abda edisi 8 sampul

1Edisi VIII, Juli 2013

2 EDISI VIII, Juli 2013


bdA merupakan sebuah komunitas yang

bergelut dalam bidang sosial. AbdA didiri-

kan pada tanggal 18 Muharram 1434 H

equivalen dengan 02 Desember 2012, den-

gan tujuan awal mengembangkan potensi ang-

gotanya di bidang desain dan wirausaha selain itu

dalam kegiatan sosialnya AbdA berkonsentrasi

pada kegiatan Motivasi, Outbond dan Training

(M.O.T) dengan mottonya “Berjuang, Berbagi

dan Memberdayakan”. Sesuai dengan mottonya

AbdA bertujuan mengajak para sobat-sobat AbdA

untuk berjuang di jalan Allah SWT sesuai kecaka-

pan dan tuntutan perkembangan zaman, serta ber-

bagi baik materi, tenaga maupun fi kiran sesuai ke-

mampuan dan tingkat keilmuan masing-masing,

tak sampai disitu AbdA juga berusaha Member-

dayakan anggotanya baik dalam hal kecakapan

Ilmu Pengetahuan maupun dalam berwirausaha.

AbdA diresmikan di Trenggalek pada tanggal 18

Muharram 1434 H/02 Desember 2012

A

Diterbitkan oleh; AbdA.

Pimpinan Umum ; Abu Zaeni,

Pemimpin Redaksi: Riyadu S.

Sekretris I; Achmad Saifudien,

Sekretaris II; Bayu Dwi Saputra,

Bendahara; Muhammad Efendi.

Divisi-Divisi;

Divisi Motivasi; Anis.

Divisi Outbond; Kotib

Divisi Training; Yuslisul

Divisi kewirausahaan; Rika

>> Sobat AbdA >>

Candra, Rofi k , Vivit, Lutfi , Burhan,

Putri, Intan, Namimbia, Yulian,

Niswatul, Alfi , Sofi , Kevin, Elok,

Rizki, Afi f, Iva, Anis, Dwi, Ela,

Wawa, Ulfi , Choir dkk

Alamat Redaksi;

Desa Plosokandang, Kec. Ke-

dungwaru, Kab. Tulungagung.

no.telp/HP: 085 735 355 383, Email:

[email protected], Grup FB:

AbdA

Desain : AbdA designCetak : AbdA design

.: EDITO RIAL :.

Tema: "Ramadhan"


SOBAT AbdA: Safi ’i

Assalamualaikum....

Terima kasih buak kakak AbdA yang

uda mengasih Buletin AbdA. Ya kak 1 yang

kurang dari Buletin AbdA, yaitu halamannya

ditambahkan lagi kak, biar banyak...!

AbdA

Wa’alaikumsalam..

Ok..terima kasih buat Sobat Safi ’i,

boleh juga mengenai penambahan halama dalam

Buletin AbdA. Sementara kami tampung dulu

ya... nanti kalau memungkinkan kami tambah

jumlah halamannya... terima kasih

Bagi sobat yang punya kritik atau saran tentang Buletin AbdA, kirim Surat Sobat ke Email: [email protected] VIA SMS ke NOo81-554-353-203

SOBAT AbdA: Sulaiman

Assalamualaikum....

hellow AbdA…. Kug lama, kapan

terbitnya??? Untuk edisi selanjutnya, AbdA

lebih kreatif ja ge, terus tambah inovasi yang

baru, dan isinya harus mendidik. AbdA ^_^

AbdA

Wa’alaikumsalam..

hay….. lama itu karena harus melalui proses

sobt, okey trims atas saran-saranya, semoga

kedepannya AbdA kian disiplindalam

agenda penerbitannya dan kreatif serta

inovatif dalam content/isi buletinnya.

SURAT SOBAT

SOBAT AbdA: Moham

Terima kasih kak, bulletin AbdA

saangat bermanfaat bagi kami terutama

untuk menambahpengetahuan. Apalagi bisa

menampung karya-karya siapapun, jadibisa

dijadikan tempat untuk menyalurkan bakat dan

minat. Semangatdan semoga bisa aktif terus,

salam :)

AbdA

Sama-sama dik. Kami usahakan beletin AbdA

ini bisa menampung karya-karya sobat dan karya

adik-adik. Jadikalau adik-adik atau sobat punya

karya..silahkan sajakirim ke Redaksi AbdA..

kami usahakan nanti akan dimuat.. ^_^...


