130174387-84480181-ca-colon

38
Ca. Colon Ascendens

Upload: ruki-hartawan

Post on 05-Dec-2014

18 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: 130174387-84480181-CA-COLON

Ca. Colon Ascendens

Page 2: 130174387-84480181-CA-COLON

KASUS IDENTITAS PASIEN

No. rekam medic : 393923

Nama : Tn. K A

Umur : 54 tahun

Alamat : Depok

Jenis kelamin : laki-laki

Agama : Islam

Suku bangsa : Maluku

Status perkawinan : Menikah

Pendidikan terakhir : Tamat SMU

Pekerjaan : Swasta

Masuk RS : 20 Juni 2009

Page 3: 130174387-84480181-CA-COLON

ANAMNESIS

Dilakukan secara autoanamnesis pada tanggal 22

Juni 2009 jam 15.00

Keluhan Utama

Nyeri perut kanan sejajar umbilicus 2 hari sebelum

masuk rumah sakit.

Keluhan Tambahan

Adanya massa di perut sebelah kanan, berat badan

turun drastis

Page 4: 130174387-84480181-CA-COLON

Riwayat Penyakit Sekarang

Pasien datang ke RSUP Fatmawati karena

mengeluh nyeri perut kanan bawah yang dan hilang

timbul sejak 6 bulan sebelum masuk rumah sakit.

Selain itu pasien juga merasakan adanya benjolan

pada perut kanan bawahnya kira-kira sebesar telur

ayam yang dapat bergerak perlahan sendiri keatas

dan kebawah biasanya setelah makan. Pasien juga

mengalami penurunan berat badan yang drastis

sebanyak 20 kg selama 6 bulan terakhir. Demam

disangkal, sesak di sangkal, mual muntah disangkal,

konstipasi disangkal, BAB seperti kotoran kambing

di sangkal, BAK lancar. Pasien mengaku BABnya

lembek, tanpa darah, warna coklat kekuningan, 2-3

kali sehari sejak 3 bulan yang lalu.

Page 5: 130174387-84480181-CA-COLON

Riwayat Penyakit Dahulu

Riwayat hipotensi diakui, riwayat gastritis diakui, riwayat DM di sangkal.

Riwayat Penyakit Keluarga

Riwayat hipotensi dan gastritis dalam keluarga diakui, riwayuat hipertensi, DM, keganasan di keluarga di sangkal.

Riwayat Psikososial

Pasien mengatakan tidak merokok, tidak pernah menerima transfusi darah, tidak memakai narkoba, dan tidak minum minuman beralkohol. Pasien mengaku sering mengkonsumsi daging merah dan jarang mengkonsumsi sayuran segar dan buah-buahan.

Page 6: 130174387-84480181-CA-COLON

PEMERIKSAAN FISIK Status generalis

Keadaan umum : sakit ringan

Kesadaran : compos mentis

Status Gizi : buruk

Berat Badan : 38 kg

Tinggi Badan : 170 cm

Tanda-tanda vital

Tekanan darah : 90/60 mmHg

Suhu : 37,3 oC

Nadi : 64 x/menit

Pernapasan : 18 x/menit

Page 7: 130174387-84480181-CA-COLON

Kepala

Kepala : normocephali, rambut hitam, penyebaran

merata,

mudah rontok

Mata : pupil isokor, CA +/+, SI -/-, reflex

cahaya

langsung +/+, reflex cahaya tak langsung

+/+

Telinga : normotia, nyeri tekan tragus -/-

Hidung : deviasi septum -, mukosa hiperemi -,

oedem –

Mulut : sianosis -, lidah tidak kotor

Tenggorokan : uvula di tengah, faring tidak

hiperemi

Leher : tidak ada pembesaran KGB

Page 8: 130174387-84480181-CA-COLON

Thoraks

Paru

Inspeksi : pergerakan hemitoraks kanan dan kiri simetris, dalam

keadaan statis dan dinamis

Palpasi : focal fremitus sama di kedua paru, nyeri tekan -

Perkusi : sonor diseluruh lapang paru, nyeri ketuk -

Auskultasi : suara napas vesikuler, ronchi -, wheezing-

Jantung

Inspeksi : ictus cordis tidak terlihat

Palpasi : ictus cordis teraba pada ICS V linea midclavicular sinistra

Perkusi : batas jantung kanan : ICS V linea sternalis dextra

batas jantung kiri : ICS V linea midclavicular sinistra

batas pinggang jantung : ICS III linea parasternalis sinistra

Auskultasi : BJ I-II regular, murmur -, gallop-

Page 9: 130174387-84480181-CA-COLON

Abdomen

Inspeksi : abdomen datar, tegang pada regio kanan, terlihat

massa -, smiling umbilicus –

Palpasi : kanan : teraba keras, teraba massa keras tidak

mobile ukuran 6x5x1,5 cm di peri-

umbilikus, NT+, NL-

Kiri : teraba supel, massa-, NT-, NL-

Perkusi : kanan : redup dari atas kanan sampai bawah kanan,

NK +

Kiri : timpani, NK -

Auskultasi : bising usus meningkat

Ekstremitas : tidak ada deformitas, akral hangat +,

oedem -, sianosis -

Page 10: 130174387-84480181-CA-COLON

Status Lokalis

Regio abdomen ( kuadran kanan)

