5. makalah pengembangan orgnisasi people n centered

15
ARIEF RACHMAN ASAS MANAJEMEN UBHARA SURABAYA 1 | Page BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Semakin majunya tekhnologi dan pesatnya pertumbuhan penduduk semakin kompleks pula permasalahan yang ada dalam masyarakat, tingginya nilai kebutuhan pokok yang harus di tempuh untuk bertahan hidup dalam kerasnya persaingan kerja yang semakin ketat, membuat masyarakat tidak bisa bekerja sendiri untuk memenuhi misi , visi dan ambisinya. Masyarakat pada dewasa ini sudah bisa dikatakan mengerti dalam menyikapi permasalahan yang kompleks tersebut, hal itu bisa dilihat dari banyaknya organisasi yang ada dalam masyarakat, Banyak bentuk organisasi di dalam masyarakat, misalnya negara, partai politik, perkumpulan masyarakat, bahkan bentuk organisasi yang paling kecil yaitu keluarga dan lain sebagainya. Pada makalah ini penulis mencoba menyajikan sebuah tulisan tentang “pengambangan organisasi people centered and skill” yang memfokuskan pada pengembangan organisasi masyarakat dan skillnya. B. RUANG LINGKUP Pada makalah ini ruang lingkup makalah di fokuskan pada pengembangan organisasi dan skill yang ada dalam masyarakat, dan penulis tidak melakukan penelitian ilmiah, penulis hanya mengambil literature tersebut dari internet.

Upload: venty-elisa

Post on 29-Dec-2015

38 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: 5. MAKALAH Pengembangan Orgnisasi People n Centered

ARIEF RACHMAN ASAS MANAJEMEN UBHARA SURABAYA 1 | P a g e

BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Semakin majunya tekhnologi dan pesatnya pertumbuhan penduduk

semakin kompleks pula permasalahan yang ada dalam

masyarakat, tingginya nilai kebutuhan pokok yang harus di tempuh

untuk bertahan hidup dalam kerasnya persaingan kerja yang

semakin ketat, membuat masyarakat tidak bisa bekerja sendiri

untuk memenuhi misi , visi dan ambisinya.

Masyarakat pada dewasa ini sudah bisa dikatakan mengerti dalam

menyikapi permasalahan yang kompleks tersebut, hal itu bisa

dilihat dari banyaknya organisasi yang ada dalam masyarakat,

Banyak bentuk organisasi di dalam masyarakat, misalnya negara,

partai politik, perkumpulan masyarakat, bahkan bentuk organisasi

yang paling kecil yaitu keluarga dan lain sebagainya.

Pada makalah ini penulis mencoba menyajikan sebuah tulisan

tentang “pengambangan organisasi people centered and skill” yang

memfokuskan pada pengembangan organisasi masyarakat dan

skillnya.

B. RUANG LINGKUP

Pada makalah ini ruang lingkup makalah di fokuskan pada

pengembangan organisasi dan skill yang ada dalam masyarakat,

dan penulis tidak melakukan penelitian ilmiah, penulis hanya

mengambil literature tersebut dari internet.

Page 2: 5. MAKALAH Pengembangan Orgnisasi People n Centered

ARIEF RACHMAN ASAS MANAJEMEN UBHARA SURABAYA 2 | P a g e

C. MAKSUD DAN TUJUAN PENULIS

Maksud dan tujuan penulis membuat makalah ini adalah untuk

memenuhi tugas dari dosen asas – asas manajemen sebagai

penambahan nilai dan agar penulis bisa memahami apa itu

pengembangan organisasi people centered and skill. Semoga

tulisan yang sederhana ini memberikan manfaat bagi penulis dan

pembaca untuk menambah ilmu dan pemahaman dalam bidang

organisasi.

Page 3: 5. MAKALAH Pengembangan Orgnisasi People n Centered

ARIEF RACHMAN ASAS MANAJEMEN UBHARA SURABAYA 3 | P a g e

BAB II

PEMBAHASAN

A. PENGERTIAN ORGANISASI

Ada beberapa pengertian organisasi baik pengertian secara umum

ataupun pengertian yang di berikan oleh para pakarnya, yang mana

pengertian tersebut berbeda satu sama lain. Organisasi pada

dasarnya digunakan sebagai tempat atau wadah dimana orang-

orang berkumpul, bekerjasama secara rasional dan sistematis,

terencana, terorganisasi, terpimpin dan terkendali, dalam

memanfaatkan sumber daya (uang, material, mesin, metode,

lingkungan), sarana-parasarana, data, dan lain sebagainya yang

digunakan secara efisien dan efektif untuk mencapai tujuan

organisasi. Sedangkan menurut para pakar pengertian organisasi

adalah sebagai berikut :

Stoner mengatakan bahwa organisasi adalah suatu pola

hubungan-hubungan yang melalui mana orang-orang di bawah

pengarahan atasan mengejar tujuan bersama

James D. Mooney mengemukakan bahwa organisasi adalah

bentuk setiap perserikatan manusia untuk mencapai tujuan

bersama.

