15 penyakit.docx
TRANSCRIPT
15 PENYAKIT-PENYAKIT YANG DISEBABKAN OLEH VIRUS
Virus adalah parasit berukuran mikroskopik yang menginfeksi sel organisme biologis. Virus bersifat parasit obligat, hal tersebut disebabkan karena virus hanya dapat bereproduksi di dalam material hidup dengan menginvasi dan memanfaatkan sel makhluk hidup karena virus tidak memiliki perlengkapan selular untuk bereproduksi sendiri. Biasanya virus mengandung sejumlah kecil asam nukleat (DNA atau RNA, tetapi tidak kombinasi keduanya) yang diselubungi semacam bahan pelindung yang terdiri atas protein, lipid, glikoprotein, atau kombinasi ketiganya. Genom virus akan diekspresikan menjadi baik protein yang digunakan untuk memuat bahan genetik maupun protein yang dibutuhkan dalam daur hidupnya.
Berikut di bawah ini adalah 15 PENYAKIT-PENYAKIT YANG DISEBABKAN OLEH VIRUS:
CACAR AIR
Cacar air adalah penyakit yang disebabkan oleh virus, yang disebut virus varicella-
zoster. Cacar hanya mengidap manusia sekali selama hidup. Disarankan untuk menjaga
kekebalan tubuh untuk menghindari virus ini. Gejalanya adalah; demam, pilek, lemah, letih,
lesu dan kemudian muncul ruam kemerahan di tubuh berisi cairan. Cacar air ini akan sembuh
dengan sendirinya, jangan berusaha untuk memecah cacar air tersebut, karena akan
meninggalkan bekas luka. Penderita hendaknya dikarantina agar tidak menulari orang lain,
dan usahakan tetap mandi agar terhindar kuman dan bakteri yang berkembang biak pada
kulit.
HERPES
Herpes adalah penyakit yang disebabkan oleh virus herpes
simpleks. Herpes dapat menyerang kulit, mulut dan alat kelamin
(herpes genetalis). Herpes dikenal dengan penyakit radang pada kulit
yang ditandai dengan ruam kemerahan dengan gelembung-gelembung
berisi air yang mengelompok. Herpes menular melalui kontak langsung
atau melalui bersin, batuk, pakaian yang terkena cairan dari herpes. Cara
menangani herpes adalah menjaga agar gelembung tersebut tidak pecah
agar tidak mejnadi jalan masuknya kuman atau bakteri.
POLIO
Polio adalah penyakit yang disebabkan oleh virus, yang disebut polivirus. Polio
menyebabkan kelumpuhan bagian tubuh, terutama pada kaki. Virus ini masuk melalui
mulut kemudian menginfeksi saluran usus, masuk melalui aliran darah dan menyerang saraf
pusat hingga menyebabkan kelumpuhan permanen dalam hitungan jam. Balita berusia 3
hingga 5 tahun rawan terserang polia, karena sistem imunitas balita belum sekuat orang
dewasa. Polio menular melalui kontak antar manusia, feces yang terkontaminasi virus.
COMMON INFLUENZA
Common influenza atau biasa disebut flu adalah penyakit yang
disebabkan oleh virus, yang disebut virus influenza. virus influenza sangat
mudah menular dan ditularkan oleh si penderita melalui udara. virus ini
menyerang saluran pernafasan sehingga si penderita mengalami
kesulitan bernafas. gejala yang timbul akibat influenza adalah pilek,
demam, pusing, batuk kering hingga batuk berdahak, kerongkongan
gatal, hidung mampet, meler, bersin-bersin hingga hidung memerah,
badan terasa pegal-pegal.
EBOLA
Ebola adalah penyakit yang disebabkan oleh virus ebola. Penyakit
ini sangat mengerikan karena tubuh si penderita akan mengalami
pendarahan di seluruh tubuh pasien. Gejala yang lain adalah; demam,
muntah, diare dan badan terasa sakit. Penyakit ebola adalah penyakit
paling mematikan dengan kesempatan hidup bagi pasien adalah 0%,
penderita ebola tidak dapat diselamatkan dan bisa langsung meninggal
dalam jangka waktu siklus 6 hingga 20 hari. Penularan penyakit ini
melalui kontak langsung antara kulit dengan kulit. Belum ditemukan obat
atau vaksin untuk penyakit ebola.
