03. pos us smkn bansari 2013
TRANSCRIPT
KEPUTUSANKEPALA SMK NEGERI BANSARI
NOMOR : 423.7/064/SK-POS.US/II/2013TENTANG
PROSEDUR OPERASI STANDAR UJIAN SEKOLAHSEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI BANSARI
TAHUN PELAJARAN 2012/2013
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESAKEPALA SMK NEGERI BANSARI
Menimbang : bahwa dalam rangka pelaksanaan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 3 Tahun 2013 tentang Kriteria Kelulusan Peserta Didik Dari Satuan Pendidikan dan Penyelenggaraan Ujian Sekolah/Madrasah/Pendidikan Kesetaraan dan Ujian Nasional, serta Peraturan Badan Standar Nasional Pendidikan Nomor 0020/P/BSNP/I/2013 tentang Prosedur Operasi Standar Penyelenggaraan Ujian Nasional Sekolah Menengah Pertama/Madrasah Tsanawiyah, Sekolah Menengah Pertama Luar Biasa, Sekolah Menengah Atas/Madrasah Aliyah, Sekolah Menengah Atas Luar Biasa, Sekolah Menengah Kejuruan, Serta Pendidikan Kesetaraan Program Paket A/Ula, Program Paket B/Wustha, Program Paket C, Dan Program Paket C Kejuruan Tahun Pelajaran 2012/2013, perlu menyusun Prosedur Operasi Standar Ujian Sekolah Tahun pelajaran 2012/2013 dan ditetapkan dengan Keputusan Kepala Sekolah Menengah Kejuruan Negeri Bansari.
Mengingat :1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun
2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional Lembaran Negara Tahun 2003 Nomor 78, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4301);
2. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 41, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4496);
3. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi untuk Pendidikan Dasar dan Menengah
4. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2006 tentang Standar
Kompetensi Lulusan untuk Pendidikan Dasar dan Menengah
5. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2007 tentang Standar Penilaian untuk Pendidikan Dasar dan Menengah
6. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 3 Tahun 2013 tentang Kriteria Kelulusan Peserta Didik Dari Satuan Pendidikan dan Penyelenggaraan Ujian Sekolah/Madrasah/Pendidikan Kesetaraan dan Ujian Nasional
7. Peraturan Badan Standar Nasional Pendidikan Nomor 0020/P/BSNP/I/2013 tentang Prosedur Operasi Standar Penyelenggaraan Ujian Nasional Sekolah Menengah Pertama/Madrasah Tsanawiyah, Sekolah Menengah Pertama Luar Biasa, Sekolah Menengah Atas/Madrasah Aliyah, Sekolah Menengah Atas Luar Biasa, Sekolah Menengah Kejuruan, Serta Pendidikan Kesetaraan Program Paket A/Ula, Program Paket B/Wustha, Program Paket C, Dan Program Paket C Kejuruan Tahun Pelajaran 2012/2013
8. Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah (RKAS) SMK Negeri Bansari Tahun Pelajaran 2012/ 2013
MEMUTUSKAN
Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI BANSARI TENTANG PROSEDUR OPERASI STANDAR UJIAN SEKOLAH SMK NEGERI BANSARI TAHUN PELAJARAN 2012/ 2013
Pasal 1
Prosedur Operasi Standar Ujian Sekolah Sekolah Menengah Kejuruan Negeri Bansari selanjutnya disebut POS US SMK Negeri Bansari Tahun Pelajaran 2012/2013 sebagaimana tercantum dalam Lampiran Peraturan Kepala Sekolah Menengah Kejuruan Negeri Bansari ini yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari keputusan ini.
Pasal 2
KeputusanKepala SMK Negeri Bansari ini merupakan dasar dan acuan dalam penyelenggaraan Ujian Sekolah Tahun Pelajaran 2012/2013.
Pasal 3
Hal-hal yang belum diatur dalam POS US ini akan diatur lebih lanjut dalam Rapat Dewan Guru dan/atau Keputusan Kepala SMK Negeri Bansari
Pasal 4
Keputusan Kepala SMK Negeri Bansari ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.
Ditetapkan di : TemanggungPada tanggal : 11 Februari 2013
Kepala SMK Negeri Bansari
Drs. Machfud Herman S., M.PdNIP 19601205 198703 1 005
LAMPIRAN
KEPUTUSANKEPALA SMK NEGERI BANSARI
NOMOR : 423.7/064/SK-POS.US/II/2013
TENTANG
PROSEDUR OPERASI STANDAR UJIAN SEKOLAHSEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI BANSARI
TAHUN PELAJARAN 2012/2013
I. PENYELENGGARAAN UJIAN SEKOLAH
A. Penyelenggaraan
1. SMK Negeri Bansari merupakan sekolah penyelenggara Ujian Sekolah berdasarkan Surat Keputusan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Temanggung.
2. Penyelenggara Ujian Sekolah SMK Negeri Bansari ditetapkan dengan Surat Keputusan Kepala Sekolah yang terdiri dari unsur Kepala sekolah, pendidik, dan tenaga kependidikan.
