(0) materi 4- pasar

16
Pasar : keseluruhan permintaan dan penawaran barang, jasa atau faktor produksi tertentu. Dalam arti sempit adalah tempat barang diperjual belikan. Dalam arti luas adalah proses dan tempat pembeli dan penjual saling berinteraksi untuk menentukan harga jual. Jenis pasar dibedakan atas dasar : 1. Banyaknya penjual dan pembeli 2. Produk yang dihasilkan masing-masing produsen dapat dibedakan atau tidak 3. Tingkat kesulitan satu produsen masuk dalam industri/pasar Atas dasar tersebut, struktur pasar dibedakan : 1. Pasar Persaingan sempurna Ciri : a. Jumlah penjual dan pembeli banyak, sehingga secara individu tidak dapat mempengaruhi harga b. Produk homogen c. Untuk masuk pasar mudah dan bebas d. Informasi sempurna

Upload: kemal-budi-m

Post on 17-Nov-2015

12 views

Category:

Documents


7 download

DESCRIPTION

materi pasar ini sangat penting untuk dipahami oleh mahasiswa terutama dalam pengembangan pasar

TRANSCRIPT

  • Pasar : keseluruhan permintaan dan penawaran barang, jasa atau faktor produksi tertentu. Dalam arti sempit adalah tempat barang diperjual belikan. Dalam arti luas adalah proses dan tempat pembeli dan penjual saling berinteraksi untuk menentukan harga jual.Jenis pasar dibedakan atas dasar :Banyaknya penjual dan pembeliProduk yang dihasilkan masing-masing produsen dapat dibedakan atau tidakTingkat kesulitan satu produsen masuk dalam industri/pasarAtas dasar tersebut, struktur pasar dibedakan :Pasar Persaingan sempurnaCiri :a. Jumlah penjual dan pembeli banyak, sehingga secara individu tidak dapat mempengaruhi hargab. Produk homogenc. Untuk masuk pasar mudah dan bebasd. Informasi sempurna

  • Dalam kenyataannya pasar ini sulit dijumpai, contoh yang mendekati ciri-ciri tersebut adalah pasar surat berharga (bursa efek). Mekanisme pasar persaingan sempurna :Individua. Jangka pendekKurva permintaan yang dihadapi produsen adalah garis lurus horisontal, jadi berapapun jumlah yang dijual, harga pasar tetap. Keuntungan maksimum akan dicapai apabila MC= MR =P. Dalam persaingan sempurna produsen dapat mengalami kerugian apabila harga produk lebih rendah daripada biaya rata-rata per unit. Secara grafis :

  • PENDEKATAN TOTAL

    Q FC VC TC AVC ATC MC P=MR TR 0 20 - 20 101 20 82 20 143 20 184 20 205 20 246 20 317 20 428 20 569 20 76

  • PENDEKATAN MARGINALKeseimbangan tercapai pada saat MR = MC = PSecara grafis :

  • Kondisi MC=MR=P berlaku baik pada keuntungan maksimum maupun kerugian minimum. Kerugian produsen ada batasnya, apabila produsen mengalami kerugian, maka dia mempunyai tiga kemungkinan :TutupTidak berproduksi, sehingga kerugian sebesar biaya tetapTetap berproduksi apabila ada harapan harga akan naik

    b. Jangka panjangSemua biaya menjadi biaya variabel sehingga perbedaan biaya rata-rata (AC) dengan biaya variabel rata-rata (AVC) tidak ada.

  • 2. Industria. Jangka pendekDalam jangka pendek jumlah produsen relatif tetap, sebab produsen baru sukar masuk dalam industri dan produsen lama sukar keluar dari industri. Secara grafis :

  • b. Jangka panjangDalam jangka panjang jumlah produsen tidak tetap (dapat bertambah/berkurang). Proses masuknya produsen baru akan mendorong harga turun. Penurunan harga akan mengakibatkan keuntungan yang diperoleh menjadi berkurang. Proses masuknya produsen baru dalam industri akan berhenti apabila keuntungan sudah tidak ada (zero economic profit). Secara grafis :

