2 kemampuan yang harus dimiliki oleh seorang public relations 2

26
Kiat Hebat Public Relation Nabi Muhammad Dalam Berdakwah Dalam islam, public relation sangat identik dengan dakwah yang berfungsi mengenalkan islam kepada umat manusia. Pada zaman Nabi Muhammad, sejarah public relation sebenarnya bermula tatkala beliau mengutus Ja’far Ibn Abi Thalib untuk menyampaikan dakwah kepada Raja Najasyi di Habasyah.Hal itu terjadi pada tahun pertama hijriyah.Selain karena ilmu agama dan hafalan al- qur’annya yang bagus, Ja’far diutus Nabi karena dia memiliki nalar akademis yang sistematis. Kehebatan Rasulullah SAW dalam public relation telah diakui oleh semua orang, termasuk orang non muslim sekalipun. Hal inilah yang mengantarkan islam dapat tersebar di seluruh penjuru dunia dalam waktu yang cukup singkat. Menurut L. Stoddart dalam The New Word Of Islam, bangkitnya islam merupakan suatu peristiwa paling menakjubkan dalam sejarah manusia. Hanya dalam tempo seabad saja, islam telah hampir menggenangi separuh dunia. Atas dasar itu, seorang penulis barat, Michael Hart menempatkan Rasulullah SAW di urutan nomor 1 dari 100 tokoh paling berpengaruh di dunia. Dalam telaah sejarah, kehebatan public relation Nabi Muhammad SAW dipengaruhi oleh beberapa hal, seperti sikap dan cara berkomunikasi yang sangat handal. Sikap beliau yang sungguh menakjubkan dapat membuat orang yang awalnya sangat membencinya berubah menjadi mencintainya. Misalnya Sahabat Umar Ibn Khattab, yang awalnya sangat getol ingin membunuh Nabi Muhammad SAW tapi kemudian bisa menjadi orang yang paling setia dalam membela beliau. Salah satu kunci utama kesuksesan public relation Rasulullah adalah

Upload: watub-maulana

Post on 17-Jan-2016

21 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

PUBLIC RELATION

TRANSCRIPT

Page 1: 2 Kemampuan Yang Harus Dimiliki Oleh Seorang Public Relations 2

Kiat Hebat Public Relation Nabi Muhammad Dalam Berdakwah

Dalam islam, public relation sangat identik dengan dakwah yang berfungsi mengenalkan islam kepada umat manusia. Pada zaman Nabi Muhammad, sejarah public relation sebenarnya bermula tatkala beliau mengutus Ja’far Ibn Abi Thalib untuk menyampaikan dakwah kepada Raja Najasyi di Habasyah.Hal itu terjadi pada tahun pertama hijriyah.Selain karena ilmu agama dan hafalan al-qur’annya yang bagus, Ja’far diutus Nabi karena dia memiliki nalar akademis yang sistematis.

Kehebatan Rasulullah SAW dalam public relation telah diakui oleh semua orang, termasuk orang non muslim sekalipun. Hal inilah yang mengantarkan islam dapat tersebar di seluruh penjuru dunia dalam waktu yang cukup singkat. Menurut L. Stoddart dalam The New Word Of Islam, bangkitnya islam merupakan suatu peristiwa paling menakjubkan dalam sejarah manusia. Hanya dalam tempo seabad saja, islam telah hampir menggenangi separuh dunia. Atas dasar itu, seorang penulis barat, Michael Hart menempatkan Rasulullah SAW di urutan nomor 1 dari 100 tokoh paling berpengaruh di dunia. Dalam telaah sejarah, kehebatan public relation Nabi Muhammad SAW dipengaruhi oleh beberapa hal, seperti sikap dan cara berkomunikasi yang sangat handal. Sikap beliau yang sungguh menakjubkan dapat membuat orang yang awalnya sangat membencinya berubah menjadi mencintainya. Misalnya Sahabat Umar Ibn Khattab, yang awalnya sangat getol ingin membunuh Nabi Muhammad SAW tapi kemudian bisa menjadi orang yang paling setia dalam membela beliau. Salah satu kunci utama kesuksesan public relation Rasulullah adalah membangun kredibilitas atau kepercayaan.Hal ini bisa dilihat dari sejarah beliau sebelum berdakwah.Selain adanya kredibilitas dalam berdakwah, ada banyak factor, strategi dan metode-metode yang dilakukan Nabi Muhammad SAW agar sukses dalam menjalankan misi dakwahnya.Berikut ini adalah faktor-faktor yang menentukan keberhasilan dakwah Rasulullah SAW.

