disabilityrightsfund.orgdisabilityrightsfund.org/wp-content/uploads/2019-r1-ncyr1-rfp_final_…  ·...

27
Sebuah Pergerakan untuk Mengubah Satu Miliar Kehidupan Komitmen Global, Dampak Lokal Putaran 1 2019: Permohonan Proposal Aliran Pendanaan Koalisi Nasional Tenggat Waktu: 22 Maret, 2019 Permohonan Proposal ini memberikan instruksi mengenai penyerahan proposal serta formulir aplikasinya. Harap membaca instruksi, Pertanyaan yang paling sering Ditanyakan (FAQ), dan Daftar Istilah sebelum mengisi aplikasi / permohonan Anda. DAFTAR ISI Tentang Disability Rights Fund Tentang Aliran Pendanaan Koalisi Nasional Negara-Negara Sasaran Kelayakan Persyaratan Jumlah Pendanaan dan Masa Berlangsung Proyek Pertimbangan Penting terhadap RFP (Permohonan Proposal) Bidang yang Diprioritaskan Apa yang Tidak K ami D anai Penilaian Aplikasi / Permohonan Pemantauan Dana Hibah dan Persyaratan Pelaporan Petunjuk Penting Aplikasi / Permohonan Kemana M engirimkan A plikasi / P ermohonan Anda Daftar Periksa A plikasi / P ermohonan Aplikasi / P ermohonan Dana H ibah TENTANG DISABILITY RIGHTS FUND Didirikan pada tahun 2008, Disability Rights Fund (DRF) mendukung para penyandang disabilitas di seluruh dunia untuk membangun berbagai macam pergerakan, memastikan agenda-agenda pembangunan yang inklusi, dan mewujudkan persamaan hak dan kesempatan untuk semua. Kami memberikan sumber daya kepada organisasi-organisasi dari, oleh, dan untuk Penyandang Disabilitas (Disabled Persons’ Organizations - DPO 1 ) utamanya yang ada di Afrika, Asia, Kepulauan Pasifik dan Karibia, yang memimpin usaha-usaha untuk memastikan terwujudnya hak-hak untuk semua. Melalui 1 Dalam pemahaman DRF tentang istilah “DPO,” DPO adalah organisasi-organisasi atau kelompok-kelompok yang mewakili para penyandang disabilitas, dimana para penyandang disabilitas merupakan mayoritas dari keseluruhan dewan pimpinan, staf dan relawannya, serta juga terwakili dengan baik di seluruh tingkatan organisasi tersebut. Termasuk juga dalam hal ini adalah organisasi-organisasi keluarga penyandang disabilitas (hanya jika organisasi mewakili anak-anak penyandang disabilitas, penyandang disabilitas intelektual atau buta-tuli) dimana tujuan utama dari organisasi ini adalah pemberdayaan dan pengembangan advokasi diri oleh para penyandang disabilitas. Selain itu, pemahaman DPO tentang disabilitas sejalan dengan model sosial Disability Rights Fund / Request for Proposals / 2019 Round 1 Page 1

Upload: dinhquynh

Post on 23-May-2019

217 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Sebuah Pergerakan untuk Mengubah Satu Miliar Kehidupan

Komitmen Global, Dampak LokalPutaran 1 2019: Permohonan Proposal

Aliran Pendanaan Koalisi Nasional

Tenggat Waktu: 22 Maret, 2019Permohonan Proposal ini memberikan instruksi mengenai penyerahan proposal serta formulir aplikasinya. Harap membaca instruksi, Pertanyaan yang paling sering Ditanyakan (FAQ), dan Daftar Istilah sebelum mengisi aplikasi / permohonan Anda.

DAFTAR ISI Tentang Disability Rights Fund Tentang Aliran Pendanaan Koalisi Nasional Negara-Negara Sasaran Kelayakan Persyaratan Jumlah Pendanaan dan Masa Berlangsung Proyek Pertimbangan Penting terhadap RFP (Permohonan Proposal) Bidang yang Diprioritaskan Apa yang Tidak K ami D anai Penilaian Aplikasi / PermohonanPemantauan Dana Hibah dan Persyaratan PelaporanPetunjuk Penting Aplikasi / Permohonan Kemana M engirimkan A plikasi / P ermohonan Anda Daftar Periksa A plikasi / P ermohonan Aplikasi / P ermohonan Dana H ibah

TENTANG DISABILITY RIGHTS FUND Didirikan pada tahun 2008, Disability Rights Fund (DRF) mendukung para penyandang disabilitas di seluruh dunia untuk membangun berbagai macam pergerakan, memastikan agenda-agenda pembangunan yang inklusi, dan mewujudkan persamaan hak dan kesempatan untuk semua. Kami memberikan sumber daya kepada organisasi-organisasi dari, oleh, dan untuk Penyandang Disabilitas (Disabled Persons’ Organizations - DPO1) utamanya yang ada di Afrika, Asia, Kepulauan Pasifik dan Karibia, yang memimpin usaha-usaha untuk memastikan terwujudnya hak-hak untuk semua. Melalui pemberian dana hibah, advokasi dan bantuan teknis, DRF mendukung DPO untuk menggunakan kerangka-kerangka kerja hak dan pembangunan global, seperti Konvensi Hak-Hak Penyandang Disabilitas (Convention on the Rights of Persons with Disabilities – CRPD) dan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals (SDGs 2) – untuk memastikan tidak ada yang ditinggalkan.

1 Dalam pemahaman DRF tentang istilah “DPO,” DPO adalah organisasi-organisasi atau kelompok-kelompok yang mewakili para penyandang disabilitas, dimana para penyandang disabilitas merupakan mayoritas dari keseluruhan dewan pimpinan, staf dan relawannya, serta juga terwakili dengan baik di seluruh tingkatan organisasi tersebut. Termasuk juga dalam hal ini adalah organisasi-organisasi keluarga penyandang disabilitas (hanya jika organisasi mewakili anak-anak penyandang disabilitas, penyandang disabilitas intelektual atau buta-tuli) dimana tujuan utama dari organisasi ini adalah pemberdayaan dan pengembangan advokasi diri oleh para penyandang disabilitas. Selain itu, pemahaman DPO tentang disabilitas sejalan dengan model sosial2 Agenda Pembangunan Berkelanjutan 2030 ini adalah sebuah kerangka kerja pembangunan global yang baru, yang menggantikan Tujuan Pembangunan Milenium. Agenda ini akan digunakan oleh lembaga-lembaga pembangunan dan pihak pemerintah nasional untuk merencanakan, melaksanakan, dan menilai tujuan-tujuan pembangunannya. Lihat https://sustainabledevelopment.un.org/sdgs untuk mendapatkan informasi lebih lanjut.

Disability Rights Fund / Request for Proposals / 2019 Round 1 Page 1

Dana hibah DRF mendukung pengembangan kapasitas baik kelompok-kelompok penyandang disabilitas yang terpinggirkan3 dan yang baru muncul untuk mengadvokasi hak-hak, keikutsertaan dan usaha berkesinambungan para penyandang disabilitas untuk memajukan pelaksanaan CRPD dan SDG di tingkat nasional dan daerah.4

Untuk informasi lebih lanjut mengenai DRF, silakan kunjungi situs kami di www.disabilityrightsfund.org . 5 Untuk informasi lebih lanjut mengenai organisasi keluarga kami, DRAF, silakan kunjungi situs DRAF di www.drafund.org.

TENTANG ALIRAN PENDANAAN KOALISI NASIONAL Aliran pendanaan Koalisi Nasional mendukung usaha memajukan CRPD di tingkat nasional melalui usaha lobi perubahan-perubahan perundang-undangan (termasuk dan tidak terbatas hanya pada Ratifikasi CRPD/Protokol Opsionalnya), perubahan kebijakan dan anggaran, memantau dan melaporkan pelaksanaan CRPD atau mekanisme-mekanisme HAM lainnya ketika hal ini terkait dengan penyandang disabilitas, atau menindaklanjuti rekomendasi-rekomendasi yang diberikan oleh mekanisme-mekanisme HAM PBB ke negara terkait dengan pelaksanaan hak-hak para penyandang disabilitas. Selain itu, aliran pendanaan ini mendukung koalisi-koalisi tingkat nasional untuk melakukan advokasi program, kebijakan, rencana dan anggaran pembangunan nasional yang bertujuan untuk melaksanakan SDG agar inklusi penyandang disabilitas dan menggunakan CRPD dalam menginterpretasikan Tujuan-Tujuan pembangunan tersebut.

NEGARA SASARANOrganisasi-organisasi dari negara-negara berikut ini diundang untuk menyampaikan proposal mereka: Malawi Myanmar Nigeria

Organisasi-organisasi yang telah diundang dari negara-negara berikut ini bisa menyerahkan proposalnya : Haiti Indonesia

KELAYAKAN PERSYARATAN (ELIGIBILITAS)Koalisi-Koalisi Nasional yang terdiri dari tiga organisasi atau lebih, dimana Koalisi ini dibentuk dan dipimpin oleh sebuah DPO, bisa menyampaikan permohonannya.

Permohonan dari Koalisi Nasional harus diserahkan oleh satu DPO pengelola atas nama Koalisi. Organisasi pemohon ini akan bertanggungjawab untuk melakukan koordinasi Koalisi dan pengelolaan dana hibah. Organisasi induk atau sebuah federasi akan dianggap sebagai satu organisasi saja untuk tujuan permohonan dana hibah ini dan karenanya, harus membentuk sebuah Koalisi dengan organisasi-organisasi lainnya agar memenuhi kelayakan persyaratan.

Aliran pendanaan ini ditujukan untuk organisasi-organisasi yang menonjol dalam pergerakan disabilitas di tingkat nasional.

JUMLAH PENDANAAN DAN MASA BERLANGSUNGNYA PROYEKJumlah dana hibah akan berkisar antara 30.000 – 50.000 Dolar AS per tahunnya (60.000 hingga 100.000 Dolar AS untuk masa dua tahun).

