4420-6460-1-pb

Upload: rintan-farrully

Post on 04-Feb-2018

214 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 7/21/2019 4420-6460-1-PB

    1/7

    Struktur PemilihanEma Utami

    STMIK AMIKOM Yogyakarta

    Dalam membuat program,pengambilan keputusan seringkali dimanfaatkan. Pemanfaatan ini dapat

    dijumpai misalnya pada waktu:

    a. Menentukan besarnya tunjangan yang diterima seseorang pegawai yang disesuaikan dengan

    jumlah anak yang ditanggung.

    b. Menentukan nilai huruf mahasiswa berdasarkan score yang diperoleh

    c. Menentukan suatu bilangan merupakan prima atau tidak.

    Proses pengambilan keputusan sebenarnya hanya terpaku pada logika benar atatu salah, ya

    atau tidak, memenuhi atau tidak. Oleh karena itu untuk menentukan suatu kondisi tertentu apakahbenar atau salah, ya atau tida maka diperlukan pemahaman tentang beberapa struktur yang

    mendukung pengambilan keputusan. Dalam hal pemrograman kita harus mengenal operator yang

    dipakai dalam pengambilan keputusan.

    Operasi RelasiOperator ini dipakai untuk menyatakan hubungan antar dua buah operand.

    operator Arti

    < Lebih kecil dari

    Lebih besar

    >= Lebih besar atau sama dengan

    == Sama dengan

    != Tidak sama dengan

    Dalam bahasa C/C++ tanda sama dengandilambangkan dengan == bedanya dengan operator =

    adalah bahwa operator = merupakan operator penugasan misalnya a=2. sedangkan operator ==

    merupakan operator perbandingan. Jadi jika kita ingin melakukan perbadingan antara dua buah nilai

    kita menggunakan operator == ini bukan operator =.

    Operator LogikaMerupakan operator yang digunakan untuk membandingkan 2 buah nilai logika yang ditunjukkan

    oleh relasi antar 2 buah operan. Nilai logika dapat bernilai benar atau sala tetapi tidak kedua-

    duanya.

    Operator Arti

    && DAN

    || ATAU

    Dapat kita simpulkan bahwa penyelesaian masalah dengan struktur pemilihan atau

  • 7/21/2019 4420-6460-1-PB

    2/7

    percabangan adalah suatu cara pemecahan masalah dengan instruksi-instruksi tertentu yang dapat

    digunakan untuk mengambil keputusan berdasarkan suatu kondisi. Pernyataan percabangan

    memungkinkan suatu pernyataan dieksekusi hanya jika suatu kondisiterpenuhi atau tidak terpenuhi.

    Artinya tidak setiap baris atau langkah algoritma akan dikerjakan.

    Suatu baris algoritma akan dikerjakan jika kondisinya memenuhi syarat. Struktur pemilihan

    adalah struktur algoritma yang melakukan proses pengujian untuk mengambil suatu keputusan atautindakan apakah suatu baris instruksi atau blok instruksi akan diproses atau tidak. Contoh : Jika

    suatu bilangan tidak habis dibagi 2 maka bilangan tersebut adalah bilangan ganjil. Disini keputusan

    untuk menyatakan suatu bilangan adalah ganjil berdasarkan kondisi jika bilangan tersebut tidak

    habis dibagi 2.

    Bentuk instruksi percabangan:

    1.Instruksi IF

    Instruksi ini lebih cocok digunakan untuk pengambilan keputusan berdasarkan perbandingan

    nilai dengan operator = maupun operator ==.

    a. Pernyataan IF Sederhana

    b. Pernyataan IF-ELSEc. Pernyataan IF Bertingkat

    2.Instruksi SWITCH

    Instruksi ini lebih cocok dipakai untuk pengambian keputusan berdasarkan perbandingan nilai

    ==. Misalnya konversi nilai angka mahasiswa menjadi nilai huruf. Kita mengenal 5 score dalam

    aturan kampus yaitu 0,1,2,3 dan 4. Maka instruksi switch dapat dipakai untuk melakukan

    konversi nilai tersebut.

    Instruksi IFSecara umum flowchartnya, sebagai berikut:

    Gambar 1 Flowchart Instruksi IF

  • 7/21/2019 4420-6460-1-PB

    3/7

    Instruksi ini digunakan untuk memeriksa sebuah kondisi dan akan mengeksekusi satu instruksi atau

    blok instruksi, jika dan hanya jika kondisinya terpenuhi. Test kondisi ini sering disebut test satu

    arah.

    Bentuk umum pseudocode :pernyataan_A

    if then pernyataan_B

    atau

    pernyataan_A

    if then

    ...

    endifpernyataan_B

    Jika pernyataan yang berbentuk kondisi (Expression Conditon)yang dievaluasi salahmaka

    blok pernyataan true akan diabaikan dan sebaliknya jika kondisi terpenuhi maka blok true statement

    akan dieksekusi atau dikerjakan oleh program. Yang juga perlu diperhatikan dalam bahasa C/C++,

    jika terdapat lebih dari 1 blok statement true maka diharuskan menggunakan { }. Jadi semua blok

    statement true akan diletakkan dalam { }. Tetapi jika blok true statement hanya ada satu tidak

    diharuskan untuk memakai { }. Terdapat aturan juga bahwa setelah statement kondisi maka jangan

    menggunakan tanda ;

    Instruksi IF dengan Syarat MajemukInstruksi ini adalah pernyataan IFyang menggunakan pemeriksaan lebih dari satu kondisi.

    Kondisi-kondisi tersebut dihubungkan dengan operator-operator logika yaitu digunakan operator

    logika ANDdanOR.