KOMIK :.


.: TIPS

6

Oleh: Rizky Umi

Agar Kuat

ssalamu‛alaikum warohmatul-lahi wabarokatuh..

Apa kabar Sobat AbdA? Khu-susnya bagi Adik-adik nih, sudah siap-kah Adik-adik melaksanakan perintah Allah untuk berpuasa di Bulan Ramad-han? Pastinya, ada yang sudah siap dan ada pula yang masih berlatih. Mungkin ada nggak ya yang masih takuut, ter-us mentalnya menciuut, tiap hari jadi cemberuut, kayak kecuruut. Hehe tapi kenapa harus takut? Puasa nggak bikin orang hidup jadi hilang nyawa kok.

Justru ketika berpuasa, malah membuat badan kita sehat, karena beberapa organ tubuh tertentu di dalam tubuh kita diberi kesempatan untuk beristirahat. Selain itu, kita bisa tahu bagaimana sih rasanya orang yang tidak bisa makan itu? Dari situ-lah timbul rasa saling mengasihi antar sesama.

Sebagai seorang muslim, me-

mang diwajibkan untuk berpuasa. Te-bak, rukun Islam ke berapa? (^_^) Untuk itu, bagi Adik-adik yang belum kuat puasa sehari penuh, ini ada be-berapa tips yang bisa dilakukan, an-tara lain:

1. Niat yang Kuat dalam Hati.

Banyak sekali orang yang mereme-hkan hal ini. Tapi, jika kita ber-sungguh-sungguh, makakekuatan sebuah niat akan membukakan ja-lan tersendiri. So, jangan pernah mengabaikannya, dan sertakan niat di setiap langkah Sobat!

2. Jangan Abaikan Sahur!

Bagi pemalas, ya lebih enak tidur daripada sahur, benar tidak? Ti-dak boleh seperti itu ya! Supaya nutrisi kita terpenuhi dan tidak nglentruk istilah jawanya, kita ha-rus isi bensin dulu dengan makan sahur! Motor aja butuh bensin

Puasa

A

sampai SORE

7Edisi VIII, Juli 2013 7

kan?

3. Puasa Bedug dulu ya ? (khusus anak yang masih kecil)

Hari pertama bisa puasa bedug dulu (khusus anak yang masih ke-cil). Jika sudah terbiasa, tam-bahlah kiranya satu sampai dua jam untuk hari-hari selanjutnya. Seiring berjalannya waktu, insy-aAllah kuat puasa sampai maghrib deh.

4. Lakukan Aktivitas seperti Biasa.

Namun, dalam hal ini jangan yang terlalu berat ya!

5. Hindari menonton televisi yang acaranya tentang masakan ku-liner.

Kalau imannya sudah kuat ya tidak apa-apa, kalau yang masih belajar berpuasa pasti membayangkan, betapa lezatnyaa makanan itu jika disantap. Jadi tidak sempurna deh ibadahnya.

6. Jangan Terlalu sering di Bawah Terik Matahari.

Mengapa demikian? Karena akan mengakibatkan dehidrasi. Jadi rasanya tubuh ini kekurangan cai-ran, bawaannya kepingin minum mulu. (^_^)

7. Tetap Semangat 45!

Berusaha seakan-akan tetap bera-da pada detik-detik kemerdekaan. Gas pooll!

8. Berusaha Mencari Hiburan.

Salurkan bakatmu, teman! Yang hobi nulis nih, ayo menulis! Eits, buat yang hobi makan,berhenti dulu ya, tidur aja gantinya, mak-siat minggat pahalapun dapat.

9. Jangan Ngeliatin Jam dong!

Kalau melihat jam terus-terusan, malah akan membuat kita semakin gelisah untuk menuggu buka puasa. So, nyantai aja!

10. Disiplin Waktu Sangat Pent-ing.

Janganlah karena alasan berpuasa kita menjadi suka menunda peker-jaan dan bermalas malasan.

Semoga bermanfaat dan selamat mencoba ya! Don‛t be hopeless! Kalau orang lain aja bisa, masak kita kalah? (^_^)

TIPS :.

8 EDISI VIII, Juli 20138 Juli

TELUR YANG MENGAMBANGAlat dan Bahan:

1. Gelas2. Air 3. Sebutir telur4. Garam

Langkah-langkah percobaan:1. Tuangkan air dalam gelas

setengah gelas saja.2. Larutkan garam dan 4-7 sendok

dan aduk hingga garam benar-benar larut.