HEPATITIS
Hepatitis adalah penyakit yang disebabkan oleh virus hepatitis a, b,
non a dan non b. hepatitis dikenal dengan penyakit kuning atau liver
karena virus ini menyerang hati. penyebab penyakit hepatitis adalah
terinfeksi virus, adanya gangguan metabolisme tubuh, mengkonsumsi
alkohol, autoimun, komplikasi karena penyakit lain, terlalu banyak dan
sering mengkonsumsi obat-obatan dll.
RUBEOLA
Rubeola, yang disebut campak 10 hari atau campak merah, adalah
suatu infeksi saluran nafas atas yang disebabkan oleh paramiksovovirus.
Campak biasanya dijumpai pada anak dan ditularkan dari orang melalui
percikan liur (droplet) yang terhirup. Masa inkubasi asimtomatiknya
adalah 7 sampai 12 hari sebelum penyakit muncul. Penyakit ini sangat
menular. Penyakit aktif ditandai oleh gejala-gejala awal (prodmoral) yang
di ikuti oleh ruam.
GONDONG
Gondong/beguk dikenal dalam istilah medis sebagai parotitis epidemik atau juga
mumps. merupakan penyakit menular yang sering terjadi pada anak-anak dan remaja di
antara umur lima hingga lima belas tahun, namun jarang terjadi pada bayi. kebanyakan orang
terjangkiti oleh gondong hanya sekali dalam seumur hidupnya, namun kemungkinan tetap
ada, yaitu sekitar 10 persen. Gondong disebabkan oleh virus mumps yang menyerang
kelenjar-kelanjar air liur di mulut, utamanya menyerang kelenjar-kelenjar parotis yang
terletak pada tiap-tiap sisi wajah bawah dan di depan telinga. masa inkubasinya sekitar dua
minggu. artinya ketika seseorang sehat tertular (kontak) dengan penderita gondong, baru pada
dua minggu kemudian penyakit itu muncul/terjadi. Penularan gondong sering terjadi karena
tetesan/percikan cairan dari mulut, hidung dan tenggorokan ketika mereka yang dijangkiti
gondong mengalami batuk atau bersin, lalu selanjutnya terhirup oleh orang lain.
DEMAM KUNING
Demam kuning: penyakit sistemik akut yang disebabkan oleh virus
yang disebut flavivirus. Pada kasus-kasus yang parah, infeksi virus
menyebabkan demam yang tinggi, perdarahan kedalam kulit, dan
necrosis (kematian) dari sel-sel dalam ginjal dan hati. Kerusakan yang
dilakukan pada hati dari virus berakibat pada jaundice yang parah yang
menguningkan kulit. Makanya, "kuning" dalam "demam kuning."demam
kuning dapat dicegah dengan vaksinasi. Vaksin demam kuning adalah
vaksin virus hidup yang dilemahkan. Ia direkomendasikan untuk orang-
orang yang berpergian ke atau hidup di area-area tropis di amerika dan
afrika dimana demam kuning terjadi. Karena ia adalah vaksin hidup, ia
harus tidak diberikan pada bayi-bayi atau orang-orang dengan pelemahan
sistim imun.
SARS
Sars adalah penyakit sindrom saluran pernafasan akut yang
disebabkan oleh virus, yaitu virus sars. Penyakit ini pertama kali muncul di
provinsi guangdong, tiongkok dan kemudian merebak menjadi sebuah
wabah ke beberapa negara melalui bandara dimana terdapat banyak
orang dari berbagai negara. Sars dapat dikenali dengan beberapa gejala
seperti; demam tinggi di atas 38 derajat celcius, batuk, radang
tenggorokan, gejala gastrointestinal, badan terasa pegal atau myalgia dan
gejala yang lainnya. Sars dapat diobati dan dapat disembuhkan.
DIARE PADA BAYI
Diare pada bayi baru biasanya disebabkan karena virus yang
disebut rotavirus. Selain itu, diare juga bisa disebabkan oleh bakteri,
alergi susu sapi, atau keracunan makanan bila bayi sudah makan
makanan padat pertamanya. Gejala-gejala yang mengikuti diare pada
bayi: Fesesnya cair, frekuensi bab meningkat dari yang biasa 2 – 5 kali
sehari menjadi tiga kali lipatnya atau lebih, kadang disertai muntah dan
demam, bayi jarang buang air kecil yang menandakan bayi dehidrasi.
Cara mengatasi diare pada bayi: tetap beri bayi ASI agar tidak dehidrasi.
