapat menarik perhatian
konsumen.
b. Faktor internal: adalah factor yag berasal dari dalam individu sendiri.
Faktor utama yang sering kali mempengaruhi perhatian individu dalam
memilih stimuli adalah harapan dan motif.
Selain itu proses ini akan dipengaruhi oleh 4 prinsip Suryani,
2008:106 adalah:
a. Ebankosur selektif (selective exporsure): konsumen cenderung akan
memilih tayangan atau apa saja yang dilihat dan dirasakan secara
selektif. Tidak semua yang mengenai dirinya akan dipilih. Berbagai
15
informasi yang ada di ingatannya (psychological set) akan
mempengaruhi pemilihannya.
b. Perhatian selektif (selective attention): konsumen dapat memperhatikan
stimuli secara sengaja dan tidak sengaja. Perhatian secara sengaja akan
terjadi jika konsumen secara sadar dan aktif memperhatikan pada
stimuli.
c. Bertahan secara perceptual (perceptual defence): tayangan berbagai
iklan juga tidak diperhatikan semuanya oleh konsumen, karena ada
perceptual defence.
d. Menutup secaar perceptual (perceptual blocking): pada saat konsumen
di tayangkan dengan banyak iklan, konsumen akan melindungi dirinya
dari serbuan stimuli yang mengenainya. konsumen akan menahan
berbagai stimuli sesuai dengan kesadarannya.
2. Perceptual Organization
Suryani, 2008:107 setelah konsumen memilih iklan stimuli mana yang
akan diperhatikan, konsumen akan mengoganisasikan stimuli yang ada.
Konsumen akan mengelompokkan, menghubung- hubungkan stimuli yang
dilihatnya agar dapat diinterpretasikan, sehingga mempunyai makna.
Prinsip dasar penting dalam pengorganisasian ini meliputi:
a. Gambar dan latar belakang (Figure and Ground): agar stimuli ayng
diperhatikan dapat mudah untuk diberi makna, konsumen akan
menghubungkan dan mengkaitkan antara gambar dengan dasar,
16
mengkaitkan antara apa yang ada dengan konteksnya sehingga punya
makna.
b. Pengelompokkan (Grouping): obyek, situasi, kejadian yang cenderung
sama akan dikelompokan menjadi satu bagian yang menyeluruh
sehingga mudah untuk diingat.
c. Kecenderungan untuk menutup atau menyelesaikan (Closure): setiap
stimuli akan diorganisasikan menjadi suatu pola yang lengkap,
meskipun informasi yang tersedia tidak lengkap. Artinya, apabila pesan
yang disampaikan kepada konsumen dibuat secara bertahap dan
berkesinambungan, maka secara tidak sadar konsumen berusaha untuk
melengkapi pesan tersebut sesuai dengan keinginan, motivasi, dan
harapannya.
3. Perceptual Interpretation
Suryani, 2008:109 setelah konsumen mengoganisir yang ada dan
mengkaitkannya dengan informasi yang dimiliki, maka agar stimuli
tersebut mempunyai makna, konsumen menginterpretasikan atau memberi
arti stimuli tersebut. Pada tahap ini interpretasi ini konsumen secara sadar
atau tidak sadar akan mengait-ngaitkan dengan semua informasi yang
dimilikinya agar mampu memberikan makna yang tepat. Terdapat
beberapa factor yang menyebabkan terjadinya kesalahan atau distorsi
dalam menginterpretasikan peasn. Kesalahan ini dapat disebabkan oleh
beberapa faktor antara lain:
17
a. Penampilan fisik: sering membuat konsumen keliru dalam
menginterpretasikan suatu objek pemasaran.
b. Kesan pertama: cenderung akan menetap dibenak konsumen.
c. Stereotip (prasangka): istilah ini mengacu pada kecenderungan dalam
meniali seseorang kedalam aktegori tunggal atau pada satu kelas .
Macam- macam persepsi menurut Foxall dan Ronald, 1994: 123 :
a. Persepsi terhadap merek (Brand Image)
Persepsi ini sangat penting karena berhubungan dengan citra
perusahaan. Citra perusahaan disini berkaitan dengan produk yang
ditawarkan. Persepsi positif maupun negatif tentang perusahaan akan
menentukan posisi perusahaan dalam diri konsumen.
b. Persepsi terhadap Resiko (Perceived Risk)
Maksudnya disini adalah resiko dari produk yang bersangkutan. Resiko
ini berkaitan dengan harga yang harus dibayar dan besarnya resiko
tergantung pada kemungkinan kerusakan produk.
c. Persepsi terhadap Harga (Price)
Persepsi ini terbentuk karena pada dasarnya konsumen mempunyai
persepsi terhadap harga yang disebut dengan rentang harga. Dalam
rentang harga terdapat batas atas dan batas bawah. Jika harga suatu
produk berada batas atas, maka persepsi yang akan muncul adalah
bahwa produk tersebut memiliki mutu dan kualitas yang baik.
Sedangkan jika harga suatu produk berada dalam batas bawah, maka
persepsi yang akan muncul adalah bahwa produk tersebut memiliki
18
mutu dan kualitas yang kurang baik.
d. Persepsi terhadap Promosi (Promotion)
Persepsi berkaitan erat dengan komunikasi. Bila dalam berpromosi
terkandung pesan yang mencurigakan, maka akan dianggap
memperdaya konsumen dan akan dianggap negatif oleh konsumen.
e. Persepsi terhadap Produk
Persepsi ini sangat berkaitan dengan Brand Image, mutu, dan layanan
dari suatu produk dan jasa. Pada dasarnya konsumen sulit untuk
mengetahui mutu suatu barang. Mutu dikaitkan dengan pengalaman,
tapi pengalaman juga sulit digunakan sebagai ukuran suatu produk.
Pada umumnya konsumen setuju bahwa mutu produk dapat dilihat dari
harga yang harus dibayar.
Winaryo, 2004: 10 persepsi merupakan kesadaran dan pemahaman
yang terbentuk (atau dibentuk) melalui pengindraan diri maupun
pengalaman diri.
Taufiq. Amir, 2005:60 persepsi adalah proses memberikan makna atas
rangsangan-rangsangan yang diterima alat sensor manusia (mata, kulit,
lidah, telinga hidung). Manusia bertindak dan bereaksi sejalan dengan
bagaimana indra kita merasakan dan mengintrepretasikan. Cara bagiamana
manusia merasakan dan mengintrepretasikan segala rangsangan yang
diterima disebut dengan persepsi. Oleh karena itu, pemahaman atas
persepsi konsumen sangat penting dalam memahami proses akuisisi,
konsumsi dan perlakuan setelah pakai dari barang dan jasa. Rangsangan
19
yang akan diberikan, misalnya dalam bentuk, warna, kemasan, situasi
dalam berbagai bentuknya merupakan acuan dari persepsi. Konsep yang
terkait dengan persepsi diantaranya adalah:
1. Selective Attention
Artinya manusia hanya memberikan perhatian pada hal-hal yang
menarik perhatian.
2. Selective Distortion
Disamping individu itu selektif untuk hal-hal yang menarik, individu
juga cenderung lebih mudah menerima hal-hal yang sesuai dengan
keyakinannya saja.
3. Selective Retention
Konsep ini berhubungan dengan memori. Individu mengingat dalam
waktu yang lama jika sesuatu itu melekat di dalam memori jangka
panjang (long term memory), yang sebelumnya ingatan itu berada di
memori jangka pendek (short term memory).
Ali. Hasan, 2009:142 persepsi merupakan proses individu (konsumen)
memilih, mengorganisasi, dan menginterpretasi (memaknai) masukan-
masukan informasi yang dapat menciptakan gambaran objek yang
memiliki kebenaran subjektif (bersifat personal), memiliki arti tertentu,
dapat dirasakan melalui perhatian, baik secara selektif, distorsi maupun
retensi.
Nugroho J. Setiadi, 2008: 160 pengertian persepsi adalah proses
bagaimana stimuli-stimuli itu diseleksi, diorganisasikan, dan
20
dinterpretasikan.
Persepsi manusia dibentuk oleh tiga pasang pengaruh, diantaranya
yaitu:
a. Karakteristik dari stimuli.
b. Hubungan stimuli dengan sekelilingnya.
c. Kondisi-kondisi di dalam manusia itu sendiri.
Nugroho, J. Setiadi, 2008: 160 Stimuli atau stimulus adalah setiap
bentuk fisik, visual, atau komunikasi verbal yang dapat mempengaruhi
tanggapan individu.
Nugroho J. Setiadi, 2008:160 Persepsi setiap orang terhadap suatu
objek akan berbeda-beda. Oleh karena itu persepsi memiliki sifat subjektif.
Persepsi yang dibentuk oleh seseorang dipengaruhi oleh pikiran dan
lingkungan sekitarnya. Selain itu, satu hal yang perlu diperhatikan dari
persepsi adalah bahwa persepsi secara subtansial bisa sangat berbeda
dengan realitas. Gambar berikut ini menjelaskan mengenai bagaimana
stimuli ditangkap melalui indera (sensasi) dan kemudian diproses oleh
penerima stimulus (persepsi).
21
Gambar 2.1
Proses Perseptual
Sumber: Nugroho. J Setiadi. 2008. Perilaku
Konsumen. Pranada Media Group. Bandung.
a. Karakteristik Stimulus yang Mempengaruhi Persepsi
Nugroho J. Setiadi, 2008: 163 beberapa karakteristik iklan dan
stimuli pemasaran lainnya akan membuat pesan lebih dirasakan
konsumen seperti yang diharapkan oleh pemasar.
Karakteristik-karakteristik itu dibagi ke dalam dua kelompok, yaitu:
1. Elemen Inderawi (Sensory Element)
Nugroho J. Setiadi, 2008:163 faktor-faktor sensory
mempengaruhi bagaimana suatu produk dirasakan dan hal itu
sangat penting dalam desain produk. Adapun faktor-faktor
sensory, yaitu:
a. Warna
Tanggapan yang berbeda atas penggunaan warna kemasan
memungkinkan pemasar memperhatikan warna kemasan
produk sedemikian rupa agar konsumen mempunyai persepsi
yang baik terhadap produk itu.
STIMULI
Penglihatan
Suara
Bau
Rasa
Sensasi
Indera
Penerima
Pemberian Arti
Perhatian Interpretasi
Tanggapan PERSEPSI
22
b. Bau
Bau suatu produk turut menentukan persepsi konsumen
terhadap produk tersebut.
c. Rasa
Rasa akan mempengaruhi persepsi terhadap suatu objek.
2. Elemen Struktural (Structural Element)
Nugroho J. Setiadi:163 sejumlah hasil penelitian
menunjukkan faktor-faktor struktural dari iklan cetak,
mempengaruhi persepsi konsumen. Beberapa hasil menunjukkan
hal itu adalah sebagai berikut:
a. Ukuran
Ukuran iklan cetak yang lebih besar, lebih memungkinkan
untuk diperhatikan.
b. Posisi
Akan ada perhatian yang lebih besar pada iklan dalam 10%
pertama halaman majalah. Melewati batas 10% posisi
mempunyai pengaruh yang kecil. Hasil penelitian lain
selanjutnya menemukan bahwa untuk memaksimumkan
pemahaman terhadap iklan, sebaiknya stimuli yang berupa
gambar diletakkan pada sebelah kanan halaman majalah dan
iklan yang berupa kata-kata verbal diletakkan pada posisi
sebelah kiri.
23
c. Warna
Warna dalam iklan cetak telah diteliti sebagai faktor struktural.
Secara umum, iklan berwarna menghasilkan perhatian lebih
daripada iklan cetak hitam putih.
d. Kontras
Kontras memungkinkan untuk mendapatkan perhatian.
Gambar sebuah produk di atas latar belakang yang putih
mungkin akan dapat perhatian, tetapi tidak menjamin
pemahaman dan ingatan.
b. Karakteristik konsumen yang Mempengaruhi Persepsi
Nugroho J. Setiadi, 2008:164 beberapa karakteristik konsumen
yang mempengaruhi persepsi adalah sebagai berikut:
1. Membedakan Stimulus
Nugroho J. Setiadi, 2008:164 satu hal yang sangat penting
bagi pemasar adalah mengetahui bagaimana konsumen bisa
membedakan antara dua stimuli atau lebih. Misalnya, apakah
konsumen merasakan perbedaan merek berdasarkan rasa,
perabaan, harga dan bentuk kemasan produk.
Pada kenyataannya, terdapat banyak konsumen yang bisa
membedakan merek produk berdasarkan rasa. Tetapi terdapat juga
konsumen yang agak sulit membedakan merek berdasarkan rasa
atau bau. Oleh karena itu, pemasar sering menggunakan iklan
sebagai cara agar konsumen mampu membedakan merek. Mereka
24
berusaha menciptakan citra merek yang satu lebih baik dari yang
lain.
Terdapat hasil penelitian klasik yang masih layak untuk
dijadikan contoh bagaimana sebenarnya konsumen mempersepsi
terhadap merek produk.
2. Tingkat Ambang Batas (Threshold Level)
Nugroho J. Setiadi, 2008:165 kemampuan konsumen untuk
mendeteksi perbedaan dalam suara, cahaya, bau, atau stimuli yang
lainnya, ditentukan oleh tingkat ambang batasnya (threshold
level). Ada dua jenis tingkat ambang batas (threshold level) , yaitu:
a. Absolute threshold
Merupakan jumlah rangsangan minimum yang dapat dideteksi
oleh chanel inderawi
b. Differential threshold
Merupakan kemampuan sistem iderawi untuk mendeteksi atau
membedakan antara dua stimuli
3. Subliminal Perception (persepsi bawah sadar)
Nughroho J. Setiadi, 2008:168 usaha-usaha para pemasar
sampai saat ini selalu menekankan pada penciptaan iklan atau
pesan yang bisa dideteksi atau bisa disadari oleh konsumen.
Artinya, pemasar selalu berusaha menciptakan iklan atau pesan
diatas tingkat ambang batas kesadaran konsumen (consumer level
threshold). Hal itu bisa dimengerti karena para pemasar tidak ingin
25
berspekulasi dengan biaya yang dikeluarkan. Namun demikian,
para peneliti menemukan bahwa konsumen sebenarnya mampu
memberikan respon atas informasi atau pesan yang akan datang
pada bawah sadarnya. Artinya, ketika konsumen dirangsang oleh
iklan atau pesan, sebenarnya konsumen tidak menyadari akan
keberadaan iklan atau pesan itu, namun alam bawah sadarnya
mampu menangkap iklan atau pesan tersebut. Dengan demikian
stimulus tersebut di bawah tingkat ambang batas kesadaran
konsumen. Jadi perception subliminal kemampuan konsumen
memberikan tanggapan terhadap stimulus yang berada di bawah
kesadaran atau berada di bawah ambang batas kesadarannya.
4. Tingkat Adaptasi
Nugroho J. Setiadi, 2008:168 tingkat adaptasi ini merupakan
salah satu konsep yang berkaitan erat dengan ambang batas
absolut (Absolut threshold). Dimana konsumen sudah merasa
terbiasa dan tidak lagi mampu memperhatikan stimulus, maka
ketika itu pula absolute thresholdny berubah. Tingkat adaptasi
(Adaptation Level) terjadi ketika konsumen tidak lagi
memperhatikan stimulus yang berulang-ulang.
Tingkat adaptasi (adaptation level) terjadi ketika konsumen
tidak lagi memperhatikan stimulus yang berulang-ulang. Misalnya,
ketika konsumen melihat iklan produk dengan potongan harga
20%, pada pertama kali konsumen akan merasa tertarik. Tetapi
26
ketika iklan itu ditayangkan terus menerus dan tidak ada
perubahan tingkat potongan harga, konsumen sudah merasa dan
tidak memperhatikan iklan tersebut. Pada saat itu sebenarnya
tingkat ambang batas absolute konsumen telah berubah.
5. Generalisasi Stimulus
Nugroho J. Setiadi, 2008:169 proses persepsi yang terjadi
pada konsumen sebenarnya tidak hanya membedakan satu
stimulus dengan stimulus yang lainnya, tetapi konsumen juga
berusaha mengeneralisasi stimulus. Konsumen yang berusaha
melihat kesamaan-kesamaan dari stimulus yang diterima berarti
konsumen sedang melakukan generalisasi. Jadi generalisasi terjadi
ketika konsumen melihat dua stimulus atau lebih mempunyai
kesamaan (mempunyai hubungan dekat atau contiguity), dan
saling mempengaruhi satu dengan yang lainnya, oleh karena itu
dapat disubtitusikan.
Nugroho J. Setiadi, 2008:170 proses generalisasi stimulus
yang dilakukan oleh konsumen, oleh sebagian pemasar sangat
dihindari. Hal ini terjadi karena pemasar berusaha
mendiferensiasikan mereknya dengan merek yang lain. Pemasar
ingin merek produknya lain dari yang lainnya. Diferensiasi merek
produk seperti ini terjadi ketika adanya persaingan. Namun
dipihak lain, generalisasi sebenarnya sangat diharapkan oleh
pemasar. Hal ini biasanya terjadi ketika perusahaan sudah
27
mempunyai merek yang terkenal, kemudian ingin
memperkenalkan kategori produk baru. Produsen menginginkan
agar konsumen melakukan generalisasi terhadap produk yang baru
dengan merek produk yang lama yang sudah terkenal.
C. Citra Merek (Brand Image)
Suryani, 2008: 113 citra merek umumnya didefinisikan segala hal yang
terkait dengan merek yang ada dibenak ingatan konsumen. Citra merek
merepresentasikan keseluruhan persepsi konsumen terhadap merek yang
terbentuk karena informasi dan pengalaman konsumen terhadap suatu merek.
Nugroho J. Setiadi, 2008:180 citra merek adalah merepresentasikan
keseluruhan persepsi terhadap merek dan dibentuk dari informasi dan
pengalaman masa lalu terhadap merek itu. Citra terhadap merek
menghubungkan dengan sikap yang berupa keyakinan dan preferensi
terhadap suatu merek. Konsumen dengan citra yang positif terhadap suatu
merek, lebih memungkinkan untuk melakukan pembelian, oleh karena itu
kegunaan utama dari iklan diantaranya adalah untuk membangun citra positif
terhadap merek.
Mowen, 1995:140 pada dasarnya proses terbentuknya citra merek hampir
sama dengan proses persepsi, karena citra terbentuk dari persepsi yang telah
terbentuk lama. Setelah melalui tahap seperti yang terjadi dalam proses
persepsi, kemudian dilanjutkan pada tahap melibatkan fungsi memori.
28
Supranto, 2007:132 citra merek ialah apa yang konsumen pikir atau
rasakan ketika mereka mendengar atau melihat nama suatu merek atau pada
intinya apa yang konsumen telah pelajari tentang merek, misalnay sewaktu
johny sakit gatal karena jamur, dia menggunakan obat gatal bernama
DAKTARIN. Begitu juga ia meliaht iklan DAKTARIN, Johny langsung
membayangkan obat yang mujarab karena jamur. Citra perusahaan atau citra
took, sama, kecuali berlaku untuk perusahaan dan took bukan terhadap
barang. Citra merek disebut juga memori merek yang skematik, berisi
interpretasi pasar sasaran tenatng atribut atau akrakteristik produk, manfaat
produk, situasi penggunaan dan karakteristik manufaktur atau pemasar.
Schiffman dan Kanuk, 2000:152 menyebutkan faktor- faktor pembentuk
citra merek adalah sebagai berikut:
1. Kualitas atau mutu: berkaitan dengan kualitas produk barang yang
ditawarkan oleh produsen dengan merek tertentu.
2. Dapat dipercaya atau diandalkan: berkaitan dengan pendapatan atau
kesepakatan yang dibentuk oleh masyarakat tentang suatu produk yang
dikonsumsi.
3. Kegunaan atau manfaat: yang terkait dengan fungsi dari suatu produk
barang yang bisa dimanfaatkan oleh konsumen.
4. Pelayanan: Berkaitan dengan tugas produsen dalam melayani
konsumennya.
5. Resiko: berkaitan dengan besar kecilnya akibat atau untung dan rugi yang
mungkin dialami oleh konsumen.
29
6. Harga: yang dalam hal ini berkaitan dengan tinggi rendahnya atau banyak
sedikitnya jumlah uang yang dikeluarkan konsumen untuk mempengaruhi
suatu produk, dan juga dapat mempengaruhi citra jangka panjang.
7. Citra yang dimiliki oleh merek itu sendiri: yaitu berupa pandangan,
kesepakatan dan informasi yang berkaitan dengan suatu merek dari produk
tertentu.
Keller, 1998 ada tiga komponen yang membentuk citra merek, yaitu:
1. Concent
Concent dari sebuah image menunjukan asosiasi- asosiasi yang
mungkin timbul ketika menilai sebuah merek. Asosiasi- asosiasi tersebut
bisa dihubungkan baik dengan pengetahuan dan perasaan, tetapi bisa juga
melalui indera penciuman atau pendengaran. Ada dua macam asosiasi
merek yang dapat dibedakan, yaitu:
a. Aspek material
Aspek material dari sebuah merek adalah asosiasi yang berkenaan
dengan sifat dari aspek material tertentu (seperti kehandalan, daya
tahan, kemudahan dalam penggunaan atau perolehan, desain produk
dan lainnya).
b. Aspek immaterial
Asosiasi- asosiasi immaterial suatu merek dimaksudkan sebagai aspek-
aspek yang tidak berhubungan dengan produk secara fisik (seperti
budaya, kelas sosial, peran dan status konsumen serta gaya hidup).
30
2. Favourability
Komponen favourability menunjukkan perasaan yang dimiliki
konsumen pada setiap hubungan asosiasi yang terdapat pada suatu merek.
3. Strength
Komponen strength dapat digunakan untuk mengukur sejauh mana
kekuatan asosiasi yang dihubungkan dengan merek, menggambarkan
sebesar apa suatu merek dapat menimbulkan asosiasi kuat dan positif serta
dapat digunakan untuk mengukur kesan keseluruhan suatu merek.
Terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi dalam
mengkomunikasikan dan mengendalikan brand image yang tepat kepada
konsumen, yaitu:
1. Produk itu sendiri
Apabila calon konsumen telah mengetahui produk perusahaan, berarti
kesan tertentu telah diasampaikan (baik kesan positif maupun kesan
negatif), dan dengan demikian produk itu merupakan simbol komunikasi.
Produk itu mempunyai suatu kepribadian atau citra dalam pikiran calon
pembeli sebagai hasil dari desain, penampilan, dan siapa yang
menggunakan produk itu disamping pengaruh- pengaruh lainnya. Dari
produk tersebut dapat dibentuk suatu brand image yang sesuai untuk
dikomunikasikan kepada konsumen, sehingga dengan hanya mendengar
atau melihat merek produk tersebut konsumen akan tetap mengingat
produk tersebut.
31
2. Kemasan dari produk itu sendiri
Kemasan dapat mengekspresikan kualitas dan citra merek yang ingin
ditampilkan oleh perusahaan dan kemasan juga dapat mengkomunikasikan
ide yang dapat meningkatkan atau menurunkan citra merek produk
tersebut.
3. Nama merek produk itu sendiri
Nama merek yaitu bagian dari sebuah merek yang dapat diucapkan,
termasuk huruf- huruf dan bilangan- bilangan. Nama merek ini dapat
diambil dari nama orang, perusahaan dan nama- nama lainnya. Dengan
adanya nama merek, perusahaan dapat mengidentifikasikan produknya
dari produk saingannya. Dengan nama merek diharapkan konsumen dapat
mengetahui jenis produk yang ditawarkan sehingga tertanam kesan atau
citra merek yang ingin ditampilkan oleh perusahaan.
4. Harga produk itu sendiri
Maksudnya adalah harga produk tersebut dapat mencerminkan kualitas
dan keeksklusifan merek produk tersebut. Jika perusahaan ingin
meningkatkan citra merek produk, maka harga yang ditetapkan tidak boleh
terlalu rendah.
Aaker, D., 1996:123 citra merek berkaitan dengan berbagai aspek
asosiasi merek yang tertanam dalam benak konsumen. Asosiasi merek adalah
segala hal yang berkaitan dengan ingatan mengenai merek, asosiasi itu tidak
selalu nyata dan memiliki berbagai tingkatan kekuatan. Keterkaitan
konsumen terhadap suatu merek akan lebih kuat bila dilandasi pada
32
banyaknya pengamatan dan pengalaman yang didalamnya.
Plummer, 2000:42 menguraikan suatu model mengenai konsep citra
merek dari persepsi konsumen sebagai suatu hasil dari tiga komponen, yaitu
komponen “product attributes”, “consumer benefits” dan “brand
personality”.
Gambar 2.2
Citra Merek
Sumber: Plummer, J.T. 2000. How Personality Makes a Difference, Journal of Advertising
Research,
Vol. 40, Issue 6
D. Kepribadian merek (Brand personality)
1. Definisi Kepribadian Merek
Supranto, 2008:104 kepribadian (personality) merupakan suatu
karakteristik individu mengenai kecenderungan merespon lintas situasi
yang mirip. Kepribadian konsumen menunjukkan dan menagrahkan
perilaku yang dipilih untuk mencapai tujuan dalam situasi yang berbeda.
Plummer, 2000:122 kepribadian merek telah lama diterima sebagai
bagian dari teori merek. Gagasan tentang kepribadian merek pertama kali
ditemukan oleh levy pada tahun 1959, ketika ia menyoroti tentang
simbolisme merek. Hal tersebut didasarkan pada pengamatannya bahwa
Product attributes Consumer Benefits
Brand Image
Brand Personality
33
barang- barang konsumsi secara simbolis menyampaikan maksud pribadi
dan maksud sosial tertentu. Seperti juga manusia, merek memiliki ciri- ciri
dan karakteristik- karakteristik tertentu yang membentuk suatu
kepribadian, yang dapat membedakan ciri mereka dari merek- merek
lainnya. Istilah “kepribadian merek” sendiri pertama kali dikemukakan
oleh plummer pada tahun 1985 dan sekarang ini teori mengenai
kepribadian merek sangat dipengaruhi oleh J. Aaker. Meskipun penelitian
tentang kepribadian merek telah banyak dilakukan, belum ada consensus
yang umum atas definisi kepribadian merek.
Schiffman dan Kanuk, 2004:134 kepribadian adalah karakteristik
psikologis seseorang yang menentukan dan merefleksikan bagaimana
seseorang merespon lingkungannya. Berdasarkan definisi ini maka
Nampak bahwa yang ditekankan adalah karakter-karakter internal
termasuk didalamnya berbagai atribut, sifat, tindakan yang
membedakannya dengan orang lain. Secara praktis konsep kepribadian
dapat didifinisikan sebagai seperangkat pola perasaan, pemikiran dan
perilaku yang unik yang menjadi standar respon konsumen untuk berbagai
situasi.
Simamora, 10:2008 tiap orang mempunyai kepribadian yang khas dan
ini akan mempengaruhi perilaku pembeliannya, kepribadian menagcu pada
karakteristik seseorang maupun ciri untuk suatu merek yang dapat
membedakan dengan yang lain yang unik menimbulkan tanggapan relatif
konstan terhadap lingkungannya sendiri. Kepribadian sangat bermanfaat
34
untuk menganalisis perilaku konsumen bagi beberapa pilihan produk atau
merek, atau pemasar juga dapat menggunakan konsep diri atau citra diri
seseorang. menguraikan definisinya sendiri dengan mendefinisikan
kepribadian merek sebagai sekumpulan karakteristik- karakteristik
manusia yang dihubungkan dengan suatu merek.
Azoulay dan Kapferer, 2004 mengkritik bahwa definisi ini
dirumuskan terlalu luas. Mereka mendefinisikan kepribadian secara lebih
rinci sebagai sekumpulan ciri kepribadian manusia yang unik, yang
relevan dan sesuai dengan merek.
Larson, 2002 mendefinisikan kepribadian merek sebagai reaksi
pertama orang- orang terhadap merek ketika mereka mendengar, melihat,
merasakan, atau menyentuh suatu produk tertentu yang berada dibawah
suatu nama merek spesifik. Menurut (Rangkuti, 2002) mendefinisikan
kepribadian merek sebagai suatu bentuk konsisten terhadap citra merek
yang cenderung memiliki oleh konsumen yang terbiasa menggunakan
merek tertentu.
Aaker. J, 1997 interaksi konsumen dan merek melalui kepribadian
merek sudah diperluas kepada personifikasi merek sebagai partner.
Meskipun ciri- ciri kepribadian merek manusia terbentuk melalui perilaku
individual, karakteristik- karakteristik fisik, demografis, dan sikap- sikap,
kepribadian merek lebih dibentuk oleh kontak langsung atau tidak
langsung yang dilakukan oleh konsumen terhadap merek. Dengan
demikian, karakteristik- karakteristik manusia yang dihubungkan dengan
35
pemakai dari merek tersebut dan juga kategori produk itu sendiri adalah
faktor- faktor pembentuk kepribadian merek.
Aaker, J. 1997 telah menggambarkan secara detail bagaimana
kepribadian merek dapat menciptakan diferensiasi di pasar. Pertama, suatu
kepribadian dapat membuat merek menjadi mengesankan dan menarik. Ia
menambahkan bahwa suatu merek tanpa kepribadian akan memiliki
masalah dalam meningkatkan kesadaran dan mengembangkan hubungan
dengan pelanggan. Kedua, kepribadian merek dapat merangsang
pertimbangan dalam membangun energi dan kesegaran, yang berguna bagi
banyak merek. Ketiga, suatu kepribadian merek dapat membentuk
hubungan merek dengan pelanggan seperti teman, rekan, atau penasehat.
Ia menyimpulkan bahwa dengan metafora kepribadian yang sesuai,
perkembangan hubungan menjadi lebih jelas dan lebih dapat memotivasi.
Suatu kepribadian merek yang kuat sangat penting agar pelanggan
mempunyai ikatan yang kuat secara emosional terhadap suatu merek, dan
mereka cenderung untuk merasakan kepercayaan dan kesetiaan yang lebih
besar terhadap merek. Ketika konsumen mempunyai ikatan secara
emosional yang kuat terhadap merek, menjadi lebih sulit bagi merek yang
lain untuk menirunya, dan perusahaan dapat membedakan dirinya dari
para pesaing.
Hawkins, 2001:78 berpendapat bahwa pemahaman terhadap
kepribadian merek adalah suatu faktor yang sangat penting bagi pemasar
untuk menjamin kesuksesan dari suatu merek tertentu dipasar.
36
Menciptakan suatu kepribadian merek unik yang dapat berkomunikasi
dengan pelanggan adalah cara utama yang dilakukan pemasar untuk
membuat suatu produk lebih menonjol dari pesaing- pesaingnya dan dari
hal ini kemudian akan tercipta kesetiaan pelanggan.
2. Macam- macam Brand Personality
Plummer, 2000:124 mengemukakan bahwa ada dua segi berbeda,
yang sama pentingnya untuk memahami konsep kepribadian merek. Kedua
segi kepribadian merek digambarkan plummer sebagai input yaitu apa
yang kita kehendaki untuk dipikirkan dan dirasakan oleh konsumen, dan
out- take yaitu apa yang sesungguhnya dipikirkan dan dirasakan
konsumen. Lebih lanjut lagi, ia menjelaskan kedua segi ini dikenal sebagai
Plummer, 2000:125
a. Brand personality Statement
Brand personality statement berfungsi sebagai petunjuk untuk
semua aktivitas pemasaran yang ditunjukan kepada konsumen. Ia
mewakili apa yang perusahaan inginkan dan harapkan, yaitu bahwa
produk- produk mereka akan mewakili para pembeli potensial dimasa
yang akan datang. Brand personality statement dapat menjadi
karakteristik strategis utama didalam menciptakan suatu produk baru.
Dari perspektif pemasar, suatu Brand personality statement
dikomunikasikan melalui bauran pemasaran 4P: product, price, place
dan promotion tools. Pengaruh yang paling kuat dicapai melalui aspek
promosi dari bauran pemasaran, terutama periklanan.
37
b. Brand Personality Profile
Brand personality profile menggambarkan persepsi- persepsi
konsumen terhadap merek, yaitu bagaimana konsumen
mengidentifikasi komponen- komponen yang mencolok dari
kepribadian merek, kemudian menandai dimensi- dimensi mana yang
bersifat kuat dan dimensi- dimensi mana yang besifat lemah.
Dalam membangun kepribadian merek, perusahaan harus
mempertimbangkan sudut pandang konsumen, yaitu dengan berfokus
pada aspek brand personality profile. Hal ini harus diimbangi dengan
atribut- artibut fisik dan karakteristik- karakteristik fungsional merek
yang mendukung.
3. Pengukuran Kepribadian Merek
Digman, 1990:234 pengukuran yang sesuai atas kepribadian merek
telah diteliti selama lebih dari dua puluh tahun, diawali oleh Plummer pada
tahun 1985. Penelitian mengalami berbagai hambatan untuk
mengembangkan suatu instrument pengukuran yang dapat dipercaya dan
valid atas kepribadian merek dan dapat digunakan secara umum terhadap
berbagai kategori produk dan segmen konsumen. Instrumen pengukuran
yang paling sering digunakan akhir- akhir ini adalah pengukuran yang
dikembangkan oleh J. Aaker (1997).
J. Aaker berfokus pada bagaimana konsumen melihat karakteristik-
karakteristik manusia atas merek- merek yang berbeda. Pendekatan ini
sangat mengandung metafora dan secara harfiah dirancang untuk
38
melukiskan suatu gambaran tersembunyi yang terkandung didalam suatu
merek, seperti menyatakan persepsi merek dari sudut pandangan
konsumen. Ia lebih lanjut memelopori alat pengukuran pertama yang valid
untuk mengevaluasi kepribadian- kepribadian merek dan telah banyak
digunakan oleh para peneliti sebagai dasar pengukuran yang utama.
Kepribadian merek telah dibahas oleh beberapa pengarang, akan tetapi
didalam penelitian ini “Big Five” skala kepribadian merek J. Aaker (1997)
yang akan digunakan . Untuk menyelidiki bagaimana kepribadian merek
dapat dirasakan konsumen, diperlukan pendekatan pengukuran yang
mendukung. (Caprara, 2001) penelitian dibidang psikologi menunjukan
keberadaan lima dimensi kepribadian manusia yang dikenal sebagai “The
Big Five” yaitu exraversion, agreeableness, emotional stability, openness
dan conscientiousness.
J. Aaker mengusulkan sejumlah ciri- cirri unik yang kemudian
digolongkan dengan cara yang sama dengan “Big Five” psikologi manusia.
“Big Five” yang telah dimodifikasi kedalam kepribadian merek ini
menjadi sangat berpengaruh karena telah berhasil menambahkan validitas
dan generalisasi yang hilang kedalam konsep kepribadian merek. Oleh
karena itu, instrument tersebut digunakan sebagai suatu landasan
penelitian oleh kebanyak peneliti. “Big Five” kepribadian merek oleh J.
Aaker dapat dilihat pada bagan dibawah ini.
