a. ilmu pengetahuan alam sd menurut rom harre...

42
8 BAB II KAJIAN TEORI A. Ilmu Pengetahuan Alam SD 1. Pengertian Ilmu Pengetahuan Alam di SD Menurut Rom Harre dalam (Hendra 2004 : 4) menyatakan bahwa ilmu pengetahuan alam adalah kumpulan teori yang telah diuji kebenarannya yang menjelaskan tentang pola – pola keteraturan dari gejala alam yang diamati secara seksama. Pendapat Herre ini memuat dua hal yang penting yaitu pertama, bahwa Ilmu pengetahuan Alam suatu kumpulan pengetahuan yang berupa teori -teori, kedua, bahwa teori -teori itu berfungsi untuk menjelaskan gejala alam. Menurut Sutrisno ( 2008 : 19 ) IPA merupakan suatu usaha manusia dalam memahami alam semesta melalui pengamatan yang tepat pada sasaran, serta menggunakan prosedur yang benar, dan dijelaskan dengan penalaran yang sahih sehingga dihasilkan kesimpulan yang betul. Hal ini sebagaimana diungkapkan oleh Powler dalam (Usman, 2006 : 34 ), Ilmu Pengetahuan Alam merupakan ilmu yang berhubungan dengan gejala - gejala alam dan kebendaan yang sistimatis yang tersusun secara teratur,berlaku umum yang berupa kumpulan dari hasil observasi dan eksperimen. Karakterstik Utama Ilmu Pengetahuan Alam adalah Setiap mata pelajaran memeliki karakterstik sendiri-sendiri. Karakterstik sangat dipengaruhi oleh sifat keilmuaan yang terkandung pada masing - masing mata pelajaran.

Upload: others

Post on 25-Dec-2019

19 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: A. Ilmu Pengetahuan Alam SD Menurut Rom Harre …eprints.umm.ac.id/35508/3/jiptummpp-gdl-udinsyamsu-47130...8 BAB II KAJIAN TEORI A. Ilmu Pengetahuan Alam SD 1. Pengertian Ilmu Pengetahuan

8

BAB II

KAJIAN TEORI

A. Ilmu Pengetahuan Alam SD

1. Pengertian Ilmu Pengetahuan Alam di SD

Menurut Rom Harre dalam (Hendra 2004 : 4) menyatakan bahwa

ilmu pengetahuan alam adalah kumpulan teori yang telah diuji

kebenarannya yang menjelaskan tentang pola – pola keteraturan dari

gejala alam yang diamati secara seksama. Pendapat Herre ini memuat dua

hal yang penting yaitu pertama, bahwa Ilmu pengetahuan Alam suatu

kumpulan pengetahuan yang berupa teori -teori, kedua, bahwa teori -teori

itu berfungsi untuk menjelaskan gejala alam.

Menurut Sutrisno ( 2008 : 19 ) IPA merupakan suatu usaha manusia

dalam memahami alam semesta melalui pengamatan yang tepat pada

sasaran, serta menggunakan prosedur yang benar, dan dijelaskan dengan

penalaran yang sahih sehingga dihasilkan kesimpulan yang betul.

Hal ini sebagaimana diungkapkan oleh Powler dalam (Usman,

2006 : 34 ), Ilmu Pengetahuan Alam merupakan ilmu yang berhubungan

dengan gejala - gejala alam dan kebendaan yang sistimatis yang tersusun

secara teratur,berlaku umum yang berupa kumpulan dari hasil

observasi dan eksperimen. Karakterstik Utama Ilmu Pengetahuan Alam

adalah Setiap mata pelajaran memeliki karakterstik sendiri-sendiri.

Karakterstik sangat dipengaruhi oleh sifat keilmuaan yang terkandung

pada masing - masing mata pelajaran.

Page 2: A. Ilmu Pengetahuan Alam SD Menurut Rom Harre …eprints.umm.ac.id/35508/3/jiptummpp-gdl-udinsyamsu-47130...8 BAB II KAJIAN TEORI A. Ilmu Pengetahuan Alam SD 1. Pengertian Ilmu Pengetahuan

9

Perbedaan karakterstik pada berbagai mata pelajaran akan menimbulkan

perbedaan cara mengajar dan cara siswa belajar antara mata pelajaran

satu dengan yang lainnya. Ilmu Pengetahuan Alam memeliki karakterstik

tersendiri untuk membedakan dengan mata pelajaran lain.

Menurut Harlen dalam (Patta , 2006 : 10 ) menyatakan bahwa ada tiga

karaterstik utama sains yakni : pertama, memandang bahwa setiap orang

mempunyai kewenangan untuk menguji validitas (kesahihan) prinsip dan

teori ilmiah meskipun kelihatannya logis dan dapat dijelaskan secara

hipotesisi. Teori dan prinsip hanya berguna jika sesuai dengan kanyataan

yang ada. Kedua,memberi pengertian adanya hubungan antara fakta -

fakta yang diobservasi yang memungkinkan penyusunaan prediksi

sebelum sampai pada kesimpulan. Teori yang disusun harus didukung

oleh fakta-fakta dan data yang teruji kebenaranya. Ketiga, memberi makna

bahwa teori sains bukanlah kebenaran yang akhir tetapi akan berubah

atas dasar perangkat pendukung teori tersebut. Hal ini memberi penekanan

pada kreativitas dan gagasan tentang peruabahan yang telah lalu dan

kemungkinan perubahan dimasa depan, serta pengertian tentang perubahan

itu sendiri.

Berbagai pendapat tersebut dapat disimpulkan bahwa IPA adalah suatu

kumpulan teori yang sistematis, penerapannya secara umum terbatas pada

gejala-gejala alam, lahir dan berkembang melalui metode ilmiah seperti

observasi dan eksperimen serta menuntut sikap ilmiah seperti rasa ingin

tahu, terbuka, jujur dan penyimpulan, penyusunan teori agar siswa

Page 3: A. Ilmu Pengetahuan Alam SD Menurut Rom Harre …eprints.umm.ac.id/35508/3/jiptummpp-gdl-udinsyamsu-47130...8 BAB II KAJIAN TEORI A. Ilmu Pengetahuan Alam SD 1. Pengertian Ilmu Pengetahuan

10

mempunyai pengetahuan, gagasan dan konsep yang terorganisasi tentang

alam sekitar, yang diperoleh dari pengalaman melalui serangkaian proses

ilmiah antara lain penyelidikan, penyusunan dan penyajian gagasan-gagasan.

2. Hakikat Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam

Ilmu Pengetahuan Alam sebagai disiplin ilmu dan penerapannya

dalam masyarakat membuat pendidikan Ilmu Pengetahuan Alam

Menjadi penting. Struktur Kognitif anak tidak dapat dibandingkan

dengan struktur kognitif ilmuwan. Anak perlu dilatih dan diberi

kesempatan untuk mendapatkan ketrampilan– ketrampilan dan dapat

berpikir serta bertindak secarah ilmiah. Adapun Ilmu Pengetahuan Alam

Untuk anak sekolah dasar dalam (Usman, 2006: 12) didefinisikan oleh

Paolo dan Marten yaitu sebagi berikut : mengamati apa yang terjadi,

mencoba apa yang diamati , mempergunakan pengetahuan baru untuk

meramalkan apa yang akan terjadi , menguji bahwa ramalan-ramalan itu

benar.

Menurut Sri ( 2007 : 8 ).Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam harus

Melibatkan keaktifan anak secarah penuh dengan cara guru dapat

merealisasikan pembelajaran yang mampu memberi kesempatan pada anak

didik untuk melakukan ketrampilan proses meliputi mencari, menemukan,

menyimpulkan, mengkomonikasikan sendiri sebagai pengetahuan, nilai-

nilai, dan pengalaman yang dibutuhkan.

Menurut Hendro (dalam Jenny, 2004 : 6), tujuan pembelajaran IPA

di Sekolah Dasar sebagai berikut : Memahami alam sekitarnya, meliputi

Page 4: A. Ilmu Pengetahuan Alam SD Menurut Rom Harre …eprints.umm.ac.id/35508/3/jiptummpp-gdl-udinsyamsu-47130...8 BAB II KAJIAN TEORI A. Ilmu Pengetahuan Alam SD 1. Pengertian Ilmu Pengetahuan

11

benda - benda alam dan batuan manusia serta konsep - konsep IPA yang

Terkandung didalamnya, Memliki keterampilan untuk mendapatkan ilmu,

khususnya IPA, berupa” ketrampilan proses atau metode ilmiah yang

sederhana, Memeliki sikap ilmiah didalam mengenal alam sekitarnya

dan memecahkan masalah yang dihadapinya, serta menyadari kebesaran

penciptanya, Memeliki bekal pengetahuan dasar yang diperlukan untuk

melanjutkan pendidikannya kejenjang pendidikan yang lebih tinggi.

Menurut BNSP ( 2006) Mata Pelajaran IPA di SD bertujuan agar

peserta didik memiliki kemampuan sebagai berikut :(1) Memperoleh

keyakinan terhadap kebesaran Tuhan Yang Maha Esa berdasarkan

keberadaan, keindahan dan keteraturan alam ciptaan-Nya (2)

Mengembangkan pengetahuan dan pemahaman konsep – konsep IPA

yang bermanfaat dan dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari,(3)

Mengembangkan rasa ingin tahu, sikap positip dan kesadaran tentang

adanya hubungan yang saling mempengaruhi antara IPA,lingkungan,

teknologi dan masyarakat, (4) Mengembangkan keterampilan proses untuk

menyelidiki alam sekitar, memecahkan masalah dan membuat

keputusan,(5) Meningkatkan kesadaran untuk berperan serta dalam

memelihara, menjaga dan melestarikan lingkungan alam, (6) Meningkatkan

kesadaran untuk menghargai alam dan segala keteraturannya sebagai salah

satu ciptaan Tuhan, (7) Memperoleh bekal pengetahuan, konsep dan

keterampilan IPA sebagai dasar untuk melanjutkan pendidikan ke

SMP/MTs.

