Haidir F.

PendahuluanIsu penting abad 21 booming populasi

lansia, baik negara maju & berkembangPe↑ kesejahteraan sosek & kesehatan lansia

pe↑ AHH (Angka Harapan Hidup)Pe↑ populasi lansia pe↑ kebut

pemeliharaan kesh, pengobatan, perawatan serta rehabilitasi di rumah

Pe↓ kondisi penyakit kronis membutuhkan perawatan jangka panjang.

Perawatan Lansia di RumahHal yang perlu dipertimbangkan :1.Tempat dan ruang perawatan

Apakah berada di lantai atas/bawah, kondisi ruang perawatan

2.Kesediaan anggota kelg yang mendampingi klienBeberapa hal yg harus dijelaskan : (1) Ketepatan pelaksa-naan perawatan klien di rumah, (2) Motivasi & keterse-diaan bantuan lainnya, (3) Pertimbangan finansial dan (4) status klien dlm kelg.

Komponen Perawatan Lansia di Rumah1.Komponen Pokok

Klien : lansiaPengasuh : sanak famili, relawan/pramusilaPengelola di rumah : bisa brp institusi (rmh

sakit, puskesmas, klinik) atau scr mandiriKoordinator kasus : tenaga kesehatan

profesional perawat bisa sbg koord kasus

Pendekatan Perawatan Lansia di Rumah1.Pendekatan fisik2.Pendekatan psikis3.Pendekatan sosial4.Pendekatan spiritual

Tujuan Perawatan Lansia di Rumah1.Peningkatan kesehatan2.Pencegahan penyakit & komplikasi3.Mengoptimalkan fungsi fisik dan mental4.Mengatasi gangguan kesehatan

Proses Keperawatan1.Pengkajian2.Merumuskan dx keperawatan3.Merencanakan tindakan dan pelaksanaan

tindakan4.Evaluasi

Contoh Kondisi Lansia yang perlu Home Care1.Penyakit kronis dengan komplikasi

DM dgn gangren perawatan luka, injeksi insulin, HE pd kelg/pengasuh: a) Trias penatalaksanaan DM : Obat, Diet, Aktifitasb) Pencegahan tjd komplikasi hipoglikemi, tanda gas

gangren

2.Lansia dgn plegi (hemiplegia, quadriplegi) stroke : pencegahan dekubitus, log rolling

3.Perawatan kolostomi 4.Pemberian nutrisi via NGT5.Oksigenasi, nebulizer di rumah, perawatan

trakeostomi6.Terapi intravena : pelimpahan dr RS, dokter

keluarga

Contoh Alur Perawatan Home Care Lansia

Pulang dari RS discharge planning kontrak keluarga dgn perawat proses keperawatan : kerjasama dgn profesi kesh lain, perawatan berpusat pd keluarga.

Komunikasi dgn klien lansiaLansia penurunan fs pendengaranKomunikasi dpt memakai alat bantu dengarBerbicara di dekat telinga lansia, nada cukup,

dgn tempo perlahan.Bila lansia mengalami ketulian : dpt

menggunakan komunikasi dgn tulisan.Berikan rasa empati, sentuhan lansia

membutuhkan rasa aman dan cinta kasih

Kecemasan pd lansiaUsia menua timbul pikiran akan kematianRasa putus asa dan cemas dampak

lamanya respons penyembuhanPeran perawat :

Memberi support baik psikis, spiritualMenjelaskan bhw pengobatan dapat

membantu respon penyembuhan.Melibatkan keluarga “Sharing” sesama lansia mengurangi

“beban” psikis klien.

Dukungan keluarga thd perawatan lansiaPerawatan di rumah mempunyai filosofi :Bersifat holistikTidak mengadiliBerpusat pada keluarga

Sering tjd konflik dlm kelg ttg perawatan lansia, bagaimana perawat memposisikan diri?

Contoh peran keluarga :

Memberikan injeksi insulin, membantu & mengawasi klien lansia minum obat, merawat kolostomi, log rolling, membantu ambulasi, nutrisi, dll.

Keamanan dan keselamatan lansia di rumahLansia penurunan fs sensorik & motorikRentan cedera/injuryPerlu adanya keamanan dlm beraktifitas

/ambulasiSetting keamanan di rumah :

• Penggunaan alat bantu / walker• Pemasangan pegangan pd dinding rumah• Penerangan yang cukup• Penggunaan alas kaki yg tidak licin• Pengaman tempat tidur• Lantai rumah tidak licin

Pertolongan kecelakaan/gadar pada lansia di rumahSewaktu2 dapat terjadi, kelg dapat menolong.Contoh : serangan stroke, yg dapat dilakukan

kelg :1. Posisikan penderita kepala sedikit lebih tinggi.2. Miringkan wajah pd salah satu sisi.3. Longgarkan pakaian t.u daerah leher dan dada4. Kaji dan catat nafas dan nadi serta kesadaran

tiap 10 menit sampai bantuan datang.5. Jangan memberi minum (bila masih sadar).

Matur nuwun