Chester I. Bernard berpendapat bahwa organisasi adalah

merupakan suatu sistem aktivitas kerja sama yang dilakukan oleh

dua orang atau lebih.

Stephen P. Robbins menyatakan bahwa Organisasi adalah

kesatuan (entity) sosial yang dikoordinasikan secara sadar,

dengan sebuah batasan yang relatif dapat diidentifikasi, yang

bekerja atas dasar yang relatif terus menerus untuk mencapai

suatu tujuan bersama atau sekelompok tujuan.

Sebuah organisasi dapat terbentuk karena dipengaruhi oleh

beberapa aspek seperti penyatuan visi dan misi serta tujuan

Page 4: 5. MAKALAH Pengembangan Orgnisasi People n Centered

ARIEF RACHMAN ASAS MANAJEMEN UBHARA SURABAYA 4 | P a g e

yang sama dengan perwujudan eksistensi sekelompok orang

tersebut terhadap masyarakat. Organisasi yang dianggap baik

adalah organisasi yang dapat diakui keberadaannya oleh

masyarakat disekitarnya, karena memberikan kontribusi seperti;

pengambilan sumber daya manusia dalam masyarakat sebagai

anggota-anggotanya sehingga menekan angka pengangguran.

B. PENGERTIAN PENGEMBANGAN ORGANISASI

Suatu organisasi adalah tempat untuk mengaspirasikan sebuah

keinginan suatu kelompok untuk kepentingan kelompok tersebut

demi tujuan tertentu, yang mana suatu organisasi tidak hanya diam

di satu ideologi atau diam dalam satu keadaan tanpa melakukan

suatu pengembangan atau perubahan, yang mana pengembangan

tersebut tentunya berkaitan dengan kreativitas suatu organisasi.

Pada dasarnya Pengertian pengembangan organisasi (PO) adalah

sebagai berikut:

PO merupakan suatu proses yang meliputi serangkaian

perencanaan perubahan yang sistematis yang dilakukan

secara terus-menerus oleh suatu organisasi.

PO merupakan suatu pendekatan situasional atau

kontingensi untuk meningkatkan efektifitas organisasi.

PO lebih menekankan pada system sebagai sasaran

perubahan.

PO meliputi perubahan yang sengaja direncanakan.

Dan Pengembangan organisasi mengukur prestasi suatu organisasi

dari segi efisiensi, efektifitas dan kesehatan, yang mana

penjelasannya sebagai berikut :

Efisien dapat diukur dengan perbandingan antara masukan

dan keluaran, yang mengacu pada konsep Minimaks

(Masukan minimum dan keluaran maksimum).

Page 5: 5. MAKALAH Pengembangan Orgnisasi People n Centered

ARIEF RACHMAN ASAS MANAJEMEN UBHARA SURABAYA 5 | P a g e

Efektifitas adalah suatu tingkat prestasi organisasi dalam

mencapai tujuannya artinya kesejahteraan tujuan yang telah

ditetapkan dapat dicapai.

Kesehatan organisasi adalah suatu fungsi dari sifat dan mutu

hubungan antara para individu dan organisasi yaitu

hubungan yang dinamis dan adaptabilitas.

