1-pelingkupan-amdal

Upload: suprapto-atok

Post on 10-Feb-2018

222 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 7/22/2019 1-pelingkupan-AMDAL

    1/45

    PROGRAM KULIAH SISTEMBLOK MAHASISWA

    FAKULTAS GEOGRAFI

    Diselenggarakan Oleh:

    JURUSAN ILMU GEOGRAFI DAN ILMU

    LINGKUNGANFAKULTAS GEOGRAFI UGM

    Yogyakarta, Juli 2012

  • 7/22/2019 1-pelingkupan-AMDAL

    2/45

    PELINGKUPAN

    Oleh:

    Dr. Suprapto Dibyosaputro, MSc.Staf Pengajar Fakultas Geografi

    Universitas Gadjah Mada

  • 7/22/2019 1-pelingkupan-AMDAL

    3/45

    PELINGKUPANMERUPAKAN SUATU PROSES AWAL (DINI)UNTUK MENENTUKAN LINGKUP PERMASALAHANDAN MENGIDENTIFIKASI DAMPAK PENTING

    (HIPOTESIS) YANG TERKAIT DENGAN SUATURENCANA USAHA DAN / ATAU KEGIATAN

    MANFAAT

    1. Langsung mengarah pada hal-hal yang menjadi

    pokok bahasan secara mendalam;

    2. Menghindari konflik & tertundanya proyek;

    3. EFISIENSI terhadap BIAYA, TENAGA, WAKTU;

    4. Penyusunan ANDAL dapat lebih terarah berkat

    adanya kejelasan:

    * lingkup studi/kajian;

    * kedalaman studi;

    * strategi pelaksanaan studi.

  • 7/22/2019 1-pelingkupan-AMDAL

    4/45

    RPL

    PELINGKUPAN

    KA-ANDAL

    ANDAL

    RKL

    Pelingkupan

    adalah prosesawal untuk me-

    nentukan ling-

    kup permasa-

    lahan dan meng

    identifikasi

    dampak pen-

    ting hipotetis

    terkait dengan

    rencana usaha/

    kegiatan

    Kerangka

    Acuan adalah

    ruang

    lingkup studi

    AnalisisDampak

    Lingk

    yg merpk

    hasil pe-

    lingkupan

    Analisis

    DampakLingkungan

    adalah telaah

    secara cermat

    dan menda-

    lam tentang

    dampak

    pentingsuaturencana U/K

    KEDUDUKAN PROSES

    PELINGKUPAN DALAM AMDAL

    Rencana

    Pengelolaan

    Lingkungan

    adalah doku-

    men arahan

    upaya pena-nganan

    dampak pen-

    ting terhadap

    lingkungan yg

    ditimbulkan

    Rencana

    Pemantauan

    Lingkungan

    adalah dokumenarahan upaya

    pemantauan

    komponen

    lingkungan yg

    terkena dampak

    penting

  • 7/22/2019 1-pelingkupan-AMDAL

    5/45

    Proses Pelingkupan: Dampak

    1.Identifikasi dampak potensial(mengidentifikasi segenap dampak lingkungan hidup:primer, skunder, tersier dst yang secara potensialakan timbul).Gali dan kembangkan melalui berbagai sumber, seperti:pemrakarsa, masyarakat, pakar, instansi pemerintah,

    pustaka, tinjauan proyek serupa.2.Evaluasi dampak potensial(menghilangkan/meniadakan dampak potensial yangtidak relevan atau tidak penting, sehingga didapatdampak pentig hipotetik).

    3. Klasifikasi dan prioritas dampak pentingHipotetis(mengelompokkan dampak penting hipotetik yang telahdirumuskan sehingga diperoleh klasifikasi danprioritas dampak penting hipotetik)

  • 7/22/2019 1-pelingkupan-AMDAL

    6/45

    Dampak Penting Hipotetis merupakanSalah Satu Hasil Proses Pelingkupan

    IdentifikasiDampakPotensial

    PRIORITASDAMPAKPENTINGHIPOTETIK

    DAMPAKPOTENSIAL DAMPAKPENTINGHIPOTETIK

    DeskripsiRencanaKegiatan

    RonaLingkunganHidup

    EvaluasiDampakPotensialKlasifikasi&Prioritas

  • 7/22/2019 1-pelingkupan-AMDAL

    7/45

    HASIL-HASIL PELINGKUPAN

    1. Prioritas dampak penting hipotetik thd lingkungan hidupyang dipandang relevan untuk ditelaah secara mendalamdalam ANDAL

    2. Lingkup wilayah studi ANDAL berdasarkan pertimbangan:

    batas proyek, batas ekologis, batas sosial, dan batasadministrasi.

