1. konsep usulan ptk

Upload: ars-javansches-florist-swarnanindya

Post on 16-Jul-2015

111 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

PENELITIAN TINDAKAN KELASPENELITIANRiset/research adalah kegiatan menganalisis sesuatu yang dilakukan dengan menggunakan logika proses berpikir eksplisit untuk memperoleh informasi secara sistematis dan obyektif (suhardjono:2002) Kegiatan mencermati suatu objek,menggunakan aturan metodologi tertentu untuk memperoleh data atau informasi yang bermanfaat untuk menentukan suatu hal yang menarik minat dan penting bagi peneliti(suharsimi:2002)1

TINDAKANMerupakan suatu kegiatan yang sengaja dirancang oleh guru untuk dilakukan oleh siswa dengan tujuan tertentu. KELAS Sekelompok siswa yang dalam waktu yang sama menerima pelajaran yang sama dari seorang guru

2

PENELITIAN TINDAKAN KELAS PTKADALAH PENELITIAN TINDAKAN (ACTION RESEARCH) YANG DILAKUKAN DENGAN TUJUAN MEMPERBAIKI MUTU PRAKTIK PEMBELAJARAN DI KELASNYA (SUHARDJONO:2005) PENELITIAN YANG DILAKUKAN OLEH GURU BEKERJASAMA DENGAN PENELITI DI KELAS ATAU DISEKOLAH TEMPAT MENGAJAR DENGAN PENEKANAN PADA PENYEMPURNAAN ATAU PENINGKATAN PROSES DAN PRAKTIK PEMBELAJARAN (Suharsimi:2002)3

PENELITIAN EKSPERIMEN-PTKEKSPERIMEN- Mengumpukan data/informasi akibat perlakuan - Mengetes hipotesis - Adanya pengendali/Kel Kontrol - Adanya pengamatan dan pengukuran variabel terikat - Untuk menggeneralisasi - Mencermati akibat dari perlakuan

PTK- Tidak mengetes sebuah perlakuan/langsung menerapkan perlakuan. - Mencermati dan vokus kajiannya pada proses dan akibat tindakan - Fokus masalah yang dihadapi adalah maslah pembelajaran di kelas - Tidsak ada kelompok kontrol - Tidak mengenal Populasi dan sampel - Tidak untuk menggeneralisasi4

Tujuan PTKPTK bertujuan untuk memperbaiki berbagai persoalan nyata dan praktis dalam peningkatan mutu pembelajaran di kelas yang dialami langsung dalam interaksi antara guru dengan siswa yang sedang belajar (Suharsimi:2006)5

KARAKTERISTIK PTK1.Adanya tindakan (action) yang nyata .Tindakan dilakukan pada situasi alami (bukan dalam laboratorim),dan ditujukan untuk memecahkan masalah praktis.Kegiatan dilakukan dalam rangkaian siklus kegiatan 2.Hal yang dipermasalahkan bukan dihasilkan dari kajian teoretis atau dari hasil penelitian terdahulu tetapi berasal dari adanya permasalahan yang nyata dan aktual yang terjadi dalam pembelajaran.PTK berfokus pada masalah praktis bukan problem teoretis .6

LANJUTAN3.PTK dimulai dari permasalahan yang sederhana nyata,jelas dan tajam mengenai hal-hal yang terjadi di kelas 4.Adanya kolaboratif antara praktisi dan peneliti dalam pemahaman,kesepakatan tentang permasalahan pengambilan keputusan yang akhirnya melahirkan kesamaan tindakan. 5.PTK tidak menguji perlakuan,tetapi sudah memiliki keyakinan akan ampuhnya suatu perlakukan7

Prasyarat PTK1.PTK harus tertuju atau mengenai hal-hal yang terjadi di dalam pembelajaran 2.PTK menuntut dilakukannya pencermatan yang secara terus menerus,objektif dan sistematis. 3.PTK harus dilakukan sekurang-kurangnya dalam dua siklus tindakan yang berurutan 4.PTK terjadi secara wajar,tidak mengubah aturan yang ada(semua siswa di kelas)8

PRINSIP PTK1. Tidak menganggu komitmen guru sebagai pengajar 2. Pengumpulan data tidak menuntut waktu berlebihan sehingga menganggu PBM. 3. Metodologi yang digunakan taat azas PTK 4. Masalahnya muncul dari pengajar yang paling merisaukan. 5. Konsisten dan peduli terhadap prosedur dengan tugas 6. Tidak mengenal kelompok eksperimen dan kontrol9

