3. penganggaaran sektor publik

6
Penganggaaran sektor publik Pada dasarnya alokasi barang dan jasa dalam suatu masyarakat dapat dilakukan paling tidak melalui dua mekanisme, yaitu pertama, melalui mekanisme pasar dan kedua melalui mekanisme birokrasi. Mekanisme pasar dianggap sebagai mekanisme yang dapat mendorong pemakaian sumberdaya yang efisien. Namun kegagalan pasar terjadi juga dalm mengalokasikan sejumlah barang dan jasa. Penyebabnya adalah karena adanya public goods beserta eksternalitasnya. Jenis dan barang jasa inilah, beserta sejumlah mixed goods didistribusikan melalui mekanisme birokrasi. Mekanisme birokrasi dalm perkembangannya menjadi mekanisme yang sangat penting, karena besarnya semakin meningkat yang ditunjukkan dalam porsinya dibanding Produk Domestik Bruto. Mekanisme birokrasi itu sendiri mempunyai instrumen yang disebut sistem penganggaran yang berfungsi sebagai alat untuk mengalokasikan sumberdaya dalam bentuk barang dan jasa yang ada kedalam masyarakat. Sesuai dengan perkembangan sistem administrasi publik itu sendiri dan tuntutan masyarakat dalm kompleks sistem sosial dan politik tertentu, berkembang pula sistem penganggaran negara. Berikut beberapa jenis sitem penganggaran antara lain yaitu: traditional budgeting, performance budgeting, planning programming budgeting system, zero based budgeting, dan medium term bugeting frame work. Pengertian anggaran sektor publik Anggaran dapat diinterpretasikan sebagai paket pernyataan perkiraan penerimaan pengeluaran yang diharapkan akan terjadi dalam satu atau beberapa periode mendatang. Laporan anggaran selalu menyertakan data penerimaan dan pengeluaran yang terjadi dimasa lalu. Kebanyakan organisasi sektor publik melakukan pembedaan kursial antara tambahan modal dan penerimaan, serta tambahan pendapatan dan pengeluaran. Dampaknya adalah pemisahan penyusunan anggaran tahunan dan anggaran modal tahunan. Jenis anggaran sektor publik adalah: a. Anggaran Negara dan Daerah APBN/APBD. b. Rencana Kegiatan dan Anggaran Perusahaan (RKAP), yaitu anggaran setiap BUMN/BUMD serta badan hukum politik atau gabungan publik-swasta. Funnsi anggaran sektor publik Anggaran berfungsi sebagai berikut: 1. Anggaran merupakan hasil akhir proses penyusunan rencana kerja