39
Gambar 2.3
Dimensi Kepribadian Merek
Sumber: Aaker, J. 1997. Dimensions of Brand Personality, Journal of Marketing Research, Vol. 39
34, issue 3
Kepribadian
Merek
Ketulusan Mengasyikan Kasar Sophisticatio
n Kemampuan
Rendah
Hati
Jujur
Menyeh
atkan
Menyen
angkan
Bersemang
at
Berani
Imajinatif
Menjaman
Dapat
dipercaya
Pandai
Sukses
Kelas atas
Mempesona
Kokoh
Tanggu
h
40
Tabel 2.1
Skala Kepribadian Merek
No Traits Face Name Factor Name
1
2
3
down- to- earth
family- oriented
small-town
Down-to-earth
Sincerity
4
5
6
Honest
sincere
real
Honest
7
8
Wholesome
Original Wholesome
9
10
11
Cheerful
sentimental
friendly
Cheerful
12
13
14
Daring
trendy
exciting
Daring
Excitement
15
16
17
Spirited
cool
young
Spirited
18
19
Imaginative
Unique Imaginative
20
21
22
up- to- date
independent
contemporary
up- to- date
23
24
25
Reliable
Hard working
Secure
Reliable
Competence
26
27
28
Intelligent
Technical
Corporate
Intelligent
29
30
31
Successful
Leader
Confident
Successful
32
33
34
Upper class
Glamorous
Good looking
Upper class
Sophistication 35
36
37
Charming
Feminine
Smooth
Charming
38
39
40
Outdoorsy
Masculine
Western
Outdoorsy
Ruggedness
41
42
Tough
Rugged Tough
Sumber: Aaker, J. 1997. Dimensions of Brand Personality, Journal of Marketing Research,
Vol. 39 34, issue 3
41
Kerangka J. Aaker sangat umum sehingga membuatnya lebih
mudah untuk digunakan didalam kategori- kategori produk yang
berbeda. Hal ini dapat membantu para peneliti untuk memahami tentang
kepribadian merek di dalam kategori- kategori produk yang berbeda.
Secara luas telah diakui bahwa sebagian besar penelitian kepribadian
merek ini didasarkan pada skala tersebut, meskipun skalanya bukanlah
tanpa kritik. Terdapat banyak kritik terhadap dasar- dasar
konseptualnya, dengan beberapa kritik yang mempertanyakan apakah
aspek- aspek yang diukur benar- benar mewakili kepribadian merek.
Suryani, 2008:57 kepribadian sering diartikan sebagai karakteristik
individual yang merupakan perpaduan dari sifat, temperamen,
kemampuan umum dan bakat yang dalam perkembangannya
dipengaruhi oleh interaksi individu dengan lingkungannya. Kepribadian
juga bisa diartikan sebagai karakteristik yang ada dalam diri individu
yang melibatkan berbagai proses psikologis yang akan menentukan
kecenderungan dan respon seseorang terhadap lingkungan.
Suryani, 2008:58 Terdapat beberapa karakteristik penting berkaitan
dengan definisi kepribadian, antara lain:
a. Kepribadian antar individu berbeda
Tidak ada dua individu yang memiliki kepribadian yang sama, oleh
karena itu dinyatakan bahwa kepribadian adalah unik, artinya khas
hanya pada individu tertentu.
42
b. Kepribadian terbentuk karena interaksi dengan lingkungan
Tumbuh kembang individu mulai dari dalam kandungan, bayi,
kanak-kanak, remaaj dewasa tidak akan terlepas dari lingkungan
dimana individu melakukan interaksi.
c. Kepribadian relatif bersifat permanen
Diyakini oleh para pakar psikologis bahwa kepribadian yang ada
paad individu bersifat relatif permanen artinya relatif sangat sulit
untuk mengubah kepribadian, jika kepribadian itu telah terbentuk
pada diri individu.
d. Kepribadian dapat berubah
Meskipun kepribadian bersifat relative permanen, tetapi dalam
kondisi tertentu kepribadian dapat berubah. Sebagai contohnya
adalah perubahan yang sanagt drastic dalam kehidupan seperti
perpisahan, perubahan lingkungan yang sangat berbeda dengan
kondisi yang sebelumnya, perceraian.
Buchari, 2002:76 kepribadian adalah sangat unik, demikian
dinyatakan oleh para ahli dengan kepribadian yang dimiliki oleh
seseoranga atau merek dia dapat memikat orang lain , orang menjadi
simpati padanya, orang tertarik dengan pembicaraannya, orang
terkesima oleh nya. Penjual yang memiliki kepribadian seperti ini sering
sekali berhasil dalam penjualan asala saja menjurus kearah negatif
bukan menipu calon pembeli.
43
E. Merek
1. Definisi Merek
Kotler, 2007:332 merek (brand) adalah seabgai “nama, istilah, tanda,
simbol, atau rancangan, atau kombinasi dari semuanya, yang dimaksudkan
untuk mengidentifikasikannya dari barang atau jasa pesaing.” Dengan
demikian, sebuah merek adalah produk atau jasa penambah dimensi yang
dengan cara tertentu mendiperensiasikannya dari produk atau jasa lain yang
dirancang untuk memuaskan kebutuhan yang sama.
2. Manfaat merek
Merek bermanfaat bagi produsen dan konsumen. Beberapa peran
penting merek bagi produsen dan konsumen (Tjiptono, 2005: 20):
a. Bagi penjual:
1) Bentuk proteksi hukum terhadap fitur atau aspek yang unik. Merek
bisa mendapatkan perlindungan property intelektual. Nama merek
bisa diproteksi melalui merek dagang terdaftar (registered
trademarks), proses pemanufakturan bisa dilindungi melalui hak
paten, dan kemasan bisa diproteksi melalui hak cipta (copyrights) dan
desain.
2) Pengelolaan merek yang efektif dimungkinkan dapat
mempertahankan kesetiaan konsumen yang ada, nantinya dapat
digunakan untuk menghambat serangan dari peasing dan membantu
memfokuskan perencanaan program pemasaran.
44
b. Bagi konsumen:
1) Fungsi Identifikasi: Manfaatnya bisa dilihat dengan jelas;
memberikan makna pada produk; gampang mengidentifikasi produk
yang dibutuhkan atau dicari.
2) Fungsi Jaminan: Memberikan jaminan bagi konsumen bahwa mereka
bisa mendapatkan kualitas yang sama sekalipun pembelian dilakukan
pada waktu dan ditempat berbeda.
3) Fungsi Optimisasi: Memberikan kepastian bahwa konsumen dapat
membeli alternatif terbaik dalam kategori produk tertentu dan pilihan
terbaik untuk tujuan spesifik.
4) Fungsi Karakteristik: Mendapatkan konfirmasi mengenai citra diri
konsumen atau citra yang ditampilkannya kepada orang lain.
5) Fungsi Kontinuitas: Kepuasan terwujud melalui familiaritas dan
intimasi dengan merek yang digunakan atau dikonsumsi pelanggan
selama bertahun- tahun.
3. Stategi merek
Kotler, 2003 ada lima strategi merek yang dapat digunakan oleh
perusahaan:
a. Perluasan Lini (Line Extension)
Perluasan lini terjadi jika perusahaan memperkenalkan unit produk
tambahan dalam kategori produk yang sama dengan merek yang sama,
biasanya dengan tampilan baru seperti rasa, bentuk, warna baru,
tambahan, ukuran kemasan, dan lainnya. Contoh: Pantene mengeluarkan
45
shampoo untuk rambut rontok, rambut berketombe, rambut kering,
rambut berminyak, dan lain sebagainya.
b. Perluasan merek (Brand Extension)
Yaitu suatu strategi yang dilakukan perusahaan untuk meluncurkan
suatu produk dalam kategori baru dengan mengenakan merek yang
sudah ada. Contoh: Pepsodent mengeluarkan produk mouthwash,
permen dan sikat gigi.
c. Multi- merek (Multy Brand)
Yaitu suatu strategi perusahaan untuk memperkenalkan merek
tambahan dalam kateogori produk yang sama. Contoh: Indofood
meluncurkan berbagai merek untuk produk mie instannya.
d. Merek baru (New Brand)
Yaitu suatu strategi perusahaan meluncurkan produk dalam suatu
kategori baru. Contoh: Coca Cola memproduksi minuman bersoda tetapi
gemlike rasa buah- buahan diberi merek Fanta.
e. Merek bersama (Co- Brand)
Yaitu dua atau lebih merek yang terkenal dikombinasikan dalam
satu penawaran dengan tujuan agar merek yang satu dapat memperkuat
merek yang lain sehingga dapat menarik minat konsumen. Contoh:
Aqua- Danone.
46
Gambar 2.4
Straregi Merek
Kategori produk Sudah Ada Baru
Nama Merek Sudah Ada
Baru Perluasan Lini Perluasan Merek
Aneka Merek Merek Baru
Kotler, Philip. 2003. Manajemen Pemasaran Jilid 1 Edisi 11. Jakarta: Indeks
F. Perluasan Merek (Brand Extension)
1. Definisi Perluasan Merek
Aaker 1997: 255 perluasan merek adalah penggunaan sebuah merek
yang telah mapan pada suatu kelas produk untuk memasuki kelas produk
lain. Perluasan merek merupakan strategi alamiah bagi perusahaan yang
sedang tumbuh dan mengekspoloitasi asetnya. Perluasan merek dapat
dilakukan dengan cara menggunakan asset tersebut untuk menetrasi pada
kategori produk baru atau member lisensinya kepada produk lain atau
mengakuisisi sebuah perusahaan yang mempunyai merek yang bisa
dijadikan landasan bagi perusahaan. Perluasan merek secara umum dapat
dibedakan berdasarkan:
a. Perluasan lini (line Extension)
Artinya perusahaan membuat produk baru dengan menggunakan
merek lama yang terdapat pada merek induk. Meskipun target market
produk yang baru tersebut berbeda, tetapi kategori produknya sudah
dilayani oleh merek induk (merek yang lama).
47
b. Perluasan kategori (category extension)
Artinya, perusahaan tetap menggunakan merek induk yang lama
untuk memasuki kategori produk yang sama sekali berbeda dari yang
dilayani oleh merek induk sekarang.
Aaker, 1997 mengemukakan dalam melakukan perluasan merek
diperlukan stategi yang terdiri dari tiga tahap:
a. Mengidentifikasi produk- produk yang berkaitan dengan asosiasi merek
tersebut.
b. Mengidentifikasikan produk- produk yang berkaitan dengan asosiasi
merek tersebut.
c. Memilih calon terbaik dari daftar produk tersebut untuk melakukan uji
konsep dan pengembangan produk baru.
2. Faktor- faktor yang Mempengaruhi Perluasan Merek
Aaker, 1997 bahwa keberhasilan strategi perluasan merek dipengaruhi
oleh:
a. Sikap pada merek asal.
b. Kesesuaian antara merek asal dengan produk perluasan.
c. Penerimaan terhadap perluasan merek yang dilakukan oleh perusahaan.
Sedangkan Leif E. Ham, 2001 faktor- faktor yang mempengaruhi
kesuksesan strategi perluasan merek adalah:
a. Kesamaan (similarity)
Adalah tingkatan dimana konsumen menganggap bahwa produk
hasil perluasan memiliki persamaan dengan merek asalnya.
48
b. Reputasi (reputation)
Asumsi yang dapat dikemukakan dari penggunaan reputasi adalah,
bahwa merek yang memiliki posisi yang kuat akan memberikan
pengaruh yang besar pada produk hasil perluasannya. Bahkan telah
dilaporkan bahwa merek yang dipersepsikan memiliki kualitas yang
tinggi dapat melakukan perluasan produk daripada merek yang memiliki
kualitas yang rendah.
c. Perceived Risk
Merupakan konstruk multidimensional yang mengimplikasikan
pengetahuan konsumen secara tidak pasti tentang suatu produk sebelum
dilakukan pembelian didasarkan pada tipe dan tingkatan kerugian dari
produk itu setelah dilakukan pembelian.
d. Innovativeness
Merupakan aspek kepribadian yang berhubungan dengan
penerimaan konsumen untuk mencoba produk baru atau merek baru.
Keuntungan dari perluasan merek Keller (1998) adalah:
a. Memfasilitasi penerimaan produk
Mengurangi persepsi ditolaknya produk tersebut oleh pelanggan.
Meningkatkan efesiensi pengeluaran biaya promosi.
Mengurangi biaya perkenalan dan program pemasaran lanjutan.
Menghindari biaya pengembangan merek baru untuk melakukan riset
konsumen yang diperlukan dan memperkerjakan personal yang
berketrampilan untuk mendesain nama merek yang berkualitas, logo,
49
simbol, pengemasan, ciri, dan slogan yang bisa sangat mahal yang
tidak ada jaminan sukses.
b. Menyediakan manfaat timbal balik pada merek asal
Memperjelas arti merek.
Meningkatkan citra merek.
Membawa pelanggan baru kedalam brand franchise.
Menurut Keller (1998) kekurangan dari perluasan merek adalah:
a. Dapat membingungkan pelanggan dalam memilih produk mana yang
paling baik.
b. Dapat merusak citra merek.
c. Dapat sukses tetapi mengkanibalisasi penjualan merek asal.
d. Dapat menurunkan kekuatan dari merek asal sehingga tidak mempunyai
identitas yang jelas.
Hermawan, 2006:87 Suatu Brand Extension (Perluasan Merek) bisa
kemungkinan besar sukses kalau memenuhi beberapa syarat:
Pertama, master brand yang mau di laverange ke kategori lain harus
punya perceived quality yang cukup tinggi dikonsumen, sebuah brand
yang belum di persepsi punya kualitas tinggi akan susah digunakan
dikategori lain. Dengan demikian kualitas bisa dikatakan sebagai “modal
dasar” dari suatu master brand. Setelah itu, harus ada “fit” antara kategori
yang lama dengan kategori baru. Situasi “fit” tersebut dapat di reflesikan
dalam tiga bentuk yakni:
50
1. Complement
Complement artinya kategori yang “baru” dapat digunakan bersama-
sama dengan kategori lama.
2. Substitute
Substitute artinya kategori yang baru bisa mengganti kategori lama.
3. Transfer
Transfer artinya konsumen percaya bahwa keahlian khusus yang
dibutuhkan untuk membuat kategori lama bisa dialihkan untuk
membuat kategori baru.
Kalau ada salah satu saja dari tiga tingkat bentuk “Fit” tadi,
kemungkinan berhasilnya suatu Brand Extension akan menjadi lebih
besar. Sedangkan unsur terakhir yang harus diperhatikan bahwa
konsumen percaya bahwa ada difficulty atau kesukaran dalam
membuat kategori baru.
Christina, 2006:234 manfaat dari perluasan merek yang dapat
dinikmati oleh ritel adalah beban biaya kominikasi yang minimal yang
diperlukan untuk menciptakan kesadaran dan citra merek untuk konsep
baru. Disamping manfaat yang mungkin diharapkan oleh ritel dalam
melakukan perluasan merek, beberapa kondisi justru memberikan
implikasi negatif terhadap implenentasi konsep perluasan merek. Dalam
beberapa kasus, perluasan merek mengalami kegagalan karena ritel
ternyata tidak memiliki merek orisinal yang mampu diasosiasikan dengan
merek- merek hasil perluasan tersebut. Ritel harus mempertimbangkan
51
banyak hal untuk mengimplementasikan konsep perluasan merek tersebut,
terutama dalam hal pemahaman apakah pelanggan telah memiliki citra
positif yang cukup kuat terhadap merek orisinal.
Kotler dan Keller, 2007:360 produk perluasan merek (brand
extension) adalah ketika perusahaan menggunakan merek yang sudah
mapan untuk memperkenalkan sebuah produk baru. Ketika pemasar
menggabungkan merek baru dengan merek yang ada, perluasan merek
merek dapat disebut juga submerek (subbrand), seperti permen Hershey
Kisses, Piranti lunak Adobe Acrobat, mobil Toyota Camry, dan kartu
Amerikan Express Blue. Merek yang sudah ada yang melahirkan perluasan
merek atau submerek adalah merek induk (parent brand). Jika merek
induk sudah diasosiasikan dengan berbagai produk melalui perluasan
merek, merek induk dapat disebut juga merek keluarga (family brand).
Kotler dan Keller, 2008:256 strategi penetapan merek (brand
Strategy) perusahaan mencerminkan jumlah dan jenis baik elemen merek
umum maupun unik yang diterapkan perusahaan pada produk yang
dijualnya. Memutuskan cara menetapkan merek produk baru merupakan
hal yang sangat penting. Ketika perusahaan memperkenalkan sebuah
produk baru, perusahaan mempunyai tiga pilihan utama:
1. Perusahaan dapat mengembangkan elemen merek baru untuk produk
baru.
2. Perusahaan dapat menerapkan beberapa elemen mereknya yang sudah
ada.
3. Perusahaan dapat menggunakan kombinasi elemen merek baru dan
yang ada.
52
Kunci perluasan merek adalah:
Perluasan merek yang berhasil terjadi ketika merek induk dilihat
mempunyai asosiasi yang menyenangkan dan ada kesesuaian persepsi
antara merek induk dan produk perluasan.
Tergantung pada pengetahuan konsumen tentang kategori, persepsi
kesesuaian dapat didasarkan pada kesamaan teknis atau manufaktur
atau pertimbangan yang lebih umum seperti pelengkap yang
diperlukan atau situasional.
Merek kualitas tinggi membentang lebih jauh daripada merek kualitas
rata- rata, meskipun kedua tipe merek mempunyai batasan.
Merek yang dianggap sebagai prototype kategori produk sulit diperluas
diluar kategorinya.
Asosiasi atribut nyata cenderung lebih sulit diperluas dibandingkan
asosiasi manfaat abstrak.
Konsumen dapat menyalurkan asosiasi yang positif dalam kelas
produk asli tetapi menjadi negatif dalam konteks perluasan.
Konsumen dapat menyimpulkan asosiasi negatif tentang perluasan,
bahkan mungkin berdasarkan asosiasi positif lain yang disimpulkan.
Perluasan ke kelas produk yang tampaknya mudah, mungkin sulit
dilakukan.
Perluasan yang berhasil tidak hanya dapat berkontribusi pada citra
merek tetapi juga memungkinkan merek diperluas lebih jauh.
53
Strategi iklan yang paling efektif bagi perluasan merek menekankan
informasi tentang perluasan (dan bukan pengingat tentang merek
induk).
G. Penelitian Terdahulu
Penelitian terdahulu dilakukan oleh Ellyn Rosalind pada tahun 2009 yang
berjudul “Analisis Persepsi konsumen Terhadap Kepribadian Merek Induk
dan Merek- merek Perluasan Pepsodent (Studi kasus pada pasta gigi, sikat
gigi dan cairan pembersih mulut Pepsodent). Dari analisis yang dilakukan
penulis, dapat ditarik kesimpulan bahwa konsumen menghubungkan dan
mentransfer persepsi mereka atas kepribadian merek induk Pepsodent ke
merek-merek perluasan Pepsodent, yang terlihat dari besarnya keserupaan
(similiarity) antara persepsi konsumen terhadap kepribadian merek Pasta Gigi
Pepsodent dengan kepribadian Sikat Gigi dan Cairan Pembersih Mulut
Pepsodent. Ciri-ciri kepribadian tersebut adalah family oriented (berorientasi
keluarga), wholesome (menyehatkan), reliable (dapat dipercaya), dan secure
(aman/terjamin).
Penelitian terdahululu telah dilakukan oleh Diah dharmayanti pada tahun
2006 yang berjudul “Analisis Sensitivitas Respon Konsumen Terhadap
Ekstensifikasi Merek (Brand Extension) pada Margarine Merek Filma di
Surabaya”. Hasil yang dipeloreh adalah sensitivitas respon kosumen atas
Brand Extension dari minyak goreng ke margarine Filma adalah 5,86. Oleh
karena sensitivitas ini lebih besar dari 1 maka termasuk dalam ukuran sensitive
54
atau merespon dengan pengenalan, pengetahuan, kesukaan, pilihan, keyakinan
dan keputusan pembelian terhadap margarine filma. Selain itu, nilai kekuatan
respond dan atribut lebih tinggi pada margarine Filma maka arah
perubahannya adalah positif. Dengan adanya perluasan merek dari minyak
goreng ke margarine filma mampu membuat responden sensitif serta
memberikan respon positif untuk menggunakan margarine tersebut setelah
mencoba minyak goreng filma maka dapat disimpulkan bahwa penelitian ini
menunjukan sensitif positif.
Fajrianthi dan Zatul Farrah melakukan penelitian pada tahun 2005 yang
berjudul “Strategi Perluasan Merek dan Loyalitas Konsumen”. Hasil yang
diperoleh adalah startegi perluasan merek memberikan keuntungan bagi
perusahaan karena akan memberikan pengakuan dan penerimaan yang lebih
cepat pada kategori produk baru. Kesan merek yang muncul dalam ingatan
konsumen meningkat seiring dengan semakin banyaknya pengalaman
konsumen dalam mengkonsumsi merek tersebut. Citra yang baik dari suatu
merek dapat mengarahkan pada loyalitas konsumen terhadap suatu merek.
Sehingga, keberhasilan perluasan merek tersebut dapat berkembang menjadi
merek yang kuat dipasaran.
55
H. Kerangka Pemikiran
Gambar 2.5
Kepribadian Merek
Sumber: Diadaptasi dari Aaker, J. 1997. Dimensions of Brand Personality, Journal of
Marketing Research, Vol. 39 34, issue 3
Pepsodent adalah merek pasta gigi yang paling terkenal dan tertua di
Indonesia, serta menjadi pemimpin pasar pada industri pasta gigi di Indonesia. Di
tengah maraknya persaingan dan membanjirnya penawaran produk di pasar, maka
bertambah pula tantangan bagi merek Pepsodent untuk dapat bertahan dan
Reliable
Merek Perluasan
Merek Induk
Pepsodent Sincerity
Excitement
Competence
Sophistication
Ruggedness
Down- To-earth
Honest
Wholesome
Daring
Cheerful
Spirited
Imaginativ
Up- to- date
Inteligent
Successful
Upper class
Charming
Tough
Outdoorsy
56
berhasil di pasar. Oleh karena itu, untuk mempertahankan eksistensi dan
memperluas pangsa pasarnya, Pepsodent melakukan upaya pengelolaan merek
dengan menjalankan konsep perluasan merek.
Produk awal Pepsodent adalah Pasta Gigi, dan kini telah diperluas pada
kategori-kategori lainnya yaitu sikat gigi dan cairan pembersih mulut. Dalam hal
ini, merek Pasta Gigi Pepsodent adalah merek induk, sedangkan merek Sikat Gigi
Pepsodent serta merek Cairan Pembersih Mulut Pepsodent adalah merek-merek
perluasannya.
Dalam mengelola merek di industri consumer products yang berkembang
dengan cepat, kepribadian merek adalah suatu variabel yang sangat penting.
Semakin besar kisaran merek diperluas, semakin tinggi kesadaran yang
dibutuhkan perusahaan mengenai bagaimana konsumen-konsumen mereka
menerima peluasan merek. Oleh karena itu perusahaan perlu mengetahui
bagaimana konsumen mempersepsikan kepribadian dari merek-merek yang
mereka miliki, sehingga muncul pertanyaan, Bagaimana persepsi konsumen
tehadap kepribadian merek induk dan kepribadian merek-merek perluasan
Pepsodent?
57
BAB III
METODE PENELITIAN
A. Ruang Lingkup Penelitian
Penelitian mengambil lokasi penelitian di UIN Syarif Hidayatullah
Jakarta Pemilihan lokasi penelitian (sampling) dilakukan secara kebetulan
(Incidental Sampling) dengan responden adalah mahasiswa/I UIN Syarif
Hidayatullah Jakarta. Dalam hal ini produsen pasta gigi, sikat gigi, dan cairan
pembersih mulut Pepsodent yaitu PT. Unilever Indonesia harus dapat
memberikan sebuah produk yang terbaik bagi konsumen atau pelanggan agar
mereka merasa puas dan nyaman dalam membeli produk tersebut.
B. Metode Penentuan Sampel
1. Populasi
Istijanto 2009:113 populasi adalah merupakan jumlah keseluruhan
yang mencakup semua anggota yang diteliti. Dalam penelitian ini, yang
menjadi populasi penelitian adalah semua konsumen yang pernah
menggunakan Pasta Gigi Pepsodent serta mengetahui bahwa pepsodent
memiliki kategori produk Sikat Gigi dan Cairan Pembersih Mulut.
2. Sampel
Istijanto 2009:113 sampel dapat didefinisikan sebagai suatu bagian
yang ditarik dari populasi. Akibatnya, sampel selalu merupakan bagian
yang lebih kecil dari populasi. Karena sampel digunakan untuk mewakili
58
populasi yang diteliti, sampel cenderung digunakan untuk riset yang
berusaha menyimpulkan generalisasi dari hasil temuannya. Riset- riset
kuantitatif seperti misalnya survei, cenderung melibatkan jumlah
responden yang banyak supaya hasil risetnya dapat dipandang mewakili
seluruh populasi.
Istijanto 2009:124 Teknik sampling merupakan Teknik pengambilan
sampel. Untuk menentukan sampel yang akan digunakan dalam penelitian,
terdapat berbagai teknik sampling yang dapat digunakan. Didalam
penelitian ini, penulis menggunakan teknik Non Probability Sampling,
yaitu teknik pengambilan sampel yang tidak memberi peluang atau
kesempatan yang sama bagi setiap unsur atau anggota populasi untuk
dipilih menjadi calon responden atau sampel.
Sugiyono, 2008:122 penentuan sampel dilakukan dengan incidental
sampling, yang merupakan teknik penentuan sampel berdasarkan
kebetulan, yaitu siapa saja yang secara kebetulan bertemu dengan penulis
dapat digunakan sebagai sampel, bila dipandang orang yang kebetulan
ditemui itu cocok sebagai sumber data yaitu responden yang pernah
menggunakan pasta gigi, sikat gigi, dan cairan pembersih mulut Pepsodent
serta mengetahui bahwa Pepsodent memiliki kategori produk sikat gigi,
dan cairan pembersih mulut. Penulis memilih responden- responden yang
sesuai dengan target konsumen dari masing- masing merek yang dijadikan
studi kasus. Jumlah sampel yang diteliti sebanyak 120 responden.
59
C. Metode Pengumpulan Data
Dalam Penelitian ini, penulis mengumpulkan data baik melalui sumber
primer (first hand information) dan juga sumber sekunder (second hand
data).
1. Data Primer
Istijanto, 2009:44 data yang dikumpulkan dari tangan pertama oleh
organisasi atau perorangan atau secara langsung dari sumbernya atau data
asli yang dikumpulkan oleh periset untuk menjawab masalah risetnya
secara khusus. Cara mendapatkan data primer dalam penelitian ini penulis
menggunakan jenis penelitian survei dengan menggunakan kuesioner
secara tertutup.
a. Survei
Istijanto, 2009:56 survei merupakan metode yang digunakan secara
luas, khususnya dalam riset konsumen. Informasi dikumpulkan dengan
menanyai orang melalui daftar pertanyaan atau kuesioner yang
terstruktur. Dengan survei, periset bertujuan memperoleh informasi
seperti preferensi, sikap, atau pendapat responden yang diungkapkan
dalam menjawab pertanyaan- pertanyaan. Survei bertujuan untuk
meliput banyak orang sehingga hasil survei dapat dipandang mewakili
populasi atau merupakan generalisasi, survei biasanya melibatkan
banyak responden, bisa ratusan bahkan ribuan tergantung pada tujuan
dan batasan riset. Maka dalam survei biasanya diterapkan konsep-
konsep statistik seperti pengambilan sampel atau analisis kuantitatif,
60
Bahwa survei menggunakan kuesioner yang terstruktur berarti semua
pertanyaan yang diajukan kepada tiap responden merupakan
pertanyaan yang sama dan tertulis secara rinci dalam kuesioner. Orang
hanya akan menjawab pertanyaan sejauh tercantum dalam kuesioner.
b. Kuesioner
Sugiyono, 2008:199 merupakan teknik pengumpulan data yang
dilakukan dengan cara memberi seperangkat pertanyaan atau
pernyataan tertulis kepada responden untuk dijawab. Kuesioner cocok
digunakan bila jumlah responden cukup besar dan tersebar di wilayah
yang luas. Metode pengumpulan data melalui kuesioner atau angket
digunakan bila responden jumlahnya besar, dapat membaca dengan
baik, dan dapat mengungkapkan hal-hal yang sifatnya rahasia. Bahasa
yang digunakan harus memperhatikan jenjang pendidikan responden,
dan kelas sosial budaya.
Di dalam penelitian ini, penulis membuat kuesioner dengan
pertanyaan tertutup. Menurut (Sugiyono, 2008) pertanyaan tertutup
adalah pertanyaan yang mengharapkan jawaban singkat atau
mengharapkan responden untuk memilih salah satu alternatif jawaban
dari setiap pertanyaan yang tersedia. Pertanyaan tertutup akan
membantu responden untuk menjawab dengan cepat, dan juga
memudahkan penulis dalam melakukan analisis data terhadap seluruh
kuesioner yang telah terkumpul.
61
Oleh karena pertanyaan yang diajukan merupakan bentuk
pengukuran, maka setiap pertanyaan dilengkapi dengan skala
pengukuran dan jumlah itemnya mencukupi untuk mengukur variabel
yang diteliti. Kuesioner diberikan kepada responden melalui tatap
muka langsung.
2. Data Sekunder
Istijanto, 2009:38 data sekunder adalah data yang diperoleh bukan
secara langsung dari sumbernya melainkan dari pihak lain. Atau
merupakan data yang telah dikumpulkan oleh pihak lain bukan oleh periset
sendiri untuk tujuan lain. Ini mengandung arti bahwa periset sekedar
mencatat, mengakses, atau meminta data tersebut (kadang sudah berbentuk
informasi) ke pihak lain yang telah mengumpulkannya di lapangan. Periset
hanya memanfaatkan data yang sudah ada untuk penelitiannya.
Keberadaan data sekunder tidak dipengaruhi oleh riset yang akan
dijalankan oleh peneliti. Dengan kata lain, data tersebut sudah disediakan
oleh pihak lain, mungkin secara berskala atau pada waktu tertentu saja.
a. Penelitian Kepustakaan
Yaitu mempelajari yang dilakukan dengan cara mengumpulkan data
dan mempelajari buku panduan, buku manajemen perusahaan, atau
literature yang relevan dengan penyusunan skripsi.
62
b. Teknik Dokumentasi
Teknik Dokumentasi adalah pengumpulan data dengan cara mengutip
langsung data yang diperoleh dari perusahaan, struktur organisasi dan
lain sebagainya.
3. Tahap-tahap pengolahan data meliputi:
1. Editing
Istijanto, 2009 dalam tahap ini penulis akan memeriksa kuesioner
yang telah diisi oleh responden. Di sini penulis akan meneliti kembali
apakah ada kesalahan dalam pengisian kuesioner (memeriksa
kelengkapan pengisian kuesioner) dan menghitung apakah jumlah
kuesioner yang dikembalikan sama dengan jumlah kuesioner yang
diberikan pada responden.
2. Coding dan Skoring
a. Coding
Istijanto, 2009 coding adalah usaha untuk mengklasifikasikan
jawaban-jawaban responden menurut macamnya, yaitu dengan jalan
menandai masing-masing jawaban dengan tanda kode tertentu.
Coding dimaksudkan untuk dapat mengorganisasi dan
mensistematisasi data secara lengkap dan mendetil sehingga data
dapat memunculkan gambaran tentang topik yang dipelajari.
b. Scoring
Istijanto, 2009 scoring adalah pemberian skor terhadap jawaban
responden dalam bentuk angka-angka. Dalam penelitian ini penulis
63
menggunakan skala Likert untuk mempermudah pengambilan data,
terutama data persepsi konsumen.
Sugiyono, 2008:132 skala Likert digunakan untuk mengukur
sikap, pendapat, dan persepsi seseorang atau sekelompok orang
tentang fenomena sosial. Dalam penelitian, fenomena sosial ini telah
ditetapkan secara spesifik oleh peneliti, yang selanjutnya disebut
sebagai variabel penelitian. Jawaban item yang menggunakan skala
Likert mempunya gradasi dari sangat positif sampai sangat negatif.
3. Tabulating
Istijanto, 2009 setelah data diedit dan diberi skor, maka dalam
tahap tabulasi ini penulis akan menyusun data-data tersebut dalam
bentuk tabel distribusi frekuensi. Hal tersebut dimaksudkan agar data
tersebut mudah dimengerti dan dianalisis. Dalam melakukan
pengolahan data tersebut, penulis menggunakan alat bantu berupa
software SPSS version 17.0 for windows, yaitu sebuah paket statistik
dan laporan yang dirancang secara interaktif dengan menggunakan
komputer.
D. Metode Analisis Data
Metode yang digunakan dalam penelitian ini dengan Analisis
kuantitatif dengan metode analisis statistik deskriptif yaitu dengan
penyebaran 120 kuesioner kepada para mahasiswa/i UIN Jakarta yang
menggunakan Pasta gigi, sikat gigi, dan cairan pembersih mulut Pepsodent.
64
Kuesioner menggunakan Skala likert bergradasi 5 yang terdiri dari
pertanyaan terstruktur dengan close ended questions.
1. Data Kuantitatif
Istijanto, 2009:46 data yang bersifat terstruktur atau berpola sehingga
ragam data yang diperoleh dari sumbernya (responden yang ditanyai atau
objek yang diamati) cenderung memiliki pola yang lebih mudah dibaca
oleh periset.
Untuk menguji kevalidan dan reliable butir- butir pernyataan yang ada
pada kuesioner, maka dilakukan uji validitas dan realibilitas terlebih
dahulu, guna mendapatkan hasil penelitian yang baik dapat dilakukan try
out terhadap beberapa responden terbatas terlebih dahulu.
a. Uji Validitas
Bhuono, 2005:66 uji validitas digunakan untuk mengetahui kelayakan
butir- butir suatu daftar (konstuk) pertanyaan dalam mendefinisikan
suatu variabel. Daftar pertanyaan ini pada umumnya mendukung suatu
variabel tertentu. Validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan
tingkat kevalidan suatu instrument. Suatu instrument dikatakan valid
apabila mampu mengukur apa yang diinginkan. Dengan kata lain,
mampu memperoleh data yang tepat dari variabel yang diteliti.
Validitas suatu butir pertanyaan dapat dinilai pada hasil output SPSS
pada tabel dengan judul item total stasistics. Menilai kevalidan
masing- masing butir pertanyaan dapat dilihat dari nilai corrected item
total correlation > dari 0.30. Uji validitas sebaliknya dilakukan secara
65
terpisah pada lembar kerja yang berbeda antara satu konstruk variabel
yang lain sehingga dapat diketahui butir- butir pertanyaan variabel
mana yang paling banyak tidak valid.
b. Uji Reliabilitas
Bhuono, 2005:72 reabilitas adalah sejauh mana hasil suatu pengukuran
dapat dipercaya. Instrumen yang reliable berarti instrument tersebut
bila digunakan beberapa kali untuk mengukur obyek yang sama, akan
menghasilkan data yang sama. Reabilitas (keandalan) merupakan
ukuran suatu kestabilan dan konsistensi responden dalam menjawab
hal yang berkaitan dengan konstruk- konstruk pertanyaan yang
merupakan dimensi suatu variabel dikatakan baik jika memiliki nilai
Crondach’s Alpha > dari 0.60.
