03-perkembangan, pertumbuhan, & transisi demografi
TRANSCRIPT
Perkembangan, Pertumbuhan, & Transisi Demografi
Peng. Ilmu Kependudukan
Fak. Kesehatan Masyarakat
UNEJ
2
PERTUMBUHAN PENDUDUK
• 3 tahap perkembangan peradaban
- Jaman ketika manusia mulai mengenal peralatan tradisional utk ‘mempermudah’ kehidupannya
- mulai mengembangkan usaha pertanian menetap.
- era industrialisasi
3
Jumlah Penduduk
0,1 5200
400 500 600 700900
1200
1600
2400
6540
2800
0
1000
2000
3000
4000
5000
6000
7000
10 J
uta
B.C
.5
ribu
B.C
. 0
1300
1650
1700
1750
1800
1850
1900
1950
1960
2006
Tahun
Per
kira
an (
Juta
)
Perkiraan Jml Penduduk (juta)
Pertumbuhan Penduduk dari waktu ke waktu
4
PERTUMBUHAN PENDUDUK
• Teori Maltus:Angka pertambahan penduduk menurut deret ukur (1, 2, 4, 8, 16, …)Angka pertambahan makanan menurut deret hitung (1, 2, 3, 4, 5, …)
• Komponen pertumbuhan penduduk:- Fertilitas - Migrasi (in dan out)- Mortalitas
• Pertumbuhan penduduk alami ditentukan oleh:Fertilitas dan Mortalitas
5
Periode Perkembangan Penduduk(Thompson & Lewis, 1978)
• Periode 1650 – 1800P’kembangan teknik p’tanian baruP’dirian pabrik tahap awalP’kembangan sarana transportasi &
perhubunganKestabilan politik tjd di bnyak neg.Jml penduduk diperkirakan +900 juta & tk
pertumbuhan 0,4% per tahun
6
Vereenigde Oostindische Compagnie (1602-1800)
7
Periode Perkembangan Penduduk(Thompson & Lewis, 1978)
• Periode 1800 – 1850Pertumbuhan penduduk menunjukkan variasi
antar neg.Stabilitas politik & ekonomi kestabilan
pangan.Kesadaran akan kesehatan lingkunganBirth control Perancis
8
Medical Care and Public Health 1800 - 1850
• Massachusetts pd 1860 angka kematian 19 per 1000 penduduk, dan Life expectancy at birth pd th 1850 hanya 37
• Penggunaan metode venesection/phlebotomy, dan lintah• Penemuan parasit malaria oleh Alphonse Laveran (1845-1922) dan
Sir Ronald Ross(1857-1932)• Penyebab kematian tertinggi: diare, tb paru, disentri• “Asiatic Cholera” (the most feared of all diseases in the 19th
century) menyebar mll rute kapal dagang & menyerang Amerika Utara Juni 1832, di Quebec & Montreal menyebabkan migrasi besar2an, bbrp bln kmd menyerang New York, Philadelphia, Maryland, Virginia, Kentucky, Ohio.
• Wabah kolera ini m’dorong public health movement yg di kenal sebagai “The Great Sanitary Awakening”
9
Periode Perkembangan Penduduk(Thompson & Lewis, 1978)
• Periode 1850-1900– Banyak neg melakukan sensus penduduk scr
lengkap– Teknologi lebih maju shg produktifitas
meningkat– P’organisasian kehidupan di bid sos, eko, &
politik makin nampak t.u. di daerah urban– Penurunan tk fertilitas di neg2 barat dlm
usaha mengendalikan penduduk
10
Periode Perkembangan Penduduk(Thompson & Lewis, 1978)
• Periode 1900 – 1930- PD I m’pengaruhi kondisi demog (kematian me↑), situasi eko ↓- Wilayah I, pengendalian pertumbuhan penduduk mll pengendalian kelahiran dan kematian. Eropa Barat dan Amerika- Wilayah II, B > D shg pertumbuhan penduduk msh relatif besar. Eropa timur, afrika utara, Amerika latin, & Jepang- Wilayah III, B & D ↑↑ shg pertumbuhan pnduduk cenderung statis. Asia tenggara
11
Public Health 19th – 20th Century
• Penggunaan tes serologis pd 1910an ex utk Syphilis & Gonorrhea. New York (1901) 5-19% pria t’infeksi syphilis
• Penemuan penicillin pd 1928 dan digunakan mulai 1940
• AS, Fluoridasi air minum utk mencegah caries gigi
12
13
14
15
16
Periode Perkembangan Penduduk(Thompson & Lewis, 1978)
• Periode 1930 – sekarang– Periode ledakan penduduk t.u. stl PD II– Yankesh ↑ penemuan bbg antibiotika– Pe↓an tk kelahiran mjd program internasional– Neg maju sukses mengendalikan penduduk– Neg b’kembang mendorong jml per+an
penduduk cukup besar
17
Rumus Pertambahan Penduduk
Pt = Penduduk akhir tahunPo = Penduduk awal tahunB = Jml kelahiranD = Jml kematianMi = Migrasi maukMo = Migrasi keluar
Pt = Po + (B - D) + (Mi – Mo)
18
Transisi Demografi
• Mrpkn suatu proses perubahan dr tk kelahiran dan kematian yg tinggi hingga mjd tk kematian dan kelahiran yg rendah diikuti dengan bbg kondisi perkembangan penduduk
• Teori klasik dlm demografi yg m’coba m’pelajari interaksi antara dinamika kependudukan & pembangunan
• Transisi demografi dipengaruhi o/ bbrp faktor dlm kurun waktu yg b’beda
19
Transisi Demografi