Page 5: A. Ilmu Pengetahuan Alam SD Menurut Rom Harre …eprints.umm.ac.id/35508/3/jiptummpp-gdl-udinsyamsu-47130...8 BAB II KAJIAN TEORI A. Ilmu Pengetahuan Alam SD 1. Pengertian Ilmu Pengetahuan

12

Pembelajaran IPA disekolah Dasar dapat melatih dan memberikan

kesempatan kepada siswa untuk mengembangkan ketrampilan -

ketrampilan proses dan dapat melatih siswa untuk dapat berpikir

serta bertindak secara rasional dan kritis terhadap persoalan yang bersifat

ilmiah yang ada dilingkungannya. Ketrampilan – ketrampilan yang

diberikan kepada siswa sebisa mungkin disesuaikan dengan tingkat

perkembangan usia dan karakterstik siswa sekolah dasar, sehingga siswa

dapat menerapkan dalam kehidupannya sehari- hari.

3. Fungsi Pembelajaran IPA SD

Mata pelajaran IPA di SD dan Madrasah Ibtidaiyah berfungsi

untuk menguasai konsep dan manfaat sains dalam kehidupan sehari -

hari dan berfungsi untuk dapat melanjutkan pendidikan kejenjang yang

lebih tinggi (Depdiknas,2003). Adapun secara rinci fungsi mata pelajaran

IPA antara lain ialah : (1) Memberi bekal pengetahuan dasar, baik untuk

dapat melanjutkan kejenjang pendidikan yang lebih tinggi maupun

untuk diterapkan dalam kehidupan sehari - hari, (2) Mengembangkan

ketrampilan – ketrampilan dalam memperoleh, mengembangkan, dan

menerapkan konsep Ipa, (3) Menanamkan sikap ilmiah dan melatih

siswa dalam menggunakaan metode ilmiah untuk memecahkan masalah

yang dihadapinya, (4) Menyadarkan siswa akan keteraturan alam dan

segala keindahanya sehingga siswa terdorong untuk mencintai dan

mengagungkan Pencipta-Nya, (5) Memupuk daya kreatif dan inovatif

siswa.

Page 6: A. Ilmu Pengetahuan Alam SD Menurut Rom Harre …eprints.umm.ac.id/35508/3/jiptummpp-gdl-udinsyamsu-47130...8 BAB II KAJIAN TEORI A. Ilmu Pengetahuan Alam SD 1. Pengertian Ilmu Pengetahuan

13

4. Ruang Lingkup Pembelajaran IPA SD

Adapun ruang lingkup pembelajaran IPA di SD Menurut BSNP

(2006) meliputi Aspek - Aspek sebagai berikut : (1) Makhluk hidup

dan proses kehidupan, yaitu manusia , hewan, tumbuhan dan interaksinya

dengan lingkungan, serta kesehatan, (2) Benda / materi, sifat - sifat dan

kegunaannya meliputi : cair, padat dan gas, (3) Energi dan perubahannya

meliputi : gaya, bunyi, panas, magnet, listrik,cahaya dan pesawat sederhana,

(4) Bumi dan alam semesta meliputi : tanah, bumi, tata surya, dan

benda - benda langit lainnya.

Page 7: A. Ilmu Pengetahuan Alam SD Menurut Rom Harre …eprints.umm.ac.id/35508/3/jiptummpp-gdl-udinsyamsu-47130...8 BAB II KAJIAN TEORI A. Ilmu Pengetahuan Alam SD 1. Pengertian Ilmu Pengetahuan

14

Tabel 2.1 Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar kelas V Semester 1 dan Semester 2 Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) di SD

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar Energi dan Perubahannya

5. Memahami hubungan antara gaya, gerak,dan energi,serta Fungsinya

5.1 Mendeskripsikan hubungan antara gaya, gerak dan energi melalui percobaan

(gaya gravitasi, gaya gesek, gaya magnet) 5.2 Menjelaskan pesawat sederhana yang dapat membuat

pekerjaan lebih mudah dan lebih cepat

6. Menerapkan sifat-sifat cahaya melalui kegiatan membuat suatu karya/ model

6.1 Mendeskripsikan sifat-sifat cahaya 6.2 Membuat suatu karya/ model, misalnya periskop atau

lensa dari bahan sederhana dengan menerapkan sifat-sifat cahaya

Bumi dan Alam Semesta Stndar Kompetensi 7. Memahami perubahan yang

terjadi di alam dan hubungannya dengan penggunaan sumber daya alam

7.1 mendeskripsikan proses pembentukan tanah karena pelapukan

7.2 mengidentifikasi jenis-jenis tanah 7.3 mendeskripsikan struktur bumi 7.4 mendeskripsikan proses dau rair kegiatan manusiayang

dapat mempengaruhinya 7.5 mendeskripsikan perlunya penghematan air 7.6 mengidentifikasi peristiwa alam yang terjadi di

indonesia dan dampaknya bagi mahluk hidup dan lingkungan

7.7 mengindentifikasi beberapa kegiatan manusia yang dapat mengubah bumi (Pertanian, perkotaan dsb)

Sumber : Permen 22 2006 Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar

Page 8: A. Ilmu Pengetahuan Alam SD Menurut Rom Harre …eprints.umm.ac.id/35508/3/jiptummpp-gdl-udinsyamsu-47130...8 BAB II KAJIAN TEORI A. Ilmu Pengetahuan Alam SD 1. Pengertian Ilmu Pengetahuan

15

B. Materi Pembelajaran IPA SD

1. Sejarah Terbentuknya Muka Bumi

Bumi adalah planet tempat tinggal seluruh makhluk hidup

beserta isinya. Kira-kira 250 juta tahun yang lalu sebagian besar kerak

benua dibumi merupakan satu massa daratan yang dikenal sebagai

Pangea. Kemudian, kira-kira dua ratus juta tahun yang lalu Pangea

terpecah menjadi dua benua besar yaitu Laurasia, yang sekarang terdiri

dari Amerika Utara, Eropa, sebagian Asia Tengah dan Asia Timur; dan

Gondwana yang terdiri dari Amerika Selatan, Afrika India, Australia dan

bagian Asia lainnya. Bagian-bagian dan dua benua besar ini kemudian

terpecah-pecah, hanyut dan bertubrukan dengan bagian lain.

Bumi berasal dari gumpalan gas yang besar dan dalam kedaan

berputar, suatu saat terlepaslah sebagian gumpalan tersebut. Gumpalan –

gumpalan yang terpisah dan masih tetap berputar mengalami proses

pendinginaan akan menjadi padat. Itulah yang disebut planet - planet

termasuk bumi didalamnya.

Ada 3 tahap dalam proses pembentukan bumi yaitu sebagai berikut :

(1) Awalnya bumi masih merupakan planet homogen dan belum

mengalami perlapisan atau perbedaan unsur, (2) Pembentukan perlapisan

struktur bumi diawali dengan terjadinya diferensiasi. Materiel besi yang

berat jenisnya lebih besar akan tenggelam, sedangkan yang berat jenisnya

lebih ringan akan bergerak kepermukaan, (3) Bumi terbagi menjadi tiga

lapisan yaitu kerak bumi, selimut bumi, dan inti bumi.

Page 9: A. Ilmu Pengetahuan Alam SD Menurut Rom Harre …eprints.umm.ac.id/35508/3/jiptummpp-gdl-udinsyamsu-47130...8 BAB II KAJIAN TEORI A. Ilmu Pengetahuan Alam SD 1. Pengertian Ilmu Pengetahuan

16

2. Teori Terbentuknya Bumi

a. Teori Awan Debu ( Carl Von Weizsaecker, 1765)

Teori awan debu adalah teori terbentuk Tata surya dari

gumpalan awan gas dan debu yang dicetuskan oleh Carl Von

Weizsaecker pada tahun 1765. Alam semesta saat ini juga terdapat

gumpalan awan dan debu yang bertebaran di angkasa. Selama kurang

lebih 5.000 juta tahun yang lalu, salah satu awan gas tersebut

mengalami pemampatan. Pada proses pemampatan tersebut partikel –

partikel debu tertarik ke pusat awan dan membentuk gumpalan bola dan

mulai berpilin.

Selanjutnya gumpalan bola gas tersebut memipih berbentuk

cakram. Partikel - pertikel di bagian tengah cakaram kemudian salin

menekan sehingga menimbulkan panas dan menjadi pijar (matahari).

Bagian yang lebih luar berputar sangat cepat sehingga terpecah

menjadi gumpalan - gumpalan kecil. Gumpalan kecil ini berpilin juga

dan mengalami pembekuan dan menjadi planet serta satelit.