2. Analisis Deskriptif
Analisis deskriptif yaitu Teknik analisis yang bertujuan mengubah data
mentah menjadi mudah dipahami dalam informasi yang lebih ringkas
Istijanto, 2009:96.
Untuk memahami persepsi konsumen tehadap kepribadian merek induk
dan kepribadian merek-merek perluasan Pepsodent, penulis menggunakan
analisis deskriptif. Penelitian deskriptif dimaksudkan untuk melakukan
pengukuran yang cermat terhadap fenomena sosial tertentu. Penelitian
deskriptif juga bertujuan menggambarkan secara tepat sifat-sifat, keadaan,
dan gejala dari seorang individu atau kelompok tertentu. (Sugiyono, 2008).
Data kuantitatif dari kuesioner dianalisis dengan:
66
a. Skala pengukuran
Sugoyono, 2008:133 Skala pengukuran yang digunakan penulis
adalah skala Likert dengan tujuan untuk mempermudah pengolahan
data, terutama data mengenai persepsi konsumen. Responden diminta
menyatakan kesetujuannya terhadap aspek yang dinyatakan. Jawaban
item yang menggunakan skala Likert mempunya gradasi dari sangat
positif sampai sangat negatif. Skala likert biasanya memilki 5 atau 7
kategori dari sangat setuju sampai dengan sangat tidak setuju, sekala
likert banyak digunakan dalam riset- riset pemasaran yang
menggunakan metode survey dan dapat dikategorikan sebagai sekala
ordinal. antara lain:
a. Kategori Sangat Setuju dengan skor 5
b. Kategori Setuju diberi skor 4
c. Kategori Ragu-ragu diberi skor 3
d. Kategori Tidak Setuju diberi skor 2
e. Kategori Sangat Tidak Setuju diberi skor 1
b. Rata-rata hitung (mean score)
Rata-rata adalah nilai yang mewakili sekelompok data. Nilai rata-
rata pada umumnya mempunyai kecenderungan terletak di tengah-
tengah dalam suatu kelompok data yang disusun menurut besar
kecilnya nilai atau bobot, dengan kata lain rata-rata mempunyai
kecenderungan memusat. Rata-rata hitung sering digunakan sebagai
dasar untuk melakukan perbandingan dua kelompok nilai atau lebih.
67
Dalam penelitian ini data kuantitatif yang diperoleh di analisis
dengan menggunakan rumus rata-rata hitung (mean score):
(fi x Xi : n)
Keterangan:
fi: Frekuensi
Xi: Bobot nilai pertanyaan
n: Total responden
c. Tabel distribusi
Tabel distribusi digunakan untuk melihat penyebaran data dalam suatu
variabel. Fungsi tabel frekuensi antara lain adalah untuk:
- Mendeskripsikan ciri-ciri atau karakteristik suatu variabel
- Mempelajari distribusi dari variabel-variabel pokok
- Memilih klasifikasi-klasifikasi pokok untuk tabulasi silang
Distribusi frekuensi menunjukkan berapa banyak responden yang
menjawab masing-masing kemungkinan kategori variabel dalam
penelitian, sedangkan distribusi presentase merupakan distribusi yang
frekuensinya diubah dalam bentuk presentase.
E. Operasional Variabel Penelitian
a. Definisi Operasional
1. Merek
Kotler, 2007:332 merek adalah suatu nama, simbol, tanda, atau
desain atau kombinasi diantaranya, dan ditujukan untuk
mengidentifikasi barang atau jasa dari seorang penjual atau kelompok
penjual dan untuk membedakan dari para pesaingnya.
68
2. Persepsi konsumen
Supranto, 2007:165 persepsi Konsumen adalah merupakan
rangsanagn stimuli- stimuli diseleksi diorganisasikan dan
diinterpretasikan atau diberi nama atau arti.
3. Kepribadian merek
Supranto, 2008:104 kepribadian merek adalah merupakan suatu
karakteristik individu mengenai kecenderungan merespon lintas situasi
yang mirip.
4. Perluasan merek
Kotler dan Keller, 2008 perluasan merek adalah strategi yang
dijalankan perusahaan dengan menggunakan merek yang sudah ada
pada produk baru dalam kategori yang berbeda.
5. Merek induk
Aaker. D, 1997 merek induk adalah merek produk pertama yang
diluncurkan perusahaan. Dalam penelitian ini, yang mejadi merek induk
dari obyek penelitian adalah merek Pasta Gigi Pepsodent.
6. Merek-merek perluasan
Foxal dan Ronald, 2001 merek- merek perluasan adalah merek
produk baru yang diluncurkan setelah produk pertama perusahaan,
dengan menggunakan merek yang sama dengan merek produk pertama
tersebut. Dalam penelitian ini, yang mejadi merek perluasan dari obyek
penelitian adalah merek Sikat Gigi dan Cairan Pembersih Mulut
Pepsodent.
69
b. Variabel Penelitian
Variabel penelitian untuk analisis deskriptif di dalam penelitian ini terdiri
dari beberapa sampel independen yang tidak berhubungan dan tidak
dibandingkan, yaitu:
- Kepribadian merek Pasta Gigi Pepsodent ditinjau dari persepsi
konsumen
- Kepribadian merek Sikat Gigi Pepsodent ditinjau dari persepsi
konsumen
- Kepribadian merek Cairan Pembersih Mulut Pepsodent ditinjau dari
persepsi konsumen
70
Tabel 3.1
Operasional Variabel Penelitian
No Variabel Sub Variabel Indikator Skala
1
2
Persepsi
Konsumen
terhadap
Kepribadian
Merek
Induk
(Pasta Gigi
Pepsodent)
Persepsi
Konsumen
Terhadap
Kepribadian
Merek- Merek
Perluasan
(Sikat Gigi,
Cairan
Pembersih Mulu
Pepsodent)
Sincerity
Down- To-
Earth (Rendah
Hati)
Famili oriented
(berorientasi
keluarga)
Small-town
(Sederhana)
Honest (Jujur)
Sincere (Tulus)
Real
(apa`adanya)
Wholesome
(Menyehatkan)
Original
(orisinil)
Cheerful
(Menyenangkan)
Sentimentil
(sentimentil)
Frendly (ramah)
Ordinal
Ordinal
Excitement
Daring (Berani)
Trend (trendi)
Exciting
(mengasyikan)
Spirited
(Bersemangat)
Cool
(mengagumkan)
Young (muda)
Imaginative
(Imaginatif)
Uniq (Unik)
Up-to-date
(Menjaman)
Independen
(mandiri)
Contemporary
(moderen)
71
Competence
Reliable (Apa
Adanya)
Hard working
(bekerja keras)
Secure (aman/
terjamin)
Intelligent
(Pandai)
Tecnikal
(terampil)
Corporate
(bekerja sama)
Successful
(Sukses)
Leader
(Pemimpin)
Confident
(percaya diri)
Sophistication
Upper Class
(Kelas Atas)
Glamorous
(glamor)
Good looking
(berpenampilan
menarik)
Charming
(Mempesona)
Feminine
(feminim)
Smooth (Halus)
Ruggedness Outdoorsy
(Kokoh)
Masculine
(maskulin)
Western
(kebaratan)
Tough
(Tanggguh)
Rugged (kasar)
Sumber: Diadaptasi dari Aaker, J. 1997. Dimensions of Brand Personality, Journal of
Marketing Research, Vol. 39 34, issue 3
72
BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN
A. Sekilas Gambaran Umum Objek Penelitian
1. Sejarah Singkat PT Unilever Indonesia Tbk.
Saham PT Unilever Indonesia Tbk (perusahaan) didirikan pada 5
Desember 1993 sebagai Zeepfabrieken N.V. Lever dan pada tanggal 30
Juni 1997, nama perusahaan diubah menjadi PT Unilever Indonesia Tbk.
Pada tanggal 22 November 2000, perusahaan mengadakan perjanjian
dengan PT Anugrah Indah Pelangi, untuk mendirikan perusahaan baru
yakni PT Anugrah Lever (PT AL) yang bergerak dibidang pembuatan,
pengembangan, pemasaran dan penjualan kecap, saus cabe dan saus- saus
lain dengan merek dagang bango, Parkiet dan Sakura dan merek- merek
lain atas dasar lisensi perusahaan kepada PT AL.
Pada tanggal 3 Juli 2002, PT Unilever Indonesia Tbk mengadakan
perjanjian dengan Texchem Resources Berhad, untuk mendirikan
perusahaan baru yakni PT Technopia Lever yang bergerak dibidang
distribusi, ekspor dan impor barang- barang dengan menggunakan merek
dagang Domestos Nomos. Dalam Rapat Umum Luar Biasa PT Unilever
Indonesia Tbk pada tanggal 8 Desember 2003, PT Unilever Indonesia Tbk
menerima persetujuan dari pemegang saham minoritasnya untuk
mengakuisisi saham PT Knorr Indonesia (PT KI) dari Unilever Overseas.
Holdings Limited (pihak terkait). Akuisisi ini berlaku pada tanggal
73
penandatanganan perjanjian jual beli saham antara perusahaan dan
Unilever Overseas Holdings Limited pada tanggal 21 januari 2004. Pada
tanggal 30 juli 2004, perusahaan digabung dengan PT KI. Penggabungan
ini sesuai dengan persetujuan Badan Koordinasi Penanaman Modal
(BKPM) dalam suratnya No. 740/III/PMA/2004 tertanggal 9 Juli 2004.
Pada tahun 2007, PT Unilever Indonesia Tbk. (Unilever) telah
Menandatangani perjanjian bersyarat dengan PT Ultrajaya Milk Industry
dan Trading Company Tbk (Ultra) sehubungan dengan pengambilalihan
industry minuman sari buah melalui pengalihan merek “Buavita” dan
“Gogo” dari Ultra ke Unilever. Perjanjian telah terpenuhi, Unilever dan
Ultra telah menyelesaikan transaksi pada bulan januari 2008.
Sebagai salah satu produsen untuk pemenuhan kebutuhan rumah
tangga dan makanan terbesar, PT. Unilever Tbk memproduksi dan
memasarkan makanan yang dinikmati oleh jutaan orang diseluruh dunia
setiap hari. Hingga saat ini, PT. Unilever Tbk terus mempelajari atau
melakukan penelitian lebih lanjut tentang kesehatan dan gizi yang
merupakan keahlian yang digunakan PT. Unilever Tbk untuk membuat
makanan bergizi yang sesuai dengan citarasa dan gaya hidup masa kini,
serta melakukan inovasi- inovasi produk yang membuat para konsumen
antusias.
2. Merek Pepsodent
Pepsodent adalah merek pasta gigi yang paling terkenal dan tertua di
Indonesia, yang sejak awal keberadaannya selalu memberikan lebih dari
74
sekedar kemanjuran dasar. Pepsodent di Indonesia berkomitmen untuk
meningkatkan kesehatan gigi dan mulut. Pepsodent adalah pasta gigi
pertama di Indonesia yang kembali meluncurkan pasta gigi berflorida pada
tahun 1980-an dan satu-satunya pasta gigi di Indonesia yang secara aktif
mendidik dan mempromosikan kebiasaan menyikat gigi secara benar
melalui program sekolah dan layanan pemeriksaan gigi gratis.
Pepsodent adalah pemimpin pasar di banyak negara, Indonesia dan
India merupakan pasar terbesarnya. PT ULI dari tahun ke tahun terus
berusaha memahami kebutuhan konsumen dengan mengadakan inovasi
produk pada Pasta Gigi Pepsodent, dan juga mengeluarkan produk- produk
dalam kategori baru dengan menggunakan merek Pepsodent, yaitu Sikat
Gigi dan Cairan Pembersih Mulut Pepsodent.
PT ULI melakukan perluasan merek Pepsodent ke kategori produk
sikat gigi dan cairan pembersih mulut dengan memanfaatkan merek
Pepsodent yang sudah kuat di pasar pasta gigi. Pepsodent membidik pasar
mulai dari anak-anak hingga orang dewasa yang mempunyai kebutuhan
yang berbeda, untuk itu PT Unilever Indonesia melakukan berbagai
inovasi produk yang dapat menjangkau semua kalangan konsumen.
a. Pasta Gigi Pepsodent
Pasta Gigi Pepsodent yang pertama kali diluncurkan ke pasaran
adalah varian Pepsodent White. Berdasarkan masukan dari konsumen
mengenai kebutuhan akan Pasta Gigi dengan varian yang lebih beragam
maka pada tahun 2002 diluncurkan Pepsodent Triple Action dan
75
Pepsodent Herbal. Pada tahun 2003 diluncurkan Pepsodent Plus
Whitening dengan bahan kombinasi microgranules dan perlite yang
secara klinis mampu membuat gigi satu tingkat lebih putih hanya dalam
4 minggu. Kemudian pada tahun 2004 diluncurkan Pepsodent Complete
Plus Gum Care. Varian Pasta Gigi Pepsodent terbaru diluncurkan pada
tahun 2006, yaitu Pepsodent Sensitive dan Pepsodent Gigi Susu.
Pepsodent memiliki tujuh jenis varian Pasta Gigi, yaitu:
1) Pepsodent Pencegah Gigi Berlubang
Memberikan perlindungan terhadap gigi berlubang hingga 12
jam. Dilengkapi Fluoride yang membentuk lapisan pelindung email
gigi sehingga gigi lebih kuat dan tidak mudah berlubang dengan
kandungan optimal 1500 ppm. Juga Calcium yang membantu kerja
Fluoride untuk melindungi gigi.
2) Pepsodent Complete 12
Memberikan perlindungan terhadap gigi berlubang hingga 12
jam dan membantu mencegah 12 masalah gigi dan mulut.
Mengandung Germicheck formula yang mampu melawan kuman
hingga 12 jam setelah menggosok gigi. Dilengkapi Fluoride yang
membentuk lapisan pelindung email gigi sehingga gigi lebih kuat
dan tidak mudah berlubang dengan kandungan optimal 1500 ppm.
Juga Calcium yang membantu bekerja melawan kuman ketika dan
sesudah menggosok gigi hingga 12 jam.
76
3) Pepsodent Herbal
Membantu memperkuat dan menyehatkan gigi serta
mencegah rasa tidak nyaman di mulut. Diformulasikan dengan
CAPB sebagai bahan pembersih yang lebih lembut, membuat pasta
gigi ini 45% lebih lembut dibandingkan pasta gigi biasa. Kandungan
Fluoride (1000 ppm) membentuk lapisan pelindung email gigi
sehingga gigi lebih kuat dan tidak mudah berlubang. Formula Pasta
Gigi ini mengandung ekstrak bahan alami jeruk nipis, aloe vera dan
daun sirih.
4) Pepsodent Plus Whitening
Membuat gigi sehat dan tampak lebih putih alami dalam 2
minggu. Mengandung Perlite sebagai bahan alami yang membantu
mengangkat noda pada permukaan gigi sehingga gigi tampak lebih
putih alami. Juga Fluoride 1000 ppm yang membentuk perisai
sekitar email gigi untuk mencegah gigi berlubang dan Calcium yang
membantu kerja Fluoride untuk melindungi gigi.
5) Pepsodent Complete Plus Gum Care
Memberikan Perawatan terbaik dan menyeluruh untuk
kesehatan mulut keluarga Anda dan mencegah gusi berdarah.
Dipormulasikan dengan Zinc Citrate (0.75%) sebagai bahan anti-
plak yang mencegah terjadinya penumpukan plak yang merupakan
penyebab utama berbagai masalah gigi dan gusi. Selain itu dilengkapi
juga dengan Triclosan (0.3%) bahan anti-kuman yang mampu
77
melawan kuman hingga 12 jam setelah menyikat gigi. Serta Fluoride
1500 ppm yang membentuk perisai sekitar email gigi untuk
mencegah gigi berlubang dan Calcium yang membantu kerja
Fluoride.
6) Pepsodent Sensitive
Pasta gigi untuk mengurangi rasa ngilu pada gigi dan gusi
sensitif akibat kondisi gusi melemah atau menyusut sehingga bagian
gigi yang terhubung dengan ujung syaraf tidak terlindung dari
pengaruh luar. Diformulasikan dengan Potassium Citrate yang dapat
menyerap ke dalam struktur gigi dan meredakan rasa ngilu di daerah
sensitive secara cepat. Sehingga rasa ngilu dapat dihilangkan sejak
pertama kali menyikat gigi. Kemudian kombinasi Zinc dan Triclosan
nya mencegah terjadinya berbagai masalah gusi untuk mengurangi
resiko gigi sensitif di kemudian hari. Dilengkapi juga dengan
Fluoride 1500 ppm yang melindungi email gigi untuk mencegah gigi
berlubang.
7) Pepsodent Gigi Susu
Pasta gigi yang diformulasikan khusus untuk gigi susu anak
dengan rasa buah-buahan yang akan merawat gigi susu tetap sehat.
Mengandung kadar Fluoride yang rendah (500 ppm) untuk
mengurangi resiko bila tidak sengaja tertelan dan Calcium dari
ekstrak susu yang membantu daya kerja Fluoride untuk mencegah
terbentuknya gigi berlubang. Tersedia dalam 2 pilihan rasa buah-
78
buahan yang disukai oleh anak, orange dan strawberry.
b. Sikat Gigi Pepsodent
Sikat Gigi Pepsodent dibuat sebagai produk yang dapat
menjangkau semua kalangan konsumennya, Varian Pasta Gigi
Pepsodent antara lain:
1) Pepsodent Double Care
2) Pepsodent Experience
3) Pepsodent Hepic
4) Pepsodent Whitening
5) Pepsodent Easy Clean
6) Pepsodent Extra
7) Pepsodent Family
8) Pepsodent Junior
9) Pepsodent Gum Care
10) Pepsodent Perfect
11) Pepsodent Expert
12) Pepsodent Fighter
13) Pepsodent Flexi
c. Cairan Pembersih Mulut Pepsodent
Cairan Pembersih Mulut Pepsodent merupakan kategori produk
terbaru dari merek Pepsodent. Terdapat dua varian Cairan Pembersih
Mulut Pepsodent:
1) Pepsodent Fresh Mint Mouthwash
Aksi anti bakteri menyeluruh dan perlindungan efektif. Banyak
daerah didalam mulut yang sulit terjangkau waktu menyikat gigi.
Pepsodent Fresh Mint Mouthwash sangat efektif untuk perlindungan
dan pencegahan yang lebih baik. Dengan aksi anti-bakteri yang
79
efektif tidak hanya untuk gigi tetapi juga gusi, lidah dan daerah
mulut yang sulit terjangkau lainnya. Formula khusus dengan
kandungan Zinc yang dikenal untuk membantu mengurangi plak
secara efektif, dan Fluoride untuk membantu mencegah gigi
berlubang.
2) Pepsodent Herbal Breeze Mouthwash
Mengandung lidah buaya, jeruk nipis dan daun sirih (tanpa
alkohol). Aksi anti bakteri dengan kesegaran alami di mulut. Riset
Pepsodent meluncurkan Pepsodent Herbal Breeze Mouthwash tanpa
Alkohol yang merupakan perpaduan teknologi dan alam. Formulasi
yang dikembangkan secara khusus dengan kandungan Zinc, yang
dikenal untuk membantu mengurangi plak secara efektif, dan
Fluoride untuk membantu mencegah gigi berlubang. Mouthwash
unik dengan kombinasi khusus dari ekstrak bahan alami lidah buaya,
jeruk nipis dan daun sirih.
3. Program dan Kampanye Pepsodent
a. Program Sekolah Pepsodent dan Pemeriksaan Gigi Gratis
Pepsodent adalah merek Pasta Gigi di Indonesia yang benar-benar
menjalankan misinya. Bekerja sama dengan Departemen Pendidikan
dan Kesehatan Pemerintah Indonesia dan diakui oleh Persatuan Dokter
Gigi Indonesia (PDGI), sejak tahun 1990an, Pepsodent telah
menjalankan Program Sekolah yang hingga tahun 2006 telah
menjangkau lebih dari 3,2 juta anak-anak berusia di bawah 12 tahun di
80
seluruh Indonesia dan jumlah ini terus meningkat. Program ini
meningkatkan kebiasaan menyikat gigi secara benar semenjak dini
untuk mencegah masalah gigi khususnya gigi berlubang. Pepsodent
memahami bahwa banyak bagian di Indonesia yang mengalami
masalah gigi dan juga dihadapkan pada masalah rendahnya jumlah
dokter gigi dibandingkan dengan jumlah penduduk itu sendiri. Itulah
sebabnya mengapa program Pemeriksaan Gigi Gratis Pepsodent khusus
dirancang untuk menjangkau orang-orang dengan memberikan
perawatan dan pendidikan gigi gratis dengan cara yang menyenangkan
dan memungkinkan untuk dilaksanakan. Dengan program ini, seluruh
keluarga dapat memiliki kebiasaan kesehatan mulut dan gigi yang lebih
baik. Ini juga merupakan usaha untuk mendorong rakyat Indonesia
mengunjungi dokter gigi secara rutin sebagai bagian dari kebiasaan
pencegahan gigi berlubang.
b. Kampanye Pepsodent Untuk Menyikat Gigi pada Malam Hari
Survei tentang kebiasaan dan sikap menunjukkan hanya sekitar
34% dari rakyat Indonesia yang menyikat gigi mereka sebelum tidur.
Bahkan dari penelitian klinis ditemukan bahwa pada penghitungan
bakteri di pagi hari jumlahnya berlipat ganda dua kali lebih cepat pada
malam hari ketimbang pada waktu lain di siang hari. Ini menunjukkan
bahwa pertumbuhan bakteri meningkat paling pesat selama malam hari
dan dapat meningkatkan kemungkinan terjadinya lubang. Bukti yang
ada dewasa ini juga mendukung menyikat gigi dengan pasta gigi
81
berflorida sebelum tidur pada malam hari karena perlindungan
tambahan yang diberikannya untuk waktu yang lebih lama pada malam
hari.Oleh karena itulah mengapa Pepsodent merasa perlu untuk
menggunakan tema Menyikat gigi pada Malam Hari sebagai kampanye
kesehatannya untuk membuat orang Indonesia menyikat gigi mereka
sebelum tidur pada malam hari sebagai bagian dari kebiasaan mencegah
gigi berlubang.
4. Visi Misi PT Unilever tbk
a. Visi
PT. Unilever Tbk dalam hal ini memiliki visi atau nilai- nilai
perusahaan yang melandasinya untuk dapat terus berkembang hingga
saat ini, yaitu :
Fokus pada pelanggan, konsumen dan masyarakat
Kerja sama
Integritas
Mewujudkan sesuatu terjadi
Berbagi kebahagiaan
Kesempurnaan
b. Misi
Misi Unilever dalam hal ini adalah menambah vitalitas dalam
kehidupan . PT. Unilever Tbk memenuhi kebutuhan nutrisi, kebersihan
dan perawatan pribadi sehari- hari dengan produk- produk yang
membantu para konsumen merasa nyaman, berpenampilan baik dan
lebih menikmati hidup.
82
B. Uji Validitas Dan Reliabilitas
Untuk menguji validitas dan reliabilitas peneliti melakukan try out terhadap
20 responden dengan memberikan 42 pertanyaan untuk memahami
kepribadian merek induk adalah pasta gigi Pepsodent, dan merek- merek
perluasan yaitu sikat gigi dan cairan pembersih mulut Pepsodent. Pengujian
validitas dan reliabilitas ini peneliti menggunakan SPSS 17.0. Hasil uji
validitas dan reliabilitas terhadap 20 responden tersebut adalah sebagai
berikut:
Tabel 4.1
Hasil try out Uji Validitas dan Reliabilitas
No Corrected Item-
Total Correlation
Keterangan Cronbach’s Alpha
if Item Deleted
Keterangan
1 0.477 Valid 0.768 Reliable
2 0.904 Valid 0.762 Reliable
3 0.704 Valid 0.766 Reliable
4 0.817 Valid 0.765 Reliable
5 0.864 Valid 0.765 Reliable
6 0.916 Valid 0.762 Reliable
7 0.804 Valid 0.765 Reliable
8 0.788 Valid 0.764 Reliable
9 0.752 Valid 0.763 Reliable
10 0.916 Valid 0.762 Reliable
11 0.926 Valid 0.762 Reliable
12 0.813 Valid 0.761 Reliable
13 0.803 Valid 0.765 Reliable
14 0.704 Valid 0.764 Reliable
15 0.895 Valid 0.765 Reliable
16 0.757 Valid 0.764 Reliable
17 0.845 Valid 0.764 Reliable
18 0.794 Valid 0.762 Reliable
19 0.904 Valid 0.762 Reliable
20 0.804 Valid 0.765 Reliable
21 0.477 Valid 0.768 Reliable
22 0.904 Valid 0.762 Reliable
23 0.704 Valid 0.766 Reliable
24 0.817 Valid 0.765 Reliable
25 0.864 Valid 0.765 Reliable
83
No Corrected Item-
Total Correlation
Keterangan Cronbach’s Alpha
if Item Deleted
Keterangan
26 0.752 Valid 0.763 Reliable
27 0.804 Valid 0.765 Reliable
28 0.788 Valid 0.764 Reliable
29 0.752 Valid 0.763 Reliable
30 0.916 Valid 0.762 Reliable
31 0.926 Valid 0.762 Reliable
32 0.813 Valid 0.761 Reliable
33 0.803 Valid 0.765 Reliable
34 0.704 Valid 0.764 Reliable
35 0.895 Valid 0.765 Reliable
36 0.757 Valid 0.764 Reliable
37 0.845 Valid 0.764 Reliable
38 0.794 Valid 0.762 Reliable
39 0.904 Valid 0.762 Reliable
40 0.804 Valid 0.765 Reliable
41 0.477 Valid 0.768 Reliable
42 0.904 Valid 0.762 Reliable
Sumber : Data primer yang telah di olah.
C. Penemuan dan Pembahasan
1. Deskripsi Data Responden
Berdasarkan hasil kuesioner yang diberikan ke responden, diperoleh
profil responden sebagai berikut :
a. Jenis Kelamin
Tabel 4.2
Jenis Kelamin
Keterangan Frekuensi Persentase
Pria
Wanita
Total
55
65
120
45.8%
54.2%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.2 dapat dilihat responden terdiri dari 55
(45.8%) laki- laki dan 65 (54.2%) wanita. Dari data dapat dilihat bahwa
84
jumlah responden perempuan lebih banyak hal ini disebabkan karena
lebih banyak wanita yang menggunakan merek Pepsodent yang sering
dijumpai oleh peneliti.
b. Usia
Tabel 4.3
Usia
Keterangan Frekuensi Persentase
17-20
21-25
Total
45
75
120
37.5%
62.5%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.3 diketahui bahwa jumlah responden terbesar,
yaitu sebanyak 75 responden (62.5%) berusia 21-25 tahun, sebanyak 45
responden (37.5%) berusia 17-20 tahun.
Target pasar Pepsodent adalah semua konsumen yang pernah
menggunakan Merek Pepsodent yang kebetulan dijumpai pada saat
peneliti melakukan risetnya di kampus UIN Jakarta.
c. Fakultas/ Jurusan
Tabel 4.4
Fakultas/ Jurusan
Keterangan Frekuensi Fersentase
FEB
Saintek
Tarbiyah
Dakwah
Syariah
Total
56
22
29
8
5
120
46.7%
18.3%
24.2%
6.7%
4.2%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.4 diketahui bahwa jumlah responden terbesar
yaitu sebanyak 56 responden (46.7%) Dengan jurusan FEB, Sebanyak
22 responden (18.3%) Dengan Jurusan Saintek, sebanyak 29
85
responden (24.2%) dengan jurusan tarbiyah, sebanyak 8 responden
(6.7%) dengan jurusan Dakwah, sebanyak 5 responden (4.2%) dengan
jurusan syariah.
2. Hasil Penemuan dan pembahasan
1. Analisis Deskriptif
a. Kepribadian Merek Induk (Pasta Gigi Pepsodent) Menurut
Persepsi Konsumen
Untuk menjawab pertanyaan perumusan masalah, yaitu Bagaimana
persepsi konsumen terhadap kepribadian merek induk dan
kepribadian merek-merek perluasan Pepsodent? maka pada bagian
ini penulis menampilkan hasil penelitian yang dilakukan pada 120
responden dan analisis dari hasil penelitian tersebut dimaksudkan
untuk mengetahui bagaimana konsumen mempersepsikan
kepribadian merek induk dan merek-merek perluasan Pepsodent.
Penulis menyebarkan kuesioner kepada 120 responden, yang
berisikan 42 ciri kepribadian merek untuk mengukur masing-masing
variabel merek Pasta Gigi, Sikat Gigi, dan Cairan Pembersih Mulut
Pepsodent agar dapat memperoleh gambaran persepsi konsumen
terhadap kepribadian merek-merek tersebut. Setiap ciri yang diamati
diberi skor 1 hingga 5, selanjutnya skor untuk setiap ciri ditotal dan
dihitung rata-ratanya, ditampilkan dalam bentuk diagram dan tabel
untuk kemudian dianalisis oleh penulis. Hasil outputnya adalah
sebagai berikut:
86
Tabel 4.5
Down-to- earth (Rendah Hati)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Tidak Setuju
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
20
57
31
12
120
16.7%
47.5%
25.8%
10.0%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.5 dapat dilihat terdapat 12 responden atau
sebesar 10.0 % menyatakan sangat setuju, 31 responden atau sebesar
25.8% menyatakan setuju, 57 responden atau sebesar 47.5%
menyatakan ragu, 20 responden atau sebesar 16.7% menyatakan
tidak setuju, mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek induk
(pasta gigi Pepsodent) rendah hati.
Tabel 4.6
Family- oriented (Berorientasi Keluarga)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
5
49
66
120
4.2%
40.8%
55.0%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.6 dapat dilihat terdapat 66 responden atau
sebesar 55.0% menyatakan sangat setuju, 49 responden atau sebesar
40.8% menyatakan setuju, 5 responden atau sebesar 4.2%
menyatakan ragu, mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek
induk (pasta gigi Pepsodent) berorientasi keluarga.
87
Tabel 4.7
Small- town (sederhana)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Tidak Setuju
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Toatl
7
28
66
19
120
5.8%
23.3%
55.0%
15.8%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.7 dapat dilihat terdapat 19 responden atau
sebesar 15.8% menyatakan sangat setuju, 66 responden atau sebesar
55.0% menyatakan setuju, 28 responden atau sebesar 23.3%
menyatakan ragu, 7 responden atau sebesar 5.8% menyatakan tidak
setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek induk (pasta
gigi Pepsodent) sederhana.
Tabel 4.8
Honest (Jujur)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Tidak setuju
Ragu
Setuju
Sangat Setuju
Total
4
14
51
51
120
3.3%
11.7%
42.5%
42.5%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.8 dapat dilihat terdapat 51 responden atau
sebesar 42.5% menyatakan sangat setuju, 51 responden atau sebesar
42.5% menyatakan setuju, 14 responden atau sebesar 11.7%
menyatakan ragu, 4 responden atau sebesar 3.3% menyatakan tidak
setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek induk (pasta
gigi Pepsodent) Jujur.
88
Tabel 4.9
Sincere (tulus)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Sangat tidak Setuju
Tidak setuju
Ragu
setuju
Sangat setuju
Total
3
11
27
41
38
120
2.5%
9.2%
22.5%
34.2%
31.7%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.9 dapat dilihat terdapat 38 responden atau
sebesar 31.7% menyatakan sangat setuju, 41 responden atau sebesar
34.2% menyatakan Setuju, 27 responden atau sebesar 22.5%
menyatakan ragu, 11 responden atau sebesar 9.2% menyatakan
sangat tidak setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek
induk (pasta gigi Pepsodent) tulus.
Tabel 4.10
Real (Apa Adanya)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Tidak setuju
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
15
20
74
11
120
12.5%
16.7%
61.7%
9.2%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.10 dapat dilihat terdapat 11 responden atau
sebesar 9.2% menyatakan sangat setuju, 74 responden atau sebesar
61.7% menyatakan setuju, 20 responden atau sebesar 16.7%
menyatakan ragu, 15 responden atau sebesar 12.5% menyatakan
tidak setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek induk
(pasta gigi Pepsodent) apa adanya.
89
Tabel 4.11
Wholesome (menyehatkan)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
9
55
56
120
7.5%
45.8%
46.7%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.11 dapat dilihat terdapat 56 responden atau
sebesar 46.7% menyatakan sangat setuju, 55 responden atau sebesar
45.8% menyatakan setuju, 9 responden atau sebesar 7.5%
menyatakan ragu mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek
induk (pasta gigi Pepsodent) menyehatkan.
Tabel 4.12
Original (orisinil)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Sangat tidak Setuju
Tidak setuju
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
5
11
33
48
23
120
4.2%
9.2%
27.5%
40.0%
19.2%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.12 dapat dilihat terdapat 23 responden atau
sebesar 19.2% menyatakan sangat setuju, 48 responden atau sebesar
40.0% menyatakan setuju, 33 responden atau sebesar 27.5%
menyatakan ragu, 11 responden atau sebesar 9.2%, 5 responden atau
sebesar 4.2% menyatakan sangat tidak setuju mengenai pernyataan
bahwa kepribadian merek induk (pasta gigi Pepsodent) orisinil.
90
Tabel 4.13
Cheerful (menyenangkan)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Tidak setuju
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
6
20
47
47
120
5.0%
16.7%
39.2%
39.2%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.13 dapat dilihat terdapat 47 responden atau
sebesar 39.2% menyatakan sangat setuju, 47 responden atau sebesar
39.2% menyatakan setuju, 20 responden atau sebesar 16.7%
menyatakan ragu, 6 responden atau sebesar 5.0% menyatakan tidak
setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek induk (pasta
gigi Pepsodent) menyenangkan.
Tabel 4.14
Sentimental (sentimental)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Tidak setuju
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
12
37
39
32
120
10.0%
30.8%
32.5%
26.7%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.14 dapat dilihat terdapat 32 responden atau
sebesar 26.7% menyatakan sangat setuju, 39 responden atau sebesar
32.5% menyatakan setuju, 37 responden atau sebesar 30.8%
menyatakan ragu, 12 responden atau sebesar 10.0% menyatakan
tidak setuju, mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek induk
(pasta gigi Pepsodent) sentimental.
91
Tabel 4.15
Friendly (ramah)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Tidak setuju
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
3
36
52
29
120
2.5%
30.0%
43.3%
24.2%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.15 dapat dilihat terdapat 29 responden atau
sebesar 24.2% menyatakan sangat setuju, 52 responden atau sebesar
43.3% menyatakan setuju, 36 responden atau sebesar 30.0%
menyatakan ragu, 3 responden atau sebesar 2.5% menyatakan tidak
setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek induk (pasta
gigi Pepsodent) ramah.
Tabel 4.16
Daring (berani)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Sangat tidak setuju
Tidak setuju
Ragu
setuju
Sangat setuju
Total
21
13
21
29
36
120
17.5%
10.8%
17.5%
24.2%
30.0%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.16 dapat dilihat terdapat 36 responden atau
sebesar 30.0% menyatakan setuju, 29 responden atau sebesar 24.2%
menyatakan setuju, 21 responden atau sebesar 17.5% menyatakan
ragu, 13 responden atau sebesar 10.8% menyatakan tidak setuju, 21
responden atau sebesar 17.5% menyatakan sangat tidak setuju
mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek induk (pasta gigi
Pepsodent) berani.