    Program merupakan pengimplementasian dari algoritma yang ditulis dengan bahasa

    pemrograman, dengan demikian program juga harus dapat mencabang, meloncat atau berulang.

    Untuk melakukan langkah-langkah itu maka program harus dikendalikan. Dengan menggunakan

    perintah-perintah pengendali program maka hal tersebut dapat dilakukan. Pengendalian programbahasa C/C++ seperti bahasa pemrograman lainnya dapat menggunakan instruksi if dan if-

    else. Pada pengambilan keputusan biasanya operator logika banyak digunakan.

    Instruksi IF - ELSE

    nstruksi ini digunakan untuk menentukan tindakan yang akan digunakan apabila kondisi

    bernilai benar dan tindakan yang akan digunakan apabila kondisi bernilai salah.

    Bentuk umum pseudocode :pernyataan_A

    if then

  • 7/21/2019 4420-6460-1-PB

    4/7

    else

    endif

    pernyataan_B

    Pengujian kondisi ini dilakukan untuk memilih salah satu dari dua alternatif yang tersedia sehingga

    sering disebut test dua arah. Secara flowchart dapat digambarkan seperti berikut:

    Gambar 2 Flowchart Instruksi IF-ELSE

    Jika kondisi pernyataan yang dievaluasi bernilai benar maka blok true statement akan dieksekusi

    dan jika pernyataan tersebut salah maka eksekusi program akan tertuju pada false statement.

    Instruksi IF BersarangMerupakan bentuk statement if dengan statement if lain di dalam if sebelumnya.

    Bentuk umum pseudocode:

    if then

    else if then

    else if then

    .

    .

    .

    else

    endif

    endif

    endif

  • 7/21/2019 4420-6460-1-PB

    5/7

    False True

    True False

    Instruksi SWITCHPemilihan proses menggunakan instruksi IF selalu didasarkan pada dua pilihan yang bisa

    terjadi. Dengan demikian untuk mentest lebih dari dua pilihan harus digunakan sejumlah instruksiIF seperti terlihat pada bentuk umum instruksi IF untuk pilihan jamak. Struktur statemen yang

    demikian seringkali membuat bingung. Pemilihan proses untuk sejumlah pilihan kondisi bisa

    dilaksanakan dengan instruksi SWITCH. Pernyataan SWITCH digunakan untuk menyederhanakan

    instruksi IF-ELSE yang bertingkat-tingkat. Semua masalah yang bisa diselesaikan menggunakan

    instruksi SWITCH pasti juga bisa ditangani dengan menggunakan instruksi IF, tetapi tidak berlaku

    sebaliknya. Jadi statement SWITH merupakan statement yang dimanfaatkan untuk menentukan

    pilihan dari sejumlah pilihan yang terlibat. Statement juga mempunyai 2 bentuk yaitu statement swithtunggal dan statement switch bersarang.

    Bentuk umum pseudocode:

    switch case :

    case :

    ...

    case :

    {otherwise aksi}

    endcase

    pilihan1, pilihan2, ..., pilihann mempunyai nilai kebenaran. Tiap pilihan

    diperiksa nilai kebenarannya, mulai dari pilihan pertama sampai ditemukan pilihan yang bernilai

    benar. Jika pilihan ke-i bernilai benar maka aksi ke-i dilaksanakan. Pilihan berikutnya yakni pilihanke-i+! sampai dengan pilihan ke-n tidak dipertimbangkan lagi. "ksi yang dipasangkan dengan ke-i

    dapat berupa satu baris instruksi atau blok instruksi. "pabila tidak ada satupun pilihan yang bernilai

    Pernyataan !

    #alse $tatement"

    #alse statement%

    &ondi

    si "

    &ondi

    si %

    'rue statement%

    Pernyataan (

  • 7/21/2019 4420-6460-1-PB

    6/7

    benar maka aksi sesudah otherwise dikerjakan. Penulisan otherwisebersi)at optional. Dalam bahasa

    C/C++ , otherwisediganti dengan kata kunci default.

    Gambar 3 Flowchart Instruksi SWITCH

    $etiap blok statement suatu pilihan diakhiri dengan kata kunci breakyang ber)ungsi untuk keluar

    dari )ungsi s*itch jika blok statement pada kondisi yang terpenuhi telah selesai dikerjakan.$edangkan jika tidak ada kondisi yang memenuh maka blok statement defaultakan dikerjakan.

    Daftar Pustakama Utami, $u*anto aharjo, (,Belajar C Di GNU/Linux, $$ 010-2(30-44-, Penerbit

    5raha lmu 6ogyakarta

    ma Utami, $u*anto aharjo, (, Struktur Data Menggunakan C di GNU/Linux, $$ 010-12!-

    204-7, Penerbit "ndi 8))set 6ogyakarta

    ma Utami, (,Logika, Algoritma dan m!lementasin"a dalam Bahasa #"thon di GNU/Linux,

  • 7/21/2019 4420-6460-1-PB

    7/7

    $$ 010-12!-2-9, Penerbit "ndi 8))set 6ogyakarta

    ma Utami, $ukrisno, (4, $% Langkah Mudah Memahami Logika Algoritma Menggunakan

    Bahasa C/C&& di GNU/Linux, $$ 010-172-(-9, Penerbit "ndi 8))set 6ogyakarta

    ma Utami, $ukrisno, (4, $%$ 'i!s dan 'rik Bahasa C untuk #emula di GNU/Linux, $$ 010-172-!-(, Penerbit "ndi 8))set 6ogyakarta

    ma Utami, $ukrisno, $u*anto aharjo, (1,Struktur Data ( )onse! dan m!lementasin"a dalam

    Bahasa C dan *ree #as+al di GNU/Linux, $$ 010-147-(0(-(, Penerbit 5raha lmu

    6ogyakarta