3. Penyelenggara Ujian Sekolah SMK Negeri Bansari mempunyai tugas dan tanggung jawab sebagai berikut:a. memiliki dan memahami Permendiknas UN dan POS UN serta
melakukan sosialisasi kepada guru, peserta ujian, dan orang tua peserta;
b. menyusun POS Ujian Sekolah serta melakukan sosialisasi kepada guru,peserta ujian dan orang tua peserta;
c. mengirimkan data calon peserta UN/US yang dilakukan oleh sekolah ke Penyelenggara UN/US Tingkat Kabupaten;
d. mengirimkan data calon pengawas UN/US, mata pelajaran yang diujikan pada Ujian Sekolah, dan jumlah kebutuhan ruang UN/US;
e. merencanakan penyelenggaraan Ujian Sekolah;f. menugaskan guru mata pelajaran UN/US untuk menyusun kisi-
kisi dan naskah soal Ujian Sekolah pada MGMP tingkat sekolah maupun MGMP tingkat Kabupaten
g. mengambil naskah soal US di tempat yang sudah ditetapkan oleh Penyelenggara UN/US Tingkat Kabupaten;
h. memberikan penjelasan tentang tata tertib pengawasan ruang ujian dan cara pengisian LJUS;
i. memeriksa dan memastikan amplop naskah soal US dalam keadaan tertutup;
j. menjaga kerahasiaan dan keamanan naskah soal US;k. meyiapkan ruang ujian teori dan praktek;l. melaksanakan Ujian Sekolah sesuai dengan POS USm. menjaga keamanan dan ketertiban penyelenggaraan US; n. membubuhkan stempel satuan pendidikan pada amplop
pengembalian LJUS;o. menugaskan guru mata pelajaran US sebagai pemeriksa hasil
Ujian Sekolah;p. mengembangkan sistem database peserta US;q. mengembangkan sistem database penilaian akhir ujian
sekolah dan ujian nasional;r. mengolah dan mengirimkan nilai sekolah berdasarkan
penggabungan nilai rata-rata rapor dan nilai US ke Penyelenggara UN/US Tingkat Kabupaten;
s. mendaftarkan peserta Ujian Sekolah susulan ke Penyelenggara UN/US Tingkat Kabupaten;
t. menerapkan prinsip kejujuran, objektivitas, dan akuntabilitas pada semua proses di atas;
u. menyampaikan laporan penyelenggaraan US kepada Penyelenggara UN/US Tingkat Kabupaten.
B. Penanggung Jawab
1. Kepala SMK Negeri Bansari bertanggung jawab atas penyelenggaraan Ujian Sekolah di SMK Negeri Bansari
2. Kepala SMK Negeri Bansari membentuk dan menetapkan Panitia Pelaksana UN/US yang terdiri atas Ketua, Sekretaris, Bendahara dan Seksi-seksi sesuai dengan kebutuhan.
C. Panitia Pelaksana UN/US
1. Susunan Panitia Pelaksana UN/US SMK Negeri Bansari
Panitia Pelaksana Ujian Nasional dan Ujian Sekolah SMK Negeri Bansari Tahun pelajaran 2012/2013 Bansari ditetapkan dengan Surat Keputusan Kepala Sekolah Nomor : 423.7/028/2013 yang terdiri dari unsur Kepala Sekolah, Pendidik, dan Tenaga Kependidikan dengan susunan sebagai berikut :
No. Nama Jabatan Kepanitiaan
1 Drs. Machfud Herman S Penanggung Jawab
2 Yudha Hardiyanto, S.E Ketua
3 Ari Nur Cahyani, S.Pd.Si Sekretaris
4 Kartini S.E Bendahara
5 Adin Hartoyo, S.Pd.T Koordinator Seksi Penyelenggara
6 Khairunnisa Amalia, S.Pd Anggota Seksi Penyelenggara
7 Dwiani Lindawati, S.Pd Anggota Seksi Penyelenggara
8 Sri Yumiyati, S.Pd Anggota Seksi Penyelenggara
9 Woro Raharjanti, S.Si Koordinator Seksi Pengawasan
10 Chabib, A.MdKoordinator Seksi Pembantu Umum
11 Sudiro Jati Anggota Seksi Pembantu Umum
II. PESERTA UJIAN SEKOLAH
A. Persyaratan Ujian Sekolah
1. Peserta didik yang belajar pada tahun terakhir di SMK Negeri Bansari berhak mengikuti Ujian Sekolah;
2. Peserta didik yang memiliki rapor lengkap penilaian hasil belajar di SMK Negeri Bansari semester 1 sampai dengan semester 5 tahun terakhir;
3. Peserta US yang karena alasan tertentu dan disertai bukti yang sah tidak dapat mengikuti US utama dapat mengikuti US susulan;
4. Peserta didik yang belum lulus US pada tahun pelajaran 2009/2010, 2010/2011, dan/atau 2011/2012 yang akan mengikuti US tahun pelajaran 2012/2013 : a. harus terdaftar sebagai peserta didik pada tahun pelajaran
2012/2013 pada SMK Negeri Bansari; b. menempuh seluruh mata pelajaran yang diujikan dan nilai
yang digunakan adalah nilai tertinggi dari kedua hasil ujian.
B. Pendaftaran Peserta Ujian Sekolah
1. Prosedur pendaftaran peserta Ujian Sekolah dilakukan sekaligus bersamaan dengan pendaftaran peserta Ujian Nasional;
2. Sekolah mengirimkan data calon peserta ke Penyelenggara UN Tingkat Provinsi melalui Penyelenggara UN/US Tingkat Kabupaten paling lambat tanggal 31 Desember 2012.
3. Sekolah menerima daftar nominasi sementara (DNS) dari Penyelenggara UN Tingkat Provinsi melalui Penyelenggara UN/US Tingkat Kabupaten.
4. Sekolah melakukan verifikasi DNS dan mengirimkan ralat DNS dengan menggunakan perangkat lunak sesuai dengan POS pendataan peserta yang diterbitkan oleh Balitbang Kemdikbud ke Penyelenggara UN Tingkat Provinsi untuk ditetapkan menjadi Daftar Nominatif Tetap (DNT).
5. Sekolah menerbitkan Kartu Peserta Ujian Sekolah , dengan identitas peserta yang jelas , disertai pas photo serta dibubuhi stempel dan ditanda tangani Kepala Sekolah.
