4 bab i pendahuluan lkpj desa titian resak

9

Click here to load reader

Upload: agung-gempa

Post on 15-Aug-2015

118 views

Category:

Government & Nonprofit


4 download

TRANSCRIPT

Page 1: 4 bab i pendahuluan lkpj desa titian resak

LKPJ Akhir Tahun Anggaran 2014 1

PBAB I PENDAHULUAN

Dalam Peraturan Pemerintah Nomor 72 tahun 2005 pada pasal 14 sampai dengan 15

dengan tegas dijelaskan tugas, kewenangan, kewajiban dan hak kepala desa. Antara lain

bahwa kepala desa mempunyai tugas menyelenggarakan urusan pemerintahan,

pembangunan, dan kemasyarakatan, kepala desa mempunyai kewenangan memimpin

penyelenggaraan pemerintahan desa berdasarkan kebijakan yang ditetapkan bersama BPD,

kepala desa mempunyai kewajiban meningkatkan kesejahteraan masyarakat, termasuk,

memberikan laporan keterangan pertanggungjawaban (LKPJ) kepada BPD.

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Akhir Tahun Anggaran Kepala Desa yang

selanjutnya disebut LKPJ Akhir Tahun Anggaran adalah proses kegiatan pelaporan

Kepala Desa kepada rakyat melalui Badan Permusyawaratan Desa (BPD) sebagai

bentuk pertanggungjawaban pelaksanaan tugas dan fungsi, meliputi keterangan seluruh

proses pelaksanaan peraturan-peraturan desa, termasuk Anggaran Pendapatan dan

Belanja Desa (APBDes)

Untuk Tahun Anggaran 2014 kiranya Pemerintah Desa Titian

Resaktelah melaksanakan program yang telah ditetapkan sesuai dengan harapan. Hal ini

tentu, tidak terlepas dari peran serta dan kerjasama yang sinergis antara Pemerintah Desa

dan BPD serta lembaga dan elemen masyarakat yang ada. Kondusifitas seperti ini hendaknya

terus terpelihara sebagai modal dalam pelaksanaan pembangunan di masa-masa yang akan

datang.

Selanjutnya, uraian seluruh kegiatan serta kinerja Pemerintah Desa selama tahun 2014

akan diuraikan dalam Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Kepala Desa Akhir

Tahun Anggaran 2014 ini.

1.1. Dasar Hukum

Dasar hukum pembuatan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Kepala Desa

Akhir Tahun Anggaran 2014, antara lain sebagai berikut :

1. Undang-undang Nomor 6 Tahun 1965 Tentang pembentukan Daerah Tingkat II

Indragiri Hilir dengan mengubah Undang-undang Nomor 12 Tahun 1956 tentang

pembentukan daerah Otonom kabupaten dalam Lingkungan Propinsi Sumatera

tengah (lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1965 Nomor 49, Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 2754);

2. Undang-undang Nomor 11 Tahun 2003 tentang Perubahan atas Undang-undang

Nomor 53 tahun 1999 Tentang pembentukan Kabupaten Pelelawan, Rokan Hulu,

Rokan Hilir, Siak, Karimun, Natuna, Kuantan Singingi dan Kota Batam

Page 2: 4 bab i pendahuluan lkpj desa titian resak

LKPJ Akhir Tahun Anggaran 2014 2

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 31, Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4274);

3. Undang-undang Nomor 10 Tahun 2004 Tentang Pembentukan Peraturan

Perundang-undangan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor

53, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4389);

4. Undang-undang Nomor 32 tahun 2004 Tentang Pemerintahan Desa (Lembaran

Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara

Republik Indonesia Nomor 4437), sebagaimana telah diubah dengan Undang-

undang Nomor 8 tahun 2005 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti

Undang-undang Nomor 3 Tahun 2005 Tentang Perubahan atas Undang-undang

Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah menjadi Undang-undang

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 108, Tambahan

lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4548);

5. Undang-undang Nomor 33 Tahun 2004 Tentang Perimbangan Keuangan Antara

Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia

Tahun 2004 Nomor 126, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor

4438);

6. Undang-Undang nomor 6 Tahun 2014 Tentang Desa

7. Peraturan pemerintah Nomor 43 Tahun 2014 tentang peraturan pelaksanaan

undang-undang nomor 6 tahun 2014 tentang desa

8. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 15 Tahun 2006 tentang Jenis dan Bentuk

Produk Hukum Daerah;

9. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 29 Tahun 2006 tentang Pedoman

Pembentukan dan mekanesme Penyusunan Peraturan Desa.