3. Tuangkan air (tanpa campuran apapun) sampai gelas penuh secara perlahan-lahan jangan sampai kedua cairan bercampur.

4. Masukkan telur kedalam gelas dan amati apa yang terjadi.

Telur yang dimasukkan ke dalam gelas akan mengambang seolah-olah disihir. Hal ini terjadi karena air garam memiliki massa jenis lebih tinggi daripada air tawar, makin tinggi massa jenis cairan maka makin mudah bagi obyek (telur) melayang di dalamnya. Telur lebih

berat dari pada air tawar dan lebih ringan dari air garam. Oleh karena itu telur hanya tenggelam sampai pertengahan gelas dan mengapung di atas air garam. Selain menggunakan telur, percobaan ini juga dapat menggunakan kentang mentah (potong dengan bentuk bulat ikan ajaib dari kentang tersebut, berilah sirip dan mata dari plastik berwarna).

Semakin besar massa zat yang di campurkan dalam air maka benda tersebut akan mengapung. Jika besar massa zat yang di campur dalam air lebih kecil dari massa zat air maka benda tersebut tenggelam dan jika besar massa zat yang di campur dalam air sama dengan massa zat air maka benda tersebut pasti melayang” (Penerapan Hukum Archimedes)

yang MelayangOleh: Lutfi _K.

.: SAINS

TELUR

Selamat Mencoba ..!

apan


MelayangRamadhan

Oleh: Binti Ulfi C.

Cerpen :.

“Ku yang dulu bukanlah yang sekarang.

Dulu di tendang sekarang ku sayang.

Dulu3x ku menderita.

Sekarang aku bahagia.”

Selalu lagu itu yang sering dinyanyikan si Sali ketika ditempat peristirahatannya. Tetes demi tetes air mata telah memba-sahi pipinya ketika dia mendengarkan dan menyanyikan lagu tersebut. Ntah apa yang membuat dia menjadi pilu saat lagu itu din-yanyikan. Bocah yang menginjak kelas tiga SD tersebut, akhir-akhir ini sering terlihat murung, hal tersebut membuat banyak te-man-temannya menjadi bertanya-tanya.

“Sebenarnya apa yang terjadi pada diri si Sali??” Ucap salah seorang teman Sali.

Teman sekamarnya terlihat sangat bingung mau berbuat apa. Karena keduanya juga masih seumuran dengan si Sali. Yaa...anak-anak yang tinggal di yayasan itu se-bagian besar ber usia sebelas tahun keba-wah. Hingga akhirnya salah satu teman Sali melaporkan keadaan Sali kepada Ibu pen-gasuhnya, beliau bernama Maryam. Sudah 35 tahun beliau berperan sebagai pengasuh

anak-anak. Usianya kini sudah sangat ren-ta. Tapi jiwa-jiwa sosial yang dimilikinya tidak pernah renta seperti usianya. Beliau selalu semangat dalam mendidik anak-anak panti. Tujuan hidupnya hanya untuk mem-bahagiakan anak-anak asuhnya.

Saat bu Maryam sedang membuat bu-bur di dapur, tiba-tiba.....

“Umi.....rehan pengen ngomong! “ ucap Rehan.

“Iya nak ? Kenapa kog tergesa-gesa? Ada apa?” jawab bu Maryam.

“Umi, Sali beberapa hari ini sangat aneh Umi, dia sering terlihat murung, aku tanya, dia tidak mau jawab... tolong ya umi nanti nasehatin si Sali ?” tutur Rehan.

“Iya nanti Umi coba tanya si Sali ya nak! Sekarang Rehan ke mushola dulu ya! Sekarang sudah waktunya sholat maghrib. Hari ini kan jadwalnya Rehan adzan iya kan? Kita sholat dulu setelah itu baru kita berbuka. imbuhan dari bu Maryam.

“Iya dech Umi...rehan ke mushola dulu..Assalamualaikum!” jawab Rehan.

PENUHyang

MAKNA


Setelah jama‛ah sholat maghrib bu Maryam mendatanggi kamar Sali untuk mengajak berbuka dan mencoba untuk menannyakan keadaan si Sali.

Memang dia tipe anak yang enggan cerita tentang keadaan hidupnya kepada orang lain. Sali merupakan anak baru di panti tersebut. Dia tinggal di panti itu ma-sih sekitar satu minggu yang lalu. Umurn-ya masih seusia jagung, tapi dia sudah banyak merasakan pahitnya kehidupan. Banyak kejadian-kejadian sangat tidak menyenangkan yang telah dialami oleh si Sali sebelum masuk panti tersebut.

