3 bab iii pekerjaan tanah dan pondasi andriyana
TRANSCRIPT
15
80
BAB III
PEKERJAAN TANAH DAN PONDASI
III.1. Pekerjaan Galian Tanah untuk Pondasi Lajur
III.1.1 Luas Permukaan
Pondasi Satu Lajur (Tipe I)
Luas permukaan = 0,9 x 0,95 = 0,855 m2
Gambar III.1.1.1 Galian Tanah untuk Pondasi Satu Lajur
Tipe I
Pondasi Satu Lajur (Tipe II)
Luas permukaan = 0,5 x 0,8 = 0,4 m2
Gambar III.1.1.2 Galian Tanah untuk Pondasi Satu
Lajur Tipe II
Pondasi Setengah Lajur
Luas permukaan = 0,6 x 0,95 = 0,57 m2
Gambar III.1.1.3 Galian Tanah untuk Pondasi Setengah
Lajur
Gambar III.1.1.4 Denah Pondasi Lantai I
Tabel III.1.1.1 Tabel Perhitungan Panjang Galian Pondasi
III.1.2 Volume Galian
Pondasi Satu Lajur (Tipe I)
Volume galian = P x L. Penampang
= 76 m x 0,855m2 = 64,98 m3
Pondasi Satu Lajur (Tipe II)
Volume galian = P x L. Penampang
= 12 m x 0,4 m2 = 4,8 m3
Pondasi Setengah Lajur
Volume galian = P x L. Penampang
= 80 m x 0,6 m2 = 45,6 m3
Jadi volume total galian pondasi = 64,98 + 4,8 + 45,6 =
115,38 m3
sumbu
lebar atas
lebar bawah tinggi
panjang ket
X1 0.5 0.7 0.8 4Pondasi 1 lajur Type
II
X2 0.8 0.9 0.95 4 Pondasi 1 lajur Type I
X3 0.8 0.9 0.95 7 Pondasi 1 lajur Type I
X4 0.8 0.9 0.95 5 Pondasi 1 lajur Type I
X5 0.8 0.9 0.95 5 Pondasi 1 lajur Type I
X6 0.8 0.9 0.95 3.5 Pondasi 1 lajur Type I
X7 0.8 0.9 0.95 4 Pondasi 1 lajur Type I
X8 0.8 0.9 0.95 5.5 Pondasi 1 lajur Type I
X9 0.8 0.9 0.95 3.5 Pondasi 1 lajur Type I
X10 0.8 0.9 0.95 4 Pondasi 1 lajur Type I
X11 0.5 0.7 0.8 3.5Pondasi 1 lajur Type
II
Y1 0.8 0.9 0.95 5.5 Pondasi 1 lajur Type I
Y2 0.5 0.7 0.8 2Pondasi 1 lajur Type
II
Y3 0.8 0.9 0.95 2.5 Pondasi 1 lajur Type I
Y4 0.8 0.9 0.95 8.5 Pondasi 1 lajur Type I
Y5 0.8 0.9 0.95 7 Pondasi 1 lajur Type I
Y6 0.8 0.9 0.95 6 Pondasi 1 lajur Type I
Y7 0.5 0.7 0.8 2.5Pondasi 1 lajur Type
II
Y8 0.8 0.9 0.95 5 Pondasi 1 lajur Type I
X1 0.55 0.6 0.95 15 Pondasi 1/2 lajur
X2 0.55 0.6 0.95 15 Pondasi 1/2 lajur
Y1 0.55 0.6 0.95 25 Pondasi 1/2 lajur
Y2 0.55 0.6 0.95 25 Pondasi 1/2 lajur
Pondasi 1 lajur Type I 76
Pondasi 1 lajur Type II 12
Pondasi 1/2 lajur 80
TOTAL 168
III.2. Pekerjaan Urugan Tanah Kembali
Volume = 1/3 x volume galian
= 1/3 x 102,08
= 34,027 m3
III.3. Pekerjaan Pasangan Aanstamping Batu Belah
Gambar III.3.1 Gambar Pondasi Batu Belah
Pondasi Satu Lajur Tipe I
Luas penampang = 0,15 x 0,9
= 0,135 m3
Volume aanstamping = panjang x luas penampang
= 76 m x 0,135 m2 = 10,26 m3
Pondasi Setengah Lajur
Luas penampang = 0,15 x 0,6
= 0,09 m3
Volume aanstamping = panjang x luas penampang
= 80 m x 0,09 m2
90
80
100
= 7,2 m3
Jadi volume total aanstamping adalah
10,26 m3 + 7,2 m3 = 17,46 m3
III.4. Pekerjaan Pasangan Batu Kali