HAL YG PERLU DIPAHAMI DALAM PTK

PTK untuk meningkatkan mutu pembelajaran PTK adalah partisipatori PTK melalui self-reflektif spiral PTK adalah kolaboratif PTK proses belajar sistematis PTK memerlukan bangunan teori tentang pratik pembelajaran PTK mementingkan proses10

Empat Aspek Pokok dalam PTK1. Perencanaan (2. Tindakan 3. Pengamatan, Analisis Hasil (4. Refleksi/ Evaluasi

11

Langkah 1 Siklus 2 Tindakan 1.Perencanaan3 Pengamatan, Analisis Hasil

4 Refleksi Evaluasi12

13

PRINSIP SMART DALAM PERENCAAN S - Spesific-khusus/tidak terlalu umum M - Managable-dapat dilaksanakan A - Acceptable-dapat diterima lingkungan R - Realistic-dalam jangkauan T - Time-Bound-diikat oleh waktu-terencana

14

a. Mengidentifikasi dan merumuskan masalah Garapan PTK antara lain adalah ; 1. Unsur Siswa 2. Unsur Guru 3. Unsur Materi Pelajaran 4. Unsur Sarana/Peralatan Pendidikan 5. Unsur Lingkungan 6. Pengelolaan Pembelajaran15

b. Manganalisis masalahAnalisis masalah perlu dilakukan untuk mengetahui dimensi-dimensi problem yang mungkin ada untuk mengidentifikasi aspekaspek pentingnya, dan untuk memberikan penekanan yang memadai

16

c.Merumuskan hipotesis tindakan.Rumusan hipotesis tindakan memuat tindakan yang diusulkan untuk menghasilkan perbaikan yang diinginkan. Untuk sampai pada pemilihan tindakan yang tepat, peneliti hendaknya mencari masukan dari orang lain yang terkait sehingga wawasannya terbuka.

17

d. Membuat rencana tindakan danpemantauannyaRencana tindakan hendaknya memuat insformasi tentang hal-hal berikut ; 1.Langkah-langkah kegiatan yang akan dilakukan 2.Kegiatan yang harus dilakukan oleh guru 3.Kegiatan yang harus dilakukan siswa 4.Jenis Media yang digunakan dan cara menggunakannya 5.Jenis instrumen yang akan digunakan pengumpunan data dan cara penggunaannya.18

Masalah yang diteliti dalam PTKa. Riil (kewenangan guru,masalah dari KBM) b. Masalah harus problematik c. Masalah harus memberi manfaat yang jelas d. Masalah PTK harus feasible (dapat dipecahkan atau ditangani)

19

KESALAHAN UMUM USULAN PTK

PENYEBAB TERJADINYA MASALAH TIDAK JELAS PERMASALAHAN TIDAK DIANGKAT DARI LAPANGAN RELEVANSI MASALAH DAN DASAR TEORI TIDAK MEMADAI KAJIAN TEORI SANGAT DANGKAL CIRI-CIRI LANGKAH PTK TIDAK LENGKAP INDIKATOR KEBERHASILAN TIDAK ADA20

KELEMAHAN UMUM (LANJUTAN)

JUDUL TIDAK MENGGAMBARKAN PTK CARA PEMECAHAN MASALAH TIDAK JELAS EKSPERIMEN/UJI COBA DILAKUKAN KEGIATAN TIAP SIKLUS TIDAK TEPAT WAKTU PENELITIAN TIDAK SESUAI21

KELEMAHAN UMUM (LANJUTAN)

Tidak ada pengesahan sekolah dan perpustakaan,Dinas Pendidikan Instrumen tidak konsisten CV anggota peneliti tidak ada Materi ajar/ klas terlalu luas Pemecahan masalah tidak menggambarkan tindakan

22

CONTOH JUDUL PTK

PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN BER BASIS KERJA ILMIAH MENGGUNAKAN LOCAL MATERIAL UNTUK MENINGKATKAN KUALITAS PEMBELAJARAN BIOLOGI DI SMA MODEL PEMECAHAN MASALAH MELALUI PENDEKATAN REALISTIK PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA SEKOLAH DASAR MENINGKATKAN MOTIVASI RUTINITAS SHOLAT MELALUI METODE PEMAKNAAN BACAAN SHOLAT PADA SISWA KLS 1 SMP 2 PANTI JEMBER23

LANJUTAN JUDUL PTK

MENINGKATKAN MOTIVASI DAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA MELALUI PEMBELAJARAN KOOPERATIF METODE JIGSAW DI SMP4 PURWOKERTO) MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP MATEMA TIKA MELALUI MODEL KONSTRUKTIVISME PADA SISWA KLS V SD 30 KENDARI. MENINGKATKAN KEAKTIFAN SISWA DALAM PEMBELAJARAN PENJASKES MELALUI PENDEKATAN PERMAINAN DI SMPN 19 PALEMBANG.24