“Sali...sudah sholat magrib apa be-lum?” Ucap bu Maryam.

Dia masih terdiam di dipojok kamar yang bertembok bambu, dengan kepala tertunduk dan wajah yang terlihat mu-rung.

“Naak sebenarnya ada apa kamu ter-lihat murung seperti itu? “ Imbuh bu Ma-ryam.

Sali mulai mengangkat kepalanya dan menatap wajah uminya. Dengan perlahan dia mencoba mengungkapkan apa yang te-lah dirasakannya saat ini. Dia mulai men-ceritakan bahwa sebenarnya ayah ibunya masih utuh. Meski keluarganya masih utuh dia tidak merasakan kehangatan cinta kasih dari kedua orangtuanya. Keluarga dirumahnya sangatlah tidak harmonis, se-lain bertahan hidup dalam keadaan yang sangat pas-pasan dia juga sering kali men-dengar orang tuanya bertengkar.

Rumah yang seharusnya membuat dia

nyaman dan tentram justru malah mem-buatnya serasa di neraka. Hampir setiap hari Sali mendapatkan omelan dari ibunya. Hingga suatu ketika ibunya yang berwatak keras, dan galak itu telah tega mengu-sirnya dari rumah. Entah setan apa? Yang telah merasuk dalam tubuh ibu Sali hingga tega mengusir darah dagingnya sendiri.

“Tuhan...dosa apa aku ini hingga ibu kandungku tega mengusirku” ucap Sali.

Hatinya sangat tersayat-sayat bila teringat kejadian itu. Setelah ibunya mengusirnya dari rumah. Langsung saja dia menapakkan kakinya keluar rumah dan terucap dalam hatinya “tak kan lagi ku-langkahkan kakiku di rumah ini”. Anak se-usia Sali memang tak begitu paham akan makna kata-kata ibundanya, entah serius ataukah hanya ucapan yang terlontar ke-tika amarah sedang merasuki tubuh ibun-ya saat itu.

Dia menjadi lontang-lantung di jalanan tak tau arah tujuan mana yang harus dia tempuh. Perjalanan Sali hanya mengikuti langkah kakinya berpijak. Berjalan dan selalu berjalan yang tak tertuju pada titik akhir. Ketika waktu berbuka tlah tiba dia hanya bisa menegak air minum di mushola dan minum di air kran yang padahal itu di-sediakan untuk tempat berwudhlu.

Ketika satu pintu kebahagiaan tertut-up, pintu kebahagiaan yang lain akan dibu-kakan oleh Allah. Begitulah yang kini Sali rasakan, derita bertubi-tubi kini hanyalah menjadi sebuah sejarah, kini kebaha-giaan dan ketentraman tlah dia dapatkan setelah bertemu dengan umi Maryam dan teman2nya. Senyum haru diiringingi tete-

.: Cerpen


DOA

Hai.. sobat AbdA

InsyaALLOH Buletin AbdA edisi X biar tambah me-narik maka Buletin AbdA edisi X akan berbentuk

Terima kasih,, Sobat atas doanya,,,,,!!!

san air mata umi maryam tak trasa tlah membasahi pundak Sali ketika umi meme-luknya. Nampaknya Ramadhan kali ini dia lalui dengan nuansa yang begitu berbeda dari yang sebelumnya.

“Sudah…sudah Alhamdulilah,, naak Allah itu Maha Adil… kita pasrahkan semuanya pada Allah.. sekarang brangkat sholat!! Setelah itu kita berbuka yaa..te-man2mu sudah menunggu!” tutur umi.

Senyum lega Sali kini terlihat lebih indah dari yang sebelumnya. Dia bergegas sholat magrib karena ingin segera berbu-ka puasa dengan keluarga barunya.

“kebahagiaan akan datang jika kita berhenti mengeluh tentang kesulitan-

kesulitan yang kita hadapi dan mengucap syukur atas kesulitan-kesulitan yang

tidak menimpa kita”

“Majalah AbdA”

Mohon bantuan dan dukungannya ya..