Upload: agustin

Post on 15-Nov-2015

215 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

akuntansi sektor publik

TRANSCRIPT

Penganggaaran sektor publikPada dasarnya alokasi barang dan jasa dalam suatu masyarakat dapat dilakukan paling tidak melalui dua mekanisme, yaitu pertama, melalui mekanisme pasar dan kedua melalui mekanisme birokrasi. Mekanisme pasar dianggap sebagai mekanisme yang dapat mendorong pemakaian sumberdaya yang efisien. Namun kegagalan pasar terjadi juga dalm mengalokasikan sejumlah barang dan jasa. Penyebabnya adalah karena adanya public goods beserta eksternalitasnya. Jenis dan barang jasa inilah, beserta sejumlah mixed goods didistribusikan melalui mekanisme birokrasi.Mekanisme birokrasi dalm perkembangannya menjadi mekanisme yang sangat penting, karena besarnya semakin meningkat yang ditunjukkan dalam porsinya dibanding Produk Domestik Bruto. Mekanisme birokrasi itu sendiri mempunyai instrumen yang disebut sistem penganggaran yang berfungsi sebagai alat untuk mengalokasikan sumberdaya dalam bentuk barang dan jasa yang ada kedalam masyarakat. Sesuai dengan perkembangan sistem administrasi publik itu sendiri dan tuntutan masyarakat dalm kompleks sistem sosial dan politik tertentu, berkembang pula sistem penganggaran negara.Berikut beberapa jenis sitem penganggaran antara lain yaitu: traditional budgeting, performance budgeting, planning programming budgeting system, zero based budgeting, dan medium term bugeting frame work. Pengertian anggaran sektor publikAnggaran dapat diinterpretasikan sebagai paket pernyataan perkiraan penerimaan pengeluaran yang diharapkan akan terjadi dalam satu atau beberapa periode mendatang. Laporan anggaran selalu menyertakan data penerimaan dan pengeluaran yang terjadi dimasa lalu. Kebanyakan organisasi sektor publik melakukan pembedaan kursial antara tambahan modal dan penerimaan, serta tambahan pendapatan dan pengeluaran. Dampaknya adalah pemisahan penyusunan anggaran tahunan dan anggaran modal tahunan. Jenis anggaran sektor publik adalah:a. Anggaran Negara dan Daerah APBN/APBD.b. Rencana Kegiatan dan Anggaran Perusahaan (RKAP), yaitu anggaran setiap BUMN/BUMD serta badan hukum politik atau gabungan publik-swasta.Funnsi anggaran sektor publikAnggaran berfungsi sebagai berikut:1. Anggaran merupakan hasil akhir proses penyusunan rencana kerja2. Anggaran merupakan cetak biru aktivitas yang akan dilaksanakan dimasa mendatang3. Anggaran sebagai alat komunikasi intern yang menghubungkan berbagai unit kerja dan mekanisme kerja antara atasan dan bawahan4. Anggaran sebagai alat pengendalian unit kerja5. Anggaran sebagai alat motivasi dan persuasi tindakan efektif dan efisien dalam pencapaian visi organisasi6. Anggaran merupakan instrumen politik7. Anggaran merupakan instrumen kebijakan fiskalIdentifikasi kebutuhan anggaranSebagai Alat Perencanaan Anggaran digunakan sebagai alat untuk menetapkan kehendak pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat (public welfare) dengan jalan memanfaatkan sumber daya dan dana untuk mendukung kegiatan pembangunan jangka panjang dalam bentuk anggaran tahunan (annual budgeting)

Sebagai Alat PengendalianAnggaran digunakan sebagai alat pengendalian yang efektif, sehingga harus dilakukan secara melekat (built in control) dalam tubuh organisasi atas berlangsungnya pelaksanaan kegiatan

Sebagai Alat EvaluasiKinerja setiap pelaksanaan kegiatan dapat diukur da dievaluasi secara periodik maupun insidentil, yaitu:1. Apakah sudah sesuai dengan rencana kegiatan anggaran2. Apakan tidak menyimpang dari peraturan perundang-undangan3. Apakan sudah dilaksanakan secara efektif dan efisien berdasarkan pembanding yang sejenis

Pengaruh dan tujuan anggaran sektor publikPendekatan studi anggaranAspek PenganggaranDisiplinArea Pembahsan

Pengendalian AkuntabilitasAdministrasi PublikDeskripsi pekerjaan administrasi pada tahp siklus anggaran: di Departement Keuangan dan BLK

PolitikHubungan antar legislatif dan pemerintah, proses politik dalam menentukan alokasi sumberdaya dan konflik

AkuntansiAudit efisiensi, akuntansi manajemen

Pengendalian EfisiensiEkonomiEfisiensi dalam alokasi , funsi produksi an distribusi

AkuntansiPengukuran biaya

Administrasi PublikAspek normatif dalam sistem manajemen modern, sentralisasi dan desentralisasi

PolitikBatasan Organisasi pemerintah, batasan pengeluaran, privatisasi

Pengendalian ekonomiEkonomiPendekatan kebijakan fiskal, kerangka ekonomi dalam anggaran tahunan, pajak dan pengeluaran serta distribusi