10. Peraturan Dalam Negeri Nomor 04 Tahun 2007 tentang Pedoman

Pengelolaan Kekayaan Desa.

11. Peraturan Dalam Negeri Nomor 37 Tahun 2007 tentang Pengelolaan

Keuangan Desa

12. Peraturan Daerah Kabupaten Indragiri Hulu Nomor 01 Tahun2001

tentang Pembentukan Susunan Organisasi dan Tata Kerja Pemerintah

Kabuapten Indragiri Hulu (Lembaran Daerah Kabupaten Indragiri Hulu Tahun

2001 No mor 01);

13. Peraturan Daerah Kabupaten Indragiri Hulu Nomor 05 Tahun 2001

tentang Pemerintahan Desa (Lembaran Daerah Kabupaten Indragiri

Hulu Tahun 2001 Nomor 05);

14. Peraturan Daerah Kabupaten Indragiri Hulu Nomor 08 Tahun 2001tentang

Pedoman pembentukan Badan Perwakilan Desa (Lembaran Daerah Kabupaten

Indragiri Hulu Tahun 2001 Nomor 08).

15. Peraturan Daerah Indragiri Hulu Nomor 5 Tahun 2008 Tentang Peraturan Desa.

Page 3: 4 bab i pendahuluan lkpj desa titian resak

LKPJ Akhir Tahun Anggaran 2014 3

16. Peraturan Daerah Indragiri Hulu Nomor 9 Tahun 2008 Tentang Alokasi Dana

Desa.

17. Peraturan Daerah Kabupaten Indragiri Hulu Nomor 10 Tahun 2008

tentang Musyawarah Perencanaan Pembangunan di Desa.

1.2. Kondisi Umum Desa

a. Kondisi geografis

Desa Titian Resak adalah salah satu desa di Kecamatan Seberida yang mempunyai Luas wilayah Desa Titian Resak adalah 1527 Ha terdiri dari berbagai jenis tanah yang meliputi : 1. Lahan Perkarangan : 275 Ha 2. Lahan Kebun Sawit : 1099 Ha 3. Lahan Kebun Karet : 98 Ha 4. Lahan Pertanian : 20 Ha 5. Lahan Lainnya : 35 Ha

Grafik Luas Lahan Desa Titian Resak

Iklim Desa Titian Resak, sebagaimana desa-desa lain di wilayah Indonesia

mempunyai iklim kemarau dan penghujan, hal tersebut mempunyai pengaruh langsung

terhadap pola tanam pada lahan pertanian yang ada di Desa Titian Resak Kecamatan

Seberida.

Secara administrasi Desa Titian Resak terletak di wilayah Kecamatan Seberida

Kabupaten Indragiri Hulu. Adapun batas-batas wilayah Desa Titian Resak, yaitu

Sebelah Utara berbatasan dengan Petala Bumi dan Desa Sibabat Kecamatan

Seberida

Sebelah Timur berbatasan dengan Kelurahan Pangkalan Kasai Kecamatan

Seberida

Sebelah Selatan berbatasan dengan Kelurahan Pangkalan Kasai Kecamatan

Seberida

Sebelah Barat berbatasan dengan kebun PT. INECDA

275

1099

98 20 350

200400600800

10001200

Luas (Ha)

Lahan Perkarangan

Lahan Kebun Sawit

Lahan Kebun Karet

lahan Pertanian

Lahan Lainnya

Page 4: 4 bab i pendahuluan lkpj desa titian resak

LKPJ Akhir Tahun Anggaran 2014 4

Hasil sensus penduduk terakhir dapat diketahui, bahwa jumlah penduduk Desa

Titian Resak 6400 Jiwa, terdiri dari 3.331 laki-laki dan 3.069 perempuan. Sementara

jumlah Kepala Keluarga sebanyak 1.699 KK.

b. Gambaran Umum Demografis

Dalam pelaksanaan pembangunan jumlah penduduk dapat sebagai penentu arah

kebijakan kegiatan desa, mengingat bahwa aset desa ini, memiliki peran ganda

sebagai subyek maupun obyek kegiatan. Struktur Penduduk berdasarkan Kelompok

Umur, Jenis Kelamain dan Penyebaran pada Wilayah sebagai berikut :

a. POTENSI SUMBER DAYA MANUSIA (SDM):