3 Terpinggirkan di sini mengacu kepada perempuan penyadang disabilitas, anak-anak dan kaum muda penyandang disabilitas, penyandang disabilitas psikososial, penyandang disabilitas intelektual, mereka dengan albino, orang kate, Buta-tuli dan kelompok-kelompok yang mengalami hambatan lainnya yang diidentifikasi sebagai kelompok yang terpinggirkan oleh sebuah negara sasaran.4 Catatan bahwa jika sebuah permohonan mengikutsertakan kegiatan-kegiatan lobi, seperti yang didefinisikan UU AS, maka permohonan tersebut akan disampaikan ke organisasi keluarga kami, Disability Rights Advocacy Fund (DRAF), untuk pertimbangan mereka. Silakan melihat Memo Kegiatan Politik dan Lobi DRF untuk mendapatkan informasi lebih lanjut.5 Donor-donor DRF antara lain: The Ansara Family Fund dari Boston Foundation, Ford Foundation, The Estelle Friedman Gervis Family Foundation, Joseph P. Kennedy Jr. Foundation, dan Foundation to Promote Open Society, bagian dari Open Society Foundations. DRAF didukung oleh Kementerian Luar Negeri dan Perdagangan Australia (DFAT) dan U.K. Aid dari pemerintah Inggris Raya (DFID).

Disability Rights Fund / Request for Proposals / 2019 Round 1 Page 2

Dana hibah ini akan mendukung kegiatan yang dilaksanakan selama masa dua tahun, akan tetapi dana hibah akan diberikan per tahun. Dana hibah tahun kedua akan diberikan hanya jika kegiatan tahun pertama diselesaikan dengan memuaskan .

Proyek akan mulai berjalan pada 1 September, 2019.

PERTIMBANGAN PENTING TERHADAP RFP (PERMOHONAN PROPOSAL)Bagi para pemohon yang telah mengenal baik pendanaan DRF, kami ingin menyoroti beberapa perkembangan yang mungkin berdampak pada organisasi Anda:

1. Memasukkan Bantuan Teknis dalam Kegiatan dan Anggaran Proyek: Proyek untuk menangani pelaksanaan CRPD dan/atau SDG bisa memasukkan kegiatan-kegiatan serta biaya untuk mendapatkan bantuan teknis untuk mendukung pelaksanaan proyek agar lebih baik lagi. Bantuan teknis, berdasarkan definisi DRF, adalah memperkuat organisasi untuk memajukan hak-hak asasi para penyandang disabilitas dan inklusi dalam kegiatan pembangunan. Bantuan teknis berbeda dari kegiatan pembangunan kapasitas organisasi (kegiatan yang ditujukan untuk memperkuat kapasitas sebuah organisasi untuk memenuhi tujuannya).6 Kegiatan-kegiatan bantuan teknis ditujukan untuk melengkapi organisasi dengan keterampilan, sumber daya dan pengetahuan yang diperlukan agar bisa berhasil dalam memajukan hak-hak sesuai dengan CRPD, serta juga memastikan bahwa para penyandang disabilitas diikutsertakan dalam pelaksanaan SDG dan pemantauannya di negara masing-masing. Contoh dari bantuan teknis antara lain adalah:

a. Pelatihan oleh seorang ahli hukum tentang bagaimana pelaksanaan atau penyesuaian pasal tertentu CRPD bisa dilakukan dalam praktiknya di dalam negeri;

b. Pembangunan koalisi dengan organisasi masyarakat madani lainnya yang telah terlibat dalam pelaksanaan SDG untuk mengadvokasi pelaksanaan SDG yang inklusi di tingkat lokal;

c. Pelatihan oleh ahli hak asasi manusia tentang strategi-strategi advokasi hak-hak untuk bisa mencapai apa-apa yang menjadi tujuan proyek;

d. Kemitraan dengan sebuah lembaga penelitian untuk melakukan analisa kesenjangan tentang keikutsertaan perempuan penyandang disabilitas dalam layanan kesehatan dan/atau perlindungan sosial di tingkat lokal.

2. Acukan Kegiatan-Kegiatan pada Pasal-Pasal Tertentu CRPD: Semua permohonan harus secara jelas mengindikasikan pasal (atau pasal-pasal) mana saja dari CRPD yang ingin diwujudkan melalui kegiatan proyek yang diusulkan. DRF memahami bahwa dalam beberapa hal, kegiatan-kegiatan proyek bisa terkait dengan beberapa pasal yang ada di dalam CRPD, tapi jika dimungkinkan, maka proyek hendaknya berfokus pada sebuah pasal atau hak khusus (dengan mempertimbangkan bidang yang menjadi keahlian dari organisasi pemohon). Kami menyarankan untuk fokus pada tidak lebih dari dua (2) pasal CRPD dan pasal-pasal tersebut hendaknya saling berkaitan satu sama lain di dalam proyek. Contohnya, jika proyek fokus pada akses persekolahan, maka pasal-pasal CRPD yang menjadi referensinya adalah Pasal 24 (Pendidikan) dan Pasal 9 (Aksesibilitas).

3. Acukan Kegiatan-Kegiatan pada Tujuan-Tujuan Khusus yang ada dalam SDG: Semua permohonan harus dengan jelas mengindikasikan tujuan (atau tujuan-tujuan) SDG yang mana yang akan ditangani melalui kegiatan proyek yang diusulkan. DRF memahami bahwa dalam beberapa hal akan ada kegiatan proyek yang mungkin terkait dengan sejumlah tujuan SDG, tapi jika dimungkinkan, maka acuan terhadap tujuan-tujuan tertentu yang ingin diwujudkan oleh proyek yang diusulkan ini hendaknya disebutkan. Contohnya, jika sebuah proyek berfokus pada akses persekolahan, maka tujuan pada SDG yang menjadi acuan adalah Tujuan 4 (Pendidikan Berkualitas).

4. Kebijakan Perlindungan Anak: Agar bisa memenuhi persyaratan pendanaan DRF, maka para pemohon yang aktif bergiat atau berinteraksi dengan anak-anak (mereka yang

6 Untuk informasi lebih lanjut tentang bagaimana DRF/DRAF mendefinisikan bantuan teknis silakan melihat pada bagian Pertanyaan yang paling Sering Ditanyakan kami di: http://disabilityrightsfund.org/faq

Disability Rights Fund / Request for Proposals / 2019 Round 1 Page 3

berusia di bawah 18 tahun) – termasuk yang dilakukan organisasi induk, pemohon yang ingin mencari dana untuk proyek pendidikan inklusi, dan pemohon yang bekerja bersama dengan orang tua penyandang disabilitas anak – harus menunjukkan bahwa mereka saat ini telah memiliki atau sedang dalam proses mengembangkan sebuah Kebijakan Perlindungan Anak, yang akan mendokumentasikan komitmen organisasi untuk melindungi anak dari segala bentuk pelecehan. DRF bisa menyediakan standar kebijakan, sumber informasi dan bantuan teknis untuk mendukung upaya Anda mengembangkan kebijakan ini. Untuk informasi lebih lanjut terkait dengan Kebijakan Perlindungan Anak DRF, silakan lihat tautan berikut ini di situs DRF. Jika terpilih untuk menerima pendanaan DRF, maka organisasi-organisasi terkait akan dipersyaratkan untuk menyerahkan Formulir Verifikasi Kebijakan Perlindungan Anak paling lambat tanggal 1 Maret, 2020.

5. Dampak Perubahan Iklim terhadap Penyandang Disabilitas: Permasalahan perubahan iklim semakin terasa pentingnya. DRF mengakui bahwa para penyandang disabilitas khususnya sangat rentan terhadap dampak perubahan iklim ini, Kami mencoba memastikan bahwa pemberian dana hibah kami bisa juga merekam usaha-usaha para penerima dana hibah di dalam mengatasi kerentanan ini. Walau usaha mengatasi perubahan iklim ini bukanlah persyaratan untuk menerima pendanaan DRF, tapi sebagai bagian dari proses permohonan, kami meminta para pemohon untuk menjelaskan segala bentuk langkah yang telah mereka lakukan atau rencanakan untuk mengatasi dampak dari perubahan iklim terhadap penyandang disabilitas. Jika memang belum ada tindakan untuk itu, maka para pemohon harus juga menyatakan hal ini. Untuk informasi lebih lanjut terkait dengan dampak perubahan iklim terhadap para penyandang disabilitas, silakan klik di sini.

6. Kebijakan dan Prosedur Keselamatan di Tempat Kerja: DRF percaya akan usaha mempromosikan/mendorong terwujudnya lingkungan kerja yang aman dan sehat, baik di dalam organisasi kami sendiri maupun di dalam organisasi yang kami danai. Hal ini semakin terasa penting khususnya di belahan dunia dimana konflik, kekerasan di tempat kerja, dan kekerasan terhadap populasi penduduk tertentu memang terjadi. Walau hal ini bukan menjadi persyaratan untuk menerima pendanaan DRF, kami sangat mendorong para pemohon untuk mengembangkan kebijakan dan prosedur keamanan yang mendokumentasikan komitmen organisasi untuk melindungi anggota dewan dan staf, fasilitas kantor dan data proyek. DRF bisa menyediakan sumber informasi dan bantuan teknis untuk mendukung upaya Anda di dalam mengembangkan kebijakan keamanan ini.

BIDANG YANG DIPRIORITASKANDRF akan mempertimbangkan permohonan yang masuk dari negara-negara sasaran yang disebutkan di atas untuk satu dari tiga bidang prioritas berikut ini. Mohon dicatat bahwa semua usulan kegiatan legislasi haruslah sejalan dengan CRPD.7

1. Ratifikasi Protokol Opsional CRPD (jika belum diratifikasi)Ratifikasi adalah sebuah langkah penting menuju pelembagaan hak-hak asasi manusia para penyandang disabilitas di tingkat nasional. DPO dan organisasi masyarakat madani lainnya bisa memainkan sebuah peran yang menyeluruh di dalam mengadvokasi pengadopsian Protokol-Protokol Opsional.

Contoh bagaimana usulan untuk dana hibah terkait dengan topik ini bisa dilakukan, tapi tidak terbatas hanya untuk hal ini saja: Sebuah koalisi DPO-DPO lintas disabilitas yang melakukan lobi di tingkat pemerintah

pusat untuk melakukan ratifikasi protokol opsional (OP)

7 PENTING: Perlu dicatat bahwa DRF (atau DRAF) perlu mengkaji ulang segala usulan perubahan perundang-undangan atau peraturan oleh penerima dana untuk memastikan bahwa hal ini telah konsisten dengan CRPD. Kajian ulang ini dilakukan sebelum usulan perundang-undangan atau peraturan baru atau usulan amandemennya diajukan ke pihak pemerintah.

