12 menyampaikan informasi melalui alat bantu visual

7/30/2019 12 Menyampaikan Informasi Melalui Alat Bantu Visual

http://slidepdf.com/reader/full/12-menyampaikan-informasi-melalui-alat-bantu-visual 1/20

Menyampaikan InformasiMelalui Alat Bantu

VisualCHAPTER 12

MEMPEROLEH MANFAAT DARI ALAT BANTU VISUAL

Alat bantu visual yang didesain dengan baik dapat membantu pesan bisnis menjadi lebih hidup

dan membantu para komonikatur berhubungan dengan para pembaca. Alat bantu visual meningkatkan

kekuatan komunikasi secara lebih efektif dan efisien dari pada kata kata. Gambar juga merupakan cara

yang efektif dalam berkomunikasi terutama dalam lingkungan bisnis. Para pembaca yang memiliki

waktu sedikit atau sibuk dalam berutinitas sering meloncat pada gambar visual untuk mendapatkan

intisari pesan, dan alat bantu visual yang menarik yang dapat mengantarkan pembaca untuk masuk

lebih dalam pelaporan dan persentasi anda.

Seberapa besarnya kekuatan komunikasi, alat bantu visual perlu direncanakan dan didesain

seksama. Pastikan setiap visual yang digunakan harus mempunyai tujuan yang jelas. Pertimbangkan

menciptakan alat bantu visual terlebih dahulu untuk memberikan sejumlah manfaat. Pertama, kerja

anaisis format tabulasi atau grafik dapat menyortir dan memperhalus visual anda maka alat bantu visual

akan dapat mendukung dengan tepat apa yang sebenarnya akan dikatan. Kedua, bila mengawalinya

dengan alat bantu visual dapat mendukung pesan anda dari awal sampai akhir. Ketiga, karena teks anda

akan merujuk pada tabel grafik dan diagram maka akan menghemat waktu.

Contoh:

Pertumbuhan produktivitas di perusahaan ALIANSI pada tahun 2005 naik 15% dari sebelumnya lalu

turun 10% pada tahun berikutnya dan pada tahun 2007 – 2009 bertambah terus secara konstan sebesar

5%.



Produktivit

0

10

20

30

40

50

60

70

2006 2007 2008 2009

Dari kedua contoh diatas melalui alat bantu visual kita dapat mengerti bahkan dapat menilai secara

detail dan dapat memahami secara mendalam tentang apa yang terjadi.

Ketika anda mengalam kemajuan bersikaplah fleksibel dengan pendekatan, ketika mengerjakan dengan

alat bantu visualdan kerangka teks dengan seksama dapat ditemuakn poin dimana apa yang

direncanakan dan diujikan tidak sama maka sisakan cukup waktu dan jadwal untuk mengejakan dengan

benar.

Tujuan Aplikasi

Menjelaskan

Menyederhanakan

Menekankan

Meringkas

Memerkuat

Mendukung deskripsi teks tentang topic – topic

“grafik” informasi kuantitatif atau angka

penjelasan tentang tren, deskripsi

Memecah deskripsi yang rumit menjadi

komponen yang dapat digambarkan dengan

model konseptual, diagram alur, bagan

organisasi, atau diagram.

Memerhatikan poin penting tertentu dengan

mengilustrasikannya dengan membuat grafik

garis , grafik balok , dan bagan kue pai.Meninjau ulang poin utama dalam narasi dengan

memberikan bagan atau table yang meringkas

data.

Menyajikan informasi dalam bentuk visual dan

tertulis untuk memerkuat ingatan pembaca.

Tahun



Menarik

Memberi kesan

Menggambarkan hubungan

Membuat materi kelihatan lebih menarik dengan

mendekorasi sampul atau halaman judul dan

dengan memecah teks dengan alat bantu visual.

Membentuk kredibilitas dengan mengemukakan

gagasan dalam bentuk visual untuk menyampaikan kesan autentik dan ketelitian.

Menggambarkan hubungan antara poin – sebagai

contoh dengan diagram alur.