1. Faktor-faktor yang menentukan keberhasilan dakwah Rasulullah SAW :A. Adanya konsistensi Nabi Muhammad SAW dengan kode etik dakwah. Tidak memisahkan antara ucapan dan perbuatan. Tidak mencerca sesembahan lawan Tidak melakukan kompromi dalam masalah agama Tidak memungut imbalan Tidak melakukan diskriminasi social Tidak mengawani pelaku maksiat

Page 2: 2 Kemampuan Yang Harus Dimiliki Oleh Seorang Public Relations 2

Tidak menyampaikan hal-hal yang tidak diketahui

B. Adanya keteladanan yang beliau berikan kepada para sahabat

Tanpa adanya contoh dan teladan yang diberikan Nabi Muhammad SAW sulit rasanya para sahabat mengamalkan ajaran-ajaran al-qur’an.Masalahnya bukan karena mereka tidak mampu memahami kandungan al-qur’an, melainkan karena mereka tidak menemukan sosok yang dapat dijadikan model dalam mengaplikasikan ajaran-ajaran itu ke dalam kehidupan sehari-hari. Dan disinilah letak pentingnya keteladanan itu, dan karena itu pula sosok pemberi teladan terdiri dari malaikat, tentulah manusia akan mendapatkan kesulitan karena adanya perbedaan karakteristik yang mencolok antara kedua jenis makhluk ini. Manusia lebih cenderung mencontoh seseorang yang dianggapnya idola bagi mereka, daripada menerapkan ajaran yang termaktub dalam buku.Maka dari itu, Nabi Muhammad SAW sebagai teladan kita semua dapat selalu mencontohkan kebaikan di dalam kehidupannya.

2. Strategi Kesuksesan Dakwah Nabi Muhammad SAW

Kesuksesan dakwah Rasulullah SAW tidak terlepas dari metode dan strategi dakwah yang beliau terapkan secara sistematis dan terprogram. Metode dakwah adalah ilmu tentang cara menyampaikan dakwah dan cara menghilangkan halangan-halangan yang merintangi tujuan dakwah Rasulullah. Adapun di antara strategi sukses dakwah beliau adalah :1. Sebagai langkah persiapan, beliau membangun public-image yang positif dari sisi personalitas dan akhlaknya. Dalam hal ini, sejak awal beliau telah mampu menyandang predikat Al-Amin artinya orang yang terpercaya.2. Sebagai langkah awal dakwahnya, Rasulullah melakukan dakwah dengan rahasia dan memilih obyek dawah yang paling dekat dengan beliau, seperti istri, keluarga, dan para sahabat dekatnya yang dapat dipercaya.3. Setelah ada perintah dakwah secara terang-terangan, beliau langsung melakukan dakwah secara terbuka dan mengambil langkah strategis dengan menggunakan media gunung shofauntuk mengumpulkan masyarakat dengan memanfaatkan kesan public akan kejujurannya untuk memasukkan pesan dakwahnya kepada mereka, dan besarnya kasih saying Abu Thalib kepada beliau sebagai langkah defensive.4. Rasulullah juga mengembangkan sikap “Umat Oriented”, artinya lebih mementingkan keselamatan umatnya di atas dirinya sendiri.

Page 3: 2 Kemampuan Yang Harus Dimiliki Oleh Seorang Public Relations 2

5. Setelah hijrah ke Madinah, langkah pertama yang beliau lakukan adalah membangun masjid sebagai tempat ibadah dan media mengumpulkan pengikutnya serta bermusyawarah tentang rencana perjuangan berikutnya. Langkah kedua, dengan ikatan persaudaraan antar umat islam beliau mantapkan dengan meletakannya atas satu landasan yaitu islam.6. Setelah itu, barulah beliau membangun politik kenegaraan yang dimulai dengan terciptanya Perjanjian Madinah dan beliau sendiri sebagai kepala negara.Dakwah Nabi Muhammad SAW dapat dibagi dalam 2 periode penting, yaitu periode Mekkah dan periode Madinah.Setiap periode memiliki karakteristik dakwah masing-masing.

