5manajemen piutang

Post on 20-Jul-2015

179 Views

Category:

Economy & Finance

7 Downloads

Preview:

Click to see full reader

TRANSCRIPT

Kelompok 5 :

Ananda Pratita 0710440003

Andri Prastiwi 0710440013

Ira Wardani 0710440016

Henidiah Fitriana 0710440023

Fadhilla Firdha 0710440075

Annisa Erin F 0710440080

Piutang

Piutang merupakan aktiva atau

kekayaan perusahaan yang timbul

sebagai akibat dari dilaksanakannya

politik penjualan kredit.

Penilaian Resiko kredit

Resiko kredit adalah resiko tidak terbayarnya kredit yang telah diberikan kepada para

langganan. Oleh karena itu banyak perusahaan yang berusaha mengurangi resiko

kredit dengan memperhatikan lima “K” sebelum memberikan persetujuan kredit :

Karakter

Kemampuan

Kapital

Kolateral

Kondisi

Langkah-langkah pencegahan resiko

tidak tertagihnya piutang.

1. Penentuan besarnya resiko yang akan ditanggung

perusahaan berdasar pengalaman tahun-tahun

sebelumnya.

2. Kemampuan debitur memenuhi kewajibannya, hal ini

dapat diukur dengan likuiditas dan rentabilitas. Selain

itu perlu dipertimbangkan “soliditas”:

a. soliditas komersiil

b. solidits finansiil

c. soliditas moril

3. Membuat klasifikasi kredit tiap pelanggan

4. Mengadakan seleksi calon pelanggan, berdasar sejarah

kredit dapat ditentukan pelanggan mana yang dapat

ditambah plafon kredit, diturunkan, atau tetap.

Keuntungan dalam politik

penjualan kredit

kenaikan hasil penjualan

kenaikan laba

memenangkan persaingan

Faktor yang mempengaruhi

besar kecilnya piutang

volume penjualan kredit

syarat pembayaran bagi penjualan kredit

ketentuan tentang batas volume penjualan kredit

kebiasaan membayar para pelanggan kredit

kegiatan penagihan pihutang dari puhak perusahaan

Biaya yang timbul akibat

piutang

biaya penghapusan pihutang

biaya pengumpulan pihutang

biaya administrasi

biaya sumber dana

Kegiatan manajemen piutang

• perencanaan jumlah dan pengumpulanpihutang

• pengendalian pihutang penyaringan langganan

penentuan risiko kredit

penentuan potongan-potongan ( return )

penetapan ketentuan-ketentuan dalam menghadapipara penunggak

pelaksanaan administrasi yang berhubungan denganpenarikan kredit

• penggunaan ratio-ratio

Perputaran piutang

Periode perputaran pihutang tergantung

dari panjang pendeknya ketentuan

waktu yang dipersyaratkan dalam syarat

pembayaran kredit

Perputaran piutang (receivable turnover) dipengaruhi oleh syarat pembayaran dan kecenderungan debitur untuk menepati janji pembayarannya.Receible Turnover = net credit sales

average receivable

Average collection period = 360 receivable turnover

Apabila rata-rata hari pengumpulan piutang lebih lama dari batas pembayaran, maka cara pengumpulanpiutang kurang efisien.

kemungkinan resiko piutang

yang akan terjadi

Piutang macet

Biaya pengumpulan besar

Biaya dana besar

Modal kerja besar

Hal penting dalam pengelolaan

piutang

Standar kredit

Jangka waktu kredit

Motivasi cepat membayar

Penjualan secara kredit akan berdampak

positip (kenaikan omset penjualan) dan

negatif, seperti kerugian karena piutang tak

tertagih dan atau biaya kesempatan

(opportunity cost)

Pertimbangan untuk memperketat atau

mempermudah pemberian kredit, dapat

dilakukan dengan memperhatikan cost dan

benefit bila akan mengambil keputusan

seperti contoh berikut ini.

Faktor-faktor yang mempengaruhi

besarnya investasi dalam Piutang

Volume penjualan kredit

Syarat pembayaran (termin)

Ketentuan tentang pembatasan kredit

Kebijakan pengumpulan piutang

Kebiasaan membayar dari para

langganan

top related