6. Khusus untuk Ujian Praktik Sekolah, sekolah menerbitkan Tanda Peserta Ujian Praktik untuk digunakan selama peserta mengikuti semua mata pelajaran yang di uji praktikan.
C. Jumlah Peserta Ujian Sekolah
Jumlah peserta Ujian Sekolah SMK Negeri Bansari berdasarkan data usulan calon peserta UN/US adalah :
No Kompetensi Keahlian Jumlah Peserta
1 Teknik Audio Video 52 peserta
2 Agribisnis Tanaman Pangan dan Hortikultura 19 peserta
Jumlah Seluruh Peserta 71 peserta
III. BAHAN UJIAN SEKOLAH
A. Jenis Ujian Sekolah
Jenis Ujian Sekolah terdiri dari Ujian Sekolah Teori dan Ujian Sekolah Praktek
B. Mata Pelajaran Ujian Sekolah
1. Mata pelajaran yang diujikan secara tertulis adalah semua mata pelajaran yang diajarkan sampai dengan kelas XII.
2. Ujian Praktik mencakup semua mata pelajaran yang memerlukan Ujian Praktik.
3. Daftar mata pelajaran yang diujikan dan jumlah butir soal serta alokasi waktu adalah sebagai berikut :
a. Ujian Sekolah Teori
No Mata PelajaranJumlah
Butir SoalAlokasi Waktu
1 Pendidikan Agama 50 Soal 120 Menit
2 PKn 50 Soal 90 Menit
3 Bahasa Indonesia 50 Soal 120 Menit
4 PJOK 50 Soal 90 Menit
5 Bahasa Inggris* 50 Soal 120 Menit
6 IPA 50 Soal 90 Menit
7 Matematika 40 Soal 120 Menit
8 Kewirausahaan 50 Soal 90 Menit
9 Fisika 40 Soal 120 Menit
10 KKPI 50 Soal 90 Menit
11 Teori Kejuruan** 40 Soal 120 Menit
12 Biologi*** 50 Soal 90 Menit
13 Kimia 40 Soal 120 MenitKeterangan :* terdiri atas 15 soal listening comprehension** sesuai Kompetensi Keahlian*** diujikan pada Kompetensi Keahlian ATPH
b. Ujian Sekolah Praktek dan/atau Ujian Praktik Kejuruan (sekolah)
No
Mata PelajaranJumlah
Butir SoalAlokasi Waktu
1 Pendidikan Agama 1 paket 120 menit
2 Penjaskes 1 paket 120 menit
3 Fisika 1 paket 120 menit
4 Biologi 1 paket 120 menit
5 KKPI 1 paket 120 menit
6 KWU 1 paket 120 menit
7 Kejuruan 1 paket 960 menit
C. Penyusunan Kisi-Kisi Soal US
Penyelenggara UN/US Sekolah menyusun kisi-kisi soal US berdasarkan undangan dari Penyelenggara UN/US tingkat Kabupaten. Kisi-kisi disusun berdasarkan Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar dalam Standar Isi dengan langkah-langkah sebagai berikut:
1. menetapkan guru mata pelajaran yang ditugaskan untuk menyusun kisi-kisi soal US;
2. melakukan validasi kisi-kisi soal US; 3. untuk mata pelajaran yang diujian nasionalkan kisi-kisi yang
digunakan adalah kisi-kisi Ujian Nasional Tahun Pelajaran 2012/2013;
D. Penyiapan Bahan Ujian Sekolah
Penyelenggara UN/US Sekolah membuat master copy naskah soal US berdasarkan arahan dan undangan dari Penyelenggara UN/US tingkat Kabupaten dengan langkah-langkah sebagai berikut:
1. mengidentifikasi dan memilih butir-butir soal dari bank soal yang disusun oleh MGMP tingkat Kabupaten sesuai dengan kisi-kisi US tahun pelajaran 2012/2013;
2. merakit naskah soal US dengan memperhatikan sebaran tingkat kesukaran soal;
3. menyiapkan 2 (dua) Paket soal US utama dan susulan dan 1 (satu) Paket Soal US Cadangan;
4. menyiapkan bahan US Bahasa Inggris listening comprehension;5. menentukan paket-paket naskah soal US dengan
mempertimbangkan kesetaraan antar paket;6. memeriksa paket-paket naskah soal US, dari segi kesetaraan
tingkat kesukaran, mutu, dan validitas;7. menata perwajahan (layout) paket naskah soal US;8. memberi kode pada master naskah soal US;9. menggandakan dan mengepak master naskah soal US untuk
dikirim ke percetakan;10. menggandakan bahan US Bahasa Inggris listening comprehension
yang terdiri atas naskah soal, kaset, dan petunjuk penggunaannya.
E. Penggandaan Bahan Ujian Sekolah
Pencetakan dan pendistribusian Naskah Soal Ujian Sekolah dilakukan oleh Penyelenggara UN/US tingkat Kabupaten
IV. PELAKSANAAN UJIAN SEKOLAH
A. Waktu dan Tempat Pelaksanaan Ujian Sekolah
1. Ujian Sekolah dilakukan satu kali, yang terdiri atas Ujian Sekolah Utama dan Ujian Sekolah Susulan;
2. Ujian Sekolah Susulan hanya berlaku bagi peserta didik yang sakit atau berhalangan dan dibuktikan dengan surat keterangan yang sah.