3. Metode Dakwah Nabi Muhammad SAW

A. Metode Dakwah Nabi Muhammad SAW di MekkahBeliau mengambil langkah-langkah bertahap dalam pencapaian berdakwah. Tahapan-tahapan tersebut adalah sebagai berikut :

a. Tahapan dakwah secara rahasia selama tiga tahun.Orang-orang pada masa ini adalah orang-orang terdekat dengan Rasulullah

SAW dan orang-orang yang dianggap mampu memegang rahasia. Orang yang pertama masuk islam adalah Khadijah, istrinyalah yang paling tahu tentang Muhammad SAW. Orang yang masuk islam atas ajakan beliau adalah Utsman Ibn Affan, Zubair Ibn Awwam, Abdurrahman Ibn Auf, Sa’ad Ibn Abi Waqqash, dan Thalhah Ibn Ubaidillah. Delapan orang inilah yang merupakan pelopor islam generasi pertama, mereka melaksanakan shalat dan selalu membenarkan apa yang disampaikan Rasulullah SAW.

Di antara pendahulu kaum muslimin adalah Bilal Ibn Rabbah, Abu Ubaidah Ibnu Jarrah, Salamah Ibn Abdil Asad Al-Makhzumi, Al-Arqam, Utsman Ibn Madz’un dan dua saudaranya, yaitu Fathimah Binti Al-Khattab Al-Adawiyyah (Saudara Umar Ibn Khattab), Khattab Ibn Art, Abdullah Ibn Mas’ud Al-Hudzali, dan lain-lain. Mereka lebih dari 40 orang.

Mereka masuk islam secara rahasia dan Rasulullah membimbing mereka pun dengan rahasia pula. Ayat-ayat yang turun saat itu adalah ayat-ayat pendek yang memiliki perhentian indah, penyampaian tenang dan sejalan dengan kondisi saat itu yang sensitif.Isinya adalah tentang pembersihan jiwa, celaan terhadap jiwa-jiwa yang dikotori oleh noda-noda dunia.

Page 4: 2 Kemampuan Yang Harus Dimiliki Oleh Seorang Public Relations 2

b. Tahapan dakwah secara terang-terangan terhadap penduduk Mekkah, mulai tahun keempat kenabian sampai akhir tahun kesepuluh kenabian

Dakwah terang-terangan terhadap penduduk Mekkah dimuali sejak turunnya ayat 214 surat Asy-Syuara : “Dan berilah peringatan kepada kaum kerabatmu yang terdekat”. Adapaun metode yang dilakukan Nabi pada tahapan ini adalah sebagai berikut :

1. Mengundang Bani Hasyim ke rumahnya, dilakukan selama 2 kali untuk menjelaskan bahwa beliau diutus oleh Allah.2. Undangan terbuka untuk seluruh masyarakat Quraisy di Bukit Shafa. Di sini beliau ingin melihat bagaimana pandangan masyarakat Quraisy terhadap kepribadian beliau. Masyarakat Quraisy sepakat bahwa beliau adalah orang yang tidak berdusta, setelah itu beliau mengumumkan kenabiannya.3. Menyatakan sikap tegas terhadap hakikat ajaran yang dibawa dan mengecam keyakinan keliru yang tersebar di masyarakat. Hal ini dilakukan setelah turun ayat 94 surat Al-Hijr.4. Melakukan pembinaan dan pengkaderan intensif di rumah Arqam Ibn Abil Arqam.5. Memerintahkan sebagian kaum muslimin untuk melakukan hijrah ke Habasyah dengan tujuan untuk menyelamatkan sebagian iman kaum muslimin dari fitnah (tahun kelima kenabian).

C. Tahapan dakwah di luar Mekkah, berlangsung dari akhir tahun kesepuluh kenabian sampai hijrah ke Madinah.Dalam tahapan ini Rasulullah melakukan beberapa langkah dalam menjalankan aktifitas dakwahnya, di antaranya :1. Melakukan perjalana ke Thaif2. Menawarkan islam kepada kabilah-kabilah dan pribadi-pribadi.

B. Metode Dakwah Nabi Di Madinaha. Hijrah sebagai metode dakwah.

Dakwah di Madinah dianggap kelahiran baru agama islam setelah ruang dakwah di Mekah terasa sempit bagi kaum muslimin. Madinah memang layak untuk dijdikan kawasn percontohan.Berawal dari masuk islamnya beberapa orang asal Madinah pada tahun ke-11 kenabian dalam gerakan dakwah Rasulullah kepada orang-orang yang datang ke Mekah, dakwah di kawasan ini berkembang dengan pesat. Tidak ada satu rumah pun di kawasan rumah ini yang tidak mengenal nama Rasulullah SAW. Negara Madinah, sarana baru dakwah Rasulullah.

Page 5: 2 Kemampuan Yang Harus Dimiliki Oleh Seorang Public Relations 2

Model Kesuksean Dakwah Rasulullah SAW.

