109 lampiran 1 kisi kisi instrumen penelitian · 110 lampiran 1 kisi-kisi instrumen penelitian...

Post on 17-Mar-2019

304 Views

Category:

Documents

3 Downloads

Preview:

Click to see full reader

TRANSCRIPT

109

Lampiran 1 Kisi-kisi instrumen penelitian

Variabel Indikator Jumlah

Pertanyaan

Nomor

Pertanyaan

INDEPENDEN

Karakteristik

individu petani (X1):

Pertanyaan umum

1. Umur

2. Pendidikan

3. Pendapatan

4. Jumlah

tanggungan

5. Luas lahan

6. Status lahan

7. Motivasi

8. Kekosmopolitan

Nama responden sampai

dengan jenis kegiatan yang

dilakukan

Jumlah tahun sejak

dilahirkan

Tingkat pendidikan formal

/nonformal

Jumlah pendapatan rata-

rata /bulan

Jumlah keluarga yang

ditanggung

Jumlah lahan garapan

Status kepemilikan lahan

Dorongan untuk konservasi

lahan

Keterbukaan terhadap

informasi dan hubungan

dengan dunia luar

5

1

2

1

1

2

1

1

1,3,4,5,6

2

7, 8

9

10

11,12

13

14

INDEPENDEN

Peran

Pendampingan

PKSM (X2):

1. Analisator

2. Stimulator

3. Fasilitator

4. Pendorong

Peran penyuluh swadaya

dalam menganalisis sistuasi,

masalah dan kebutuhan

masyarakat tiap tahap

partisipasi

Peran penyuluh sebagai

pemicu masyarakat pada

setiap tahap partisipasi

Peran PKSM sebagai

penghubung pada setiap tahap

partisipasi

Peran PKSM sebagai

pendorong bagi masyarakat

4

4

4

4

15,19,23,

27

16,20,24,

28

17,21,25,

29

18,22,26,

30

110

Lampiran 1 Kisi-kisi instrumen penelitian (lanjutan)

Variabel Indikator Jumlah

Pertanyaan

Nomor

Pertanyaan

INDEPENDEN

Peran dan Fungsi

Kelompok (X3):

Pertanyaan umum

1. Kelas belajar

2. Wahana

kerjasama

3. Unit produksi

DEPENDEN

Partisipasi

Masyarakat (Y1):

1. Perencanaan

1. Pelaksanaan

2. Pemanfaatan

3. Evaluasi

Proses terbentuknya kelompok

tani

Kelompok berfungsi sebagai

wahana belajar bagi masyarakat

Kelompok berfungsi sebagai

wahana saling interaksi antar

anggota kelompok dan

masyarakat

Kelompok berfungsi sebagai unit

produksi bagi masyarakat

Tingkat keikutsertaan dalam

merencanakan kegiatan

konservasi lahan

Tingkat keikutsertaan

melaksanakan kegiatan konservasi

lahan

Tingkat keikutsertaan

memanfaatkan hasil kegiatan

konservasi lahan

Tingkat keikutsertaan memelihara

hasil kegiatan konservasi lahan

7

12

9

7

3

2

2

2

31,32,33,

34,35,36,

37

38,39,40,

41,42,43,

44,45,46,

47, 48, 49

50,51,52,

53,54,55,

56,57,58

59,60,61,

62,63,64,

65

66,67,68

69,70

71,72

73,74

111

Lampiran 2 Peta lokasi penelitian 5 Kecamatan di Kabupaten Bima

112

Lampiran 3 Peta Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kabupaten Bima

113

Lampiran 4 Peta tutupan lahan Kabupaten Bima

114

Lampiran 5 Peta kawasan hutan di Kabupaten Bima

115

Lampiran 6 Kondisi lahan kritis dan penanaman lahan di Kabupaten Bima

116

Lampiran 7 Kondisi infrastruktur dan sarana transportasi di Kabupaten Bima

117

Lampiran 8 Profil PKSM di Kabupaten Bima

118

Lampiran 9 Kondisi sarana dan prasarana yang dimiliki oleh kelompok tani

119

Lampiran 10 Contoh usaha produktif yang dimiliki oleh kelompok tani

Sumber: koleksi pribadi dan internet

120

RIWAYAT HIDUP

Penulis dilahirkan di Bima, NTB pada tanggal 21 Agustus 1977 dari ayah

H. Muhammad Usman, A.md dan ibu Hj. Siti Fatimah. Penulis merupakan putrid

pertama dari lima bersaudara.

Tahun 1994 penulis lulus dari SMA Negeri 1 Bima dan pada tahun yang

sama masuk Institut Pertanian Malang (IPM), penulis memilih Jurusan Konservasi

Sumberdaya Hutan, Fakultas Kehutanan, lulus tahun 1998. Tahun 2003, penulis diterima pada Pusat Bina Penyuluhan Kementerian

Kehutanan Jakarta, sebelum ditempatkan di tempat tugas, penulis mengikuti magang

selama 6 (enam) bulan di Taman Nasional Ujung Kulon, Banten. Pada tahun 2010, penulis diterima di Program Studi Ilmu Penyuluhan

Pembangunan pada Program Pascasarjana IPB dan menamatkannya pada tahun

2013. Beasisiwa pendidikan pascasarjana diperoleh dari Kementerian Kehutanan

Republik Indonesia cq. Pusat Pendidikan dan Pelatihan, Badan Penyuluhan dan

Pengembangan SDM, Kementerian Kehutanan.

Saat ini penulis ditempatkan di Pusat Perencanaan dan Pengembangan

Sumberdaya Manusia, Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumberdaya

Manusia Kehutanan (BP2SDMK) Kementerian Kehutanan di Jakarta.

.

top related