Selain mengukur prestasi suatu organisasi dari ketiga hal di atas,

pengembangan organisasi juga memiliki tujuan, yang mana

tujuannya adalah sebagai berikut :

Menciptakan keharmonisan hubungan kerja antara pimpinan

dengan staf anggota organisasi

Menciptakan kemampuan memecahkan persoalan

organisasi secara lebih terbuka

Menciptakan keterbukaan dalam berkomunikasi

Merupakan semangat kerja para anggota organisasi dan

kemampuan mengendalikan diri

Dan tidak lupa, suatu pengembangan organisasi juga memiliki sifat

dasar yang menjadi acuan untuk melakukan sebuah perubahan,

yang mana sifat – sifat dasar pengembangan organisasi (PO)

adalah sebagai berikut :

PO merupakan suatu strategi terencana dalam mewujudkan

perubahan organisasional, perubahan yang dimaksud harus

mempunyai sasaran yang jelas dan didasarkan pada suatu

diagnosis yang tepat mengenai permasalahan yang dihadapi

oleh organisasi

PO harus berupa kolaborasi antara berbagai pihak yang

akan mengalami dampak perubahan yang akan terjadi,

Page 6: 5. MAKALAH Pengembangan Orgnisasi People n Centered

ARIEF RACHMAN ASAS MANAJEMEN UBHARA SURABAYA 6 | P a g e

keterlibatan dan partisipasi para anggota organisasi harus

mendapat perhatian.

Program PO menekankan cara-cara baru yang diperlukan

guna meningkatkan kinerja seluruh anggota organisasi.

PO mengandung nilai-nilai humanistic dalam arti bahwa

dalam meningkatkan efektifitas organisasi, potensi manusia

harus menjadi bagian yang penting.

PO menggunakan pendekatan kesisteman yang berarti

selalu memperhitungkan pentingnya inter relasi, interaksi

dan inter dependensi.

PO menggunakan pendekatan ilmiah untuk mencapai

efektivitas organisasi.

Demikianlah sedikit penjelasan mengenai pengertian

pengembangan organisasi, tujuan pengembangan organisasi, sifat

dasar pengembangan organisasi, dan pengembangan organisasi

sebagai pengukur prestasi suatu organisasi.

Dari penjelasan di atas dapat di simpulkan bahwa suatu

pengembangan organisasi dilakukan untuk melakukan suatu

perubahan ke arah organisasi yang lebih baik dan sehat, yang

mana ketika suatu organisasi yang sehat maka akan terjalin

keharmonisan dalam setiap anggota organisasi yang nantinya

berdampak pada cepat tercapainya tujuan organisasi tersebut.

Page 7: 5. MAKALAH Pengembangan Orgnisasi People n Centered

ARIEF RACHMAN ASAS MANAJEMEN UBHARA SURABAYA 7 | P a g e

C. PENGERTIAN SKILL

Dalam suatu organisasi sumber daya manusia menjadi amunisi

yang paling utama untuk menunjukkan eksistensi organisasi

tersebut, bisa dikatakan mutu dari sumber daya manusia yang

dimiliki adalah jati diri organisasi tersebut.

Sumber daya manusia di katakan memiliki nilai jika memiliki skill,

ada beberapa pengertian skill menurut para pakar, yaitu

pengertiannya sebagai berikut :

Menurut Gordon (1994 : 55) pengertian ketrampilan adalah

kemampuan untuk mengoperasikan pekerjaan secara

mudah dan cermat. Pengertian ini biasanya cenderung pada

aktivitas psikomotor.

Menurut Nadler (1986 : 73) pengertian keterampilan (skill)

adalah kegiatan yang memerlukan praktek atau dapat

diartikan sebagai implikasi dari aktivitas.

Menurut Dunnette (1976 : .33) pengertian keterampilan

adalah kapasitas yang dibutuhkan untuk melaksanakan

beberapa tugas yang merupakan pengembangan dari hasil

training dan pengalaman yang didapat.

Iverson (2001 : . 133) mengatakan bahwa selain training

yang diperlukan untuk mengembangkan kemampuan,

ketrampilan juga membutuhkan kemampuan dasar (basic

ability) untuk melakukan pekerjaan secara mudah dan tepat.

Berdasarkan pengertian tersebut di atas dapat disimpulkan bahwa

ketrampilan (skill) berarti kemampuan untuk mengoperasikan suatu

pekerjaan secara mudah dan cermat yang membutuhkan

kemampuan dasar (basic ability).

Page 8: 5. MAKALAH Pengembangan Orgnisasi People n Centered

ARIEF RACHMAN ASAS MANAJEMEN UBHARA SURABAYA 8 | P a g e

Skill juga memiliki beberapa kategori , yang mana menurut Robbins

(2000 : . 494-495) pada dasarnya ketrampilan dapat dikategorikan

menjadi empat, yaitu:

Basic literacy skill

Keahlian dasar merupakan keahlian seseorang yang pasti

dan wajib dimiliki oleh kebanyakan orang seperti membaca,

menulis, dan mendengar.