3. Ujian Sekolah dilaksanakan secara serentak di Tingkat Kabupaten.4. Ujian Kompetensi Keahlian SMK:
a. Ujian Praktik Kejuruan (sekolah) selesai sebelum US Utama;b. Ujian Teori Kejuruan (sekolah) dilaksanakan pada tanggal 23
Maret 2013 (bersamaan dengan pelaksanaan US Utama);5. Tempat pelaksanaan Ujian Sekolah Utama dilaksanakan di SMK
Negeri Bansari.6. Tempat pelaksanaan Ujian Sekolah Susulan diatur oleh
Penyelenggara UN/US tingkat Kabupaten dengan mempertimbangkan jumlah peserta dan lokasi.
7. Jadwal pelaksanaan US sebagai berikut :
a. Ujian Sekolah Teori (Utama)
NO
HARI/TANGGAL JAMMATA
PELAJARANKET
1Senin
18 Maret 201307.30 - 09.30 Pendidikan Agama UASBN10.00 - 11.30 PKn
2Selasa
19 Maret 201307.30 - 09.30 Bahasa Indonesia 10.00 - 11.30 PJOK
3Rabu
20 Maret 201307.30 - 09.30 Bahasa Inggris 10.00 - 11.30 IPA
4Kamis
21 Maret 201307.30 - 09.30 Matematika 10.00 - 11.30 Kewirausahaan
5Jumat
22 Maret 201307.30 - 09.30 Fisika 10.00 - 11.30 KKPI
6Sabtu
23 Maret 201307.30 - 09.30 Teori Kejuruan 10.00 - 11.30 Biologi*
7Senin
25 Maret 201307.30 - 09.30 Kimia 10.00 - 11.30 Bahasa Jawa
Keterangan :* diujikan pada Kompetensi Keahlian ATPH
b. Ujian Sekolah Teori (Susulan)
NO
HARI/TANGGAL JAMMATA
PELAJARANKET
1Senin
25 Maret 2013
07.30 - 09.30 Pendidikan Agama 09.45 - 11.45 Bahasa Indonesia 12.00 -14.00 Bahasa Inggris
2Selasa
26 Maret 2013
07.30 - 09.30 Matematika 10.00 - 11.30 Teori Kejuruan 12.00 - 13.30 PKn
3Rabu
27 Maret 2013
07.30 - 09.00 IPA 09.30 - 11.00 PJOK 11.30 - 13.00 Fisika
4Kamis
28 Maret 201307.30 - 09.00 Kewirausahaan 09.30 - 11.00 Kimia
5Sabtu
30 Maret 2013
07.30 - 09.00 Bahasa Jawa 09.15 - 11.15 Biologi* 11.30 - 13.00 KKPI
Keterangan :* diujikan pada Kompetensi Keahlian ATPH
c. Ujian Praktik Kejuruan dan/atau Ujian Sekolah Praktik
TAV
ATP
H
PAI
PJO
K
FISI
KA
BIO
LOG
I
KK
PI
KW
U
2Selasa, 19Februari 2013
07.30 - selesai T1-T2 A1-A2 PAI : R. SHOLAT K1 : No. 14-006-001-8 s/d 14-006-018-5 (TAV)
3Rabu, 20Februari 2013
07.30 - selesai T1-T2 A1-A2 PJOK : LAPANGAN K2 : No. 14-006-019-4 s/d 14-006-035-9 (TAV)
07.30 - 09.30 K4 K1 FISIKA : R1 K3 : No. 14-006-036-8 s/d 14-006-052-5 (TAV)09.30 - 11.30 K3 K2 BIOLOGI : LAB. BIOLOGI K4 : No.14-006-053-4 s/d 14-006-071-9 (ATPH)11.30 - 12.00 KKPI : LAB.KOM T1 : No. 14-006-001-8 s/d 14-006-026-8 (TAV)12.00 - 14.00 K2 K3 KWU : R3 T2 : No. 14-006-027-7 s/d 14-006-052-8 (TAV)14.00 - 16.00 K1 K4 TAV : LAB. TAV A1 : No. 14-006-053-7 s/d 14-006-062-8 (ATPH)07.30 - 09.30 K1 ATPH : LAHAN A2 : No. 14-006-063-7 s/d 14-006-071-9 (ATPH)09.30 - 11.30 K211.30 - 12.0012.00 - 14.00 K314.00 - 16.00 K407.30 - 09.3009.30 - 11.3011.30 - 12.0012.00 - 14.0014.00 - 16.0007.30 - 09.3009.30 - 11.3011.30 - 12.0012.00 - 14.0014.00 - 16.0008.00 - 09.3009.30 - 11.0011.00 - 12.3012.30 - 14.0014.00 - 15.3008.00 - 09.3009.30 - 11.0011.00 - 11.3011.30 - 13.0013.00 - 14.30
ISTIRAHAT
ISTIRAHAT
9
Senin, 25Februari 2013
Selasa, 26Februari 2013
Rabu, 27Februari 2013
Kamis, 28Februari 2013
Jumat, 01Maret 2013
Sabtu, 02Maret 2013
4
5
K4
K4
K1
T1
T2
A1
A2
ISTIRAHAT
ISTIRAHAT
ISTIRAHAT
ISTIRAHAT
K2
K3
K1
K2
K3
6
7
8
NO HARI/TANGGAL JAM RUANG KETERANGAN
MATA PELAJARAN DAN KELOMPOK
B. Ruang Ujian Sekolah
Satuan pendidikan penyelenggara US menetapkan ruang US dengan persyaratan sebagai berikut:
1. ruang ujian yang digunakan aman dan layak untuk pelaksanaan US;
2. setiap ruang ditempati paling banyak 20 peserta, dan 2 (dua) meja untuk dua orang pengawas US;
3. setiap meja dalam ruang ujian diberi nomor peserta US;4. setiap ruang ujian ditempel pengumuman yang bertuliskan
“DILARANG MASUK SELAIN PESERTA UJIAN DAN PENGAWAS SERTA TIDAK DIPERKENANKAN MEMBAWA ALAT KOMUNIKASI”
5. setiap ruang US disediakan denah tempat duduk peserta US dengan disertai foto peserta ditempel di pintu masuk ruang ujian;
6. setiap ruang US disediakan lak/segel untuk amplop LJ US;7. gambar atau alat peraga yang berkaitan dengan materi US
dikeluarkan dari ruang US;8. Ruang Ujian Sekolah paling lambat sudah siap 1 (satu) hari
sebelum Ujian Sekolah dimulai.9. tempat duduk peserta US diatur sebagai berikut:
a. satu bangku untuk satu orang peserta US;b. jarak antara meja yang satu dengan meja yang lain disusun
dengan mempertimbangkan jarak antara peserta yang satu dengan peserta yang lain minimal 1 (satu) meter;
c. penempatan peserta US sesuai dengan nomor peserta dengan denah sebagai berikut :
14-006-001 14-006-002 14-006-003 14-006-004
1/A 2/C 3/A 4/C
14-006-008 14-006-007 14-006-006 14-006-005
8/B 7/D 6/B 5/D
14-006-009 14-006-010 14-006-011 14-006-012
9/C 10/E 11/C 12/E
14-006-016 14-006-015 14-006-014 14-006-013
16/D 15/A 14/D 13/A
14-006-017 14-006-018 14-006-019 14-006-020
17/E 18/B 19/E 20/B
10. jumlah ruang Ujian di SMK Negeri Bansari adalah 4 ruang dengan jumlah siswa 71 peserta. Adapun pembagian ruangan adalah sebagai berikut :
NomorRuang
KompetensiKeahlian
Jumlah Nomor Peserta Ket.
R1 TAV 20 14-006-001 S/D 14-006-020
R2 TAV 20 14-006-021 S/D 14-006-040
R3 TAV 12 14-006-041 S/D 14-006-052
R4 ATPH 19 14-006-053 S/D 14-006-071
C. Pengawas Ruang US
1. penyelenggara UN/US Tingkat Kabupaten menetapkan pengawas ruang US berdasarkan usulan dari penyelenggara UN/US Sekolah.
2. Pengawas ruang dilakukan oleh guru yang diatur secara silang.3. Pengawas ruang harus dalam keadaan sehat dan sanggup
mengawas ujian nasional dengan baik.4. Pengawas ruang adalah guru yang mata pelajarannya tidak
sedang diujikan.5. Pengawas ruang adalah guru yang memiliki sikap dan perilaku
disiplin, jujur, bertanggung jawab, teliti, dan memegang teguh kerahasiaan.
6. Pengawas ruang harus menandatangani surat pernyataan bersedia menjadi pengawas ruang sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan harus hadir 45 menit sebelum ujian dimulai di lokasi sekolah penyelenggara US.
7. Pengawas ruang tidak diperkenankan untuk membawa alat komunikasi elektronik ke dalam ruang ujian.
8. Penempatan pengawas ruang ditentukan dengan sistem silang dalam satu kabupaten/kota.
9. Setiap ruangan diawasi oleh dua orang pengawas.
D. Tata Tertib Pengawas Ruang US
1. Persiapan US a. Empat puluh lima (45) menit sebelum ujian dimulai pengawas
ruang telah hadir di lokasi sekolah/madrasah penyelenggara US.
b. Pengawas ruang menerima penjelasan dan pengarahan dari ketua penyelenggara US.
c. Pengawas ruang menerima bahan US yang berupa naskah soal UN, amplop pengembalian LJUS, daftar hadir, dan berita acara pelaksanaan US.
d. Pengawas ruang memeriksa kondisi bahan US dalam keadaan baik.
2. Pelaksanaan US a. Pengawas masuk ke dalam ruang US 20 menit sebelum waktu
pelaksanaan untuk melakukan secara berurutan : 1) memeriksa kesiapan ruang ujian; 2) mempersilakan peserta US untuk memasuki ruang dengan
menunjukkan kartu peserta US dan meletakkan tas di bagian depan serta menempati tempat duduk sesuai dengan nomor yang telah ditentukan;
3) memeriksa dan memastikan setiap peserta US hanya membawa bulpen, pensil, penghapus, penajam pensil, dan penggaris yang akan dipergunakan ke tempat duduk masing-masing;
4) memeriksa dan memastikan amplop soal dalam keadaan tertutup rapat (tersegel), membuka amplop soal, disaksikan oleh peserta ujian;
5) membacakan tata tertib US; 6) membagikan naskah soal US dengan cara meletakkan di
atas meja peserta dalam posisi tertutup (terbalik); 7) memberikan kesempatan kepada peserta US untuk
mengecek kelengkapan soal; 8) mewajibkan peserta untuk menuliskan nama dan nomor
ujian pada kolom yang tersedia di halaman 1 (satu) naskah soal dan LJUS sebelum dipisahkan;
9) mewajibkan peserta ujian untuk memisahkan LJUS dengan naskah;
10) mewajibkan peserta ujian untuk melengkapi isian pada LJUS secara benar;
11) memastikan peserta US telah mengisi identitas dengan benar sesuai dengan kartu peserta; dan
12) memastikan peserta ujian menandatangani daftar hadir. b. Setelah tanda waktu mengerjakan dimulai, pengawas ruang
US : 1) mempersilakan peserta US untuk mulai mengerjakan soal; 2) mengingatkan peserta agar terlebih dahulu membaca
petunjuk cara menjawab soal. c. Kelebihan naskah soal US selama ujian berlangsung tetap
disimpan di ruang ujian dan tidak diperbolehkan dibaca oleh pengawas ruangan.