Karakteristik anggaran sektor publikKarakteristik anggaran yang baik1. Berdasarkan program2. Berdasarkan pusat pertanggungjawaban (pusat biaya, pusat laba, dan pusat investasi)3. Sebagai alat perencanaan dan pengendalianJenis-jenis anggaran1. Line item budgetingAdalah penyusunan anggaran yang didasarkan pada dan dari mana dana berasal (pos-pos penerimaan) dan untuk apa dan tersebut digunakan (pos-pos pengeluaran).KarakteristikKeunggulan Kelemahan

1. Titik berat perhatian pada segi pelaksanaan dan pengawasan2. Penekanan hanya pada segi administrasi1. Relatif mudah mnelusurnya2. Mengamankan komitmen diantara partisipan sehingga dapat mengurangi konflik1. Perhatian terhadap laporan pelaksanaan anggaran penerimaan dan pengeluaran sangat sedikit2. Diabaikannya pencapaian prestasi realisasi penerimaan dan pengeluaran yang dianggarkan3. Para penyusun anggaran tidak memiliki alasan rasional dalam menetapkan target penerimaan dan pengeluaran

2. Incremental BudgetingAdalah sistem anggaran belanja dan pendapatan yang memungkinkan revisi selama tahun berjalan, sekaligus sebagai dasar penentuan usulan anggaran periode tahun yang akan datang.Sistem penganggaran Incremental BudgetingkeunggulanKelemahan

1. Mengatasi rumitnya proses penyusuna anggaran2. Tidak memerlukan pengetahuan yang terlalu rumit untuk memehami program-program baru3. Dapat mengurangi konflikSama seperti halnya dengan sistem anggaran line-item

3. Planning Programming Budgeting SystemAdalah suatu proses perencanaan, pembuatan program, dan penganggaran yang terkait dalam suatu sistem sebagai kesatuan yang bulat tidak terpisah-pisah, dan didalmnya terkandung identifikasi tujuan organisasi atas permasalahan yang mungkin timbul.Sistem Penganggaran Planning Programming Budgeting SystemkeunggulanKelemahan

1. Menggambarkan tujuan organisasi yang lebih nyata dan membantu pimpinan dalam membuat keputusan yang menyangkut usaha pencapaian tujuan2. Menghindarkan adanya pertentangan dan overplanning program serta mewujudkan sinkronisasi dan integrasi antar aparat organisasi dalam proses perencanaan3. Alkasi sumberdaya yang lebih efisien dan efektif berdasarkan analisis manfaat dan biaya untuk mencapai tujuan 1. Merupakan proses multi kompleks dan memerlukan banyak perhitungan dan analisis2. Memerlukan pengelola yang ahli dan memiliki kualitas yang tinggi3. Terlalu kompleks, baik secara teknis maupun praktis

Konsepsi pokok PPBS adalah sebagi berikut:1. Tujuan: menjadi pengarah pada hasil yang akan diperoleh ataupun pelayanan dan jasa-jasa yang akan diberikan.2. Cara alternatif: menyajikan pilihan dari serangkaian cara ataupun tindakan.3. Hasil Guna: berkaitan dengan pengukuran atas tingkat keberhasilan tindakan dalam rangka pencapaian tujuan.4. Dimensi Waktu: memperkirakan perspektif secara tahunan dalam mempertimbangkan akibat dari tuntutan yang diproyeksikan pada masa mendatang.5. Prioritas: berkaitan dengan penentuan tindakan yang diutamakan akan diambil kriteria pilihan tertentu.6. Pengendalian/pengawasan: pengendalian/pengawasan ketatalaksanaan yang terintegrasi berkaitan dengan sistem pelaporan dan aliran baik informasi.7. Dayaguna: berkaitan dengan pengukuran atas tingkat hasil pencapaian tujuan, jika tujuan dan tindakan itu dapat dinyatakan dan dinilai secara kuantitatif.4. Zero Based Budgeting (ZBB)