Contoh soal

• Dalam sebuah botol reagen terdapat 40 gram larutan cuka yang mengandung 2 gram asam asetat. Berapakah konsentrasi larutan tersebut bila dinyatakan dalam satuan % (b/b)

% b/b = x 100% gram solute

gram larutan

% b/b = x 100% 2 g

40 g

% b/b = 5%

Jadi konsentrasi larutan cuka adalah 5% (b/b)

• Untuk membuat larutan infus glukosa, sebanyak 45 gram gukosa murni dilarutkan dalam aquadest hingga volume larutan menjadi 500 mL. Berapakah konsentrasi larutan glukosa tersebut bila dinyatakan dalam % b/v

% b/v = x 100% gram solute

ml larutan

% b/v = x 100% 45 g

500 ml

% b/v = 9%

Jadi konsentrasi larutan glukosa adalah 9% (b/v)

• Ke dalam 350 ml etanol ditambah aquadest sebanyak 150 ml. Berapakah konsentrasi etanol (% v/v ) setelah penambahan tersebut?

% v/v = x 100% ml solute

ml larutan

% v/v = x 100% 350 ml

500 ml

% v/v = 70%

Volume total larutan = 350 ml + 150 ml = 500 ml

Jadi konsentrasi larutan etanol adalah 70% (v/v)

• Seorang analis lab memerlukan larutan Potasium Klorida (Mr = 74,5) dengan konsentrasi 0,5 M. Berapa gram potasium klorida yang harus dilarutkannya untuk mendapatkan 200 ml larutan yang diperlukan? Berapa persenkah kandungan potasium klorida dalam larutan tersebut ?

M = x gram solute

Mr solute

1000

V (ml)

0,5 = x g KCl

74,5

1000

200

g KCl = 0,5 x 74,5 x 200/1000 = 7,45

Jadi jumlah KCl yang harus dilarutkan adalah 7,45 gram

% b/v = x 100% gram solute

ml larutan

% b/v = x 100% 74,5 g

200 ml

% b/v = 37,25%

Persentase KCl dalam larutan :

Jadi presentase KCl dalam larutan adalah 37,25% (b/v)

• Sebanyak 23 gram alkohol dilarutkan dalam 500 gram air. Bila diketahui Mr alkohol = 46, berapakah molalitas dari alkohol tersebut?

m = x gram solute

Mr solute

1000

gram solven

m = x 23

46

1000

500

m = 1

Jadi molalitas larutan alkohol adalah 1 m

• Jika dalam pengukuran suatu sampel pada air buangan diperoleh bahwa kadar DDT sebesar 150 ppm. Berapakah berat DDT (Dikloro Difenil Trikloroetana) yang terdapat dalam 500 ml sampel air tersebut?

ppm = mg solute

L larutan 150 ppm =

mg DDT

0,5 L larutan

150 mg/L = mg DDT

0,5 L larutan

mg DDT = 150 mg/L x 0,5 L = 75 mg

Volume sampel = 500 ml = 0,5 L

Jadi berat DDT dalam sampel adalah 75 mg

• 6 gram urea (Mr = 60 g/mol) dilarutkan dalam 90 gram air (18 g/mol). Berapakah fraksi mol urea dalam larutan tersebut ?

mol urea = = 0,1 mol 6 g

60 g/mol

mol air = = 5 mol 90 g

18 g/mol

Fraksi mol urea = = 0,02 0,1

(0,1 + 5)

• Dari suatu sampel darah diperoleh bahwa kadar natrium pada serum darah tersebut adalah 130 mEq/L. Berapakah molaritas natrium dalam serum tersebut?

Dalam larutan Natrium ----------------> ion Na+ (monovalen)

Kadar Na dalam serum darah = 130 mEg/L

Kadar Na = 130 mE/L x = 130 mmol/L = 130 mM 1 mmol

1 mEq

Jadi molaritas natrium di dalam darah adalah 130 mM atau 0,13 M