A. Pondasi Type I
Luas penampang
Volume = panjang x luas penampang
= 76 m x 0,48 m2
= 36,48 m3
B. Pondasi Tipe II
Luas penampang
Volume = panjang x luas penampang
= 12 m x 0,4 m2
= 4,8 m3
C. Pondasi ½ Lajur
Luas penampang
= 80 m x 0,36 m2
= 28,8 m3
248,0
8,02
9,03,0
m
x
236,0
8,02
6,030,0
m
x
24,0
8,02
7,03,0
m
x
70
Jadi volume total pasangan pondasi batu kali adalah
36,48m3 + 4,8m3 + 28,8m3 = 70,08 m3
III.5. Pekerjaan Pondasi Setempat
Gambar III.5.1 Gambar Detail Pekerjaan pondasi Setempat
III.5.1 Pondasi Telapak Type I
A. Volume cor
Volume Daerah 1 = 0,3 x 0,15 x 0,75 =
0,03375 m3
Volume Daerah
2
Volume Daerah 3 = 1 x 0,15 x 1 = 0,15 m3
Volume Total = volume 1 + volume 2 +
volume 3
= 0,03375 + 0,065 +
0,15 = 0,40625 m3
Terdapat 16 pondasi telapak type 1 maka,
= 16 x 0,40625 m3 = 6,5
m3
B. Galian Pondasi Telapak Type 1
Galian tanah pada pondasi telapak type 1
= 1 x 1 x 1,05 = 1,05 m3
terdapat 4 buah pondasi maka
= 4 x 1,05 = 4,2 m3
3065,0
11,02
3,01
m
xx
C. Bekisting Pondasi Telapak Type 1
Volume bekisting dipasang pada bagian
kolomnya saja:
= 2 (0,3 + 0,15) x 0,75
= 0,675 m2
Terdapat 16 pondasi telapak type 1 maka,
= 0,675 x 16 = 10,8 m2
D. Tulangan
- Tulangan horizontal ϕ12 (0,888 kg)
Panjang tulangan pokok perbuah :
((33,1439x2)+(15x2)+30+100+(0,85x2))
= 2,28 m
Jumlah Sengkang = (100/20)+1=6
Karena ada 6 buah, maka:
= 6 x 2,28
= 13,68 m
Jadi beratnya adalah = 13,68 x 0,888
= 12,14 kg
- Tulangan vertical ϕ12 (0,888 kg)
Panjang tulangan pokok perbuah
((33,1439x2)+(15x2)+30+100+(0,85x2))
= 2,28 m
Jumlah Sengkang = (100/20)+1=6
Karena ada 6 buah, maka:
= 6 x 2,28
= 13,68 m
Jadi beratnya adalah = 13,68 x 0,888
= 12,14 kg
Tulangan kolom pondasi
- Tulangan pokok 6ϕ16 (ϕ16=1,578 kg)
Panjang perbatang = ( 1,05 + 1,29 ) = 1,179 m
Karena ada 6 buah, maka:
= 6 x 1,179 = 7,074 m
Jadi beratnya adalah = 7,074 x 1,578 = 11,16 kg
- Tulangan sengkang ϕ8-25 (ϕ8=0,395 kg)
Panjang perbatang = 0,76 m
Banyaknya sengkang = (0,75/0,25)+1 = 4
Karena ada 4 buah, maka:
= 4 x 0,76 m = 3,04 m
Jadi beratnya adalah
= 3,04 x 0,395 = 1,2008 kg
Maka total seluruh berat penulangan adalah:
= 12,14+12,14+11,16+1,2008
= 36,6408 kg
E. Pondasi Telapak Type 2
Gambar III.5.2.1 Gambar Detail Pekerjaan pondasi telapak Tipe II
A. Volum Cor
Volume Daerah 1 = 0,3 x 0,15 x 0,75 = 0,03375 m2
Volume Daerah 2
Volume Daerah 3 = 1 x 0,15 x 1 = 0,15 m2
Volume total = volume 1 + volume 2 + volume 3
= 0,03375 + 0,065 + 0,15 = 0,24875 m2
21075,0
11,02
15,01
m
xx
Terdapat 2 pondasi telapak type 2 maka
= 2 x 0,24875 m3 = 0,4975 m3
B. Galian Pondasi Telapak Type 2
Galian tanah pada pondasi telapak type 2
= 1 x 1 x 1,05 = 1,05 m3
terdapat 10 buah pondasi maka