Inspeksi : perut datar, tegang, tidak terlihat adanya massa yang

menonjol

Palpasi : terasa keras, teraba massa keras, batas tidak tegas,

tidak mobile, ukuran 6x5x1,5 cm di periumbilikus,

NT+, NL-

Perkusi : redup, NK +

Auskultasi : bising usus meningkat

Rectal touché : tonus dari m.sfingter ani baik, ampula recti tidak

kolaps, mukosa licin, tidak teraba adanya massa,

nyeri tekan –

Sarung tangan : darah -, lendir -, feses +

Page 11: 130174387-84480181-CA-COLON

PEMERIKSAAN PENUNJANG Hasil Laboratorium (15 Juni 2009)

Hematologi nilai normal

Hemoglobin 9,7 11,7-15,5 gr/dl

Hematokrit 32 33-45 %

Leukosit 9,2 5,0-10,0 ribu/ul

Trombosit 330 150-440 ribu/ul

Eritrosit 3,57 3,80-5,20 juta/ul

LED 35,0 0.0-10.0 mm

VER/HER/KHER/RDW

VER 89,6 80,0-100,0 fl

HER 27,2 26,0-34,0 pg

KHER 30,3 32,0-36,0 g/dl

RDW 13,2 11,5-14,5 %

Hitung jenis

Basofil 0 0-1 %

Eosinofil 0 1-3 %

Netrofil 66 50-70 %

Limfosit 30 20-40 %

Monosit 4 2-8 %

Masa perdarahan 1,5 menit 1,0-3,0 menit

Masa pembekuan 4,5 menit 2,0-6,0 menit

Page 12: 130174387-84480181-CA-COLON

Kimia klinik

Fungsi hati

SGOT 16 0-34 U/l

SGPT 8 0-40 U/l

Protein total 6,96 6,00-8,00 g/dL

Albumin 3,75 3,40-4,80 g/dL

Globulin 3,21 2,50-3,00 g/dL

Bilirubin total 0,4 0,00-1,00 mg/dL

Fungsi ginjal

Asam urat darah 2,8 < 7 mg/dL

Ureum 23 20-40 mg/dL

Kreatinin darah 0,8 0,6-1,5 mg/dL

Diabetes

Glukosa puasa

Glukosa darah puasa 85 80-100 mg/dL

Glukosa urin puasa - negatif

Glukosa PP

Glukosa darah 2 jam PP 129 80-145 mg/dL

Glukosa urin PP - negatif

Page 13: 130174387-84480181-CA-COLON

Lemak

Trigliserida 66 < 150 mg/dL

Kolesterol total 171 < 200 mg/dL

Kolesterol HDL 51 30-64 mg/dL

Kolesterol LDL 107 < 130 mg/dL

Urinalisa

Urobilinogen 1 < 1 U.E/dL

Protein urin 2+ negatif

BJ 1,025 1,003-1,030

Bilirubin - negatif

Keton - negatif

Nitrit - negatif

pH 6 4,8-7,4

Lekosit - negatif

Darah / HB 1+ negatif

Glukosa - negatif

Warna yellow yellow

Kejernihan clear clear

Page 14: 130174387-84480181-CA-COLON

Sedimen urin

Epitel +

Leukosit 2-3 0-5 /LPB

Eritrosit 10-12 0-2 /LPB

Silinder -

Kristal -

Bakteri - negatif

DLL - negatif

Page 15: 130174387-84480181-CA-COLON

Foto thoraks (12 juni 2009) Mediastinum superior tidak melebar

Kedua sinus dan diafragma baik

Cor : ukuran dan bentuk normal

CTR < 50 % , aorta baik

Pulmo : kedua hilus tidak menebal

Corakan bronchovaskuler dan parenkim paru baik

Tulang-tulang costae dan soft tissue baik

Kesan : cor / pulmo dalam batas normal

Tidak tampak metastasis

Colon in loop (15 Juni 2009) Barium mengisi seluruh colon sampai ileum terminalis

Terdapat filling defect pada bagian 1/3 distal colon ascendens

Additional filling –

Indentasi –

Page 16: 130174387-84480181-CA-COLON
Page 17: 130174387-84480181-CA-COLON
Page 18: 130174387-84480181-CA-COLON

Kesan :

