8.desa wisata tegal tirto-bab 3

Upload: dwi-purwanto

Post on 12-Jul-2015

336 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Desa Wisata TEGAL TIRTOBAB 3.DISKRIPSI WILAYAH PERENCANAAN 3.1 Sejarah Desa Berawal pada tahun 1960 ketika otonomi daerah diberlakukan di kecamatan Berbah, penyatuan 3 dusun ( Tegal sari, Krikilan dan Candi rejo ) dilakukan hingga menjadi sebuah desa dengan nama Tegal Tirto. Tidak ada keterangan secara pasti tentang pemberian nama Tegal Tirto , hanya karena desa desa disekitar desa Tegal Tirto menggunakan kata Tirto maka kata tersebut diberikan untuk desa Tegal Tirto (Interview, Susilo Nugroho kepala desa Tegal Tirto. 24 Oktober 2011 ) 3.2 Profil Desa wisata Tegal tirto 1. Atraksi wisata yang terdapat di desa Tegaltirto yaitu mencakup wisata alam berupa Gunung Bangkel,Taman keanekaragaman hayati, kawasan tanaman herbal dan Sungai Opak.

Gambar 3.1 Gunung Bangkel

Gambar 3.2 Taman Keanekaragaman hayati

Gambar 3.3 Sungai Opak Sumber : Dokumentasi Penulis

1

Desa Wisata TEGAL TIRTOWisata budaya yang berada pada desa Tegaltirto adalah kesenian Gejoglesung, Karawitan, Pedalangan, Jatilan dan Mocopatan.

Gambar 3.4 Pedalangan

Gambar 3.5 Karawitan Sumber : Dokumentasi Penulis

Gambar 3.6 Gejog Lesung (http://www.javanologi.info/main/galeri/Gejog%20Lesung.jpg) Diakses 6 Desember 2011 pukul 15.20

2

Desa Wisata TEGAL TIRTOWisata bangunan bersejarah di desa Tegal tirto adalah Kantor kec.Berbah (bekas Kepanjen) dan Monumen perjuangan kopral Samiyo.

Gambar 3.7 Kantor Kec.Berbah

Gambar 3.8 Monumen Perjuangan Kopral Samiyo

Sumber : Dokumentasi Penulis

Wisata Ziarah di desa Tegal tirto adalah makam Ki Ageng Jambean di kadisono dan Makam Kopral Samiyo.

Gambar 3.9 Makam Ki Ageng Jambean

Gambar 3.10 Makam Kopral Samiyo

Sumber : Dokumentasi Penulis

3

Desa Wisata TEGAL TIRTOWisata Kuliner di desa Tegal Tirto adalah Sego Wader, Wedang Jahe dan Wedang Uwuh.

. Wisata Agraris yang ada di desa Tegal tirto adalah Palawija (lihat Gambar 9 dan 10). Wisata pendidikan di desa Tegal tirto adalah Jogja resceu, pembuatan keris, Bio gas dan mountaineering (lihat Gambar.............) Wisata fauna berupa perikanan arwana dan koi di blendangan dan kunchen, peternakan sapidan perikanan konsumsi / lele di Kuthon (lihat gambar 2 dan 15). Wisata kerajinan di desa Tegal tirto adalah Pengolahan sampah menjadi barang kerajinan, Wayang Kulit, Sungging, Kulit, Keris, Souvenir (lihat Gambar ............). Wisata Industri kuliner di desa Tegal tirto adalah wisata Industri Tape, Mete , dan Jagung manis (lihat Gambar 8).

2. Jarak Tempuh Desa Tegaltirto ke ibukota Kecamatan Jarak Tempuh Desa Tegaltirto ke ibukota Kabupaten/Kotamadya Jarak Tempuh Desa Tegaltirto ke ibukota Provinsi