d. Selama US berlangsung, pengawas ruang US wajib: 1) menjaga ketertiban dan ketenangan suasana sekitar ruang
ujian; 2) memberi peringatan dan sanksi kepada peserta yang
melakukan kecurangan; serta 3) melarang orang memasuki ruang US selain peserta ujian.
e. Pengawas ruang US dilarang merokok di ruang ujian, memberi isyarat, petunjuk, dan bantuan apapun kepada peserta berkaitan dengan jawaban dari soal US yang diujikan.
f. Lima menit sebelum waktu US selesai, pengawas ruang US memberi peringatan kepada peserta US bahwa waktu tinggal lima menit.
g. Setelah waktu US selesai, pengawas ruang US :
1) mempersilakan peserta US untuk berhenti mengerjakan soal;
2) mempersilakan peserta US meletakkan naskah soal dan LJUS di atas meja dengan rapi;
3) mengumpulkan LJUN dan naskah soal US; 4) menghitung jumlah LJUS sama dengan jumlah peserta
US; 5) mempersilakan peserta US meninggalkan ruang ujian; 6) menyusun secara urut LJUS dari nomor peserta terkecil
dan memasukkannya ke dalam amplop LJUS disertai dengan satu lembar daftar hadir peserta, satu lembar berita acara pelaksanaan, kemudian ditutup dan dilem serta ditandatangani oleh pengawas ruang US di dalam ruang ujian;
h. Pengawas Ruang US menyerahkan amplop LJUS yang sudah dilem dan ditandatangani, serta naskah soal US kepada Penyelenggara US Tingkat Sekolah/Madrasah/Pendidikan Kesetaraan disertai dengan satu lembar daftar hadir peserta dan satu lembar berita acara pelaksanaan US.
E. Tata Tertib Peserta US
1. Peserta US memasuki ruangan setelah tanda masuk dibunyikan, yakni 15 (lima belas) menit sebelum US dimulai.
2. Peserta UN yang terlambat hadir hanya diperkenankan mengikuti UN setelah mendapat izin dari ketua Penyelenggara US Tingkat Sekolah/Madrasah/Pendidikan Kesetaraan, tanpa diberi perpanjangan waktu.
3. Peserta US dilarang membawa alat komunikasi elektronik dan kalkulator ke Sekolah/Madrasah/Pendidikan Kesetaraan.
4. Tas, buku, dan catatan dalam bentuk apapun dikumpulkan di dalam ruang kelas di bagian depan.
5. Peserta US membawa alat tulis menulis berupa pensil 2B, penghapus, penggaris, dan kartu tanda peserta ujian.
6. Peserta US mengisi daftar hadir dengan menggunakan pulpen yang disediakan oleh pengawas ruangan.
7. Peserta US mengisi identitas pada LJUS secara lengkap dan benar serta menandatangani pernyataan “mengerjakan US dengan jujur”.
8. Peserta US yang memerlukan penjelasan cara pengisian identitas pada LJUS dapat bertanya kepada pengawas ruang US dengan cara mengacungkan tangan terlebih dahulu.
9. Peserta US mulai mengerjakan soal setelah ada tanda waktu mulai ujian.
10. Selama US berlangsung, peserta US hanya dapat meninggalkan ruangan dengan izin dan pengawasan dari pengawas ruang US.
11. Peserta US yang memperoleh naskah soal yang cacat atau rusak, pengerjaan soal tetap dilakukan sambil menunggu penggantian naskah soal US.
12. Peserta US yang meninggalkan ruangan setelah membaca soal dan tidak kembali lagi sampai tanda selesai dibunyikan, dinyatakan telah selesai menempuh/mengikuti US pada mata pelajaran yang terkait.
13. Peserta US yang telah selesai mengerjakan soal sebelum waktu US berakhir tidak diperbolehkan meninggalkan ruangan sebelum berakhirnya waktu ujian.
14. Peserta US berhenti mengerjakan soal setelah ada tanda berakhirnya waktu ujian.
15. Selama US berlangsung, peserta US dilarang: a. menanyakan jawaban soal kepada siapa pun; b. bekerjasama dengan peserta lain; c. memberi atau menerima bantuan dalam menjawab soal; d. memperlihatkan pekerjaan sendiri kepada peserta lain atau
melihat pekerjaan peserta lain;e. membawa naskah soal US dan LJUS keluar dari ruang ujian; f. menggantikan atau digantikan oleh orang lain.
V. PEMERIKSAAN HASIL UJIAN SEKOLAH
A. Pengumpulan Hasil Ujian
1. Ketua Penyelenggara Sekolah mengumpulkan amplop LJUS yang telah dilem/dilak oleh pengawas ruang US.
2. Penyelengara Ujian Sekolah memeriksa kesesuaian jumlah amplop yang berisi Lembar Jawab Ujian dengan jumlah ruangan.
3. Ketua Penyelenggara Sekolah menyerahkan LJUS kepada Koordinator dari Sub Rayon disertai dengan berita acara serah terima.
B. Pengolahan Hasil Ujian Sekolah
1. Pemeriksaan LJUS dilaksanakan setelah pelaksanaan Ujian Sekolah selesai;
2. Pemeriksaan dilaksanakan secara bersama-sama untuk semua mata pelajaran dan dikoordinir oleh Penyelenggara UN/US tingkat Kabupaten;
3. Nilai Ujian Sekolah dinyatakan dalam bentuk dua desimal, apabila desimal ketiga ≥ 5 maka dibulatkan ke atas.
4. Penilaian hasil ujian praktik dilakukan oleh guru/tim guru mata pelajaran yang bersangkutan.
5. Nilai Ujian Sekolah merupakan penggabungan antara Nilai Ujian Tulis dan Ujian Praktik dengan pembobotan sesuai dengan karakteristik mata pelajaran.