92
Tabel 4.17
Trend (trendi)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Sangat tidak setuju
Tidak setuju
Ragu
setuju
Sangat setuju
Total
1
15
32
42
30
120
0.8%
12.5%
26.7%
35.0%
25.0%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.17 dapat dilihat terdapat 30 responden atau
sebesar 25.0% menyatakan sangat setuju, 42 responden atau sebesar
35.0% menyatakan setuju, 32 responden atau sebesar 26.7%
menyatakan ragu, 15 responden atau sebesar 12.5% menyatakan
tidak setuju, 1 responden atau sebesar 0.8% menyatakan sangat tidak
setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek induk (pasta
gigi Pepsodent) trendi.
Tabel 4.18
Exciting (mengasyikan)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Sangat tidak setuju
Tidak setuju
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
3
19
38
35
25
120
3.3%
6.7%
20.0%
26.7%
43.3%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.18 dapat dilihat terdapat 25 responden atau
sebesar 43.3% menyatakan sangat setuju, 35 responden atau sebesar
26.7% menyatakan setuju, 38 responden atau sebesar 20.0%
menyatakan ragu, 19 responden atau sebesar 6.7% menyatakan tidak
setuju, 3 responden atau sebesar 3.3% menyatakan sangat tidak
93
setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek induk (pasta
gigi Pepsodent) mengasyikan.
Tabel 4.19
Spirited (bersemangat)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Sangat tidak Setuju
Tidak setuju
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
27
42
29
13
9
120
22.5%
35.0%
24.2%
10.8%
7.5%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.19 dapat dilihat terdapat 9 responden atau
sebesar 7.5% menyatakan sangat setuju, 13 responden atau sebesar
10.8% menyatakan setuju, 29 responden atau sebesar 24.2%
menyatakan ragu, 42 responden atau sebesar 35.0% menyatakan
tidak setuju, 27 responden atau sebesar 22.5% menyatakan sangat
tidak setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek induk
(pasta gigi Pepsodent) bersemangat.
Tabel 4.20
Cool (mengagumkan)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Sangat Tidak Setuju
Tidak setuju
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
10
45
38
11
16
120
8.3%
37.5%
31.7%
9.2%
13.3%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.20 dapat dilihat terdapat 16 responden atau
sebesar 13.3% menyatakan sangat setuju, 11 responden atau sebesar
9.2% menyatakan setuju, 38 responden atau sebesar 31.7%
94
menyatakan ragu, 45 responden atau sebesar 37.5% menyatakan
tidak setuju, 10 responden atau sebesar 8.3% menyatakan sangat
tidak setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek induk
(pasta gigi Pepsodent) sangat mengagumkan.
Tabel 4.21
Young (Muda)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Sangat Tidak setuju
Tidak setuju
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
20
40
32
17
11
120
16.7
33.3%
26.7%
14.2%
9.2%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.21 dapat dilihat terdapat 11 responden atau
sebesar 9.2% menyatakan sangat setuju, 17 responden atau sebesar
14.2% menyatakan setuju, 32 responden atau sebesar 26.7%
menyatakan ragu, 40 responden atau sebesar 33.3% menyatakan
tidak setuju, 20 responden atau sebesar 16.7% menyatakan sangat
tidak setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek induk
(pasta gigi Pepsodent) muda.
Tabel 4.22
Imaginative (imajinatif)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Sangat tidak setuju
Tidak setuju
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
9
25
36
26
24
120
7.5%
20.8%
30,0%
21.7%
20.0%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
95
Berdasarkan tabel 4.22 dapat dilihat terdapat 24 responden atau
sebesar 20.0% menyatakan sangat setuju, 26 responden atau sebesar
21.7% menyatakan setuju, 36 responden atau sebesar 30.0%
menyatakan ragu, 25 responden atau sebesar 20.8% menyatakan
tidak setuju, 9 responden atau sebesar 7.5% menyatakan sangat tidak
setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek induk (pasta
gigi Pepsodent) imaginatif.
Tabel 4.23
Unique (unik) Keterangan Frekuensi Fersentase
Sangat Tidak setuju
Tidak setuju
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
1
9
19
44
47
120
0.8%
7.5%
15.8%
36.7%
39.2%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.23 dapat dilihat terdapat 47 responden atau
sebesar 39.2% menyatakan sangat setuju, 44 responden atau sebesar
36.7% menyatakan setuju, 19 responden atau sebesar 15.8%
menyatakan ragu, 9 responden atau sebesar 7.5% menyatakan tidak
setuju, 1 responden atau sebesar 0.8% menyatakan sangat tidak
setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek induk (pasta
gigi Pepsodent) unik.
Tabel 4.24
Up- To- date (menjaman) Keterangan Frekuensi Fersentase
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
16
67
37
120
13.3%
55.8%
30.8%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
96
Berdasarkan tabel 4.24 dapat dilihat terdapat 37 responden atau
sebesar 30.8% menyatakan sangat setuju, 67 responden atau sebesar
55.8% menyatakan setuju, 16 responden atau sebesar 13.3%
menyatakan ragu mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek
induk (pasta gigi Pepsodent) menjaman.
Tabel 4.25
Independent (mandiri)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Sangat tidak setuju
Tidak setuju
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
8
17
26
40
29
120
6.7%
14.2%%
21.7%
33.3%
24.2%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.25 dapat dilihat terdapat 29 responden atau
sebesar 24.2% menyatakan sangat setuju, 40 responden atau sebesar
33.3% menyatakan setuju, 26 responden atau sebesar 21.7%
menyatakan ragu, 17 responden atau sebesar 14.2% menyatakan
tidak setuju, 8 responden atau sebesar 6.7% menyatakan sangat tidak
setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek induk (pasta
gigi Pepsodent) mandiri.
Tabel 4.26
Contemporary (modern)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Tidak setuju
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
21
17
61
21
120
17.5%
14.2%
50.8%
17.5%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
97
Berdasarkan tabel 4.26 dapat dilihat terdapat 21 responden atau
sebesar 17.5% menyatakan sangat setuju, 61 responden atau sebesar
50.8% menyatakan setuju, 17 responden atau sebesar 14.2%
menyatakan ragu, 21 responden atau sebesar 17.5% menyatakan
tidak setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek induk
(pasta gigi Pepsodent) modern.
Tabel 4.27
Reliable (dapat dipercaya)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
14
68
38
120
11.7%
56.7%
31.7%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.27 dapat dilihat terdapat 38 responden atau
sebesar 31.7% menyatakan sangat setuju, 68 responden atau sebesar
56.7% menyatakan setuju, 14 responden atau sebesar 11.7%
menyatakan ragu mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek
induk (pasta gigi Pepsodent) dapat dipercaya.
Tabel 4.28
Hard Working (bekerja keras)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Sangat tidak setuju
Tidak setuju
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
16
41
33
20
10
120
13.3%
34.2%
27.5%
16.7%
8.3%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.28 dapat dilihat terdapat 10 responden atau
sebesar 8.3% menyatakan Sangat setuju, 20 responden atau sebesar
98
16.7% menyatakan setuju, 33 responden atau sebesar 27.5%
menyatakan ragu, 41 responden atau sebesar 34.2% menyatakan
tidak setuju, 16 responden atau sebesar 13.3% menyatakan sangat
tidak setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek induk
(pasta gigi Pepsodent) bekerja keras.
Tabel 4.29
Secure (aman/ terjamin)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Sangat Tidak Setuju
Tidak setuju
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
1
6
16
63
34
120
0.8%
5.0%
13.3%
52.5%
28.3%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.29 dapat dilihat terdapat 34 responden atau
sebesar 28.3% menyatakan sangat setuju, 63 responden atau sebesar
52.5% menyatakan setuju, 16 responden atau sebesar 13.3%
menyatakan ragu, 6 responden atau sebesar 5.0% menyatakan tidak
setuju, 1 responden atau sebesar 0.8% menyatakan sangat tidak
setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek induk (pasta
gigi Pepsodent) aman/ terjamin.
Tabel 4.30
Intellegent (pandai)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Sangat tidak setuju
Tidak setuju
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
6
22
78
13
1
120
5.0%
18.3%
65.0%
10.8%
0.8%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
99
Berdasarkan tabel 4.30 dapat dilihat terdapat 1 responden atau
sebesar 0.8% menyatakan sangat setuju, 13 responden atau sebesar
10.8% menyatakan setuju, 78 responden atau sebesar 65.0%
menyatakan ragu, 22 responden atau sebesar 18.3% menyatakan
tidak setuju, 6 responden atau sebesar 5.0% menyatakan sangat tidak
setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek induk (pasta
gigi Pepsodent) pandai.
Tabel 4.31
Technical (terampil)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Sangat tidak setuju
Tidak setuju
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
3
41
48
27
1
120
2.5%
34.2%
40.0%
22.5%
0.8%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.31 dapat dilihat terdapat 1 responden atau
sebesar 0.8% menyatakan sangat setuju, 27 responden atau sebesar
22.5% menyatakan setuju, 48 responden atau sebesar 40.0%
menyatakan ragu, 41 responden atau sebesar 34.2% menyatakan
tidak setuju, 3 responden atau sebesar 2.5% menyatakan sangat tidak
setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek induk (pasta
gigi Pepsodent) terampil.
100
Tabel 4.32
Corporate (bekerja sama)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Sangat tidak setuju
Tidak setuju
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
19
42
25
21
13
120
15.8%
35.0%
20.8%
17.5%
10.8%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.32 dapat dilihat terdapat 13 responden atau
sebesar 10.8% menyatakan sangat setuju, 21 responden atau sebesar
17.5% menyatakan setuju, 25 responden atau sebesar 20.8%
menyatakan ragu, 42 responden atau sebesar 35.0% menyatakan
tidak setuju, 19 responden atau sebesar 15.8% menyatakan sangat
tidak setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek induk
(pasta gigi Pepsodent) bekerja sama.
Tabel 4.33
Successful (Sukses)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Sangat tidak setuju
Tidak setuju
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
10
32
36
23
19
120
8.3%
26.7%
30.0%
19.2%
15.8%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.33 dapat dilihat terdapat 19 responden atau
sebesar 15.8% menyatakan sangat setuju, 23 responden atau sebesar
19.2% menyatakan setuju, 36 responden atau sebesar 30.0%
menyatakan ragu, 32 responden atau sebesar 26.7% menyatakan
tidak setuju, 10 responden atau sebesar 8.3% menyatakan sangat
101
tidak setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek induk
(pasta gigi Pepsodent) sukses.
Tabel 4.34
Leader (pemimpin)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Tidak setuju
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
17
30
49
24
120
14.2%
25.0%
40.8%
20.0%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.34 dapat dilihat terdapat 24 responden atau
sebesar 20.0% menyatakan sangat setuju, 49 responden atau sebesar
40.8% menyatakan setuju, 30 responden atau sebesar 25.0%
menyatakan ragu, 17 responden atau sebesar 14.2% menyatakan
tidak setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek induk
(pasta gigi Pepsodent) pemimpin.
Tabel 4.35
Confident (percaya diri)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Sangat tidak setuju
Tidak setuju
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
3
11
21
70
15
120
2.5%
9.2%
17.5%
58.3%
12.5%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.35 dapat dilihat terdapat 15 responden atau
sebesar 12.5% menyatakan sangat setuju, 70 responden atau sebesar
58.3% menyatakan setuju, 21 responden atau sebesar 17.5%
menyatakan ragu, 11 responden atau sebesar 9.2% menyatakan tidak
setuju, 3 responden atau sebesar 2.5% menyatakan sangat tidak
102
setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek induk (pasta
gigi Pepsodent) percaya diri.
Tabel 4.36
Upper class (kelas atas)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Sangat tidak setuju
Tidak setuju
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
3
7
37
61
12
120
2.5%
5.8%
30.8%
50.8%
10.0%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.37 dapat dilihat terdapat 12 responden atau
sebesar 10.0% menyatakan sangat setuju, 61 responden atau sebesar
50.8% menyatakan setuju, 37 responden atau sebesar 30.8%
menyatakan ragu, 7 responden atau sebesar 5.8% menyatakan tidak
setuju, 3 responden atau sebesar 2.5% menyatakan sangat tidak
setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek induk (pasta
gigi Pepsodent) kelas atas.
Tabel 4.37
Glamorous (glamor)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Sangat tidak setuju
Tidak setuju
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
8
34
29
44
5
120
6.7%
28.3%
24.2%
36.7%
4.2%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.37 dapat dilihat terdapat 5 responden atau
sebesar 4.2% menyatakan sangat setuju, 44 responden atau sebesar
36.7% menyatakan setuju, 29 responden atau sebesar 24.2%
103
menyatakan ragu, 34 responden atau sebesar 28.3% menyatakan
tidak setuju, 8 responden atau sebesar 6.7% menyatakan sangat tidak
setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek induk (pasta
gigi Pepsodent) glamor.
Tabel 4.38
Good Looking (berpenampilan menarik)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Sangat tidak setuju
Tidak setuju
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
33
24
29
33
1
120
27.5%
20.0%
24.2%
27.5%
0.8%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.38 dapat dilihat terdapat 1 responden atau
sebesar 0.8% menyatakan sangat setuju, 33 responden atau sebesar
27.5% menyatakan setuju, 29 responden atau sebesar 24.2%
menyatakan ragu, 24 responden atau sebesar 20.0% menyatakan
tidak setuju, 33 responden atau sebesar 27.5% menyatakan sangat
tidak setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek induk
(pasta gigi Pepsodent) berpenampilan menarik.
Tabel 4.39
Charming (mempesona)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Sangat tidak setuju
Tidak setuju
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
4
16
34
54
12
120
3.3%
13.3%
28.3%
45.0%
10.0%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
104
Berdasarkan tabel 4.39 dapat dilihat terdapat 12 responden atau
sebesar 10.0% menyatakan sangat setuju, 54 responden atau sebesar
45.0% menyatakan setuju, 34 responden atau sebesar 28.3%
menyatakan ragu, 16 responden atau sebesar 13.3% menyatakan
tidak setuju, 4 responden atau sebesar 3.3% menyatakan sangat tidak
setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek induk (pasta
gigi Pepsodent) mempesona.
Tabel 4.40
Feminine (feminim)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Sangat tidak setuju
Tidak setuju
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
20
26
39
28
7
120
16.7%
21.7%
32.5%
23.3%
5.8%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.40 dapat dilihat terdapat 7 responden atau
sebesar 5.8% menyatakan sangat setuju, 28 responden atau sebesar
23.3% menyatakan setuju, 39 responden atau sebesar 32.5%
menyatakan ragu, 26 responden atau sebesar 21.7% menyatakan
tidak setuju, 20 responden atau sebesar 16.7% menyatakan sangat
tidak setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek induk
(pasta gigi Pepsodent) feminim.
105
Tabel 4.41
Smooth (halus)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Sangat tidak setuju
Tidak setuju
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
2
10
22
56
30
120
1.7%
8.3%
18.3%
46.7%
25.0%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.41 dapat dilihat terdapat 30 responden atau
sebesar 25.0% menyatakan sangat setuju, 56 responden atau sebesar
46.7% menyatakan setuju, 22 responden atau sebesar 18.3%
menyatakan ragu, 10 responden atau sebesar 8.3% menyatakan tidak
setuju, 2 responden atau sebesar 1.7% menyatakan sangat tidak
setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek induk (pasta
gigi Pepsodent) halus.
Tabel 4.42
Outdoorsy (kokoh)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Sangat tidak setuju
Tidak setuju
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
16
45
39
19
1
120
13.3%
37.5%
32.5%
15.8%
0.8%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.42 dapat dilihat terdapat 1 responden atau
sebesar 0.8% menyatakan sangat setuju, 19 responden atau sebesar
15.8% menyatakan setuju, 39 responden atau sebesar 32.5%
menyatakan ragu, 45 responden atau sebesar 37.5% menyatakan
tidak setuju, 16 responden atau sebesar 13.3% menyatakan sangat
106
tidak setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek induk
(pasta gigi Pepsodent) kokoh.
Tabel 4.43
Masculine (maskulin)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Sangat tidak setuju
Tidak setuju
Ragu
Total
41
49
30
120
34.2%
40.8%
25.0%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.43 dapat dilihat terdapat 30 responden atau
sebesar 25.0% menyatakan ragu, 49 responden atau sebesar 40.8%
menyatakan tidak setuju, 41 responden atau sebesar 34.2%
menyatakan sangat tidak setuju mengenai pernyataan bahwa
kepribadian merek induk (pasta gigi Pepsodent) maskulin.
Tabel 4.44
Western (kebaratan)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Sangat tidak setuju
Tidak setuju
Ragu
Setuju
Total
34
58
26
2
120
28.3%
48.3%
21.7%
1.7%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.44 dapat dilihat terdapat 2 responden atau
sebesar 1.7% menyatakan setuju, 26 responden atau sebesar 21.7%
menyatakan ragu, 58 responden atau sebesar 48.3% menyatakan
tidak setuju, 34 responden atau sebesar 28.3% menyatakan sangat
tidak setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek induk
(pasta gigi Pepsodent) kebaratan.
107
Tabel 4.45
Tough (tangguh)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Sangat tidak setuju
Tidak setuju
Ragu
Setuju
Total
25
39
42
14
120
20.8%
32.5%
35.0%
11.7%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.45 dapat dilihat terdapat 14 responden atau
sebesar 11.7% menyatakan setuju, 42 responden atau sebesar 35.0%
menyatakan ragu, 39 responden atau sebesar 32.5% menyatakan
tidak setuju, 25 responden atau sebesar 20.8% menyatakan sangat
tidak setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek induk
(pasta gigi Pepsodent) tangguh.
Tabel 4.46
Rugged (kasar)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Sangat tidak setuju
Tidak setuju
Ragu
Setuju
Total
47
52
20
1
120
39.2%
43.3%
16.7%
0.8%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.46 dapat dilihat terdapat 1 responden atau
sebesar 0.8% menyatakan setuju, 20 responden atau sebesar 16.7%
menyatakan ragu, 52 responden atau sebesar 43.3% menyatakan
tidak setuju, 47 responden atau sebesar 39.2% menyatakan sangat
tidak setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek induk
(pasta gigi Pepsodent) kasar.
108
b. Analisis Deskriptif Kepribadian Merek Perluasan ( Sikat
Gigi Pepsodent) Menurut Persepsi Konsumen
Tabel 4.47
Down-to- earth (Rendah Hati)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Tidak Setuju
Setuju
Sangat setuju
Total
1
32
87
120
0.8%
26.7%
72.5%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.47 dapat dilihat terdapat 87 responden atau
sebesar 72.5% menyatakan sangat setuju, 32 responden atau sebesar
26.7% menyatakan setuju, 1 responden atau sebesar 0.8%
menyatakan tidak setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian
merek perluasan (sikat gigi Pepsodent) sangat rendah hati.
Tabel 4.48
Family- oriented (Berorientasi Keluarga)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
11
51
58
120
9.2%
42.5%
48.3%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.48 dapat dilihat terdapat 58 responden atau
sebesar 48.3% menyatakan sangat setuju, 51 responden atau sebesar
42.5% menyatakan setuju, 11 responden atau sebesar 9.2%
menyatakan ragu mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek
perluasan (sikat gigi Pepsodent) berorientasi keluarga.
109
Tabel 4.49
Small- town (sederhana)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
4
92
24
120
3.3%
76.7%
20.0%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.48 dapat dilihat terdapat 24 responden atau
sebesar 20.0% menyatakan sangat setuju, 92 responden atau sebesar
76.7% menyatakan setuju, 4 responden atau sebesar 3.3%
menyatakan ragu mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek
perluasan (sikat gigi Pepsodent) sangat sederhana.
Tabel 4.50
Honest (Jujur)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Tidak setuju
Ragu
Setuju
Sangat Setuju
Total
4
4
57
55
120
3.3%
3.3%
47.5%
45.8%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.50 dapat dilihat terdapat 55 responden atau
sebesar 45.8% menyatakan sangat setuju, 57 responden atau sebesar
47.5% menyatakan setuju, 4 responden atau sebesar 3.3%
menyatakan ragu, 4 responden atau sebesar 3.3 % menyatakan sangat
tidak setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek
perluasan (sikat gigi Pepsodent) sangat Jujur.
110
Tabel 4.51
Sincere (tulus)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Ragu
setuju
Sangat setuju
Total
8
54
58
120
6.7%
45.0%
48.3%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.51 dapat dilihat terdapat 58 responden atau
sebesar 48.3% menyatakan sangat setuju, 54 responden atau sebesar
45.0% menyatakan setuju, 8 responden atau sebesar 6.7%
menyatakan sangat setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian
merek perluasan (sikat gigi Pepsodent) sangat tulus.
Tabel 4.52
Real (Apa Adanya)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Tidak setuju
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
16
16
80
8
120
13.3%
13.3%
66.7%
6.7%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.52 dapat dilihat terdapat 8 responden atau
sebesar 6.7% menyatakan sangat setuju, 80 responden atau sebesar
66.7% menyatakan setuju, 16 responden atau sebesar 13.3%
menyatakan ragu, 16 responden atau sebesar 13.3 % menyatakan
tidak setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek
perluasan (sikat gigi Pepsodent) apa adanya.
111
Tabel 4.53
Wholesome (menyehatkan)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
2
57
61
120
1.7%
47.5%
50.8%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.53 dapat dilihat terdapat 61 responden atau
sebesar 50.8% menyatakan sangat setuju, 57 responden atau sebesar
47.5% menyatakan setuju, 2 responden atau sebesar 1.7%
menyatakan ragu mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek
perluasan (sikat gigi Pepsodent) Menyehatkan.
Tabel 4.54
Original (orisinil)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Tidak Setuju
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
4
25
57
34
120
3.3%
20.8%
47.5%
28.3%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.54 dapat dilihat terdapat 34 responden atau
sebesar 28.3% menyatakan sangat setuju, 57 responden atau sebesar
47.5% menyatakan setuju, 25 responden atau sebesar 20.8%
menyatakan ragu, 4 responden atau sebesar 3.3% menyatakan tidak
setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek perluasan
(sikat gigi Pepsodent) Orisinil.
112
Tabel 4.55
Cheerful (menyenangkan)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Tidak setuju
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
4
17
48
51
120
3.3%
14.2%
40.0%
42.5%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.55 dapat dilihat terdapat 51 responden atau
sebesar 42.5% menyatakan sangat setuju, 48 responden atau sebesar
40.0% menyatakan setuju, 17 responden atau sebesar 14.2%
menyatakan ragu, 4 responden atau sebesar 3.3% menyatakan tidak
setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek perluasan
(sikat gigi Pepsodent) menyenangkan.
Tabel 4.56
Sentimental (sentimental)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Tidak setuju
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
5
24
48
43
120
4.2%
20.0%
40.0%
35.8%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.56 dapat dilihat terdapat 43 responden atau
sebesar 35.8% menyatakan sangat setuju, 48 responden atau sebesar
40.0% menyatakan setuju, 24 responden atau sebesar 20.0%
menyatakan ragu, 5 responden atau sebesar 4.2% menyatakan tidak
setuju, mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek perluasan
(sikat gigi Pepsodent) sentimental.
113
Tabel 4.57
Friendly (ramah)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Tidak setuju
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
4
40
49
27
120
3.3%
33.3%
40.8%
22.5%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.57 dapat dilihat terdapat 27 responden atau
sebesar 22.5% menyatakan sangat setuju, 49 responden atau sebesar
40.8% menyatakan setuju, 40 responden atau sebesar 33.3%
menyatakan ragu, 4 responden atau sebesar 3.3% menyatakan tidak
setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek perluasan
(sikat gigi Pepsodent) ramah.
Tabel 4.58
Daring (berani)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Sangat tidak setuju
Tidak setuju
Ragu
setuju
Sangat setuju
Total
4
8
25
32
51
120
3.3%
6.7%
20.8%
26.7%
42.5%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.58 dapat dilihat terdapat 51 responden atau
sebesar 42.5% menyatakan sangat setuju, 32 responden atau sebesar
26.7% menyatakan setuju, 25 responden atau sebesar 29.8%
menyatakan ragu, 8 responden atau sebesar 6.7% menyatakan tidak
setuju, 4 responden atau sebesar 3.3% menyatakan sangat tidak
setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek perluasan
(sikat gigi Pepsodent) berani.
114
Tabel 4.59
Trend (trendi)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Ragu
Setuju
Sangat Setuju
Total
12
57
51
120
10.0%
47.5%
42.5%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.59 dapat dilihat terdapat 51 responden atau
sebesar 42.5% menyatakan sangat setuju, 57 responden atau sebesar
47.5% menyatakan setuju, 12 responden atau sebesar 10.0%
menyatakan ragu mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek
perluasan (sikat gigi Pepsodent) trendi.
Tabel 4.60
Exciting (mengasyikan)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Sangat tidak setuju
Tidak setuju
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
1
17
40
43
19
120
0.8%
14.2%
33.3%
35.8%
15.8%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.60 dapat dilihat terdapat 19 responden atau
sebesar 15.8% menyatakan sangat setuju, 43 responden atau sebesar
35.8% menyatakan setuju, 40 responden atau sebesar 33.3%
menyatakan ragu, 17 responden atau sebesar 14.2% menyatakan
tidak setuju, 1 responden atau sebesar 0.8% menyatakan sangat tidak
setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek perluasan
(sikat gigi Pepsodent) mengasyikan.
115
Tabel 4.61
Spirited (bersemangat)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Tidak setuju
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
1
12
48
59
120
0.8%
10.0%
40.0%
49.2%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.61 dapat dilihat terdapat 59 responden atau
sebesar 49.2% menyatakan sangat setuju, 48 responden atau sebesar
40.0% menyatakan setuju, 12 responden atau sebesar 10.0%
menyatakan ragu, 1 responden atau sebesar 0.8% menyatakan tidak
setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek perluasan
(sikat gigi Pepsodent) bersemangat.
Tabel 4.62 Cool (mengagumkan)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Tidak setuju
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
9
12
44
55
120
7.5%
10.0%
36.7%
45.8%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.62 dapat dilihat terdapat 55 responden atau
sebesar 45.8% menyatakan sangat setuju, 44 responden atau sebesar
36.7% menyatakan setuju, 12 responden atau sebesar 10.0%
menyatakan ragu, 9 responden atau sebesar 7.5% menyatakan tidak
setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek perluasan
(sikat gigi Pepsodent) mengagumkan.
116
Tabel 4.63
Young (Muda)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Tidak setuju
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
1
16
44
59
120
0.8%
13.3%
36.7%
49.2%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.63 dapat dilihat terdapat 59 responden atau
sebesar 49.2% menyatakan sangat setuju, 44 responden atau sebesar
36.7% menyatakan setuju, 16 responden atau sebesar 13.3%
menyatakan ragu, 1 responden atau sebesar 0.8% menyatakan tidak
setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek perluasan
(sikat gigi Pepsodent) muda.
Tabel 4.64
Imaginative (imajinatif)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Tidak setuju
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
8
25
36
51
120
6.7%
20.8%
30.0%
42.5%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.64 dapat dilihat terdapat 51 responden atau
sebesar 42.5% menyatakan sangat setuju, 36 responden atau sebesar
30.0% menyatakan setuju, 25 responden atau sebesar 20.8%
menyatakan ragu, 8 responden atau sebesar 6.7% menyatakan tidak
setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek perluasan
(sikat gigi Pepsodent) imaginatif.
117
Tabel 4.65
Unique (unik)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Tidak setuju
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
4
17
48
51
120
3.3%
14.2%
40.0%
42.5%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.65 dapat dilihat terdapat 51 responden atau
sebesar 42.5% menyatakan sangat setuju, 48 responden atau sebesar
40.0% menyatakan setuju, 17 responden atau sebesar 14.2%
menyatakan ragu, 4 responden atau sebesar 3.3% menyatakan tidak
setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek perluasan
(sikat gigi Pepsodent) unik.
Tabel 4.66
Up- To- date (menjaman)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
16
67
37
120
13.3%
55.8%
30.8%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.66 dapat dilihat terdapat 37 responden atau
sebesar 30.8% menyatakan sanagt setuju, 67 responden atau sebesar
55.8% menyatakan setuju, 16 responden atau sebesar 13.3%
menyatakan ragu mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek
perluasan (sikat gigi Pepsodent) menjaman.
118
Tabel 4.67
Independent (mandiri)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Sangat tidak setuju
Tidak setuju
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
8
16
23
41
32
120
6.7%
13.3%
19.2%
34.2%
26.7%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.67 dapat dilihat terdapat 32 responden atau
sebesar 26.7% menyatakan sangat setuju, 41 responden atau sebesar
34.2% menyatakan setuju, 23 responden atau sebesar 19.2%
menyatakan ragu, 16 responden atau sebesar 13.3% menyatakan
tidak setuju, 8 responden atau sebesar 6.7% menyatakan sangat tidak
setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek perluasan
(sikat gigi Pepsodent) mandiri.
Tabel 4.68
Contemporary (modern)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Tidak setuju
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
22
17
57
24
120
18.3%
14.2%
47.5%
20.0%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.68 dapat dilihat terdapat 24 responden atau
sebesar 20.0% menyatakan sangat setuju, 57 responden atau sebesar
47.5% menyatakan setuju, 17 responden atau sebesar 14.2%
menyatakan ragu, 22 responden atau sebesar 18.3% menyatakan
tidak setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek
perluasan (sikat gigi Pepsodent) modern.
119
Tabel 4.69
Reliable (dapat dipercaya)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
16
65
39
120
13.3%
54.2%
32.5%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.69 dapat dilihat terdapat 39 responden atau
sebesar 32.5% menyatakan sangat setuju, 65 responden atau sebesar
54.2% menyatakan setuju, 16 responden atau sebesar 13.3%
menyatakan ragu mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek
perluasan (sikat gigi Pepsodent) dapat dipercaya.
Tabel 4.70
Hard Working (bekerja keras)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Sangat tidak setuju
Tidak setuju
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
10
23
31
32
24
120
8.3%
19.2%
25.8%
26.7%
20.0%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.70 dapat dilihat terdapat 24 responden atau
sebesar 20.0% menyatakan sangat setuju, 32 responden atau sebesar
26.7% menyatakan setuju, 31 responden atau sebesar 25.8%
menyatakan ragu, 23 responden atau sebesar 19.2% menyatakan
tidak setuju, 10 responden atau sebesar 8.3% menyatakan sangat
tidak setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek
perluasan (sikat gigi Pepsodent) bekerja keras.
120
Tabel 4.71
Secure (aman/ terjamin)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Sangat Tidak Setuju
Tidak setuju
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
1
5
17
63
34
120
0.8%
4.2%
14.2%
52.5%
28.3%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.71 dapat dilihat terdapat 34 responden atau
sebesar 28.3% % menyatakan sangat setuju, 63 responden atau
sebesar 52.5% menyatakan setuju, 17 responden atau sebesar 14.2%
menyatakan ragu, 5 responden atau sebesar 4.2% menyatakan tidak
setuju, 1 responden atau sebesar 0.8% menyatakan sangat tidak
setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek perluasan
(sikat gigi Pepsodent) aman/ terjamin.
Tabel 4.72
Intellegent (pandai)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Tidak setuju
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
18
86
15
1
120
15.0%
71.7%
12.5%
0.8%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.72 dapat dilihat terdapat 1 responden atau
sebesar 0.8% menyatakan sangat setuju, 15 responden atau sebesar
12.5% menyatakan setuju, 86 responden atau sebesar 71.7%
menyatakan ragu, 18 responden atau sebesar 15.0% menyatakan
tidak setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek
perluasan (sikat gigi Pepsodent) pandai.
121
Tabel 4.73
Technical (terampil)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Sangat tidak setuju
Tidak setuju
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
3
41
48
27
1
120
2.5%
34.2%
40.0%
22.5%
0.8%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.73 dapat dilihat terdapat 1 responden atau
sebesar 0.8% menyatakan sangat setuju, 27 responden atau sebesar
22.5% menyatakan setuju, 48 responden atau sebesar 40.0%
menyatakan ragu, 41 responden atau sebesar 34.2% menyatakan
tidak setuju, 3 responden atau sebesar 2.5% menyatakan sangat tidak
setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek perluasan
(sikat gigi Pepsodent) terampil.
Tabel 4.74
Corporate (bekerja sama)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Sangat tidak setuju
Tidak setuju
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
4
28
17
49
22
120
3.3%
23.3%
14.2%
40.8%
18.3%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.74 dapat dilihat terdapat 22 responden atau
sebesar 18.3% menyatakan sangat setuju, 49 responden atau sebesar
40.8% menyatakan setuju, 17 responden atau sebesar 14.2%
menyatakan ragu, 28 responden atau sebesar 23.3% menyatakan
tidak setuju, 4 responden atau sebesar 3.3% menyatakan sangat tidak
122
setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek perluasan
(sikat gigi Pepsodent) bekerja sama.
Tabel 4.75
Successful (Sukses)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Tidak setuju
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
6
41
66
7
120
5.0%
34.2%
55.0%
5.8%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.75 dapat dilihat terdapat 7 responden atau
sebesar 5.8% menyatakan sangat setuju, 66 responden atau sebesar
55.0% menyatakan setuju, 41 responden atau sebesar 34.2%
menyatakan ragu, 6 responden atau sebesar 5.0% menyatakan tidak
setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek perluasan
(sikat gigi Pepsodent) sukses.
Tabel 4.76
Leader (pemimpin)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Tidak setuju
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
18
35
52
15
120
15.0%
29.2%
43.3%
12.5%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.76 dapat dilihat terdapat 15 responden atau
sebesar 12.5% menyatakan sangat setuju, 52 responden atau sebesar
43.3% menyatakan setuju, 35 responden atau sebesar 29.2%
menyatakan ragu, 18 responden atau sebesar 15.0% menyatakan
tidak setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek
123
perluasan (sikat gigi Pepsodent) pemimpin.
Tabel 4.77
Confident (percaya diri)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Tidak setuju
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
8
12
82
18
120
6.7%
10.0%
68.3%
15.0%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.77 dapat dilihat terdapat 18 responden atau
sebesar 15.0% menyatakan sangat setuju, 82 responden atau sebesar
68.3% menyatakan setuju, 12 responden atau sebesar 10.0%
menyatakan ragu, 8 responden atau sebesar 6.7% menyatakan tidak
setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek perluasan
(sikat gigi Pepsodent) percaya diri.
Tabel 4.78
Upper class (kelas atas)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Sangat tidak setuju
Tidak setuju
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
2
3
36
63
16
120
1.7%
2.5%
30.0%
52.5%
13.3%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.78 dapat dilihat terdapat 16 responden atau
sebesar 13.3% menyatakan sangat setuju, 63 responden atau sebesar
52.5% menyatakan setuju, 36 responden atau sebesar 30.0%
menyatakan ragu, 3 responden atau sebesar 2.5% menyatakan tidak
setuju, 2 responden atau sebesar 1.7% menyatakan sangat tidak
setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek perluasan
124
(sikat gigi Pepsodent) kelas atas.