Disability Rights Fund / Request for Proposals / 2019 Round 1 Page 4

Sebuah usaha petisi yang dipimpin oleh Koalisi DPO untuk mengumpulkan tandatangan para pendukung untuk memberikan tekanan kepada pemerintah agar melakukan ratifikasi CRPD atau Protokol Opsionalnya

Koalisi yang bekerja dengan pihak Parlemen Nasional dengan tujuan melakukan lobi agar CRPD atau Protokol Opsionalnya diratifikasi.

2. Pengesahan atau amandemen perundang-undangan atau kebijakan nasional tertentu untuk sesuai dengan CRPDBeberapa negara mencoba untuk menyesuaikan semua perundang-undangan dan kebijakan nasionalnya sebelum peratifikasian; negara lain menyelaraskan perundang-undangan dan kebijakannya setelah CRPD diadopsi. Untuk kedua hal ini, DPO dan organisasi masyarakat madani lainnya bisa memainkan peran penting melakukan advokasi reformasi perundang-undangan dan kebijakan untuk memastikan CRPD dilaksanakan, termasuk melalui kegiatan advokasi hukum.

Contoh bagaimana usulan untuk dana hibah terkait dengan topik ini bisa dilakukan, tapi tidak terbatas hanya untuk hal ini saja: Koalisi DPO-DPO bekerja sama dengan legislator (pembuat undang-undang) untuk

mengkaji ulang dan merevisi perundang-undangan nasional sebagai persiapan untuk peratifikasian CRPD

Koalisi DPO-DPO yang bergiat untuk pendekatan inklusi disabilitas pada semua perundang-undangan yang relevan, seperti misalnya UU tentang Pendidikan Umum atau UU tentang Tenaga Kerja

Koalisi organisasi-organisasi yang melakukan penelitian tentang bagaimana perundang-undangan nasional yang telah ada sekarang ini telah selaras (atau tidak selaras) dengan CRPD

Koalisi DPO-DPO yang bergiat untuk memajukan langkah-langkah anti diskriminasi berbasis disabilitas di dalam kerangka kerja hukum nasional

Koalisi antara DPO-DPO dan LSM HAM yang bergiat untuk memastikan mekanisme pemantauan CRPD di tingkat nasional telah ditentukan dalam Undang-Undang, sesuai pasal 33 CRPD.

Koalisi DPO-DPO dan organisasi bantuan hukum, yang bergiat di litigasi strategis untuk memajukan perubahan perundang-undangan dan/atau praktik hukum yang ada untuk memastikan telah sesuai dengan CRPD

3. Advokasi untuk langkah-langkah penganggaran serta peraturan untuk menerapkan perundang-undangan atau kebijakan yang baru atau yang telah diamandemen untuk mempromosikan hak-hak para penyandang disabilitasKetika perundang-undangan atau kebijakan nasional telah diadopsi atau diamandemenkan untuk mengatur hak-hak para penyandang disabilitas, maka kerangka kerja hukum dan anggaran akan diperlukan untuk memastikan pelaksanaannya. Selain itu, anggaran nasional perlu mempertimbangkan keberadaan seluruh warga negara. DPO bisa memainkan peran penting dalam memberikan masukan kepada pemerintah mengenai tentang cara terbaik untuk memastikan regulasi dan anggaran yang ada telah sesuai dengan CRPD sehingga kehidupan semua para penyandang disabilitas bisa ditingkatkan.

Contoh bagaimana usulan untuk dana hibah terkait dengan topik ini bisa dilakukan, tapi tidak terbatas hanya untuk hal ini saja:

Koalisi DPO-DPO yang mempetisi pemerintah untuk pengalokasian anggaran yang memadai untuk mendukung pelaksanaan perundang-undangan atau kebijakan inklusi disabilitas di tingkat nasional. Sebagai contoh, advokasi pengalokasian anggaran yang memadai untuk pelaksanaan kebijakan pendidikan inklusi yang sesuai dengan Pasal 24 (Pendidikan) CRPD.

Koalisi DPO-DPO yang melakukan advokasi di tingkat nasional untuk mempengaruhi penentuan prioritas anggaran untuk memastikan inklusi disabilitas pada perencanaan tingkat nasional

Disability Rights Fund / Request for Proposals / 2019 Round 1 Page 5

Koalisi DPO-DPO yang menuntut keikutsertaan pada tahapan-tahapan yang relevan dalam proses perencanaan dan persetujuan anggaran nasional, termasuk, sebagai contoh, kegiatan diskusi pengalokasian anggaran untuk penerima manfaat perlindungan sosial

Koalisi DPO-DPO yang bergiat untuk memantau pembelanjaan untuk infrastruktur untuk menilai bagaimana anggaran pemerintah telah dikeluarkan untuk aksesibilitas. Temuan-temuan dari pemantauan ini akan digunakan untuk melakukan advokasi anggaran

4. Pembuatan dan/atau penindaklanjutan Laporan Alternatif kepada Komite CRPD dan badan perjanjian HAM lainnya atau laporan kepada Dewan HAM untuk Kajian Berkala Universal (Universal Periodic Review - UPR)Dua tahun setelah mulai berlakunya CRPD pada negara yang meratifikasinya, maka Negara tersebut harus menerbitkan laporan nasional pertamanya, dengan menggunakan petunjuk pelaksanaan pelaporan yang ada, terkait dengan situasi awal penyandang disabilitas dan segala bentuk usaha memajukan pelaksanaan CRPD untuk diserahkan kepada Komite PBB untuk Hak-Hak Penyandang Disabilitas. Laporan-laporan berikutnya harus diserahkan empat tahun setelah laporan awal tadi diserahkan. Pada saat bersamaan, DPO-DPO dan organisasi masyarakat madani lainnya bisa menyerahkan laporan “alternatif”, yang menampilkan sudut pandang pihak non-pemerintah terkait dengan realitas yang ada pada para penyandang disabilitas. Setelah kesimpulan pengamatan diterbitkan oleh Komite yang disebutkan di atas, maka DPO-DPO dan organisasi masyarakat madani lainnya bisa memastikan bahwa akan ada tindak lanjut yang diambil pemerintah terkait dengan rekomendasi yang diberikan.

Komite-Komite ahli independen memonitor tidak hanya pada pelaksanaan CRPD, tapi juga semua perjanjian-perjanjian HAM inti lainnya. Masing-masing komite ini dibentuk sesuai dengan ketentuan yang ada di dalam perjanjian yang akan dimonitor. Sangatlah penting di sini bahwa DPO-DPO bergabung dengan organisasi masyarakat madani lainnya dalam melaporkan kepada badan-badan pengawasan perjanjian HAM ini terkait tentang situasi para penyandang disabilitas.

Kajian Berkala Universal (Universal Periodic Review - UPR) adalah sebuah proses pemantauan PBB yang melibatkan pengkajian ulang, di bawah naungan Dewan HAM PBB, catatan HAM dari keseluruhan 193 negara anggota PBB setiap empat tahun sekali.  Sama seperti halnya dengan lembaga-lembaga perjanjian lainnya, DPO-DPO dan organisasi masyarakat madani lainnya bisa memberikan laporan tentang negara mereka kepada Kajian Berkala Universal ini dan menindaklanjuti rekomendasi-rekomendasi yang diberikan ke pihak pemerintah.

Contoh bagaimana usulan untuk dana hibah terkait dengan topik ini bisa dilakukan, tapi tidak terbatas hanya untuk hal ini saja:

Koalisi yang dipimpin DPO yang bersama-sama menyusun sebuah laporan parallel atau alternatif serta bentuk lainnya yang diserahkan kepada Komite CRPD

Koalisi DPO-DPO dan organisasi-organisasi masyarakat madani lainnya yang ikut serta dalam sebuah proses kajian ulang badan perjanjian (Komite CRPD, Komite CEDAW8, Komite CRC9 dll.) dengan memberikan masukan Daftar Permasalahan dan/atau memberikan Pengamatan Akhir kepada Komite10

Koalisi DPO memberikan advokasi kepada pemerintah untuk membuat sebuah sebuah laporan Negara untuk diserahkan kepada Komite CRPD dan memastikan bahwa perwakilan-perwakilan organisasi-organisasi penyandang disabilitas diikutsertakan di dalam konsultasi pembuatan laporan ini

8 Komite CEDAW adalah Komite tentang Penghapusan Diskriminasi terhadap Perempuan9 Komite CRC adalah Komite tentang Hak-Hak Anak10 Jika dana DRF dimintakan untuk melakukan perjalanan ke tempat kegiatan PBB (misalnya, rapat-rapat Komite CRPD, sesi-sesi UPR, dll), maka dana harus digunakan untuk keikutsertaan penyandang disabilitas dan/atau orang tua dari penyandang disabilitas intelektual atau Buta-Tuli.

Disability Rights Fund / Request for Proposals / 2019 Round 1 Page 6

Koalisi DPO-DPO dan organisasi HAM lainnya yang bersama-sama memberikan advokasi kepada negara untuk mematuhi hasil pengamatan akhir dan rekomendasi Komite CRPD dan untuk memberikan advokasi secara umum untuk melakukan perubahan untuk penghapusan pelanggaran terhadap hak-hak seperti yang telah diidentifikasi di dalam laporan tersebut

Koalisi DPO-DPO dan LSM hak-hak perempuan untuk menyusun sebuah laporan alternatif yang menjabarkan situasi HAM para perempuan penyandang disabilitas untuk diserahkan ke Komite CEDAW

5. Keterlibatan DPO dengan instansi pemerintah tempat titik fokus (focal point) SDG, dengan platform SDG masyarakat madani, dan Badan Pusat Statistik Nasional untuk memastikan bahwa rencana aksi nasional, program dan kerangka kerja pemantauan serta metode pengumpulan data terkait pelaksanaan dan pemantauan SDG telah inklusi penyandang disabilitas dan menggunakan CRPD sebagai sebuah dokumen pengarahnyaDi dalam konteks SDG, sangat penting untuk mempertimbangkan dan memperhitungkan para penyandang disabilitas sebagai kelompok sasaran dalam perencanaan pembangunan nasional dan mereka dilibatkan di semua tingkatan perencanaan, pelaksanaan, pemantauan, pengumpulan data dan tindak lanjut kegiatan yang ada. CRPD – sering disebut sebagai sebuah perjanjian hak asasi manusia dan pembangunan sosial karena dampaknya di kedua bidang ini – bisa digunakan untuk advokasi dan menjadi arahan untuk inklusi tersebut. Rangkaian pertanyaaan pendek Washington Group tentang Statistik Disabilitas bisa digunakan dalam sensus, survei nasional rumah tangga dan alat-alat pengumpulan data lainnya untuk mengumpulkan data-data yang penting terkait penyandang disabilitas.