Technical skill

Keahlian tehnik merupakan keahlian seseorang dalam

pengembangan tehnik yang dimiliki, seperti menghitung

secara tepat, mengoprasikan computer.

Interpersonal skill

Keahlian interpersonal merupakan kemampuan seseorang

secara efektif untuk berinteraksi dengan orang lain maupun

dengan rekan kerja, seperti pendengar yang baik,

menyampaikan pendapat secara jelas dan bekerja dalam

satu tim.

Problem solving

Menyelesaikan masalah adalah proses aktivitas untuk

menajamkan logika, berargumentasi dan menyelesaikan

masalah serta kemampuan untuk mengetahui penyebab,

mengembangkan alternative dan menganalisa serta memilih

penyelesaian yang baik.

Itulah sedikit gambaran yang dipaparkan penulis tentang skill,

karena dalam makalah ini antara organisasi dan skill sangat

berhubungan erat, dua factor ini saling mendukung dan tidak dapat

di pisahkan satu sama lain.

Page 9: 5. MAKALAH Pengembangan Orgnisasi People n Centered

ARIEF RACHMAN ASAS MANAJEMEN UBHARA SURABAYA 9 | P a g e

D. PENGEMBANGAN ORGANISASI PEOPLE CENTERED dan

SKILL

Dalam sebuah organisasi pengembangan sangat berarti untuk

kelangsungan organisasi tersebut, dan juga pengembangan

organisasi menjadi tolak ukur sukses tidaknya suatu organisasi,

Penulis mencoba memberikan Pengertian dasar dari

pengembangan organisasi people centered dan skill yaitu :

proses peningkatan mutu sember daya manusia yang ada dalam

sebuah organisasi dengan merangsang kemampuan setiap sumber

daya manusia untuk diasah menjadi sumber daya manusia yang

profesional.

Bisa di katakan suatu organisasi akan menjadi sukses jika

pengembangan di fokuskan pada sumber daya manusianya,

karena dengan mengasah skill ( kemampuan ) dari sumber daya

manusia yang di miliki, maka sumber daya manusia tersebut akan

menjadi sumber daya manusia yang kompeten dan mampu

bersaing,

Penulis juga akan memberikan literature dari internet tentang

hubungan antara skill dan pengembangan people centered ternyata

memiliki ikatan yang sangat kuat antara satu sama lain.

Literaturnya sebagai berikut (literature ini di ambil dari situs

http://ndi6.blogspot.com/2012/12/pengembangan-sdm-perguruan-

tinggi.html ):

Pengembangan SDM Perguruan Tinggi Beberapa Negara Uni

Eropa

Dari laporan Socrates programme, yang diterbitkan oleh European

University Association pada tahun 2007, penulis mengambil

beberapa topik di bawah ini untuk dilakukan analisanya.

Page 10: 5. MAKALAH Pengembangan Orgnisasi People n Centered

ARIEF RACHMAN ASAS MANAJEMEN UBHARA SURABAYA 10 | P a g e

Leadership Development at Luleå University of Technology

(Ingegerd Palmér)

Introducing a New Model of Faculty Recruitment,

Development & Management at Bocconi (Lorenzo Peccati

and Andrea Sironi)

Human Resource Development: A UK Perspective (Robin

Middlehurst)

Dari ke-tiga topik tersebut, penulis melihat bahwasanya

sumberdaya manusia merupakan isu krusial yang harus dikelola

untuk menghasilkan kinerja yang optimal dari sebuah organisasi,

khususnya pendidikan tinggi.

Luleå University of Technology menerapkan strategi berikut dalam

pengelolaan SDMnya dalam kerangka peningkatan kinerja

universitas.

pengembangan kepemimpinan dengan skala yang besar,

pengembangan kepemimpinan individu dan pengembangan

organisasi, untuk tujuan merangsang dan memimpin

perubahan

mengidentifikasi, merangsang dan mengembangkan staf

kunci yang akan membantu dalam pencapaian 'universitas

kreatif'

meningkatkan rasa memiliki dan partisipasi antara staf

mengembangkan jaringan pribadi melalui batas-batas

organisasi

mendorong kerjasama kelompok dalam memecahkan

masalah organisasi

Page 11: 5. MAKALAH Pengembangan Orgnisasi People n Centered

ARIEF RACHMAN ASAS MANAJEMEN UBHARA SURABAYA 11 | P a g e

di Bocconi University menerapkan strategi sebagai berikut:

mengimplementasikan prasyarat gelar doktor telah menjadi

persyaratan wajib bagi mereka yang berkeinginan meniti tangga

karir akademik di Italia, gelar doktor tersebut bukanlah pengganti

untuk proses evaluasi, namun merupakan syarat administrasi

yang harus dipenuhi, sebelum kemudian dievaluasi dan

diputuskan

merangsang kualitas pengajaran yang tinggi dan kegiatan

penelitian

sedangkan untuk studi kasus di inggris, ada lembaga yang secara

khusus mengawasi kualitas SDM di pendidikan tinggi, memberikan

saran pengembangan SDM, dan menyediakan dana untuk

kepentingan tersebut dengan strategi sebagai berikut :

pengembangan sumber daya manusia melalui berbagai praktek,

termasuk induksi, pelatihan dan dukungan serta kepemimpinan

yang efektif, desain pekerjaan dan manajemen kinerja

mensuport rekrutmen dan retensi staf yang berkualitas tinggi

untuk memastikan reputasi pendidikan tinggi Inggris berkelas

dunia

mengembangkan, memberikan saran dan dukungan untuk

lembaga-lembaga individu dalam kaitannya dengan berbagai

kebutuhan pelatihan

memberi panduan mengenai kebutuhan pelatihan untuk semua

kategori staf termasuk staf administrasi dan kesekretariatan, staf

teknis, staf administrasi dan staf akademik

pengembangan bagi para pemimpin senior melalui program

unggulan untuk Kepala Departemen, Dekan, dan Top

Manajemen Program

Page 12: 5. MAKALAH Pengembangan Orgnisasi People n Centered

ARIEF RACHMAN ASAS MANAJEMEN UBHARA SURABAYA 12 | P a g e

Dari kegiatan yang dilakukan tersebut, maka dapat disimpulkan

bahwa organisasi memfokuskan diri pada pengembangan berbasis

People-Centered and Skills. Hal tersebut dapat dilihat dari strategi

yang diterapkan di atas. Kaitan pengembangan SDM berbasis

People-Centered and Skills dengan performance dapat

digambarkan sebagai berikut.

Gambar 1. Hasil Strategis Siklus 4P Tentang Perbaikan yang

Berkesinambungan

Dapat disimpulkan bahwa pengembangan organisasi People-

Centered and Skills cocok di terapkan pada perguruan tinggi,

karena people merupakan aset pokok yang dimiliki oleh perguruan

tinggi, people memiliki peran yang besar pada proses, untuk

menghasilkan produktivitas dan jasa yang memberikan kepuasan

bagi pelanggannya.

Sivitas akademika di perguruan tinggi merupakan people yang

harus dikelola dan merupakan kunci keberhasilan perguruan tinggi,

namun faktor lain seperti perencanaan, teknologi, dan keuangan

Page 13: 5. MAKALAH Pengembangan Orgnisasi People n Centered

ARIEF RACHMAN ASAS MANAJEMEN UBHARA SURABAYA 13 | P a g e

juga membutuhkan pengelolaan yang lebih baik. Pada model 4P,

people dapat berfungsi sebagai motor penggerak bagi perbaikan

yang berkesinambungan.

Page 14: 5. MAKALAH Pengembangan Orgnisasi People n Centered

ARIEF RACHMAN ASAS MANAJEMEN UBHARA SURABAYA 14 | P a g e

BAB III

PENUTUP

A. KESIMPULAN dan SARAN

Dari pembahasan di atas secara keseluruhan penulis dapat

memberikan kesimpulan dan saran yaitu :

- Eksistensi dari suatu organisasi dan sukses atau tidaknya suatu

organisasi itu semua tergantung dari sumber daya manusia

yang ada di dalamnya, semakin baik pengembangan dalam

sumber daya manusianya, maka semakin besar pula tujuan dari

organisasi tersebut untuk cepat terwujud

- Dan ketika tujuan suatu organisasi sudah tercapai, maka

kesejahteraan dari seluruh sumber daya manusia yang ada

dalam organisasi tersebut jangan di lupakan.

Demikianlah makalah ini penulis buat, mungkin sederhana akan

tetapi di dalam kesederhanaan ini ada usaha penulis untuk

memberikan perubahan bagi pembaca dan bagi diri penulis sendiri.

Kiranya penulis sadar bahwa dalam makalah ini masih banyak

kekurangan maka kritik dan saran akan penulis tampung sebagai

bahan instrospeksi diri untuk hari esok yang lebih baik.