    3. Batas waktu kajian sebagai dasar melakukan prakiraanperubahan kualitas/kondisi lingkungan tanpa proyek dan

    adanya proyek.4. Kedalaman studi ANDAL (metode, jumlah sampel,tenaga ahli yang dibutuhkan sesuai dengan dana danwaktu.

  • 7/22/2019 1-pelingkupan-AMDAL

    8/45

    PRIORITAS DAMPAK

    Prakonstruksi:

    1. Perubahan pola kepemilikan lahan

    2. Perubahan sikap dan persepsi masyarakat

    Konstruksi:

    1. Terjadi kebisingan

    2. Terjadi erosi tanah

    3. Gangguan sistem drainase dan Irigasi4. Gangguan transportasi Darat

    5. Gangguan vegetasi

    6. Peningkatan kuantitas aliran permukaan

    7. Penurunan debit air sungai

    8. Gangguan satwa liar

    9. Peningkatan pendapatan masyarakat

    10. Adanya kesempatan berusaha

    11. Gangguan proses sosial

    12. Perubahan sikap dan persepsi masyarakat

    13. Penurunan sanitasi lingkungan

    Operasi:

    1. Perubahan kualitas udara ambien (debu dan gas)

    2. Terjadi kebisingan3. Penurunan kualitas air permukaan

    4. Penurunan kualitas air laut

    5. Gangguan transportasi darat

    6. Gangguan biota air tawar

    7. Gangguan biota air laut

    8. Perubahan kependudukan

    9. Peningkatan pendapatan masyarakat

    10. Adanya kesempatan berusaha

    11. Gangguan proses sosial

    12. Perubahan sikap dan persepsi masyarakat

    13. Penurunan sanitasi lingkungan

    14. Penurunan tingkat kesehatan masyarakat

    Pasca Operasi:

    1. Peningkatan kualitas udara ambien (debu dan gas)

    2. Terjadi kebisingan

    3. Peningkatan kualitas air permukaan

    4. Peningkatan kualitas air laut

    5. Gangguan transportasi darat

    6. Penurunan pendapatan masyarakat

    7. Hilangnya kesempatan berusaha

    8. Perubahan sikap dan persepsi masyarakat

    DAMPAK PENTING HIPOTETIS

    A. Geo-Fisik-Kimia Perubahan kualitas udara ambien (debu,

    H2S, CO2) Terjadi kebisingan

    Peningkatan kuantitas aliran permukaan

    Penurunan debit air sungai

    Terjadi erosi tanah

    Gangguan sistem drainase dan irigasi Penurunan/peningkatan kualitas air

    permukaan

    Penurunan/peningkatan kualitas air laut

    Gangguan transportasi darat

    B. Komponen Biologi Gangguan vegetasi

    Gangguan satwa liar Gangguan biota air tawar

    Gangguan biota air laut

    C. Komponen Sosekbud

    Perubahan kependudukan Perubahan pola kepemilikan lahan Peningkatan/penurunan pendapatan