Gambar 2.1 Teori Awan Debu (Sumber :Tajasyono Bayon, Prof.Dr. 2008)

Page 10: A. Ilmu Pengetahuan Alam SD Menurut Rom Harre …eprints.umm.ac.id/35508/3/jiptummpp-gdl-udinsyamsu-47130...8 BAB II KAJIAN TEORI A. Ilmu Pengetahuan Alam SD 1. Pengertian Ilmu Pengetahuan

17

b. Teori Kabut ( nebula ) Kant-Lapplace, 1755

Sejak jaman sebelum Masehi, para ahli telah memikirkan

proses terjadinya Bumi. Salah Bagian yang terlempar satunya adalah teori

kabut (nebula) yang dikemukakan oleh Immanuel Kant (1755) dan Piere

De Laplace (1796). Mereka terkenal dengan Teori Kabut Kant -

Laplace. Dalam teori ini dikemukakan bahwa di jagat raya terdapat gas

yang kemudian berkumpul menjadi kabut (nebula). Gaya tarik – menarik

antar gas ini membentuk kumpulan kabut yang sangat besar dan

berputar semakin cepat. Dalam proses perputaran yang sangat cepat ini,

materi kabut bagian khatulistiwa terlempar memisah dan memadat

(karena pendinginan). Inilah yang kemudian menjadi planet - planet

dalam tata surya.Teori nebula ini terdiri dari beberapa tahap, yaitu

(1) Matahari dan planet - planet lainnya masih berbentuk gas, kabut

yang begitu pekat dan besar, (2) Kabut tersebut berputar dan berpilin

dengan kuat, dimana pemadatan terjadi di pusat lingkaran yang kemudian

membentuk matahari. Pada saat yang bersamaan materi lainpun

terbentuk menjadi massa yang lebih kecil dari matahari yang disebut

sebagai planet, bergerak mengelilingi matahari, (3) Materi - materi

tersebut tumbuh makin besar dan terus melakukan gerakan secara

teratur mengelilingi matahari dalam satu orbit yang tetap dan

membentuk Susunan Keluarga Matahari.

Page 11: A. Ilmu Pengetahuan Alam SD Menurut Rom Harre …eprints.umm.ac.id/35508/3/jiptummpp-gdl-udinsyamsu-47130...8 BAB II KAJIAN TEORI A. Ilmu Pengetahuan Alam SD 1. Pengertian Ilmu Pengetahuan

18

Gambar 2.2 Teori Kabut Nebula (Sumber : Tajasyono Bayon, Prof. Dr.2008)

c. Teori Bintang Kembar ( Hoyle, 1956 )

Teori ini dikemukakan oleh RA L yttleton pada tahun 1956.

Teori ini diberi nama teori bintang kembar karna Lyttleton

beranggapan bahwa tata surya (matahari dan planet) terbentuk dari dua

buah bintang, yang kemudian salah satunya hancur dan membentuk

palanet dan yang lainnya menjadi bintang ( matahari ) adapun alasan

dari pendapat ini karna setelah penelitian terhadap tata surya lain

ternyata ada tata surya yang memiliki bintang kembar, oleh karna

itulah Lyttleton beranggapan bahwa tata surya kita terbentuk dari

proses meladaknya bintang kembar. Adapun ragkaian dari teori tersebut

adalah sebagai berikut : Pada awalnya di tata surya kita ada dua buah

bintang kembar yaitu matahari dan kembarannya. Entah karma sebab

apa kemudian lama kelamaan kembaran dari matahari tersebut

mengalami ledakan ledakan kecil hinga pada suatu ketika kemudian

kembaran dari maahari tersebut benar - benar meledak menjadi serpihan

Page 12: A. Ilmu Pengetahuan Alam SD Menurut Rom Harre …eprints.umm.ac.id/35508/3/jiptummpp-gdl-udinsyamsu-47130...8 BAB II KAJIAN TEORI A. Ilmu Pengetahuan Alam SD 1. Pengertian Ilmu Pengetahuan

19

- serpihan kecil dan debu- debu. Serpihan dan debu tersebut kemudian

terperangkap oleh gaya grafitasi matahari, namun tidak tersedot masuk.

Kemudian debu - debu yang terbentuk berkumpul dan mempilin

sehingga membentuk planet dan serpihan - serpihan batuan

membentuk jalur asteroid yang memisahkan planet dalam dan luar.

Gambar 2.3 Teori Bintang Kembar (Sumber : Tajasyono Bayon,Prof.Dr.2008).

d. Teori Ledakan Dahsyat ( The Big Bang )

Berdasarkan Theory Big Bang, proses terbentuknya bumi berawal

dari puluhan milyar tahun yang lalu. Pada awalnya terdapat gumpalan

kabut raksasa yang berputar pada porosnya. Putaran tersebut

memungkinkan bagian - bagian kecil dan ringan terlempar keluar dan

bagian besar berkumpul dipusat, membentuk cakram raksasa. Suatu saat,

gumpalan kabut raksasa itu meledak dengan dahsyat diluar angkasa

yang kemudian membentuk galaksi dan nebula - nebula. Selama

jangka waktu lebih kurang 4,6 milyar tahun, nebula - nebula tersebut

membeku dan membentuk suatu galaksi yang disebut dengan nama

Page 13: A. Ilmu Pengetahuan Alam SD Menurut Rom Harre …eprints.umm.ac.id/35508/3/jiptummpp-gdl-udinsyamsu-47130...8 BAB II KAJIAN TEORI A. Ilmu Pengetahuan Alam SD 1. Pengertian Ilmu Pengetahuan

20

Galaksi Bima Sakti, kemudian membentuk sistem tata surya. Sementara

itu, bagian ringan yang terlempar keluar mengalami kondensasi sehingga

membentuk gumpalan - gumpalan yang mendingin dan memadat.

Kemudian, gumpalan - gumpalan itu membentuk planet - planet, termasuk

planet bumi

Gambar 2.4 Teori Ledakan Dahsyat (Sumber :Tanudidjaja, Ma’mur 2006 )

Dalam perkembangannya, planet bumi terus mengalami proses secara

bertahap hingga terbentuk seperti sekarang ini. Ada sembilan tahap

dalam proses pembentukan bumi menurut Rittman ( 2005 ) yaitu : (1)

Awalnya, bumi masih merupakan planet homogen dan belum

mengalami perlapisan atau perbedaan unsur,(2) Pembentukan perlapisan

struktur bumi yang diawali dengan terjadinya diferensiasi. Material besi

yang berat jenisnya lebih besar akan tenggelam, sedangkan yang

berat jenisnya lebih ringan akan bergerak ke permukaan, (3) Bumi

terbagi menjadi lima lapisan, yaitu inti dalam,inti luar,mantel

dalam,mantel luar, dan kerak bumi, (4) Bumi mulai terbentuk ketika

Page 14: A. Ilmu Pengetahuan Alam SD Menurut Rom Harre …eprints.umm.ac.id/35508/3/jiptummpp-gdl-udinsyamsu-47130...8 BAB II KAJIAN TEORI A. Ilmu Pengetahuan Alam SD 1. Pengertian Ilmu Pengetahuan

21

butir - butir debu dalam cakram awan disekitar awan matahari saling

melekat. Partikel itu menggumpal membentuk benda berukuran planet,

(5) Sisa - sisa dari awan asli berjatuhan bersama dengan pemanasan

menyebabkan melelehnya bumi (6) Akibat pelelehan ini, bahkan yang

mampat terutama besi tenggelam ke pusat planet dan menjadi intinya.

Seluruh permukan bumi tertutup lautan batuan yang meleleh, bahkan

yang ringan seperti uap air dan karbondioksida menjadi atmosfer , (7)

Semakin lama planet mendingin dan uap air membentuk awan tebal

diatmosfer, (8) Awan mendingin dan berubah menjadi hujan, yang

mendinginkan bebatuan, (9) Kira - kira 2,5 miliar tahun yang lalu, sebuah

bumi yang biru telah muncul. Awan menghilang dan matahari

menyinari dunia yang sangat mirip dengan kita sekarang. Bumi telah

terbentuk sekitar 4,g miliyaran tahun yang lalu. bumi merupakan

planet dengan urutan ketiga dari delapan planet yang dekat dengan

matahari. Jarak bumi dengan matahari sekitar 150 juta km, berbentuk

bulat dengan radiun 6.370 km. Bumi merupakan satu satunya planet

yang dapat dihuni oleh berbagai jenis mahluk hidup. Permukan bumi

terdiri dari daratan dan lautan. Secara struktur bumi atau lapisan bumi,

bumi dibagi menjadi tiga bagain yaitu :

1. Kerak Bumi

Menurut Arthur Homes ( dalam haryy 2004) menyatakan bahwa

Kerak bumi merupakan lapisan terluar permukan bumi. Lapisan ini

tersusun atas batuan keras dan dingin dengan ketebalan 15-60 km.

Page 15: A. Ilmu Pengetahuan Alam SD Menurut Rom Harre …eprints.umm.ac.id/35508/3/jiptummpp-gdl-udinsyamsu-47130...8 BAB II KAJIAN TEORI A. Ilmu Pengetahuan Alam SD 1. Pengertian Ilmu Pengetahuan

22

Pada lapisan kerak bumi bagian atas, batuanya telah mengalami

pelapukan, sehingga membentuk tanah. Dipermukaan lapisan kerak

inilah mahluk hidup tinggal. kerak bumi dapat dibedakan menjadi

dua jenis ,yaitu kerak benua dan kerak samudra. Kerak benua

sebagian besar terbentuk dari batuan yang disebut granik. Kerak

samudra sebagian besar terbentuk dari batuan yang disebaut basal.

