3-notasistandardanbeberapafungsiumum
DESCRIPTION
analisi algoritmaTRANSCRIPT
-
NOTASI STANDAR DAN BEBERAPA FUNGSI UMUM
ANALISIS ALGORITMA
2 MARET 2015
-
OUTLINE Monotonik Floors dan ceilings Aritmetika modular Polinomial Eksponensial Logaritma Faktorial Iterasi fungsional Bilangan Fibonacci
-
MONOTONIK Fungsi f(n) dikatakan monoton naik jika mn
mengakibatkan f(m) f(n).
Fungsi f(n) dikatakan monoton turun jika mn mengakibatkan f(m)f(n).
Fungsi f(n) disebut fungsi naik sejati jika m < n mengakibatkan f (m) < f (n).
Fungsi f (n) disebut fungsi turun sejati jika m > n mengakibatkan f (m) > f (n).
-
FLOORS (PEMBULATAN KE BAWAH) DAN CEILINGS (PEMBULATAN KE ATAS)
Untuk bilangan real x: Bilangan bulat terbesar yang lebih kecil atau sama dengan x
dilambangkan dengan x Bilangan bulat terkecil yang lebih besar atau sama dengan x
dilambangkan dengan x. Untuk semua bilangan real x, x-1 < x x x < x+1
Untuk sembarang bilangan bulat n, n/2 + n/2 = n
Untuk sembarang bilangan real n0 dan bilangan bulat a, b>0 n/a/b = n/ab, dan n/a/b = n/ab
a/b (a+(b-1))/b, dan a/b (a- (b-1))/b Fungsi pembulatan ke bawah dan ke atas bersifat monoton
naik.
-
ARITMETIKA MODULAR Untuk sembarang bilangan bulat a dan sembarang
bilangan bulat positif n, nilai a mod n adalah sisa pembagian a/n:
a mod n = a - a/nn Jika (a mod n) = (b mod n), ditulis ab (mod n) dan
dinyatakan a ekuivalen dengan b, modulo n.
a b (mod n): Jika a dan b memiliki sisa yang sama jika dibagi dengan n Jika dan hanya jika n merupakan pembagi bulat dari b-a
-
POLINOMIAL Polinomial n berderajat d adalah fungsi: P(n) = adnd +ad-1nd-1 +...+a2n2 +a1n+a0
d adalah bilangan bulat non-negatif ad, ..., a0 adalah konstanta yang disebut koefisien dari
polinomial ad 0
Fungsi positif asimtotik adalah fungsi yang selalu positif untuk n cukup besar.
Suatu polinomial positif asimtotis jika dan hanya jika ad > 0. Untuk sembarang konstanta real a 0 (a0), fungsi na naik
(turun) monoton.
Fungsi f(n) terbatas secara polinomial jika f(n) = O(nk) untuk suatu konstanta k.
-
EXPONENSIAL Untuk semua bilangan real a>0, m, dan n, terdapat identitas
sbb:
a0=1, a1=a, a1=1/a (am)n = (an)m = amn aman = am+n 00 = 1 (untuk mudahnya)
Untuk semua konstanta bilangan real a dan b sedemikian hingga a > 1,
sehingga dapat disimpulkan bahwa nb = o(an).
Jadi , sembarang fungsi eksponensial dengan basis lebih besar dari 1 naik lebih cepat daripada fungsi polinomial.
-
LOGARITMA Fungsi logaritma untuk bilangan real x,
e = 2.71828 Untuk semua bilangan real x, kita dapatkan ex 1+x Kesamaan terjadi hanya jika x = 0
Ketika|x|1, kita dapatkan 1 + x ex 1+ x + x2 Ketika x0, kita dapatkan ex = 1+ x +(x2) Untuk semua x,
-
Notasi-notasi berikut akan digunakan: lg n = log2n (logaritma biner) ln n = logen (logaritma natural) lgk n = (lg n)k (eksponensial) lglg n = lg(lg n) (komposisi)
lgn+k berarti (lgn)+k, bukan lg(n+k). Jika kita mempunyai konstanta b > 1, maka untuk n > 0,
fungsi logbn adalah fungsi naik sejati.
-
Untuk semua bilangan real a, b, c > 0, dan n, jika basis logaritma tidak 1, kita dapatkan:
-
ITERASI FUNGSIONAL Misalkan f (n) adalah fungsi pada bilangan real. Maka,
untuk bilangan bulat non-negatif i, secara rekursif kita mendefiniskan
Contoh, jika f(n) = 2n, maka f(i)(n) = 2in
-
FAKTORIAL Faktorial :
Pendekatan Stirlings
Kompleksitas: n! = o(nn) lg(n!) = (nlgn) n! = (2n)
Untuk semua n 1, kita dapatkan
-
BILANGAN FIBONACCI Bilangan Fibonacci didefinisikan dengan relasi rekurensi F0 =0, F1 =1, Fi =Fi-1 +Fi-2 for i2.
Bilangan Fibonacci : 0, 1, 1, 2, 3, 5, 8, 13, 21, 34, 55, ... Bilangan Fibonacci naik secara eksponensial.