25

Melaksanakan tindakan dan mengamatinya

Dalam PTK bersifat fleksibel Pada saat tindakan dilaksanakan itulah pengumpulan data dilakukan. Data mencakup Semua yang dilakukan oleh siapa pun yang ada dalam situasi terkait, perubahan- perubahan yang perlu dilakukan, pengaruh suatu kegiatan (sikap, motivasi, prestasi), pola interaksi yang terjadi, dan proses yang berlangsung. Data dapat dikumpulkan melalui teknik-teknik berikut : catatan anekdot, catatan interaksi, deskripsi perilaku ekologis, analisis sosiometrrik, jadwal dan ceking interaksi, rekaman audio, foto dan slide dan kinerja subjek penelitian pada kegiatan tersebut.26

4.REFLEKSI DAN EVALUASI

27

4.REFLEKSI DAN EVALUASIMelakukan evalusai tindakan yang telah dilakukan melalui evaluasi mutu,jumlah dan waktu dari setiap jenis tindakan Melakukan pertemuan untuk membahas hasil evaluasi Memperbaiki pelaksanaan tindakan ssuai hasil evaluasi untuk digunakan pada siklus berikutnya

28

a.Mengelola dan menafsirkan dataSemua data hendaknya diperiksa untuk dijadikan landasan untuk melakukan refleksi.Perbandingandataantarpencatat/ peneliti atau antar teknik dilakukan untuk meningkatkan obyektivitas Hasil analisis disajikan secara kualitatif deskriptif dan mungkin dalam aspek tertentu secara kuantitatif

29

b.Melaporkan Hasil

laporan hendaknya mencakup ulasan lengkap tentang pelaksanaan tindakan yang telah direncanakan bersama pelaksanaan pemantauannya serta perubahan yang terjadi.

30

MENYUSUN USULAN PENELITIAN

31

FORMAT USULAN PTKA. Judul, B. Pendahuluan 1. Latarbelakang masalah, 2. Identifikasi masalah 3. Pematasan masalah 4. Rumusan masalah, 5. Tujuan 6. Manfaat C.Kajian teori dan Hipotesis Tindakan

D.Metodologi Penelitian.

E.Jadwal Kegiatan F.Daftar Pustaka

32

A. Judul Penelitian

Judul hendaknya ditulis dengan singkat dan spesifik, tetapi cukup jelas menggambarkan masalah yang akan diteliti dan tindakan untuk mengatasi masalahnya. Contoh judul PTK: Menerapkan Prinsip Pembelajaran Quantum Teaching untuk Meningkatkan Minat Belajar Matematika33

B. PendahuluanPada bagian pendahuluan setidaknya memuat faktor-faktor berikut: 1. Latar Belakang Masalah 2. Identifikasi Masalah 3. Pembatasan masalah 4. Rumusan masalah 5.Tujuan penelitian 6. Manfaat Penelitian34

1.Latar Belakang Masalaha. Menulis kenyataan yang ada (kondisi awal) Kondisi awal yaitu kondisi sebelum dilakukan penelitian Tindakan Masalah pokok: mengandung kondisi awal dari subjek yang diteliti. Masalah lain: mengandung kondisi awal dari peneliti. b. Menulis harapan yang dituju (kondisi akhir), yaitu kondisi setelah dilakukan penelitian. Dapat berupa kondisi akhir yang diteliti maupun kondisi akhir peneliti. c. Menulis masalah : kesenjangan antara kenyataan dan harapan35

2.Identifikasi Masalah

Umumnya berupa pertanyaan/kal.tanya Banyaknya pertanyaan lebih dari satu Banyaknya pertanyaan lebih banyak dari banyaknya rumusan masalah Kalimat tanya dimulai dari yang komplek (holistik) sampai yang spesifik (atomistik) Kalimat tanya tersebut tidak harus dijawab, karena hanya sebagai identifikasi masalah Kalimat tanya tersebut harus mengacu/ mengandung variabel pada masalah pokok (Y)

36

. contoh

Mengapa Y rendah? Mengapa Y perlu ditingkatkan? Faktor-faktor apa yang menyebabkan Y rendah? Bagaimana caranya agar Y meningkat? Apa yang harus dilakukan Guru agar Y dapat Meningkat? dst

