adalah bentuk hubungan matematis · 2019. 3. 4. · diketahui fungsi permintaan (d) terhadap suatu...
TRANSCRIPT
✓ Adalah bentuk hubungan matematis yang menyatakan hubungan ketergantungan (hubungan fungsional) antara satu variabel dengan variabel lain.
✓ Variabel adalah unsur pembentuk fungsi yang menggambarkan atau melambangkan faktor tertentu.
✓ Menurut sifatnya ada 2 variabel, yakni variabel bebas (independen variabel) dan variabel tak bebas (dependent variabel).
✓ Bentuk fungsi: fungsi linier, nonlinier, pecah, eksponen, logaritma.
Dalam analisis ekonomi kegunaan fungsi banyak sekali, terutama membantu dalam penyajian dan analisis secara lebih sederhana. Bnyak variabel/gejala ekonomi yang dapat diterjemahkan ke dalam fungsi, ANTARA LAIN ada 12 variabel gejala ekonomi yang akan dibahas.
Pen
erap
an F
un
gsi D
alam
Eko
no
mi
Fungsi permintaan
Fungsi penawaran
Keseimbangan Pasar
Pajak
Subsidi
Fungsi biaya
Fungsi penerimaan
Fungsi anggaran
Fungsi break event
Fungsi konsumsi, tabungan dan multiplier
Pendapatan disposable
Pendapatan nasional
HUBUNGAN ANTARA JUMLAH BARANG YANG DIMINTA DENGAN HARGA BARANG TERSEBUT
Ciri fungsi permintaan:• Variabel harga (P) dan jumlah barang (Q) harus positif dan paling kecil
sama dengan nol.• Fungsi permintaan adalah dwitunggal, artinya untuk setiap nilai Q
hanya mempunyai sebuah nilai P dan sebaliknya.• Fungsi permintaan bergerak menurun monoton dari kiri atas ke
kanan bawah.
Contoh MASALAH:Diketahui permintaan terhadap suatu barang, P = 10 - 2Q, tentukan batas-batas nilai Q dan P dari fungsi tersebut yang memenuhi syarat fungsi permintaan dan gambarkan grafiknya.
Jawaban:P = 10 - 2Q ................................ Jika Q = 0, maka P = 10 – (2 x 0), P = 10 – 0, P = 10
P = 10 - 2Q ................................ Jika P = 0, Maka:0 = 10 – 2Q atau 0 = 10 – (2 x Q) 2Q = 10Q = 10/2Q = 5
0
2
4
6
8
10
12
0 1 2 3 4 5 6H
arga
(P
)
Jumlah Barang (Q)
Kurva Permintaan
HUBUNGAN ANTARA JUMLAH BARANG YANG DITAWARKANDENGAN HARGA BARANG TERSEBUT
Ciri fungsi permintaan:• Variabel harga (P) dan jumlah barang (Q) harus positif di dalam suatu
interval tertantu dan kontinu, misalnya: 0 < Q < a dan 0 < P < b.
• Fungsi permintaan adalah dwitunggal, artinya untuk setiap nilai Q hanya mempunyai sebuah nilai P dan sebaliknya.
• Fungsi permintaan bergerak menurun monoton dari kiri bawah ke kanan atas.
Contoh MASALAH:Diketahui permintaan terhadap suatu barang, P = 1,5Q + 1, tentukan batas-batas nilai Q dan P dari fungsi tersebut yang memenuhi syarat fungsi penawaran dan gambarkan grafiknya.
Jawaban:P = 1,5Q + 1 ................................ Jika Q = 0, maka P = (1,5 x 0) + 1, P = 0 + 1, P = 1
P = 1,5Q + 1 ................................ Jika P = 0, Maka:0 = 1,5Q + 1 atau 0 = (1,5 x Q) + 1 -1,5Q = 1Q = 1/(-1,5)Q = -0,667 (Dibulatkan 3 angka dibelakang koma)atau Q = -2/3
0
0,2
0,4
0,6
0,8
1
1,2
-0,7 -0,6 -0,5 -0,4 -0,3 -0,2 -0,1 0H
arga
(P
)
Jumlah Barang (Q)
Kurva Penawaran
HARGA/JUMLAH BARANG YANG DIMINTA SAMA DENGAN HARGA/JUMLAH BARANG YANG DITAWARKAN
AtauFUNGSI PERMINTAAN (FD) = FUNGSI PENAWARAN (FS)Contoh MASALAH:
Diketahui fungsi permintaan (D) terhadap suatu barang adalah P = 10 – 2Q, dan fungsi penawaran (S) adalah P = 1,5Q + 1. Tentukan dan gambar jumlah dan harga barang pada keseimbangan pasar.