Di samping itu ada beberapa hal yang menjadi modal kesuksesan utama dalam berdakwah sehingga mudah diterima oleh segala lapisan masyarakat yang mendambakan kebenaran dan ketentraman, di antaranya :a. Meletakkan dasar keimanan yang kokoh.b. Menciptakan keteladanan yang baik seperti yang dilukiskan Al-Qur’anc. Menetapkan persamaan derajat manusia dengan mengangkat harkat dan martabat mereka di atas azas toleransi.d. Menjadikan ukhuwah islamiyyah sebagai tiang kebudayaan.e. Pembinaan system akhlakul karimah dan pendidikan dalam menjalani kehidupan.f. Menegakkan secara bersama-sama syariat Islam menuju muslim kaffah.Setelah dipelajari oleh para ulama, ternyata rahasia keberhasilan dakwah Rasulullah karena beliau istiqamah dan berkomitmen dengan isi pelantikan beliau sebagai Rasul. Isi pelantikan beliau termuat di dalam surat Al-Mudatsir: 1-7.

1. Hai orang yang berkemul (berselimut),2. bangunlah, lalu berilah peringatan!3. dan Tuhanmu agungkanlah!4. dan pakaianmu bersihkanlah,5. dan perbuatan dosa tinggalkanlah,6. dan janganlah kamu memberi (dengan maksud) memperoleh (balasan) yang lebih banyak.7. dan untuk (memenuhi perintah) Tuhanmu, bersabarlah.

Perjalanan Rasulullah SAW Membangun Basis Sosial Dakwah

Langkah Pertama

Page 6: 2 Kemampuan Yang Harus Dimiliki Oleh Seorang Public Relations 2

Perjalanan Rasulullah SAW dimulai sejak Rasulullah SAW menerima wahyu yang pertama yaitu surat Al-Alaq ayat 1-5

Langkah KeduaRasulullah SAW terus berdakwah dengan sembunyi-sembunyi sampai turun

ayat yang memerintahkan beliau untuk terang-terangan menyampaikan dakwah ke seluruh manusia, yaitu surat Al-Hijr ayat 94

94. Maka sampaikanlah olehmu secara terang-terangan segala apa yang diperintahkan (kepadamu) dan berpalinglah dari orang-orang yang musyrik.

Langkah KetigaSetelah memasuki jahriyyatu ad-dakwah, dakwah dengan gerakan terang-

terangan, hambatan dari kaum kafir Quraisy begitu hebat.

Manajerial Dakwah Rasulullah SAW

Manajerial dakwah pada masa Rasulullah banyak teladan dalam manajemen yang dapat diambil dari kehidupan dakwah Rasulullah SAW.Karena pada dasarnya

Page 7: 2 Kemampuan Yang Harus Dimiliki Oleh Seorang Public Relations 2

beliau diutus di muka bumi ini untuk mengatur tatanan umat Islam supaya selaras dengan aturan-aturan Allah SWT.Karakter tersebut terpancar dari kepribadian Rasulullah SAW yang mulia dan direfleksikan secara nyata dalam aktivitas dakwahnya serta dalam kehidupan bermasyarakat-bernegara pada masanya.Melalui petunjuk dan hidayah dari Allah SWT, Rasulullah mulai menata dan mengatur aktivitas dakwahnya.

Secara ringkas berdakwah mesti mengikuti cara-cara yang telah Allah ajarkan. Di antaranya adalah sebagai berikut :1. Lakukan dakwah dengan hikmah, yaitu kata-kata yang benar dantegas yang dapat membedakan yang hak dan bathil. Selain hikmah, Allah juga mengajarkan cara mauidzah khasanah atau memberikan dakwah dengan pelajaran yang baik. Memberikan contoh dan suri tauladan yang baik serta mengambil pelajaran yang ada dari setiap peristiwa. Terakhir adalah memberikan nasihat yang menyentuh hati dengan argumentasi dari dalil-dalil yang sharih atau jelas. Ketiga cara tersebut termaktub dalam Al-Qur’an2. Lakukan dakwah dengan materi yang sesuai dengan kemampuan masyarakat sasaran dakwah. Materi untuk kalangan cendekiawan beda dengan materi untuk orang awam. Materi di kampong dengan kompleks perumahan juga berbeda. Dakwah untuk orang kantoran dan kaum pesantren beda. Semuanya disesuaikan dengan kondisi dan kadar penalaran khalayak. Hal ini sebagaimana sabda Rasulullah SAW,”Aku diperintahkan untuk berdakwah kepada manusia sesuai dengan kemampuan akal mereka”.3. Lakuan dakwah secara bertahap dan berkesinambungan sampai terjadi perubahan perilaku dari sasaran dakwah. Jika ingin mengubah suatu kaum yang mempunyai kebiasaan buruk agar berubah janganlah terburu-buru. Tanpa strategi yang matang ditambah kesabaran bisa jadi hasilnya tambh kacau. Maka pemberi dakwah kepada kaum seperti ini harus dilakukan secara bertahap dan berkesinambungan. Pemahaman diberikan sedikit demi sedikit dan berusahalah meminimalisir adanya perbedaan.4. Dakwah hendaknya tidak sekedar dengan lisan, tetapi juga dengan tulisan. Bahkan dengan perbuatan yang merupakan contoh dari suri tauladan. Rasulullah SAW mengajarkan kita untuk dakwah selain bil lisan juga dengan bil hal (perbuatan).