Pastikan cairan yang masuk ke tubuh bayi adekuat. ASI diberikan
perlahan tapi terus menerus tanpa henti selama sekitar 10 – 30 menit,
pemberian oralit untuk bayi harus atas petunjuk dokter, bila bayi sudah
makan, beri dia makanan yang mudah dicerna seperti pisang dan
kentang.
KUTIL
Kutil merupakan suatu jaringan yang tumbuh dan terinfeksi oleh
Human Papilloma Virus (HPV) pada sel kulit, sehingga menyebabkan sel
tersebut tumbuh dengan cepat dan membentuk tonjolan yang tidak
menyenangkan untuk dilihat. Pada umumnya kutil bisa menyebar secara
meluas dengan kontak fisik secara langsung dan apabila dibersihkan bisa
berakibat kutil balik lagi dan semakin memburuk. Tidak hanya terjadi
pada bagian telapak kaki, kutil juga bisa menyebar ke bagian kulit yang
lainnya, seperti pada jari-jari tangan maupun kaki, siku, lutut, alat kelamin
atau bagian lain dari kulit. Untuk cara menghilangkan kutil kita bisa
menggunakan konsep atau cara alami.
COMMON COLD
Common Cold (pilek, selesma) adalah suatu reaksi inflamasi saluran
pernapasan yang disebabkan oleh infeksi virus Rhinovirus, Virus influenza
A, B, C, Virus Parainfluenza, Virus sinsisial pernafasan. Semuanya mudah
ditularkan melalui ludah yang dibatukkan atau dibersinkan oleh penderita.
Common cold biasanya tidak berbahaya dan kebanyakan dapat sembuh
dengan sendirinya. Belum diketahui apa yang menyebabkan seseorang
lebih mudah tertular pilek pada suatu saat dibandingkan waktu lain.
Kedinginan tidak menyebabkan pilek atau meningkatkan resiko untuk
tertular. Kesehatan penderita secara umum dan kebiasaan makan
seseorang juga tampaknya tidak berpengaruh. Gejala dan tandanya
adalah sesak nafas dengan/ tanpa sumbatan hidung, bersin-bersin,
tenggorokan gatal, hidung meler, batuk, suara serak, lemas, sakit kepala,
demam (biasanya ringan), gejala biasanya akan menghilang dalam waktu
4-10 hari, meskipun batuk dengan atau tanpa dahak,seringkali
berlangsung sampai minggu kedua.
MOLLUSCUM CONTAGIOSUM
Molluscum contagiosum (MC) adalah infeksi virus pada kulit atau
kadang-kadang pada membran mukosa. MC hanya menjangkiti manusia,
seperti cacar. Namun, ada beberapa jenis virus-virus pox yang
menjangkiti banyak mamalia. MC yang menjangkiti manusia adalah
sebuah jenis virus DNA poxvirus yang disebut molluscum contagiosum
virus (MCV). Ada empat jenis MCV, MCV-1 sampai 4; MCV-1 adalah yang
paling lazim dan MCV-2 terlihat pada orang dewasa dan biasanya
ditularkan lewat hubungan seksual. Infeksi MC paling umum pada anak-
anak berusia satu sampai sepuluh tahun. MC dapat mempengaruhi setiap
daerah kulit namun yang paling umum terdapat pada badan, lengan, dan
kaki. Hal ini menyebar melalui kontak langsung atau pemakaian bersama
barang-barang seperti pakaian atau handuk.
LYMPHOCYTIC CHRORIOMENINGITIS
Lymphocytic choriomeningitis (LCM) adalah infeksi arenavirus pada
membran yang mengelilingi otak dan sumsum tulang belakang dan dari
cairan cerebrospinal. Lymphocytic choriomeningitis merupakan virus RNA
dan merupakan sepupu ringan dalam keluarga yang berisi arenaviruses
jauh lebih mengancam jiwa yang menyebabkan demam hemmorrhagic .
Gejala LCM terjadi dalam dua tahap . Yang pertama ( prodrome ) tahap
dapat menghasilkan demam, menggigil , nyeri otot , batuk , dan muntah .
Pada tahap kedua , gejala meningitis karakteristik sakit kepala, leher kaku
, kelesuan , dan mual dan muntah dapat terjadi . Pada orang dewasa ,
komplikasi jarang terjadi dan pemulihan bahkan mungkin terjadi sebelum
tahap kedua.