: 0,5 km : 23 km : 13 km

4

Desa Wisata TEGAL TIRTOWaktu Tempuh ke ibukota Kecamatan Waktu Tempuh ke ibukota Kabupaten/Kotamadya Waktu Tempuh ke pusat fasilitas terdekat Sumber : Desa Tegal Tirto dalam angka 2006 3. Besaran Desa Tegal tirto meliputi 2,954 rumah, 10,727 jumlah penduduk, dan 5,72 luas wilayah desa. Kriteria ini berkaitan dengan daya dukung kepariwisataan pada suatu desa.( Kecamatan Berbah dalam Angka 2008) 4. Sistem Kepercayaan dan kemasyarakatan; merupakan aspek penting mengingat adanya aturan-aturan yang khusus pada komunitas sebuah desa. Perlu dipertimbangkan adalah agama yang menjadi mayoritas dan sistem kemasyarakatan yang ada. Komposisi penduduk menurut agama pada desa tegal tirto, Islam (10,129), Kristen (222), Katholik (352), Hindu (4), Budha(0). ( Kecamatan Berbah dalam Angka 2008) 5. Ketersediaan infrastruktur meliputi fasilitas dan pelayanan transportasi sudah : 0,05 Jam : 0,45 jam : 0,05 jam

mendukung karena setiap jam dan setiap hari ada.Fasilitas listrik secara umum sudah memadai dan telah menjangkau keseluruhan desa, ketersediaan air bersih termasuk mencukupi berdasar analisa geologi yang dilakukan oleh BPS sleman pada data kecamatan dalam angka, drainase umum pada desa tegaltirto berupa selokan-selokan yang bermuara pada sungai opak, jaringan telepon sudah menjangkau kebanyakan area desa(tetapi ada beberapa area-area terpencil yang memiliki potensi wisata yang belum terjangkau fasilitas telepon) .( Desa Tegal Tirto dalam Angka 2006) 3.3. Administratif Desa Tegaltirto mempunyai luas wilayah sebesar 5,72 Km2. Daerah ini merupakan dataran rendah yang subur dengan ketinggian 50 500 m di atas permukaan laut. Dari kota Kabupaten, Desa Tegaltirto 15 Km ke arah tenggara dan terletak di antara jalur jalan Yogyakarta - Surakarta dan Yogyakarta - Wonosari. ( Kecamatan Berbah dalam Angka 2008) Batas wilayah Desa Tegaltirto adalah : 1. Utara 2. Selatan 3. Timur 4. Barat : Desa Purwomartani : Desa Sitimulyo : Desa Kalitirto dan Desa Jogotirto : Desa Sendangtirto

( Desa Tegal Tirto Dalam Angka 2006)

5

Desa Wisata TEGAL TIRTOWilayah Desa Tegaltirto terbagi atas 14 Dusun, yaitu: Jagalan, Tlogowono, Blendangan, Berbah, Krikilan, Kadisono, Kuton, Tagalsari, Penden, Kunden, Sompilan, Semoyo, Karang Wetah, Candirejo. Luas desa dan Jumlah Dusun, RW dan RT Luas Jumlah dusun RW RT 3.4 Klimatologi 3.4.1 Curah Hujan Berdasarkan data stasiun yang ada di sekitar Kecamatan Berbah, curah hujan tahunan rata-rata berkisar antara 1 895 2.326 mm/th. Bila berdasarkan perhitungan imbangan air secara klimatologis, surplus air tahunan berkisar antara 566 - 5.180 m/th. Defisit air berkisar antara 229 452 mm/th Dari data yang ada Desa Tegaltirto mempunyai curah hujan sedang dengan defisit aimya cukup besar, indeks kekeringannya berkisar antara 15,00 - 33,00 mm/th. 3.4.2 Tipe Iklim Potensi iklim untuk pertanian selain digunakan dengan indeks kekeringan, dapat ditentukan dengan sistem Oldeman. Tipe iklim Kecamatan Berbah termasuk iklim D3. Berdasarkan sistem Oldeman tersebut, tipe iklim D3 adalah iklim dengan jumlah bulan basah berturutturut 4 bulan, bulan kering berturut-turut 5 bulan. : 5,72 Km2 : 14 : 34 : 85

Peta Wilayah Desa Tegaltirto Disajikan Pada Gambar dibawah ini

6

Desa Wisata TEGAL TIRTO

Gambar 1. Peta Desa Tegal Tirto Sumber :

3.5 Topografi Kondisi topografi meliputi beda tinggi dan kemiringan lereng Secara umum Desa Tegaltirto tidak mempunyai perbedaan relief yang menyolok, topogfafi Desa Tegaltirto tidak berbeda banyak dengan keempat desa lainnya, merupakan daerah yang relatif datar dengan beda tinggi < 5 meter. Desa Tegaltirto termasuk kelas kemiringan 1, merupakan fisiografi dataran kaki vulkan, dengan kemiringan merata 0 - 3 %.