Contoh bagaimana usulan untuk dana hibah terkait dengan topik ini bisa dilakukan, tapi tidak terbatas hanya untuk hal ini saja:

Koalisi DPO-DPO yang melakukan advokasi kepada lembaga-lembaga pembangunan internasional, termasuk juga lembaga-lembaga bilateral, yang bekerja di tingkat nasional agar mereka mengikutsertakan perwakilan DPO di dalam proses perencanaan dan pemantauan mereka akan kegiatan-kegiatan yang terkait dengan pelaksanaan SDG

Koalisi DPO-DPO yang ikut serta dalam platform (program) SDG masyarakat madani nasional untuk memastikan hak-hak para penyandang disabilitas dilaksanakan dan secara efektif diikutsertakan dalam kontribusi masyarakat madani untuk perencanaan dan penentuan prioritas SDG

Koalisi DPO-DPO yang melakukan advokasi agar indikator tingkat nasional yang ditujukan untuk mengukur pelaksanaan SDG juga inklusi disabilitas

Koalisi DPO-DPO yang bekerja sama dengan LSM lainnya11 untuk melakukan advokasi penganggaran yang inklusi disabilitas di dalam melaksanakan rencana-rencana aksi nasional SDG

Koalisi DPO-DPO yang melakukan advokasi untuk digunakannya Rangkaian pertanyaaan pendek Washington Group tentang Statistik Disabilitas dalam pengumpulan data nasional terkait pemantauan SDG

6. Advokasi untuk memastikan dimasukkannya perspektif disabilitas dalam pelaksanaan CRPD oleh pemerintah pusat dan/atau pada pemantauannyaKetika CRPD telah diratifikasi, seperti yang telah dimandatkan oleh Pasal 33, negara harus membentuk mekanisme untuk penerapan dan pemantauan secara nasional, termasuk juga instansi yang menjadi fokus kegiatan (focal point – yang bisa berupa kantor khusus di bawah Presiden / Perdana Menteri, berbagai Kementerian atau sebuah Dewan Nasional Disabilitas) serta mekanisme koordinasinya. Seperti dijabarkan pada Pasal 33(3) CRPD, negara-negara ini perlu juga mengikutsertakan perwakilan organisasi para penyandang disabilitas di dalam mekanisme-mekanisme ini. Untuk memastikan bahwa hal ini bisa terwujud, maka DPO-DPO dan organisasi masyarakat madani lainnya perlu melakukan

11 Khususnya LSM-LSM dengan pengalaman advokasi anggaran

Disability Rights Fund / Request for Proposals / 2019 Round 1 Page 7

advokasi untuk keikutsertaan penyandang disabilitas secara aktif dan berkelanjutan dalam kegiatan mekanisme tersebut.

Contoh bagaimana usulan untuk dana hibah terkait dengan topik ini bisa dilakukan, tapi tidak terbatas hanya untuk hal ini saja:

Koalisi DPO-DPO yang melakukan advokasi kepada pemerintah untuk membentuk dan mendanai mekanisme pelaksanaan CRPD nasional (seperti sebuah Dewan Disabilitas Nasional)

Koalisi DPO-DPO yang mengadvokasi untuk sebuah atau beberapa focal point CRPD yang mengikutsertakan perwakilan dari komunitas DPO

Koalisi DPO-DPO dan LSM HAM lainnya untuk melakukan advokasi pelaksanaan peraturan dan anggaran untuk bisa melaksanakan UU tentang Penyandang Disabilitas secara efektif

Koalisi DPO-DPO untuk melakukan advokasi untuk adanya sebuah focal poin di dalam departemen yang bertanggungjawab untuk penganggaran dan perencanan nasional untuk memastikan pendekatan inklusi disabilitas dalam perencanaan dan penganggaran program-program nasional seperti misalnya pendidikan, kesehatan, peradilan, dll.

Semua proposal harus secara tertulis memberikan acuan kepada dan mempromosikan terwujudnya CRPD, serta juga SDG. Koalisi Nasional yang bekerja di sektor lintas disabilitas dan bekerja dengan sektor komunitas disabilitas yang terpinggirkan, seperti misalnya penyandang disabilitas intelektual, penyandang disabilitas psikososial, Buta - T uli, perempuan dan remaja perempuan penyandang disabilitas, dan yang lainnya, sangatlah didorong untuk mengajukan proposalnya .

APA YANG TIDAK KAMI DANAIDRF tidak mendanai kegiatan-kegiatan berikut ini:

Organisasi yang bekerja untuk penyandang disabilitas, tetapi para penyandang disabilitas tidak terwakili dengan baik di dalam tingkatan tata kelola, manajemen serta stafnya

Layanan alat bantu atau rehabilitasi Menghasilkan pendapatan atau berupa penyediaan jasa Pengadaan lahan atau bangunan Rekonstruksi atau renovasi ruang fisik (kantor, dll.) Individu dan beasiswa Perjalanan untuk ikut serta dalam konferensi di luar negara Anda Sekolah dan unversitas negeri Instansi pemerintah Kegiatan keagamaan: walau kami mungkin mendanai organisasi berbasiskan agama

(asalkan organisasi tersebut memenuhi kriteria-kriteria lainnya), kami tidak mendanai organisasi berbasiskan keagamaan manapun juga yang menarik masuk (proselytize)12

atau menjadikan usaha menarik masuk terhadap satu kepercayaan tersebut sebagai bagian dari misi mereka.

Kegiatan olahraga Pelatihan untuk mempelajari bahasa isyarat, Braille, atau komunikasi taktil Keikutsertaan atau melakukan intervensi kampanye pemilu sebagai cara menyatakan

dukungan atau penolakan seorang kandidat untuk jabatan publik atau untuk mendorong registrasi pemilih

PENILAIAN APLIKASI / PERMOHONANPermohonan dan lampirannya yang telah lengkap harus sudah tiba di [email protected] pada tengah malam (di tempat Anda) pada tanggal 22 Maret, 2019. Proposal yang masuk setelah tanggal ini tidak akan dipelajari.

12 Untuk tujuan kami, istilah “proselytize” berarti mengubah atau mencoba untuk mengubah agama, kepercayaan atau pendapat (seseorang) ke yang lainnya atau membujuk mereka untuk menjadi orang yang taat.

Disability Rights Fund / Request for Proposals / 2019 Round 1 Page 8

Berikut adalah beberapa dari kriteria yang akan digunakan untuk mempelajari permohonan yang masuk:

Korelasi atau hubungan antara proyek yang diusulkan pemohon dengan bidang yang menjadi prioritas DRF

Kesesuaian arah dan tujuan proyek dengan kegiatan yang diusulkan, anggaran dan kapasitas organisasi untuk melaksanakan proyek yang direncanakan

Sejauh mana proyek mempromosikan dan memajukan CRPD dan/atau SDG dan menggunakan pasal-pasal khusus CRPD dan tujuan-tujuan SDG sebagai sumber informasi kegiatan advokasi

Sejauh mana penyandang disabilitas memimpin usaha yang dilakukan di tingkat organisasi dan proyek

Sejauh mana sektor komunitas disabilitas yang terpinggirkan diikutsertakan Bukti akan adanya kemitraan dengan berbagai sektor komunitas disabilitas atau antara

DPO dan organisasi-organisasi HAM lainnya Kapasitas dari Koalisi yang diajukan untuk bisa berhasil bekerja untuk mencapai tujuan-

tujuan yang diusulkan

Pemohon bisa diminta untuk menyerahkan informasi dan dokumen tambahan lainnya sebagai bagian dari proses pengkajian yang dilakukan.

Keputusan akhir tentang pendanaan akan dikomunikasikan pada bulan Juli 2019 dan proyek akan mulai berjalan pada bulan 1 September 2019.

PEMANTAUAN DANA HIBAH DAN PERSYARATAN PERLAPORANOrganisasi-organisasi yang didanai (para penerima hibah) akan dipersyaratkan untuk menyerahkan sebuah laporan perkembangan (narasi dan keuangannya) untuk tahun pertama, kecuali jika organisasi tersebut menerima dana hibah dalam dua tahap (ketika dua laporan kemudian menjadi persyaratan). Jika dana hibah tahun kedua diberikan maka sebuah laporan akhir (narasi dan keuangannya) akan menjadi persyaratan. Format pelaporan akan diberikan setelah persetujuan dana hibah didapat. Penerima hibah sangat diharapkan untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan dari staf DRF yang diajukan di antara periode pelaporan, termasuk menjawab Survei Penerima Hibah kami (akan diedarkan pada Januari 2020), dan juga bisa jadi menerima kunjungan ke lokasi selama periode proyek berlangsung.