Bumi diselubungi oleh atmosfer. Atmosfer merupakan lapisan

udara yang meyelubungi bumi yang tersusun dari beberapa

campuran unsur gas. Lapisan atmosfer paling berperan untuk

mendukung adanya kehidupan dimuka bumi. Lapisan atmosfer

berfungsi seperti payung yang melindungi bumi dari pancaran

sinar dan panas matahari. Makin jauh dari permukan bumi, lapisan

udaranya semakin tipis. Atmosfer tersusun dari beberapa lapisan

diantaranya adalah lapisan troposfer,lapisan stratosfer, lapisan

mesosfer, dan lapisan eksosfer

Page 16: A. Ilmu Pengetahuan Alam SD Menurut Rom Harre …eprints.umm.ac.id/35508/3/jiptummpp-gdl-udinsyamsu-47130...8 BAB II KAJIAN TEORI A. Ilmu Pengetahuan Alam SD 1. Pengertian Ilmu Pengetahuan

23

Gambar 2.5 Lapisan Kerak Bumi (Sumber : Ritman 2008)

2. Selimut atau Mantel Bumi

Menurut Ahli Geokimia F.W .Clarke ( dalam Plato 2005 )

menyatakan Bahwa selimut bumi merupakan cairan meneral selikat yang

tebal. Ketebalan lapisan selimut bumi kurang lebih 2.900 km.

Komposisi batuan mantel bumi sangat berbeda dengan inti logam.

Kerapatan rata- rata mantel kira-kira 4,5 gram/cm,yang menunjukan

komposisinya adalah besi magensium, bahan berjenis batuan.

Disekeliling selimut atau mantel bumi adalah lapisan luar yang

tipis dan berupa batuan yang disebut kerak atau litosfer. tebal lapisan

ini membentang dari kira - kira 5-8 km, dibawah cekungan samudra

samapai 24 - 28 km dibawah benua.kira-kira 65 % kerak bumi adalah

kerak samudra , artinya kira - kira 65% permukan bumi terbuat dari

Page 17: A. Ilmu Pengetahuan Alam SD Menurut Rom Harre …eprints.umm.ac.id/35508/3/jiptummpp-gdl-udinsyamsu-47130...8 BAB II KAJIAN TEORI A. Ilmu Pengetahuan Alam SD 1. Pengertian Ilmu Pengetahuan

24

cekungan samudra. Berdasarkan pengamatan langsung dan peyelidikan -

peyelidikan geofisika menunjukan bahwa komposisi cekungan samudra.

tersusun dari basal dan komposisi benua umumnya tersusun dari

granit. Para ilmuwan pada umumnya sepakat bahwa bagian atas selimut

atau mantel bumi mungkin tersusun atas batuan periodotit, suatu

batuan selikat yang tersusun dari olivin dan peroksen. Selimut atau

mantel bumi bawah mungkin berisi mineral - mineral tersusun dari

magnesium selikat, magnesium oksida dan bentuk kwarsa tekanan tinggi.

3. Inti Bumi

Menurut Ahli Geokimia F.W .Clarke ( dalam Plato 2005 )

menyatakan bahwa Inti bumi terdiri dari dua lapisan, yaitu lapisan inti

dalam dan inti lapisan inti luar. Lapisan inti luar terdiri dari cairan yang

meleleh yang disebut magma. Ketika gunung meletus, cairan ini akan

keluar sebagai lava. Tebal lapisan inti luar sekitar 2.200 km dan

suhunya mencapai 2.200 C. Sedangkan inti dalam bumi tersusun atas

besi dan nikel padat. Inti dalam berbentuk bola dengan diameter 2.700

km dan suhunya mencapai 4.500 C berdasarkan penjelasan diatas, inti

bumi dibedakan menjadi dua yaitu :

Inti luar

Inti luar adalah inti bumi yang berada dibagian luar.tebal lapisan

ini sekitar 2.200 km tersusun atas materi besi dan nikel yang bersifat

cair,kental,dan panas berpijar bersuhu sekitar 3.900

Page 18: A. Ilmu Pengetahuan Alam SD Menurut Rom Harre …eprints.umm.ac.id/35508/3/jiptummpp-gdl-udinsyamsu-47130...8 BAB II KAJIAN TEORI A. Ilmu Pengetahuan Alam SD 1. Pengertian Ilmu Pengetahuan

25

Inti dalam

Inti dalam adalah inti bumi yang ada dilapisan dengan ketabalan

sekitar 2.2500 Km, tersusun atas material besi dan nikel pada suhu

yang tinggi yakni sekiat 4.8000 C,akan tetapi tetap dalam keadaan

padat dengan densitas sekitar 10 gram. Hal ini disebabkan adanya

tekanan yang sangat tinggi dari bagian bagaian bumi lainya.

Gambar 2.6 Lapisan Inti Bumi (Sumber : Staff ,Ariyanto. 2008)

Page 19: A. Ilmu Pengetahuan Alam SD Menurut Rom Harre …eprints.umm.ac.id/35508/3/jiptummpp-gdl-udinsyamsu-47130...8 BAB II KAJIAN TEORI A. Ilmu Pengetahuan Alam SD 1. Pengertian Ilmu Pengetahuan

26

C. Penerapan Pendekatan Sains Teknologi Masyarakat

1. Hakekat Sains Teknologi Masyarakat.

Istilah STM terkandung tiga kata kunci , yaitu sains, teknologi,

dan masyarakat. Pendekatan STM (Sains Teknologi dan Masyarakat)

dikenal sebagai Science Technology and Society Approach Science =

sains; Technology = teknologi; Society = masyarakat dan Appro ach =

pendekatan. Jadi Pendekatan STM (Sains Teknologi Masyarakat) adalah

suatu usaha untuk menyajikan sains (IPA) melalui pemanfaatan

masalah - masalah dalam kehidupan sehari - hari. Pendekatan sains

teknologi dan masyarakat melibatkan siswa dalam penentuan tujuan

pembelajaran, prosedur pelaksanaan pembelajaran, pencarian informasi

bahan pembelajaran dan bahkan pada evaluasi belajar. Tujuan utama

pendekatan sains teknologi dan masyarakat (STM) yaitu agar dihasilkan

siswa - siswa yang memiliki bekal ilmu dan pengetahuan agar nantinya

mampu mengambil keputusan - keputusan Terkait masalah- masalah

yang ada dimasyarakat. Pendekatan sains teknologi dan masyarakat

(STM) berlandaskan 3 hal yaitu : Hubungan erat antara sains,

teknologi dan masyarakat, Proses belajar - mengajar didasarkan kepada

teori konstruktivisme, dimana siswa membangun sendiri pengetahuannya

saat berinteraksi dengan lingkungan, Ada lima ranah pembelajaran,

yaitu ranah kognitif, ranah afektif, ranah proses sains, ranah kreativitas,

dan ranah hubungan dan aplikasi.

Page 20: A. Ilmu Pengetahuan Alam SD Menurut Rom Harre …eprints.umm.ac.id/35508/3/jiptummpp-gdl-udinsyamsu-47130...8 BAB II KAJIAN TEORI A. Ilmu Pengetahuan Alam SD 1. Pengertian Ilmu Pengetahuan

27

Pendekatan Sains Teknologi dan Masyarakat (STM) mengusung

Teori Konstruktivisme, di mana pada pendekatan ini siswa membangun

sendiri pemahamannya tentang bahan – bahan pembelajaran. Selain itu

pendekatan STM ini juga mengakomodasi contextual teaching and

learning approach (pendekatan pembelajaran kontekstual), di mana siswa

langsung diajak untuk memahami sains sesuai dengan keadaan nyata

yang terjadi di lingkungan sekitarnya. Di dalam pendekatan STM,

lingkungan tidak hanya berwujud lingkungan fisik di mana siswa dapat

mempelajari fenomena - fenomena alam abiotik (makhluk tak hidup)

maupun fenomena - fenomena alam biotik (makhluk hidup), tetapi juga

mempelajari dampaknya terhadap society lingkungan masyarakat.

(Fatonah, 2006 : 76).

2. Karakterstik Pendekatan STM di SD

Karakterstik pembelajaran sains teknologi masyarakat harus

menjadi orentasi perencanaan, operasionalisasi, dan evaluasi pembelajaran

yang dilakukan oleh guru. Karakterstik tersebut adalah sebagi berikut: (1)

Berangkat dari masalah isu-isu sosial disekitar lingkungan siswa, (2)

Pelaksananaan mencangkup kegiatan mengambil keputusan atau tindakan

dengan berbagai stertegi pembelajara dalam rangka memecahakan masalah,

(3) Relevan dengan kebutuhan masyarakat dan siswa, (4) Merupakan

penerapan teknologi dan sains dengan materi struktur bumi dimana

materi struktur bumi tersebut siswa bisa memahmi dengan pendekatan

sains teknologi masyarakat yang diterapkan oleh guru .(5) Mengutamakan

Page 21: A. Ilmu Pengetahuan Alam SD Menurut Rom Harre …eprints.umm.ac.id/35508/3/jiptummpp-gdl-udinsyamsu-47130...8 BAB II KAJIAN TEORI A. Ilmu Pengetahuan Alam SD 1. Pengertian Ilmu Pengetahuan

28

kerjasama dalam memcahkan masalah, (6) Penekanan terhadap dimensi

sains yang beraneka ragam sala satunya adalah sains teknologi

masyarakat dengan materi struktur bumi, (7) Evaluasi dimaksudkan untuk

menilai kemampuan siswa melalui meteri struktur bumi yang terdiri dari

kerak bumi, selimut bumi, dan inti bumi yang diajarkan oleh guru

dengan menggunakan pendekatan sains teknologi masyarakat.