    masyarakat

    Adanya /hilangnya kesempatan berusaha

    Gangguan proses sosial

    Perubahan sikap dan persepsi masyarakat

    D. Komponen Kesmas Penurunan sanitasi lingkungan

    Penurunan tingkat kesehatan masyarakat

    KLASIFIKASI

    DANPRIORITAS

    DAMPAK POTENSIAL

    A. Geo-Fisik-Kimia

    1. Perubahan iklim mikro

    2. Perubahan kualitas udara ambien

    (debu, H2S, CO2)3. Terjadi kebisingan

    4. Perubahan sifat tanah

    5. Peningkatan kuantitas aliran

    permukaan

    6. Penurunan debit sungai

    7. Terjadi erosi tanah

    8. Gangguan sistem drainase dan

    irigasi

    9. Penurunan kualitas air permukaan

    10. Penurunan kualitas air laut

    11. Penurunan kuantitas air tanah

    12. Gangguan transportasi darat

    13. Gangguan transportasi laut14. B. Komponen Biologi

    15. Gangguan vegetasi

    16. Gangguan satwa liar

    17. Gangguan biota air tawar

    18. Gangguan biota air laut

    19. C. Komponen Sosekbud

    20. Perubahan kependudukan

    21. Perubahan pola kepemilikan lahan

    22. Peningkatan/penurunan

    pendapatan masyarakat

    23. Adanya kesempatan berusaha

    24. Gangguan proses sosial

    25. Perubahan sikap dan persepsimasyarakat

    26. D. Komponen Kesmas

    27. Penurunan sanitasi lingkungan

    28. Penurunan tingkat kesehatanmasyarakat

    Deskripsi

    Rencana Kegiatan

    Pra-Konstruksi

    Konstruksi

    OperasiPasca Operasi

    Deskripsi Rona

    Lingkungan AwalKomp. Geofisikkimia

    Komp. BiologiKomp. SosekbudKomp. Kesmas

    Identifikasi

    DampakPotensial

    EVALUASI

    DAMPAKPOTENSIAL

    Contoh: Alur Proses Pelingkupan Dapak Prioritas Rencana KegiatanProyek Pengembangan Gas Jawa Bagian Timur (Geofisik)

  • 7/22/2019 1-pelingkupan-AMDAL

    9/45

    HASIL DAN PROSES PELINGKUPAN

    DESKRIPSIKEGIATAN

    RONA

    LINGKUNGAN

    SCOPPING

    1. KOMPONEN KEGIATAN YG HARUSDITELAAH

    2. KOMPONEN LH YG POTENSIALBERDAMPAK PENTING

    3. MASALAH LINGKUNGAN YGAKAN TERKENA DAMPAK PENTING

    4. PENENTUAN BATAS WILAYAH STUDI

    5. PENENTUAN METODA

    6. PENENTUAN LINGKUP PAKAR

    7. PENENTUAN LINGKUP WAKTU

    8. PENENTUAN BIAYA STUDI

    1. TELAAH PUSTAKA; 5. MATRIK INTERAKSI SEDERHANA;2. METODA PENDEKATAN SOSIAL; 6. BAGAN ALIR;3. ANALOGI; 7. ANALISIS ISI;4. DAFTAR UJI; 8. INTERAKSI KELOMPOK.

    IDENTIFIKASIDPK POTENSIAL

    EVALUASI D. PTG

    KLASIFIKASI &PRIORITAS

    LINGKUP STUDI

  • 7/22/2019 1-pelingkupan-AMDAL

    10/45

    IDENTIFIKASIDAMPAKPOTENSIAL

    EVALUASIDAMPAKPOTENSIALKLASIFIKASI

    & PRIORITASDPK. PNTNG

    RUANG LINGKUP, KEDALAMAN,

    DAN STRATEGI PELAKSANAANSTUDI:1. Batas Wilayah Studi2. Jenis Data & Informasi3. Jumlah sampel4. Lokasi Pengamatan/Pengukuran5. Metode Analisis Data6. Metode Prakiraan & Evaluasi

    DP7. Tenaga ahli yang dibutuhkan

  • 7/22/2019 1-pelingkupan-AMDAL

    11/45

    Langkah Identifikasi

    Dampak

    Identifikasilah:

    1. Rencana kegiatan

    2. Tipe Ekosistem

    3. Fungsi Ekosistem4. Komponen Lingkungan

    Metode

    ?

  • 7/22/2019 1-pelingkupan-AMDAL

    12/45

    1. Telaah Pustaka 5. Bagan Alir (flow diagram)2. Interaksi Kelompok 6. Matrik Interaksi (Sederhana,3. Daftar Uji (checklist). Leopold,Battelle).4. Overlay (tumpang 7. Analisis Isi

    (McHarg) 8. Metoda ad hoc

    1) Komponen kegiatan penyebab dampak dan komponen lingkunganterkena dampak;

    2) Batas wilayah studi: proyek, ekologis, sosial, dan administratif;3) Metode pengumpulan dan analisis data; metode prakiraan dan

    evaluasi dampak penting; tenaga ahli yang diperlukan.

