acne jurnal
DESCRIPTION
DermatologyTRANSCRIPT
![Page 1: Acne Jurnal](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022081908/563db9e6550346aa9aa0f4ce/html5/thumbnails/1.jpg)
• Infeksi oleh bakteri gram negatif komplikasi dari terapi antibiotik yang lama.
• Telah dilaporkan terjadi pertumbuhan bakteri gram negatif pada nares anterior pada 85 % dari pasien yang telah diterapi dengan antibiotik oral selama 6 bulan ataupun lebih.
• Pustul terdapat pada bagian sentral dan bagian bawah muka (gbr.5).
• kultur pustul bakteri gram negatif yang identik dengan yang terdapat pada nares anterior.
![Page 2: Acne Jurnal](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022081908/563db9e6550346aa9aa0f4ce/html5/thumbnails/2.jpg)
![Page 3: Acne Jurnal](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022081908/563db9e6550346aa9aa0f4ce/html5/thumbnails/3.jpg)
Terapi hormonal
• Pada wanita yang mempunyai tanda hiperandrogen
• yang memiliki akne yang resisten terhadap terapi konvensional
• yang mengalami relaps yang cepat setelah terapi dengan isotretinoin
• yang memiliki onset akne yang berat serta mendadak
diakibatkan oleh kelebihan androgen
![Page 4: Acne Jurnal](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022081908/563db9e6550346aa9aa0f4ce/html5/thumbnails/4.jpg)
• Terapi dengan oral kontrasepsi yang mengandung estrogen atau dengan spironolactone, antagonis androgen wanita dengan hiperandrogen dan yang normal.
• Norgestimate-ethinyl estradiol (ortho Tri-cyclen) dan norethindrone asetat-ethinyl estradiol (estrostep) diakui oleh sebagai terapi akne (FDA)
• Penelitian setelah 6-9 bulan penggunaanpenurunan lesi inflamasi (30-60 %), dengan perbaikan pada 50-90% pasien.
• Oral kontrasepsi yang mengandung estrogen efek positif.
• kontrasepsi progesteron perburukan pada akne.
![Page 5: Acne Jurnal](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022081908/563db9e6550346aa9aa0f4ce/html5/thumbnails/5.jpg)
• Respon terapi hormon setelah satu siklus mesntruasi,
• seluruh efek terapi tersebut 3-6 bulan• Pertama diberikan kontrasepsi oral tidak
efektif beberapa bulan spironolactone 50-100 mg.
• Efek kontrasepsi dikuatkan oleh spironolactone.
• Terapi antibiotik oral dan topikal dapat digunakan sebagai kombinasi dengan terapi hormonal.
![Page 6: Acne Jurnal](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022081908/563db9e6550346aa9aa0f4ce/html5/thumbnails/6.jpg)
Isotretinoin • akne yang berat yang tidak teratasi oleh terapi
kombinasi oral dan topikal indikasi terapi isotretinoin oral.
• Isotrertinoin :– mengecilkan ukuran dan menekan sekresi dari
glandula sebasea– menghambat pertumbuhan P.acnes serta proses
inflamasi– mencegah komedogenesis melalui diferensiasi dari
folikular keratinosit.
![Page 7: Acne Jurnal](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022081908/563db9e6550346aa9aa0f4ce/html5/thumbnails/7.jpg)
• 40% bebas dari akne • 40% mengalami rekuren ringan• 20% membutuhkan terapi ulangan
• Umur 16 tahun kebawah terapi yang lama• Akne yang berat pada badan• wanita dewasa terapi hormonal
beresiko terjadinya relaps. • Dosis terbaik terjadi pada dosis total 120-150 mg per
kilogram berat badan• dosis 20-40 mg perhari 40-80mg perhari setelah
beberapa bulan• Efek samping tergantung dosis
![Page 8: Acne Jurnal](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022081908/563db9e6550346aa9aa0f4ce/html5/thumbnails/8.jpg)
• Isotretinoin adalah teratogenik• Status Psikologis dari pasien harus juga
dimonitor dengan baik• Telah dilaporkan kasus dari depresi yang terjadi
pada 2 bulan pertama setelah memulai terapi, dan hilang setelah penghentian terapi dan timbul kembali saat terapi dimulai kembali
• Akne berhubungan dengan kecemasan, depresi dan presepsi negatif isotretinoin meningkatkan faktor-faktor tersebut.
• Maka menyeimbangkan terapi isotretinoin dengan terapi psikologis.
![Page 9: Acne Jurnal](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022081908/563db9e6550346aa9aa0f4ce/html5/thumbnails/9.jpg)
• Isotretinoin dapat menyebabkan hipertrigliseridemia dan berpengaruh pada kadar kolesterol.
Pengubahan dosis atau diet • Kekeringan mukosa nasal memacu
kolonisasi S.aureus komplikasi (abses, konjungtivitis, impetigo, selulitis, dan folikulitis) dapat dicegah dengan bacitracin intranasal.
![Page 10: Acne Jurnal](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022081908/563db9e6550346aa9aa0f4ce/html5/thumbnails/10.jpg)
Terapi lainnya
• Mengeluarkan komedo secara fisik• injeksi langsung steroid pada lesi merupakan 2 teknik terapi mengurangi timbul
akne. • Metode lain seperti peeling kimia,
mikrodermabrasi, dan terapi dengan sinar, laser, atau radiofrekuensi
![Page 11: Acne Jurnal](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022081908/563db9e6550346aa9aa0f4ce/html5/thumbnails/11.jpg)
Kesimpulan dan saran
• Prinsip pengobatan akne tergantung pada tingkat keparahan pada pasien.
• Pasien dengan akne yang berat terapi topikal dan oral.
• Pada wajah\ tretinoin 0.025% pada penggunaan malam hari, dan dikombinasikan dengan benzoil peroxide 5% dalam vehikulum berupa air pada pagi harinyatetrasiklin 2 kali seharimelihat efek dan iritasi setelah 6-8 minggu.