(Moronta, 2002 : 56 )

Adapun ciri - ciri pendekatan sains teknologi dan masyarakat

apabila diterapkan kedalam sebuah pembelajaran, maka kita akan dapat

melihat hal - hal berikut : (1) Masalah yang diangkat sebagai bahan

pembelajaran bersifat setempat, nyata (real life situation), penting

(bermakna) dan berdampak pada siswa, (2) Saat kegiatan pembelajaran

dipergunakan sumber daya setempat (dapat berupa narasumber (orang),

benda - benda, lingkungan fisik ( biotik dan abiotik ) atau lingkungan

sosial (masyarakat / society) dalam upaya untuk memperoleh informasi

- informasi agar bisa dimanfaatkan untuk memecahkan masalah yang

telah diangkat sebagai bahan pembelajaran, (3) Pendekatan sains

teknologi dan masyarakat (STM) menuntuk semua siswa untuk ikut

serta terlibat secara aktif untuk memperoleh informasi - informasi untuk

memecahkan masalah yang diangkat dalam kegiatan pembelajaran yang

bersumber dari situasi nyata dalam kehidupan sehari - hari. (4) Pada

umumnya penerapan science technology and society approah (pendekatan

sains teknologi dan masyarakat) ini membutuhkan alokasi yang lebih

Page 22: A. Ilmu Pengetahuan Alam SD Menurut Rom Harre …eprints.umm.ac.id/35508/3/jiptummpp-gdl-udinsyamsu-47130...8 BAB II KAJIAN TEORI A. Ilmu Pengetahuan Alam SD 1. Pengertian Ilmu Pengetahuan

29

banyak dibanding pendekatan tradisional. Untuk itu seringkali dibutuhkan

perpanjangan waktu belajar siswa saat di sekolah maupun di luar jam

belajar sekolah (di rumah). (5) Agar, masalah yang diangkat dalam

pembelajaran mempunyai makna yang mendalam bagi siswa maka masalah

difokuskan pada dampak – dampak sains dan teknologi bagi siswa itu

sendiri. (6) Materi pembelajaran yang dibelajarkan kepada siswa saat

menerapkan pendekatan STM (sains teknologi dan masyarakat) ini

meliputi produk - produk ( fenomena alam, gejala alam, konsep, prinsip,

fakta, teori dan hukum-hukum dalam sains) dan proses - proses sains

(metode ilmiah pemecahan masalah sains). (7) Pembelajaran yang juga

menekankan materi pembelajaran berupa proses sains ( tidak sekedar

produk) akhirnya akan memberikan siswa keterampilan sains yang

mantap yang nantinya dapat mereka gunakan untuk memecahkan

masalah dalam kehidupan sehari - hari yang berkaitan dengan sains dan

teknologi dalam hubungannya dengan masyarakat. (8) Penerapan

pendekatan STM memberikan kesempatan kepada siswa untuk mulai

memiliki kesadaran diri akan kemungkinan karier yang akan mereka

miliki di masa mendatang yang tentu saja berkaitan dengan sains dan

teknologi serta masyarakat. (9) Saat guru menggunakan penerapan sains

teknologi dan masyarakat dalam sebuah pembelajaran dan mengangkat

isu – isu atau masalah dalam kehidupan nyata mereka sehari-hari, maka

siswa mendapatkan sebuah kesempatan untuk berperan sebagai seorang

warga masyarakat (warga negara) dimana mereka akan belajar memecahkan

Page 23: A. Ilmu Pengetahuan Alam SD Menurut Rom Harre …eprints.umm.ac.id/35508/3/jiptummpp-gdl-udinsyamsu-47130...8 BAB II KAJIAN TEORI A. Ilmu Pengetahuan Alam SD 1. Pengertian Ilmu Pengetahuan

30

maslah - masalah tersebut. (10) Pada sebuah pembelajaran dengan

penerapan sains teknologi dan masyarakat, siswa-siswa saat kegiatan

belajar mengajar dilangsungkan belajar mencermati apa dan bagaimana

dampak sains dan teknologi dimasa depan. (11). Adalah ciri khas lain

pembelajaran STM, yaitu adanya kebebasan atau otonomi dalam proses

belajar, sehingga mereka benar-benar membangun sendiri pengetahuan

dan pemahamannya tentang sains, teknologi, dan masyarakat. ( Wilarjo,

2007: 54)

3. Pendekatan Sains Teknologi Masyarakat

Pendekatan sains teknologi masyarakat merupakan pendekatan

pembelajaran yang pada dasarnya membahas penerapan sains dan

teknologi dalam konteks kehidupan manusia sehari - hari. oleh karena itu,

pendekatan sains teknologi masyarakat disebut juga sebagai pendekatan

terpadu antara sains dan issu teknologi yang ada dimasyarakat. dengan

pendekatan ini, siswa dikondisikan agar mau dan mampu menerapkan

prinsip sains untuk menghasilkan karya. Teknologi sederhana atau

solusi pemikiran untuk mengatur dampak negatif yang mungkin timbul

akibat munculnya produk teknologi. Dengan demikian, guru sains dapat

menggunakan pendekatan sains teknologi masyarakat untuk menanamkan

pemahaman konsep dan pengembangannya ( Robert, 2008 : 23).

Secara umum tujuan penggunaan pendekatan ini adalah agar

siswa memeliki pemahaman tentang aspek sains teknologi masyarakat

yang digunakan bagi perkembanagan kognitif anak, pengembangan sikap

Page 24: A. Ilmu Pengetahuan Alam SD Menurut Rom Harre …eprints.umm.ac.id/35508/3/jiptummpp-gdl-udinsyamsu-47130...8 BAB II KAJIAN TEORI A. Ilmu Pengetahuan Alam SD 1. Pengertian Ilmu Pengetahuan

31

behwa sains, teknologi masyrakat menarik dan bermanfaat; menggunakan

pemahaman sains dan teknologi untuk diterapkan dalam lingkungan

sosial (Masyarakat) siswa.

Pada pendekatan ini, pembelajaran dipusatkan pada siswa dengan

memperhatikan keragaman siswa. Langkah dasar yang dapat diterapkan

adalah (1) curah pendapat tentang suatu topik (2) mendefinisikan

pertanyaan /fenomena tertentu (3) curah pendapat tentang sumber

informasi (4) menggunkan sumber untuk mendapatkan informasi (5)

melakukan analisis, sintesis, evaluasi, dan menciptakan sesuatu dan (6)

melakukan tindakan nyata Lutz , ( dalam Herawati, 2004:76 )

4. Model Pembelajaran materi Struktur Bumi dengan Menggunakan

Sains Teknologi Masyarakat

Model pembelajaran Sains teknologi masyarakat bertujuan

untuk membentuk individu yang memeliki literasi sains teknologi

masyarakat serta memeliki kepedulian terhadap masalah masyarakat

dan lingkungan. Model pembelajaran ini secara tidak langsung mendidik

siswa menjadi warga masyarakat yang sadar akan sains dan teknologi,

peduli terhadap lingkungan sekitar, peduli terhadap isu - isu yang

berkembang dlingkungan serta mampu memecahkan sebagi

permasalahan lingkungan sekitarnya dengan menerapkan dan

mengamalkan nilai- nilai sains teknologi masyarakat. Ketika model

pembelajaran sains teknologi masyarakat ini diterapakan harus memenuhi

lima tahapan yaitu sebagi berikut :

Page 25: A. Ilmu Pengetahuan Alam SD Menurut Rom Harre …eprints.umm.ac.id/35508/3/jiptummpp-gdl-udinsyamsu-47130...8 BAB II KAJIAN TEORI A. Ilmu Pengetahuan Alam SD 1. Pengertian Ilmu Pengetahuan

32

1. Pendahuluan : insiasi /invitasi / apresepsi /ekspolarasi siswa diharapkan

agar memusatkan perhatian pada pembelajaran untuk dapat

mengaitkan peristiwa yang telah diketahui dengan matei yang akan

dibahas, sehingga tempat adanya kesinambugan pengetahuan, karena

diawali dengan hal-hal yang telah diketahui siswa.

2. Pembentukan / pengembangan Konsep, siswa dilibatkan secara aktif

untuk membentuk konsep melalui konsruksi pengetahauannya

sendiri berdasarkan hasil observasi, eksperimen, diskusi. Hal ini

dimaksud agar siswa tertantang untuk memperoleh perkembangan

isu-isu yang aktual dilingkungan masyarakat.

3. Aplikasi konsep dalam kehidupan : pengetahuan masalah atau

analisis isu, setiap konsep yang dibangun oleh siswa digunakan untuk

menyelesaikan masalah atau menganalisis masalah siswa dapat

melaksanakan tindakan kongkrit yang disadari oleh rasa kepeduliannya

terhadap lingkungan dan masyarakat

4. Pemantapan konsep, guru meluruskan kalau ada miskonsepsi selama

kegiatan berlangsung

5. Penilaian / evaluasi yang mencakup ada hubungan antara tujuan

dengan produk dan proses belajar, perbedan antara kecakapan dan

kematagan serta latar belakang siswa yang harus diperhatikan,

kualitas,efisien,dan keefiktifitas, serta fungsi program juga harus

dievaluasi Anna Poedjiadi : ( 2006 ).

Page 26: A. Ilmu Pengetahuan Alam SD Menurut Rom Harre …eprints.umm.ac.id/35508/3/jiptummpp-gdl-udinsyamsu-47130...8 BAB II KAJIAN TEORI A. Ilmu Pengetahuan Alam SD 1. Pengertian Ilmu Pengetahuan

33

5. Pembelajaran Struktur Bumi dengan Menggunakan Pendekatan

Sains Teknologi Masyarakat.