  • Ciri Dalam pasar hanya ada 1 penjual/produsenBarang yang diproduksi tidak ada penggantinyaProdusen baru sulit masuk pasarHambatan produsen lain masuk pasar karena :Ketentuan pemerintah, misalnya perum pos, KA, PLN,PAM & PertaminaHak patenMenguasai sumberdaya (faktor produksi) tertentuKeunggulan teknologi, mis : IBMSkala perusahaan yang ekonomiMonopolis tidak penerima harga tetapi penentu harga. Untuk memperoleh keuntungan maksimum, secara matematis MC=MR. Perbedaan dengan pasar persaingan sempurna adalah :Monopolis menentukan hargaKurva MR tidak sama (lihat gambar)

  • Keuntungan maksimum monopolis

    Kerugian minimum monopolis

  • Dalam pasar monopolistik dan jangka pendek produsen menghadapi kurva permintaan yang sedikit lebih elastis dibandingkan pada pasar monopoli. Secara grafis :

  • Dalam jangka panjang, harga cenderung lebih rendah karena lebih banyak jumlah produsen. Secara grafis :

  • Dalam pasar oligopoli, produsen saling bersaingan. Tiap penjual mempunyai pengaruh atas harga barang yang dijual. Apabila satu perusahaan melakukan tindakan/perubahan terhadap harga maupun jumlah barang yang dipasarkan, maka akan mempengaruhi perusahaan lain. Oleh karena itu masing-masing perusahaan akan saling mengamati dan segera melakukan reaksi jika ada aksi dari perusahaan tertentu. Pasar oligopoli merupakan pasar yang di dominasi oleh beberapa perusahaan yang menguasai pasar. Untuk menganalisis pasar ini sangat sulit, karena adanya saling ketergantungan antar perusahaan dan untuk menebak reaksi perusahaan lain bukan hal yang sederhana. Ada banyak model/teori yang menganalisis pasar oligopoli, tetapi yang akan dibahas adalah : Model permintaan patahModel ini mencoba menjelaskan gejala harga yang relatif jarang berubah/ sticky price dengan menggunakan dua kurva permintaan yang berbeda

  • Kurva permintaan patah (kinked demand curve)

    Titik A adalah harga dan jumlah mula-mula. Kurva DoD adalah kurva permintaan yang dihadapi apabila produsen lain tidak melakukan reaksi atas tindakannya. Dengan kurva tersebut diatas, maka produsen akan banyak kehilangan pembeli apabila harga dinaikkan (kurva permintaan elastis). Apabila harga diturunkan tidak akan banyak menarik pembeli dari produsen lain (kurva permintaan inelastis).

  • Secara grafis :

    Keuntungan maks tercapai apabila MR=MC, yaitu di titik E. Karena kurva MR turun vertikal sejauh BC, maka penurunan atau kenaikan kurva MC yang tidak terlalu besar (masih dalam jarak BC) tidak akan merubah keputusan produsen tentang volume dan harga. Hal ini yang membuat harga relatif jarang berubah (sticky price) dengan kurva permintaan patah

  • 2. Model Penjualan maksimumTujuan perusahaan > Profit maks> Penjualan maksPada industri besar dan profesional terdapat pemisahan antara manajer dan pemilik perusahaan. Manajer adalah eksekutif yang dibayar untuk bekerja full time pada perusahaan. Pemilik perusahaan dapat idividu atau banyak orang sebagai pemegang saham. Pada umumnya pemilik perusahaan tidak begitu memperhatikan kegiatan perusahaan, sehingga keputusan tentang kegiatan perusahaan banyak ditentukan oleh tujuan manajer (profit maks). Tetapi gaji dan prestise manajer sangat berkaitan dengan ukuran/volume perusahaan, yang diukur dengan volume penjualan. Oleh karena itu manajer sering menentukan kombinasi antara volume penjualan dengan harga yang menjamin profit maks. Tujuan yang berbeda ini mengakibatkan keputusan yang berbeda pula pada volume dan harga

  • Secara grafis :

    Apabila tujuan profit maks, maka keseimbangan di titik A, tetapi apabila penjualan maks di titik B. Orientasi profit maks : harga lebih tinggi, produksi lebih rendah dan keuntungan lebih besar daripada penjualan maks.