Tabel 4.79
Glamorous (glamor)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Sangat tidak setuju
Tidak setuju
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
4
30
31
49
6
120
3.3%
25.0%
25.8%
40.8%
5.0%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.79 dapat dilihat terdapat 6 responden atau
sebesar 5.0% menyatakan sangat setuju, 49 responden atau sebesar
40.8% menyatakan setuju, 31 responden atau sebesar 25.8%
menyatakan ragu, 30 responden atau sebesar 25.0% menyatakan
tidak setuju, 4 responden atau sebesar 3.3% menyatakan sangat tidak
setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek perluasan
(sikat gigi Pepsodent) glamor.
Tabel 4.80
Good Looking (berpenampilan menarik)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Sangat tidak setuju
Tidak setuju
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
2
6
26
78
8
120
1.7%
5.0%
21.7%
65.0%
6.7%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.80 dapat dilihat terdapat 8 responden atau
sebesar 6.7% menyatakan sangat setuju, 78 responden atau sebesar
65.0% menyatakan setuju, 26 responden atau sebesar 21.7%
menyatakan ragu, 6 responden atau sebesar 5.0% menyatakan tidak
125
setuju, 2 responden atau sebesar 1.7% menyatakan sangat tidak
setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek perluasan
(sikat gigi Pepsodent) berpenampilan menarik.
Tabel 4.81
Charming (mempesona)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Sangat tidak setuju
Tidak setuju
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
1
4
41
60
14
120
0.8%
3.3%
34.2%
50.0%
11.7%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.81 dapat dilihat terdapat 14 responden atau
sebesar 11.7% menyatakan sangat setuju, 60 responden atau sebesar
50.0% menyatakan setuju, 41 responden atau sebesar 34.2%
menyatakan ragu, 4 responden atau sebesar 3.3% menyatakan tidak
setuju, 1 responden atau sebesar 0.8% menyatakan sangat tidak
setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek perluasan
(sikat gigi Pepsodent) mempesona.
Tabel 4.82
Feminine (feminim)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Sangat tidak setuju
Tidak setuju
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
7
21
49
35
8
120
5.8%
17.5%
40.8%
29.2%
6.7%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.82 dapat dilihat terdapat 8 responden atau
sebesar 6.7% menyatakan sangat setuju, 35 responden atau sebesar
126
29.2% menyatakan setuju, 49 responden atau sebesar 40.8%
menyatakan ragu, 21 responden atau sebesar 17.5% menyatakan
tidak setuju, 7 responden atau sebesar 5.8% menyatakan sangat tidak
setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek perluasan
(sikat gigi Pepsodent) feminim.
Tabel 4.83
Smooth (halus)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Sangat tidak setuju
Tidak setuju
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
2
12
29
52
25
120
1.7%
10.0%
24.2%
43.3%
20.8%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.83 dapat dilihat terdapat 25 responden atau
sebesar 20.8% menyatakan sangat setuju, 52 responden atau sebesar
43.3% menyatakan setuju, 29 responden atau sebesar 24.2%
menyatakan ragu, 12 responden atau sebesar 10.0% menyatakan
tidak setuju, 2 responden atau sebesar 1.7% menyatakan sangat tidak
setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek perluasan
(sikat gigi Pepsodent) halus.
Tabel 4.84
Outdoorsy (kokoh)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Sangat tidak setuju
Tidak setuju
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
2
35
49
32
2
120
1.7%
29.2%
40.8%
26.7%
1.7%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
127
Berdasarkan tabel 4.84 dapat dilihat terdapat 2 responden atau
sebesar 1.7% menyatakan sangat setuju, 32 responden atau sebesar
26.7% menyatakan setuju, 49 responden atau sebesar 40.8%
menyatakan ragu, 35 responden atau sebesar 29.2% menyatakan
tidak setuju, 2 responden atau sebesar 1.7% menyatakan sangat tidak
setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek perluasan
(sikat gigi Pepsodent) kokoh.
Tabel 4.85
Masculine (maskulin)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Sangat tidak setuju
Tidak setuju
Ragu
Total
26
57
37
120
21.7%
47.5%
30.8%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.85 dapat dilihat terdapat 37 responden atau
sebesar 30.8% menyatakan ragu, 57 responden atau sebesar 47.5%
menyatakan tidak setuju, 26 responden atau sebesar 21.7%
menyatakan sangat tidak setuju mengenai pernyataan bahwa
kepribadian merek perluasan (sikat gigi Pepsodent) maskulin.
Tabel 4.86
Western (kebaratan)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Sangat tidak setuju
Tidak setuju
Ragu
Setuju
Total
34
58
26
2
120
28.3%
48.3%
21.7%
1.7%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.86 dapat dilihat terdapat 2 responden atau
sebesar 1.7% menyatakan setuju, 26 responden atau sebesar 21.7%
128
menyatakan ragu, 58 responden atau sebesar 48.3% menyatakan
tidak setuju, 34 responden atau sebesar 28.3% menyatakan sangat
tidak setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek
perluasan (sikat gigi Pepsodent) kebaratan.
Tabel 4.87
Tough (tangguh)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Sangat tidak setuju
Tidak setuju
Ragu
Setuju
Total
5
27
57
31
120
4.2%
22.5%
47.5%
25.8%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.87 dapat dilihat terdapat 31 responden atau
sebesar 25.8% menyatakan setuju, 57 responden atau sebesar 47.5%
menyatakan ragu, 27 responden atau sebesar 22.5% menyatakan
tidak setuju, 5 responden atau sebesar 4.2% menyatakan sangat tidak
setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek perluasan
(sikat gigi Pepsodent) tangguh.
Tabel 4.88
Rugged (kasar)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Sangat tidak setuju
Tidak setuju
Ragu
Setuju
Total
34
57
28
1
120
28.3%
47.5%
23.3%
0.8%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.88 dapat dilihat terdapat 1 responden atau
sebesar 0.8% menyatakan setuju, 28 responden atau sebesar 23.3%
menyatakan ragu, 57 responden atau sebesar 47.5% menyatakan
129
tidak setuju, 34 responden atau sebesar 28.3% menyatakan sangat
tidak setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek
perluasan (sikat gigi Pepsodent) kasar.
c. Analisis Deskriptif Kepribadian Merek Perluasan (Cairan
Pembersih Mulut Pepsodent) Menurut Persepsi Konsumen
Tabel 4.89
Down-to- earth (Rendah Hati)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Tidak Setuju
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
17
65
32
6
120
14.2%
54.2%
26.7%
0.5%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.89 dapat dilihat terdapat 6 responden atau
sebesar 0.5% menyatakan sangat setuju, 32 responden atau sebesar
26.7% menyatakan setuju, 65 responden atau sebesar 54.2%
menyatakan ragu, 17 responden atau sebesar 14.2% menyatakan
tidak setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek
perluasan (cairan pembersih mulut Pepsodent) rendah hati.
Tabel 4.90
Family- oriented (Berorientasi Keluarga)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
8
48
64
120
6.7%
40.0%
53.3%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.09 dapat dilihat terdapat 64 responden atau
sebesar 53.3% menyatakan sangat setuju, 48 responden atau sebesar
40.0% menyatakan setuju, 64 responden atau sebesar 53.3%
130
menyatakan ragu mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek
perluasan (cairan pembersih mulut Pepsodent) berorientasi keluarga.
Tabel 4.91
Small- town (sederhana)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Tidak Setuju
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
6
34
66
14
120
5.0%
28.3%
55.0%
11.7%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.91 dapat dilihat terdapat 14 responden atau
sebesar 11.7% menyatakan sangat setuju, 66 responden atau sebesar
55.0% menyatakan setuju, 34 responden atau sebesar 28.3%
menyatakan ragu, 6 responden atau sebesar 5.0% menyatakan tidak
setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek perluasan
(cairan pembersih mulut Pepsodent) sederhana.
Tabel 4.92
Honest (Jujur)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Tidak setuju
Ragu
Setuju
Sangat Setuju
Total
4
4
57
55
120
3.3%
3.3%
47.5%
45.8%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.92 dapat dilihat terdapat 55 responden atau
sebesar 45.8% menyatakan sangat setuju, 57 responden atau sebesar
47.5% menyatakan setuju, 4 responden atau sebesar 3.3%
menyatakan ragu, 4 responden atau sebesar 3.3 % menyatakan tidak
setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek perluasan
131
(cairan pembersih mulut Pepsodent) Jujur.
Tabel 4.93
Sincere (tulus)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Ragu
setuju
Sangat setuju
Total
8
54
58
120
6.7%
45.0%
48.3%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.93 dapat dilihat terdapat 58 responden atau
sebesar 48.3% menyatakan sangat setuju, 54 responden atau sebesar
45.0% menyatakan setuju, 8 responden atau sebesar 6.7%
menyatakan ragu mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek
perluasan (cairan pembersih mulut Pepsodent) tulus.
Tabel 4.94
Real (Apa Adanya)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Tidak setuju
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
16
16
80
8
120
13.3%
13.3%
66.7%
6.7%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.94 dapat dilihat terdapat 8 responden atau
sebesar 6.7% menyatakan sangat setuju, 80 responden atau sebesar
66.7% menyatakan setuju, 16 responden atau sebesar 13.3%
menyatakan ragu, 16 responden atau sebesar 13.3% menyatakan
tidak setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek
perluasan (cairan pembersih mulut Pepsodent) apa adanya.
132
Tabel 4.95
Wholesome (menyehatkan)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
2
57
61
120
1.7%
47.5%
50.8%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.95 dapat dilihat terdapat 61 responden atau
sebesar 50.8% menyatakan sangat setuju, 57 responden atau sebesar
47.5% menyatakan setuju, 2 responden atau sebesar 1.7%
menyatakan ragu mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek
perluasan (cairan pembersih Pepsodent) menyehatkan.
Tabel 4.96
Original (orisinil)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Tidak Setuju
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
4
25
57
34
120
3.3%
20.8%
47.5%
28.3%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.96 dapat dilihat terdapat 34 responden atau
sebesar 28.3% menyatakan sangat setuju, 57 responden atau sebesar
47.5% menyatakan setuju, 25 responden atau sebesar 20.8%
menyatakan ragu, 4 responden atau sebesar 3.3% menyatakan tidak
setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek perluasan
(cairan pembersih mulut Pepsodent) Orisinil.
133
Tabel 4.97
Cheerful (menyenangkan)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Tidak setuju
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
4
17
48
51
120
3.3%
14.2%
40.0%
42.5%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.97 dapat dilihat terdapat 51 responden atau
sebesar 42.5% menyatakan sangat setuju, 48 responden atau sebesar
40.0% menyatakan setuju, 17 responden atau sebesar 14.2%
menyatakan ragu, 4 responden atau sebesar 3.3% menyatakan tidak
setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek perluasan
(cairan pembersih mulut Pepsodent) menyenangkan.
Tabel 4.98
Sentimental (sentimental)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Tidak setuju
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
9
38
41
32
120
7.5%
31.7%
34.2%
26.7%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.98 dapat dilihat terdapat 32 responden atau
sebesar 26.7% menyatakan sangat setuju, 41 responden atau sebesar
34.2% menyatakan setuju, 38 responden atau sebesar 31.7%
menyatakan ragu, 9 responden atau sebesar 7.5% menyatakan tidak
setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek perluasan
(cairan pembersih mulut Pepsodent) sentimental.
134
Tabel 4.99
Friendly (ramah)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Tidak setuju
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
4
40
49
27
120
3.3%
33.3%
40.8%
22.5%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.99 dapat dilihat terdapat 27 responden atau
sebesar 25.5% menyatakan sangat setuju, 49 responden atau sebesar
40.8% menyatakan ragu, 40 responden atau sebesar 33.3%
menyatakan ragu, 4 responden atau sebesar 3.3% menyatakan tidak
setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek perluasan
(cairan pembersih mulut Pepsodent) ramah.
Tabel 4.100
Daring (berani)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Sangat tidak setuju
Tidak setuju
Ragu
setuju
Sangat setuju
Total
4
8
25
32
51
120
3.3%
6.7%
20.8%
26.7%
42.5%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.100 dapat dilihat terdapat 51 responden atau
sebesar 42.5% menyatakan sangat setuju, 32 responden atau sebesar
26.7% menyatakan setuju, 25 responden atau sebesar 29.8%
menyatakan ragu, 8 responden atau sebesar 6.7% menyatakan tidak
setuju, 4 responden atau sebesar 3.3% menyatakan sangat tidak
setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek perluasan
(cairan pembersih mulut Pepsodent) berani.
135
Tabel 4.101
Trend (trendi)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Sangat tidak setuju
Tidak setuju
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
1
9
23
47
40
120
0.8%
7.5%
19.2%
39.2%
33.3%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.101 dapat dilihat terdapat 40 responden atau
sebesar 3.3% menyatakan sangat setuju, 47 responden atau sebesar
39.2% menyatakan setuju, 23 responden atau sebesar 19.2%
menyatakan ragu, 9 responden atau sebesar 7.5% menyatakan tidak
setuju, 1 responden atau sebesar 0.8% menyatakan sangat tidak
setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek perluasan
(cairan pembersih mulut Pepsodent) trendi.
Tabel 4.102
Exciting (mengasyikan)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Sangat tidak setuju
Tidak setuju
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
1
17
40
43
19
120
0.8%
14.2%
33.3%
35.8%
15.8%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.102 dapat dilihat terdapat 19 responden atau
sebesar 15.8% menyatakan sangat setuju, 43 responden atau sebesar
35.8% menyatakan setuju, 40 responden atau sebesar 33.3%
menyatakan ragu, 17 responden atau sebesar 14.2% menyatakan
tidak setuju, 1 responden atau sebesar 0.8% menyatakan sangat tidak
136
setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek perluasan
(cairan pembersih mulut Pepsodent) mengasyikkan.
Tabel 4.103
Spirited (bersemangat)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Sangat Tidak Setuju
Tidak setuju
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
10
17
36
31
26
120
8.3%
14.2%
30.0%
25.8%
21.7%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.103 dapat dilihat terdapat 26 responden atau
sebesar 21.7% menyatakan sangat setuju, 31 responden atau sebesar
25.8% menyatakan setuju, 36 responden atau sebesar 30.0%
menyatakan ragu, 17 responden atau sebesar 14.2% menyatakan
tidak setuju, 10 responden atau sebesar 8.3% menyatakan sangat
tidak setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek
perluasan (cairan pembersih mulut Pepsodent) bersemangat.
Tabel 4.104 Cool (mengagumkan)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Tidak setuju
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
9
12
44
55
120
7.5%
10.0%
36.7%
45.8%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.104 dapat dilihat terdapat 55 responden atau
sebesar 45.8% menyatakan sangat setuju, 44 responden atau sebesar
36.7% menyatakan setuju, 12 responden atau sebesar 10.0%
menyatakan ragu, 9 responden atau sebesar 7.5% menyatakan tidak
137
setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek perluasan
(cairan pembersih mulut Pepsodent) mengagumkan.
Tabel 4.105
Young (Muda)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Sangat Tidak Setuju
Tidak setuju
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
6
17
31
33
33
120
5.0%
14.2%
25.8%
27.5%
27.5%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.105 dapat dilihat terdapat 33 responden atau
sebesar 27.5% menyatakan sangat setuju, 33 responden atau sebesar
27.5% menyatakan setuju, 31 responden atau sebesar 25.8%
menyatakan ragu, 17 responden atau sebesar 14.2% menyatakan
tidak setuju, 6 responden atau sebesar 5.0% menyatakan sangat tidak
setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek perluasan
(cairan pembersih mulut Pepsodent) muda.
Tabel 4.106
Imaginative (imajinatif)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Tidak setuju
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
8
25
36
51
120
6.7%
20.8%
30.0%
42.5%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.106 dapat dilihat terdapat 51 responden atau
sebesar 42.5% menyatakan sangat setuju, 36 responden atau sebesar
30.0% menyatakan setuju, 25 responden atau sebesar 20.8%
menyatakan ragu, 8 responden atau sebesar 6.7% menyatakan tidak
138
setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek perluasan
(cairan pembersih mulut Pepsodent) imaginatif.
Tabel 4.107
Unique (unik)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Tidak setuju
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
4
17
48
51
120
3.3%
14.2%
40.0%
42.5%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.107 dapat dilihat terdapat 51 responden atau
sebesar 42.5% menyatakan sangat setuju, 48 responden atau sebesar
40.0% menyatakan setuju, 17 responden atau sebesar 14.2%
menyatakan ragu, 4 responden atau sebesar 3.3% menyatakan tidak
setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek perluasan
(cairan pembersih mulut Pepsodent) unik.
Tabel 4.108
Up- To- date (menjaman)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
16
67
37
120
13.3%
55.8%
30.8%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.108 dapat dilihat terdapat 37 responden atau
sebesar 30.8% menyatakan sangat setuju, 67 responden atau sebesar
55.8% menyatakan setuju, 16 responden atau sebesar 13.3%
menyatakan ragu mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek
perluasan (cairan pembersih mulut Pepsodent) menjaman.
139
Tabel 4.109
Independent (mandiri)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Sangat tidak setuju
Tidak setuju
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
8
16
23
41
32
120
6.7%
13.3%
19.2%
34.2%
26.7%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.109 dapat dilihat terdapat 32 responden atau
sebesar 26.7% menyatakan sangat setuju, 41 responden atau sebesar
34.2% menyatakan setuju, 23 responden atau sebesar 19.2%
menyatakan ragu, 16 responden atau sebesar 13.3% menyatakan
tidak setuju, 8 responden atau sebesar 6.7% menyatakan sangat tidak
setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek perluasan
(cairan pembersih mulut Pepsodent) mandiri.
Tabel 4.110
Contemporary (modern)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Tidak setuju
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
21
17
61
21
120
17.5%
14.2%
50.8%
17.5%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.110 dapat dilihat terdapat 21 responden atau
sebesar 17.5% menyatakan sangat setuju, 61 responden atau sebesar
50.8% menyatakan setuju, 17 responden atau sebesar 14.2%
menyatakan ragu, 21 responden atau sebesar 17.5% menyatakan
tidak setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek
perluasan (cairan pembersih mulut Pepsodent) modern.
140
Tabel 4.111
Reliable (dapat dipercaya)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
16
65
39
120
13.3%
54.2%
32.5%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.111 dapat dilihat terdapat 39 responden atau
sebesar 32.5% menyatakan sangat setuju, 65 responden atau sebesar
54.2% menyatakan setuju, 16 responden atau sebesar 13.3%
menyatakan ragu mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek
perluasan (cairan pembersih mulut Pepsodent) dapat dipercaya.
Tabel 4.112
Hard Working (bekerja keras)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Sangat tidak setuju
Tidak setuju
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
16
42
25
25
11
120
13.3%
53.8%
20.8%
20.8%
9.2%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.112 dapat dilihat terdapat 11 responden atau
sebesar 9.2% menyatakan sangat setuju, 25 responden atau sebesar
20.8% menyatakan setuju, 25 responden atau sebesar 20.8%
menyatakan ragu, 42 responden atau sebesar 53.8% menyatakan
tidak setuju, 16 responden atau sebesar 13.3% menyatakan sangat
tidak setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek
perluasan (cairan pembersih mulut Pepsodent) bekerja keras.
141
Tabel 4.113
Secure (aman/ terjamin)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Sangat Tidak Setuju
Tidak setuju
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
1
5
17
63
34
120
0.8%
4.2%
14.2%
52.5%
28.3%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.113 dapat dilihat terdapat 34 responden atau
sebesar 28.3% menyatakan sangat setuju, 63 responden atau sebesar
52.5% menyatakan setuju, 17 responden atau sebesar 14.2%
menyatakan ragu, 5 responden atau sebesar 4.2% menyatakan tidak
setuju, 1 responden atau sebesar 0.8% menyatakan sangat tidak
setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek perluasan
(cairan pembersih mulut Pepsodent) aman/ terjamin.
Tabel 4.114
Intellegent (pandai)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Tidak setuju
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
18
86
15
1
120
15.0%
71.7%
12.5%
0.8%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.114 dapat dilihat terdapat 1 responden atau
sebesar 0.8% menyatakan sangat setuju, 15 responden atau sebesar
12.5% menyatakan setuju, 86 responden atau sebesar 71.7%
menyatakan ragu, 18 responden atau sebesar 15.0% menyatakan
tidak setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek
perluasan (cairan pembersih mulut Pepsodent) pandai.
142
Tabel 4.115
Technical (terampil)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Sangat tidak setuju
Tidak setuju
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
2
40
49
25
4
120
1.7%
33.3%
40.8%
22.8%
3.3%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.115 dapat dilihat terdapat 4 responden atau
sebesar 3.3% menyatakan sangat setuju, 25 responden atau sebesar
22.8% menyatakan setuju, 49 responden atau sebesar 40.8%
menyatakan ragu, 40 responden atau sebesar 33.3% menyatakan
tidak setuju, 2 responden atau sebesar 1.7% menyatakan sangat tidak
setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek perluasan
(cairan pembersih mulut Pepsodent) terampil.
Tabel 4.116
Corporate (bekerja sama)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Sangat tidak setuju
Tidak setuju
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
18
42
26
21
13
120
15.0%
35.0%
21.7%
17.5%
10.8%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.116 dapat dilihat terdapat 13 responden atau
sebesar 10.8% menyatakan sangat setuju, 21 responden atau sebesar
17.5% menyatakan setuju, 26 responden atau sebesar 21.7%
menyatakan ragu, 42 responden atau sebesar 35.0% menyatakan
tidak setuju, 18 responden atau sebesar 15.0% menyatakan sangat
143
tidak setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek
perluasan (cairan pembersih mulut Pepsodent) bekerja sama.
Tabel 4.117
Successful (Sukses)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Sangat Tidak Setuju
Tidak setuju
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
12
37
47
22
2
120
10.0%
30.8%
39.2%
18.3%
1.7%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.117 dapat dilihat terdapat 2 responden atau
sebesar 1.7% menyatakan sangat setuju, 22 responden atau sebesar
18.3% menyatakan setuju, 47 responden atau sebesar 39.2%
menyatakan ragu, 37 responden atau sebesar 30.8% menyatakan
tidak setuju, 12 responden atau sebessar 10.0% menyatakan sangat
tidak setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek
perluasan (cairan pembersih mulut Pepsodent) sukses.
Tabel 4.118
Leader (pemimpin)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Tidak setuju
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
18
35
52
15
120
15.0%
29.2%
43.3%
12.5%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.118 dapat dilihat terdapat 15 responden atau
sebesar 12.5% menyatakan sangat setuju, 52 responden atau sebesar
43.3% menyatakan setuju, 35 responden atau sebesar 29.2%
menyatakan ragu, 18 responden atau sebesar 15.0% menyatakan
144
tidak setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek
perluasan (cairan pembersih mulut Pepsodent) pemimpin.
Tabel 4.119
Confident (percaya diri)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Tidak setuju
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
8
12
82
18
120
6.7%
10.0%
68.3%
15.0%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.119 dapat dilihat terdapat 18 responden atau
sebesar 15.0% menyatakan sangat setuju, 82 responden atau sebesar
68.3% menyatakan setuju, 12 responden atau sebesar 10.0%
menyatakan ragu, 8 responden atau sebesar 6.7% menyatakan tidak
setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek perluasan
(cairan pembersih mulut Pepsodent) percaya diri.
Tabel 4.120
Upper class (kelas atas)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Sangat tidak setuju
Tidak setuju
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
2
3
36
63
16
120
1.7%
2.5%
30.0%
52.5%
13.3%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.120 dapat dilihat terdapat 16 responden atau
sebesar 13.3% menyatakan sangat setuju, 63 responden atau sebesar
52.5% menyatakan setuju, 36 responden atau sebesar 30.0%
menyatakan ragu, 3 responden atau sebesar 2.5% menyatakan tidak
setuju, 2 responden atau sebesar 1.7% menyatakan sangat tidak
145
setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek perluasan
(cairan pembersih mulut Pepsodent) kelas atas.
Tabel 4.121
Glamorous (glamor)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Sangat tidak setuju
Tidak setuju
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
4
30
31
49
6
120
3.3%
25.0%
25.8%
40.8%
5.0%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.121 dapat dilihat terdapat 6 responden atau
sebesar 5.0% menyatakan sangat setuju, 49 responden atau sebesar
40.8% menyatakan setuju, 31 responden atau sebesar 25.8%
menyatakan ragu, 30 responden atau sebesar 25.0% menyatakan
tidak setuju, 4 responden atau sebesar 3.3% menyatakan sangat tidak
setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek perluasan
(cairan pembersih mulut Pepsodent) glamor.
Tabel 4.122
Good Looking (berpenampilan menarik) Keterangan Frekuensi Fersentase
Sangat tidak setuju
Tidak setuju
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
19
23
30
46
2
120
15.8%
19.2%
25.0%
38.3%
1.7%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.122 dapat dilihat terdapat 2 responden atau
sebesar 1.7% menyatakan sangat setuju, 46 responden atau sebesar
38.3% menyatakan setuju, 30 responden atau sebesar 25.0%
menyatakan ragu, 23 responden atau sebesar 19.2% menyatakan
146
tidak setuju, 19 responden atau sebesar 15.8% menyatakan sangat
tidak setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek
perluasan (cairan pembersih mulut Pepsodent) berpenampilan
menarik.
Tabel 4.123
Charming (mempesona)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Sangat tidak setuju
Tidak setuju
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
1
4
41
60
14
120
0.8 %
3.3%
34.2%
50.0%
11.7%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.123 dapat dilihat terdapat 14 responden atau
sebesar 11.7% menyatakan sangat setuju, 60 responden atau sebesar
50.0% menyatakan setuju, 41 responden atau sebesar 34.2%
menyatakan ragu, 4 responden atau sebesar 3.3% menyatakan tidak
setuju, 1 responden atau sebesar 0.8% menyatakan sangat tidak
setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek perluasan
(cairan pembersih mulut Pepsodent) mempesona.
Tabel 4.124
Feminine (feminim)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Sangat tidak setuju
Tidak setuju
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
9
22
51
31
7
120
7.5%
18.3%
42.5%
25.8%
5.8%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.124 dapat dilihat terdapat 7 responden atau
147
sebesar 5.8% menyatakan sangat setuju, 31 responden atau sebesar
25.8% menyatakan setuju, 51 responden atau sebesar 42.5%
menyatakan ragu, 22 responden atau sebesar 18.3% menyatakan
tidak setuju, 9 responden atau sebesar 7.5% menyatakan sangat tidak
setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek perluasan
(cairan pembersih mulut Pepsodent) feminim.
Tabel 4.125
Smooth (halus)
Keterangan Frekuensi Fersentase Sangat tidak setuju
Tidak setuju
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
9
14
26
48
23
120
7.5%
11.7%
21.7%
40.0%
19.2%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.125 dapat dilihat terdapat 23 responden atau
sebesar 19.2% menyatakan sangat setuju, 48 responden atau sebesar
40.0% menyatakan setuju, 26 responden atau sebesar 21.7%
menyatakan ragu, 14 responden atau sebesar 11.7% menyatakan
tidak setuju, 9 responden atau sebesar 7.5% menyatakan sangat tidak
setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek perluasan
(cairan pembersih mulut Pepsodent) halus.
Tabel 4.126
Outdoorsy (kokoh)
Keterangan Frekuensi Fersentase Sangat tidak setuju
Tidak setuju
Ragu
Setuju
Sangat setuju
Total
8
36
47
28
1
120
6.7%
30.0%
39.2%
23.3%
0.8%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
148
Berdasarkan tabel 4.126 dapat dilihat terdapat 1 responden atau
sebesar 0.8% menyatakan sangat setuju, 28 responden atau sebesar
23.3% menyatakan setuju, 47 responden atau sebesar 39.2%
menyatakan ragu, 36 responden atau sebesar 30.0% menyatakan
tidak setuju, 8 responden atau sebesar 6.7% menyatakan sangat tidak
setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek perluasan
(cairan pembersih mulut Pepsodent) kokoh.
Tabel 4.127
Masculine (maskulin)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Sangat tidak setuju
Tidak setuju
Ragu
Total
26
57
37
120
21.7%
47.5%
30.8%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.127 dapat dilihat terdapat 37 responden atau
sebesar 30.8% menyatakan sangat setuju, 57 responden atau sebesar
47.5% menyatakan tidak setuju, 26 responden atau sebesar 21.7%
menyatakan sangat tidak setuju mengenai pernyataan bahwa
kepribadian merek perluasan (cairan pembersih mulut Pepsodent)
maskulin.
Tabel 4.128
Western (kebaratan)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Sangat tidak setuju
Tidak setuju
Ragu
Setuju
Total
34
58
26
2
120
28.3%
48.3%
21.7%
1.7%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.128 dapat dilihat terdapat 2 responden atau
149
sebesar 1.7% menyatakan setuju, 26 responden atau sebesar 21.7%
menyatakan ragu, 58 responden atau sebesar 48.3% menyatakan
tidak setuju, 34 responden atau sebesar 28.3% menyatakan sangat
tidak setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek
perluasan (cairan pembersih mulut Pepsodent) kebaratan.
Tabel 4.129
Tough (tangguh)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Sangat tidak setuju
Tidak setuju
Ragu
Setuju
Total
16
29
53
22
120
13.3%
24.2%
44.2%
18.3%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.129 dapat dilihat terdapat 22 responden atau
sebesar 18.3% menyatakan setuju, 53 responden atau sebesar 44.2%
menyatakan ragu, 29 responden atau sebesar 24.2% menyatakan
tidak setuju, 16 responden atau sebesar 13.3% menyatakan sangat
tidak setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek
perluasan (cairan pembersih mulut Pepsodent) tangguh.
Tabel 4.130
Rugged (kasar)
Keterangan Frekuensi Fersentase
Sangat tidak setuju
Tidak setuju
Ragu
Setuju
Total
34
57
28
1
120
28.3%
47.5%
23.3%
0.8%
100%
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.130 dapat dilihat terdapat 1 responden atau
sebesar 0.8% menyatakan setuju, 28 responden atau sebesar 23.3%
150
menyatakan ragu, 57 responden atau sebesar 47.5% menyatakan
tidak setuju, 34 responden atau sebesar 28.3% menyatakan sangat
tidak setuju mengenai pernyataan bahwa kepribadian merek
perluasan (cairan pembersih mulut Pepsodent) kasar.
2. Hasil Perolehan Rata- rata (Mean Score)
a. Hasil Rata- rata Pasta Gigi Pepsodent
Tabel 4.131
Hasil Rata- rata Pasta Gigi Pepsodent
No Kategori Rata- rata
(Mean)
1 Familiy-oriented (Berorientasi Keluarga) 4.51
2 Wholesome (menyehatkan) 4.39
3 Honest (Jujur) 4.24
4 Reliable (dapat dipercaya) 4.20
5 Up-to-date (menjaman) 4.18
6 Cheerfull (menyenangkan) 4.13
7 Unique (unik) 4.06
8 Secure (aman/terjamin) 4.03
9 Friendly (ramah) 3.89
10 Smooth (halus) 3.85
11 Sincere (tulus) 3.83
12 Small- town (Sederhana) 3.81
13 Feminine (feminim) 2.80
14 Sentimental (sentimentil) 3.76
15 Trend (trendi) 3.71
16 Confident (percaya diri) 3.69
17 Contemporary (moderen) 3.68
18 Real (apa adanya) 3.68
19 Leader (pemimpin) 3.67
20 Original (orisinil) 3.61
21 Upper class (kelas atas) 3.60
22 Independent (mandiri) 3.54
23 Exciting (mengasyikan) 3.50
24 Charning (mempesona) 3.45
25 Daring (berani) 3.38
26 Imaginative (imajinasi) 3.26
27 Down- to- earth (Rendah hati) 3.29
28 Successful (sukses) 3.08
151
No Kategori Rata- rata
(Mean)
29 Glamorous (glamor) 3.03
30 Technical(terampil) 2.85
31 Intelligent (pandai) 2.84
32 Cool (mengagumkan) 2.82
33 Hard working (bekerja keras) 2.73
34 Corporate (bekerja sama) 2.73
35 Young (muda) 2.66
36 Good looking (berpenampilan menarik) 2.54
37 Outdoorsy (kokoh) 2.53
38 Spirited (bersemangat) 2.46
39 Tough (tangguh) 2.38
40 Western (kebaratan) 1.97
41 Masculine (maskulin) 1.91
42 Rugged (kasar) 1.79
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.131 dapat dilihat bahwa nilai hasil rata-rata
mean score pada kepribadian pasta gigi menunujukkan bahwa yang
mempunyai nilai paling tinggi adalah familiy-oriented (berorientasi
keluarga) sebesar 4.51, wholesome (menyehatkan) sebesar 4.39,
honest (jujur) sebesar 4.24, reliable (dapat dipercaya) sebesar 4.19,
up-to-date (menjaman) sebesar 4.18, cheerfull (menyenangkan)
sebesar 4.13, unique (unik) sebesar 4.06 dan Secure (aman/terjamin)
sebesar 4.03. Hasil ini menunjukkan bahwa rata- rata kepribadian
merek induk (pasta gigi Pepsodent) tidak hanya dapat menyehatkan,
berorientasi keluarga, aman/ terjamin dan dapat dipercaya saja.
Tetapi juga menyenangkan, tulus, menjaman, jujur, dan unik
menurut persepsi konsumen.
152
b. Hasil Rata- rata Sikat Gigi
Tabel 4.132
Hasil Rata- rata Sikat Gigi Pepsodent
No Kategori Rata- rata
(Mean)
1 Wholesome (menyehatkan) 4.49
2 Familiy-oriented (Berorientasi Keluarga) 4.47
3 Sincere (tulus) 4.42
4 Honest (Jujur) 4.36
5 Cheerfull (menyenangkan) 4.22
6 Unique (unik) 4.22
7 Cool (mengagumkan) 4.21
8 Reliable (dapat dipercaya) 4.19
9 Up-to-date (menjaman) 4.18
10 Imaginative (imajinasi) 4.08
11 Secure (aman/terjamin) 4.03
12 Original (orisinil) 4.01
13 Confident (percaya diri) 3.92
14 Daring (berani) 3.98
15 Trend (trendi) 3.97
16 Contemporary (moderen) 3.89
17 Friendly (ramah) 3.83
18 Sentimental (sentimentil) 3.80
19 Upper class (kelas atas) 3.73
20 Small- town (Sederhana) 3.73
21 Charning (mempesona) 3.68
22 Real (apa adanya) 3.67
23 Young (muda) 3.58
24 Independent (mandiri) 3.54
25 Leader (pemimpin) 3.53
26 Smooth (halus) 3.52
27 Exciting (mengasyikan) 3.52
28 Spirited (bersemangat) 3.38
29 Down- to- earth (Rendah hati) 3.23
30 Glamorous (glamor) 3.19
31 Feminine (feminim) 3.04
32 Intelligent (pandai) 2.99
33 Good looking (berpenampilan menarik) 2.91
34 Technical(terampil) 2.91
35 Outdoorsy (kokoh) 2.82
36 Hard working (bekerja keras) 2.77
37 Corporate (bekerja sama) 2.74
153
No Kategori Rata- rata
(Mean)
38 Successful (sukses) 2.71
39 Masculine (maskulin) 2.09
40 Western (kebaratan) 1.97
41 Rugged (kasar) 1.97
42 Tough (tangguh) 1.69
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.132 dapat dilihat bahwa nilai hasil rata-rata
mean score pada kepribadian Sikat gigi menunujukkan bahwa yang
mempunyai nilai paling tinggi adalah wholesome (menyehatkan)
sebasar 4.49, familiy-oriented (berorientasi keluarga) sebesar 4.47,
sincere tulus) sebesar 4.42, Honest (jujur) sebesar 4.36, cheerfull
(menyenangkan) sebesar 4.22, unique (unik) sebesar 4.22, cool
(mengagumkan) sebesar 4.21, Reliable (dapat dipercaya) sebesar
4.19, up-to-date (menjaman) sebesar 4.18, imaginative (imajinatif)
sebesar 4.08, Secure (aman/terjamin) sebesar 4.03, original
(orisinil) sebesar 4.01. Hasil ini menunjukkan bahwa rata- rata
kepribadian merek perluasan (sikat gigi Pepsodent) tidak hanya
dapat menyehatkan, berorientasi keluarga, aman dan dapat dipercaya
saja tetapi menyenangkan, unik, mengagumkan, jujur, menjaman,
tulus, imajinasi dan orisinil menurut persepsi konsumen.