Adapun pembelajaran struktur bumi dengan menggunakan

pendekatan sains teknologi masyarakat dalam penelitian ini dibagi

menjadi empat tahap yaitu :

1. Tahap invitasi , pada tahap ini guru mengajak siswa untuk

mengungkapakan hal-hal yang ingin diketahui dilingkungan informasi

tentang kejadian dengan mengamati gambar yang dapat mempengaruhi

materi struktur bumi dengan mengunakan pendekatan sains teknologi

masyarakat yang meliputi beberapa lapisan bumi diantaranya adalah

kerak bumi. kerak bumi merupakan lapisan terluar dari permukan

bumi. Lapisan ini tersusun atas batuan keras dan dingin dengan

ketabalan 15-60 km. Kemudian selimut bumi,selimut bumi merupakan

cairan meneral selikat yang tebal, ketebalan lapisan selimut bumi

kurang lebih 2.900 km. Komposisi batuan selimut bumi sangat

berbeda dengan inti logam. Dan terakhir adalah inti bumi, inti bumi

terdiri dari dua lapisan yaitu lapisan inti dalam dan lapisan inti

luar. Lapisan inti luar terdiri dari cairan yang meleleh yang disebut

magma. Sedangkan lapisan inti dalam tersusun atas besi dan nikel

padat.

2. Tahap ekspolarasi , pada tahap ini guru memfasilitasi siswa untuk

melakukan aktivitas untuk memecahkan masalah yang telah

dirumuskan pada tahap invitasi. Siswa dibimbing berpendapat

Page 27: A. Ilmu Pengetahuan Alam SD Menurut Rom Harre …eprints.umm.ac.id/35508/3/jiptummpp-gdl-udinsyamsu-47130...8 BAB II KAJIAN TEORI A. Ilmu Pengetahuan Alam SD 1. Pengertian Ilmu Pengetahuan

34

mencari informasi mengenai materi struktur bumi dengan

menggunakan pendekatan sains teknologi masyarakat yang ada

dalam buku LKS siswa, dimana buku Lks siswa tersebut siswa

dapat mencari informasi mengenai materi struktur bumi yang terdiri

dari bagian permukan bumi.

3. Tahap ekplanasi, pada tahap ini guru mengelaborasi hasil kegiatan

siswa pada fase invitasi dan ekspolarasi dengan cara siswa diarahkan

menganalisis untuk mementukan pemecahan masalah yang

mengenai materi struktur bumi dengan menggunakan pendekatan

sains dan teknologi masyarakat, kemudian siswa menemukan solusi

untuk memcahkan maslah tersebut.

4. Tahap aplikasi, pada tahap ini siswa dibimbing untuk menerapkan

materi struktur bumi dengan menggunakan pendekatan sains

teknologi masyarakat yang terdiri dari materi bagian permukan

bumi. Materi bagian permukan bumi ini terdiri dari : (1) daratan,

daratan terbentuk karena adanya pelepasan meneral dan batuan dari

dalam inti bumi akibat letusan gunung. Pada meteri ini siswa

menerapkan dengan baik apabila siswa melihat gambar bagian

permukan bumi. (2) pegunungan, pegunungan merupakan daerah

yang terdiri dari rangkayan gunung - gunung yang memanjang

seperti bentuk pematang raksasa dengan keinggian 200 m hingga

ribuan meter diatas permukan air laut. (3) Perbuktian, perbuktian

merupakan bentuk muka bumi yang tinggi memanjang dan terdiri

Page 28: A. Ilmu Pengetahuan Alam SD Menurut Rom Harre …eprints.umm.ac.id/35508/3/jiptummpp-gdl-udinsyamsu-47130...8 BAB II KAJIAN TEORI A. Ilmu Pengetahuan Alam SD 1. Pengertian Ilmu Pengetahuan

35

atas bukit -bukti dengan ketinggian antara 20-300 m. (4) gunung,

gunung merupakan bentuk muka bumi yang menonjol tinggi keatas

seperti kerucut.

5. Apabila dengan menggunakan pendekatan sains teknologi masyarakat

yang pemecahan masalahnya yang telah ditemukan dengan

menentukan pilihan mana yang akan dilakukan siswa untuk

mencegah kerusakan bumi apabila terjadi gempa bumi dan lain

sebaginya. Prowiradilaga (dalam Salam :2006).

Adapun langkah - langkah dalam pembelajaran Materi struktur bumi

dengan menggunkan sains teknologi masyarakat adalah sebagi berikut :

(1) Mentukan kelas, semester dan topik pembelajaran yaitu kelas V

semester 2 materinya adalah struktur bumi dimana materi struktur bumi

ini di terapakan oleh guru dengan menggunakan pendekatan sains

teknologi masyrakat dengan baik maka materi struktur bumi ini yang

meliputi kerak bumi, selimut bumi dan inti bumi serta bagian

permukaan bumi yang tediri dari gunung , pegunungan , daratan dan lain

sebaginya dengan baik maka siswa tersebut berhasil mempelajari materi

struktur bumi dengan baik. (2) Bersama siswa menentukan isu – isu atau

masalah yang ada dimasyarakat sekitar atau yang ada pada diri siswa

sendiri yang berkaitan dengan materi struktur bumi yaitu apa yang

disebut bumi, apa saja unsur yang terbentuk bumi, dan bagaimana keadaan

bumi kita sekarang. (3) Ungkapan pegetahuan dan ketrampilan awal

siswa yang berkaitan dengan materi struktur bumi dengan

Page 29: A. Ilmu Pengetahuan Alam SD Menurut Rom Harre …eprints.umm.ac.id/35508/3/jiptummpp-gdl-udinsyamsu-47130...8 BAB II KAJIAN TEORI A. Ilmu Pengetahuan Alam SD 1. Pengertian Ilmu Pengetahuan

36

menggunakan sains teknologi masyarakat dalam kehidupan sehari hari

dengan mengajikan gambar – gambar stuktur bumi dan kejadian alam

yang ada disekitar kita yang meliputi kerak bumi. Selimut bumi, dan

inti bumi serta kejadian alam yang meliputi tanah longsor gempa bumi

dan lain sebaginya. (4) Berdasarkan hasl kegiatan ketiga susun kelompok

belajar siswa untuk berdiskusi dan mengkaji materi struktur bumi dengan

menggunakan sains teknologi masyarakat yang meliputi bagian permukan

bumi yang terdiri dari gunung, pegunungan dan daratan serta kerak

bumi, selimut bumi dan inti bumi.yang dilakukan siswa dan masyarakat

yang dapat mempengaruhi keberhasilan siswa. (5) Guru merancang dan

melaksanakan kegiatan yang melibatkan siswa dalam proses pembelajaran

struktur bumi serta menemukan sendiri konsep - konsep dan ketrampilan

dasar untuk menjaga dan melestarikan bumi. (6) Guru memfasilitasi

siswa untuk mengaplikasikan materi struktur bumi dan kelestarian bumi

kepada siswa untuk belajar dalam kehidupan sehari hari.

Page 30: A. Ilmu Pengetahuan Alam SD Menurut Rom Harre …eprints.umm.ac.id/35508/3/jiptummpp-gdl-udinsyamsu-47130...8 BAB II KAJIAN TEORI A. Ilmu Pengetahuan Alam SD 1. Pengertian Ilmu Pengetahuan

37

6. Metode Pembelajaran IPA Materi Struktur Bumi dengan

Menggunakan Pendekatan Sains Teknologi Masyarakat.

Metode adalah cara yang digunakan oleh guru untuk

mengaplikasikan strategi belajar yang sudah ditentukan untuk mencapai

tujuan pembelajaran yang telah ditetapkan.

Berikut ini adalah beberapa metode pembelajaran ipa di SD sebagi

berikut :

1) Metode Diskusi

Metode diskusi adalah metode dimana guru membagi siswa dalam

beberapa kelompok, kemudian memberikan suatu persoalan atau masalah

megenai materi struktur bumi dengan pendekatan sains teknologi

masyarakat yang meliputi kerak bumi, selimt bumi, dan inti bumi untuk

dipecahkan secara bersama-sama dengan teman satu kelompoknya.

2) Metode Demonstrasi

Metode demonstrasi adalah metode mengajar yang digunakan guru

dengan menggunakan alat peragaan untuk memperjelas materi struktur

bumi yang meliputi kerak bumi, selimut bumi dan inti bumi serta lapisan

permukan bumi dengan menggunakan pendekatan sains teknologi

masyarakat. pengertian ataupun konsep -konsep IPA yang diajarkan guru

kepada siswa dengan mengunakan metode demonstrasi yang sangat

disukai oleh siswa karena adanya pergerakan pada proses belajar-mengajar.

Page 31: A. Ilmu Pengetahuan Alam SD Menurut Rom Harre …eprints.umm.ac.id/35508/3/jiptummpp-gdl-udinsyamsu-47130...8 BAB II KAJIAN TEORI A. Ilmu Pengetahuan Alam SD 1. Pengertian Ilmu Pengetahuan

38

3) Metode Tanya Jawab

Metode Tanya jawab adalah cara penyajian bahan ajar dalam

bentuk pertanyaan - pertanyaan yang mengenai materi struktur bumi

dengan menggunakan pendekatan sains teknologi masyarakat yang

memerlukan jawaban untuk mencapai tujuan yang diharapkan.

4) Metode Ceramah

Metode ceramah merupakan cara mengajar yang paling

tradisional dan tidak asing lagi dan telah lama dijalankan dalam sejarah

pendidikan.Cara ini kadang membosankan, maka dalam pelaksanaannya

memerlukan keterampilan tertentu, agar penyajiannya tidak membosankan

dan dapat menarik perhatian siswa. Materi yang dikuasai siswa akan

terbatas pada apa yang dikuasai guru

5) Metode Eskperimen,

Metode pembelajaran eksperimen adalah cara pengelolaan

pembelajaran dimana siswa melakukan aktivitas percobaan dengan

mengalami dan membuktikan sendiri konsep IPA yang dipelajarinya.