1. UMUR :

NO KELOMPOK UMUR JUMLAH / ORANG

1 0-1 Tahun 95

2 2-6 Tahun 638

3 7-12 Tahun 849

4 13-16 Tahun 840

5 17-30 Tahun 1561

6 31-45 Tahun 1670

7 >45 Tahun 1107

Jumlah 6400

Grafik Potensi Sumber Daya Manusia

95

638

849 840

15611670

1107

0

200

400

600

800

1000

1200

1400

1600

1800

JUMLAH / ORANG

0-1 Tahun

2-6 Tahun

7-12 Tahun

13-16 Tahun

17-30 Tahun

31-45 Tahun

>45 Tahun

Page 5: 4 bab i pendahuluan lkpj desa titian resak

LKPJ Akhir Tahun Anggaran 2014 5

2. JUMLAH JIWA :

1. Jumlah Jiwa : 6.400 orang

2. Jumlah Laki-laki : 3.331 orang

3. Jumlah Perempuan : 3.069 orang

4. Jumlah Kepala Keluarga : 1.699 orang

Grafik Jumlah Penduduk Desa Titian Resak

3. MUTASI PENDUDUK :

� Datang : 56 orang

� Pindah : 37 orang

� Lahir : 32 orang

� Meninggal : 27 orang

Grafik Mutasi Penduduk Desa Titian resak

4. PENDIDIKAN :

Tingkat pendidikan masyarakat dari tahun ke tahun terus

berkembang kejenjang lebih tinggi, dengan hasil Capaian dalam tahun 2014,

yang lulus dari jenjang tingkatan pendidikan sebagai berikut :

Pendidikan Terakhir :

6400

3331 30691699

01000200030004000500060007000

Jumlah Jiwa

Jumlah Jiwa

Jumlah Laki-Laki

Jumlah Perempuan

Jumlah KK

56

3732

27

0102030405060

Datang Pindah Lahir Meninggal

Mutasi Penduduk

Datang

Pindah

Lahir

Meninggal

Page 6: 4 bab i pendahuluan lkpj desa titian resak

LKPJ Akhir Tahun Anggaran 2014 6

1. Tamat SD/sederajat : 1.809 orang 2. SLTP : 949 orang 3. SLTA : 1.092 orang 4. Diploma : 92 orang 5. Sarjana : 151 orang

Grafik Tingkat Pendidikan Masyarakat Desa Titian Resak

5. PENYEBARAN PENDUDUK :

Penyebaran penduduk desa Titian Resak tersebar pada wilayah

masing-masing dusun sebagaimana tersebut pada tabel :

DUSUN JUMLAH PENDUDUK

PURWO REJO 1624

SUMBER ASRI 1626

PURWO SARI 789

PURWO DADI 990

PURWO ASRI 1369

JUMLAH 6400

Tabel Penyebaran Penduduk per Dusun

Grafik Pembagian Penduduk Berdasarkan Dusun

1809

949 1092

92 1510

500100015002000

Tingkat PendidikanDesa Titian Resak

Tamat SD

SLTP

SLTA

DIPLOMA

SARJANA

1624 1626

789990

1369

0

500

1000

1500

2000

JUMLAH PENDUDUK

PURWO REJO

SUMBER ASRI

PURWO SARI

PURO DADI

PURWO Asri

Page 7: 4 bab i pendahuluan lkpj desa titian resak

LKPJ Akhir Tahun Anggaran 2014 7

c. Mata Pencaharian

Secara umum mata pencaharian warga masyarakat Desa Titian Resak

dapatteridentifikasi kedalam beberapa bidang mata pencaharian, seperti petani,buruh

tani,PNS/TNI/POLRI, karyawan swasta, pedagang, buruh bangunan/tukang, peternak.

Jumlah penduduk berdasarkan mata pencaharian dapat dilihat

pada tabel dibawah ini :

Pekerjaan Tahun 2013

Pensiunan 9 PNS 125 TNI/ Polri 5 Petani 574 Buruh/Perkebunan 187 Peg Swsata 210 Wiraswasta 886 Mekanik/sopir 40 Ibu Rumah Tangga 1347 Blm Bekerja 265 Pelajar/ Mahasiswa 2004 Ketrampilan/ Tukang 35 Bidan / Perawat/Dosen 9 Lain Lain 789

Grafik jumlah penduduk berdasarkan mata pencaharia

d. Dinamika Politik Desa

Seiring dengan perubahan dinamika politik dan system politik di

Indonesia yang lebih demokratis, memberikan pengaruh kepada masyarakat untuk menerapkan suatu mekanisme poltik yang dipandang lebih

demokratis.