Mengidentifikasikan poin untuk diilustrasikan

Untuk membantu mengidentifikasikan pesan mana yang dapat dibantu menggunakan alat bantu

visual dapat dipertimbangkan dari tingkat kerumitan, banyak data yang tidak mudah dimengerti , maka

laporan tersebut harus diberi alat bantu visual yang menarik dan tidak membosankan, ketika anda

memutuskan poin mana yang akan disajikan secara visualdapat dipertimbangkan kelima ini :

• Clear (jelas). Pikiran manusia teramat sangat mahir dalam memproses informasi visual, apakah

sesuatu yang sesederhana bentuk tanda berhenti hingga yang serumit rencana lantai sebuah

pabrik baru. Jika Anda mengalami kesulitan untuk menyampaikan gagasan tersebut dalam kata

– kata, luangkan waktu beberapa menit untuk mencari ilham tentang beberapa kemungkinanalat bantu visual.

• Complete (lengkap). Alat bantu visual, terutama table, sering dipergunakan untuk

menyediakan detail pendukung bagi gagasan utama atau merekomendasi sering mengharuskan

Anda untuk memersempit material atau membuang detail ; tabel atau alat bantu visual lainnya

dapat memberikan detail ini tanpa memasuki peran utama.

• Concise (ringkas). Anda barangkali pernah mendengar ungkapan “Sebuah gambar bernilai

seribu kata”. Jika bagian tertentu dari pesan kelihatan membutuhkan deskripsi atau penjelasan

yang luas, lihatlah apakah ada cara untuk menyampaikan informasi itu secara visual.

• Connected (berhubungan). Tujuan kunci dari banyak pesan bisnis adalah memerlihatkan

hubungan dari beberapa hal – kesamaan atau perbedaan, korelasi, hubungan sebab dan akibat,

dan sebagainya. Kapanpun Anda ingin membuat para embaca melihat hubungan seperti itu,

perhatikan apakah grafik, diagram, atau ilustrasi lain dapat membantu.



• Compelling (mendesak). Para pembaca hidup dalam dunia yang sangat penuhvisual. Apakah

satu atau lebih besar kemungkinannya untuk dibaca ? tentu saja, Anda tidak pernah ingin

menyelipkan bantuan visual hanya untuk tujuan dekoratif, tetapi sekalipun sebuah poin tertentu

dapat diekspresikan dengan cara yang sama baiknya melalui teks atau alat bantu visual,

pertimbangkan untuk menambahkan gambar visual agar membuat laporan atau persentasi lebih bersifat mendesak.

Memertahankan keseimbangan antara ilustrasi dan kata-kata

Memberikan tampilan visual terlalu banyak ke dalam laporan dapat mengganggu pembaca

dalam dua cara. Pertama pembaca akan kesulitan untuk bolak-balik dari kata-kata ke elemen visual.

Kedua, ruang yang diisi oleh elemen visual dapat mengganggu alur text di halaman atau layar. Element

visual jugadapat menjadi sarana pengiriman pesan kepada pembaca akan pentingnya berbagai bagian

dari laporan atau presentasi. Alat bantu visual juga perlu dirancang dengan menyesuaikan pembacanya.

Menyeleksi alat bantu visual yang tepat

Setelah mengidentifikasi poin yang penting kita harus memilih alat bantu visual apa yang akan

digunakan. Contoh alat bantu visual yang umum digunakan yaitu:

1. Tabel : Digunakan untuk menyajikan sekumpulan besar nilai numerik atau informasi text

yang mendetail.

2. Peta dengan kode yang berwarna: Digunakan untuk menampilkan data yang dipecah-pecah

secara geografis.

3. Grafik garis: Digunakan untuk memperlihatkan variasi data yang relative terhadap dumbu

waktu.

4. Diagram batang: digunakan untuk membandingkan kelompok yang berlainan.

5. Diagram lingkaran: Digunakan untuk memperlihatkan presentase yang menunjukkan

keseluruhan.



Mempresentasikan data

1. Tabel

Tabel bersifat ideal jika penerima memerlukan informasi yang sulit ataupun

membosankan bila diungkapkan dalam teks utama. Untuk dokumen online, jumlah kolom

dan baris perlu dikurangi agar tabel dapat dibaca dengan mudah.