Matode eksperimen banyak digunakan dalam pengajaran sains dan

jarang sekali diterapkan dalam ilmu - ilmu sosial. Dalam metode ini

pendidik dikembangkan melalui pengembangan suatu percobaan tentang

suatu aspek pengetahuan yang perlu difertifikasi atau diuji.

6) Metode Study Tour

Metode ini adalah metode mengajar dengan mengajak peserta

didik mengunjungi suatu objek guna memperluas pengetahuan dan

Page 32: A. Ilmu Pengetahuan Alam SD Menurut Rom Harre …eprints.umm.ac.id/35508/3/jiptummpp-gdl-udinsyamsu-47130...8 BAB II KAJIAN TEORI A. Ilmu Pengetahuan Alam SD 1. Pengertian Ilmu Pengetahuan

39

selanjutnya peserta didik membuat laporan dan mendiskusikan serta

membukukan hasil kunjungan dengan didampingi oleh pendidik.

7. Perangkat Pembelajaran Materi Struktur Bumi dengan

Menggunakan Pendekatan Sains Teknologi Masyarakat ( STM)

Dengan perangkat pembelajaran ini mangacu pada model

pengembangan menurut (Dick and Corey : 2006) yang terdiri dari empat

tahpa yaitu : tahap penetapan mata pelajaran , tahap analisi kebutuhan,

tahap pengembangan perangkat pembelajaran, dan tahap review/uji coba

perangkat pembelajaran. Perangkat pembelajaran yang dikembangkan

adalah perangkat pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam dengan Materi

Struktur Bumi dengan pendekatan sains teknologi masyarakat yang terdiri

dari buku pegangan guru yang memuat materi, jawaban, soal yang ada

pada buku siswa, silabus, RPP, LKS, dan alat Evaluasi serta buku siswa.

Tahap penetapan mata pelajaran dilakukan dengan memlilih mata

pelajaran beserta mata pelajaran yang sesuai dengan seting model

pembelajaran yang dikembangkan didasarkan atas pertimbangan antara

lain: karakterstik materi, alokasi waktu, pembagian materi dalam program

semester dan program tahunan.

Tahap analisis kebutuhan mencakup hal-hal sebagai berikut : (1)

menganalisis Kurikulum terkait dengan pembelajaran IPA dikelas V

dengan Materi struktur Bumi dengan pendekatan sains teknologi

Masyarakat. (2) menginventarisasi bahan ajar disekolah dan sumber

belajar yang ada dilingkungan luar sekolah. (3).menganalisisi buku-buku

Page 33: A. Ilmu Pengetahuan Alam SD Menurut Rom Harre …eprints.umm.ac.id/35508/3/jiptummpp-gdl-udinsyamsu-47130...8 BAB II KAJIAN TEORI A. Ilmu Pengetahuan Alam SD 1. Pengertian Ilmu Pengetahuan

40

atau bahan ajar Ilmu Pangetahuan Alam dengan Materi Struktur Bumi

yang digunakan dikelas V. (4) mengkaji konsep - konsep Ilmu

Pengetahuan Alam dengan Materi Struktur Bumi yang bisa berhubungan

dengan dunia nyata siswa.

Tahap pengembangan perangkat Pembelajaran dilakukan hal-hal

sebagai berikut yaitu : mengidentivikasi kurikulum, menganalisis

kompetensi dasar,mengidentifikasi tingkah laku dan karakterstik siswa,

merumuskan kompetensi dasar dan indikator hasil belajar, mengmbangkan

instrumen asismen, mengembangkan strategi pembelajaran, menyususun

draf buku pegangaan guru, dan buku siswa.

8. Pengembangan Rencana Pembelajaran IPA Materi Struktur

Bumi dengan Pendekatan Sains Teknologi Masyarakat

Pengertian Rencana pembelajaran merupakan persiapan

mengajar yang berisi hal - hal yang perlu atau dilakukan oleh guru

dan siswa dalam melaksankan kegiatan pembelajaran yang diantaranya

meliputi : pemelihan materi, metode mengajar, media pembelajaran, dan

alat evaluasi. Rencana pembelajaran merupakan realisasi dari

pengalaman belajar siswa yang telah ditetapkan dalam silabus. Rencana

pembelajaran merupakan rencana atau program yang disusun oleh guru

untuk satu atau dua pertemuan, untuk mencapai target suatu kompetensi

dasar rencana pembelajaran berisi gambaran tentang kompetensi dasar

yang akan dicapai, indikator materi pokok,skenario pembelajaran, tahap

demi tahap dan penilaian. Manfaat Rencana Pembelajaran .Perencanaan

Page 34: A. Ilmu Pengetahuan Alam SD Menurut Rom Harre …eprints.umm.ac.id/35508/3/jiptummpp-gdl-udinsyamsu-47130...8 BAB II KAJIAN TEORI A. Ilmu Pengetahuan Alam SD 1. Pengertian Ilmu Pengetahuan

41

pembelajaran memeliki manfaat diantaranya : guru akan terhindar dari

keberhasilan secara tidak sengaja karena perencanaan disusun untuk

mencapai hasil yang optimal, dapat menentukan dan mempersiapkan

berbagai alat dan fasilitasi yang diperlukan dalam pembelajaran, dengan

perkatan lain perencanaan pelaksanaan pembelajaran bermanfaat sebgai

acuan bagi guru untuk melaksanakan kegiatan pembelajaran agar lebih

terarah dan berjalan efisien dan efektif dalam mencapai tujuan. Prosedur

pegembangan Ilmu Pengethuan Alam materi Struktur Bumi dengan

Pendekatan STM. Dasar utama untuk mengembangkan perencanaan

pembelajaran adalah silabus, berdasarkan silabus yang ada seorang guru

kemudian menentukan strategi atau model pembelajaran meliputi :

pemilihan pendekatan dan metode pembelajaran serta menentukan media

yang digunakan untuk kegiatan pembelajaran materi strktur bumi

dengan menggunakan pendekatan sains teknologi masyarakat yang

meliputi kerak bumi, selimut bumi, dan inti bumi serta bagian

permukaan bumi. Rencana pembelajaran memeliki komponen sebagi

berikut: (1) Identifikasi rencana pembelajaran. (2) Kompetensi Dasar. (3)

Indkator hasil belajar.(4) Media pembelajaran. (5) Skenario pemelajaran

penilain dan tindak lanjut.

Page 35: A. Ilmu Pengetahuan Alam SD Menurut Rom Harre …eprints.umm.ac.id/35508/3/jiptummpp-gdl-udinsyamsu-47130...8 BAB II KAJIAN TEORI A. Ilmu Pengetahuan Alam SD 1. Pengertian Ilmu Pengetahuan

42

D. Hakekat Belajar Pembelajaran IPA dengan Materi Struktur Bumi

di SD

1. Pengertian Belajar IPA di SD

Belajar adalah istilah kunci yang paling vital dalam kehidupan

manusia khususnya dalam setiap usaha pendidikan, sehingga tanpa belajar

tak pernah ada pendidikan. Sebagai suatu proses, belajar hampir selalu

mendapat perhatian yang luas dalam berbagai disiplin ilmu yang berkaitan

dengan pendidikan. “Belajar adalah berusaha memperoleh kepandaian

atau ilmu dan berubah tingkah laku atau tanggapan yang disebabkan

oleh pengalaman”. (Kamus Besar Bahasa Indonesia, ( 2007: 17).

Menurut Winkel ( 2004 : 59 ), belajar merupakan proses dalam

diri individu yang berinteraksi dengan lingkungan untuk mendapatkan

perubahan dalam perilakunya, belajar adalah aktivitas mental atau psikis

yang berlangsung dalam interaksi aktif dengan lingkungan yang

menghasilkan perubahan - perubahan dalam pengetahuan, pemahaman

nilai, ketrampilan, dan sikap. Perubahan itu diperoleh melalui usaha (Bukan

karena kematangan), menetap dalam waktu yang relatif lama, dan

merupakan hasil pengalaman.

Sedangkan menurut Morgan ( 2005 : 63 ) belajar didefinisikan

sebagai perubahan yang relatif permanen dalam perilaku yang terjadi

sebagai hasil dari pengalaman atau latihan. Definisi itu perlu dicatat ,

memeliki tiga elemen penting yaitu : (1) belajar adalah perubahan

Tingkah laku, untuk lebih baik atau buruk. (2) belajar adalah perubahan

Page 36: A. Ilmu Pengetahuan Alam SD Menurut Rom Harre …eprints.umm.ac.id/35508/3/jiptummpp-gdl-udinsyamsu-47130...8 BAB II KAJIAN TEORI A. Ilmu Pengetahuan Alam SD 1. Pengertian Ilmu Pengetahuan

43

yang terjadi melalui pengalaman atau latihan, berubah karena

pertumbuhan, pematangan, atau cedera tidak dianggap sebgai belajar.

( 3) perubahan untuk mendapat kebaikan masa belajar, harus relatif

permanen, artinya harus berlangsung untuk waktu yang cukup lama.

Menurut Dermawan ( 2011 : 124 ), belajar adalah mengalami, dalam

arti bahwa belajar terjadi karena individu berinteraksi dengan

lingkungannya, baik lingkungan fisik maupun lingkugan sosial.

Lingkungan fisik adalah lingkungan sekitar individu baik dalam bentuk

alam sekitar maupun dalam bentuk hasil ciptaan manusia . Cronbach

(dalam Toto Ruhmat, dkk, 2011 : 127 ) berpendapat bahwa belajar adalah

suatu aktivitas yang ditunjukan oleh perubahan tingkah laku sebagai

hasil belajar dari pengalaman. Slameto ( 2003 : 2) mengemukakan bahwa

belajar sebagai suatu proses usaha yang dilakukan individu untuk

memparoleh suatu perubahan tingkah laku yang baru secara keseluruhan

sebagai hasil pengalamannya sendiri dalam intraksi dengan lingkungan.