37

3.Pembatasan Masalah

Diperlukan adanya pembatasan masalah agar penelitian lebih terfokus Langkah awal, membatasi banyaknya variabel yang diteliti, variabel apa saja. ( dalam contoh di atas terdapat dua variabel yaitu variabel X dan variabel Y) Membatasi atau menjelaskan variabel terikat, misalnya untuk siswa mana, kelas berapa, semester kapan, tahun kapan, materi apa dsb. (dalam penelitian kuantitatif semacam definisi operasional) Membatasi atau menjelaskan variabel bebas, alat peraganya apa, apa yang dilakukan, siapa yang melakukan, kapan tindakan itu dilakukan.38

4.Perumusan Masalah

Dikembangkan dari identifikasi dan pembatasan masalah Umumnya berbentuk kalimat tanya Kalimat tanya pada rumusan masalah lebih terinci karena telah melalui identifikasi dan pembatasan masalah Kalimat tanya yang diajukan mengacu ke variabel padamasalah pokok (Y) dan variabel pada masalah lain yang diteliti (X) Kalimat tanya pada rumusan masalah harus dijawab

39

Fungsi perumusan MasalahSebagai dasar untuk penentuan teori yang akan digunakan. Sebagai arah dalam menentukan judul penelitian Sebagai arah dalam menentukan metode penelitian Sebagai arah dalam menentukan jenis penelitian Contoh: Apakah melalui X dapat meningkatkan Y?

40

5.Tujuan Penelitian

Merupakan jawaban terhadap masalah penelitian Tujuan diungkapkan secara optimis bahwa perbaikan pembelajaran dapat dilakukan dengan tindakan tersebut. Tujuan khusus Untuk meningkatkan Y melalui X ( secara khusus). Tujuan Umum

41

Tujuan penelitianKemukakan secara singkat tentang tujuan penelitian yang ingin dicapai dengan berdasarkan pada permasalahan yang dikemukakan. Tujuan penelitian harus terjawab dalam simpulan hasil penelitian.

42

6. Manfaat PenelitianUraikan kontribusi hasil penelitian tentang kualitas pembelajaran sehingga tampak manfaatnya bagi siswa, guru, maupun komponen pendidikan di sekolah terkait. Kemukakan inovasi yang akan dihasilkan dari penelitian a. manfaat teoretis b.manfaat praktis43

C.Kajian teori dan hipotesis tindakan

Uraikan dengan jelas kajian teori dan pustaka yang menumbuhkan gagasan dan mendasari usulan rancangan penelitian tindakan. Kemukakan juga teori, temuan, dan bahan penelitian lain relevan yang mendukung penelitian tersebut Pada bagian akhir dikemukakan kerangka berpikir dan hipotesis tindakan dan indikator keberhasilan.44

Kerangka BerpikirBerisi

analisis, kajian dan simpulan secara deduksi hubungan antar variabel berdasar kepada teori dan hasil-hasil penelitian yang telah dibahas Merupakan pendapat dan pandangan penulis terhadap teori yang dikemukakan Sebagai dasar untuk menentukan pengajuan hipotesis

45

CONTOH HIPOTESIS TINDAKANJIKA STRATEGI LATIHAN DAN PEMBERIAN TUGAS DIOPTIMALKAN, KEMAMPUAN SISWA DALAM PENGUASAAN KONSEP MATEMATIKA MENINGKAT MENJADI RERATA 8,50

46

D. Metodologi PenelitianUraikan secara jelas: a.prosedur penelitian yang akan dilakukan. b.Kemukakan subjek, waktu dan lamanya tindakan, serta lokasi penelitian secara jelas. c.Prosedur hendaknya dirinci berupa perencanaan,pelaksanaan tindakan, observasi/pengamatan, evaluasi-refleksi, yang bersifat daur ulang atau siklus.47

E. Jadwal PelaksanaanBuatlah jadwal kegiatan penelitian yang meliputi persiapan, perencanaan, pelaksanaan, dan penyusunan laporan hasil penelitian dalam bentuk Grant Chart. Jadwal penelitian disusun untuk memberikan prediksi bagi penulis sendiri dalam memprogram persiapan usulan pengembangan profesi.48

Jika ditujukan ke instansi tertentu 1. Identitas Peneliti 2. Rincian Dana

49

F. Daftar Pustaka

Disusun daftar pustaka dengan menggunakan pedoman yang berlaku

50

TUGAS MERUMUSKAN MASALAH IDENTIFIKASI MASALAH RUMUSAN MASALAH DAN HIPOTESIS TINDAKANNo

Identifikasi masalah

Menetapkan masalah

Rumusan Masalah

Hipotesis Tindakan

1.

2.

3.

51