Jawaban:D = S10 – 2Q = 1,5Q + 1-1,5Q – 2Q = 1 – 10-3,5Q = -9Q = -9/-3,5Q = 2,571
Masukan nilai Q pada fungsi permintaan, sehingga:P = 10 – (2 x 2,571)P = 10 – (5,143)P = 4,857
Titik Keseimbanga Pasar
MERUPAKAN PUNGUTAN YANG DITARIK OLEH PEMERINAH TERHADAP WAJIB PAJAK
• Pajak persentase adalah pajak yang dikenakan terhadap sutau barang tertentu berdasarkan besar persentase (%), ditandai dengan “r”.
• Maka harga yang DITAWARKAN oleh PRODUSEN akan naik sebesar “r” dari harga sebelumnya.
• Maka fungsi penawaran (FS) menjadi P = F(Q) x (1 + r)
Contoh MASALAH:Diketahui fungsi permintaan (D) terhadap suatu barang adalah P = 10 – 2Q, dan fungsi penawaran (S) adalah P = 1,5Q + 1. Tentukan dan gambar jumlah dan harga barang pada keseimbangan pasar setelah pajak sebesar 20%.
Jawaban:D = S10 – 2Q = 1,5Q + 1 .................................. AwalMaka setelah pajak, P pada FS menjadi:P = (1,5Q + 1) x (1 + r)
= (1,5Q + 1) x (1 + 0,2) = (1,5Q + 1) x (1,2)= 1,8Q + 1,2
10 – 2Q = 1,8Q + 1,2 .....................Setelah PajakLanjutkan................. Hingga dapat Q dan P.Q = ........P = .........
0
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
0 0,5 1 1,5 2 2,5 3 3,5 4 4,5 5 5,5
Har
ga (
P)
Jumlah Barang (Q)
Kurva Permintaan Kurva Penawaran Kurva Penawaran Setelah Pajak
Titik Keseimbanga Pasar setelah pajak
MERUPAKAN BANTUAN YANG DIBERIKA OLEH PEMERINTAH KEPADA PRODUSEN TERHADAP PRODUK YANG DIHASILKAN/DIPASARKANNYA
• Persamaannya adalah P = F(Q) – S, dimana s = nilai subsidi.Contoh MASALAH:Diketahui fungsi permintaan (D) terhadap suatu barang adalah P = 10 – 2Q, dan fungsi penawaran (S) adalah P = 1,5Q + 1. Terhadap barang dikenakan subsidi 0,5. Tentukan dan gambar jumlah dan harga barang pada keseimbangan pasar.
Jawaban:
Jawaban:D = S10 – 2Q = 1,5Q + 1 .................................. AwalMaka setelah subsidi, P pada FS menjadi:P = 1,5Q + 1 - S
= 1,5Q + 1 – 0,5= 1,5Q + 0,5= 1,5Q + 0,5
10 – 2Q = 1,5Q + 0,5 .....................Setelah PajakLanjutkan................. Hingga dapat Q dan P.
Titik Keseimbanga Pasar Setelah Subsidi
Contoh MASALAH Pajak:10 – 2Q = 1,8Q + 1,2 .....................Setelah Pajak
-1,8Q – 2Q = 1,2 – 10-3,8Q = -8,8Q = -8,8/-3,8Q = 2,316
Masukan nilai Q pada fungsi permintaan, sehingga:P = 10 – (2 x 2,316)P = 10 – (4,632)P = 5,368
Contoh MASALAH Subsidi:10 – 2Q = 1,5Q + 0,5 .....................Setelah Pajak
-1,5Q – 2Q = 0,5 – 10-3,5Q = -9,5Q = -9,5/-3,5Q = 2,714
Masukan nilai Q pada fungsi permintaan, sehingga:P = 10 – (2 x 2,714)P = 10 – (5,429)P = 4,571
Bagaimana kesimpulan saudara, dengan
melihat jumlah barang (Q) dengan tingkat
harga (P) pada awal, pajak dan subsidi, Mana yang anda LEBIH SUKAI.....PAJAK ATAU SUBSIDI????
APAKAH ADA
PERTANYAAN
?
Materi ini bisa didownload di:Laman:https://enentalakua.wordpress.com/
Celamat belajar…