3 kesalahan ortu saat kakak adik bertengkar

Post on 23-Jun-2015

820 Views

Category:

Documents

7 Downloads

Preview:

Click to see full reader

TRANSCRIPT

3 Kesalahan Orangtua Saat Anak Bertengkar

3 Kesalahan Orangtua Saat Anak Bertengkar

1 Jika anak saya bertengkar,

maka saya adalah orangtua yang buruk.

Tidak ada hubungan antarsaudara yang mulus 100%.

Berbahagialah saat menyaksikan konflik antaranak di masa kecil.

Jika anak berkonflik di depan kita, ia nyaman dalam hubungannya dengan orangtua.

Artinya, mereka percaya bahwa: Kita akan bereaksi tepat dan tidak memihak.

Kita menerima dan mencintai mereka apa adanya, saat mereka “baik” ataupun “bermasalah” .

Kesempatan melihat konflik antaranak dan bereaksi secara tepat

adalah salah satu kesempatan dan tanggung jawab terpenting sebagai orangtua.

Respon tepat pada konflik antaranak di masa kecil adalah kunci utama untuk memastikan

masalah ini tidak terjadi saat kita sudah tidak bisa mendampingi mereka lagi.

2 Merasa kasihan kepada adik,

atau siapa pun yang dipandang lebih ‘lemah’.

Ikut dalam konflik anak dengan alasan melindungi adik, atau yang lebih ‘lemah’,

seringkali berakibat negatif.

Lebih ‘lemah’ di sini bisa berarti: anak berkebutuhan khusus,

anak yang lebih kurus, anak perempuan,

dan lain-lain.

Yang ‘kuat’ selalu merasa tidak pernah dibela atau percaya bahwa dirinya kurang disayang.

Si ‘lemah’ akan kehilangan kesempatan berlatih untuk membela diri dan menyelesaikan konflik.

Apa yang akan dilakukan “si lemah” saat tidak ada orangtua yang membela atau kakak yang mengalah di luar sana?

3 Hanya orangtua yang bisa menghilangkan

sumber masalah.

Kita bisa menyembunyikan benda yang diperebutkan atau mematikan TV yang diganti-ganti channelnya.

Siapa yang bisa menjamin bahwa anak tidak akan berebut lagi minggu depan?

Bagaimana jika mereka berebut TV di rumah mertua, yang tidak bisa seenaknya mematikan TV?

Apakah sebaiknya tidak usah membeli boneka lagi seumur hidup anak kita?

Menyelesaikan masalah dengan “menghilangkan” sumber masalah, sebenarnya bukan solusi.

Ini justru sering memunculkan masalah baru di kemudian hari.

top related