PETUNJUK PENTING APLIKASI / PERMOHONAN Aplikasi/Permohonan Proposal ini bersifat penuh persaingan, dan DRF menerima lebih banyak permohonan dibandingkan apa yang bisa kami danai. Untuk memastikan bahwa permohonan Anda nantinya dipertimbangkan dengan sebaik-baiknya, silakan kaji kembali tentang petunjuk penyerahan berikut ini:

Sebelum menyampaikan sebuah permohonan / aplikasi, silakan kaji kembali bagian Permohonan Proposal dan Pertanyaan yang Sering Ditanyakan (http://disabilityrightsfund.org/faq ) untuk menentukan kelayakan persyaratan dan kesesuaian Anda

Jika Anda mengalami masalah teknis dalam mengunduh petunjuk pelaksanaan atau permohonan tersebut, silakan hubungi [email protected]

Silakan ajukan pertanyaan mengenai formulir aplikasi dan proses pengkajian proposal ke [email protected]

Silakan isi format aplikasi dengan menggunakan Bahasa Indonesia, Perancis, Kreol Haiti, atau Inggris dan disimpan sebagai sebuah dokumen tunggal. Semua pertanyaan harus dijawab

Serahkan semua materi yang disebut di dalam “Daftar Periksa Aplikasi - Application Checklist” Jika dimungkinkan, silakan konsolidasikan (kumpulkan) semua lampiran yang terdiri dari beberapa halaman, seperti misalnya AD/ART atau registrasi organisasi ke dalam satu dokumen PDF atau Word

Cantumkan juga nama organisasi pemohon, negara dan alamat emailnya di dalam isi email yang disampaikan agar kami bisa dengan mudah mengidentifikasi organisasi pemohon ini

Disability Rights Fund / Request for Proposals / 2019 Round 1 Page 9

Jika dimungkinkan, masukkan semua dokumen yang dipersyaratkan di dalam satu email. Semua nama dokumen harus juga memasukkan singkatan atau akronim organisasi Anda, sebagai tambahan terhadap nama dokumen yang diberikan

Serahkan/kirimkan materi permohonan / aplikasi ini sekali saja KEMANA MENGIRIMKAN APLIKASI / PERMOHONAN ANDAKirimkan secara lengkap dokumen permohonan beserta lampirannya ke [email protected] selambat-lambatnya tengah malam (waktu di tempat Anda) pada 22 Maret 2019. Di dalam bagian Subyek email Anda, sebutkan nama negara pemohon dan nama organisasi pemohon. (Contoh: Malawi – Organisasi Pemuda Penyandang Disabilitas)

Para pemohon akan menerima konfirmasi email ketika DRF telah menerima permohonan / aplikasinya.

Disability Rights Fund / Request for Proposals / 2019 Round 1 Page 10

Permohonan Koalisi NasionalDaftar Periksa Permohonan / Aplikasi

Tenggat Waktu: 22 Maret, 2019Serahkan dokumen-dokumen berikut ini sebagai bagian dari permohonan secara lengkap. Mohon untuk tidak menyerahkan materi yang tidak diminta. Jika Anda sebelumnya pernah menerima dana hibah dari DRF, silakan tetap melihat kembali dafar periksa ini karena memang berbeda dengan yang ada di tahun-tahun sebelumnya.

Permohonan yang lengkap, mengikutsertakan bagian-bagian berikut ini:__ 1. Informasi tentang Organisasi __ 2. Status Hukum__ 3. Informasi tentang Sponsor Fiskal (jika berlaku)__ 4. Laporan Perkembangan (Jika Anda menerima pendanaan DRF di tahun 2018, berikan laporan

perkembangan secara singkat tentang kegiatan-kegiatan dana hibah sejak tanggal 1 September, 2018 hingga tanggal mengajukan permohonan)

__ 5. Rangkuman Proyek yang diajukan __ 6. Keselarasan Proyek yang diajukan dengan CRPD dan SDG__ 7. Penjelasan / deskripsi Proyek yang diajukan__ 8. Kegiatan-kegiatan dari Proyek yang diajukan__ 9. Anggaran Proyek yang diajukan__ 10. Informasi tentang Koalisi Nasional __ 11. Gambaran Umum Organisasi__ 12. Demografi Organisasi__ 13. Informasi Keuangan Organisasi __ 14. Otorisasi

LAMPIRAN (untuk diikutsertakan bersama permohonan Anda yang telah dilengkapi)__ a. Nota Kesepahaman / Perjanjian (Memorandum of Understanding - MOU) di antara para anggota koalisi__ b. Waktu / Jadwal Pelaksanaan Proyek yang diajukan__ c. Anggaran organisasi untuk tahun keuangan berjalan__ d. Laporan pendapatan dan pengeluaran selama dua tahun terakhir__ e. Laporan kegiatan tahunan (jika ada)__ f. Daftar nama dan jabatan Dewan Direksi atau badan pengelola lainnya__ g. Daftar nama staf kunci organisasi beserta jabatannya__ h. Daftar nama relawan hanya untuk mereka yang bergerak pada program, kegiatan atau tanggungjawab fidusiari tingkat tinggi__ i. Salinan (kopi) akte pendirian organisasi, AD atau ART (lebih disukai dalam Bahasa Inggris). Jika Anda

pernah menerima hibah, maka tidak perlu menyerahkan informasi ini kecuali memang telah ada perubahan pada dokumen yang pernah Anda serahkan sebelumnya.

__ j. Salinan (kopi) registrasi hukum pemohon (lebih disukai dalam Bahasa Inggris). Jika Anda pernah menerima hibah, maka tidak perlu menyerahkan informasi ini kecuali memang telah ada perubahan pada dokumen yang pernah Anda serahkan sebelumnya.

PERMOHONAN DOKUMEN DI MASA MENDATANGJika pemohon dipilih untuk melangkah lebih lanjut di dalam proses permohonan ini, maka sang pemohon bisa diminta untuk menyerahkan dokumen-dokumen berikut ini. Mohon untuk tidak menyerahkan dokumen-dokumen berikut ini pada saat mengajukan permohonan ini.__ Formulir untuk mentransfer uang ke rekening bank (Bank Wire Form)

Untuk pemohon yang menggunakan Sponsor Fiskal, dokumen yang disebutkan di atas bisa juga diminta, bersama dengan:__ Daftar nama dan posisi dewan direksi atau badan pengelola lainnya dari sponsor fiskal tersebut __ Daftar staf kunci dari organisasi sponsor fiskal tersebut bersama dengan posisi jabatannya

Disability Rights Fund / Request for Proposals / 2019 Round 1 Page 11

__ Daftar relawan hanya untuk yang terlibat pada program, operasional, dan tanggungjawab fidusiari tingkat tinggi saja dari sponsor fiskal tersebut__ Nota Kesepahaman/Perjanjian (MoU) antara pemohon dan sponsor fiskal (standar format Nota

Kesepahaman ini bisa didapatkan di [email protected])

Disability Rights Fund / Request for Proposals / 2019 Round 1 Page 12

PERMOHONAN DANA HIBAH KOALISI NASIONALTenggat Waktu: 22 Maret, 2019

Sebelum mengisi permohonan ini, mohon membaca terlebih dahulu instruksi Aplikasi/Permohonan Proposal, Pertanyaan yang Sering Ditanyakan (FAQ), dan Daftar Istilah. Untuk mengisi aplikasi/permohonan ini, simpan terlebih dahulu dokumen dalam bentuk Microsoft Word dan isi jawaban Anda di bidang yang telah disediakan. Kotak yang ada di formulir ini akan berkembang sebagaimana Anda mengetiknya nanti. Anda bisa menambahkan baris baru pada tabel ini.

1. INFORMASI ORGANISASINama Resmi OrganisasiSingkatan atau Akronim OrganisasiAlamat surat menyurat organisasiKota

Negara Kode Pos

Nomor telepon organisasi (masukkan juga kode negara/kota)

Nomor Faks

Email Organisasi Situs InternetUsername Organisasi di Twitter

Username Organisasi di Facebook

Nomor Whatsapp Organisasi

Alamat Blog Organisasi

Nama Belakang Orang dari Organisasi yang bisa dihubungi

Nama Depan

Sebutan Orang yang Bisa Dihubungi (Mr. Mrs. Ms.)

Email Orang yang bisa dihubungi

Jabatan Orang yang Bisa DihubungiUsername Orang yang bisa Dihubungi di Skype

Informasi untuk menghubungi Pimpinan Organisasi (diisi jika berbeda dari nama yang bisa dihubungi dari organisasi di atas)Nama Belakang Pimpinan Dewan

Name Depan

Sebutan Pimpinan (Mr. Mrs. Ms.)

Email Pimpinan

Nomor Telepon Pimpinan

Username Pimpinan di Skype

Jabatan Pekerjaan dari Pimpinan

Organisasi / Usaha Pimpinan

Informasi untuk menghubungi yang mengawasi Proyek (diisi jika berbeda dari nama-nama yang disebutkan di atas)Nama Belakang Orang yang dihubungi untuk Proyek

Nama Depan

Sebutan Orang yang Email yang bisa

Disability Rights Fund / Request for Proposals / 2019 Round 1 Page 1

dihubungi untuk Proyek (Mr./Mrs./Ms.)

dihubungi

Jabatan Orang yang dihubungi untuk ProyekHP Orang yang dihubungi untuk Proyek

No. Telepon Lainnya

Username Skype Orang yang dihubungi untuk Proyek

2. STATUS HUKUMTahun dan Nomor Pendaftaran Status HukumApakah organisasi Anda memiliki AD/ART?

3. INFORMASI SPONSOR FISKAL (JIKA BERLAKU)Nama Organisasi Sponsor FiskalTahun dan Nomor Pendaftaran hukum Sponsor Fiskal Alamat surat menyurat Sponsor FiskalKota Negara Kode PosTelepon(termasuk kode negara dan kota)

Nomor Faks

Email Situs InternetNama Belakang Orang yang bisa dihubungi

Nama Depan orang yang bisa dihubungi

Sebutan Orang yang bisa dihubungi (Mr./Mrs./Ms.)

Email orang yang bisa dihubungi

Jabatan Pekerjaan Orang yang bisa dihubungi

Username Orang yang bisa dihubungi di Skype

Informasi tentang Organisasi Sponsor Fiskal (Visi Misi dan penjelasan singkat)Apakah sponsor fiskal ini bisa menerima dana asing?

__Ya __Tidak

Lamanya hubungan yang terjalin antara penerima hibah dan sponsor fiskal:

4. PROGRESS REPORT (ONLY complete if you received DRF/DRAF funding in 2018)Berikan sebuah laporan perkembangan singkat tentang dana hibah dari DRF/DRAF sekarang ini (untuk kegiatan hibah dari tanggal 1 September 2018 hingga tanggal pengajuan permohonan ini). Berikan jawaban Anda untuk masing-masing pertanyaan tidak lebih dari beberapa baris saja. Jadikan tujuan-tujuan dan kegiatan-kegiatan yang telah disetujui dari permohonan Anda sebelumnya sebagai bahan acuan.