6. Pelaksanaan pemeriksaan dan penilaian hasil ujian dilakukan secara objektif
VI. KELULUSAN DARI SATUAN PENDIDIKAN
Kelulusan peserta didik dari satuan pendidikan ditetapkan oleh rapat Dewan Pendidik dengan kriteria :1. menyelesaikan seluruh program pembelajaran.2. memperoleh nilai minimal baik pada penilaian akhir untuk seluruh mata
pelajaran kelompok mata pelajaran agama dan akhlak mulia; kelompok mata pelajaran kewarganegaraan dan kepribadian; kelompok mata pelajaran estetika; dan kelompok mata pelajaran jasmani, olahraga, dan kesehatan.
3. Nilai baik yang dimaksud pada poin 2) di atas untuk SMK Negeri Bansari sesuai dengan kriteria sebagai berikut :a. Pendidikan Agama dan Akhlak Mulia, dengan rentang nilai dan
kriteria :88 - 100 = Amat Baik (A)75 - 87 = Baik (B)62 - 74 = Cukup (C)… ≤ 61 = Kurang (D)Meliputi Aspek :1) Kedisiplinan ;2) Kebersihan;3) Tanggung Jawab;4) Sopan Santun;5) Hubungan Sosial;6) Kejujuran;7) Pelaksanaan Ibadah.
b. Pendidikan Kewarganegaraan dan Kepribadian, dengan rentang Nilai dan kriteria :88 - 100 = Amat Baik (A)75 - 87 = Baik (B)62 - 74 = Cukup (C)… ≤ 61 = Kurang (D)Meliputi Aspek Kepribadian:1) Bertanggung Jawab;2) Percaya Diri;3) Saling Menghargai;
4) Bersikap Santun;5) Kompetitif;
c. Pendidikan Seni Budaya, dengan rentang nilai dan kriteria :88 - 100 = Amat Baik (A)75 - 87 = Baik (B)62 - 74 = Cukup (C)… ≤ 61 = Kurang (D)Meliputi Mata Pelajaran :1) Seni Budaya
a) Apresiasi Seni Teaterb) Kreasi Seni Teater
2) Bahasa Indonesia (Aspek Sastra)a) Mendengar Sastrab) Berbicara Sastrac) Membaca Sastrad) Menulis Sastra
d. Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan, dengan rentang nilai dan kriteria :88 - 100 = Amat Baik (A)75 - 87 = Baik (B)62 - 74 = Cukup (C)… ≤ 61 = Kurang (D)Meliputi Aspek :1) Aspek Afektif
a) Sportif;b) Motivasi;c) Disiplin;d) Tanggung Jawab;e) Kerja Sama;f) Percaya Diri;g) Demokratis.
2) Aspek Psikomotora) Kesegaran Jasmanib) Kelincahanc) Koordinasi
4. lulus ujian sekolah. 5. lulus UN.
VII. KELULUSAN UJIAN SEKOLAH
1. Peserta didik dinyatakan lulus US SMK apabila peserta didik telah memenuhi kriteria kelulusan yang ditetapkan oleh satuan pendidikan berdasarkan perolehan Nilai S/M.
2. Nilai S/M sebagaimana dimaksud pada nomor 1 diperoleh dari gabungan antara nilai US/M dan nilai rata-rata rapor semester 1, 2, 3, 4, dan 5; untuk SMK dengan pembobotan 60% untuk nilai US/M dan 40% untuk nilai rata-rata rapor.
3. Nilai US/M diperoleh dari nilai ujian tertulis dan/atau ujian praktikum dengan pembobotan 60% untuk yang ada ujian praktikum dan 40% ujian tertulis.
4. Nilai Kompetensi Keahlian Kejuruan (Sekolah) adalah:a. gabungan antara nilai Ujian Praktik Kejuruan (Sekolah) dan nilai
Ujian Teori Kejuruan (Sekolah) dengan pembobotan 70% untuk nilai Ujian Praktik Kejuruan (Sekolah) dan 30% untuk nilai Ujian Teori Kejuruan (Sekolah)
b. kriteria kelulusan Kompetensi Keahlian Kejuruan (Sekolah) adalah minimum 60
5. Pembulatan nilai gabungan nilai US/M dan nilai rapor dinyatakan dalam bentuk dua desimal, apabila decimal ketiga ≥ 5 maka dibulatkan ke atas.
6. Peserta didik dinyatakan lulus US apabila rata-rata dari semua nilai S/M sebagaimana dimaksud pada butir nomor 2 mencapai paling rendah 65 (enam puluh lima) dan nilai S/M setiap mata pelajaran paling rendah 60 (enam puluh).
7. Kelulusan peserta didik dari satuan pendidikan ditetapkan oleh satuan pendidikan melalui rapat dewan guru berdasarkan kriteria kelulusan sebagaimana dimaksud pada VI.
VIII. PEMANTAUAN, EVALUASI, DAN PELAPORAN
1. Pemantauan, evaluasi dan pelaporan dilakukan oleh Panitia Penyelenggara Ujian Sekolah sesuai dengan tugas dan kewenangannya.