    METODE IDENIFIKASI DALAM PELINGKUPAN

  • 7/22/2019 1-pelingkupan-AMDAL

    13/45

    1. Studi Pustaka

  • 7/22/2019 1-pelingkupan-AMDAL

    14/45

    2. Interaksi Kelompok

  • 7/22/2019 1-pelingkupan-AMDAL

    15/45

    BRAINSTORMINGTIM AMDAL

    STUDI

    BANDING

    TELAAH

    PUSTAKA

    INTERAKSI

    KELOMPOK

    CHECKLIST(DAFTAR UJI)

  • 7/22/2019 1-pelingkupan-AMDAL

    16/45

    3. Daftar Uji

    Questionaire

  • 7/22/2019 1-pelingkupan-AMDAL

    17/45

    CONTOH: IDENTIFIKASI DAMPAK DENGAN METODE DAFTARUJI SEDERHANA

    FISIK SOSIAL1. Geologi 7. Pelayanan

    1.1. Sifat khas v 7.1. Fasilitas Pendidikan

    1.2. Sumberdaya minerals 7.2. Lapangan pekerjaan v1.3. Stabilitas lereng, guguran batu 7.3. Fasilitas komersial v1.4. Kedalaman sampai lapisan tak 7.4. Pelayanan kesehatan/sosial

    tembus air v 7.5. Pembuangan limbah cair1.5. Keamblesan (subsidence) 7.6. Pembuangan limbah padat1.6. Konsolidasi 7.7. Pemasokan air1.7. Pelapukan/pelepassan zat kimia v 7.8. Drainase air hujan deras1.8. Aktivitas tektonik/volkanisme 7.9. Posisi

    7.10. Pemadaman kebakaran7.11. Rekreasi7.12. Transportasi v7.13. Fasilitas kultural

    2. Tanah 8. Keamanan2.1. Stabilitas lereng v 8.1. Struktur2.2. Kekuatan mendukung 8.2. Material2.3. Daya kembang-kerut 8.3. Lokasi bahaya2.4. Kerentanan terhadap frost 8.4. Konflik sirkulasi

    2.5. Erodibilitas 8.5. Keamanan jalan dan v2.6. Permeabilitas v rancangbangun8.6. Radiasi ionisasi

    3. Dst 9. Dst4. Dst 10. Dst5. Dst 11. Dst6. Dst 12. DstSumber : US Housing nd Urban Development (1975) V = Diidentifikasikan ada dampak

  • 7/22/2019 1-pelingkupan-AMDAL

    18/45

    Pariwisata

    A. Lingkungan/Kaitan dengan Sumberdaya

    1. Konsekuensi lingkungan apakah yang diperkirakan akan terjadikarena perubahan pola tataguna lahan dan perpindahan penduduksebagai akibat adanya atau/dan operasi proyek?

    2. Apakah proyek akan menyebabkan kedatangan banyak orang untukmencari pekerjaan?Jika ya, massalah lingkungan sosial apakah yang diperkirakan akanterhadi?

    3. Apakah para wisatawan akan menciptakan kondisi yang membaha-yakan perlindungan atau pengelolaan aspek lingkungan alamiah yangpenting?

    4. Apakah akan timbul kegiatan dan fasilitas yang tidak diingini disekitar proyek? Bagaimana kegiatan ini akan ditangani?

    5. Peraturan apa yang berlaku, antara lain, perencanaan tatagunalahan zonasi dan undang-undang, peraturan pemerintah, dan lainsebagainya, yang tidak dapat menjamin tidak rusaknya nilaiperiwisata?

    Contoh: Identifikasi Dampak Lingkungan Dengan Metode Daftar Uji BentukQuestioner (dikembangkan oleh World Bak, 1974:

  • 7/22/2019 1-pelingkupan-AMDAL

    19/45

    Lanjutan

    B. Rancangbangun proyek dan konstruksi

    1. Apakah rancangbangun proyek cocok dengan lingkunganalamiah?Apakah rencangbangun serasi dengan pemandangan dansifat bentang alamnya?