Panduan untuk membuat tabel:

- Gunakan unit yang bersifat umum dan mudah dipahami

- Ekspresikan semua item dalam kolom di unit yang sama

- Namakan judul kolom dengan jelas dan gunakan subjudul jika perlu

- Pisahkan kolom atau baris dengan garis atau jarak tambahan

- Berikan jumlah total atau rata-rata dari kolom atau baris jika relevan

- Dokumentasikan sumber data dengan menggunakan format yang sama

dengan footnotes

2. Grafik garis dan permukaan

Digunakan untuk memperlihatkan tren selama beberapa waktu atau hubungan antara dua

variabel.

GRAFIK GARIS DAN PERMUKAAN

Grafik garis menggambarkan tren selama beberapa waktu atau hubungan antara dua variable.

Contoh – contoh grafik :

GRAFIK GARIS :

1. Grafik garis tunggal



2. Grafik garis dengan multigaris

Grafik garis umumnya digunakan untuk memperlihatkan tren selama beberapa waktu atau hubungan

antara dua variabel.

GRAFIK PERMUKAAN



Grafik permukaan atau grafik area merupakan bentuk grafik garis dengan efek kumulatif;

semua garis ditambahkan sampai garis yang paling atas, yang menunjukkan totalnya. Bentuk grafik ini

membantu anda menggambarkan perubahan komposisi sesuatu dalam kurun waktu tertentu. Ketika

mempersiapkan grafik permukaan, letakkan segmen paling penting pada garis dasar, dan batasi jumlah

strata hingga empat atau lima.

DIAGRAM BATANG, PIKTOGRAM, BAGAN GANTT

Diagram batang menggambarkan jumlah berdasarkan tinggi atau panjang batang persegi empat,

membuat serangkaian angka mudah untuk dibaca atau dipahami. Diagram batang sangat berguna

terutama ketika anda berkeinginan untuk :

• Membandingkan ukuran beberapa item pada satu waktu;

• Memperlihatkan perubahan satu item selama kurun waktu tertentu;

• Menunjukkan komposisi beberapa item selama kurun waktu tertentu;

• Memperlihatkan ukuran relative dari komponen secara keseluruhan.

DIAGRAM BATANG :



BAGAN GANTT :



Grafik ini lebih erat hubungannya dengan garis waktu, yaitu memperlihatkan berapa banyak waktu

yang diperlukan utnuk menyelesaikan setiap tugas dalam proyek tertentu.

DIAGRAM SEBARAN & GELEMBUNG

Diagram Sebaran (Diagram XY)Diagram sebaran berfungsi membandingkan satuan-satuan dengan dua variabel.

Contoh:

Diagram Gelembung

Diagram gelembung berfungsi membandingkan satuan-satuan dengan tiga variabel.

Contoh:



DIAGRAM LINGKARAN

Diagram lingkaran merupakan cara yang efektif untuk memperlihatkan persentase atau

membandingkan satu segmen dengan lainnya.

Yang perlu diperhatikan dalam membuat diagram lingkaran antara lain:

Batasi jumlah potongan dalam lingkaran, jangan terlalu banyak potongan agar tidak terlihat rumit

Gunakan warna dan pola yang berbeda untuk membedakan antara potongan satu dengan yang

lainnya

Gunakan warna yang lebih terang agar lebih menarik

Tiap potongan harus diberikan keterangan seperti nama potongan dan besarnya persentase

potongan

Besarnya tiap potongan harus urut, yaitu dari persentase terbesar sampai terkecil atau sebaliknya

Yang harus diingat adalah semua segmen harus berjumlah 100% apabila menggunakan persentase.

Contoh:



Mempresentasikan Informasi, Konsep, dan Gagasan

Selain dengan fakta dan gambar, kita dapat mempresentasikan jenis informasi lainnya mulai

dari hubungan tempat hingga gagasan yang abstrak. Jenis alat bantu visual yang paling umum untuk

aplikasi ini antara lain diagram alur, bagan organisasi, peta,gambar, diagram, foto, animasi dan video.