• Dr definisi mk dpt diketahui bhw transisi demog tdr dr 2 bagian:
1. Mencoba mencari gambaran/deskripsi proses transisi demografi
2. Mencoba menerangkan faktor2 yg menentukan kapan proses beralih dr satu tahap ke tahap berikutnya & berapa lama suatu masy berada pd satu tahap
20
Transisi Demografi
Transisi Demografi
Transisi Mobilitas
Transisi Vital
Transisi Mortalitas
Transisi Fertilitas
Transisi Mobilitas
Sosial
Transisi Mobilitas Geografis
21
Model Transisi Vital
Tahap I Tahap 2 Tahap 3
Fertilitas
Mortalitas
22
Tahap Transisi Demografi
• Tahap 1– Tk fertilitas & mortalitas tinggi, dimana
fertilitas > mortalitas– Per+an penduduk rendah atau hampir tdk
mengalami pertumbuhan– Kondisi sos, eko buruk, bnyak kelaparan &
epidemi penyakit– Biasanya mrpkn tahap masy agraris– Umumnya tahap ini cukup lama kendati
b’beda2 antar negara
23
Tahap Transisi Demografi
• Tahap 2– Disebut pula tahap transisi/peledakan penduduk– Tahap me7 masy modern– Ditandai dng pe↓an angka mortalitas– AHH mulai me↑, ttp angka kelahiran msh tinggi– Tk fertilitas me↓ tp tdk sebanyak mortalitas, shg
angka per+an penduduk amat tinggi– Biasanya tjd pd masy sedang berkembang– Tjd pertumb eko yg cepat, pe↑an urbanisasi &
transformasi struktural– Pd akhir tahap ini angka kelahiran me↓ mendekati
angka kematian
24
Tahap Transisi Demografi
• Tahap 3– Angka fertilitas & mortalitas rendah & kecenderungan
ini dianggap tdk akan b’balik– Biasanya pd masy industri– Angka kelahiran umumnya m’dekati atau bahkan lbh
rendah dr replacement level, yaitu NRR < 1
Bila NRR < 1 dlm jangka panjang, mk p’tumbuhan penduduk dpt mjd negatif (penduduk me↓), jk ini tjd mk tahap 3 bknlah tahap akhir transisi demografi (?)
25
Model Transisi Vital (Hester Blend & D.E. Lee, 1976)
Fertilitas
Mortalitas
A C D E FB
26
Tahap Transisi Vital(Bogue, 1969)
• Pra-transisi, A-B– Kelahiran & kematian tinggi– Angka pertumbuhan penduduk alami sangat
rendah.
Tjd di Eropa sblm th 1650.
27
Tahap Transisi Vital(Bogue, 1969)
• Transisi, B – E– Pe↓an tk kelahiran & kematian dng tk kematian < tk kelahiran– Tk p’tumbuhan penduduk alami tinggi
Transisi dibagi mjd 3 :a) Early transitional (B-C): tk kematian me↓, tk kelahiran
tetap tinggi bhkan ada kemungkinan me↑ krn p’baikan kesh
b) Mid transitional (C-D): tk kelahiran & kematian sama2 me↓, ttp tk kematian < tk kelahiran
c) Late transitional (D-E): tk kematian rendah & tdk b’ubah atau me↓ sedikit, tk kelahiran fluktuatif (antara sedang & rendah). Pengetahuan kontrasepsi meluas
28
Tahap Transisi Vital(Bogue, 1969)
• Pasca transisi, E – F – Tk kelahiran & kematian rendah, mendekati
keseimbangan– Mayoritas menerapkan cara2 kontrasepsi – Pertambahan penduduk alami dlm jangka
panjang amat rendah
29
Model Transisi Mobilitas(Zelinsky, 1971)
Mobilitas
A C D E FB
30
Model Transisi Mobilitas(Zelinsky, 1971)
• Fase A (masy tradisional), Mobilitas penduduk sedikit/nyaris tdk ada, kec dlm bentuk sirkulasi t’batas ex: kunjungan sos & keagamaan
• Fase B (awal transisi), Mobilitas penduduk ke arah pedalaman m’buat pemukiman baru. Mobilitas desa-kota mulai tampak dilatar belakangi bbg fasilitas. Mobilitas antarkota blm t’lihat
31
Model Transisi Mobilitas(Zelinsky, 1971)
• Fase C (Akhir transisi), mobilitas penduduk ke arah pedalaman mulai me↓. Mobilitas desa-kota dominan, mobilitas antar kota memasuki tahap awal, mobilitas sirkuler mulai tumbuh.
• Fase D (Masy maju), migrasi desa-kota terus me↑, tjd arus tenaga tidak t’latih dr daerah t’belakang, mobilitas sirkuler tenaker terampil dan profesional me↑ dlm bbg variasi
32
Model Transisi Mobilitas(Zelinsky, 1971)
• Fase E-F (Masy sangat maju), mobilitas akan ↓ krn sarana komunikasi mkin sempurna, mobilitas sirkuler me↑ akibat kemampuan bidang telekomunikasi & informasi, bentuk2 mobilitas sirkuler bervariasi
33
Transisi Demografi
• Kesalahan pengertian transisi demog tdr dr transisi vital & mortalitas pdhl perubahan demog tdr dr perubahan dlm mortalitas, fertilitas, & migrasi
• Pertumbuhan penduduk yg m’dekati nol tdk diinginkan o/ neg manapun
• Setiap masy akan berusaha m’capai AHH yg tinggi
• Tdk ada masy yg m’inginkan kondisi stationary population (NRR=1) yg lebih diinginkan adl komposisi umur & jenis kelamin yg seimbang (?)