Berdasarkan pendapat para ahli yang dikemukakan diatas, dapat

dipahami bahwa belajar adalah suatu kegiatan yang dilakukan dengan

melibatkan dua unsur yaitu jiwa dan raga. Gerak yang ditunjukan harus

sejalan dengan proses jiwa dan untuk mendapatkan perubahan. tentu

saja perubahan yang didapatkan bukan perubahan fisik, tetapi

perubahan jiwa dengan sebab masuknya kesan -kesan yang baru. Selain

itu dapat ditarik kesimpulan bahwa belajar adalah serangkaian kegiatan

jiwa dan raga untuk memperoleh suatu perubahan tingkah laku sebagai

Page 37: A. Ilmu Pengetahuan Alam SD Menurut Rom Harre …eprints.umm.ac.id/35508/3/jiptummpp-gdl-udinsyamsu-47130...8 BAB II KAJIAN TEORI A. Ilmu Pengetahuan Alam SD 1. Pengertian Ilmu Pengetahuan

44

hasil dari pengalaman individu dalam interaksi dengan lingkungan yang

berkaitan dengan aspek kognitif, efektif, dan psikomotorik yang bersifat

permanen.

2. Pengertian Hasil Belajar

Belajar dapat dikatakan sebgai suatu proses, artinya dalam

belajar akan terjadi proses melihat, membuat, mengamati, menyelesaikan

masalah atau persoalan, menyimak, dan latihan. Itu sebabnya, dalam

proses belajar, guru harus dapat membimbing dan memfasilitasi siswa

supaya siswa dapat melakukan proses - proses tersebut. Proses belajar

harus diupayakan secara efektif agar terjadi adanya perubahan tingkah

laku siswa yang disebabkan oleh proses –proses tersebut. Jadi, seseorang

dapat dikatakan belajar karena adanya indikasi melakukan proses

tersebut secara sadar dan menghasilkan perubahan tingkah laku siswa

yang diperoleh berdasarkan interaksi dengan lingkungan. Perwujudan

tingkah laku dari hasil belajar adalah adanya peningkatan kemampuan

siswa sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan. Perubahan tersebut

sebagi perubahan yang disadari, relatif bersifat permanen, kontinu dan

fungsional.

Belajar akan terjadi apabila terjadi proses interaksi dengan

lingkungan. Lingkungan yang dimaksud adalah narasumber, teman,

guru, situasi dan kondisi nyata, lingkungan alam, lingkungan buatan dan

lain-lain yang dapat dijadikan sumber belajar siswa. Dalam hal inilah

Page 38: A. Ilmu Pengetahuan Alam SD Menurut Rom Harre …eprints.umm.ac.id/35508/3/jiptummpp-gdl-udinsyamsu-47130...8 BAB II KAJIAN TEORI A. Ilmu Pengetahuan Alam SD 1. Pengertian Ilmu Pengetahuan

45

peranan guru sebagai fasilitator dan pembimbing harus dapat berfugsi

secara optimal.

Ada empat pilar pendidikan yang perlu diperhatiakan dalam

belajar yaitu : learning to know artinya belajar untuk mengetahui ; yang

menjadi target dalam belajar adalah adanya proses pemahaman sehingga

belajar tersebut dapat mengantarkan siswa untuk mengetahui dan

memahami subtansi materi yang dipelajarinya. Learning to do artinya

belajar untuk berbuat; yang menjadi target dalam belajar adalah adanya

proses melakukan atau proses berbuat. Learning to live together artinya

belajar untuk hidup bersama ; yang menjadi target dalam belajar adalah

siswa memeliki kamampuan untuk hidup bersama atau mampu hidup

dalam kelompok. Learning to be artinya belajar untuk menjadi ; yang

menjadi target dalam belajar adalah mengantarkan siswa menjadi

individu yang utuh sesuai dengan potensi, bakat, minat, dan

kemampuanya .

3. Faktor –Faktor yang Mempengaruhi Hasil Belajar

Keberhasilan belajar sangat dipengaruhi oleh beberapa faktor.

Faktor - faktor tersebut dapat dikelompokan menjadi dua kelompok yaitu

faktor dalam diri siswa sendiri dan faktor dari luar diri siswa.

1. Faktor dari dalam diri siswa yang berpengaruh trhadap hasil belajar

diantaranya adalah kecakapan hidup, minat, bakat, usaha, motivasi,

perhatian, kelemahan dan kesehatan, serta kebiasan siswa. Salah satu

hal penting dalam kegiatan belajar yang haris ditanamkan dalam

Page 39: A. Ilmu Pengetahuan Alam SD Menurut Rom Harre …eprints.umm.ac.id/35508/3/jiptummpp-gdl-udinsyamsu-47130...8 BAB II KAJIAN TEORI A. Ilmu Pengetahuan Alam SD 1. Pengertian Ilmu Pengetahuan

46

diri siswa bahwa belajar yang dilakukannya meruapakan kebutuhan

dirinya

2. Faktor dari luar diri siswa yang mempenagruhi hasil belajar

diantaranya adalah lingkungan fisik dan nonfisik ( termasuk suasana

kelas dalam belajar, seperti riang gembira, menyenagkan,) lingkungan

sosial budaya, lingkungan keluarga, program sekolah ( termasuk

dukungan komite sekolah ) guru, pelaksanaan pembelajaran, dan

teman sekolah. Guru merupakan faktor yang paling berpengaruhi

terhadap proses maupun hasil belajar. Sebab guru meruapakan

manajer atau sutradara dalam kelas. Dalam hal ini, guru harus

memeliki kompetensi dasar yang disyaratkan profesi guru.

Menurut Mulyono ( 2004 : 31 ) hasil belajar adalah kemampuan

yang diperoleh anak setelah melalui kegitan belajar. Belajar itu sendiri

merupakan suatu proses dari seseorang yang berusaha untuk

memperoleh suatu bentuk perubahan perilaku yang relatif menetap.

Dalam kegiatan belajar yang terprogram dan terkontrol yang disebut

kegiatan pembelajaran atau kegiatan instruksional, tujuan belajar telah

ditetapkan lebih dahulu oleh guru. Anak yang berhasil dalam belajar

ialah yang berhasil mencapai tujuan -tujuan pembelajaran atau tujuan -

tujuan instruksional.

Berdasarkan pengertian diatas dapat ditarik kesimpulan bahwa hasil

belajar mencangkup tiga aspek, yaitu aspek kognitif, afektif, dan

psikomotorik. berikut ini penjelasan mengenai ketiga aspek tersebut .

Page 40: A. Ilmu Pengetahuan Alam SD Menurut Rom Harre …eprints.umm.ac.id/35508/3/jiptummpp-gdl-udinsyamsu-47130...8 BAB II KAJIAN TEORI A. Ilmu Pengetahuan Alam SD 1. Pengertian Ilmu Pengetahuan

47

1. Aspek kognetif

Aspek kognetif berkenan dengan hasil belajar intelektual,

mencakup enam aspek yaitu pengetahuan, pemahaman, penerapan,

analisis, sitesis dan evaluasi.

2. Aspek afektif

Aspek afektif berkenaan dengan sikap, mencangkup lima aspek

yaitu peneriman, partisipasi, penilian, organisasi, pembentukan pola

hidup.

3. Aspek pskiomotorik

Aspek psikomotorik berkenaan dengan ketrampilan dan

kemampuan bertidak. Ada tujuh aspek yaitu persepsi, kesiapan,

gerakan, terbimbing, gerakan terbiasa, gerakan yang kompleks,

penyesuaian pola gerakan, kreaktivitas.

Page 41: A. Ilmu Pengetahuan Alam SD Menurut Rom Harre …eprints.umm.ac.id/35508/3/jiptummpp-gdl-udinsyamsu-47130...8 BAB II KAJIAN TEORI A. Ilmu Pengetahuan Alam SD 1. Pengertian Ilmu Pengetahuan

48

E. Kerangka Pikir

Gambar : 2.7 Kerangka Pikir Penelitian

Kondisi saat ini

o Pembelajaran menonton

o Belum ditemukan strategi pembelajaran yang tepat

o Metode yang digunakan masih konvisional

o Hasil belajar yang kurang dari <_ 65 ( standar KKM)

Tindakan

o Menggunakan Pendekatan STM

o Menggunakan strategi pembelajaran koperatif

o Menerapkan STM dengan materi struktur bumi

Tujuan /hasil

o Melaksanakan pembelajaran menggunakan pendekatan STM dengan materi struktur bumi

o Meningkatkan hasil belajar menggunakan pendekatan STM dengan materi struktur bumi

Diskusi pemecahan masalah

Evaluasi awal

Penerapaan pembelajaran dengan

menggunakan pendekatan STM (sains Teknologi masyaraktat)

Evaluasi efek

Evaluasi akhir

Page 42: A. Ilmu Pengetahuan Alam SD Menurut Rom Harre …eprints.umm.ac.id/35508/3/jiptummpp-gdl-udinsyamsu-47130...8 BAB II KAJIAN TEORI A. Ilmu Pengetahuan Alam SD 1. Pengertian Ilmu Pengetahuan

49

F. Hipotesis Tindakan

Berdasarkan pada permasalahan dalam penelitian ini, dengan

diterapkan pendekatan sains teknologi masyarakat ( STM) dengan

materi Struktur bumi pada siswa kelas V SD Muhammadiyah 8

Dau Malang Meningkat.