154
c. Hasi Skor Rata-rata Cairan Pembersih Mulut Pepsodent.
Tabel 4.133
Hasil Rata- rata Cairan Pembersih Mulut Pepsodent
No Kategori Rata- rata
(Mean)
1 Wholesome (menyehatkan) 4.49
2 Familiy-oriented (Berorientasi Keluarga) 4.47
3 Sincere (tulus) 4.42
4 Honest (Jujur) 4.36
5 Cheerfull (menyenangkan) 4.22
6 Unique (unik) 4.22
7 Cool (mengagumkan) 4.21
8 Reliable (dapat dipercaya) 4.19
9 Up-to-date (menjaman) 4.18
10 Imaginative (imajinasi) 4.08
11 Secure (aman/terjamin) 4.03
12 Original (orisinil) 4.01
13 Daring (berani) 3.98
14 Trend (trendi) 3.97
15 Confident (percaya diri) 3.92
16 Friendly (ramah) 3.83
17 Sentimental (sentimentil) 3.80
18 Upper class (kelas atas) 3.73
19 Small- town (Sederhana) 3.73
20 Contemporary (moderen) 3.68
21 Charning (mempesona) 3.68
22 Real (apa adanya) 3.67
23 Young (muda) 3.58
24 Independent (mandiri) 3.54
25 Leader (pemimpin) 3.53
26 Exciting (mengasyikan) 3.52
27 Smooth (halus) 3.52
28 Spirited (bersemangat) 3.38
29 Down- to- earth (Rendah hati) 3.23
30 Glamorous (glamor) 3.19
31 Feminine (feminim) 3.04
32 Intelligent (pandai) 2.99
33 Technical(terampil) 2.91
34 Good looking (berpenampilan menarik) 2.91
35 Outdoorsy (kokoh) 2.82
36 Hard working (bekerja keras) 2.77
37 Corporate (bekerja sama) 2.74
38 Successful (sukses) 2.71
155
No Kategori Rata- rata
(Mean)
39 Tough (tangguh) 2.68
40 Masculine (maskulin) 2.09
41 Western (kebaratan) 1.97
42 Rugged (kasar) 1.97
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.133 dapat dilihat bahwa nilai hasil rata-rata
mean score pada kepribadian cairan pembersih mulut pepsodent
menunujukkan bahwa yang mempunyai nilai paling tinggi adalah
wholesome (menyehatkan) sebesar 4.49, familiy-oriented
(berorientasi keluarga) sebesar 4.47, sincere (tulus) sebesar 4.42,
honest (jujur) sebesar 4.26, cheerfull (menyenangkan) sebesar 4.22,
unique (unik) sebesar 4.422, cool (mengagumkan) sebesar 4.21,
Reliable (dapat dipercaya) sebesar 4.19, up-to-date (menjaman)
sebesar 4.18, imaginative (imajinasi) sebesar 4.08, Secure
(aman/terjamin) sebesar 4.03, original (orisinal) sebesar 4.01. Hasil
rata- rata ini menunjukkan bahwa kepribadian merek perluasan
(cairan pembersih mulut Pepsodent) bukan hanya menyehatkan,
berorientasi keluarga, aman/terjamin, dapat dipercaya saja. Tetapi
tulus, jujur, menyenangkan, unik, mengagumkan, menjaman,
imajinasi dan orisinil menurut persepsi konsumen.
156
3. Hasil Perolehan Yang Di Dapat Dari Besarnya Keserupaan
(Similiarity) Yang Ditranfer Dari Kepribadian Merek Induk (pasta
gigi) Ke Kepribadian Merek- merek Perluasan (sikat gigi, dan
cairan pembersih mulut pepsodent).
Tabel 4.134
Hasil Perolehan Yang Ditranfer Dari Merek Induk (pasta gigi) Ke
Merek- merek Perluasan (sikat gigi) dan (cairan pembersih mulut)
Pepsodent
No
Kategori
Pasta
Gigi
Sikat
Gigi
Cairan
Pembersih
mulut
1 Familiy-oriented (Berorientasi
Keluarga)
4.51 4.47 4.47
2 Wholesome (menyehatkan) 4.39 4.49 4.49
3 Honest (Jujur) 4.24 4.36 4.36
4 Reliable (dapat dipercaya) 4.20 4.19 4.19
5 Up-to-date (menjaman) 4.18 4.18 4.18
6 Cheerfull (menyenangkan) 4.13 4.22 4.22
7 Unique (unik) 4.06 4.22 4.22
8 Secure (aman/terjamin) 4.03 4.03 4.03
Sumber : Data primer yang telah di olah.
Berdasarkan tabel 4.134 dapat dilihat bahwa hasil perolehan
yang di dapat dari besarnya keserupaan (similiarity) yang ditranfer
dari kepribadian merek induk (pasta gigi) ke kepribadian merek-
merek perluasan (sikat gigi, dan cairan pembersih mulut pepsodent).
Untuk pasta gigi adalah: familiy-oriented (berorientasi keluarga)
sebesar 4.51, wholesome (menyehatkan) sebesar 4.39, honest (jujur)
sebesar 4.24, reliable (dapat dipercaya) sebesar 4.19, up-to-date
(menjaman) sebesar 4.18, cheerfull (menyenangkan) sebesar 4.13,
unique (unik) sebesar 4.06 dan Secure (aman/terjamin) sebesar 4.03.
Sedangkan untuk sikat gigi adalah: familiy-oriented (berorientasi
157
keluarga) sebesar 4.47, wholesome (menyehatkan) sebesar 4.49,
honest (jujur) sebesar 4.36, reliable (dapat dipercaya) sebesar 4.19,
up-to-date (menjaman) sebesar 4.18, cheerfull (menyenangkan)
sebesar 4.22, unique (unik) sebesar 4.22 dan Secure (aman/terjamin)
sebesar 4.03. Dan untuk cairan pembersih mulut adalah: familiy-
oriented (berorientasi keluarga) sebesar 4.47, wholesome
(menyehatkan) sebesar 4.49, honest (jujur) sebesar 4.36, reliable
(dapat dipercaya) sebesar 4.19, up-to-date (menjaman) sebesar 4.18,
cheerfull (menyenangkan) sebesar 4.22, unique (unik) sebesar 4.22
dan Secure (aman/terjamin) sebesar 4.03.
D. Interpretasi
Interpretasi dari analisis deskriptif analisis yang dilakukan penulis,
dapat ditarik kesimpulan bahwa konsumen menghubungkan dan
mentransfer persepsi mereka atas kepribadian merek induk Pepsodent ke
merek-merek perluasan Pepsodent, yang terlihat dari besarnya keserupaan
(similiarity) antara persepsi konsumen terhadap kepribadian merek Pasta
Gigi Pepsodent dengan kepribadian Sikat Gigi dan Cairan Pembersih
Mulut Pepsodent. Ciri-ciri kepribadian tersebut adalah family oriented
(berorientasi keluarga), wholesome (menyehatkan), reliable (dapat
dipercaya), secure (aman/terjamin), honest (jujur), up-to-date (menjaman),
cheerfull (menyenangkan), unique (unik), dengan menyebarkan kuesioner
kepada 120 responden yang berlokasikan di UIN Jakarta. Penyebaran
158
kuesioner dilakukan dengan menggunakan teknik incidental sampling.
Hasil Penelitian ini juga didukung oleh penelitian terdahulu yang
dilakukan oleh Ellyn Rosalind (2009) dalam skripsinya yang berjudul
Analisis Persepsi Konsumen Terhadap kepribadian merek induk dan
merek- merek perluasan Pepsodent (Studi kasus pada pasta gigi, sikat gigi
dan cairan pembersih mulut pepsodent). Dapat ditarik kesimpulan bahwa
konsumen menghubungkan dan mentransfer persepsi mereka atas
kepribadian merek induk Pepsodent ke merek-merek perluasan Pepsodent,
yang terlihat dari besarnya keserupaan (similiarity) antara persepsi
konsumen terhadap kepribadian merek Pasta Gigi Pepsodent dengan
kepribadian Sikat Gigi dan Cairan Pembersih Mulut Pepsodent. Ciri-ciri
kepribadian tersebut adalah family oriented (berorientasi keluarga),
wholesome (menyehatkan), reliable (dapat dipercaya), dan secure
(aman/terjamin). Yang membedakan peneilitian terdahulu dengan
penelitian yang dilakukan oleh peneliti sekarang ini adalah Dimana pada
penelitian terdahulu menggunakan sampel sebanyak 100 responden dan
dengan hanya empat kepribadian yang sama. Dan dengan menggunakan
Penelitian asosiatif bersifat menanyakan hubungan antara dua variabel
atau lebih. Terdapat tiga bentuk hubungan yaitu hubungan simetris, kausal,
dan interaktif. Hubungan simetris adalah suatu hubungan antara dua
variabel atau lebih yang kebetulan muncul bersamaan dengan hubungan
sedang dan positif.
159
BAB V
KESIMPULAN DAN IMPLIKASI
A. Kesimpulan
Berdasarkan rumusan masalah yang ingin dijawab dan hasil analisis
penelitian terhadap 120 responden yang telah diuraikan pada bab
sebelumnya, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut:
Diketahui bahwa konsumen menghubungkan dan mentransfer persepsi
mereka atas kepribadian merek induk Pepsodent ke merek-merek perluasan
Pepsodent, yang terlihat dari perhitungan rata-rata (mean score) dari
besarnya keserupaan (similiarity) antara persepsi konsumen terhadap
kepribadian merek induk (pasta gigi) dengan kepribadian (sikat gigi) dan
(cairan pembersih mulut Pepsodent). Ciri-ciri kepribadian tersebut adalah
family oriented (berorientasi keluarga), wholesome (menyehatkan), reliable
(dapat dipercaya) secure (aman/terjamin), honest (jujur), up-to-date
(menjaman), cheerfull (menyenangkan), unique (unik).
B. Implikasi
Dari hasil penelitian ini dapat dilihat bahwa persepsi konsumen terhadap
kepribadian merek induk Pepsodent dapat ditransfer ke merek-merek
perluasan Pepsodent. Maka implikasi penelitian ini adalah untuk memberikan
bahan masukan atau pertimbangan bagi perusahaan PT.Unilever Tbk dalam
160
rangka mengembangkan strategi pemasaran melalui brand extension
(perluasan merek) untuk menghadapi persaingan pasar yang sangat ketat.
Selain itu juga agar memotivasi perusahaan untuk dapat lebih baik lagi dalam
melakukan perluasan merek untuk menarik perhatian konsumennya serta
sebagai bahan informasi dalam mengetahui besarnya persepsi konsumen
terhadap kepribadian merek induk Pepsodent dapat ditransfer ke merek-
merek perluasan Pepsodent, yang terlihat dari besarnya keserupaan
(similiarity).
C. Keterbatasan
Keterbatasan dalampenelitian ini adalah:
1. Alat pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan kuesioner,
dimana dalam penyebaran kuesioner ini adanya kemungkinan bahwa
responden tidak serius dalam memberikan jawaban.
2. Objek dalam penelitian ini hanya menggunakan satu merek saja yaitu
merek Pepsodent.
D. Saran
1. Bagi PT Unilever Indonesia, Tbk.
Pepsodent telah menyediakan dasar yang baik bagi perluasan produk,
khususnya bagi produk yang berhubungan dengan kesehatan gigi dan
mulut. Perusahaan dalam melakukan perluasan merek ke kategori produk
lainnya di masa yang akan datang, sebaiknya tidak terlalu menyimpang
161
dari ciri-ciri kepribadian yang dipersepsikan dengan kuat oleh konsumen
seperti ciri kepribadian family oriented (berorientasi keluarga), wholesome
(menyehatkan), reliable (dapat dipercaya), dan secure (aman/terjamin),
honest (jujur), up-to-date (menjaman), cheerfull (menyenangkan), unique
(unik). Dalam membentuk strategi komunikasi pemasaran, perusahaan
perlu mempertimbangkan ciri kepribadian family oriented (berorientasi
keluarga), wholesome (menyehatkan), reliable (dapat dipercaya), dan
secure (aman/terjamin) honest (jujur), up-to-date (menjaman), cheerfull
(menyenangkan), unique (unik) sebagai ciri kepribadian utama yang
ditonjolkan baik dalam iklan maupun dalam kegiatan-kegiatan promosi
lainnya.
2. Bagi penelitian selanjutnya
Penelitian selanjutnya sebaiknya melakukan pengamatan lebih
lanjut apakah merek-merek yang berbeda dalam kategori produk yang
sama juga memiliki kepribadian merek yang sama, sehingga dapat
diketahui apakah ciri kepribadian tersebut terdapat pada setiap merek
dengan kategori produk yang sama yang terkait dengan atribut produk
yang dimiliki oleh semua produk pada kategori tersebut.
162
DAFTAR PUSTAKA
Aaker, David. A. Building Strong Brands, The Free Press, New York. 1996.
Brand Leadership, The Free Press, New York, 2000.
dan Keller K. “Consumer Evaluations of Brand Extensions”.
Journal of Marketing. Vol. 54. p. 27-41, 1990.
Jennifer L. “Dimensions of Brand Personality”. Journal of
Marketing Research. Vol. 34. Issue 3. p. 347, 1997.
Agung, Bhuono. “Strategi Jitu Memilih Metode Statistik Penelitian Dengan
SPSS”. CV. Andi Offset, Yogyakarta, 2005.
Alma, Bukhari. Manajemen Pemasaran & Pemasaran Jasa. Alfabeta. Bandung.
2002.
Azoulay, Audrey and Jean-Noel Kapferer. “Do Brand Personality Scales Really
Measure Brand Personality?” Journal of Brand Management. p. 143-155,
2004.
Bhat, S. dan Reddy, S.K. “The Impact of Parental Brand Attribute Associations
and Affect on Brand Extension Evaluation”. Journal of Business Research.
Vol. 53. p. 111-122. 2001.
Caprara, G. V. “Brand Personality: How to make the metaphor fit”. Journal of
Economic Psychology, Vol. 22. p. 77-395. 2001.
Dharmayanti, Diah. “Analisis Sensitivitas Respon Konsumen Terhadap
Ekstensifikasi Merek (Brand Extension)” pada Margarine Merek Filma di
Surabaya. 2006.
Digman, John M. “Personality Structure: Emergence of the Five-Factor Model”.
Annual Review of Psychology. Vol. 41. Issue 1. p. 417-440,1990.
Djaslim Saladin. Unsur-unsur Inti Pemasaran Dan Manajemen Pemasaran.
Mandar Maju. Bandung. 1991.
Fajrianthi, dan Zatul Farrah, (2005). “ Strategi Perluasan Merek dan Loyalitas
Konsumen”.
Foxall and Gordon Ronald. “The Impact of Brand Extension Introduction on
Choice” Journal of Marketing. Vol. 65. Issue 4, 2001.
Consumer Psychology for Marketing. Routledge
& Kegan. London, 1994.
Hamid, Abdul. Buku Panduan Penulisan Skripsi, 2007.
Hasan, Ali. Marketing. Med Pres. Yogyakarta. 2009.
Hawkins, D. Consumer behaviour: Building Marketing Strategy, Irwin McGraw-
Hill, New York, 2001.
Hem, Leif E. “Factors Influencing Successful Brand Extensions”.
Birmingham University Business School, England, 2001.
Istijanto. Aplikasi Riset Pemasaran, Gramedia, Jakarta, 2009.
Kanuk, Leslie Lazar dan Leon G. Schiffman. Consumer Behavior 7th
Edition.
Prentice Hall,New Jarsey, 2004.
Kartajaya, Hermawan. Marketing Klasik Indonesia, Mizan. 2006.
Kapferer, J. N. “Strategic Brand Management: Creating and sustaining brand
equity long term”, Kogan Page, London, 1997.
Keller, Kevin Lane. Strategic Brand Management: Building, Measuring and
Managing Brand Equity. New Jersey, 1998.
Kotler, Philip & Keller, Kevin Lane. Manajemen Pemasaran. Erlangga, Jakarta
2008.
Prinsip-prinsip Pemasaran. Erlangga, jakarta,
2008.
Manajemen Pemasaran, PT Prenhalindo, Jakarta, 2002.
Manajemen Pemasaran Jilid 1 Edisi 11. Indek. Jakarta. 2003.
et, al,. Manajemen Pemasaran (Sudut Pandang Asia). PT
INDEKS kelompok GRAMEDIA, Indonesia, 2005.
& Kevin Lave Keller. Manejemen Pemasaran. PT MACANA
JAYA CEMERLANG, 2007.
Laksana, Fajar. Manajemen Pemasaran Pendekatan Praktis, Graha Ilmu
Yogyakarta, 2008.
Lamb, Charles W. et. al. Marketing 6th
Edition. Cincinnato, OH: South-Western
Publishing Co, 2002.
Larson, D. “Building a Brand's Personality from the Customer Up”. Direct
Marketing. Vol. 65. Issue 6. p. 17-21, 2002.
Mowen, John C. Consumer Behavior. Englewood Cliffs: Prentice Hall, 1995.
& Michael Minor. perilaku Konsumen. Erlangga, Prentice Hall.
Jakarta 2002.
Nicolino, Patricia F. Brand Management, Prenada Media Rawamangun, Jakarta,
2004.
Plummer, J.T. “How Personality Makes a Difference”. Journal of Advertising
Research. Vol. 40. Issue 6, 2000.
Presetijo. Ristiyanti, dan John J.O.I Ihalauw. Perilaku Konsumen. Pandi,
Yogyakarta , 2004.
Quelch, J. A. dan Harding D. “Brands Versus Private Labels: fighting to win”.
Harvard Business Review. Vol. 74. Issue 1. p. 99-110, 1996.
Randall, Geoffrey. The Art of Marketing, Vol. 7: Branding, a practical guide to
planning your strategy, Crest Publishing House, New Delhi, 2001.
Rangkuti, Freddy. The Power of Branding, PT Gramedia Pustaka Utama,
Jakarta,2009.
2The Power of Brands: Teknik Mengelola Brand Equity dan
Strategi Pengembangan Merek + Analisis Kasus dengan
SPSS. Gramedia, Jakarta, 2002.
Rosalind, Ellyn. Analisis Persepsi Konsumen Terhadap Kepribadian Merek Induk
dan Merek- merek perluadan Pepsodent. 2009.
R.Winaryo. Self Empowerment: Persepsi, Paradigma, dan Motivasi Salesmen.
Grasindo. Jakarta. 2004.
Sandy (2005). The Need of Marketing Communication in term of brand Loyalty.
Setiadi, Nogroho J. Perilaku Konsumen. Prenada Media Group. Bandung. 2008.
Simamora, Bilson. Panduan Riset Perilaku Konsumen. Gramedia Pustaka Utama,
2002.
Panduan Riset Perilaku Konsumen. Gramedia Pustaka Utama,
2008
Singarimbun, Masri dan Effendi Sofian. Metode Penelitian Survai, LP3ES,
Jakarta, 2006.
Sugiyono. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D, ALFABETA,
Bandung, 2009.
Metode Penelitian Bisnis. Alfabeta. Bandung, 2008.
Supranto, J. Perilaku konsumen dan Strategi Pemasaran. Mitra Wacana Media,
Jakarta, 2007.
Soehadi, A.W. Effective Branding: Konsep dan aplikasi pengembangan merek
yang sehat dan kuat. Quantum Bisnis dan Manajemen, Bandung, 2005.
Tatik, Suryani. Perilaku Konsumen “Implikasi Pada Strategi Pemasaran”. Graha
Ilmu. Yogyakarta. 2008.
Taufiq, Amir. Dinamika Pemasaran. PT Rajagrafindo Persada. Jakarta. 2005.
Tjiptono, Fandy. Pemasaran jasa, Bayu Media Publishing, Jatim, 2007.
Strategi Pemasaran. ANDI, Yogyakarta, 2009.
Wee, T. “Extending Human Personality to Brands: The stability factor”. Journal
of Brand Management. Vol. 11. no. 4, p. 317-330, 2004.
Whidya Utami, Christina. Manajemen Ritel. Salemba Empat. Jakarta. 2006
Situs Internet www.unilever.co.id. Access date: Juni 20, 2010.
LAMPIRAN-LAMPIRAN
Lampiran I
KUESIONER PENELITIAN
Kepada Yth : Mahasiswa/i
Di Tempat
Dalam rangka penyelesaian program strata satu (S1) Jurusan Manajemen
Fakultas Ekonomi dan Bisnis UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, yang sedang
menyusun skripsi sebagai syarat memperoleh gelar Sarjana Ekonomi. Untuk itu
saya mohon bantuan saudara/i agar sudi kiranya mengisi angket ini.
Nama : Mega Rodiawati
NIM : 106081002340
Saya hendak melakukan penelitian dengan judul “Analisis Persepsi
Konsumen terhadap Kepribadian Merek Induk dan Merek- merek Perluasan
(Studi Kasus Pada Pasta Gigi, Sikat Gigi dan Cairan Pembersih Mulut
Pepsodent).”
Mengingat mutu/kualitas penelitian ini sangat tergantung dari angket yang
akan saudara/i isi, sehingga saya mohon agar saudara/i mengisi sejujurnya
berdasarkan pengalaman yang saudara/i alami. Atas perhatian dan kerjasamanya
saya ucapkan terima kasih.
A. Petunjuk Pengisian Kuesioner
1. Isilah data diri anda sebelum melakukan pengisian Kuesioner.
2. Petunjuk pengisian
Berikut ini keterangan alternative pilihan jawaban yang tersedia, yaitu:
a. SS = Sangat Setuju
b. S = Setuju
c. R = Ragu
d. TS = Tidak setuju
e. STS = Sangat Tidak setuju
Pilihlah salah satu jawaban yang menurut saudara/i paling tepat dengan
memberi tanda cek (√) pada setiap butiran.
B. Data Responden
Apakah anda menggunakan merek Pepsodent?
Iya Tidak
Nama :......................
Usia : 1) 18-20...............Tahun 2) 21-25..............Tahun
Jenis Kelamin : a) Pria
b) Wanita
Fakultas/jurusan :
C. Daftar Pertanyaan
1. Pertanyaan untuk Kepribadian Pasta Gigi Pepsodent.
No Pertanyaan SS S R TS STS
1 Menurut saya kepribadian pasta gigi Pepsodent
Down- to- earth (Rendah hati)
2 Menurut saya kepribadian pasta gigi Pepsodent
Familiy-oriented (Berorientasi Keluarga)
3 Menurut saya kepribadian pasta gigi Pepsodent
Small- town (Sederhana)
4 Menurut saya kepribadian pasta gigi Pepsodent
Honest (Jujur)
5 Menurut saya kepribadian pasta gigi Pepsodent
Sincere (tulus)
6 Menurut saya kepribadian pasta gigi Pepsodent
Real (apa adanya)
7 Menurut saya kepribadian pasta gigi Pepsodent
Wholesome (menyehatkan)
8 Menurut saya kepribadian pasta gigi Pepsodent
Original (orisinil)
9 Menurut saya kepribadian pasta gigi Pepsodent
Cheerfull (menyenangkan)
10 Menurut saya kepribadian pasta gigi Pepsodent
Sentimental (sentimentil)
11 Menurut saya kepribadian pasta gigi Pepsodent
Friendly (ramah)
12 Menurut saya kepribadian pasta gigi Pepsodent
Daring (berani)
13 Menurut saya kepribadian pasta gigi Pepsodent
Trend (trendi)
14 Menurut saya kepribadian pasta gigi Pepsodent
Exciting (mengasyikan)
15 Menurut saya kepribadian pasta gigi Pepsodent
Spirited (bersemangat)
16 Menurut saya kepribadian pasta gigi Pepsodent
Cool (mengagumkan)
17 Menurut saya kepribadian pasta gigi Pepsodent
Young (muda)
18 Menurut saya kepribadian pasta gigi Pepsodent
Imaginative (imajinasi)
19 Menurut saya kepribadian pasta gigi Pepsodent
Unique (unik)
20 Menurut saya kepribadian pasta gigi Pepsodent
Up-to-date (menjaman)
21 Menurut saya kepribadian pasta gigi Pepsodent
Independent (mandiri)
22 Menurut saya kepribadian pasta gigi Pepsodent
Contemporary (moderen)
23 Menurut saya kepribadian pasta gigi Pepsodent
Reliable (dapat dipercaya)
24 Menurut saya kepribadian pasta gigi Pepsodent
Hard working (bekerja keras)
25 Menurut saya kepribadian pasta gigi Pepsodent
Secure (aman/terjamin)
26 Menurut saya kepribadian pasta gigi Pepsodent
Intelligent (pandai)
27 Menurut saya kepribadian pasta gigi Pepsodent
Technical(terampil)
28 Menurut saya kepribadian pasta gigi Pepsodent
Corporate (bekerja sama)
29 Menurut saya kepribadian pasta gigi Pepsodent
Successful (sukses)
30 Menurut saya kepribadian pasta gigi Pepsodent
Leader (pemimpin)
31 Menurut saya kepribadian pasta gigi Pepsodent
Confident (percaya diri)
32 Menurut saya kepribadian pasta gigi Pepsodent
Upper class (kelas atas)
33 Menurut saya kepribadian pasta gigi Pepsodent
Glamorous (glamor)
34 Menurut saya kepribadian pasta gigi Pepsodent
Good looking (berpenampilan menarik)
35 Menurut saya kepribadian pasta gigi Pepsodent
Charning (mempesona)
36 Menurut saya kepribadian pasta gigi Pepsodent
Feminine (feminim)
37 Menurut saya kepribadian pasta gigi Pepsodent
Smooth (halus)
38 Menurut saya kepribadian pasta gigi Pepsodent
Outdoorsy (kokoh)
39 Menurut saya kepribadian pasta gigi Pepsodent
Masculine (maskulin)
40 Menurut saya kepribadian pasta gigi Pepsodent
Western (kebaratan)
41 Menurut saya kepribadian pasta gigi Pepsodent
Tough (tangguh)
42 Menurut saya kepribadian pasta gigi Pepsodent
Rugged (kasar)
2. Pertanyaan untuk Kepribadian Sikat Gigi Pepsodent.
No Pertanyaan SS S R TS STS
1 Menurut saya kepribadian sikat gigi Pepsodent
Down- to- earth (Rendah hati)
2 Menurut saya kepribadian sikat gigi Pepsodent
Familiy-oriented (Berorientasi Keluarga)
3 Menurut saya kepribadian sikat gigi Pepsodent
Small- town (Sederhana)
4 Menurut saya kepribadian sikat gigi Pepsodent
Honest (Jujur)
5 Menurut saya kepribadian sikat gigi Pepsodent
Sincere (tulus)
6 Menurut saya kepribadian sikat gigi Pepsodent
Real (apa adanya)
7 Menurut saya kepribadian sikat gigi Pepsodent
Wholesome (menyehatkan)
8 Menurut saya kepribadian sikat gigi Pepsodent
Original (orisinil)
9 Menurut saya kepribadian sikat gigi Pepsodent
Cheerfull (menyenangkan)
10 Menurut saya kepribadian sikat gigi Pepsodent
Sentimental (sentimentil)
11 Menurut saya kepribadian sikat gigi Pepsodent
Friendly (ramah)
12 Menurut saya kepribadian sikat gigi Pepsodent
Daring (berani)
13 Menurut saya kepribadian sikat gigi Pepsodent
Trend (trendi)
14 Menurut saya kepribadian sikat gigi Pepsodent
Exciting (mengasyikan)
15 Menurut saya kepribadian sikat gigi Pepsodent
Spirited (bersemangat)
16 Menurut saya kepribadian sikat gigi Pepsodent
Cool (mengagumkan)
17 Menurut saya kepribadian sikat gigi Pepsodent
Young (muda)
18 Menurut saya kepribadian sikat gigi Pepsodent
Imaginative (imajinasi)
19 Menurut saya kepribadian sikat gigi Pepsodent
Unique (unik)
20 Menurut saya kepribadian sikat gigi Pepsodent
Up-to-date (menjaman)
21 Menurut saya kepribadian sikat gigi Pepsodent
Independent (mandiri)
22 Menurut saya kepribadian sikat gigi Pepsodent
Contemporary (moderen)
23 Menurut saya kepribadian sikat gigi Pepsodent
Reliable (dapat dipercaya)
24 Menurut saya kepribadian sikat gigi Pepsodent
Hard working (bekerja keras)
25 Menurut saya kepribadian sikat gigi Pepsodent
Secure (aman/terjamin)
26 Menurut saya kepribadian sikat gigi Pepsodent
Intelligent (pandai)
27 Menurut saya kepribadian sikat gigi Pepsodent
Technical (terampil)
28 Menurut saya kepribadian sikat gigi Pepsodent
Corporate (bekerja sama)
29 Menurut saya kepribadian sikat gigi Pepsodent
Successful (sukses)
30 Menurut saya kepribadian sikat gigi Pepsodent
Leader (pemimpin)
31 Menurut saya kepribadian sikat gigi Pepsodent
Confident (percaya diri)
32 Menurut saya kepribadian sikat gigi Pepsodent
Upper class (kelas atas)
33 Menurut saya kepribadian sikat gigi Pepsodent
Glamorous (glamor
34 Menurut saya kepribadian sikat gigi Pepsodent
Good looking (berpenampilan menarik)
35 Menurut saya kepribadian sikat gigi Pepsodent
Charming (mempesona)
36 Menurut saya kepribadian sikat gigi Pepsodent
Feminine (feminim)
37 Menurut saya kepribadian sikat gigi Pepsodent
Smooth (halus)
38 Menurut saya kepribadian sikat gigi Pepsodent
Outdoorsy (kokoh)
39 Menurut saya kepribadian sikat gigi Pepsodent
Masculine (maskulin)
40 Menurut saya kepribadian sikat gigi Pepsodent
Western (kebaratan)
41 Menurut saya kepribadian sikat gigi Pepsodent
Tough (tangguh)
42 Menurut saya kepribadian sikat gigi Pepsodent
Rugged (kasar)