3.6 Geologi Berdasarkan Peta Geologi Lembar Yogyakarta tahun 1977, secara umum Kecamatan Berbah termasuk dalam formasi Yogyakarta yang merupakan formasi endapan vulkanik Merapi muda, yang terbentuk pada jaman kuarter.

7

Desa Wisata TEGAL TIRTOMaterial penyusunnya yang dominan adalah pasir dan debu vulkanik, disamping itu terdapat pula sisipan tuff, abu, breksi, aglomerat dan lelehan lava yang tidak terpisahkan. 3.7 Tanah Jenis tanah merupakan faktor utama yang berpengaruh terhadap terjadinya peresapan air ke bawah (infiltrasi), disamping beberapa faktor lain yang berpengaruh seperti lereng, vegetasi penutup, kejenuhan dan lainnya. Secara keseluruhan wilayah perencanaan termasuk jenis tanah ibu vulkanis muda hasil pelapukan erupsi gunung Merapi, yang merupakan pelapukan lava, pasir, debu dan puingpuing hasil erupsi Merapi yang masih sangat sedikit mengalami perkembangan tanah. Jenis tanah yang ada di Kecamatan Berbah termasuk tanah regosol, tanah ini berasal dari bahan induk material piroklastik, dengan karakterik tekstur pasir, granular butir tunggal, lepas-lepas, permeabel, belum berkembarng dan berwama cokelat kelabu, pH 5,5-0,5. Lahan jenis ini potensial untuk lahan pertanian Bahan induk tanah regosol berasal dari abu vulkan dengan kadar Hat lebih kecil 40%, konsistensi gembur. Sifat tanah ini mempunyai kandungan bahan organik rendah, daya absorsi rendah. permeabilitas tinggi dan kepekatan terhadap erosi besar. Tanah ini akan tampak kering pada saat kekurangan air (kemarau), tetapi mempunyai nilai produktifitas tinggj jika tersedia air irigasi cukup dan pengolahan yang baik.

3.8 Hidrologi 3.8.1 Hidrologi Permukaan Sungai-sungai yang mengalir di wiiayah perencanaan meliputi Sungai Mruwe, Sungai Kuning, Sungai Tepus, dan sungai yang paling besar adalah Sungai Opak Ketiga sungai ( Kuning, dan Tepus) tersebut bermuara di Sungai Opak Akibat letak fisiografi wilayahnya pada suatu daerah kaki lereng dan dataran kaki vulkanis, menyebabkan sungai-sungai yang mengaiir di dalaamya berpola radial, dengan arah aliran secara umum ke selatan, Sungai-sungai yang ada merupakan sungai yang mengaiir sepanjang tahun (perenial).

8

Desa Wisata TEGAL TIRTODebit air sungai sangat dipengauhi oleh besarnya curah hujan dan recharge dari tanah Pada saat musim penghujan, debit aliran relatif besar, sedang pada saat kemarau akan terjadi penurunan debit karena aliran hanya berasal dari air tanah atau mata air di bagian hulu. 3.8.2 Hidrologi Air tanah A. HIDROGEOLOGI Kecamatan Berbah secara hidrogeologi termasuk ke dalam cekungan Yogyakarta yang tertetak di lereng selatan gunung api Merapi Cekungan air tanah di wiiayah ini dibatasi oleh dua sungai, yaitu Kali Oyo di bagian timur dan Kali Tambak Bayan di bagian barat. Litplogi utama penyusn cekungan Yogyakarta adalah formasi Yogyakarta di bagian atas dan Fornasi Sleman di bagian bawah, yang merupakan endapan vulkanoklastik dari gunung api Merapi Kedua formasi ini berfungsi sebagai lapisan pembawa air atau akiver utama yang sangat potensial di dalam cekungan. Sistem hidrogeologi yang dibentuk oleh formasi Yogyakarta dan Formasi Sleman di dalam cekungan air tanah Yogyakarta disebut sebagai Sistem Akiver Merapi (SAM). Sistem akiver ini tersusun atas akiver berlapis banyak yang mempunyai sifat-sifat hidraulika relatif sama dan saling berhubungan antara satu dengan yang lain. Ketebalan SAM sangat beragam, yang secara umum ketebalan semakin bertambah besar ke arah selatan Untuk Kecamatan Berbah, ketebalan akiver berkisar 80 sampai dengan lebih dari 100 m B. FLUKTUASI DAN KEDALAMAN TANAH Perbedaan elevasi muka air tanah terendah pada akhir musim kemarau dan tertinggi pada akhir musim penghujan disebut fluktuasi musiman Menurut Suratman dkk. (1995), untuk seluruh Kabupaten Sleman, fluktuasi di atas 4 m terdapat secara lokal saja. Fluktuasi musiman untuk wilavah desa Tegaltirto sangat bervariasi, mulai dari kecil (< 2 m) sampai besar (> 4 m). Kedalaman muka air tanah merupakan kedalaman muka freatik yang diukur dari permukaan tanah. Kedalaman muka air tanah jelas akan berubah-ubah sesuai dengan fluktuasi musiman. Kedalaman muka air tanah di desa Tegaltirto juga bervariasi,

