2. sor

Post on 23-Dec-2015

9 Views

Category:

Documents

1 Downloads

Preview:

Click to see full reader

DESCRIPTION

dokumentasi keperawatan berdasarkan sumber

TRANSCRIPT

ISS:MODEL DOKUMENTASI KEPERAWATAN

SOURCE ORIENTED-RECORD

LEDI IKSARINA (1412101010016)RAHMATUL HAYATI (1412101010072)

Pengertian

• SOR (Source Oriented-Resource) adalah suatu model pendokumentasian keperawatan yang menempatkan catatan atas dasar disiplin orang atau sumber yang mengelola catatan tersebut

Komponen SOR

1. Lembar penerimaan berisi biodata2. Lembar order Dokter3. Lembar riwayat medik/ penyakit4. Catatan Perawat5. Catatan dan laporan khusus

Komponen SOR(Potter&Perry)

1. Lembar penerimaan2. Lembar order dokter3. Pengkajian penerimaan perawat4. Lembar grafik & lembar alur5. Lembar riwayat medik6. Catatan perawat7. Medikasi8. Catatan perkembangan dokter9. Catatan dan laporan Khusus10.Ringkasan pemulangan

• Perawat• Dokter• Fisioterapis• Ahli gizi

Sumber SOR

Format S.O.RTANGGAL WAKTU SUMBER CATATAN PERKEMBANGAN

Tanggal/ Bulan/ Tahun

Waktu Tindakan P •Meliputi: 1) Pengkajian, 2) Identifikasi

masalah, 3) perlunya rencana tindakan, 4) rencana segera, 5) intervensi, 6) penyelesaian masalah, 7) evaluasi, 8) hasil•Tanda tangan perawat

D •Meliputi observasi keadaan pasien, evaluasi kemajuan, identifikasi masalah baru dan penyelesaian lainnya, rencana tindakan dan pengobatan terbaru•Tanda Tangan Dokter

F •Meliputi hal-hal yang perlu dilakukan fisioterapi, masalah pasien, rencana, intervensi dan hasil•Tanda tangan fisioterapis

+ + + Keuntungan + + +

1. Data berurutan dan mudah diidentifikasi2. Perawat bebas menyajikan format

pencatatan3. Format dapat menyederhanakan proses

pencatatan masalah, kejadian, perubahan, intervensi, dan respon klien atau hasil

- - -Kerugian - - -• Potensial terjadinya pengumpulan data yang

terfragmentasi karena tidak berdasarkan urutan waktu• Kemungkinan adanya kesulitan mencari data sbelumnya• Superficial pencatatan tanpa data yang jelas• Memerlukan pengkajian data dari beberapa sumber untuk

menentukan masalah dan tindakan kepada klien• Membutuhkan waktu yang bayak dalam pemberian

asuhan• Data yang berurutan mungkin menyulitkan dalam

interpretasi• Perkembangan klien sulit di monitor

top related