4. penilaian posisi dengan cover uncover test

Upload: chyntarra-wulanda

Post on 13-Apr-2018

227 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 7/26/2019 4. Penilaian Posisi Dengan Cover Uncover Test

    1/5

    PENILAIAN POSISI DENGAN COVER UNCOVER TEST

    Modul Keterampilan Klinis

    Ole!

    C"#NTARRA $ULANDA%&'()

    PROGRAM STUDI PENDIDIKAN DOKTER

    *AKULTAS KEDOKTERAN

    UNIVERSITAS S#IA" KUALA

    DARUSSALAM +ANDA ACE"

    TA"UN ,-(.

  • 7/26/2019 4. Penilaian Posisi Dengan Cover Uncover Test

    2/5

    I. PENDAHULUAN

    Gerak mata dipengaruhi oleh kontraksi dan relaksasi otot-otot

    ekstraokular. Hal ini berakibat bergeraknya mata keatas atau kebaah! atau dari

    sisi ke sisi dan "uga kon#ergensi.$%&

    'esesuaian mata dengan mudah diketahui dengan mengaasi lokasi

    (ahaya yang dipantulkan oleh kornea. Lampu senter diarahkan tepat pada mata

    pasien. )ika pasien memandang lurus "auh kedepan pantulan (ahaya akan tampak

    tepat di pusat masing-masing kornea. )ika (ahaya "atuh pada pusat atau kornea

    dan menympang dari pusat pada kornea lain! maka terdapat mata berde#iasi. $%&

    'eadaan mata berde#iasi atau mata "uling disebut strabismus atau tropia.

    *trabismus adalah ketidaksesuaian mata sehingga ob"ek yang diamati tidak

    diproyeksikan se(ara bersamaan pada +o#ea masing-masing mata. Esotropia

    adalah de#iasi mata kearah nasal! eksotropia adalah de#iasi mata kearah temporal!

    heterotropia adalah de#iasi ke atas. ,ropia alternans adalah istilah yang dipakai

    untuk memeriksa keadaan dimana masing-masing mata de#iasi. Gambar E

    menun"ukkan pasien dengan eksotropia kiri.$&

    Penilaian posisi dengan (o#er un(o#er test berguna untuk menetapkan

    apakah mata lurus atau normal atau ada mata berde#iasi. Pasien diminta untuk

    melihat pada sasaran "auh. *atu matanya ditutup dengan karton /!0 kali %!0 (m.

    Pemeriksa harus mengamati mata yang tidak di tutupi. )ika mata yang tidak

    ditutupi tidak bergerak seaktu ber+iksasi pada titik dike"auhan itu! maka mata itu

    tidak lurus sebelum mata sebelahnya ditutupi. )ika mata itu tidak bergerak! maka

    ia lurus. U"i ini kemudian dilan"utkan dengan mata sebelahnya.$1&

    Penilaian posisi dengan (o#er un(o#er test merupakan pemeriksaan untuk

    mengetahui adanya +usi dan +oria.$2-0&

    II. ,u"uan 3ela"ar

    Gambar 1. Penilaian posisi dengan (o#er un(o#er

  • 7/26/2019 4. Penilaian Posisi Dengan Cover Uncover Test

    3/5

    U"i tutup mata merupakan pemeriksaan yang sangat penting dan perlu

    dilakukan karena dapat menilai berat ringan kelainan "uling apakah "uling mani+es

    atau laten.$2&

    III. Penerapan klinis

    *etelah melakukan penilaian posisi dengan (o#er un(o#er test mahasisa

    mampu4

    %. 5ampu melakukan atau menger"akan se(ara benar penilaian posisi dengan

    (o#er un(o#er test

    . Dapat mengeninterpretasikan dan menyimpulkan hasil pemeriksaan se(ara

    benar dan akurat

    1. Dengan melakukan pemeriksaan penilaian posisi dengan (o#er un(o#er

    test kita dapat mengetahui "enis-"enis penyakit apa sa"akah yang

    diindikasikan untuk dilakukan pemeriksaan ini

    2. Dengan mempela"ari pemeriksaan penilaian posisi dengan (o#er un(o#er

    test dapat mengetahui apa sa"a tu"uan dari dilakukannya pemeriksaan ini

    I. *arana dan alat yang diperlukan

    'artu snellen

    . Prosedur 'eterampilan

    a. 3ila pasien memakai ka(a mata maka ka(amata tersebut dipasang

    b. 6iksasi pasien

    Diperiksa dalam kedudukan mata posisi primer

    3enda yang dilihat % garis lebih besar daripada ta"am penglihatan terburuk

    Dapat dipergunakan nonakomodati+ terget atau sinar.

    (. mata ditutup bergantian dengan okluder dari mata kanan ke kiri dan

    sebaliknya

    d. dilihat kedudukan mata dibaah okluder atau saat okluder dipindahkan

    pada mata yang lain

    e. 3ila mata dibelakang okluder bergerak keluar! ke dalam! ke atas! atau

    kebaah menun"ukkan adanya hetero+oria

  • 7/26/2019 4. Penilaian Posisi Dengan Cover Uncover Test

    4/5

    +. 3ila mata segera sesudah okluder dibuka men(oba ber+iksasi sehingga

    terlihat pergerakan keluar! ke dalam! ke atas atau ke baah hal ini berarti

    ada +oria

    g. Dera"at +oria dapat diukur dengan meletakkan prisma sehingga tidak

    ter"adi pergerakan mata pada saat mata dibuka

    I. Da+tar Pustaka

    %. *art7 5H. 3uku A"ar Diagnostik 6isik. )akarta4 EG89 ::;.

    . Delp dan 5anning. 5a"or Diagnosis 6isik. )akarta4 EG89 ::%.

  • 7/26/2019 4. Penilaian Posisi Dengan Cover Uncover Test

    5/5

    1. 3urnside ) dan 5(Glynn. Diagnosis 6isik. )akarta4 EG89 :::.

    2. Gleadle ). At a Glan(e Anamnesis dan Pemeriksaan 6isik. )akarta4 P, Gelora

    Aksara Pratama9 ::0.

    0. Ilyas *. Dasar teknik Pemeriksaan dalam Ilmu Penyakit 5ata. )akarta4 6' UI9

    ::1.