Dalam dinamika politik, memang mengalami perkembangan yang cukup

signifikan . Jabatan Kepala Desa sejak lama ditentukan dengan cara dipilih secara

langsung oleh masyarakat Desa Titian Resak. Biasanya para calon Kepala Desa yang

9 125 5

574187

210

886

401347

265

2004

35 9789

Pensiunan

PNS

TNI/ Polri

Petani

Buruh/ Pekebun

Pegawai Swasta

Wiraswasta

Mekanik/ Sopir

Page 8: 4 bab i pendahuluan lkpj desa titian resak

LKPJ Akhir Tahun Anggaran 2014 8

akan ikut pemilihan Kepala Desa adalah orang yang punya kaitan dengan elit lama

desa tersebut, misalnya anak Kepala Desa terdahulu atau turunan dan keluarganya

Kepala Desa merupakan suatau jabatan yang tidak serta merta dapat .

ditawarkan kepada putra seorang Kepala Desa. Kepala Desa diplih berdasarkan etos

kerja, kejujuran serta kedekatan dengan warga sekitar. Seorang Kepala Desa bisa

diganti sebelum masa jabatannya habis, jika seorang Kepala Desa melakukan hal-hal

yang melanggar peraturan maupun norma-norma yang berlaku. Kepala Desa juga bisa

digantikan jika berhalangan tetap.

Saat ini, siapa saja yang merasa mampu meskipun dari latar belakang apapun

asal berani mencalonkan diri, bisa menjadi calon Kepala Desa asal memenuhi

syarat-syarat yang sudah ditentukan dalam perundangan yang berlaku.

Pola kepemimpinan penduduk di wilayah Desa Titian Resak dalam

pengambilan keputusan berada di tangan Kepala Desa. Namun semua dilakukan

dengan mekanisme yang melibatkan pertimbangan dari masyarakat. Keterwakilan

masyarakat ditingkat desa, diwadahi BPD. Badan Permusyawaratan Desa (BPD)

merupakn lembaga ditingkat desa. BPD berfungsi sebagai badan perwakilan warga

masyarakat Desa yang bertugas mirip dengan legislative.Kebjakan-kebijakan

pemerintahan desa harus mendapat persetujuan dari BPD. Dengan demikian terlihat

bahwa pola kepemimpinan di wilayah Desa Titian Resakmengendapkan pola

kepemimpinan yang demokratis.

Berdasarkan deskripsi dari fakta-fakta diatas, dapat disimpulkan bahwa Desa

Titian Resak mempunyai dinamika politik local yang bagus. Hal ini terlihat baik dari

segi pola kepemimpinan, mekanisme pemilihan kepemimpinan, sampai dengan

partisipasi masyarakat dalam menerapkan system politik demokratis kedalam politik

lokal.

e. Kondisi Pemerintahan Desa

Dengan telah ditetapkan Peraturan Daerah Nomor 6 Tahun 2007 tentang Pedoman

Penyusunan dan Tata Kerja Pemerintaha Desa, telah ditindak lanjuti dengan

penataan Organisasi di Tingkat Desa melalui Penetapan Peraturan Desa Nomor 2

Tahun 2009 tentang Susunan Organisasi dan Tata kerja Pemerintahan Desa Tititan

Resak, Kecamatan Seberida, Kabupaten Indragiri Hulu.

a. Data Personil Perangkat :

1) Kepala Desa

2) Sekretaris Desa

3) Kepala Urusan

� Kaur Umum

� Kaur Pemerintahan

Page 9: 4 bab i pendahuluan lkpj desa titian resak

LKPJ Akhir Tahun Anggaran 2014 9

� Kaur Pembangunan

� Kaur Keuangan

4) Pembantu Kaur :

� Pembantu Kaur Pembangunan

� Pembantu Kaur Pemerintahan

� Pembantu Kaur Kesejahteraan Masyarakat

5) Kepala Dusun :

� Kepala Dusun Purwo Rejo

� Kepala Dusun Sumber Asri

� Kepala Dusun Purwo Sari

� Kepala Dusun Purwo Dadi

� Kepala Dusun Purwo Asri

b. Dari Struktur yang ada jabatan dalam perangkat desa lengkap/terisi semua.

1.3 . Kondisi Ekonomi Desa Kondisi ekonomi masyarakat Desa Titian Resak secara kasat mata terlihat jelas

perbedaan antara rumah tangga yang berkategori miskin, sangat miskin, sedang, dan

kaya hal ini disebabkan karena mata pencaharian di sektor-sektor usaha yang berbeda-

beda pula sebagian besar di non formal seperti buruh bangunan, buruh tani, perkebunan

karet dan sawit dan sebagian kecil disektor formal seperti, PNS pemda, Honorer, Guru,

tenaga medis, TNI/polri, dan lain-lain.