9

Desa Wisata TEGAL TIRTOmulai dari kurang dari 1 m (sangat dangkal) sampai 11 m (sedang) dan lebih dari I5 m (sangat dalam). 3.9 Penggunaan Lahan Dan Bangunan 3.9.1 Pola Penggunaan Lahan ( ha) Tanah Sawah Bang.Pekarangan Tanah Kering Lainnya Jumlah 270.50 ha 196.70 ha 13.45 ha 91.35 ha 572.00 ha

3.9.2 Status Tanah dan kepemilikan Tanah ( ha) < 0,25 0,25 - 0,50 0,50 0,75 0,75 1,00 1,00 1,25 < 1,25 390 176 102 35 50 9

3.9.3 Kepadatan Bangunan Dari pengamatan / survei awal terhadap kepadatan bangunan yang ada, secara umum di wilayah desa Tegal Tirto mempunyai kepadatan rendah / jarang ( 0-20% ) sampai sedang ( 20-40% ) dan pemukiman dengan kepadatan tinggi ( 4060% ).

3.9.4 Ketinggian bangunan

10

Desa Wisata TEGAL TIRTODari pengamatan awal dapat diketahui hampir seluruh bangunan di desa Tegal Tirto mempunyai ketinggian 1 lantai, sedangkan yang mempunyai ketinggian 2 lantai hanya beberapa buah. 3.10 Kependudukan 3.10.1 Perkembangan Penduduk Pertumbuhan penduduk di Desa Tegal Tirto mencapai rata rata 1,04 % 3.10.2 Jumplah Dan Kepadatan Penduduk Jumplah dan Kepadatan penduduk di Desa Tegal Tirto sebagai berikut : Rumah Tangga Penduduk Rata Rata jiwa per Rumah Tangga 2.950 10.727 3.63

3.10.3 Komposisi Penduduk Komposisi penduduk menurut Agama Islam Kristen Katholik Hindu Budha Jumplah 10.129 222 352 4 10 10.717

3.11 Sarana Dan Prasarana 3.11.1 Sarana Pelayanan Lingkungan Sarana Pendidikan di Desa Tegal Tirto

11

Desa Wisata TEGAL TIRTOTK Sekolah kelas 5 7 Guru 12 SMP 2 16 5 509 1 3 Murid 238 Sekolah 7 Kelas 49 SD Guru 61 SMU/SMK 16 57 Murid 799

Puskesmas

Sarana Kesehatan Puskesmas Pembantu Posyandu Dokter Praktek 14 2 Bidan Praktek 2 Rumah Bersalin 1

0

1

Masjid

Sarana Peribadatan Mushola Gereja Katolik Gereja Kristen 1 Pura Vihara

21 Sepak Bola

9

-

Sarana Pelayanan Pemerintahan Sarana pelayanan disini adalah sarana perkantoran untuk desa. Sarana rekreasi dan olahraga Bola Volly Bulu Tangkis Tenis Meja Bola Basket Tenis Lapangan GOR

1

3

1

2

0

0

0

Sarana Perdagangan / Perbelanjaan Pasar Umum 0 0 Pertokoan Warung Kios 58 19 5 Rumah Makan Bank KUD

3.11.2 Prasarana Lingkungan Jalan

12

Desa Wisata TEGAL TIRTOStruktur Jalan ( KM ) Aspal 9,00 Makadam 1,00 Tanah

3.12 PotensiWisata Desa Tegal Tirto. Potensi Perikanan Perikanan Arwana dan Koi ada di dusun Blendangan dan Kuthon, sedangkan perikanan konsumsi ada di dusun Kuthon.

