STANDARD WORKING PROCEDURE (SWP)

GALIAN TANAH PADA PIPELINE

TANGGAL REVISITANGGAL BERLAKUKODE DOKUMEN

:::

PRINSIP KERJA DARI PEKERJAAN GALIAN TANAH PADA PIPE LINE ADALAH:Menyediakan space kerja bagi pipa yang akan direpair dengan metode coating. Pekerjaan penggalian tersebut dilakukan dengan hati-hati agar tidak mencederai pipa existing dan dan sedapat mungkin tidak mengenai utilitas publik sekitar pipa.

MATERIAL & PERALATAN KERJA1. Meteran Jalan2. Pacul3. Arit4. Linggis5. Pompa Air6. PPE

TENAGA KERJA1. Pelaksana2. Pekerja Galian 3. HSE

TAHAPAN PEKERJAAN

1. PERSIAPAN

1.1 Survey lokasi pengalian tanah, pemetaan dan penyusunan strategi penggalian.

1.2 Persiapan perijinan kerja.1.3 Persiapan peralatan dan perlengkapan yang akan digunakan.1.4 Persiapan PPE pekerjaan galian.1.5 Mengadakan safety meting sebelum pelaksanaan pekerjaan.

2. PELAKSANAAN

2.1 Mendeteksi adanya kebocoran minyak dan gas sebelum dan selama proses pekerjaan penggalian berlangsung.

2.2 Menentukan alur penggalian.2.3 Menentukan keberadaan fasilitas umum yang terkena

pengalian.2.4 Memulai pekerjaan penggalian sesuai dengan rencana dengan

hati-hati.Edisi : 1 Revisi : 1 Halaman : 1 dari 2

STANDARD WORKING PROCEDURE (SWP)

GALIAN TANAH PADA PIPELINE

TANGGAL REVISITANGGAL BERLAKUKODE DOKUMEN

:::

2.5 Kedalaman lubang Galian dibuat berjarak minimal ½ meter dari dasar bawah permukaan pipa dan 0,8 meter dari kiri kanan sisi permukaan pipa. Lubang galian dibuat dimaksudkan untuk menyediakan tempat kerja bagi pekerja coating.

2.6 Dibuat interval penggalian dengan jarak bentang kurang lebih 10 m sebagai support sementara agar pipa yang menggantung tidak melendut.

2.7 Apabila terdapat kejadian dimana letak pipa berhimpit dengan fasilitas lain dibuat space dengan cara mengangkat pipa perlahan menggunakan cling belt.

2.8 Lubang galian dibuat miring untuk menghindari terjadinya galian tanah longsor.

2.9 Pompa air disiapkan bila lubang galian tergenang air. 2.10Tanah galian ditempatkan disisi lubang galian yang aman dan

tidak mengganggu aktifitas kerja.2.11Selalu berkoordinasi dengan pihak Owner terkait masalah

pekerjaan penggalian.2.12Membuat tanda- tanda safety keberadaan galian dan police lain

pada daerah rawan terjadinya kecelakaan.

Edisi : 1 Revisi : 1 Halaman : 1 dari 2