    2. Apakah sifat khas daerah tersebut diperhatikan dalamrancangbangun proyek?

    3. Apakah akan terjadi kerusakan minimal pada lingkunganalamiah?Jika kerusakan tidak dapat dihindari, apakah tindakan yang

    diambil untuk memulihkan lagi dan menanaminya kembali?4. Apakah akan terjadi masalah bau busuk, pencemaran udaradan/atau pembuanganlimbah dari daerah perkotaan atauindustri didekatnya?

  • 7/22/2019 1-pelingkupan-AMDAL

    20/45

    Lanjutan Contoh: Identifikasi Dampak Lingkungan Dengan Metode Daftar Uji

    Bentuk Questioner (dikembangkan oleh World Bak, 1974:

    C. Operasi1. Apakah ada kegiatan operasi yang akan menyebabkan kerusakan

    lingkungan atau sosial?2. Apakah rancangbangun pemasokasn air dan pengelolaan limbah

    mencukupi persyaratan?3. Kemanakah limbah manusia akan dibuang dan apakah semua alternatif

    telah dipelajari?4. Jika direncanakan pembuanagan ke laut, apakah penelitian biologi laut

    dan penelitian laut lainnya telah dilakukan untuk menjamin

    perlindungan biota laut dan garis pantai?5. Apakah akan terjadi masalah gangguan kesehatan dari insekta danbagaimana insekta akan dikendalikan?

    6. Apakah sarana penyajian makanan dan para karyawan akan diperiksasecara periodis untuk menjamin dipenuhinya persyaratan sanitasi dankesehatan?

    7. Apakah ada penyakit endemis (misal malaria) di daeerah tersebutyang akan memerlukan pengawasan dan pengendalian khusus?

    8. Apakah papan dan lampu neon iklan, kebisingan, dan seterusnyadiawasi dan dikendalikan?

    9. Apakah pesawat jet akan terbang di atas atau di dekat daerahproyek dan menyebabkan masalah kebisingan?

    10. Apakah pantai akan terancam pencemaran oleh minyak dari kapalyang lewat atau pencemaran oleh limbah industri dan domestik?

  • 7/22/2019 1-pelingkupan-AMDAL

    21/45

    Lanjutan

    D. Faktor Sosial-Budaya

    1. Sudahkah dampak proyek dan kegiatan lain uyangberkaitan dengan proyek terhadap kebudayaandan pola hidup lokal dievaluasi?

    2. Apakah dengan adanya operasi proyek akanmenimbulkan kendala pada penduduk lokal ?

    3. Apakaah wisatawan /penduduk lokal akandiikutsertakan dalam proyek ataukah merekaakan dilarang untuk datang idi daerah rekreasiyang semula mereka gunakan?

    4. Jika tapak atau bangunan bersejarah, geologik

    atau ekologik merupakan sebagian atau seluruhdaya tarik proyek, apakah perlindungan ataupengelolaannya telah dikembangkan secukupnya?

  • 7/22/2019 1-pelingkupan-AMDAL

    22/45

    Contoh: Identifikasi Dampak dengan Metode daftar Uji Kuesione

    (Sebagaian daftar Uji Untuk Aspek Kesehatan)

    VEKTOR PENYAKIT

    a. Apakah diketahui adanya masalah penyakit yang dise babkanoleh vektor penyakit seperti nyamuk, lalat, siput, dst?

    b. Apakah vektor penyakit tersebut berhubungan dengan:

    Habitat akuatis

    Habitat hutan?

    Habitat pertanian

    Habitat yang rusak?

    Pemukiman penduduk?c. Apakah proyek akan:

    Memperluas habitat vektor

    Mengurangi habitat vektor?

    Membuka kesempatan untuk mengendalikan

    vektor

    d. Apakah karyawan proyek akan menjadi sumber introduksi

    vektor penyakit yang sekarang belum ada dalam daerah proyek?

    e. Apakah proyek akan membuka kesempatan pengendalian vektor

    penyakit melalui kenaikan tingkat kehidupan?

    f. Apakah hubungan yang lebih baik dan perdagangan yang

    meningkat dengan daerah proyek akan merupakan sumber

    untuk vektor penyakit yang sekarang ada di daerah proyek?