Tumor Colon

Ascendens

Page 19: 130174387-84480181-CA-COLON

DIAGNOSIS KERJA

tumor intraabdomen suspect ca. colon ascenden

DIAGNOSIS BANDING

Polip kolon, amuboma, invaginasi

PENATALAKSANAAN

Pasien dilakukan hemikolektomi dextra tanggal 23 Juni

2009

PROGNOSIS

Ad vitam : dubia et malam

Ad fungsionam : dubia et malam

Ad sanationam : dubia et malam

Page 20: 130174387-84480181-CA-COLON

Diagnosis preoperatif : tumor intraabdomen

suspect ca. colon

ascenden

Diagnosis postoperatif : ca. colon ascenden

Laporan operasi

Jaringan yang dieksisi / insisi : kolon ascenden

Nama / macam operasi : hemikolectomi

dekstra

Tanggal operasi : 23 juni 2009

Jam operasi dimulai : 09.45

Jam operasi selesai : 15.30

Lama : 5 jam 15 menit

Page 21: 130174387-84480181-CA-COLON

Pasien terlentang di meja operasi dalam anastesi umum

A dan antisepsis daerah opersi dan sekitarnya

Insisi mediana menembus kutis, subkutis dan fascia

Ketika peritoneum dibuka, tidak keluar apa-apa

Identifikasi massa tumor, tampak tumor pada kolon ascenden, menempel pada gaster dan sebagian duodenum,, dipisahkan secara tumpul

Dilakukan hemikolektomi kanan, reseksi dan anastomosis end to end

Perdarahan dirawat

Rongga abdomen dicuci dengan NaCl 0,9 % hangat steril sampai bersih

Luka operasi ditutup lapis demi lapis dengan meninggalkan drain NGT 18 1 buah

Operasi selesai

Page 22: 130174387-84480181-CA-COLON

Resume

Laki-laki, 54 tahun, datang ke RSUP Fatmawati karena mengeluh nyeri perut kanan bawah yang dan hilang timbul sejak 6 bulan sebelum masuk rumah sakit. Selain itu pasien juga merasakan adanya benjolan pada perut kanan bawahnya kira-kira sebesar telur ayam yang dapat bergerak perlahan sendiri keatas dan kebawah biasanya setelah makan. Pasien juga mengalami penurunan berat badan yang drastis sebanyak 20 kg selama 6 bulan terakhir. Demam disangkal, sesak di sangkal, mual muntah disangkal, konstipasi disangkal, BAB seperti kotoran kambing di sangkal, BAK lancar. Pasien mengaku BABnya lembek, tanpa darah, warna coklat kekuningan, 2-3 kali sehari sejak 3 bulan yang lalu. Pasien mengatakan tidak merokok, tidak pernah menerima transfusi darah, tidak memakai narkoba, dan tidak minum minuman beralkohol. Pasien mengaku sering mengkonsumsi daging merah dan jarang mengkonsumsi sayuran segar dan buah-buahan. Pada pemeriksaan fisik didapatkan nyeri tekan +,nyeri lepas -,nyeri ketuk +,teraba massa ukuran 6x5x1,5 cm di regio perut kuadran kanan sejajar umbilikus.

Page 23: 130174387-84480181-CA-COLON

Ca. Colon Ascendens

KEPUSTAKAAN

Page 24: 130174387-84480181-CA-COLON

ANATOMI USUS BESAR

Page 25: 130174387-84480181-CA-COLON

VASKULARISASI USUS BESAR

Page 26: 130174387-84480181-CA-COLON

PERSARAFAN USUS BESAR

Kolon dipersarafi oleh saraf simpatis (inhibisi) dan

parasimpatis (stimulasi)

Simpatis berasal dari T6-T12 dan L1-L3

Parasimpatis, mempersarafi kolon bagian kanan

dan kolon transversum yang berasal dari nervus

vagus.

Page 27: 130174387-84480181-CA-COLON

FISIOLOGI USUS BESAR

absorbs air, vitamin dan elektrolit

proses fermentasi karbohidrat yang belum dicerna

penyimpanan dan pengaturan pengeluaran feses

mengeksresi mucus

Pemeliharaan ekologi flora usus

Page 28: 130174387-84480181-CA-COLON

CARSINOMA USUS BESAR

Definisi

Kanker kolon adalah suatu bentuk penyakit

keganasan sel pada jaringan di usus besar

Page 29: 130174387-84480181-CA-COLON

Etiologi Usia. Resiko meningkat dengan bertambahnya usia.

Kebanyakan kasus terjadi pada usia 60 - 70 an

Adanya polip pada kolon, khususnya polip jenis adenomatosa

Riwayat kanker

Faktor keturunan Sejarah adanya kanker kolon khususnya pada keluarga

dekat. Penyakit FAP (Familial Adenomatous Polyposis) HNPCC (Hereditary Non Polyposis Colorectal Cancer)

Penyakit kolitis (radang kolon) ulseratif yang tidak diobati.