Mohon Doa sobat untuk sobat kita, ANISA

yang telah mengalami musibah (kecelakaan),

Semoga Sobat ANISAlekas sembuh dan keluarganya diberi kesabaran dan ketabahan oleh Alloh SWT. Amin ya.. robbal ‘Alamin

InsyaALLOHnarik maka

Te

Mohon


Ibnu Hayyan

Teman-teman ingatkah dengan ru-mus O

2 dan CO

2? Ia, mereka adalah oksi-

gen yang kita hirup dan karbondioksida yang kita hembuskan saat bernafas. Ru-mus tersebut dinamakan rumus kimia. Di kalangan Ilmuwan Islam, ada lo yang jago dalam hal ini.

Beliau adalah Jabir Ibnu Haiyyan (750-803M), yang lebih akrab dipanggil “Si Geber dari Abad Pertengahan” di-kenali juga sebagai “Bapak Ilmu Kimia Dunia”. Nama sebenarnya adalah Abu Musa Jabir Ibn Hayyan. Beliau pernah berguru pada Barmaki Vizier pada za-man Khalifah Abbasiah pimpinan Harun Ar-Rasyid. Sumbangan terbesar beliau ialah dalam bidang ilmu kimia. Beliau cukup terkenal karena hasil penulisan yang melebihi daripada seratus buku yang diabadikan sampai saat ini. Ter-dapat sebanyak 22 buku yang antaran-ya berkaitan dengan alkimia (Al-Kimiya dari bahasa Arab) dan ilmu kimia.

Beliaulah yang memperkenalkan model penelitian dengan cara eksperi-men di dunia alkimia. Sumbangan uta-ma beliau ialah penemuan bahan mi-neral dan asid, yang telah dipersiapkan pertama kali dalam penelitian tentang alembik (Anbique). Rekaannya terhadap alembik membuatkan proses penyu-lingan menjadi lebih mudah dan siste-matik. Diantara beberapa kejayaannya yang lain dalam bidang kimia, salah sa-tunya ialah dalam penyediaan asid ni-

trik, hidroklorik, sitrik, dan tarta-rik. Penekanan Jabir dalam bi-dang eksperimen sistematik ini di-ketahui umum ti-dak ada duanya di dunia.

Jabir merupakan seorang pelopor dalam beberapa bidang pengembangan ilmu kimia gunaan. Sumbangan beliau termasuk juga dalam pembangunan, penyediaan bahan-bahan logam, bahan antikarat, tinta emas, penggunaan bi-jih mangan dioksida untuk pembuatan kaca, bahan pengering pakaian, dan penyamakan kulit.

Sumbangan beliau juga pada menyediakan pelapisan bahan anti air pada pakaian, serta campuran bahan cat, dan gris. Selain itu, beliau juga mengembangkan teknik peleburan emas dengan menggunakan bahan aqua regia. Ide eksperimen Jabir itu sekarang telah menjadi dasar untuk mengklasifi -kasikan unsur-unsur kimia, terutaman-ya pada bahan logam, bukan logam, dan penguraian bahan kimia.

Bagaimana teman-teman? Hebat bukan? Oleh karena itu, simak baik-baik ketika Bapak Guru memberikan pelajaran tentang hal ini. Selamat bela-jar....^_^

.: BIOGRAFI

Oleh: cening*

Jabir

(Bapak Ilmu Kimia)


RAMADHANPUISI :.

Oleh: Septi Wulan Sari

PENUH BERKAH

Marhaban telah tiba...

Marhaban Ya Ramadhan

Bulan yang ditunggu semua insan di Dunia

Bulan penuh berkah, penuh ampunan dan penuh kemuliaan

Tiada seorang insan yang meragukan

Satu amalan dilipatgandakan menjadi 1000 amalan

Ramadhan ya ramadhan

Mari melaksanakan ibadah Wajib dan Sunnahnya

Jangan engkau lewatkan masa ini

Masa yang menyucikan jiwa seorang insan

Hanya sebulan, pagi ,siang, malam tiada terhelakkan

Tiada terhelakkan akan adanya pahala dari sang Satu


Suci Telah

EDISI VIII, Juli 2013

BulanOleh: Oleh: KintaeecuEn Like D‛dolphinS

.: PUISI

Bulan yang dinanti telah tiba

Semua insan dunia menyambutnya

Duka menjadi bahagia

Menyambut datangnya bulan yang Mulia

Bulan lebih dari seribu bulan

Ramadha telah tiba..