Sasaran objek dakwah Rasulullah adalah:

1. Orang yang terdekat

Page 8: 2 Kemampuan Yang Harus Dimiliki Oleh Seorang Public Relations 2

Di antaranya orang-orang terdekat yang didakwahi Rasulullah SAW :

a. Istri beliau, Siti Khadijah r.a. adalah orang yang pertama kali masuk islam.b. Syaikh Al-Albani mengatakan: “Lelaki dewasa dan merdeka yang pertama kali beriman adalah Abu Bakar Ash-Shiddiq”.c. Dari kalangan anak-anak adalah Ali Ibn Abi Thalib.d. Dari kalangan budak adalah Zaid Ibn Haritsah.Abu bakar r.a adalah teman Rasulullah SAW sejak kanak-kanak. Zaid Ibn Haritsah r.a adalah anak angkat beliau. Ali Ibn Abi Thalib adalah sepupu beliau. Dan nama-nama assabiqunal awwalun (orang-orang yang pertama masuk islam) didominasi oleh orang-orang terdekat Rasulullah SAW.

Setelah Allah memerintahkan dakwah terang-terangan, yang Rasulullah ajak bicara adalah kaumnya sendiri dari suku Quraisy. Rasulullah mengundang mereka dalam sebuah perjamuan. Perintah dakwah terang-terangan tidak membuat Rasulullah mencoba menggapai sasaran yang jauh-jauh. Tapi semua bertahap dimulai dari yang terdekat.

2. Yang MudahOrang yang lebih mudah dan ada kemampuan didakwahi lebih diprioritaskan

daripada orang yang susah menerima dakwah. Sekalipun orang yang susah itu simpul massa atau orang yang terpandang. Asbabun nuzul surat ‘abasa mengisahkan saat pemimpin kaum musyrikin lebih mendapat tempat dalam prioritas dakwah dibanding seorang Ummi Maktum yang buta dan punya kemauan menerima dakwah. Teguran dari Allah teruntai pada ayat berikut: “Adapun orang yang merasa dirinya seba cukup, maka kamu melayaninya. Padahal tidak ada (celaan) atasmu kalau dia tidak membersihkan diri (beriman). Dan adapun orang yang datang kepadamu dengan bersegera (untuk mendapatkan pengajaran), sedang ia takut kepada Allah, maka kamu mengabaikannya.”

Teguran ini harus diperhatikan agar memprioritaskan orang-orang yang mudah didakwahi walau mereka dari kaum strata terbawah.

3. Simpul Massa

Page 9: 2 Kemampuan Yang Harus Dimiliki Oleh Seorang Public Relations 2

Simpul massa yang mau menerima dakwah akan mendatangkan banyak manfaat. Karena sebagai simpul massa tentu saja ia memiliki pengikut. Dan para pengikut itu akan lebih mudah didakwahi manakala panutannya telah berhasil dipengaruhi.

Kehebatan Gaya Komunikasi Nabi Muhammad SAW.

Page 10: 2 Kemampuan Yang Harus Dimiliki Oleh Seorang Public Relations 2

Seorang public relation harus memiliki gaya komunikasi yang baik. Dengan begitu, ia akan dapat bekerja dengan baik dan mampu mencapai tujuannya. Dalam hal gaya komunikasi ini, Nabi Muhammad SAW. adalah sosok yang patut ditiru dan dijadikan panutan. Beliau memiliki gaya komunikasi yang sangat luar biasa. Berikut penjelasan mengenai kehebatan gaya komunikasi Nabi Muhammad SAW.