STATUS TERKINI DANA HIBAH Perkembangan Proyek:

a) Sebutkan kegiatan apa saja yang telah diselesaikan hingga saat ini. Berikan daftar kegiatan secara spesifik. Sebagai contoh: Pada enam bulan pertama proyek ini, kami menyelesaikan sebuah survei awal pada sampel 250 perempuan penyandang disabilitas di kabupaten untuk menilai hambatan yang mereka hadapi dalam peradilan, mewawancarai 25 petugas kepolisian dan 10 hakim, dan menyusun usulan amandemen aturan perda kabupaten terkait akses ke peradilan.

Disability Rights Fund / Request for Proposals / 2019 Round 1 Page 2

b) Perkembangan apa yang telah didapatkan sejak proyek dimulai untuk mencapai tujuan proyek Anda? c) Mengapa perkembangan ini penting bagi penerima manfaat / sasaran proyek Anda?

Tantangan: a) Jelaskan tantangan apa saja yang Anda temui hingga sekarang Ini ketika melaksanakan Proyek Anda.

Tantangan-tantangan ini bisa berupa tantangan internal dalam organisasi atau eksternal (dari luar). b) Apa yang telah Anda lakukan untuk mengatasi tantangan-tantangan tersebut? c) Apa Anda menemukan tantangan bekerja di dalam koalisi? Jika ya, mohon jelaskan.d) Bagaimana Koalisi akan bekerja secara berbeda ke depannya untuk mengatasi tantangan-tantangan

tersebut?

Untuk ke depannya: a) Kegiatan utama apa saja yang akan Anda lakukan selama sisa periode dana hibah Anda? b) Apakah kegiatan ini telah berubah dibandingkan dengan apa yang tertulis dalam proposal asli Anda?

Ya/Tidak. Jika ya, apa saja yang telah berubah?c) Bagaimana staf DRF bisa menyediakan petunjuk atau bantuan kepada Anda ketika Anda bekerja

untuk mencapai tujuan proyek Anda?

Kaitan dengan proyek yang diajukan: a) Bagaimana kaitan dana hibah yang diberikan sekarang terhadap proyek yang sedang Anda usulkan

kepada DRF ini? b) Bagaimana Anda bisa memasukkan pembelajaran dari kegiatan dana hibah sekarang ke dalam proyek

yang sedang Anda usulkan kepada DRF? ATAU Bagaimana proyek yang sedang diusulkan ini dikembangkan dari kegiatan yang sedang Anda lakukan dengan dana hibah sekarang?

Lain-lainnya: Apakah ada permasalahan-permasalahan khusus yang ingin Anda beritahukan kepada DRF?

Cerita Keberhasilan: Mohon masukkan sebuah cerita singkat yang menggambarkan dampak positif dari pekerjaan yang sedang Anda lakukan terhadap penyandang disabilitas (ikutkan juga gambar, kutipan, publikasi, atau bentuk lampiran lainnya, jika dimungkinkan).

PENTING: Harap dicatat bahwa untuk penerima hibah yang mengulang, yaitu yang menerima pendanaan di tahun 2018, laporan perkembangan ini akan digunakan untuk mengevaluasi

pendanaan lebih lanjut pekerjaan Anda di tahun 2019. Laporan perkembangan harus menunjukkan bagaimana proyek ini melangkah ke depannya dan harus dikaitkan dengan

pekerjaan yang sedang diusulkan di dalam permohonan yang diajukan ini. Semua bagian dari laporan perkembangan ini harus diisi agar permohonan bisa dipelajari.

5. RANGKUMAN PROYEK YANG DIAJUKANJudul Proyek Bidang Prioritas DRF (Lihat Deskripsi di RFP) indikasikan dengan tanda “x” pada kotak di sebelah bidang prioritas utama yang sesuai dengan proyek Anda. Tandai hanya satu bidang prioritas untuk proyek Anda.

Ratifikasi Protokol Opsional CRPD (jika belum diratifikasi) (1)Pengesahan atau amandemen perundang-undangan atau kebijakan nasional untuk sesuai dengan CRPD (2) Advokasi untuk langkah-langkah penganggaran serta kerangka peraturan untuk menerapkan perundang-undangan atau kebijakan yang baru atau yang telah diamandemen untuk mempromosikan hak-hak para penyandang disabilitas (3)Pembuatan dan/atau penindaklanjutan Laporan Alternatif untuk diserahkan kepada Komite CRPD dan badan perjanjian HAM lainnya atau laporan kepada Dewan HAM untuk Kajian Berkala Universal (Universal Periodic Review - UPR) (4)Keterlibatan DPO dengan instansi pemerintah tempat titik fokus (focal point) SDG, dengan platform SDG masyarakat madani, dan Badan Pusat Statistik Nasional untuk memastikan bahwa rencana aksi nasional, program dan kerangka kerja pemantauan serta metode pengumpulan data terkait pelaksanaan dan pemantauan SDG telah inklusi penyandang disabilitas dan menggunakan CRPD sebagai sebuah dokumen pengarahnya (5)Advokasi untuk memastikan dimasukkannya perspektif disabilitas dalam pelaksanaan CRPD oleh pemerintah pusat dan/atau pada pemantauannya (6)

Disability Rights Fund / Request for Proposals / 2019 Round 1 Page 3

Total Anggaran Proyek

Dolar AS Jumlah dimohonkan dari DRF Dolar AS

6. KESELARASAN PROYEK YANG DIAJUKAN DENGAN CRPD DAN SDG Jika proyek Anda fokus pada hak-hak seperti yang disebutkan di dalam CRPD, sebutkan pasal-pasal CRPD yang terkait (misal, Pasal 28 Perlindungan Sosial).

Jika Proyek Anda mengacu pada Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDG), sebutkan tujuan-tujuan yang relevan dari SDG yang menjadi fokus proyek Anda (misal. SDG 4: Pendidikan Berkualitas)

7. DESKRIPSI / PENJELASAN PROYEK YANG DIAJUKAN Mohon berikan penjelasan tentang Proyek Koalisi Nasional yang Anda ajukan dan bagaimana Anda merencanakan penggunaan dana hibah untuk proyek ini secara keseluruhan. Bagian ini hendaknya berkisar antara 5-6 halaman. Berikan informasi yang spesifik dan mendetil sehingga kami bisa memberikan penilaian yang akurat mengenai proyek yang Anda ajukan ini.

Catatan: Semua pertanyaan di bagian Deskripsi Proyek ini harus dijawab. Proposal yang tidak menjawab semua pertanyaan yang ada di bagian ini akan mendapatkan penilaian negatif.

7A. Bagi yang akan lagi menerima dana DRF/DRAF, melihat kembali pada laporan perkembangan Anda, bagaimanakah proyek yang diajukan ini terkait dengan kegiatan dana hibah Anda sekarang ini, jika memang berhubungan?

7B. Masalah atau permasalahan khusus apa yang akan ditangani Proyek Anda? CATATAN: masukkan juga data dan referensi yang menjelaskan masalah atau permasalahan yang akan Anda tangani.

7C. Bagaimana Proyek Anda akan menangani masalah atau permasalahan ini?

7D. Perubahan apa saja yang Anda harapkan akan bisa dicapai? Sebutkan perubahan-perubahan secara spesifik.

7E. Apakah ada alasan untuk melakukan kegiatan ini sekarang juga? Apakah ada peluang atau kesempatan politis sehingga relevan untuk melakukan proyek ini sekarang juga? (contoh, Parlement sedang melakukan kajian UU tentang Disabilitas, perencanaan anggaran sedang dilakukan sekarang, dll).

7F. Jelaskan bagaimana Proyek Anda menjalankan bidang prioritas DRF/DRAF yang telah Anda pilih.

7G. Jelaskan siapa yang akan menerima manfaat Proyek Anda. Berapa banyak penerima manfaat yang akan Anda jangkau? Tolong spesifikasikan gender, kelompok dengan hambatan apa, serta lokasi geografis mereka.

7H. Jelaskan mengapa Koalisi Anda yang terbaik dalam melaksanakan Proyek ini (sebagai contoh: memiliki pengetahuan tentang komunitas yang Anda sasarkan, hubungan yang telah terjalin dengan para pemangku kepentingan dan pelaku lainnya yang berpengaruh, kapasitas advokasi untuk melakukan perubahan, pengetahuan teknis tentang permasalahan yang ada, dll.)

7I. Berapa banyak staf yang akan Anda perlukan untuk Proyek ini? Berapa banyak dari mereka merupakan penyandang disabilitas?

7J. Apa saja tantangan yang mungkin Anda hadapi dalam menjalankan proyek ini? Bagaimana Anda akan mengatasinya?

7K. Akankah Proyek Anda melibatkan kegiatan bantuan teknis? Jika ya, kegiatan-kegiatan bantuan teknis apa saja yang diusulkan dan mengapa hal itu diperlukan untuk Proyek ini? Apa yang bisa dicapai organisasi Anda dengan bantuan teknis tersebut?

Disability Rights Fund / Request for Proposals / 2019 Round 1 Page 4

7L. Bagaimana Anda akan melanjutkan pekerjaan Proyek Ini ketika pendanaan ini berakhir nantinya?

8. KEGIATAN-KEGIATAN DARI PROYEK YANG DIAJUKANCatatan: Indikator digunakan untuk mengukur sejauh mana organisasi Anda mencapai tujuan proyek yang telah Anda tentukan (sebuah indikator menunjukkan pada Anda bagaimana Anda bisa mengetahui kegiatan-kegiatan yang Anda lakukan berhasil untuk mencapai tujuan Proyek Anda). Indikator merupakan sebuah cara untuk mengukur perkembangan proyek Anda dan sejauh mana sasaran telah tercapai. Indikator juga menunjukkan bahwa perubahan sedang terjadi. Sasaran Audiens i adalah orang-orang yang ingin Anda jangkau melalui kegiatan-kegiatan proyek Anda.

