02.1. tamu rsbb - detailer

2
RS BAPTIS BATU Jl. Raya Tlekung No. 1 Batu TAMU RS BAPTIS BATU (A. DETAILER/SUPPLIER/PENAGIHAN) No. Dokumen 02.03.18 No. Revisi 01 Halaman 1/2 Tanggal Terbit 22 Agustus 2013 Ditetapkan oleh, Direktur RS Baptis Batu dr. Arhwinda Pusparahaju A. SpKFR.,MARS PROSEDUR TETAP PENGERTIAN Adalah suatu tata cara penerimaan tamu di RS Baptis Batu TUJUAN Mengatur tata cara penerimaan tamu, agar tamu dapat terarahkan ke masing-masing tujuan dengan tertib KEBIJAKAN Berdasarkan Kebijakan Direktur RS Baptis Batu tentang Administrasi No. 10/01/VIII/SK_Dir_Keb/2012 PROSEDUR Tamu di RS Baptis Batu dibedakan menjadi 3 : A. Detailer / Supplier / Penagihan B. Tamu Umum C. Pengunjung Pasien Area di RS Baptis Batu dibedakan menjadi 3 : A. Open Area (Tempat Parkir, Hall, Kantin, R. Informasi, Klinik- klinik IRJ termasuk Klinik Gigi dan Klinik Rehabilitasi Medik, Farmasi R. Penerimaan Barang/pasien, Rapha Wellness Center, R. Tunggu Kantor, Humas Pemasaran, Inventory, R. Tunggu IGD) B. Semi Open Area (Perkantoran, LPA, Gudang, R. Tamu Komite Medik, Guest House, Villa, Kebun, R. Rapat, R. Serbaguna) C. Closed Area (KO, R. Lab, Radiologi, Gizi, BPS, Perumahan Dokter, Farmasi R. Racik, R. Perawatan, IGD, MR, Laundry, R. Direksi, R. Kepala Instalasi, SIM, SDM) PROSEDUR TAMU DETAILER/SUPPLIER/PENAGIHAN 1. Parkir pada tempat yang telah disediakan, dilarang parkir di tempat parkir pegawai. 2. Detailer/Supplier harus menemui bagian informasi untuk menulis di buku tamu yang telah disediakan

Upload: iik-ichan

Post on 29-Jan-2016

225 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

tamu rsbb

TRANSCRIPT

Page 1: 02.1. Tamu RSBB - Detailer

RS BAPTIS BATU Jl. Raya Tlekung No. 1

Batu

TAMU RS BAPTIS BATU (A. DETAILER/SUPPLIER/PENAGIHAN)

No. Dokumen 02.03.18

No. Revisi 01

Halaman 1/2

Tanggal Terbit 22 Agustus 2013

Ditetapkan oleh, Direktur RS Baptis Batu

dr. Arhwinda Pusparahaju A. SpKFR.,MARS PROSEDUR TETAP

PENGERTIAN Adalah suatu tata cara penerimaan tamu di RS Baptis Batu

TUJUAN Mengatur tata cara penerimaan tamu, agar tamu dapat terarahkan ke

masing-masing tujuan dengan tertib

KEBIJAKAN Berdasarkan Kebijakan Direktur RS Baptis Batu tentang Administrasi

No. 10/01/VIII/SK_Dir_Keb/2012

PROSEDUR

Tamu di RS Baptis Batu dibedakan menjadi 3 :

A. Detailer / Supplier / Penagihan

B. Tamu Umum

C. Pengunjung Pasien

Area di RS Baptis Batu dibedakan menjadi 3 :

A. Open Area (Tempat Parkir, Hall, Kantin, R. Informasi, Klinik-

klinik IRJ termasuk Klinik Gigi dan Klinik Rehabilitasi Medik,

Farmasi R. Penerimaan Barang/pasien, Rapha Wellness Center,

R. Tunggu Kantor, Humas Pemasaran, Inventory, R. Tunggu

IGD)

B. Semi Open Area (Perkantoran, LPA, Gudang, R. Tamu Komite

Medik, Guest House, Villa, Kebun, R. Rapat, R. Serbaguna)

C. Closed Area (KO, R. Lab, Radiologi, Gizi, BPS, Perumahan

Dokter, Farmasi R. Racik, R. Perawatan, IGD, MR, Laundry, R.

Direksi, R. Kepala Instalasi, SIM, SDM)

PROSEDUR TAMU DETAILER/SUPPLIER/PENAGIHAN

1. Parkir pada tempat yang telah disediakan, dilarang parkir di tempat

parkir pegawai.

2. Detailer/Supplier harus menemui bagian informasi untuk menulis di

buku tamu yang telah disediakan

Page 2: 02.1. Tamu RSBB - Detailer

RS BAPTIS BATU Jl. Raya Tlekung No.

1 Batu

TAMU RS BAPTIS BATU (A. DETAILER/SUPPLIER/PENAGIHAN)

Tanggal Terbit 22 Agustus 2013

No. Revisi 01

Halaman 2/2

Tanggal Terbit 01 Agustus 2013

Ditetapkan oleh, Direktur RS Baptis Batu

dr. Arhwinda Pusparahaju A. SpKFR.,MARS PROSEDUR

TETAP

PROSEDUR

3. Detailer/Supplier akan diberikan nametag untuk dipakai selama

berkunjung di lingkungan RS Baptis Batu dan Wajib dipakai

4. Detailer/Supplier tidak akan dilayani jika tidak memakai nametag tamu

dari Informasi

5. Area-area yang bisa didatangi oleh Detailer/Supplier adalah Open Area.

6. Untuk Semi Open Area hanya bisa didatangi/dikunjungi dengan

perjanjian terlebih dahulu.

7. Detailer/Supplier yang akan menemui Manajer/ Kepala Instalasi,

perjanjian dilakukan atas persetujuan Wa. Dir. Pelayanan bertempat di

kantor. Kecuali untuk Manajer Pemasaran dapat bertemu langsung

8. Detailer/Supplier dilarang memasuki Closed Area

9. Setelah menyelesaikan kunjungan, Detailer/Supplier diarahkan kembali

ke bagian Informasi untuk mengembalikan nametag.

UNIT TERKAIT Semua Unit Kerja