    Ya

    Ya

    Ya

    Ya

    Ya

    Ya

    Ya

    Ya

    Ya

    Ya

    Ya

    Ya

    Tidak

    Tidak

    Tidak

    Tidak

    Tidak

    Tidak

    Tidak

    Tidak

    Tidak

    Tidak

    Tidak

    Tidak

    TT

    TT

    TT

    TT

    TT

    TT

    TT

    TT

    TT

    TT

    TT

    TT

  • 7/22/2019 1-pelingkupan-AMDAL

    23/45

    IDENTIFIKASI DAMPAK POTENSIAL POSITIF NEGATIF

    1. Sungai tercemar (sampah & air limbah)

    2. Air laut tercemar (sampah & air limbah)

    3. Terumbu karang & biota laut terganggu

    4. Penurunan air tanah & intrusi air laut5. Tambak udang tergusur

    v

    v

    v

    vv

    6. Debu, bising pada saat konstruksi

    7. Kekurangan air bersih di perbukitan akibat pe-

    makaian air sumur oleh hotel

    v

    v

    8. Perubahan akibat pemindahan penduduk9. Kecemburuan sosial

    10. Tumbuhnya prostitusi & kriminalitas meningkat

    11. Suku asli terganggu (bisa juga mendapat manfaat)

    12. Kehidupan beragama terganggu

    13. Pemandangan alam terganggu bangunan hotel

    14. Perubahan nilai & terganggunya kohesi sosial

    vv

    v

    v

    v

    v

    v

    15. Nelayan & petambak udang tergusur

    16. Peluang kerja bagi buruh konstruksi

    17. Peluang kerja di hotel pada saat operasi

    18. Meningkatnya peluang usaha bagi masyarakat

    19. Tergusurnya tempat penambatan kapal nelayan

    v

    v

    v

    v

    v

  • 7/22/2019 1-pelingkupan-AMDAL

    24/45

    EVALUASI DAMPAK HIPOTETIK POSITIF NEGATIF

    1. Sungai tercemar (sampah & air limbah)

    2. Air laut tercemar (sampah & air limbah)

    3. Terumbu karang & biota laut terganggu

    4. Penurunan air tanah & intrusi air laut

    v

    v

    v

    v

    5. Debu, bising pada saat konstruksi v

    6. Perubahan akibat pemindahan penduduk

    7. Tumbuhnya prostitusi & kriminalitas meningkat

    8. Perubahan nilai & terganggunya kohesi sosial

    v

    v

    v

    9. Nelayan & petambak udang tergusur

    10. Peluang kerja bagi buruh konstruksi

    11. Peluang kerja di hotel pada saat operasi

    12. Meningkatnya peluang usaha bagi masyarakat

    13. Tergusurnya tempat penambatan kapal nelayan

    v

    v

    v

    v

    v

  • 7/22/2019 1-pelingkupan-AMDAL

    25/45

    B

    A

    4. OVERLAY

    D

    C

    Kegiatan

  • 7/22/2019 1-pelingkupan-AMDAL

    26/45

  • 7/22/2019 1-pelingkupan-AMDAL

    27/45

    PetaUnit Lahan

    DAMPAK:Vegetasi

    Run-off

    Erosi

    Kesuburan tnh

    Sedimen

    Banjir

    Transportasi

    Dll.

    Peta Lereng

    Peta Tanah

    Peta Land UsePeta Jaringan Irigasi

    Peta Jaringan Jalan

  • 7/22/2019 1-pelingkupan-AMDAL

    28/45

    5. BAGAN ALIR (FLOW DIAGRAM)

    Flow diagram atau flowchartatau aliran dampak (impact

    flow) adalah metoda yang disusun berdasarkan suatu

    daftar aktivitas proyek yangsaling berhubungandan

    komponen/parameter lingkungan yang terkena dampak.

    Melalui bagan alir inidapat digambarkan adanya

    dampak langsung dan tidak langsungserta hubungan

    antar komponen lingkungan, sehingga lebih

    memudahkan dalam mengevaluasi dampak secara

    keseluruhandan dapat dicari aktivitas pokok mana yangharus dikendalikan lebih serius.