= 10 x 1,05 = 10,5 m3
C. Bekisting Pondasi Telapak Type 2
Volume bekisting dipasang pada bagian kolomnya
saja:
= 2 (0,3 + 0,15) x 0,75
= 0,675 m2
Terdapat 2 pondasi telapak type 1 maka,
= 0,675 x 2 =1,35 m2
D. Tulangan
- Tulangan horizontal ϕ12 (0,888 kg)
Panjang tulangan pokok perbuah :
((33,1439x2)+(15x2)+30+100+(0,85x2))
= 2,28 m
Jumlah Sengkang = (100/20)+1=6
Karena ada 6 buah, maka:
= 6 x 2,28
= 13,68 m
Jadi beratnya adalah = 13,68 x 0,888
= 12,14 kg
- Tulangan vertical ϕ12 (0,888 kg)
Panjang tulangan pokok perbuah
((33,1439x2)+(15x2)+30+100+(0,85x2))
= 2,28 m
Jumlah Sengkang = (100/20)+1=6
Karena ada 6 buah, maka:
= 6 x 2,28
= 13,68 m
Jadi beratnya adalah = 13,68 x 0,888
= 12,14 kg
Tulangan kolom pondasi
- Tulangan pokok 6ϕ16 (ϕ16=1,578 kg)
Panjang perbatang 1,179 m
Karena ada 6 buah, maka:
= 6 x 1,179 = 7,074 m
Jadi beratnya adalah = 7,074 x 1,578 = 11,16 kg
- Tulangan sengkang ϕ8-25 (ϕ8=0,395 kg)
Panjang perbatang = 0,76 m
Banyaknya sengkang = (0,75/0,25)+1 = 4
Karena ada 4 buah, maka:
= 4 x 0,76 m = 3,04 m
Jadi beratnya adalah
= 3,04 x 0,395 = 1,2008 kg
Maka total seluruh berat penulangan adalah:
= 12,14+12,14+11,16+1,2008
= 36,6408 kg
III.6 Rekapitulasi Volume, Analisa Harga Satuan dan
Rekapitulasi Rencana Anggaran Biaya Pekerjaan
Tanah dan pondasi
A. Rekapitulasi Volume Pekerjaan Tanah dan
pondasi
Berdasarkan perhitungan volume dari lembar
sebelumnya, maka didapatkan rekapitulasi volume
keseluruhan Pekerjaan, yaitu sebagai berikut :
Tabel III.6.1 Tabel rekapitulasi Volume Pekerjaan Persiapan
Tabel III.6.2 Tabel Rekapitulasi Volum Pondasi Telapak Type I
dan type II
Tabel III.6.3 Tabel Rekapitulasi Volume untuk RAB
B. Analisis Harga Satuan Pekerjaan Tanah dan
pondasi
Berikut adalah tabel Analisa Harga Satuan (PU
Versi 2010 & 2012) Pekerjaan Persiapan yang dipakai
untuk menghitung Rencana Anggaran Biaya Pekerjaan
Tanah Pondasi dengan dibagi ke dalam dua jenis , yaitu
Analisis Harga Satuan untuk Pekerjaan Galian dan
Pondasi Menerus dengan Analisis Harga Satuan
Pondasi Telapak type I dan II .
Tabel III.6.4 Analisa Harga Satuan (PU Versi 2010 & 2012) Pondasi
Menerus Pekerjaan Tanah dan pondasi
Tabel III.6.5 Analisa Harga Satuan (PU Versi 2010 & 2012) Pondasi
Telapak Pekerjaan Tanah dan pondasi
C. Rencana Anggaran Biaya Pekerjaan Tanah dan
pondasi
Berdasarkan Data Rekapitulasi Volume Pekerjaan
dan Analisis Harga
Satuan Pekerjaan Persiapan diatas, maka bisa dihitung
seluruh Rencana anggaran Biaya Pekerjaan Tanah
dan pondasi dengan rincian sebagai berikut :
Tabel III.6.6 Rencana anggaran Biaya Pekerjaan Pondasi
Telapak
Tabel III.6.7 Rencana anggaran Biaya Pekerjaan Tanah dan pondasi