2.5 model pembelajaran inquiry learning

13
MODEL PEMBELAJARAN INQUIRY LEARNING Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan DKI Jakarta Tahun 2016 2.5

Upload: denny-boy

Post on 21-Jan-2018

186 views

Category:

Education


4 download

TRANSCRIPT

Page 1: 2.5 model pembelajaran INQUIRY LEARNING

MODEL PEMBELAJARAN

INQUIRY LEARNING

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan DKI Jakarta

Tahun 2016

2.5

Page 2: 2.5 model pembelajaran INQUIRY LEARNING

INDIKATOR KEBERHASILAN

1. Menjelaskan konsep model pembelajaran inquiry learning Learning (IL)

2. Mendeskripsikan sintaks model pembelajaran IL

3. Mengidentifikasi sintaks model pembelajaran IL dari suatu uraian kegiatan pembelajaran

4. Merancang skenario pembelajaran sesuai model pembelajaran IL

Page 3: 2.5 model pembelajaran INQUIRY LEARNING

LATAR BELAKANG

1. Guru yang profesional tidak hanya menguasai sejumlah materi pembelajaran, tetapi juga terampil dalam menggunakan model-model pembelajaran yang tepat.

2. Guru harus dapat memilih model pembelajaran yang tepat agar pembelajaran menjadi aktif, inovatif, kreatif, efektif, dan peserta didik memiliki pengalaman belajar dengan pendekatan saintifik.

3. Pada Permendikbud nomor 103 tahun 2014 tentang pembelajaran pada pendidian dasar dan menengah, model pembelajaran yang disarankan untuk guru lakukan adalah discovery learning, project based learning, problem based learning, dan inquiry learning.

Page 4: 2.5 model pembelajaran INQUIRY LEARNING

PENGERTIAN MODEL PEMBELAJARAN

Model pembelajaran merupakan

kerangka konseptual dan operasional

pembelajaran yang mempunyai nama, ciri,

urutan logis, pengaturan, dan budaya

(Permendikbud No. 103 Tahun 2014 pasal 2 ayat (5))

Page 5: 2.5 model pembelajaran INQUIRY LEARNING

PENGERTIAN SINTAKS

1. Di dalam model pembelajaran terdapat karakteristik yang dikenal dengan istilah sintaks.

2. Sintaks adalah tahapan aktivitas guru dan peserta didik dalam pembelajaran.

3. Di balik tahapan pembelajaran tersebut terdapat rasional yang membedakan antara model pembelajaran yang satu dengan model pembelajaran yang lain.

Page 6: 2.5 model pembelajaran INQUIRY LEARNING

DEFINISI

Inquiry merupakan perluasan dari discovery yang digunakan lebih mendalam. Atau dengan atau lain, discovery merupakan bagian dari inquiry

Secara bahasa, inquiry merupakan pernyataan, pemeriksaan, atau penyelidikan. Inquiry adalah suatu proses umum yang dilakukan manusia untuk mencari atau memahami informasi

Page 7: 2.5 model pembelajaran INQUIRY LEARNING

Inquiry Learning merupakan serangkaian kegiatan belajar yang melibatkan secara maksimal seluruh kemampuan siswa untuk mencari dan menyelidiki secara sistematis, kritis, logis, dan analitis sehingga mereka dapat merumuskan sendiri penemuannya.

Syarat timbulnya kegiatan Inquiry Learning adalah:- Suasana terbuka yang mengundang siswa berdiskusi- Pembelajaran berfokus pada hipotesis- Penggunaan fakta sebagai eviden

KONSEP

Page 8: 2.5 model pembelajaran INQUIRY LEARNING

Memfasilitasi siswa untuk dapat mengembangkan disiplin intelektual dan keterampilan berpikir dengan memberikan pertanyaan-pertanyaan dan mendapatkan jawaban atas dasar rasa ingin tahunya

Tujuan Inquiry Learning

Page 9: 2.5 model pembelajaran INQUIRY LEARNING

Peran Guru

dalam Inquiry Learning 1. Motivator, memberi stimulasi agar siswa aktif2. Fasilitator, menunjukkan jalan keluar bila siswa

mengalami kesulitan3. Penanya, menyadarkan siswa dari kekeliruan yang

mereka buat4. Administrator, bertanggung jawab dalam seluruh

kegiatan kelas5. Pengarah, memimpin kegiatan siswa untuk mencapai

tujuan yang diharapkan6. Manager, pengelola sumber belajar, waktu, dan

organisasi kelas7. Rewarder, pemberi penghargaan pada prestasi yang

dicapai siswa

Page 10: 2.5 model pembelajaran INQUIRY LEARNING

Kelebihan Inquiry Learning

1. Dapat membentuk dan mengembangkan self-concept pada

diri siswa, sehingga siswa dapat memiliki konsep dasar

dan ide-ide yang lebih baik

2 Mendorong siswa berpikir dan bekerja atas inisiatifnya

sendiri, berpikir objektif, jujur, dan terbuka

3. Mendorong siswa untuk berpikir intuitif dan merumuskan

hipotesisnya sendiri

4. Memberi kepuasan yang bersifat intrinsik

5. Situasi belajar mengajar menjadi menantang

6. Dapat mengembangkan kecakapan individu

7. Dapat memberikan waktu pada siswa seukupnya sehingga mereka

dapat mengasimilasi dan mengakomodasi informasi

Page 11: 2.5 model pembelajaran INQUIRY LEARNING

Langkah-Langkah Inquiry Learning

TAHAP 1

TAHAP 2

TAHAP 3

TAHAP 4

TAHAP 5

Mengamati berbagai fenomena alam yang akan memberian pengalaman belajar

Mengajukan pertanyaan tentang fenomena yang dihadapi

Mengajukan dugaan atau kemungkinan jawaban

Mengumpulan data yang terkait dengan dugaan

Merumusan kesimpulan berdasarkan data yang diolah

Page 12: 2.5 model pembelajaran INQUIRY LEARNING

Sistem Penilaian

Penilaian yang digunakan dapat berupa penilaian pengetahuan,

keterampilan, sikap, atau penilaian berupa

portofolio peserta didik.

Page 13: 2.5 model pembelajaran INQUIRY LEARNING

Selamat Mempraktikkan...

TERIMA KASIH MATURNUWUNHATURNUHUN

MAULIATETHANK YOU

SYUKRONDANKEMERCI

XIE XIE