3. Pertanyaan untuk Kepribadian Cairan Pembersih Mulut Pepsodent.
No Pertanyaan SS S R TS STS
1 Menurut saya kepribadian cairan pembersih
mulut Pepsodent Down- to- earth (Rendah hati)
2 Menurut saya kepribadian cairan pembersih
mulut Pepsodent Familiy-oriented
(Berorientasi Keluarga)
3 Menurut saya kepribadian cairan pembersih
mulut Pepsodent Small- town (Sederhana)
4 Menurut saya kepribadian cairan pembersih
mulut Pepsodent Honest (Jujur)
5 Menurut saya kepribadian cairan pembersih
mulut Pepsodent Sincere (tulus)
6 Menurut saya kepribadian cairan pembersih
mulut Pepsodent Real (apa adanya)
7 Menurut saya kepribadian cairan pembersih
mulut Pepsodent Wholesome (menyehatkan)
8 Menurut saya kepribadian cairan pembersih
mulut Pepsodent Original (orisinil)
9 Menurut saya kepribadian cairan pembersih
mulut Pepsodent Cheerfull (menyenangkan)
10 Menurut saya kepribadian cairan pembersih
mulut Pepsodent Sentimental (sentimentil)
11 Menurut saya kepribadian cairan pembersih
mulut Pepsodent Friendly (ramah)
12 Menurut saya kepribadian cairan pembersih
mulut Pepsodent Daring (berani)
13 Menurut saya kepribadian cairan pembersih
mulut Pepsodent Trend (trendi)
14 Menurut saya kepribadian cairan pembersih
mulut Pepsodent Exciting (mengasyikan)
15 Menurut saya kepribadian cairan pembersih
mulut Pepsodent Spirited (bersemangat)
16 Menurut saya kepribadian cairan pembersih
mulut Pepsodent Cool (mengagumkan)
17 Menurut saya kepribadian cairan pembersih
mulut Pepsodent Young (muda)
18 Menurut saya kepribadian cairan pembersih
mulut Pepsodent Imaginative (imajinasi)
19 Menurut saya kepribadian cairan pembersih
mulut Pepsodent Unique (unik)
20 Menurut saya kepribadian cairan pembersih
mulut Pepsodent Up-to-date (menjaman)
21 Menurut saya kepribadian cairan pembersih
mulut Pepsodent Independent (mandiri)
22 Menurut saya kepribadian cairan pembersih
mulut Pepsodent Contemporary (moderen)
23 Menurut saya kepribadian cairan pembersih
mulut Pepsodent Reliable (dapat dipercaya)
24 Menurut saya kepribadian cairan pembersih
mulut Pepsodent Hard working (bekerja keras)
25 Menurut saya kepribadian cairan pembersih
mulut Pepsodent Secure (aman/terjamin)
26 Menurut saya kepribadian cairan pembersih
mulut Pepsodent Intelligent (pandai)
27 Menurut saya kepribadian cairan pembersih
mulut Pepsodent Technical(terampil)
28 Menurut saya kepribadian cairan pembersih
mulut Pepsodent Corporate (bekerja sama)
29 Menurut saya kepribadian cairan pembersih
mulut Pepsodent Successful (sukses)
30 Menurut saya kepribadian cairan pembersih
mulut Pepsodent Leader (pemimpin)
31 Menurut saya kepribadian cairan pembersih
mulut Pepsodent Confident (percaya diri)
32 Menurut saya kepribadian cairan pembersih
mulut Pepsodent Upper class (kelas atas)
33 Menurut saya kepribadian cairan pembersih
mulut Pepsodent Glamorous (glamor)
34 Menurut saya kepribadian cairan pembersih
mulut Pepsodent Good looking (berpenampilan
menarik)
35 Menurut saya kepribadian cairan pembersih
mulut Pepsodent Charning (mempesona)
36 Menurut saya kepribadian cairan pembersih
mulut Pepsodent Feminine (feminim)
37 Menurut saya kepribadian cairan pembersih
mulut Pepsodent Smooth (halus)
38 Menurut saya kepribadian cairan pembersih
mulut Pepsodent Outdoorsy (kokoh)
39 Menurut saya kepribadian cairan pembersih
mulut Pepsodent Masculine (maskulin)
40 Menurut saya kepribadian cairan pembersih
mulut Pepsodent Western (kebaratan)
41 Menurut saya kepribadian cairan pembersih
mulut Pepsodent Tough (tangguh)
42 Menurut saya kepribadian cairan pembersih
mulut Pepsodent Rugged (kasar)
OUTPUT VALIDITAS DAN RELIABILITAS
Item-Total Statistics
Scale Mean if
Item Deleted
Scale Variance
if Item Deleted
Corrected Item-
Total
Correlation
Cronbach's
Alpha if Item
Deleted
p1 352.45 2538.682 .477 .768
p2 352.90 2484.095 .904 .762
p3 353.00 2526.632 .704 .766
p4 352.70 2511.589 .817 .765
p5 352.75 2509.355 .864 .765
p6 353.10 2479.779 .916 .762
p7 352.80 2507.011 .804 .765
p8 353.00 2496.842 .788 .764
p9 352.95 2493.524 .752 .763
p10 353.10 2479.779 .916 .762
p11 353.00 2480.000 .926 .762
p12 353.15 2469.397 .813 .761
p13 352.80 2513.853 .803 .765
p14 353.00 2499.158 .704 .764
p15 352.70 2506.958 .895 .765
p16 352.95 2497.734 .757 .764
p17 352.75 2503.461 .845 .764
p18 353.10 2481.463 .794 .762
p19 352.90 2484.095 .904 .762
p20 352.95 2511.524 .804 .765
p21 352.45 2538.682 .477 .768
22 352.90 2484.095 .904 .762
p23 353.00 2526.632 .704 .766
p24 352.70 2511.589 .817 .765
p25 352.75 2509.355 .864 .765
p26 352.95 2493.524 .752 .763
p27 352.80 2507.011 .804 .765
p28 353.00 2496.842 .788 .764
p29 352.95 2493.524 .752 .763
p30 353.10 2479.779 .916 .762
p31 353.00 2480.000 .926 .762
p32 353.15 2469.397 .813 .761
p33 352.80 2513.853 .803 .765
p34 353.00 2499.158 .704 .764
p35 352.70 2506.958 .895 .765
p36 352.95 2497.734 .757 .764
p37 352.75 2503.461 .845 .764
p38 353.10 2481.463 .794 .762
p39 352.90 2484.095 .904 .762
p40 352.95 2511.524 .804 .765
p41 352.45 2538.682 .477 .768
p42 352.90 2484.095 .904 .762
Total 179.00 671.579 .998 .986
INPUT DATA : Kepribadian Merek Induk (pasta gigi Pepsodent)
3 5 4 4 4 4 3 4 3 2 3 3 3 1 2 1 2 3 3 5 3 3 5 2 5 2 2 3 4 5 4 3 4 3 3 1 4 1 1 1 2 1
4 4 3 4 4 4 3 4 4 4 4 4 3 3 4 1 4 4 4 4 2 2 3 1 5 2 2 3 3 3 4 2 2 2 3 2 1 1 2 1 2 2
3 4 3 5 4 2 3 4 4 4 4 4 3 3 5 1 3 5 5 5 3 3 3 3 4 3 4 2 4 4 4 4 4 4 3 2 3 1 3 2 1 2
3 5 3 5 5 3 3 3 5 5 5 5 4 2 5 1 3 5 5 5 5 4 4 4 4 3 4 2 3 2 4 4 4 4 4 4 5 1 2 3 2 2
4 5 3 5 4 4 4 4 4 4 4 4 2 3 2 2 3 5 5 4 2 3 5 1 3 3 3 2 3 3 4 4 4 4 4 3 5 2 3 3 1 2
3 4 3 4 5 4 4 4 4 4 4 3 1 3 1 2 4 4 4 4 5 4 4 4 3 3 3 2 3 3 4 4 3 4 3 3 5 2 2 2 2 1
3 4 3 4 4 4 4 3 2 4 3 2 2 3 1 2 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 3 2 3 4 4 4 4 4 4 2 5 2 3 1 2 2
4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 2 3 2 3 4 3 4 4 4 2 5 2 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 4 2 5 3 2 1 2 3
4 4 3 4 4 4 3 3 3 3 3 3 2 2 2 3 3 4 4 4 3 4 4 4 4 4 2 1 3 5 4 3 4 4 4 4 5 3 1 2 3 3
4 5 2 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 4 4 4 5 3 4 4 3 4 4 4 4 3 4 4 5 3 3 2 3 2
4 4 2 4 4 4 3 4 4 3 4 4 3 4 3 3 3 4 4 4 3 4 4 3 2 3 2 4 3 4 4 4 2 3 4 2 5 2 3 1 3 1
3 5 3 5 5 4 4 5 5 5 4 5 3 5 3 3 3 5 5 5 5 4 4 3 5 3 3 2 3 2 2 3 4 4 4 3 5 2 2 4 3 2
3 5 4 4 4 4 4 5 5 5 4 5 2 4 4 3 2 4 5 4 2 2 4 2 5 4 2 2 3 2 4 3 4 4 4 4 5 1 3 3 3 2
3 4 4 3 3 2 4 2 3 2 4 1 2 2 4 3 2 2 2 3 4 4 4 2 4 2 2 2 2 4 4 4 4 4 2 2 5 1 2 3 4 2
3 5 4 5 5 4 4 5 5 5 4 5 2 5 4 3 2 5 5 5 4 4 4 2 2 2 2 2 2 2 4 4 2 3 3 3 4 1 2 3 1 3
2 5 4 5 5 3 4 4 5 5 3 5 2 3 3 3 2 5 5 5 4 3 4 4 5 4 3 4 2 5 4 4 5 4 4 4 4 1 1 2 1 3
2 4 3 5 5 3 4 4 5 4 3 4 2 4 3 3 2 3 4 4 3 5 3 3 5 3 3 5 2 4 4 5 4 2 5 3 4 2 1 2 1 2
4 5 3 4 4 4 4 3 4 4 3 5 3 4 2 3 3 4 4 4 4 3 4 3 4 4 3 4 2 3 3 3 4 2 3 3 4 2 2 2 1 2
5 4 3 5 4 4 5 3 5 3 4 5 3 4 1 3 3 2 3 3 4 3 4 4 4 3 4 4 1 3 4 3 3 2 3 3 4 2 2 2 3 2
5 5 3 5 5 5 5 3 5 5 4 4 3 3 2 3 3 5 5 5 3 4 3 3 4 3 3 1 1 3 4 4 3 2 4 3 4 1 3 2 3 3
4 4 3 4 5 5 5 3 4 4 4 5 4 4 2 3 2 4 4 4 1 2 4 2 4 2 1 1 1 3 4 1 2 1 2 2 4 1 3 1 3 3
4 5 2 4 3 2 4 3 3 3 4 3 4 3 3 3 2 3 3 3 1 2 3 3 4 2 2 1 1 3 4 2 2 3 3 2 4 2 3 1 3 1
3 4 2 4 4 4 4 3 4 4 4 4 5 2 3 2 3 3 4 3 5 4 5 5 4 3 5 5 2 5 4 4 2 4 4 2 4 2 1 1 2 1
176
3 5 2 4 4 4 4 3 4 3 4 3 5 2 3 2 3 3 3 4 4 4 5 4 5 3 2 4 2 4 5 4 2 4 1 1 4 2 1 3 2 1
4 4 3 2 4 2 4 3 4 4 5 2 5 2 2 2 4 5 4 4 4 4 5 4 5 3 2 4 2 3 4 3 2 4 1 1 4 2 1 3 2 1
4 5 3 5 5 4 5 3 5 5 5 5 4 2 2 2 4 5 5 5 4 4 5 4 5 3 2 4 2 2 4 3 2 3 1 1 4 2 1 2 2 1
3 4 3 4 5 4 4 4 4 4 5 3 4 4 2 3 4 4 4 4 3 4 5 5 4 3 2 3 2 3 4 4 2 4 2 1 4 3 1 2 2 1
3 4 3 5 5 4 5 4 5 5 5 5 3 5 1 3 4 5 5 5 4 4 4 4 4 3 4 4 3 4 5 4 1 4 2 1 4 3 1 2 2 1
3 5 3 5 5 3 5 4 5 3 5 5 3 5 1 3 3 5 5 5 2 2 3 3 3 3 3 5 3 4 4 1 1 4 2 1 5 3 1 2 2 1
3 5 3 5 5 4 5 4 5 3 5 5 3 5 1 3 3 5 5 4 3 4 4 4 4 3 4 4 3 4 4 2 1 4 2 1 4 3 1 2 1 2
3 4 3 5 5 4 5 4 5 2 5 5 3 2 1 3 3 5 5 4 3 2 3 4 5 3 2 3 3 4 4 2 3 3 2 1 2 2 1 1 1 2
4 4 3 5 5 4 5 3 5 2 4 5 3 2 1 2 3 5 5 4 2 2 3 2 3 3 2 3 3 2 4 2 2 3 2 1 2 2 1 1 1 2
4 5 4 4 4 4 4 3 4 2 4 4 4 2 1 2 3 4 4 4 4 4 4 3 4 3 4 1 3 4 4 2 1 3 2 2 4 2 1 1 2 2
4 5 4 5 5 2 5 3 4 4 3 4 4 2 1 2 3 5 5 5 4 4 4 4 4 3 4 1 4 4 4 3 3 3 4 2 4 2 1 2 2 2
3 5 4 5 5 3 5 2 5 4 3 5 5 5 2 5 2 5 5 5 4 4 3 3 4 3 3 2 4 4 4 3 4 2 3 2 2 1 1 2 2 2
4 4 4 5 4 4 4 2 4 3 3 4 4 4 2 2 2 5 5 4 5 5 5 4 5 3 2 2 5 5 5 3 4 2 3 2 5 1 1 3 2 3
3 4 4 4 5 4 5 2 4 3 3 1 4 2 2 2 2 4 4 4 4 4 4 1 4 3 4 2 4 3 4 3 4 2 3 2 4 1 1 2 1 3
5 4 4 4 4 4 5 1 2 3 4 1 4 4 2 2 1 4 4 4 1 2 5 1 4 3 3 1 2 3 4 3 2 1 3 1 4 3 1 2 1 3
5 4 4 4 4 4 4 1 4 3 4 1 4 3 4 2 1 3 4 4 3 5 4 1 3 3 3 2 3 2 4 4 3 1 4 1 5 4 3 3 1 2
5 5 5 4 4 4 4 1 3 4 4 1 4 4 4 2 1 4 4 4 2 4 4 2 4 3 2 2 2 4 4 4 2 1 4 1 4 1 2 3 1 3
5 5 5 4 4 4 4 1 2 4 3 3 4 3 4 2 2 3 3 4 2 4 4 2 4 3 4 5 4 4 5 4 3 1 5 1 3 1 3 3 1 3
4 5 5 4 4 4 4 1 2 3 4 4 4 4 4 2 2 4 4 4 3 3 5 3 1 3 2 4 4 4 3 4 3 1 5 1 3 3 2 2 1 3
3 4 4 5 5 4 5 2 3 5 3 5 5 5 5 3 1 5 5 5 3 4 5 3 5 3 2 5 3 5 3 4 4 1 4 1 5 4 3 2 1 2
3 4 4 4 4 4 4 2 3 5 3 5 5 3 5 3 1 4 5 4 3 4 5 2 5 3 2 5 2 5 3 4 4 1 4 3 5 2 2 2 1 2
2 4 3 3 3 2 3 2 3 2 2 1 3 4 3 3 2 2 2 3 5 3 5 2 5 3 2 5 2 5 2 4 4 1 4 3 5 2 3 2 1 2
2 5 3 5 5 4 5 2 3 5 5 5 5 4 2 3 2 5 5 5 4 2 4 1 4 3 3 2 2 4 2 3 2 1 3 3 3 2 2 2 1 2
4 5 5 5 5 3 5 2 3 5 5 5 5 4 2 3 3 5 5 5 1 4 4 1 4 3 3 4 2 4 1 3 2 2 2 3 3 1 3 2 1 3
3 4 5 5 5 3 5 3 5 4 5 4 5 5 3 3 3 3 4 4 4 4 5 1 4 4 3 4 2 4 1 5 3 2 2 3 4 2 2 2 1 2
177
4 4 5 4 4 4 4 3 4 4 4 5 5 4 4 2 3 4 4 4 2 4 4 1 4 3 2 2 4 4 1 4 2 2 2 4 4 2 3 1 1 3
3 5 4 5 4 4 4 3 5 3 4 5 4 4 4 2 2 2 3 3 3 5 4 4 4 3 4 4 4 2 2 4 2 1 2 3 3 2 2 1 2 2
4 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 1 4 3 1 2 2 5 5 5 5 5 5 3 4 3 3 3 5 3 2 4 3 1 2 3 4 2 3 1 2 3
3 5 4 4 5 5 5 4 4 4 4 1 5 4 1 5 1 4 4 4 4 4 4 2 5 3 3 4 4 4 2 3 1 2 3 3 3 3 2 1 2 2
2 5 4 4 3 2 5 4 3 3 3 1 3 3 1 3 3 3 3 3 5 5 5 2 4 3 2 5 4 3 2 5 2 2 3 3 4 3 1 3 2 1
3 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 1 4 3 1 4 4 3 4 3 5 5 5 2 5 3 2 2 4 3 3 5 5 2 4 3 4 4 3 3 2 1
2 5 4 4 4 4 4 3 4 3 3 1 4 3 1 2 3 3 3 4 5 5 5 2 5 3 2 2 3 3 3 4 4 2 4 3 4 3 2 1 2 1
3 5 4 2 4 2 5 4 4 4 4 2 3 3 1 5 2 3 4 4 5 5 5 2 4 3 2 2 3 4 3 4 4 1 3 4 4 3 3 1 2 1
3 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 2 5 3 1 5 2 3 5 5 5 4 4 2 4 3 3 2 3 4 3 4 3 1 4 4 4 3 2 1 2 1
4 5 4 4 3 4 4 4 4 4 3 2 4 4 1 4 2 3 4 4 2 3 4 3 3 3 3 5 4 2 3 4 2 1 3 3 2 3 3 2 2 1
3 5 4 5 3 4 5 5 5 5 3 3 5 5 2 2 2 3 5 5 4 4 4 2 4 3 3 5 3 4 4 4 1 1 3 4 5 4 2 2 2 1
2 5 4 5 3 3 5 3 5 5 5 3 5 5 3 2 2 2 5 5 5 4 4 5 4 3 4 4 3 4 4 4 3 1 4 4 4 4 3 3 2 1
3 5 4 5 2 4 5 5 5 3 5 4 5 5 2 2 2 2 5 4 4 4 4 3 4 3 3 3 3 2 4 3 3 1 3 3 3 4 2 2 3 1
4 5 4 5 2 4 5 3 5 3 5 4 5 5 2 1 2 2 5 4 2 2 4 1 2 2 2 2 3 3 4 3 2 2 1 3 1 3 2 2 4 1
3 4 4 4 2 4 4 4 4 3 4 4 3 3 2 1 2 2 4 4 3 3 3 3 4 3 4 2 3 4 4 3 4 4 5 3 5 3 1 1 3 3
2 5 5 5 3 2 5 4 4 3 4 5 3 3 2 1 2 2 5 5 5 4 4 4 5 2 4 1 4 2 3 3 4 4 4 3 5 3 2 1 2 2
3 5 4 5 4 3 5 5 5 3 5 5 3 3 2 2 2 2 5 5 2 3 4 1 5 2 3 1 4 3 3 4 4 4 4 3 2 2 1 4 3 3
4 5 4 5 4 4 4 4 4 4 4 5 3 3 2 2 5 4 5 4 5 4 4 4 5 2 3 1 3 3 3 4 3 4 3 3 3 2 2 1 4 1
3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 2 2 1 4 4 4 4 4 4 2 3 2 3 2 4 4 3 4 4 4 4 2 4 2 3 2 3 4
2 4 4 4 4 3 3 3 2 4 3 4 4 4 2 2 1 4 4 4 4 2 4 2 2 1 3 2 3 4 2 3 3 3 4 2 2 2 2 2 2 1
3 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 3 4 4 2 2 1 4 4 4 3 4 4 2 2 2 4 2 4 4 5 4 4 4 3 4 5 2 1 3 3 1
3 4 4 3 3 4 4 3 3 3 3 3 4 5 2 2 1 4 4 4 3 4 4 2 3 1 4 3 4 4 4 4 4 3 3 4 4 2 3 2 4 1
2 3 4 3 3 5 4 5 3 3 3 2 4 5 2 2 1 4 3 4 3 4 4 2 3 1 2 3 4 4 4 4 2 3 3 2 3 2 2 2 3 1
3 4 5 3 3 5 4 4 4 3 4 2 4 5 2 4 1 5 4 4 5 4 4 3 3 1 3 2 4 2 2 3 4 1 3 3 3 2 1 3 3 1
4 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 2 5 5 2 5 1 5 5 5 2 2 4 2 4 1 2 2 4 2 2 3 4 1 3 4 4 2 2 2 2 2
178
3 5 5 4 4 3 4 5 5 5 3 1 5 5 2 4 1 5 5 4 4 4 4 2 4 1 2 1 4 4 4 4 4 1 2 2 4 2 2 2 3 3
2 5 5 5 3 3 5 2 3 2 2 1 2 5 2 3 1 4 2 3 4 4 4 2 4 2 2 1 4 2 4 4 2 1 4 3 3 3 1 3 4 2
2 5 4 5 5 3 5 5 5 5 5 1 2 5 3 5 1 4 5 5 4 3 4 2 4 2 3 1 5 5 4 4 5 1 4 5 4 3 3 2 4 1
2 5 4 4 5 3 5 4 5 5 5 1 2 5 3 2 1 4 5 5 3 5 3 2 5 2 3 2 5 4 4 5 4 1 5 5 5 3 1 1 3 1
2 5 3 4 5 3 5 4 5 4 5 1 2 4 3 2 1 3 4 4 4 3 4 2 4 3 3 2 5 3 3 3 4 4 3 3 4 3 2 1 2 2
2 5 3 3 4 4 4 4 4 3 4 1 2 4 3 2 1 3 4 4 4 3 4 3 4 3 4 1 5 3 4 4 3 4 3 4 3 4 3 2 3 2
3 5 3 3 4 4 5 4 5 3 4 1 4 4 3 2 2 3 3 3 3 4 3 3 4 3 3 1 5 3 3 4 3 3 4 3 3 3 2 2 4 1
4 5 2 3 5 5 5 5 5 3 5 1 4 4 3 2 2 3 5 5 1 2 5 3 4 4 1 1 5 3 3 1 2 3 2 1 4 3 1 3 3 2
3 5 2 3 5 5 5 4 4 2 4 1 5 4 3 2 2 3 4 4 1 2 3 3 2 4 3 1 5 5 3 2 2 3 3 4 3 4 2 2 2 1
3 3 4 3 3 2 4 4 3 3 3 2 3 4 3 2 2 2 3 3 5 4 5 3 4 3 4 1 5 5 3 4 2 3 4 2 4 3 3 1 4 2
3 4 4 3 4 4 5 3 4 2 4 2 4 4 3 2 2 3 4 3 4 4 5 3 5 4 4 2 5 5 5 4 4 3 4 5 5 2 2 2 3 1
2 3 4 3 3 4 4 3 4 2 3 2 4 5 2 2 2 2 3 4 4 4 5 3 5 3 4 2 5 5 4 3 2 3 4 4 4 2 1 3 3 2
3 4 4 2 3 2 4 4 4 2 4 3 2 5 2 3 1 2 4 4 4 4 5 3 5 3 2 2 5 5 5 3 3 2 3 3 3 2 2 2 3 1
3 5 5 5 3 4 5 5 5 3 5 3 3 5 2 3 2 2 5 5 3 4 5 3 4 4 2 2 5 5 5 4 3 2 4 4 4 3 3 1 3 2
4 4 4 4 2 4 4 4 4 3 3 3 3 5 2 3 2 2 4 4 4 4 4 3 4 3 1 3 5 5 5 4 4 2 3 4 4 3 2 1 2 1
3 5 4 5 2 4 5 5 5 3 5 4 3 5 1 3 2 2 5 5 2 2 3 3 3 4 2 3 5 5 4 4 4 1 5 4 5 4 1 2 4 2
3 5 4 5 3 3 5 5 5 5 5 4 3 4 1 1 2 1 5 5 3 4 4 3 4 3 3 3 5 5 4 5 5 1 4 4 4 3 2 1 4 1
2 5 4 5 3 4 5 5 5 5 5 4 3 4 1 1 2 1 5 4 3 2 5 4 5 4 4 3 5 5 4 3 3 3 4 2 2 4 2 2 3 2
3 5 4 5 3 4 5 5 5 5 3 5 3 3 1 1 2 1 5 4 2 2 5 2 3 2 2 1 5 5 4 4 4 2 3 2 2 2 1 1 4 1
5 5 4 4 3 4 4 4 4 4 3 4 4 3 1 2 2 1 4 4 4 4 5 3 4 4 3 2 2 4 4 4 4 3 4 3 4 4 3 2 3 2
5 5 5 5 2 2 5 4 4 4 4 4 4 3 1 2 3 2 5 5 4 4 4 4 4 2 4 2 2 4 4 4 3 4 4 2 4 4 2 1 4 1
3 5 4 5 2 3 5 4 5 5 5 5 5 3 1 2 3 2 5 5 4 4 4 2 4 3 3 3 2 4 4 4 4 1 4 4 2 4 1 2 3 2
3 5 4 5 2 4 4 4 4 4 4 4 4 3 1 3 3 1 5 4 5 5 4 1 5 3 3 3 2 5 4 3 4 1 4 4 5 3 2 2 3 1
5 5 4 4 3 4 4 4 4 4 4 3 4 3 1 3 3 2 4 4 4 4 4 1 4 3 4 3 2 3 4 3 4 1 5 1 4 3 1 3 2 2
3 5 4 4 3 4 5 3 2 4 3 2 4 3 2 3 3 1 4 4 1 2 4 2 4 3 3 3 2 3 5 5 2 1 5 3 4 3 2 2 1 2
179
4 5 4 4 1 4 4 4 4 4 4 4 4 3 2 4 4 2 4 4 3 5 4 2 3 2 3 3 2 2 5 5 3 1 4 3 5 4 2 2 1 3
4 4 4 4 1 4 4 3 3 3 3 3 4 2 2 3 4 2 4 4 4 4 4 2 4 3 2 3 2 4 5 4 2 1 4 4 4 2 2 1 3 2
4 3 4 4 1 4 4 5 3 3 3 3 4 2 2 4 4 1 3 4 5 4 4 5 4 5 4 3 2 4 4 4 3 1 5 3 3 2 1 2 3 1
4 4 4 4 2 4 4 4 4 3 4 4 4 1 2 4 4 1 4 4 2 3 4 3 5 4 2 3 2 4 2 5 3 2 5 3 3 2 2 3 3 2
4 5 5 5 2 4 5 5 5 5 4 5 5 1 2 5 5 1 5 5 5 5 4 5 5 3 3 3 2 5 5 4 4 2 4 5 5 4 1 2 3 2
3 5 4 4 3 4 4 5 5 5 4 5 5 2 3 4 5 2 1 4 5 5 5 5 5 2 2 3 2 5 5 4 4 2 4 5 5 2 2 1 3 1
3 4 3 3 3 2 4 2 3 2 2 1 3 2 3 3 3 2 2 3 5 5 5 5 5 3 3 3 2 5 5 4 4 3 4 5 5 2 1 2 3 1
3 5 4 5 3 4 5 3 5 5 5 5 5 3 3 5 5 3 2 5 4 2 4 1 4 3 3 2 1 4 4 3 2 3 5 4 3 3 3 3 3 3
3 5 5 5 2 3 5 4 5 5 4 5 5 3 3 5 5 3 2 5 1 2 4 1 4 3 3 4 1 4 4 3 2 3 4 3 3 3 2 2 2 1
2 4 4 5 5 3 5 4 5 4 4 4 5 2 3 4 4 3 2 4 4 3 5 5 4 2 3 4 1 4 4 5 3 3 5 4 4 4 1 1 3 1
2 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 5 5 2 3 5 5 3 2 4 2 4 4 1 4 3 2 2 1 4 4 4 2 4 4 4 4 4 2 2 3 2
3 3 4 5 4 4 5 4 5 3 4 5 4 2 3 2 3 3 2 3 3 5 4 4 4 3 4 4 1 2 4 4 2 4 4 3 3 3 3 3 3 1
5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 4 3 5 5 5 3 3 5 5 5 5 2 4 2 3 3 1 3 3 4 3 4 4 5 4 2 2 2 3 2
5 4 5 4 5 5 5 4 4 4 4 5 5 4 5 5 5 3 3 4 4 4 4 2 5 3 4 4 2 4 4 3 1 4 4 2 3 3 1 1 2 2
5 4 4 4 3 2 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 5 5 5 2 4 2 3 5 2 3 4 5 2 2 4 1 4 4 3 2 3 2
4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 2 3 3 5 5 5 5 5 3 2 2 3 3 3 5 5 5 4 2 4 3 2 3 3 2
3 4 4 4 4 4 4 3 4 3 3 3 4 4 4 2 3 2 3 4 5 5 5 2 5 3 2 2 3 3 4 4 4 4 4 2 4 3 1 2 2 1
3 4 4 2 4 2 5 4 4 4 3 2 3 3 4 5 4 3 4 4 5 5 5 2 4 3 2 2 3 4 4 4 4 3 3 1 4 4 2 1 3 1
3 4 5 5 5 4 5 5 5 5 3 5 5 3 5 5 5 3 5 5 5 4 4 2 4 3 3 2 3 4 4 3 3 3 4 4 4 5 1 2 2 2
3 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 3 4 4 3 4 4 3 4 4 2 3 5 3 3 3 3 5 3 2 4 3 2 3 3 3 2 3 2 3 4 2
3 4 4 5 5 4 5 3 5 5 3 5 5 3 5 5 5 3 5 5 4 4 4 2 4 3 4 5 3 4 4 3 1 4 3 2 5 2 2 2 1 1
2 5 4 5 5 3 5 3 5 5 4 5 5 4 5 5 5 3 5 5 5 4 4 5 4 3 3 4 3 4 4 3 3 4 4 4 4 3 1 3 4 2
180
INPUT DATA: Kepribadian Merek Perluasan (Sikat Gigi Pepsodent)
2 5 4 4 4 4 5 4 3 2 3 3 3 1 2 2 2 3 3 5 3 3 5 2 5 2 2 3 4 5 4 3 4 3 3 1 5 3 1 1 2 1
4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 2 2 3 1 5 2 2 3 3 3 4 2 2 2 3 2 1 2 2 1 2 2
3 4 3 5 4 2 4 4 4 4 4 4 3 3 5 5 3 5 5 5 3 3 3 3 4 3 4 2 4 4 4 4 4 4 3 2 5 4 3 2 1 2
3 5 3 5 5 3 4 3 5 5 5 5 4 2 5 5 3 5 5 5 5 4 4 4 4 3 4 2 3 2 4 4 4 4 4 4 5 4 2 3 2 2
4 5 3 5 4 4 4 4 4 4 4 4 2 3 2 4 3 5 5 4 2 3 5 1 3 3 3 2 3 3 4 4 4 4 4 3 2 1 3 3 1 2
3 4 3 4 5 4 4 4 4 4 4 3 1 3 1 4 4 4 4 4 5 4 4 4 3 3 3 2 3 3 4 4 3 4 3 3 3 4 2 2 2 1
3 4 3 4 4 4 4 3 2 4 3 2 2 3 1 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 3 2 3 4 4 4 4 4 4 2 4 3 3 1 2 2
4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 2 3 2 4 4 3 4 4 4 2 5 2 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 4 2 2 3 2 1 2 3
3 4 3 4 4 4 4 3 3 3 3 3 2 2 2 3 3 4 4 4 3 4 4 4 4 4 2 1 3 5 4 3 4 4 4 4 5 4 1 2 3 3
4 5 2 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 4 3 4 4 4 5 3 4 4 3 4 4 4 4 3 4 4 4 4 3 2 3 2
3 4 2 4 4 4 4 4 4 3 4 4 3 4 3 4 3 4 4 4 3 4 4 3 2 3 2 4 3 4 4 4 2 3 4 2 3 3 3 1 3 1
4 5 3 5 5 4 4 5 5 5 4 5 3 5 3 5 3 5 5 5 5 4 4 3 5 3 3 2 3 2 2 3 4 4 4 3 3 3 2 4 3 2
3 5 4 4 4 4 4 5 5 5 3 5 2 4 4 4 2 4 5 4 2 2 4 2 5 4 2 2 3 2 4 3 4 4 4 4 4 3 3 1 3 2
4 4 4 3 3 2 5 2 3 2 2 1 2 2 4 3 2 2 2 3 4 4 4 2 4 2 2 2 2 4 4 4 4 4 2 2 4 3 2 1 4 2
3 5 4 5 5 4 5 5 5 5 3 5 2 5 4 5 2 5 5 5 4 4 4 2 2 2 2 2 2 2 4 4 2 3 3 3 3 3 2 1 1 3
4 5 4 5 5 3 5 4 5 5 3 5 2 3 3 5 2 5 5 5 4 3 4 4 5 4 3 4 2 5 4 4 5 4 4 4 1 4 1 1 1 3
3 4 3 5 5 3 5 4 5 4 3 4 2 4 3 4 2 3 4 4 3 5 3 3 5 3 3 5 2 4 4 5 4 2 5 3 1 3 1 2 4 3
3 5 3 4 4 4 4 4 4 4 4 5 3 4 2 5 3 4 4 4 4 3 4 3 4 4 3 4 2 3 3 3 4 2 3 3 1 1 2 2 3 3
4 4 3 5 4 4 5 4 5 3 4 5 3 4 1 2 3 2 3 3 4 3 4 4 4 3 4 4 1 3 4 3 3 2 3 3 2 1 2 2 3 3
3 5 3 5 5 5 5 5 5 5 5 4 3 3 2 5 3 5 5 5 3 4 3 3 4 3 3 1 1 3 4 4 3 2 4 3 2 1 3 2 3 3
3 4 3 4 5 5 5 4 4 4 4 5 4 4 2 5 2 4 4 4 1 2 4 2 4 2 1 1 1 3 4 1 2 1 2 2 4 1 3 2 3 2
3 5 2 4 3 2 4 4 3 3 3 3 4 3 3 3 2 3 3 3 1 2 3 3 4 2 2 1 1 3 4 2 2 3 3 2 3 2 3 2 3 2
4 4 2 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 2 3 4 3 3 4 3 5 4 5 5 4 3 5 5 2 5 4 4 2 4 4 2 4 3 2 3 2 3
181
3 5 2 4 4 4 4 3 4 3 3 3 5 2 3 2 3 3 3 4 4 4 5 4 5 3 2 4 2 4 5 4 4 4 4 1 1 2 3 3 2 2
3 4 3 2 4 2 4 4 4 4 4 2 5 2 2 5 4 5 4 4 4 4 5 4 5 3 2 4 2 3 4 3 2 4 3 1 1 2 2 3 2 1
3 5 3 5 5 4 5 4 5 5 5 5 4 2 2 5 4 5 5 5 4 4 5 4 5 3 2 4 2 2 4 3 3 3 3 1 1 2 3 2 2 1
3 4 3 4 5 4 4 4 4 4 3 3 4 4 2 4 4 4 4 4 3 4 5 5 4 3 2 3 2 3 4 4 3 4 4 3 1 3 2 2 2 1
3 4 3 5 5 4 5 5 5 5 5 5 3 5 1 5 4 5 5 5 4 4 4 4 4 3 4 4 3 4 5 4 4 4 3 3 4 2 3 2 2 1
3 5 3 5 5 3 5 5 5 3 5 5 3 5 1 5 3 5 5 5 2 2 3 3 3 3 3 5 3 4 4 3 4 4 5 3 5 4 2 2 2 1
3 5 3 5 5 4 5 5 5 3 4 5 3 5 1 5 3 5 5 4 3 4 4 4 4 3 4 4 3 4 4 3 5 4 4 3 4 3 3 2 1 2
3 4 3 5 5 4 5 5 5 4 3 5 3 2 1 5 3 5 5 4 3 2 3 4 5 3 2 3 3 4 4 3 3 3 4 3 2 4 2 1 1 2
4 4 3 5 5 4 5 5 5 4 3 5 3 2 1 5 3 5 5 4 2 2 3 2 3 3 2 3 3 2 4 4 4 1 3 3 2 2 3 1 1 2
4 5 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 2 1 4 3 4 4 4 4 4 4 3 4 3 4 1 3 4 4 4 4 3 4 3 4 4 2 1 2 2
4 5 4 5 5 2 5 4 4 4 4 4 4 2 1 5 3 5 5 5 4 4 4 4 4 3 4 1 4 4 4 4 3 4 4 2 4 3 3 2 2 2
4 5 4 5 5 3 5 5 5 4 5 5 5 5 2 5 2 5 5 5 4 4 3 3 4 3 3 2 4 4 4 4 4 2 3 4 2 2 2 2 2 2
4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 2 4 2 5 5 4 5 5 5 4 5 3 2 2 5 5 5 4 4 2 3 4 5 3 3 3 2 3
3 4 3 4 5 4 5 4 4 4 4 3 4 2 2 4 2 4 4 4 4 4 4 1 4 3 4 2 4 3 4 5 4 2 3 1 4 3 2 2 1 3
3 4 3 4 4 4 5 3 2 3 3 2 4 4 2 4 1 4 4 4 1 2 5 1 4 3 3 1 2 3 4 5 2 4 3 3 4 3 1 2 1 3
3 4 3 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 3 4 4 1 3 4 4 3 5 4 1 3 3 3 2 3 2 4 5 3 4 4 3 5 4 3 1 1 2