  • 7/22/2019 1-pelingkupan-AMDAL

    29/45

    Bagan Alir (Flow Chart)

    KEGIATAN

    I

    II

    III

    Abiotic Biotic Culture

  • 7/22/2019 1-pelingkupan-AMDAL

    30/45

    Keuntungan metode baganalir Dapat menggambarkan adanya dampak

    langsung maupun tidak langsung

    Menunjukkan dampak primer, sekunder, tersier

    dst.. Dapat menghubungkan pengaruh dampak

    suatu kegiatan thd. komponen lainnya ygterkena dampak

    Cukup komunikatif , terutama untukmenerangkan kepada para pengambilkeputusan

  • 7/22/2019 1-pelingkupan-AMDAL

    31/45

    Kelemahan

    Metode Bagan Alir

    Setiap orang akan menyusun bentuk aliryang berbeda-beda,

    Kesalahan atau ketidak tepatan dalammenyusun bentuk aliran dampak sangatmungkin terjadi,

    Tidak sederhana, ruwet, sehingga bagipemula menganggap dampak rencanakegiatan menjadi sangat banyak.

  • 7/22/2019 1-pelingkupan-AMDAL

    32/45

    6. MATRIKS

    LajurHorizontalBerisikanjeniskegiatanproyekyang secarapotensialdapat

    menimbulkan

    dampakLajur Vertikal

    Komponen lingkunganyangdiprediksiterkenadampak

  • 7/22/2019 1-pelingkupan-AMDAL

    33/45

    KEGIATAN PRA KONS

    TRUKSI

    KONSTRUKSI OPERA

    SI

    1 2 3 1 2 3 4 1 2Geofisik-Kimia

    Biotis

    Sosial

    KOMP LINGK

  • 7/22/2019 1-pelingkupan-AMDAL

    34/45

    KOMPONEN

    LINGKUNGAN

    1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29

    OS-EK-BUD-KESMAS

    IDENTIFIKASI DAMPAK DENGAN METODE MATRIKS

    RENCANA KEGIATAN

    FISIK - KIMIA

    BIOTIS

    RA KONS KONSTRUKSI OPERASI PASCA OPRS

  • 7/22/2019 1-pelingkupan-AMDAL

    35/45

    KOMPONEN

    LINGKUNGAN

    1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24

    Keresahan masyarakat x x x x x x

    Pendapatan x x x

    Kesempatan kerja x x

    Kepemilikan tanah x x

    Kriminalitas x

    Kecemburuuan sosail x x

    Urbanisasi x x x x x x x

    Kenyamanan x

    Kepadatan Lalu lintas x x x

    Frekuensi x x x

    Kecelakaan lalu lintasi x x x

    Sanitasi Lingkungan x x x

    Pola penyakit x xPenyakiit akut x

    Penyakit kronis x

    Mortalitas

    x

    KES-MAS

    MATRIKS IDENTIFIKASI DAMPAK

    RENCANA KEGIATAN

    SOSEK-BUD

    TRANSPORTASI

    PRA KONST KONSTRUKSI OPERASI

  • 7/22/2019 1-pelingkupan-AMDAL

    36/45

    Kelebihan dan kelemahan metode matrik

    Kelebihan:

    Dapat menunjukkan interaksi antara jenisrencana kegiatan dengan komponen

    lingkungan terkena dampak

    Banyaknya dampak ke arah vertikal maupunhorisontal dapat diidntifikasi dengan cepat

    Kelemahan Hanya dapat menunjukkan dampak orde

    pertama

  • 7/22/2019 1-pelingkupan-AMDAL

    37/45

    C. BATAS WILAYAH

    STUDIRuang yang merupakan kesatuan darikeempat wilayah di bawah ini, namunpenentuannya disesuaikan dengankemampuan pelaksana yang biasanya

    memiliki keterbtasan sumber dataseperti waktu, dana, teknik, tenagadan metode telaahan.Keempat wilayahtersebut adalah:

    1. Batas Proyek2. Batas Ekologis,3. Batas Sosial4. Batas Administrasi

  • 7/22/2019 1-pelingkupan-AMDAL

    38/45

    i. BATAS PROYEK

    RUANG di mana suatu rencana usaha

    atau kegiatan akan melakukan kegiatanprakonstruksi, konstruksi, operasi, dan(mungkin) pasca operasi. Dari ruangusaha atau kegiatan inilah bersumber

    dampak terhadap lingkungan.