A. Berbahasa Sederhana, Singkat, Padat

Nabi Muhammad SAW. adalah seorang komunikator yang tangguh dan fasih. Kata-kata yang beliau ucapkan sangat singkat dan padat, namun sarat akan makna. Para sahabat bercerita bahwa ucapan Nabi Muhammad SAW sering menyebabkan hati para penggemarnya berguncang dan membuat air mata mereka berlinang. Ucapan beliau tidak hanya menyentuh hati, tetapi juga mengena secara logika di pikiran lawan bicaranya. Kemampuan komunikasi Nabi Muhammad dalam hal komunikasi ini dapat dilihat dari sabda-sabdanya. Banyak sekali hadits-hadits Nabi Muhammad SAW yang memiliki redaksi kalimat singkat namun demikian padat dan sarat maknanya. Misalnya, perkataan Nabi Muhammad SAW yang berbunyi: “Seperti apa keberadaan kalian, seperti itulah kalian diserahi kekuasaan.”

B. Memahami Komunikan

Nabi Muhammad SAW sangat memperhatikan orang-orang yang dihadapinya dan menyesuaikan pesan komunikasi yang disampaikan sesuai dengan keadaan komunikannya. Sehingga wajar jika ada seorang ulama yang secara khusus mengumpulkan pidato Nabi Muhammad SAW dan menamainya dengan Madinat Al-Balaghoh.

Sebagai komunikator, Nabi Muhammad SAW selalu berupaya memahami dan menyesuaikan diri dengan kondisi psikologis lawan bicaranya agar bisa menjalin komunikasi dengan baik. Beliau selalu memperhatikan siapa dan bagaimana lawan bicaranya. “Tempatkanlah manusia sesuai dengan tempat semestinya (proporsional).” Begitu salah satu sabda Nabi Muhammad SAW mengenai masalah komunikasi ini. Inilah pesan komunikasi efektif yang dicontohkan dan diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW. Ciri-ciri komunikasi efektif adalah jika sudah terjalin pemahaman dan saling pengertian antara komunikator dan komunikan. Kemudian, tercipta suasana menyenangkan di antara kedua belah pihak. Orang yang berbicara maupun yang diajak bicara sama-sama senang. Hasilnya, hubungan akan semakin baik dan harmonis.

Page 11: 2 Kemampuan Yang Harus Dimiliki Oleh Seorang Public Relations 2

C. Mampu Berkomunikasi Melalui Perbuatan (Teladan)

Nabi Muhammad memperkenalkan suatu revolusi sosial yang belum pernah terjadi di Barat atau di Timur, dahulu maupun sekarang. Salah satu aspek yang terpenting dalam revolusi ini adalah transformasi moral dan spirirtual yang dilakukan oleh Nabi Muhammad SAW melalui tingkah laku dan kepribadiannya. Selain itu, prinsip-prinsip yang ditegakkan oleh beliau sejalan dengan isi dan semangat risalah atau wahyu itu sendiri. Sehingga, transformasi moral ini menjadi hal yang sangat penting dalam perbaikan sosial untuk menciptakan masyarakat madani dan berperadaban. Kemuliaan pribadi Nabi Muhammad SAW ini disanjung Allah SWT dalam firman-Nya:

Dan Sesungguhnya kamu benar-benar berbudi pekerti yang agung. QS. Al-

Qalam:4

Nabi Muhammad SAW sendiri bersabda: “Sesungguhnya aku diutus (ke dunia) untuk menyempurnakan akhlak yang mulia.” (HR. Abu Hurairah)

Pendahuluan

A. Latar Belakang Masalah

Page 12: 2 Kemampuan Yang Harus Dimiliki Oleh Seorang Public Relations 2

Public relation adalah ilmu yang mempelajari hubungan dalam masyarakat,

bagaimana cara membangun citra yang baik terhadap suatu lembaga. Jika berbicara tentang public relation, maka pikiran kita tentu akan tertuju pada seseorang yang profesional dan handal dalam suatu perusahaan. Mampu mempengaruhi orang banyak demi terciptanya pencapaian perusahaan tersebut. Tapi dalam kenyataannya, public relation tidak hanya ada dalam suatu perusahaan saja. Di lembaga dakwah milik Nabi Muhammad pun memiliki public relation, dan Nabi Muhammad lah public relation yang handal itu.