Diagram Alur dan Bagan Organisasi

Diagram Alur menggambarkan urutan peristiwa mulai dari awal hingga akhir, diagram ini

sangat diperlukan untuk menggambarkan proses prosedur dan hubungan yang berurutan.

Bagan organisasi menggambarkan posisi, unit, atau fungsi sebuah organisasi, serta cara

semuanya saling berkaitan.

Contoh diagram alur:



Contoh bagan Organisasi:



Peta

Peta digunakan untuk memerlihatkan statistik berdasarkan area geografis dan untuk

memerlihatkan hubungan tempat. Peta selain menyajikan fakta dan gambar, peta juga berguna untuk

menunjukkan teoriti pasar, jalur distribusi,dan lokasi pasar.

Gambar, Diagram, dan Foto

Program pengolah kata dan perangkat lunak presentasi menyediakan kemampuan menggambar

tingkat dasar, tetapi untuk ilustrasi yang lebih tepat dan profesional, Anda membutuhkan program

khusus seperti Visio atau Adobe Illustrator. Untuk tingkat yang lebih tinggi daripada program tersebut,

sistem computer-added design (CAD) seperti Autodesk’s Autocad dapat menghasilkan gambar

arsitektural dan teknik yang benar-benar sangat mendetail.



Foto menawarkan nilai fungsional maupun dekoratif. Pada masa lalu penggunaannya terbatas

pada dokumen khusus seperti laporan tahunan dan brosur produk; namun sekarang semua penulis dapat

menambahkan foto ke dalam dokumen cetak, presentasi, dan halaman web. Apalagi sekarang kita dapat

mencari panduan koleksi foto digital dengan mudah lewat search engine, macam google atau bing .

Gunakan gambar dan diagram untuk memerlihatkan bagaimana sesuatu berfungsi atau bagaimana

sesuatu dibuat dan digunakan; gambar kadang-kadang lebih baik daripada foto karena gambar

membuat Anda memfokuskan pada detail yang paling penting. Gunakan foto untuk daya tarik visual

dan untuk memerlihatkan tampilan yang sebenarnya.

Namun, dengan segala kemajuan komputer, “mudah” tidak selalu berarti “efektif”. Agar sukses

dalam menggunakan foto, perhatikan panduan berikut ini:

• Pelajari cara menggunakan perangkat image-processing dasar

Langsung menaruh foto di program pengolah kata atau file presentasi, lalu menggunakan program

tersebut untuk mengubah ukuran file agar sesuai dengan tempat tersedia, tetapi pendekatan ini tidak

selalu merupakan yang terbaik.

• Cocokkan jenis file dengan aplikasi

Mudah untuk memuat gambar beresolusi tinggi dengan kamera digital berkualitas, dan langsung

mentransfernya ke situs web, tetapi hal ini tidak selalu berguna.

• Pastikan foto memunyai nilai komunikasi

Hanya karena foto mudah ditaruh di dokumen, tentu saja, tidak berarti Anda secara otomatis dapat

melakukannya.

• Waspadalah dengan hak cipta dan izin penggunaan model

Sama dengan informasi tekstual yang Anda dapatkan secara online, Anda tidak dapat begitu saja

menyelipkan foto online ke dokumen-dokumen. Kecuali jika foto tersebut secara khusus ditawarkan

dengan cuma-cuma, Anda harus berasumsi bahwa seseorang memiliki foto tersebut dan anda

berkewajiban untuk membayar. Selain itu, para fotografer profesional bersikap hati-hati dalam

memakai orang yang berpose di foto-fotonya dengan cara menandatangani formulir penggunaan

model yang memberikan izin untuk menggunakan gambar orang itu.



Animasi dan Video

Animasi komputer dan video merupakan bentuk yang paling khusus untuk alat bantu visual

bisnis. Anda tidak akan menghadapi banyak situasi yang membutuhkan bentuk tersebut, tetapi ketika

sesuai dan diterapkan dengan baik, keduanya menawarkan dampak visual yang tidak sejajar. Pada

tingkat sederhana, anda dapat menganimasi bentuk dan teks di Microsoft PowerPoint, meskipun

kemungkinan untuk menciptakannya terbatas – plus, hal yang mudah untuk menciptakan animasi

mengacaukan pikiran daripada yang berfungsi. Pada tingkat yang lebih canggih, software seperti

macromedia Flash memungkinkan penciptaan file multimedia yang terdiri dari animasi komputer,

video digital dan elemen lain. Berbagai jenis peralatan juga tersedia untuk memproduksi video digital.