    Termasuk alternatif lokasi rencana usahaatau kegiatan.

    Posisi batas proyek agar dinyatakandalam koordinat.

  • 7/22/2019 1-pelingkupan-AMDAL

    39/45

    ii. BATAS EKOLOGIS

    RUANG persebaran dampak dari suaturencana usaha atau kegiatan menurutmedia transportasi limbah (air, udara), dimana proses alami yang berlangsung di

    dalam ruang tersebut diperkirakan akanmengalami peruba-han mendasar.

    Perhatikan data & informasi atas

    lingkungan awal, seperti debit air sungai,karakteristik sungai, arah & kecepatanaliran air, angin, iklim, dan sebagainya.

    iii BATAS SOSIAL

  • 7/22/2019 1-pelingkupan-AMDAL

    40/45

    iii. BATAS SOSIAL

    Karena umumnya dampak yang ditimbulkan me-nyebar tidak merata, maka batas sosial

    ditetapkan dengan membatasi batas-batasterluar dengan memperhatikan hasil identifikasikomunitas masyarakat yang terdapat dalam batasproyek & ekologis.

    RUANG di sekitar rencana usaha atau kegiatan

    yang merupakan tempat berlangsungnya berbagaiinteraksi sosial yang mengandung norma dan nilaitertentu yang sudah mapan, sesuai dengan prosesdinamika sosial suatu kelompok masyarakat, yangdiperkirakan akan mengalami perubahan mendasar

    akibat suatu rencana usaha atau kegiatan.

  • 7/22/2019 1-pelingkupan-AMDAL

    41/45

    iv. BATAS ADMINISTRASI

    Ruang dimana amyarakatdapat dengan leluasa

    melaksnakan kegiatan sosialekonomi, sosial budaya sesuaidengan peraturan perundng-

    undangan yang berlaku didalam ruang tersebut.

    V PELINGKUPAN WILAYAH STUDI

  • 7/22/2019 1-pelingkupan-AMDAL

    42/45

    BATAS EKOLOGISRUANG PERSEBARAN DAMPAK MENURUT

    MEDIA TRANSPORTASI LIMBAH (AIR DAN

    UDARA)

    BATAS PROYEKRUANG DIMANA DIGUNAKAN UNTUK

    MELAKUKAN KEGIATAN PRA KONSTRUKSI,

    KONSTRUKSI DAN PASCA KONSTRUKSI

    BATAS SOSIALTEMPAT BERLANGSUNGNYA BERBAGAI

    INTERAKSI SOSIAL YANG MENGANDUNG NILAI

    DAN NORMA TERTENTU YANG SUDAH MAPAN

    BATAS ADMINISTRATIFRUANG DIMANA MASYARAKAT DAPAT

    SECARA LELUASA MELAKUKAN KEGIATAN

    SOSIAL - EKONOMI DAN SOSIAL BUDAYA

    V. PELINGKUPAN WILAYAH STUDI

    Batas

  • 7/22/2019 1-pelingkupan-AMDAL

    43/45

    BatasEkologi(Air)

    BatasEkologi(Udara)

    Batas

    Sosial

    Batas

    ProyekBATAS

    WILAYAH

    STUDI

    Batas

    Administratif

  • 7/22/2019 1-pelingkupan-AMDAL

    44/45

    E. KEDALAMAN STUDI

    1. Kegiatan penyebab dampak lingkungan dari deskripsirencana kegiatan/proyek,

    2. Komponen lingkungan terkena dampak penting,3. Tenaga ahli yang diperlukan.

    4. Metode:a. Pengumpulan dan analisis data,b. Teknik pengaambilan sampelc. Jumlah sampel yang harus diukurd. Interpretasi data (kualitas RLA)

    e. Prakiraan kualitas lingkungan y.a.d.d. Prakiraan dampak penting (besaran dantingkat kepentingan dampak),

    e. evaluasi dampak penting,

  • 7/22/2019 1-pelingkupan-AMDAL

    45/45

    Matur Nuwun .Abdi Badhe Permios