2. Panitia Penyelenggara Ujian Sekolah melakukan pelaporan setelah seluruh kegiatan ujian dilaksanakan kepada kepala sekolah
IX. BIAYA PENYELENGGARAAN UJIAN SEKOLAH
A. Biaya penyelenggaraan Ujian Sekolah di SMK Negeri Bansari menjadi tanggungjawab bersama antara Pemerintah Daerah Kabupaten Temanggung dan Komite SMK Negeri Bansari
B. Pembiayaan meliputi;1. Pengadaan ATK2. Penyusunan Program dan POS Ujian Sekolah3. Pengisian dan pengiriman calon peserta4. Sosialisasi Ujian kepada seluruh warga sekolah, komite sekolah,
dan orang tua peserta didik5. Rapat koordinasi penyelenggaraan US 6. penyusunan kisi-kisi dan naskah soal dan pembuatan master copy7. penggandaan master copy bahan US dan kaset listening
comprehension 8. pemantauan kesiapan pelaksanaan US; 9. visitasi percetakan;10. Pengadaan bahan pendukung US 11. Pengawasan12. Koreksi bersama13. pengumpulan nilai ujian sekolah; 14. pemantauan pelaksanaan US; 15. penskoran hasil US; 16. publikasi hasil US; 17. penyusunan dan pengiriman laporan.
X. PROSEDUR TINDAKLANJUT
Langkah-langkah dan prosedur tindak lanjut pengaduan dugaan pelanggaran dalam pelaksanaan Ujian Sekolah tahun pelajaran 2012/2013 sebagai berikut. 1. Laporan tertulis dan/atau lisanPelapor harus menyampaikan laporan secara tertulis dan/atau lisan yang memuat:
a. Identitas diri pelapor b. Bentuk pelanggaran c. Tempat pelanggaran d. Waktu pelanggaran e. Pelaku pelanggaran f. Bukti pelanggaran g. Saksi pelanggaran
2. Jenis pelanggaran
a. Pelanggaran ringan meliputi: 1) Meminjam alat tulis dari peserta ujian2) Tidak membawa kartu ujian3) Membuat kegaduhan di dalam ruang ujian
b. Pelanggaran berat meliputi: 1) Membawa HP atau contekan ke ruang ujian2) Kerjasama dengan peserta ujian3) Menyontek atau menggunakan kunci jawaban
3. InvestigasiInvestigasi dilakukan oleh Koordinator pengawas US dan Ketua Penyelenggara UN/US tingkat Sekolah
4. Hasil investigasiHasil investigasi dibahas dalam rapat Penyelenggara UN/US Tingkat Sekolah untuk ditindaklanjuti
5. RekomendasiRekomendasi tindaklanjut pelanggaran berat disampaikan kepada Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Temanggung.
6. Hasil RekomendasiKepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten menetapkan keputusan hasil rekomendasi.
7. Pelaksanaan KeputusanPenyelenggara UN/US Tingkat Sekolah melaksanakan keputusan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten.
XI. SANKSI
1. Peserta US yang melanggar tata tertib diberi peringatan secara tertulis/lisan oleh pengawas ruang US atau pengawas satuan pendidikan. Apabila peserta US sesudah diberi peringatan tetapi tidak mengindahkan peringatan tersebut, maka hasil ujian yang bersangkutan dianggap tidak sah dan dimuat dalam berita acara.
2. Pelanggaran ringan yang dilakukan oleh peserta ujian dengan sanksi diberi peringatan meliputi: a. Meminjam alat tulis dari peserta ujian b. Tidak membawa kartu ujian
3. Pelanggaran sedang yang dilakukan oleh peserta ujian dengan sanksi dikeluarkan dari ruang ujian meliputi: a. membuat kegaduhan di dalam ruang ujian b. membawa HP ke ruang ujian
4. Pelanggaran berat yang dilakukan oleh peserta ujian dengan sanksi pembatalan ujian pada mata pelajaran bersangkutan meliputi: a. kerjasama dengan peserta ujian dan/atau menyontek b. menggunakan kunci jawaban c. menyebarkan kunci jawaban
5. Pelanggaran ringan yang dilakukan oleh pengawas ruang dengan sanksi dibebastugaskan sebagai pengawas ruang ujian meliputi: a. lalai, tertidur, merokok, dan berbicara yang dapat mengganggu
konsentrasi peserta ujian b. lalai membantu peserta ujian mengisi identitas diri sesuai dengan
kartu identitas 6. Pelanggaran berat yang dilakukan oleh pengawas ruang dengan
sanksi sesuai dengan ketentuan perundangan meliputi: a. memberi contekan b. membantu peserta ujian dalam menjawab soal c. menyebarkan/membacakan kunci jawaban kepada peserta ujian
7. Pengawas US yang melanggar ketentuan POS diberi sanksi sesuai dengan peraturan perundang-undangan.
Ditetapkan di : TemanggungPada tanggal : 11 Februari 2013
Kepala SMK Negeri Bansari
Drs. Machfud Herman S., M.PdNIP 19601205 198703 1 005
PROSEDUR OPERASI STANDAR UJIAN SEKOLAH
(POS US)
SMK NEGERI BANSARI
TAHUN PELAJARAN 2012/ 2013
PEMERINTAH KABUPATEN TEMANGGUNGDINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
SMK NEGERI BANSARIDsn. Putihan, Campuranom, Kecamatan Bansari, Kabupaten Temanggung 56265
LEMBAR PENGESAHAN
KEPUTUSANKEPALA SMK NEGERI BANSARI
NOMOR : 423.7/064/SK-POS.US/II/2013
TENTANG
PROSEDUR OPERASI STANDAR UJIAN SEKOLAHSEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI BANSARI
TAHUN PELAJARAN 2012/2013
Ditetapkan di : TemanggungTanggal : 11 Februari 2013
Mengetahui, a.n.Kepala Dinas Pendidikan Kab. TemanggungKabid Dikmen Kepala SMK Negeri Bansari
R. Yuli Karsono, S.Pd., M.Pd Drs. Machfud Herman S., M.PdNIP.19640702 198803 1 008 NIP 19601205 198703 1 005