Kemungkinannya adalah anda tidak harus memakai sendiri peralatan ini, tetapi jika anda

memekerjakan seorang spesialis untuk menciptakan animasi atau video untuk situs web atau presentasi,

pastikan hasilnya mengikuti semua panduan untuk pesan bisnis yang efektif.

Mendesain Alat Bantu Visual untuk Laporan dan Presentasi

Perangkat lunak komputer menawarkan berbagai jenis peralatan, tetapi tidak secara otomatis

memberi Anda sensibilitas desain yang dibutuhkan dalam alat bantu visual yang efektif. Komputer

memermudah cara menciptakan alat bantu visual, tetapi komputer juga mememudah cara membuat alat bantu visual yang tidak efektif, membingungkan, bahkan benar-benar buruk. Namun, dengan mengikuti

beberapa prinsip desain dasar, dapat dibuat alat bantu visual dasar yang dibutuhkan, yaitu alat bantu

visual yang menarik sekaligus efektif. Memelajari cara menggunakan peralatan komputer akan

menghemat banyak waktu dan mendapatkan hasil lebih baik. Misalnya dalam menggunakan template

yang ada di dalam program komputer, terutama yang tercakup dalam beberapa program perangkat

lunak komersal. Beberapa didesain secara ’berlebihan’ dan tidak sesuai untuk penggunaan bisnis yang

serius, dan beberapa lagi mengacaukan gambar karena adanya garis pembatas dan latar belakang yang

terlalu indah sehingga mengalihkan penerima dari pesan yang sebenarnya.Apapun peralatan yang

digunakan, perhatikan untuk selalu menyesuaikan gaya dan kualitas alat bantu visual dengan subjek

dan situasi yang ditangani.



Memahami Prinsip Desain Grafis

Kebanyakan orang tampaknya secara tidak sadar dapat menilai bagus tidaknya sebuah desain

ketika melihatnya, sekalipun mereka tidak tahu cara menghasilkan efek yang sama. Keputusan desain

dapat berdampak pada arti yang Anda sampaikan dengan alat bantu visual (kadang-kadang dengan cara

halus). Sebagai contoh, garis yang tebal dan sudut kotak mengesankan kekuasaan dan kekuatan,

sementara itu garis tipis dan kurva menggambarkan keringanan dan keanggunan. Warna juga memiliki

bahasa sendiri.

Saat mendesain alat bantu visual, sebaiknya Anda mengamati beberapa prinsip :

• Kelancaran

Pembaca melihat rangkaian visual secara keseluruhan, dengan asumsi bahwa elemen desain tiap

halaman akan konsisten.

• Kontras

Pembaca mengharapkan perbedaan visual untuk mengimbangi perbedaan verbal. Untuk

menekankan perbedaan, gambarkan item dengan warna yang kontras, untuk menekankan

kesamaan buatlah perbedaan warna yang lebih halus.

• Penekanan

Pembaca berasumsi bahwa poin yang paling penting akan mendapatkan penekanan visual

terbesar. Oleh karena itu, sajikan item kunci dalam grafik dengan cara yang paling mencolok,

seperti warna, posisi, atau ukuran.

• Kesederhanaan

Batasi jumlah warna dan elemen desain yang digunakan, dan menghindari elemen dekoratif

yang dapat menggangu dokumen tanpa menambah informasi apapun yang tidak relevan.

• Pengalaman dan harapan

Budaya dan pendidikan mengondisikan orang untuk melihat sesuatu dengan cara tertentu,

termasuk dengan visual. Contoh, di Amerika Serikat, hijau diasosiasikan dengan uang, tetapi

berbeda dengan negara lain yang mata uangnya memiliki warna yang berbeda.