TAHUN PERTAMATujuan 1:

KEGIATAN SASARAN AUDIENSI (Sasaran audiensi adalah seseorang atau sekelompok orang yang ingin

Anda jangkau)

INDIKATOR (Indikator menunjukkan kepada Anda bagaimana Anda tahu kegiatan Anda berhasil atau tidak)

CONTOH: Bekerja sama dengan para ahli hukum, menilai kesenjangan dalam hal kesesuaian antara UU Ketenagakerjaan Nasional dengan CRPD

CONTOH: Kementerian Tenaga Kerja, Parlemen, komunitas penyandang disabilitas

CONTOH: Makalah kebijakan yang menyoroti kesenjangan pada UU Ketenagakerjaan beserta rekomendasi untuk melakukan amandemennya

CONTOH: Artikel di media yang menyoroti kesenjangan pada UU Ketenagakerjaan untuk mendapatkan dukungan publik dalam melakukan amandemen UU

Tujuan 2: KEGIATAN SASARAN AUDIENSI (Sasaran

audiensi adalah seseorang atau sekelompok orang yang ingin

Anda jangkau)

INDIKATOR (Indikator menunjukkan kepada Anda bagaimana Anda tahu kegiatan Anda berhasil atau tidak)

Tujuan 3: KEGIATAN SASARAN AUDIENSI (Sasaran

audiensi adalah seseorang atau sekelompok orang yang ingin

Anda jangkau)

INDIKATOR (Indikator menunjukkan kepada Anda bagaimana Anda tahu kegiatan Anda berhasil atau tidak)

TAHUN KEDUATujuan 1:

KEGIATAN SASARAN AUDIENSI (Sasaran audiensi adalah seseorang atau sekelompok orang yang ingin

Anda jangkau)

INDIKATOR (Indikator menunjukkan kepada Anda bagaimana Anda tahu kegiatan Anda berhasil atau tidak)

Disability Rights Fund / Request for Proposals / 2019 Round 1 Page 5

Tujuan 2: KEGIATAN SASARAN AUDIENSI (Sasaran

audiensi adalah seseorang atau sekelompok orang yang ingin

Anda jangkau)

INDIKATOR (Indikator menunjukkan kepada Anda bagaimana Anda tahu kegiatan Anda berhasil atau tidak)

Tujuan 3: KEGIATAN SASARAN AUDIENSI (Sasaran

audiensi adalah seseorang atau sekelompok orang yang ingin

Anda jangkau)

INDIKATOR (Indikator menunjukkan kepada Anda bagaimana Anda tahu kegiatan Anda berhasil atau tidak)

9. ANGGARAN UNTUK PROYEK YANG DIAJUKAN Format penganggaran diberikan dibawah. Gunakan hanya format ini saja. Sebutkan angka anggaran dalam Dolar AS (USD). Anda bisa membuat lajur tambahan di tabel ini untuk bisa memberikan informasi yang lebih mendetail.

Gaji dan Tunjangan Pegawai Langsung

13 (Sebutkan posisi

jabatan)

Persentase waktu yang digunakan untuk kegiatan-kegiatan Lobi

Jumlah yang dimintakan (Tahun

Pertama)

Jumlah yang dimintakan (Tahun

Kedua)

Total Anggaran Proyek

(CONTOH)Manajer proyek

75% USD 7,500 USD 2,500 USD 10,000

USD USD USD USD USD USD USD USD USD

JUMLAH UNTUK PEGAWAI LANGSUNG

USD USD USD

Pengeluaran Proyek selain untuk pegawai (Sebutkan jenis pengeluaran)

Jumlah yang dimintakan (Tahun

Pertama)

Jumlah yang dimintakan (Tahun

Kedua)

Total Anggaran Proyek

(CONTOH) Akomodasi 100 orang untuk pelatihan 3 hari

USD 3,000 USD 1,000 USD 4,000

(CONTOH) Terjemahan materi CRPD ke bahasa Indonesia

USD 2,500 USD 1,500 USD 4,000

USD USD USD USD USD USD

Bantuan teknis14 USD USD USD TOTAL PENGELUARAN PROYEK USD USD USD

Biaya Pegawai Tidak Langsung dan Pengeluaran Administrasi dan Lainnya

(Sebutkan jenis pengeluaran)

Jumlah yang dimintakan (Tahun

Pertama)

Jumlah yang dimintakan (Tahun

Kedua)

Total Anggaran Proyek

(CONTOH) Akuntan USD 500 USD 500 USD 1,000

13 Pegawai Langsung artinya staf organisasi yang akan secara langsung terlibat dalam pelaksanaan dan pengawasan proyek, seperti misalnya sebagai Proyek Manajer. Staf tambahan atau tidak langsung adalah yang terkait dengan pendukungan proyek, seperti misalnya Direktur Eksekutif atau Akuntan, hendaknya disebutkan dengan mendetil pada bagian “Biaya Pegawai Tidak Langsung dan Pengeluaran Administrasi dan Lainnya” di bagian anggaran ini.14 Silakan lihat Frequently Asked Questions (Bagian Paling Sering Ditanyakan - FAQ)) untuk mendapatkan contoh dari pengeluaran-pengeluaran bantuan teknis yang bisa dipertimbangkan di dalam pendanaan ini.

Disability Rights Fund / Request for Proposals / 2019 Round 1 Page 6

(CONTOH) Sewa Kantor USD 1,000 USD 750 USD 1,750USD USD USD

Biaya Bank USD USD USD TOTAL BIAYA PEGAWAI TIDAK LANGSUNG DAN PENGELUARAN ADMINISTRASI DAN LAINNYA

USD USD USD

Total keseluruhan Pengeluaran Proyek USD USD USD

Penjelasan AnggaranJelaskan tentang mata anggaran yang lebih dari 500 Dolar. Untuk masing-masing mata anggaran ini, jelaskan bagaimana dana tersebut akan digunakan untuk keperluan proyek.

Sebutkan semua bentuk pendanaan yang telah dimohonkan dan/atau telah dijadikan komitmen untuk proyek ini dari para donor lainnya, serta sebutkan nama donor tersebut serta jumlah sumbangannya.

10. INFORMASI KOALISI NASIONAL10A. Mohon sebutkan organisasi-organisasi di dalam Koalisi, termasuk nama-nama resmi organisasi, informasi untuk menghubunginya (nama orang yang bertanggungjawab dan informasi untuk menghubunginya), jenis organisasinya (sebagai contoh, DPO, LSM), dan penjelasan singkat tentang visi & misi, tujuan dan anggota atau penerima manfaatnya.

10B. Apakah organisasi-organisasi ini pernah bekerja sama sebelumnya? Jika ya, mohon berikan penjelasan singkat tentang pengalaman sebelumnya ini.

10C. Apakah peran dan tanggungjawab masing-masing organisasi untuk Proyek ini?

10D. Mohon jelaskan keahlian dan pengalaman masing-masing organisasi di dalam Koalisi ini yang berguna untuk Proyek. Jelaskan apa saja pengalaman, jika ada, yang dimiliki organisasi-organisasi ini dalam bekerja dengan para penyandang disabilitas.

10E. Bagaimana Koalisi ini akan dikelola (mohon jawab pertanyaan-pertanyaan berikut ini): Bagaimana Koalisi akan dikoordinasikan? Siapa yang akan memimpin Koalisi? Bagaimana keputusan akan diambil? Apa saja mekanisme untuk berkomunikasi dan bekerja sama? Bagaimana keuangan Proyek akan dikelola (yaitu bagaimana Anda menentukan bagaimana dan kapan setiap mitra Koalisi akan menerima dana?)

11. GAMBARAN UMUM ORGANISASI11A. Kapan organisasi Anda didirikan? Apa yang menjadi visi/misinya?

11B. Populasi seperti apa yang dilayani organisasi Anda? Berapa perkiraan jumlah organisasi dan / atau individu yang menjadi anggota organisasi Anda?

11C. Daerah geografis seperti apa yang menjadi area kerja organisasi Anda?

11D. Apa saja yang menjadi kegiatan utama organisasi Anda selama dua tahun terakhir?

11E. Jika Anda pernah menerima pendanaan DRF/DRAF sebelumnya, sebutkan TIGA perubahan positif pada kehidupan para penyandang disabilitas yang telah dilakukan organisasi Anda melalui proyek (proyek) DRF/DRAF Anda.

Jika Anda belum pernah menerima pendanaan DRF/DRAF sebelumnya, sebutkan TIGA cara konkrit yang telah dilakukan organisasi Anda untuk memajukan hak-hak penyandang disabilitas. Harap dicatat bahwa kami menggunakan informasi ini untuk mempertimbangkan bobot dari permohonan Anda. Sebagai contoh: Di tahun 2018, AMPID telah berhasil mengadvokasi perubahan pada peraturan daerah untuk memastikan akses di sekolah-sekolah umum bagi anak-anak penyandang disabilitas; ATAU, di tahun 2018, organisasi kami telah melatih 40 perempuan penyandang disabilitas untuk menjadi pendorong terwujudnya akses peradilan sesuai dengan Pasal 13 CRPD; ATAU di

Disability Rights Fund / Request for Proposals / 2019 Round 1 Page 7

tahun 2016, organisasi kami membantu 35 orang penyandang disabilitas untuk mendapatkan akses layanan kesehatan di Distrik Cagayan setelah melakukan pelatihan dan mengadvokasi para pejabat dan petugas kesehatan terkait dengan Pasal 25 CRPD.

11F. Jika Anda belum pernah menerima dana hibah DRF atau DRAF sebelumnya, berikan dua referensi dari luar organisasi Anda. Sebutkan nama, jabatan, organisasi, email mereka serta informasi lainnya untuk menghubungi mereka.

12. DEMOGRAFI ORGANISASI15 Mohon indikasikan semua kelompok (-kelompok) yang memiliki hambatan yang dilayani organi sasi Anda:

Mohon indikasikan semua kelompok (-kelompok) yang memiliki hambatan yang dilayani proyek Anda:

Para penyandang disabilitas fisik Para penyandang disabilitas fisikMereka dengan hambatan sensorik Mereka dengan hambatan sensorikPara penyandang disabilitas intelektual Para penyandang disabilitas intelektual Para penyandang disabilitas psikososial Para penyandang disabilitas psikososialKelompok lintas disabilitas Kelompok lintas disabilitas

Populasi khususMasyarakat adatPara pengungsiLGBTQIEtnis minoritas

12A. Berikan informasi mendetil tentang staf dan dewan peimpinan organisasi Anda: Perempuan

penyandang disabilitas

Perempuan bukan

penyandang disabilitas

Laki-laki penyandang disabilitas

Laki-laki bukan

penyandang disabilitas

Jumlah keseluruhan

Anggota Dewan PimpinanBerapa banyak anggota dewan pimpinan yang merupakan orang tua dari anak penyandang disabilitas?Staf tetap yang digajiStaf paruh waktu yang digajiBerapa banyak staf yang merupakan orang tua dari anak penyandang disabilitas?

