analisis histopatologi - · pdf filememahami berbagai kelainan pertumbuhan : proliferasi...

Post on 04-Feb-2018

244 Views

Category:

Documents

9 Downloads

Preview:

Click to see full reader

TRANSCRIPT

PRAKTIKUM EKOTOKSIKOLOGI PERAIRAN

M10A135

1 (0-1)

FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN

UNIVERSITAS PADJADJARAN

ANALISIS HISTOPATOLOGI

Mikroskop

Komponen – Komponen Mikroskop :

1. Lensa Objektif

Lensa yang terletak didekat objek. Biasanya mempunyai perbesaran 4, 10, 40, dan 100 kali.

2. Lensa Okuler Lensa yang dekat dengan mata pengamat, pada umumnya

memiliki perbesaran 10, 12 dan 15 kali. 3. Cermin Terdiri dari : Cermin datar dan Cermin cekung. Cermin

berguna untuk menangkap cahaya dan memantulkan cahaya ke kondensor.

4. Diafragma Untuk mengatur besar kecilnya lubang yang dilalui cahaya

yang akan diterima oleh lensa. 5. Kondensor Untuk mengatur intensitas cahaya dari sumber cahaya

menuju ke lensa. Pengaturan dilakukan dengan menaik-turunkan kondensor

6. Meja Objek (Stage)

Tempat meletakkan objek 7. Makrometer Pengatur kasar naik turunnya stage 8. Mikrometer Pengatur halus naik turunnya stage 9. Revolver Pengatur penggunaan Lensa Objektif

Macam-macam Mikroskop :

a. Mikroskop Medan Gelap

b. Mikroskop Kontras Fase

c. Mikroskop Ultra Violet

d. Mikroskop Elektron

Kelengkapan Kerja Mikroskop :

1. Kaca Objek/Preparat (Object Glass)

Tempat meletakkan objek (preparat)

2. Kaca Penutup (Cover Glass)

Menutup preparat di atas Kaca Objek

3. Minyak Imersi (Immersion Oil)

Membantu pengamatan objek/preparat pada perbesaran

objektif 100 kali

ANALISIS HISTOPATOLOGI

Analisis kondisi histologi organ/ jaringan dengan pengamatan terhadap perubahan morfologi, struktur dan indikasi kerusakan/infeksi/mutasi lainnya akibat pengaruh penyakit, bahan toksik atau proses-proses mutagenisis lainnya.

(Farmakologi Klinis 2008)

Memahami berbagai kelainan pertumbuhan : PROLIFERASI berlebihan, berkurang, dan KELAINAN DIFERENSIASI

Memahami pertumbuhan sel normal, Siklus Sel dan Siklin,

Memahami pertumbuhan sel neoplastik

Memahami Perbedaan Sifat Neoplasma Jinak vs. Ganas

Memahami Ciri Sel Ganas vs. Jinak

Memahami Deferensiasi Neoplasma Ganas

Memahami Grading & Staging untuk terapi dan peramalan prognosis

(Pendekatan Patologi Anatomi)

KEGUNAAN ANALISIS HISTOPATOLOGI

PERUBAHAN/ KELAINAN PERTUMBUHAN ORGAN/ JARINGAN

HIPOPLASIA, AGENESIS

: Gagal/berkurangnya pembentukan/ pertumbuhan organ/jaringan

APLASIA, ATROFIA

: Pengurangan/ penyusutan pertumbuhan organ/ jaringan setelah fase pembentukan

HIPERPLASIA

: Ukuran organ/ jaringan bertambah besar karena jumlah sel bertambah banyak

HIPOPLASIA/ APLASIA

Efek kegagalan/pengurangan proses pertumbuhan berupa penyusutan ukuran [morfologi] organ/ jaringan setelah proses pemaparan gangguan.

Contoh :

Hipoplasia Granula Ren

HIPERPLASIA

Penambahan ukuran organ/ jaringan yang terjadi akibat rangsang tertentu, apabila rangsang hilang dapat normal kembali

Contoh :

Hiperplasia Fisiologi

: Prostat, Endometrium, Uterus, Sumsum tulang

Hiperplasia Patologik

: Epitel Serviks Uterus, Pseudoepitheliomatosa

NEOPLASMA DAN NEOPLASTIK

An abnormal mass of tissue, the growth of which exceeds and is

uncoordinated with that of normal tissues and persists in the same excessive

manner after the cessation of the stimuli which evoked the change

(Willis 1996)

Sel-sel membelah diri tanpa mengikuti aturan norma,tidak terkendali,

tidak terkoordinasi, dan tumbuh terus menerus (immortal)

BENJOLAN (TUMOR).

Outlaw cells ini dipicu oleh onkoprotein

HISTOPATOLOGI HEPAR/ LIVER

Liver Tumor

: Pertambahan ukuran (hiperplasia) dan neoplasma sel/jaringan hati

Hepatic Necrosis

: Iritasi sel/ jaringan pada organ hati (noktah)

Macrophage agregate

: Pelekatan macrophage akibat perubahan ukuran organ

Lycrosomal integrity

: Pelekatan lycrosomal

HISTOPATOLOGI INSANG

Hiperplasia Gill Lamela

: Pertambahan ukuran (hiperplasia) lamela insang akibat

peningkatan jumlah sel

Lamela Iritation

: Iritasi sel/ jaringan pada lamela insang

Lamela

Iritation

HISTOPATOLOGI KIDNEY/ REN

Hipo/Hiperplasia

: Pertambahan ukuran (hiperplasia) atau penyutusan pertumbuhan

(hipoplasia) sel/jaringan ginjal

Ren Tubular Iritation

: Iritasi sel/ jaringan penyusun tubular ginjal yang dapat berakibat

pada kidney malfunction

Kidney Tubular

Iritation

HISTOPATOLOGI INTESTINUM

Intestinum Neoplasm

: Pertambahan ukuran (hiperplasia) dan neoplasma sel/jaringan

usus

Intestinum Necrosis

: Iritasi sel/ jaringan pada organ penyusun usus

Normal Tissue

Hiperplasia/

Neoplasm

TABEL PENGAMATAN PREPARAT HISTOLOGI

KONTROL PATOLOGIS

Ukuran

Warna

Tanda Iritasi (necrosis)

Karakter khusus

TERIMA KASIH

top related