Dalam pembahasan public relation ala Nabi Muhammad SAW kita dihadapkan dengan berbagai macam sepak terjang Nabi dalam berwirausaha dan melebarkan sayap dakwahnya dengan hasil yang gemilang. Yang disayangkan adalah umatnya di era modern ini jarang yang bisa mencontoh kesuksesan Nabi dalam berwirausaha yang jujur dan saling menghargai antara penjual dan pembeli, yang telaten, ulet, dan sabar. Dan yang lebih disayangkan lagi adalah para ulama zaman sekarang yang jarang bisa mencontoh cara berdakwah Nabi yang komunikatif dan mampu menjadi teladan bagi semua kalangan.

B. Rumusan Masalah

a. Bagaimana cara menjadi seorang public relation yang handal?b. Bagaimana kehebatan gaya komunikasi Nabi Muhammad SAW?c. Apa saja kiat sukses Nabi Muhammad SAW dalam berwirausaha dan berdakwah?

C. Tujuan Penulisana. Supaya kita dapat mengetahui bagaimana menjadi seorang public relation yang

handalb. Supaya kita mengetahui kehebatan gaya komunikasi Nabi Muhammad SAW yang

representatif.c. Supaya kita dapat mengetahui kiat-kiat sukses Nabi Muhammad dalam

berwirausaha dan berdakwah

Kesimpulan

Page 13: 2 Kemampuan Yang Harus Dimiliki Oleh Seorang Public Relations 2

Nabi Muhammad sebagai nabi akhir zaman adalah tokoh yang besar sepanjang sejarahnya. Beliau bukan hanya sekedar nabi bagi umat Islam, tapi juga sosok yang patut ditiru oleh manusia manapun melampaui batas-batas etnis dan budaya. Beliau adalah suri teladan bagi segenap umat di penjuru dunia. Kehebatan gaya komunikasi Nabi Muhammad SAW mampu membawanya menjadi seorang public relation yang handal. Belajar dari sepak terjang Muhammad SAW dalam meretas sukses bisnis sangatlah menarik. Liku-liku hidupnya semenjak dini menjadi landasan kukuh dalam menggerakkan roda hidup, tak terkecuali dalam bisnis yang digeluti. Sejak dini Muhammad SAW telah ditempa dalam lingkungan semangat kewirausahaan. Semangat kemandirian, kreatif, dan kemampuan mengambil resiko tumbuh baik dalam pribadinya. Sejak usia 12 tahun, bersama pamannya Abu Thalib, telah melakukan perjalanan bisnis ke Syam. Pada usia 17 tahun telah diserahi wewenang penuh untuk mengurus seluruh bisnis pamannya. Nabi Muhammad banyak menerima modal dari orang kaya Makkah. Mereka menyambut baik seorang yang jujur untuk menjalankan bisnis dengan dana yang mereka miliki berdasarkan kerjasama di atas sistem bagi hasil, tanpa riba. Nabi Muhammad telah dikenal oleh penduduk sangat rajin dan penuh percaya diri. Dikenal pula kejujurannya dan integritasnya di bidang apapun yang dilakukannya. Tak berlebihan jika penduduk Mekkah memanggilnya dengan sebutan Al-Amin (terpercaya).

Dalam islam, public relation juga sangat identik dengan dakwah yang berfungsi mengenalkan islam kepada umat manusia. Kehebatan Rasulullah SAW dalam public relation telah diakui oleh semua orang, termasuk orang non muslim sekalipun. Berkat kehandalan public relationnya, Nabi Muhammad SAW telah berhasil menyebarkan agama Islam ke seluruh penjuru dunia. Dalam menyebarkan agama Islam tersebut, beliau memang selalu mendapat tantangan yang amat keras. Akan tetapi pada akhirnya, dunia bisa menyaksikan bagaimana dalam waktu yang relatif singkat, agama Islam telah merambat ke wilayah-wilayah Arab, kemudian menyebar menyusuri wilayah Asia, Afrika, hingga Eropa.

Analisis

Page 14: 2 Kemampuan Yang Harus Dimiliki Oleh Seorang Public Relations 2

اللحجر بين كاالياقوت هو بل كاالبشر ال بشر محمد محمد

Begitulah ungkapan syair yang mewakili diri Nabi Muhammad SAW. Dia seperti permata di antara batu kerikil. Cahayanya berkilau menyinari semesta. Tutur katanya menarik disimak, nasihatnya menjadi cahaya, sabdanya menjadi acuan, perilakunya merupakan panduan. Dialah suriteladan terbaik bagi seluruh umat manusia.