Kebiasaan merokok

kebiasaan makan banyak daging dan sedikit buah, sayuran, serta ikan

Sedikit beraktivitas

Inveksi Virus. Virus tertentu seperti HPV (Human Papilloma Virus)

Page 30: 130174387-84480181-CA-COLON

Gejala Klinis Gejala tersebut terbagi tiga, yaitu gejala lokal, gejala

umum, dan gejala penyebaran (metastasis).

Gejala lokal

Perubahan kebiasaan buang air • frekuensi • Sensasi • wujud fisik kotoran

berwarna kehitaman,

darah atau keluar darah bercampur lendir bercampur

rasa nyeri disertai mual dan muntah saat buang air besar

benjolan pada perut yang mungkin dirasakan oleh penderita

Page 31: 130174387-84480181-CA-COLON

Gejala umum :

Berat badan turun tanpa sebab yang jelas (ini adalah gejala yang paling umum di semua jenis keganasan)

Hilangnya nafsu makan

Anemia, pasien tampak pucat

Sering merasa lelah

Kadang-kadang mengalami sensasi seperti melayang

Gejala penyebaran :

Penyebaran ke Hati, menimbulkan gejala : Penderita tampak kuning Nyeri pada perut, lebih sering pada bagian kanan atas, di sekitar

lokasi hati Pembesaran hati, biasa tampak pada pemeriksaan fisik oleh dokter

Timbul suatu gejala lain yang disebut paraneoplastik, berhubungan dengan peningkatan kekentalan darah akibat penyebaran kanker

Page 32: 130174387-84480181-CA-COLON

Kolon Kanan

Aspek klinis

Nyeri

Defekasi

Obstruksi

Darah pada feses

Feses

Dispepsi

Memburuknya KU

Anemia

Colitis

Karena penyusupan

Diare atau diare berkala

Jarang

Samar

Normal (atau diare)

Sering

Hampir selalu

Hampir selalu

Kolon kanan

Tipe tumor

Kaliber viskus

Isi viskus

Fungsi utama

Vegetative

Ulcerative

Besar

Setengah cair

Absorpsi

Page 33: 130174387-84480181-CA-COLON

Klasifikasi staging

Stadium 1 : Kanker terjadi di

dalam dinding kolon.

Stadium 2 : Kanker telah

menyebar hingga ke lapisan

otot kolon.

Stadium 3 : Kanker telah

menyebar ke kelenjar-kelenjar

limfa.

Stadium 4 : Kanker telah

menyebar ke organ-organ lain.

Dukes Dalamnya infiltrasi Prognosis hidup

setelah 5 tahun

A

B

C

C1

C2

D

Terbatas di dinding usus

Menembus lapisan muscularis

mukosa

Metastasis kelenjar limfe

Beberapa kelenjar limfe dekat

tumor primer

Dalam kelenjar limfe jauh

Metastasis jauh

97 %

80 %

65 %

35 %

< 5 %

Page 34: 130174387-84480181-CA-COLON
Page 35: 130174387-84480181-CA-COLON

Pemeriksaan

Pemeriksaan rektal dengan jari (Digital Rectal Exam), di mana dokter memeriksa keadaan dinding rektum sejauh mungkin dengan jari; pemeriksaan ini tidak selalu menemukan adanya kelainan, khususnya kanker yang terjadi di kolon saja dan belum menyebar hingga rektum.

Pemeriksaan darah dalam tinja.

Endoskopi. Pemeriksaan ini sangat bermanfaat karena selain melihat keadaan dalam kolon juga bisa bertindak, misalnya ketika menemukan polip endoskopi ini dapat sekaligus mengambilnya untuk kemudian dilakukan biopsi.

Pemeriksaan barium enema dengan double contrast.

Virtual Colonoscopy.

CAT Scan.

Pemeriksaan kadar CEA (Carcino Embryonic Antigent) darah.

Whole-body PET Scan Imaging. Sementara ini adalah pemeriksaan diagnostik yang paling akurat untuk mendeteksi kanker kolorektal rekuren (yang timbul kembali).

Pemeriksaan DNA Tinja

Page 36: 130174387-84480181-CA-COLON

Tes Skrining :

Tes skrining yang diperlukan adalah

Fecal Occult Blood Test (FOBT)

Sigmoidoscopy,

Colonoscopy

Double-contrast barium enema

Colok dubur

Page 37: 130174387-84480181-CA-COLON

Penatalaksanaan

Pembedahan

Curative

Palliative

Bypass atau Fecal diversion

Open-and-close

Non Pembedahan

Kemoterapi

Radioterapi

Imunoterapi

Vaksin (TroVax)

Terapi Suportif.

Page 38: 130174387-84480181-CA-COLON