14.komunikasi satelit

Post on 27-Jan-2016

223 Views

Category:

Documents

11 Downloads

Preview:

Click to see full reader

DESCRIPTION

telkom

TRANSCRIPT

KOMUNIKASI SATELIT

Satellite Communication

2

Satelit yang mengorbit pada ketinggian 36000 km di atas bumi memiliki angular orbital velocity yang sama dengan orbital velocity bumi. Hal ini menyebabkan posisi satelit akan relatif stasioner terhadap bumi (geostationary), apabila satelit tersebut mengorbit di atas khatulistiwa

Arthur C. Clarke

Earth

Satellite Pada prinsipnya, dengan menempatkan tiga buah satelit geostationary pada posisi yang tepat dapat mengcover seluruh permukaan bumi.

Untuk mengcover seluruh dunia, diperlukan 3 buah satelit, masing – masing diatas lautan Hindia, Pasifik & Atlantik.

Satelit tersebut mempunyai orbit GEO stasioner yaitu letaknya tidak berubah bila dipandang dari bumi. Jadi satelit tersebut berputar sesuai dengan perputaran bumi.

Tinggi satelit dari tanah = 36.000 km jauh diatas ionos phere yang mempunyai tinggi antara 40 – 600 km.

Kelemahan: jarak yang sangat jauh antara stasiun bumi dengan satelit , sehingga timbul delay yang cukup besar, untuk satu arah mencapai 270 msec.

Satellite Communication

Keuntungan

Lebih murah dibandingkan dengan menggelar kabel antar benua

Dapat mengcover permukaan bumi yang luas, termasuk daerah terpencil dengan populasi rendah

Meningkatnya trafik telekomunikasi antar benua membuat sistem satelit cukup menarik secara komersial

Keterbatasan

Keterbatasan teknologi untuk penggunaan antena satelit dengan ukuran dan gain yang besar

Biaya investasi dan asuransi satelit yang masih mahal

Atmospheric losses yang besar untuk frekuensi di atas 30 GHz, membatasi penggunaan frekuensi carrier

5

SatCom Basic Elements

Satelit (Space Segment) Fungsi utamanya adalah menerima sinyal dari stasiun bumi dan

meneruskannya ke stasiun bumi lain Komponen satelit

Fuel system Satellite & telemetry controls Transponder, termasuk antena, multiplexer dan frequency converter, yang

digunakan untuk meneruskan sinyal yang diterima (up link) melalui high power amplifier ke stasiun bumi (down link)

Stasiun Bumi (Ground Station), dengan dua fungsi Up link

Baseband signal baseband processor up converter high power amplifier parabolic dish antenna satellite

Down link Satellite antenna low noise amplifier down converter baseband

processor baseband

6

Uses of SatCom

7

Traditional telecommunication Jaringan untuk layanan telekomunikasi antar regional/negara Layanan semacam ini biasanya dikelola oleh group seperti The

International Satellite Consortium (INTELSAT) Cellular

Memberikan layanan untuk jaringan seluler Tidak ada pembatasan penggunaan bandwidth dan lokasi

Television signal Tahun 1960-an telah digunakan untuk transmisi siaran televisi antara

perusahaan penyiaran dengan jaringan afiliasinya Tahun 1970-an memungkinkan bagi individu untuk dapat menerima

siaran dengan antena penerima C-band Direct-to-home, dengan diperkenalkannya layanan digital direct

broadcast

Geostartionary Earth Orbit (GEO)

8

Ketinggian orbit 22,282 miles (35,790 km) di atas khatulistiwa terjadi latency/delay 0,24 detik

Posisi satelit relatif tetap terhadap permukaan bumi Tiga satelit GEO dapat mengcover seluruh

permukaan bumi, kecuali kutub Transmisi dapat diterima dengan antena tetap Posisi satelit di orbit harus berjarak minimal 2º satu

dengan yang lain hanya 180 buah satelit dapat menduduki orbit

Low Earth Orbit (LEO)

9

Dua jenis LEO Little LEO

Untuk layanan pager, cellular telephone dan location services. Contoh: Motorola's Iridium

Big LEO Untuk layanan voice and data broadband Diharapkan menjadi “internet in the sky”

300 - 1,000 miles di atas permukaan bumi latency 20 - 40 millisecond Konstelasi LEO mahal, dibutuhkan banyak satelit untuk mengcover

permukaan bumi Demand/market:

rural conventional telephone service, global mobile service, international broadband service

Medium Earth Orbit (MEO)

10

5000 – 10000 miles di atas permukaan bumi latency 50 – 150 milliseconds

Dapat mengcover area yang lebih luas dali LEO, tapi latency lebih besar

Contoh: TELSTAR, satelit eksperimen yang pertama

Different Types of SatCom System

11

Satelit untuk Data

12

Tiga hal yang menyebabkan satelit sulit untuk digabungkan dengan jaringan terrestrialLatency (propagation delay)

Problem untuk high speed data

Bandwidth yang terbatas Keterbatasan spektrum radio menyebabkan terbatasnya

bandwidth yang dialokasikan untuk sistem satelit

Noise Kuat sinyal yang diterima receiver makin kecil sebanding

dengan kuadrat jarak Jarak satelit yang sangat jauh menyebabkan sinyal yang

diterima sangat lemah S/N rendah

Electromagnetic spectrum

13

top related