Waktu terbaik untuk memikirkan prinsip desain yang baik adalah sebelum memersiapkan alat bantu

visual; membuat perubahan setelah selesai dibuat akan menambah jumlah waktu yang dibutuhkan

untuk membuatnya.

MEMADUKAN ALAT BANTU VISUAL KE DALAM TEKS

Untuk menghubungkan alat bantu visual dengan teks, perkenalkan alat bantu visual tersebut dalam

teks dan letakkan di dekat poin yang diilustrasikannya.

Merujuk pada Alat Bantu Visual

Kecuali jika elemen visual sudah jelas dapat berdiri sendiri, seperti di sidebar , pada teks

laporan, alat bantu ini harus dengan jelas dirujuk dengan angka. Beberapa penulis laporan merujuk semua alat bantu visual sebagai “peragaan (exhibit)” dan menomorinya secara urut di sepanjang

laporan; banyak penulis lain menomori tabel dan gambar secara terpisah (segala sesuatu yang bukan

tabel dianggap sebagai gambar). Bantulah pembaca untuk memahami pentingnya alat bantu visual

dengan merujuk visual tersebut sebelum pembaca menemukannya di dalam dokumen atau layar.

Contoh: Total penjualan selama periode ini tetap, tetapi bauran penjualan berdasarkan kategori

berubah secara dramatis (lihat Gambar 2).

Pastikan untuk menekankan poin utama, jangan membuat kesalahan hanya dengan mengulang-ulang

data yang akan diperlihatkan. Alat bantu visual akan memberikan semua detail ini; tidak perlu

mengulanginya di teks. Sebaliknya gunakan bilangan bulat untuk meringkas pesan:

Lebih dari dua pertiga wanita yang memberi jawaban berpenghasilan kurang dari $12 per jam.

Menempatkan Alat Bantu Visual

Letakkan setiap alat bantu visual sedekat mungkin dengan referensi dalam teks untuk

membantu pembaca memahami relevansi ilustrasi dan untuk meminimalkan usaha untuk membaca.



Menuliskan Judul, Keterangan Alat Bantu Visual, dan Penjelasan Alat Bantu Visual

Judul berfungi serupa dengan subjudul, yaitu memberikan deskripsi singkat yang idemtifikasi

isi dan tujuan visual, bersama dengan label atau angka apapun yang Anda gunakan untuk merujuk pada

alat bantu visual tersebut. Keterangan alat bantu visual (Caption) biasanya menawarkan pembahasan

tambahan tentang isi alat bantu visual dan dapat mencakup beberapa kalimat panjang, jika sesuai.

Penjelasan alat bantu visual (Legend) membantu pembaca untuk “menguraikan kode” alat bantu

visual dengan menjelaskan arti variasi warna, simbol, atau pilihan desain lain. Penjelasan alat bantu

visual ini tidak selalu untuk grafik sederhana, tetapi sangat bernilai untuk grafik yang lebih rumit.

Judul deskriptif hanya mengidentifikasikan topik ilustrasi; judul informatif membantu pembaca

untuk memahami kesimpulan yang akan ditarik dari ilustrasi.

Judul Deskriptif

Hubungan antara Permintaan Minyak Bumi dan Kapasitas Kilang Minyak di Indonesia.

Judul Informatif

Penyusutan Kapasitas Kilang Minyak Akibat dari Permintaan Minyak Bumi yang Stagnan.

Mengecek Alat Bantu Visual

Meskipun keberadaan alat bantu visual adalah mendukung pesan yang terkandung dalam teks,

alat bantu visual tersebut berdampak sangat kuat pada para pembca dan pada persepsi mereka tentang

Anda dan pekerjaan. Pastikan untuk mengecek alat bantu visual agar dapat melihat kekeliruan seperti

kesalahan cetak, penerapan warna yang tidak konsisten, symbol yang membingungkan atau tidak

terdokumentasi, dan elemen yang salah garis. Pastikan bahwa computer Anda tidak melakukan sesuatu

yang tidak diharapkan, seperti mengatur potongan diagram lingkaran dengan cara tidak Anda inginkan

atau menggambar grafik garis dengan warna yang tidak biasa. Juga, luangkan beberapa menit untuk

memastikan bahwa alat bantu visual benar-benar akurat, terdokumentasi dengan benar dan jujur.