Kolam Dalam Kelompok No Desa Jml Kel. Jml Angg. (bh) Tegaltirto 6 (org) 135 Luas Lahan (M2) 76,250 Kons (kg) 182,905 Produksi Deder (kg) 8,395

Kolam Diluar Kelompok Jml Luas Prod. Kons (Kg) Jml

Jumlah kolam Luas Lahan (m2) Prod Kons (Kg)

Jumlah Petani Lahan (kg) (org) 191,30085 (m2)

Petani (Org) 220

13,350 6,945

89,600 198,245

13

Desa Wisata TEGAL TIRTO

Gambar 2. Perikanan Arwana dan Koi Sumber : Dokumentasi Penulis Wisata Alam Gunung Bangkel dan Kawasan Tanaman Herbal Bangkelan. Wisata Alam Gunung Bangkel dan Kawasan Tanaman Herbal bangkelan berada di dusun Karang Wetan. Lokasi berada di seputar gunung Bangkel.

Gambar 3. Wisata Alam Gunung Bangkel

Gambar 4. Kawasan Tanaman Herbal Sumber : Dokumentasi Penulis Wisata Bersejarah Bangunan Cagar Budaya( Bekas Kepanjen ) dan Monumen perjuangan Kopral Samiyo. Bangunan cagar budaya berada di kantor kecamatan berbah, pada era Mataram akhir HB VII HB VIII bangunan ini digunakan sebagai kepanjen.

14

Desa Wisata TEGAL TIRTO

Gambar 5. BCG ( Bekas Kepanjen ) Sumber : dokumentasi Penulis

Kopral Samiyo adalah Murid pangeran Diponegoro yang berjuang melawan penjajah Belanda di Berbah dan sekitarnya.

Gambar 6. Monumen Perjuangan Kopral Samiyo. Sumber : dokumentasi Penulis

Kesenian jathilan, gejog lesung, karawitan, pedalangan, dan macapat Kesenian Jathilan adalah Tarian yang menggunakan media kuda kepang. Gejog Lesung adalah lesung yang dipukul untuk menyambut panen. Karawitan adalah kesenian suara dan musik tradisional. Pedalangan adalah pelatihan untuk melakonkan wayang. Mocopat adalah salah satu langgam lagu jawa.

Gambar 7. Kesenian Karawitan,pedalangan dan mocopatan Sumber : dokumentasi Penulis Wisata kuliner Tape, Mete dan Jagung Manis

15

Desa Wisata TEGAL TIRTOTape adalah ketela yang difermentasikan dengan menggunakan ragi. Mete adalah biji dari jambu monyet yang di goreng dan dibumbui. Jagung Manis adalah jagung yang di goreng dan di beri gula.

Gambar 8. Industri Mete Sumber : dokumentasi Penulis Wisata agraris tanaman palawija

Gambar 9. Tanaman Jagung

16

Desa Wisata TEGAL TIRTO

Gambar 10. Tanaman Tomat Sumber : dokumentasi Penulis

Wisata Ziarah Makam Ki Ageng Jambean dan Makam Kopral Samiyo

Gambar 11. Makam Ki Ageng Jambean

17

Desa Wisata TEGAL TIRTO

Gambar 12. Makam Kopral Samiyo Sumber : dokumentasi Penulis

Wisata Kuliner Sego Wader dan Wedang Uwuh Sego wader adalah Nasi byang berlauk pauk ikan wader dan lalapan Wedang uwuh adalah Wedang khas yang berasal dari rempah rempah.

Gambar 13. Sego Wader

18

Desa Wisata TEGAL TIRTO

Gambar 14. Wedang uwuh Sumber : dokumentasi Penulis Wisata Peternakan Sapi

Gambar 15. Peternakan Sapi

19

Desa Wisata TEGAL TIRTO

Gambar 16. Peternakan Sapi Sumber : dokumentasi Penulis

Kerajinan sampah menjadi barang kerajinan, kerajinan wayang kulit, kerjinan kulit, dan kerajinan kulit.

Daftar Pustaka Kecamatan Berbah Dalam Angka Tahun 2008 Desa Tegal Tirto Dalam Angka Tahun 2006

20