3 5 2 4 4 4 4 3 3 3 3 3 4 4 4 3 1 4 4 4 2 4 4 2 4 3 2 2 2 4 4 3 2 4 4 4 4 1 2 2 1 3
4 5 3 4 4 4 4 5 3 3 3 3 4 3 4 4 2 3 3 4 2 4 4 2 4 3 4 5 4 4 5 4 3 5 5 3 3 1 3 2 1 3
4 5 3 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 2 4 4 4 3 3 5 3 1 3 2 4 4 4 4 5 3 4 5 3 3 3 2 2 1 3
3 5 3 5 5 4 5 5 5 5 3 5 5 5 5 5 1 5 5 5 3 4 5 3 5 3 2 5 3 5 5 4 4 4 4 3 5 4 3 2 3 2
3 5 4 4 4 4 4 5 5 5 3 5 5 3 5 4 1 4 5 4 3 4 5 2 5 3 2 5 2 5 5 4 4 4 4 3 5 2 2 2 3 2
4 5 4 3 3 2 3 2 3 2 2 1 3 4 3 3 2 2 2 3 5 3 5 2 5 3 2 5 2 5 4 4 4 4 4 3 5 2 3 2 3 2
3 5 4 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 4 2 5 2 5 5 5 4 2 4 1 4 3 3 2 2 4 4 3 2 4 3 3 3 2 2 2 4 2
4 5 4 5 5 3 5 3 5 5 5 5 5 4 2 5 3 5 5 5 1 4 4 1 4 3 3 4 2 4 3 3 2 4 3 3 3 1 3 2 3 3
3 4 3 5 5 3 5 3 5 4 5 4 5 5 3 4 3 3 4 4 4 4 5 1 4 4 3 4 2 4 4 5 3 3 5 3 4 2 2 1 4 2
182
4 4 3 4 4 4 4 3 4 4 4 5 5 4 4 5 3 4 4 4 2 4 4 1 4 3 2 2 4 4 4 4 2 4 4 4 4 2 3 1 3 3
3 3 3 5 4 4 4 3 5 3 4 5 4 4 4 2 2 2 3 3 3 5 4 4 4 3 4 4 4 2 2 4 2 4 3 3 3 2 2 1 4 2
4 5 3 5 5 5 5 5 5 5 5 4 4 3 4 5 2 5 5 5 5 5 5 3 4 3 3 3 5 3 4 4 3 4 3 3 4 2 3 1 3 3
3 4 5 4 5 5 5 4 4 4 4 5 5 4 4 5 1 4 4 4 4 4 4 2 5 3 3 4 4 4 4 3 1 1 3 3 3 3 2 1 4 2
2 3 4 4 3 2 5 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 5 5 5 2 4 3 2 5 4 3 5 5 2 1 3 3 4 3 1 3 3 3
3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4 3 4 3 5 5 5 2 5 3 2 2 4 3 4 5 5 2 4 3 4 4 3 3 4 2
2 3 4 4 4 4 4 3 4 3 3 3 4 3 3 2 3 3 3 4 5 5 5 2 5 3 2 2 3 3 4 4 4 2 4 3 4 3 2 3 3 3
3 5 4 2 4 2 5 4 4 4 4 2 3 3 3 5 4 5 4 4 5 5 5 2 4 3 2 2 3 4 4 4 4 2 3 4 4 3 3 3 4 2
3 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 3 3 5 5 5 5 5 5 4 4 2 4 3 3 2 3 4 4 4 3 2 4 4 4 3 2 3 3 3
4 5 4 4 5 4 4 4 4 4 3 3 4 4 3 4 4 4 4 4 2 3 4 3 3 3 3 5 4 2 4 4 2 2 3 3 2 3 3 3 4 2
3 5 4 5 5 4 5 5 5 5 3 5 5 5 3 5 5 5 5 5 4 4 4 2 4 3 3 5 3 4 4 4 1 2 3 4 5 4 2 3 3 3
2 5 4 5 5 3 5 3 5 5 5 5 5 5 3 5 5 5 5 5 5 4 4 5 4 3 4 4 3 4 4 4 3 3 4 4 4 4 3 3 4 2
3 5 4 5 5 4 5 5 5 3 5 5 5 5 3 5 5 5 5 4 4 4 4 3 4 3 3 3 3 2 2 3 3 3 3 3 3 4 2 2 3 3
4 5 4 5 5 4 5 3 5 3 5 5 5 5 3 5 5 5 5 4 2 2 4 1 2 2 2 2 3 3 2 3 2 2 1 3 1 3 2 2 4 2
3 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 3 3 3 3 4 3 4 2 3 4 4 3 4 4 5 3 5 3 1 1 3 3
2 5 5 5 5 2 5 4 4 3 4 4 4 4 3 5 5 5 5 5 5 4 4 4 4 3 4 1 4 2 4 3 4 4 4 3 5 3 2 1 2 2
3 5 4 5 5 3 5 5 5 3 5 5 5 2 2 5 5 5 5 5 2 3 4 1 3 4 3 1 4 3 3 4 4 4 4 3 2 2 1 4 3 3
4 5 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 5 5 5 4 5 4 4 4 3 3 3 1 3 3 3 4 3 4 3 3 3 2 2 1 4 1
3 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 3 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 2 3 3 3 2 4 4 4 4 4 4 4 2 4 2 3 2 3 4
2 4 4 4 4 4 3 3 2 4 3 2 4 4 3 4 4 4 4 4 4 2 4 2 3 3 3 2 3 3 2 3 3 3 4 2 2 2 2 2 2 1
3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4 3 4 4 3 4 4 2 4 4 4 2 4 5 5 4 4 4 3 4 5 2 1 3 3 1
3 4 4 4 4 4 4 3 3 3 3 3 4 4 5 3 4 4 4 4 3 4 4 2 5 4 4 3 4 4 4 4 4 3 3 4 4 2 3 2 4 1
2 3 4 4 4 4 4 5 3 3 3 3 4 3 4 4 4 3 3 4 3 4 4 2 2 3 2 3 4 4 4 4 2 3 3 2 3 2 2 2 3 1
3 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 3 5 3 3 2 4 2 2 3 4 1 3 3 3 2 1 3 3 1
4 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 3 4 5 5 5 5 5 2 2 4 2 5 3 2 2 4 2 2 3 4 1 3 4 4 2 2 2 2 2
183
3 5 4 4 4 4 4 5 5 5 3 5 5 4 3 4 5 4 5 4 4 4 4 2 4 2 2 1 3 4 4 4 4 1 2 2 4 2 2 2 3 3
2 5 3 3 3 2 5 2 3 2 2 1 3 2 3 3 3 2 2 3 4 4 4 2 3 2 2 1 3 2 4 4 2 1 4 3 3 3 1 3 4 2
2 5 4 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 3 5 5 5 5 5 4 3 4 4 4 4 3 1 3 5 4 4 5 1 4 5 4 3 3 2 4 1
2 5 5 5 5 3 5 4 5 5 5 5 5 5 3 5 5 5 5 5 3 5 3 3 5 3 3 2 3 4 4 5 4 1 5 5 5 3 1 1 3 1
2 5 4 5 5 3 5 4 5 4 5 4 5 5 3 4 4 3 4 4 4 3 4 3 4 3 3 2 3 3 3 3 4 4 3 3 4 3 2 1 2 2
2 5 4 4 4 4 4 4 4 3 4 5 5 4 3 5 5 4 4 4 4 3 4 4 4 3 4 2 4 3 4 4 3 4 3 4 3 4 3 2 3 2
3 5 4 5 4 4 5 4 5 3 4 5 4 3 4 2 3 2 3 3 3 4 3 3 4 3 3 2 3 3 3 4 3 3 4 3 3 3 2 2 4 1
4 5 5 5 5 5 5 5 5 3 5 4 4 3 5 5 5 5 5 5 1 2 5 2 4 2 1 3 2 3 3 1 2 3 2 1 4 3 1 3 3 2
3 5 5 4 5 5 5 4 4 2 4 5 5 4 5 5 5 4 4 4 1 2 3 2 2 2 2 3 2 3 3 2 2 3 3 4 3 4 2 2 2 1
3 3 4 4 3 2 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 5 4 5 2 4 3 3 3 2 5 3 4 2 3 4 2 4 3 3 1 4 2
3 4 4 4 4 4 5 3 4 2 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3 4 4 5 2 5 4 5 3 2 4 5 4 4 3 4 5 5 2 2 2 3 1
2 3 4 4 4 4 4 3 4 2 3 3 4 4 4 2 3 3 3 4 4 4 5 2 5 3 5 3 1 3 4 3 2 3 4 4 4 2 1 3 3 2
3 4 4 2 4 2 4 4 4 2 4 2 3 3 4 5 4 5 4 4 4 4 5 4 5 3 5 2 1 3 5 3 3 2 3 3 3 2 2 2 3 1
3 5 5 5 5 4 5 5 5 3 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 3 4 5 5 4 4 2 2 2 3 5 4 3 2 4 4 4 3 3 1 3 2
4 4 4 4 5 4 4 4 4 3 3 3 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 1 3 4 5 4 4 2 3 4 4 3 2 1 2 1
3 5 4 5 5 4 5 5 5 3 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 2 2 3 3 3 4 3 1 3 4 4 4 4 1 5 4 5 4 1 2 4 2
3 5 4 5 5 3 5 5 5 5 5 5 5 3 5 5 5 5 5 5 3 4 4 4 4 3 4 1 3 4 4 5 5 1 4 4 4 3 2 1 4 1
2 5 4 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 4 3 2 3 4 5 4 3 1 3 4 4 3 3 3 4 2 2 4 2 2 3 2
3 5 4 5 5 4 5 5 5 5 3 5 5 3 5 5 5 5 5 4 2 2 3 2 3 2 2 1 3 2 4 4 4 2 3 2 2 2 1 1 4 1
5 5 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 2 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 3 2 2 4 4 4 4 3 4 3 4 4 3 2 3 2
5 5 5 5 5 2 5 4 4 4 4 4 4 5 5 5 5 5 5 5 4 4 4 4 4 2 4 2 2 4 4 4 3 4 4 2 4 4 2 1 4 1
3 5 4 5 5 3 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 4 4 2 4 3 3 3 2 4 4 4 4 1 4 4 2 4 1 2 3 2
3 5 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 4 5 5 5 1 5 3 3 3 2 5 4 3 4 1 4 4 5 3 2 2 3 1
5 5 4 4 5 4 4 4 4 4 4 3 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 1 4 3 4 3 2 3 4 3 4 1 5 1 4 3 1 3 2 2
3 5 4 4 4 4 5 3 2 4 3 2 4 3 4 4 4 4 4 4 1 2 5 2 4 3 3 3 2 3 5 5 2 1 5 3 4 3 2 2 1 2
184
4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 3 4 4 3 5 5 2 3 2 3 3 2 2 5 5 3 1 4 3 5 4 2 2 1 3
4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 3 3 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 2 4 3 2 3 2 4 5 4 2 1 4 4 4 2 2 1 3 2
4 3 4 4 4 4 4 5 3 3 3 3 4 3 4 4 4 3 3 4 5 4 4 5 4 5 4 3 2 4 4 4 3 1 5 3 3 2 1 2 3 1
4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 2 3 4 3 5 4 2 3 2 4 2 5 3 2 5 3 3 2 2 3 3 2
4 5 5 5 5 4 5 5 5 5 4 5 5 3 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 3 3 3 2 5 5 4 4 2 4 5 5 4 1 2 3 2
3 5 4 4 4 4 4 5 5 5 4 5 5 4 5 4 5 4 5 4 5 5 5 5 5 2 2 3 2 5 5 4 4 2 4 5 5 2 2 1 3 1
3 4 3 3 3 2 4 2 3 2 2 1 3 2 3 3 3 2 2 3 5 5 5 5 5 3 3 3 2 5 5 4 4 3 4 5 5 2 1 2 3 1
3 5 4 5 5 4 5 3 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 4 2 4 1 4 3 3 2 1 4 4 3 2 3 5 4 3 3 3 3 3 3
3 5 5 5 5 3 5 4 5 5 4 5 5 3 5 5 5 5 5 5 1 2 4 1 4 3 3 4 1 4 4 3 2 3 4 3 3 3 2 2 2 1
2 4 4 5 5 3 5 4 5 4 4 4 5 3 5 4 4 3 4 4 4 3 5 5 4 2 3 4 1 4 4 5 3 3 5 4 4 4 1 1 3 1
2 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 5 5 3 4 5 5 4 4 4 2 4 4 1 4 3 2 2 1 4 4 4 2 4 4 4 4 4 2 2 3 2
3 3 4 5 4 4 5 4 5 3 4 5 4 2 4 2 3 2 3 3 3 5 4 4 4 3 4 4 1 2 4 4 2 4 4 3 3 3 3 3 3 1
5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 4 3 5 5 5 5 5 5 5 5 5 2 4 2 3 3 1 3 3 4 3 4 4 5 4 2 2 2 3 2
5 4 5 4 5 5 5 4 4 4 4 5 5 4 5 5 5 4 4 4 4 4 4 2 5 3 4 4 2 4 4 3 1 4 4 2 3 3 1 1 2 2
5 4 4 4 3 2 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 5 5 5 2 4 2 3 5 2 3 4 5 2 2 4 1 4 4 3 2 3 2
4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3 5 5 5 5 5 3 2 2 3 3 3 5 5 5 4 2 4 3 2 3 3 2
3 4 4 4 4 4 4 3 4 3 3 3 4 4 4 2 3 3 3 4 5 5 5 2 5 3 2 2 3 3 4 4 4 4 4 2 4 3 1 2 2 1
3 4 4 2 4 2 5 4 4 4 3 2 3 3 4 5 4 5 4 4 5 5 5 2 4 3 2 2 3 4 4 4 4 3 3 1 4 4 2 1 3 1
3 4 5 5 5 4 5 5 5 5 3 5 5 3 5 5 5 5 5 5 5 4 4 2 4 3 3 2 3 4 4 3 3 3 4 4 4 5 1 2 2 2
3 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 3 4 4 3 4 4 4 4 4 2 3 5 3 3 3 3 5 3 2 4 3 2 3 3 3 2 3 2 3 4 2
3 4 4 5 5 4 5 3 5 5 3 5 5 3 5 5 5 5 5 5 4 4 4 2 4 3 4 5 3 4 4 3 1 4 3 2 5 2 2 2 1 1
2 5 4 5 5 3 5 3 5 5 4 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 4 4 5 4 3 3 4 3 4 4 3 3 4 4 4 4 3 1 3 4 2
185
INPUT DATA : Kepribadian Merek Perluasan (Cairan Pembersih Mulut Pepsodent)
2 5 4 4 4 4 5 4 3 2 3 3 3 1 2 2 2 3 3 5 3 3 5 2 5 2 2 3 4 5 4 3 4 3 3 1 5 3 1 1 2 1
4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 2 2 3 1 5 2 2 3 3 3 4 2 2 2 3 2 1 2 2 1 2 2
3 4 3 5 4 2 4 4 4 4 4 4 3 3 5 5 3 5 5 5 3 3 3 3 4 3 4 2 4 4 4 4 4 4 3 2 5 4 3 2 1 2
3 5 3 5 5 3 4 3 5 5 5 5 4 2 5 5 3 5 5 5 5 4 4 4 4 3 4 2 3 2 4 4 4 4 4 4 5 4 2 3 2 2
4 5 3 5 4 4 4 4 4 4 4 4 2 3 2 4 3 5 5 4 2 3 5 1 3 3 3 2 3 3 4 4 4 4 4 3 2 1 3 3 1 2
3 4 3 4 5 4 4 4 4 4 4 3 1 3 1 4 4 4 4 4 5 4 4 4 3 3 3 2 3 3 4 4 3 4 3 3 3 4 2 2 2 1
3 4 3 4 4 4 4 3 2 4 3 2 2 3 1 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 3 2 3 4 4 4 4 4 4 2 4 3 3 1 2 2
4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 2 3 2 4 4 3 4 4 4 2 5 2 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 4 2 2 3 2 1 2 3
3 4 3 4 4 4 4 3 3 3 3 3 2 2 2 3 3 4 4 4 3 4 4 4 4 4 2 1 3 5 4 3 4 4 4 4 5 4 1 2 3 3
4 5 2 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 4 3 4 4 4 5 3 4 4 3 4 4 4 4 3 4 4 4 4 3 2 3 2
3 4 2 4 4 4 4 4 4 3 4 4 3 4 3 4 3 4 4 4 3 4 4 3 2 3 2 4 3 4 4 4 2 3 4 2 3 3 3 1 3 1
4 5 3 5 5 4 4 5 5 5 4 5 3 5 3 5 3 5 5 5 5 4 4 3 5 3 3 2 3 2 2 3 4 4 4 3 3 3 2 4 3 2
3 5 4 4 4 4 4 5 5 5 3 5 2 4 4 4 2 4 5 4 2 2 4 2 5 4 2 2 3 2 4 3 4 4 4 4 4 3 3 1 3 2
4 4 4 3 3 2 5 2 3 2 2 1 2 2 4 3 2 2 2 3 4 4 4 2 4 2 2 2 2 4 4 4 4 4 2 2 4 3 2 1 4 2
3 5 4 5 5 4 5 5 5 5 3 5 2 5 4 5 2 5 5 5 4 4 4 2 2 2 2 2 2 2 4 4 2 3 3 3 3 3 2 1 1 3
4 5 4 5 5 3 5 4 5 5 3 5 2 3 3 5 2 5 5 5 4 3 4 4 5 4 3 4 2 5 4 4 5 4 4 4 1 4 1 1 1 3
3 4 3 5 5 3 5 4 5 4 3 4 2 4 3 4 2 3 4 4 3 5 3 3 5 3 3 5 2 4 4 5 4 2 5 3 1 3 1 2 2 3
3 5 3 4 4 4 4 4 4 4 4 5 3 4 2 5 3 4 4 4 4 3 4 3 4 4 3 4 2 3 3 3 4 2 3 3 1 1 2 2 3 3
4 4 3 5 4 4 5 4 5 3 4 5 3 4 1 2 3 2 3 3 4 3 4 4 4 3 4 4 1 3 4 3 3 2 3 3 2 1 2 2 3 3
3 5 3 5 5 5 5 5 5 5 5 4 3 3 2 5 3 5 5 5 3 4 3 3 4 3 3 1 1 3 4 4 3 2 4 3 2 1 3 2 3 3
3 4 3 4 5 5 5 4 4 4 4 5 4 4 2 5 2 4 4 4 1 2 4 2 4 2 1 1 1 3 4 1 2 1 2 2 4 1 3 2 3 2
3 5 2 4 3 2 4 4 3 3 3 3 4 3 3 3 2 3 3 3 1 2 3 3 4 2 2 1 1 3 4 2 2 3 3 2 3 2 3 2 3 2
4 4 2 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 2 3 4 3 3 4 3 5 4 5 5 4 3 5 5 2 5 4 4 2 4 4 2 4 3 2 3 2 3
186
3 5 2 4 4 4 4 3 4 3 3 3 5 2 3 2 3 3 3 4 4 4 5 4 5 3 2 4 2 4 5 4 4 4 4 1 1 2 3 3 2 2
3 4 3 2 4 2 4 4 4 4 4 2 5 2 2 5 4 5 4 4 4 4 5 4 5 3 2 4 2 3 4 3 2 4 3 1 1 2 2 3 2 1
3 5 3 5 5 4 5 4 5 5 5 5 4 2 2 5 4 5 5 5 4 4 5 4 5 3 2 4 2 2 4 3 3 3 3 1 1 2 3 2 2 1
3 4 3 4 5 4 4 4 4 4 3 3 4 4 2 4 4 4 4 4 3 4 5 5 4 3 2 3 2 3 4 4 3 4 4 3 1 3 2 2 2 1
3 4 3 5 5 4 5 5 5 5 5 5 3 5 1 5 4 5 5 5 4 4 4 4 4 3 4 4 3 4 5 4 4 4 3 3 4 2 3 2 2 1
3 5 3 5 5 3 5 5 5 3 5 5 3 5 1 5 3 5 5 5 2 2 3 3 3 3 3 5 3 4 4 3 4 4 5 3 5 4 2 2 2 1
3 5 3 5 5 4 5 5 5 3 4 5 3 5 1 5 3 5 5 4 3 4 4 4 4 3 4 4 3 4 4 3 5 4 4 3 4 3 3 2 1 2
3 4 3 5 5 4 5 5 5 4 3 5 3 2 1 5 3 5 5 4 3 2 3 4 5 3 2 3 3 4 4 3 3 3 4 3 2 4 2 1 1 2
4 4 3 5 5 4 5 5 5 4 3 5 3 2 1 5 3 5 5 4 2 2 3 2 3 3 2 3 3 2 4 4 4 1 3 3 2 2 3 1 1 2
4 5 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 2 1 4 3 4 4 4 4 4 4 3 4 3 4 1 3 4 4 4 4 3 4 3 4 4 2 1 2 2
4 5 4 5 5 2 5 4 4 4 4 4 4 2 1 5 3 5 5 5 4 4 4 4 4 3 4 1 4 4 4 4 3 4 4 2 4 3 3 2 2 2
4 5 4 5 5 3 5 5 5 4 5 5 5 5 2 5 2 5 5 5 4 4 3 3 4 3 3 2 4 4 4 4 4 2 3 4 2 2 2 2 2 2
4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 2 4 2 5 5 4 5 5 5 4 5 3 2 2 5 5 5 4 4 2 3 4 5 3 3 3 2 3
3 4 3 4 5 4 5 4 4 4 4 3 4 2 2 4 2 4 4 4 4 4 4 1 4 3 4 2 4 3 4 5 4 2 3 1 4 3 2 2 1 3
3 4 3 4 4 4 5 3 2 3 3 2 4 4 2 4 1 4 4 4 1 2 5 1 4 3 3 1 2 3 4 5 2 4 3 3 4 3 1 2 1 3
3 4 3 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 3 4 4 1 3 4 4 3 5 4 1 3 3 3 2 3 2 4 5 3 4 4 3 5 4 3 1 1 2
3 5 2 4 4 4 4 3 3 3 3 3 4 4 4 3 1 4 4 4 2 4 4 2 4 3 2 2 2 4 4 3 2 4 4 4 4 1 2 2 1 3
4 5 3 4 4 4 4 5 3 3 3 3 4 3 4 4 2 3 3 4 2 4 4 2 4 3 4 5 4 4 5 4 3 5 5 3 3 1 3 2 1 3
4 5 3 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 2 4 4 4 3 3 5 3 1 3 2 4 4 4 4 5 3 4 5 3 3 3 2 2 1 3
3 5 3 5 5 4 5 5 5 5 3 5 5 5 5 5 1 5 5 5 3 4 5 3 5 3 2 5 3 5 5 4 4 4 4 3 5 4 3 2 3 2
3 5 4 4 4 4 4 5 5 5 3 5 5 3 5 4 1 4 5 4 3 4 5 2 5 3 2 5 2 5 5 4 4 4 4 3 5 2 2 2 3 2
4 5 4 3 3 2 3 2 3 2 2 1 3 4 3 3 2 2 2 3 5 3 5 2 5 3 2 5 2 5 4 4 4 4 4 3 5 2 3 2 3 2
3 5 4 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 4 2 5 2 5 5 5 4 2 4 1 4 3 3 2 2 4 4 3 2 4 3 3 3 2 2 2 4 2
4 5 4 5 5 3 5 3 5 5 5 5 5 4 2 5 3 5 5 5 1 4 4 1 4 3 3 4 2 4 3 3 2 4 3 3 3 1 3 2 3 3
3 4 3 5 5 3 5 3 5 4 5 4 5 5 3 4 3 3 4 4 4 4 5 1 4 4 3 4 2 4 4 5 3 3 5 3 4 2 2 1 4 2
187
4 4 3 4 4 4 4 3 4 4 4 5 5 4 4 5 3 4 4 4 2 4 4 1 4 3 2 2 4 4 4 4 2 4 4 4 4 2 3 1 3 3
3 3 3 5 4 4 4 3 5 3 4 5 4 4 4 2 2 2 3 3 3 5 4 4 4 3 4 4 4 2 2 4 2 4 3 3 3 2 2 1 4 2
4 5 3 5 5 5 5 5 5 5 5 4 4 3 4 5 2 5 5 5 5 5 5 3 4 3 3 3 5 3 4 4 3 4 3 3 4 2 3 1 3 3
3 4 5 4 5 5 5 4 4 4 4 5 5 4 4 5 1 4 4 4 4 4 4 2 5 3 3 4 4 4 4 3 1 1 3 3 3 3 2 1 4 2
2 3 4 4 3 2 5 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 5 5 5 2 4 3 2 5 4 3 5 5 2 1 3 3 4 3 1 3 3 3
3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4 3 4 3 5 5 5 2 5 3 2 2 4 3 4 5 5 2 4 3 4 4 3 3 4 2
2 3 4 4 4 4 4 3 4 3 3 3 4 3 3 2 3 3 3 4 5 5 5 2 5 3 2 2 3 3 4 4 4 2 4 3 4 3 2 3 3 3
3 5 4 2 4 2 5 4 4 4 4 2 3 3 3 5 4 5 4 4 5 5 5 2 4 3 2 2 3 4 4 4 4 2 3 4 4 3 3 3 4 2
3 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 3 3 5 5 5 5 5 5 4 4 2 4 3 3 2 3 4 4 4 3 2 4 4 4 3 2 3 3 3
4 5 4 4 5 4 4 4 4 4 3 3 4 4 3 4 4 4 4 4 2 3 4 3 3 3 3 5 4 2 4 4 2 2 3 3 2 3 3 3 4 2
3 5 4 5 5 4 5 5 5 5 3 5 5 5 3 5 5 5 5 5 4 4 4 2 4 3 3 5 3 4 4 4 1 2 3 4 5 4 2 3 3 3
2 5 4 5 5 3 5 3 5 5 5 5 5 5 3 5 5 5 5 5 5 4 4 5 4 3 4 4 3 4 4 4 3 3 4 4 4 4 3 3 4 2
3 5 4 5 5 4 5 5 5 3 5 5 5 5 3 5 5 5 5 4 4 4 4 3 4 3 3 3 3 2 2 3 3 3 3 3 3 4 2 2 3 3
4 5 4 5 5 4 5 3 5 3 5 5 5 5 3 5 5 5 5 4 2 2 4 1 2 2 2 2 3 3 2 3 2 2 1 3 1 3 2 2 4 2
3 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 3 3 3 3 4 3 4 2 3 4 4 3 4 4 5 3 5 3 1 1 3 3
2 5 5 5 5 2 5 4 4 3 4 4 4 4 3 5 5 5 5 5 5 4 4 4 4 3 4 1 4 2 4 3 4 4 4 3 5 3 2 1 2 2
3 5 4 5 5 3 5 5 5 3 5 5 5 2 2 5 5 5 5 5 2 3 4 1 3 4 3 1 4 3 3 4 4 4 4 3 2 2 1 4 3 3
4 5 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 5 5 5 4 5 4 4 4 3 3 3 1 3 3 3 4 3 4 3 3 3 2 2 1 4 1
3 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 3 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 2 3 3 3 2 4 4 4 4 4 4 4 2 4 2 3 2 3 4
2 4 4 4 4 4 3 3 2 4 3 2 4 4 3 4 4 4 4 4 4 2 4 2 3 3 3 2 3 3 2 3 3 3 4 2 2 2 2 2 2 1
3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4 3 4 4 3 4 4 2 4 4 4 2 4 5 5 4 4 4 3 4 5 2 1 3 3 1
3 4 4 4 4 4 4 3 3 3 3 3 4 4 5 3 4 4 4 4 3 4 4 2 5 4 4 3 4 4 4 4 4 3 3 4 4 2 3 2 4 1
2 3 4 4 4 4 4 5 3 3 3 3 4 3 4 4 4 3 3 4 3 4 4 2 2 3 2 3 4 4 4 4 2 3 3 2 3 2 2 2 3 1
3 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 3 5 3 3 2 4 2 2 3 4 1 3 3 3 2 1 3 3 1
4 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 3 4 5 5 5 5 5 2 2 4 2 5 3 2 2 4 2 2 3 4 1 3 4 4 2 2 2 2 2
188
3 5 4 4 4 4 4 5 5 5 3 5 5 4 3 4 5 4 5 4 4 4 4 2 4 2 2 1 3 4 4 4 4 1 2 2 4 2 2 2 3 3
2 5 3 3 3 2 5 2 3 2 2 1 3 2 3 3 3 2 2 3 4 4 4 2 3 2 2 1 3 2 4 4 2 1 4 3 3 3 1 3 4 2
2 5 4 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 3 5 5 5 5 5 4 3 4 4 4 4 3 1 3 5 4 4 5 1 4 5 4 3 3 2 4 1
2 5 5 5 5 3 5 4 5 5 5 5 5 5 3 5 5 5 5 5 3 5 3 3 5 3 3 2 3 4 4 5 4 1 5 5 5 3 1 1 3 1
2 5 4 5 5 3 5 4 5 4 5 4 5 5 3 4 4 3 4 4 4 3 4 3 4 3 3 2 3 3 3 3 4 4 3 3 4 3 2 1 2 2
2 5 4 4 4 4 4 4 4 3 4 5 5 4 3 5 5 4 4 4 4 3 4 4 4 3 4 2 4 3 4 4 3 4 3 4 3 4 3 2 3 2
3 5 4 5 4 4 5 4 5 3 4 5 4 3 4 2 3 2 3 3 3 4 3 3 4 3 3 2 3 3 3 4 3 3 4 3 3 3 2 2 4 1
4 5 5 5 5 5 5 5 5 3 5 4 4 3 5 5 5 5 5 5 1 2 5 2 4 2 1 3 2 3 3 1 2 3 2 1 4 3 1 3 3 2
3 5 5 4 5 5 5 4 4 2 4 5 5 4 5 5 5 4 4 4 1 2 3 2 2 2 2 3 2 3 3 2 2 3 3 4 3 4 2 2 2 1
3 3 4 4 3 2 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 5 4 5 2 4 3 3 3 2 5 3 4 2 3 4 2 4 3 3 1 4 2
3 4 4 4 4 4 5 3 4 2 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3 4 4 5 2 5 4 5 3 2 4 5 4 4 3 4 5 5 2 2 2 3 1
2 3 4 4 4 4 4 3 4 2 3 3 4 4 4 2 3 3 3 4 4 4 5 2 5 3 5 3 1 3 4 3 2 3 4 4 4 2 1 3 3 2
3 4 4 2 4 2 4 4 4 2 4 2 3 3 4 5 4 5 4 4 4 4 5 4 5 3 5 2 1 3 5 3 3 2 3 3 3 2 2 2 3 1
3 5 5 5 5 4 5 5 5 3 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 3 4 5 5 4 4 2 2 2 3 5 4 3 2 4 4 4 3 3 1 3 2
4 4 4 4 5 4 4 4 4 3 3 3 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 1 3 4 5 4 4 2 3 4 4 3 2 1 2 1
3 5 4 5 5 4 5 5 5 3 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 2 2 3 3 3 4 3 1 3 4 4 4 4 1 5 4 5 4 1 2 4 2
3 5 4 5 5 3 5 5 5 5 5 5 5 3 5 5 5 5 5 5 3 4 4 4 4 3 4 1 3 4 4 5 5 1 4 4 4 3 2 1 4 1
2 5 4 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 4 3 2 3 4 5 4 3 1 3 4 4 3 3 3 4 2 2 4 2 2 3 2
3 5 4 5 5 4 5 5 5 5 3 5 5 3 5 5 5 5 5 4 2 2 3 2 3 2 2 1 3 2 4 4 4 2 3 2 2 2 1 1 4 1
5 5 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 2 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 3 2 2 4 4 4 4 3 4 3 4 4 3 2 3 2
5 5 5 5 5 2 5 4 4 4 4 4 4 5 5 5 5 5 5 5 4 4 4 4 4 2 4 2 2 4 4 4 3 4 4 2 4 4 2 1 4 1
3 5 4 5 5 3 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 4 4 2 4 3 3 3 2 4 4 4 4 1 4 4 2 4 1 2 3 2
3 5 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 4 5 5 5 1 5 3 3 3 2 5 4 3 4 1 4 4 5 3 2 2 3 1
5 5 4 4 5 4 4 4 4 4 4 3 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 1 4 3 4 3 2 3 4 3 4 1 5 1 4 3 1 3 2 2
3 5 4 4 4 4 5 3 2 4 3 2 4 3 4 4 4 4 4 4 1 2 5 2 4 3 3 3 2 3 5 5 2 1 5 3 4 3 2 2 1 2
189
4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 3 4 4 3 5 5 2 3 2 3 3 2 2 5 5 3 1 4 3 5 4 2 2 1 3
4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 3 3 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 2 4 3 2 3 2 4 5 4 2 1 4 4 4 2 2 1 3 2
4 3 4 4 4 4 4 5 3 3 3 3 4 3 4 4 4 3 3 4 5 4 4 5 4 5 4 3 2 4 4 4 3 1 5 3 3 2 1 2 3 1
4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 2 3 4 3 5 4 2 3 2 4 2 5 3 2 5 3 3 2 2 3 3 2
4 5 5 5 5 4 5 5 5 5 4 5 5 3 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 3 3 3 2 5 5 4 4 2 4 5 5 4 1 2 3 2
3 5 4 4 4 4 4 5 5 5 4 5 5 4 5 4 5 4 5 4 5 5 5 5 5 2 2 3 2 5 5 4 4 2 4 5 5 2 2 1 3 1
3 4 3 3 3 2 4 2 3 2 2 1 3 2 3 3 3 2 2 3 5 5 5 5 5 3 3 3 2 5 5 4 4 3 4 5 5 2 1 2 3 1
3 5 4 5 5 4 5 3 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 4 2 4 1 4 3 3 2 1 4 4 3 2 3 5 4 3 3 3 3 3 3
3 5 5 5 5 3 5 4 5 5 4 5 5 3 5 5 5 5 5 5 1 2 4 1 4 3 3 4 1 4 4 3 2 3 4 3 3 3 2 2 2 1
2 4 4 5 5 3 5 4 5 4 4 4 5 3 5 4 4 3 4 4 4 3 5 5 4 2 3 4 1 4 4 5 3 3 5 4 4 4 1 1 3 1
2 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 5 5 3 4 5 5 4 4 4 2 4 4 1 4 3 2 2 1 4 4 4 2 4 4 4 4 4 2 2 3 2
3 3 4 5 4 4 5 4 5 3 4 5 4 2 4 2 3 2 3 3 3 5 4 4 4 3 4 4 1 2 4 4 2 4 4 3 3 3 3 3 3 1
5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 4 3 5 5 5 5 5 5 5 5 5 2 4 2 3 3 1 3 3 4 3 4 4 5 4 2 2 2 3 2
5 4 5 4 5 5 5 4 4 4 4 5 5 4 5 5 5 4 4 4 4 4 4 2 5 3 4 4 2 4 4 3 1 4 4 2 3 3 1 1 2 2
5 4 4 4 3 2 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 5 5 5 2 4 2 3 5 2 3 4 5 2 2 4 1 4 4 3 2 3 2
4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3 5 5 5 5 5 3 2 2 3 3 3 5 5 5 4 2 4 3 2 3 3 2
3 4 4 4 4 4 4 3 4 3 3 3 4 4 4 2 3 3 3 4 5 5 5 2 5 3 2 2 3 3 4 4 4 4 4 2 4 3 1 2 2 1
3 4 4 2 4 2 5 4 4 4 3 2 3 3 4 5 4 5 4 4 5 5 5 2 4 3 2 2 3 4 4 4 4 3 3 1 4 4 2 1 3 1
3 4 5 5 5 4 5 5 5 5 3 5 5 3 5 5 5 5 5 5 5 4 4 2 4 3 3 2 3 4 4 3 3 3 4 4 4 5 1 2 2 2
3 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 3 4 4 3 4 4 4 4 4 2 3 5 3 3 3 3 5 3 2 4 3 2 3 3 3 2 3 2 3 4 2
3 4 4 5 5 4 5 3 5 5 3 5 5 3 5 5 5 5 5 5 4 4 4 2 4 3 4 5 3 4 4 3 1 4 3 2 5 2 2 2 1 1
2 5 4 5 5 3 5 3 5 5 4 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 4 4 5 4 3 3 4 3 4 4 3 3 4 4 4 4 3 1 3 4 2
190
top related