abstrak mail

2
ANALISIS TATANIAGA KAYU MANIS (Cinnamomum burmannii [Nees] Bl) ISMAIL SOLEH BATUBARA ABSTRAK Penelitian ini dilakukan di Provinsi Sumatera Utara dengan lokasi sampel produksi kayu manis di Desa Sampean, Kecamatan Dolok Sanggul, Kabupaten Humbang Hasundutan pada bulan Juni 2015. Tujuan penelitian ini adalah untuk menilai biaya dan margin tata niaga kayu manis, menilai efisiensi tata niaga kayu manis dan perbaikan tata niaga kayu manis. Data yang digunakan meliputi data primer dan sekunder. Penelitian ini menggunakan pendekatan “sensus” dengan survey penelusuran komoditas mulai dari farm gate sampai ke konsumen akhir. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tataniaga kayu manis di daerah penelitian efisien. Hal ini dilihat dari nilai profit share petani, marketing margin, nisbah margin dan elastisitas perubahan harga. Dari hasil analisis diperoleh margin keuntungan terbesar sebesar Rp 5.000/Kg pada pedagang pengumpul dan pedagang pengecer dan margin keuntungan terkecil sebesar Rp 3.000/Kg pada tingkat pedagang besar. Sedangkan nisbah margin keuntungan terbesar adalah sebasar 2,5 pada tingkat pedagang pengecer dan nisbah margin keuntungan terkecil sebesar 0,6 pada tingkat pedagang besar. Share profit petani diperoleh sebesar 13,3%, share profit pedagang pengumpul diperoleh sebesar 16,6%, share profit pedagang besar diperoleh sebesar 10%, share profit pedagang pengecer diperoleh sebesar 16,6%, share petani sebesar 20%, dan diakhir diperoleh efisiensi tata niaga sebesar 1,3 berarti bahwa tata niaga kayu manis di desa ini efisien. Nilai elastisitas sebesar 0,3 yang berarti bahwa tata niaga kayu manis di desa ini adalah tidak elastis. Upaya perbaikan sistem tata niaga dapat ditempuh i

Upload: muthiaranifs

Post on 11-Dec-2015

2 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

zxx

TRANSCRIPT

Page 1: Abstrak Mail

ANALISIS TATANIAGA KAYU MANIS(Cinnamomum burmannii [Nees] Bl)

ISMAIL SOLEH BATUBARA

ABSTRAK

Penelitian ini dilakukan di Provinsi Sumatera Utara dengan lokasi sampel produksi kayu manis di Desa Sampean, Kecamatan Dolok Sanggul, Kabupaten Humbang Hasundutan pada bulan Juni 2015. Tujuan penelitian ini adalah untuk menilai biaya dan margin tata niaga kayu manis, menilai efisiensi tata niaga kayu manis dan perbaikan tata niaga kayu manis. Data yang digunakan meliputi data primer dan sekunder. Penelitian ini menggunakan pendekatan “sensus” dengan survey penelusuran komoditas mulai dari farm gate sampai ke konsumen akhir.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa tataniaga kayu manis di daerah penelitian efisien. Hal ini dilihat dari nilai profit share petani, marketing margin, nisbah margin dan elastisitas perubahan harga. Dari hasil analisis diperoleh margin keuntungan terbesar sebesar Rp 5.000/Kg pada pedagang pengumpul dan pedagang pengecer dan margin keuntungan terkecil sebesar Rp 3.000/Kg pada tingkat pedagang besar. Sedangkan nisbah margin keuntungan terbesar adalah sebasar 2,5 pada tingkat pedagang pengecer dan nisbah margin keuntungan terkecil sebesar 0,6 pada tingkat pedagang besar. Share profit petani diperoleh sebesar 13,3%, share profit pedagang pengumpul diperoleh sebesar 16,6%, share profit pedagang besar diperoleh sebesar 10%, share profit pedagang pengecer diperoleh sebesar 16,6%, share petani sebesar 20%, dan diakhir diperoleh efisiensi tata niaga sebesar 1,3 berarti bahwa tata niaga kayu manis di desa ini efisien. Nilai elastisitas sebesar 0,3 yang berarti bahwa tata niaga kayu manis di desa ini adalah tidak elastis. Upaya perbaikan sistem tata niaga dapat ditempuh dengan pembentukan gabungan keplompok petani (GAPOKTAN) kembali serta pembangunan sebuah aula atau balai desa untuk memperlancar seluruh program untuk mendukung perbaikan sistem tataniaga kayu manis.

Kata Kunci: Saluran Tata Niaga, Margin Keuntungan, Share Profit, Share Petani, Nisbah Margin Efisiensi, Elastisitas Transmisi Harga

i