Apakah Alat Bantu Visual Akurat?

Komputer pembuat alat bantu visual mudah membuat kesalahan, jadi pastikan bahwa setiap

potongan informasi adalah benar. Periksalah apakah informasi pada alat bantu visual tersebut sesuai

dengan informasi di teks. Untuk presentasi data, terutama jika Anda membuat grafik dengan

spreadsheet, periksalah setiap rumus yang digunakan untuk menghasilkan angka, dan pastikan bahwa

Anda telah memilih angka yang tepat untuk setiap grafik. Ketika Anda sedang terburu-buru, mudah

terjadi kesalahan pemilihan kolom angka di spreadsheet atau kumpulan angka di dalam kolom.

Perangkat lunak akan membuatkan grafik untuk Anda dngan mudah, tetapi mungkin sangat tidak

akurat. Untuk diagram alur, bagan organisasi, diagram, foto, dan alat bantu visual lainnya, bandingkan

visual yang anda buat dengan visual yang direncanakan. Apakah setiap alat bantu visual

menyampaikan pesan secara akurat? Apakah Anda telah menyisipkan foto, peta, dn file yang tepat.

Apakah Alat Bantu Visual Didokumentasikan Dengan Tepat?

Sama dengan elemen tekstual dalam laporan dan presentasi, alat bantu visual yag didasarkan

pada penelitian orang lain, informasi, dan gagasan membutuhkan kutipan yang lengkap. (Sekalipun

desain grafis sepenuhnya merupakan bgian Anda, setiap informasi dasar yabg diambil dari sumber lain

harus didokumentasikan ) Selain itu, cobalah untuk mengntisipasi setiap pertanyaan atau perhatian dari

penerima dan berikan mereka informasi tambahan sesuai keperluan. Sebagai contoh, jika Andamempresentasikan hasil peneitian survey, banyak yang memberi respons, dan kapan pertanyaan

diajukan. Anda dapat menjawab pertanyaan ini dengan catatan pada keterangan pada alat bantu visual.

Untuk mencegah grafik dan alat visual dari kesan yang salah, pastikan untuk :

1. Menyertakan semua poin data kunci

2. Meneyebutkan setiap pengaruh luar terhadap data

3. Memertahankan skala ukuran yang konsisten.

Bila mendapatkan data dari sumber sekunder, tulislah daftar sumber itu pada, atau, didekat

grafik untuk membantu para pembaca meneliti informasi itu. Untuk menghindari kekacauan pada

grafik, Anda dapat menggunakan kutipan atau catatan yag diringkas pada grafik itu sendiri dan

meletakan kutipan lengkap ditempat lain dalam laporan.



Apakah Alat Bantu Visual Bersifat Jujur?

Sama seperti kata-kata yang halus menaungi makna tulisan, begitu pula halnya dengan variasi

desain minor dapat mempengaruhi pesan yang diambil pembaca dari grafik bisnis. Alat bantu visual

dapat menjadi rusak akibat adanya kekacauan, baik yang disengaja maupun yang tidak disengaja.

Mengubah skala data grafik merupakan salah satu cara yang dapat dibuat oleh alat bantu visual

untuk menekankan atau menghilangkan tekanan pada aspek tertentu dari informasi. Misalnya, foto

dapat mempengaruhi persepsi ukuran fisik (dan barangkali kualitas, nilai, bahaya, atau variabel terkait

lainnya), bergantung pada cara berbagai elemen itu diatur dalam gambar. Untuk meningkatkan

penerimaan atas ukuran suatu produk, pengiklanan akan memperlihatkan foto jarak dekat dari produk

itu yang dipegang oleh seseoang yang memiliki tangan berukuran lebih kecil dari rata-rata. Sebaliknya,tangan yang besar akan membuat produk kelihatan lebih kecil. Ekstremnya, visual dapat berdusta

dengan menyembunyikan data atau mengaburkan informasi yang merusak.

12 menyampaikan informasi melalui alat bantu visual

Documents