Membaca sejarah hidup Nabi Muhammad SAW dari berbagai buku, penulis pun semakin tahu, siapa sebenarnya sosok Nabi Muhammad SAW ini. Berjiwa leadership, memiliki kapasitas dan kredibilitas yang tinggi, serta memiliki integritas dan intelektualitas yang mampu menyentuh beragam sisi dimensi kehidupan. Sayangnya, sedikit buku yang mengekspos sosoknya sebagai seorang wirausahawan atau enterpreneurship dan businessman ulung. Nabi Muhammad SAW selain berperan sebagai nabi dan pemuka bagi kaum muslimin, juga berperan sebagai sosok pengusaha yang sukses. Mulai dari masa kanak-kanaknya sampai menikah, dia mencoba meretas dunia bisnisnya yang dimulai dari berdagang bersama pamannya, lalu menikah dengan Siti Khadijah, seorang pengusaha yang memberikan Nabi Muhammad modal untuk berdagang. Dalam makalah ini, penulis mengutip dari berbagai sumber kiat-kiat sukses Nabi Muhammad dalam berwirausaha, langkah-langkah bagaimana Rasulullah membangun kerajaan bisnisnya. Lalu tidak lengkap kiranya kalau kita tidak menyorot metode Rasulullah dalam berdakwah. Bagaimana cara beliau berkomunikasi dengan umatnya, sehingga Sahabat Umar Ibn Khattab yang awalnya sangat membencinya lalu berbalik arah menjadi begitu mencintainya. Penulis juga mengutip dari berbagai sumber faktor-faktor yang menentukan keberhasilan dakwah Rasulullah, strategi kesuksesan dakwah Rasulullah dan metode-metode dakwahnya.

Akhirnya selesailah makalah ini atas izin Allah SWT. Apabila ada kekurangan maka itu berasal dari saya semata. Maka penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari pembaca. Semoga bermanfaat.

KATA PENGANTAR

Page 15: 2 Kemampuan Yang Harus Dimiliki Oleh Seorang Public Relations 2

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT karena dengan rahmat dan karunia-Nya kami dapat menyelesaikan Tugas Makalah yang diberikan oleh dosen pengampu kami Bapak Arsam dengan Mata Kuliah Public Relation ini yang bertemakan “Muhammad Sebagai Seorang Public Relation Yang Handal”. Makalah ini dapat terselesaikan atas doa, dan dukungan dari berbagai pihak yang telah membantu dalam penyelesaian makalah ini.

Harapan dan keinginan penulis semoga apa yang telah kami tulis ini dapat bermanfaat dan dapat menambah wawasan bagi kami sendiri tentunya, dan bagi mahasiswa lainnya. Dengan segala kekurangannya kami mohon maaf dan atas kritik dan sarannya kami sampaikan terimakasih.

Al-Firdaus, Iqra. 2013. Kiat Hebat Public Relations Ala Nabi Muhammad SAW. Jogjakarta : Penerbit Najah.

Page 16: 2 Kemampuan Yang Harus Dimiliki Oleh Seorang Public Relations 2

Laode M. Kamaluddin. 2012. Rasulullah Business School. Jakarta : Ikhwah Publishing House

Wahyu ilahi, Harjani Hefni. 2007. Pengantar Sejarah Dakwah Nabi. Jakarta : Kencana Prenada Group.

Ali Mustafa Ya’qub. 1997. Sejarah dan Metode Dakwah Nabi. Jakarta : PT Pustaka Firdaus.

Munawar, Hadi. 2010. a

Page 17: 2 Kemampuan Yang Harus Dimiliki Oleh Seorang Public Relations 2

DAFTAR ISI

Halaman Judul ........................................................................................................

Kata Pengantar .........................................................................................................

i

Daftar Isi ..................................................................................................................

ii

BAB I PENDAHULUAN .........................................................................................

1

A. Latar Belakang Masalah ........................................................................

1

B. Rumusan

Masalah ........................................................................................ 2

C. Tujuan

Penulisan ........................................................................................... 2

BAB II PEMBAHASAN ...................................................................................

3

A. Muhammad Sebagai Public Relation Yang

Handal..................................... 3

B. 4

Page 18: 2 Kemampuan Yang Harus Dimiliki Oleh Seorang Public Relations 2

C. Pengertian Teori, Pendidikan dan Teori

Pendidikan ................................. 7

D. Perspektif fitrah terhadap teori pendidikan aliran-aliran

klasik .................... 8

BAB III PENUTUPAN ...........................................................................................

8

Kesimpulan .............................................................................................................

10

DAFTAR PUSTAKA ..........................................................................................