12B. Apa Organisasi Anda memiliki Kebijakan Perlindungan Anak? __Ya __TidakApa organisasi Anda sedang dalam proses mengembangkan Kebijakan Perlindungan Anak? __Ya __TidakJika memang sedang dalam proses pengembangan kebijakan perlindungan anak, kapan hal ini diperkirakan akan selesai? (Tanggal/Bulan/Tahun)12C. Apakah organisasi Anda memiliki kebijakan dan/atau peraturan keamanan? (contoh antara lain aturan tentang pengamanan data, tenaga kerja, tempat kerja, atau aturan menghadapi bencana)? __Ya __TidakApakah organisasi Anda sedang dalam proses mengembangkan kebijakan dan/atau aturan keamanan ini?__Ya __Tidak12D. Tolong jelaskan langkah-langkah apa saja yang telah diambil atau kegiatan yang pernah dilakukan (atau berencana untuk dilakukan) oleh organisasi Anda untuk mengatasi dampak dari perubahan iklim terhadap para penyandang disabilitas. Bagaimana DRF bisa membantu meningkatkan kesadaran tentang perubahan iklim dan dampaknya terhadap para penyandang disabilitas di dalam organisasi Anda?

12E. Apakah organisasi Anda memiliki sebuah Rencana Strategis dan/atau operasional? __Ya __Tidak15 Terpinggirkan di sini mengacu kepada perempuan penyadang disabilitas, anak-anak dan kaum muda penyandang disabilitas, penyandang disabilitas psikososial, penyandang disabilitas intelektual, mereka dengan albino, little people, Buta-tuli dan kelompok-kelompok yang mengalami hambatan lainnya yang diidentifikasi sebagai kelompok yang terpinggirkan di sebuah negara sasaran.

Disability Rights Fund / Request for Proposals / 2019 Round 1 Page 8

Jika ya, apa yang menjadi tujuan-tujuan utama organisasi Anda?

12F. Apakah organisasi Anda memiliki sebuah Kebijakan Sumber Daya Manusia? __Ya __Tidak

Apakah organisasi Anda sedang dalam proses mengembangkan sebuah Kebijakan Sumber Daya Manusia? __Ya __Tidak12G. Seberapa sering Dewan Pimpinan Anda mengadakan pertemuan setiap tahunnya?

13. INFORMASI KEUANGAN ORGANISASI Berikan informasi keuangan untuk tahun keuangan berjalan dan tahun keuangan sebelumnya dari keseluruhan organisasi Anda (bukan dari sponsor fiskal Anda), termasuk semua terkait dengan program, kegiatan, pelayanan, gaji pegawai, sewa-menyewa, dll. Berikan informasi tanggal/bulan/tahun untuk tahun fiskal (anggaran) yang ada. Berikan komentar di kolum Catatan.

Tahun Fiskal Berjalan: Awal (Bulan/Tanggal/ Tahun) Akhir (Bulan/Tanggal/ Tahun)Jumlah dalam

Dolar ASCatatan

Total pengeluaran yang dianggarkan untuk tahun fiskal berjalanTotal pendapatan yang dianggarkan untuk tahun fiskal berjalan

Sumber Pendapatan(buat daftar sumber pendapatan yang diharapkan, termasuk di dalamnya iuran keanggotaan, penghasilan dari kegiatan, sumbangan baik dari individu, pemerintah atau sumber hibah lainnya). Sebutkan nama-nama pemberi dana (misal, USAID, ADD, Abilis)

Jumlah dalam Dolar AS

Tujuan Pendanaan

Apakah Anda telah menerima

Dananya?

CONTOH: USAID 25,000 Program pendidikan untuk perempuan penyandang disabilitas

Ya

Tahun Fiskal sebelumnya: Awal (Bulan/Tanggal/ Tahun) Akhir (Bulan/Tanggal/ Tahun) Jumlah dalam

Dolar ASCatatan

Total pengeluaran yang dianggarkan untuk tahun fiskal sebelumnyaTotal pendapatan yang dianggarkan untuk tahun fiskal sebelumnyaSumber Pendapatan(buat daftar sumber pendapatan yang diharapkan, termasuk di dalamnya iuran keanggotaan, penghasilan dari kegiatan, sumbangan baik dari individu, pemerintah atau sumber hibah lainnya). Berikan nama pemberi dana (misalnya, USAID, ADD, DRF)

Jumlah dalam Dolar AS

Tujuan Pendanaan

Apakah Anda telah menerima

Dananya?

CONTOH: USAID 30,000 Program pendidikan untuk perempuan penyandang disabilitas

Ya

13A. Apakah pendanaan Anda sekarang ini menutupi biaya operasional?

__ Ya __ Tidak

Jika tidak, bagaimana Anda menutupinya?

Disability Rights Fund / Request for Proposals / 2019 Round 1 Page 9

13B. Apakah Anda memiliki strategi pengumpulan dana atau sebuah rencana keberlanjutan? __ Ya __ Tidak13C. Jika Anda pemohon baru, apakah organisasi Anda pernah menerima sebuah dana hibah di masa lalu? Jika ya, dari siapa? __ Ya __ Tidak

13D. Apakah ada anggota dewan pimpinan / dewan pengelola organisasi yang dipekerjakan oleh organisasi? __Ya __TidakMohon jelaskan.13E. Apakah ada seseorang di Dewan Pimpinan/staf yang ditugaskan bertanggungjawab untuk pengelolaan keuangan?__ Ya __ TidakMohon jelaskan.13F. Apakah organisasi Anda memiliki prosedur keuangan yang terdokumentasi (seperti misalnya manual keuangan)? __Ya __Tidak13G. Apakah prosedur keuangan tersebut dengan jelas memberikan penugasan peran dan tanggungjawab? __ Ya __ Tidak Mohon jelaskan.13H. Apakah organisasi Anda menyimpan catatan keuangan, antara lain: (berikan tanda centrang pada yang Anda miliki)__ Buku kas untuk semua catatan transaksi tunai dan uang tunai yang dipegang__ Buku bank yang mencatat semua pembayaran dan penerimaan melalui bank__ File/Berkas dari semua dokumentasi pembelian termasuk di dalamnya tanda terima dan tagihan asli__ Sebuah Berkas laporan keuangan bank dan catatan rekonsiliasi buku bank13I. Apakah rekening organisasi Anda diaudit secara independen? __ Ya __ TidakJika ya, seberapa sering rekening ini diaudit? Tanggal berapa terakhir kali audit dilakukan? (Jika terpilih untuk menerima pendanaan, maka pemohon bisa diminta untuk menyerahkan laporan audit terakhir mereka.)

jika tidak, mengapa rekening Anda tidak diaudit secara independen?13J. Apakah organisasi Anda bisa menerima dana asing?

13J. Apakah organisasi Anda bisa menerima dana asing?

13K. Apakah organisasi Anda memiliki rekening bank? __Ya __Tidak(Catatan, jika organisasi Anda tidak memiliki rekening bank, maka Anda akan memerlukan sponsor fiskal.)

14. OTORISASI Orang yang bisa dihubungi di bawah ini , ketika menyerahkan permohonan dana hibah ini, menyatakan bahwa:

__ Organisasi yang mengisi formulir permohonan ini bertanggungjawab secara langsung terhadap persiapan, pengelolaan dan pelaksanaan proyek.

__ Semua informasi yang ada di dalam formulir permohonan ini telah disusun dan disetujui dengan melalui konsultasi dengan semua pihak yang terlibat di dalam pelaksanaan proyek.

__ Informasi yang ada di dalam formulir ini adalah akurat dan benar adanya.

Tanda Tangan

Nama

Posisi / Jabatan

Organisasi

Tanggal

Disability Rights Fund / Request for Proposals / 2019 Round 1 Page 10

Dari mana Anda mendapatkan informasi tentang Permohonan Proposal ini?__ Dari staf DRF __ Dari federasi nasional DPO atau organisasi induk DPO__ Dari DPO lainnya di dalam negeri__ Dari donor lainnya __ Dari daftar layanan untuk disabilitas (disability listserv)__ Lain-lain (sebutkan) _________________________________________________________________________

LAMPIRAN (Untuk diikutsertakan bersama permohonan yang telah dilengkapi)Mohon lampirkan dokumen-dokumen berikut bersama dengan formulir permohonan yang telah diisi ini. Jika Anda pernah menerima dana hibah dari DRF sebelumnya, mohon tidak perlu menyerahkan kembali dokumen tentang pendirian organisasi Anda serta dokumen pendaftaran organisasi kecuali jika memang terjadi perubahan di dokumen-dokumen tersebut. Jangan mengirimkan materi atau dokumen yang tidak diminta.

__ Nota Kesepahaman (MoU) antara anggota-anggota Koalisi__ Waktu / Jadwal Pelaksanaan Proyek yang diajukan__ Anggaran organisasi untuk tahun anggaran berjalan__ Laporan pemasukan dan pengeluaran selama dua tahun terakhir__ Laporan kegiatan tahunan (jika ada)__ Daftar nama dan jabatan mereka di dewan pimpinan atau badan pengelola lainnya di organisasi Anda__ Daftar staf penting organisasi beserta jabatannya__ Daftar nama relawan hanya untuk mereka yang bergerak pada program, kegiatan atau tanggungjawab fidusiari (keuangan) tingkat tinggi __ Salinan (kopi) akte pendirian organisasi, AD atau ART (lebih disukai dalam Bahasa Inggris). Jika Anda

pernah menerima hibah, maka tidak perlu menyerahkan informasi ini kecuali memang telah ada perubahan pada dokumen yang pernah Anda serahkan sebelumnya.

__ Salinan (kopi) registrasi hukum pemohon (lebih disukai dalam Bahasa Inggris). Jika Anda pernah menerima hibah, maka tidak perlu menyerahkan informasi ini kecuali memang telah ada perubahan pada dokumen yang pernah Anda serahkan sebelumnya.

Disability Rights Fund / Request for Proposals / 2019 Round 1 Page 11