Membawa berkah untuk semua

Menjadi jalan untuk semua, mencapai tingkatan

yang lebih sempurna

Tiada yang tahu tentang kehendaknya

Manfaatkan bulan ini

Berbagi rizki untuk dhuafa

Banyak bertafakkur kepadanya, bertaubat akan

kesalahan

Jangan engkau menyesal di akhirnya

Karena tak melakukan amalan yang berguna

Ramadhan telah tiba, mari kita sambut dengan

suka cita

TIBA


GAMEAyo sobat....Cari 10 perbedaan pada

gambar dibawah ini!


.: QUIS Asah Otak

Kirim jawaban Sobat ke NO: 085-733-773-572Sertakan nama sobat, alamat & Sekolah sobat. Bagi 5 pengirim yang jawabannya benar, akan mendapat hadiah menarik. Kirim jawaban sobat paling lambat 20 Juli 2013.

Mari sobat – sobat abda kita asah otak kita, kerjakan soal dibawah ini dengan cermat dan teliti.

3.

2.

Kunci Jawaban QUIS Edisi 7

EDISI 8 Oleh:Saifudin

No 1 : [ B]37 dan 50No 2 : [A] 31 dan 63No 3 : Ibnu Ismail Al Jazari

No 4 : 27 Lingkaran

Apa judul cerpen pada Buletin AbdA edisi 7?

4.

Tentukan dua bilangan selanjutnya dari seri bilangan yang tersedia dibawah ini, Contoh : 2 4 6 8 10 12

2 4 8 16 32 ?? ??

A. 48 dan 64 D. 64 dan 66 B. 64 dan 48 E. 48 dan 128 C. 64 dan 128 E. 32 dan 48

1.

Tentukan dua bilangan selanjutnya dari seri bilangan yang tersedia dibawah ini, Contoh : 2 4 6 8 10 12

2 4 6 5 8 10 12 11 14 16 ?? ??

A. 18 dan 17 D. 17 dan 19B. 17 dan 21 E. 17 dan 18C. 17 dan 20 F. 18 dan 19

Tulisan apa yang ada pada gambar disamping!

- Uut (P.A Al Mubarok)

Pemenang QUIS Edisi 7

17Edisi VIII, Juli 2013 17Edisi VIII, Juli 2013

Hari ke 2 bulan ramadhan, bejo pu-

lang kerja, sesampainya dirumah jam

17.30, dengan wajah capek menahan

lapar dan dahaga, dia segera mengganti

pakaiannya lalu menuju dapur sambil

menyiapkan teh manis dan kolak yg ke-

betulan dia beli tadi dijalan untuk nanti

buka puasa, sambil duduk santai dia-

tas sofa, Bejo nyalain TV dan nonton

acara2 ngabuburit khas bulan ramadhan

tapi karena saking lelahnya, dia lang-

sung ketiduran.

Bejo terbangun, pas denger suara

adzan di TV yg sudah hampir selesai.

“Allahuakbar-Allahuakbar. .....laila-

hailalloh......”

Sakin girangnya dia segera mengam-

bil kolak yg sejak tadi ada diatas meja,

dan bergegas kembali ke depan TV, be-

lum sempat 1 suapan masuk kemulut,

Bejo bengong pas dia lihat tulisan di

tv....

“SELAMAT MENUNAIKAN

IBADAH SHALAT SHUBUH”

KOTAK TERTAWA :.

Sahur

Buka tapi ?

18 EDISI VIII, Juli 2013Moti

vati

on,

Outb

ond,

Tra

inin

gPendistribusian Buletin AbdA

1. Panti Asuhan PSM2. Panti Asuhan Al-Husna3. Panti Asuhan Ahmad Yani Al-muslimun4. Panti Asuhan Hidayatul Mukminin5. Panti Asuhan Darul Hikmah6. Panti Asuhan Hikmatul Hayat7. Panti Asuhan Assyuyuti8. Yayasan Al Mubarok9. Panti Asuhan Aisyiah Siti Fatimah10. Panti Asuhan Panca Hidayah

Kegiatan M.O.T AbdA

1. Panti Asuhan PSM2. Panti Asuhan Al-Husna3. Panti Asuhan Darul Hikmah4. Panti Asuhan Hidayatul Mukminin5. Panti Asuhan Ahmad Yani Al-muslimun6. Panti Asuhan Hikmatul Hayat7. Yayasan Al Mubarok

DADO [Daftar Donatur]

- Ajir- Febri- Erna- Kajur SYariah- Kajur Tarbiyah- DIMENSI

- Tutiono- Nila- Fajar- Udin- Binti

Ingin menjadi Donatur Buletin AbdA,

Hub: 081-936-814-707

abda edisi 8 sampul

Documents