intankusuma.files.wordpress.com · web viewdibandingkan dengan versi sebelumnya, visio memiliki...

17
TUTORIAL MENGGAMBAR RANGKAIAN GERBANG LOGIKA PADA MICROSOFT VISIO 2003 A. PENGERTIAN MICROSOFT VISIO 2003 Microsoft Visio adalah salah satu program yang dapat digunakan untuk membuat diagram. Visio menyediakan banyak fasilitas yang membantu Anda dalam pembuatan diagram untuk menggambarkan informasi dan sistem dari penjelasan dalam bentuk teks menjadi suatu diagram dalam bentuk gambar disertai penjelasan singkat. Untuk mempelajari Microsoft Visio dan menggambar diagram, Anda tidak membutuhkan teknik yang sangat tinggi karena Visio sangat mudah untuk digunakan dan diimplementasikan. Visio dapat menghasilkan suatu diagram mulai dari yang sederhana hingga diagram yang lebih kompleks, Anda hanya perlu melakukan penambahan shape dengan menarik shape ke halaman pengerjaan. Microsoft Visio 2003 merupakan pengembangan versi sebelumnya dari segi template, wizard, dan filter. Template dan Shape yang terdapat pada Microsoft Visio 2003 digunakan membantu user dalam merancang, membuat, serta menggambarkan informasi dan sistem dalam bentuk diagram. Oleh karena Visio merupakan salah satu produk dari Microsoft Office, maka Visio dapat berkolaborasi dengan produk Microsoft Office lainnya seperti Microsoft Word, Excel, PowerPoint, dan Project. Bentuk kolaborasi dapat dilakukan dengan fasilitas export dan import data. Dibandingkan dengan versi sebelumnya, Visio memiliki shape dan template baru, di antaranya pada 1

Upload: hoangcong

Post on 22-Jun-2018

230 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

TUTORIAL MENGGAMBAR RANGKAIAN GERBANG LOGIKA

PADA MICROSOFT VISIO 2003

A. PENGERTIAN MICROSOFT VISIO 2003

Microsoft Visio adalah salah satu program yang dapat digunakan untuk membuat

diagram. Visio menyediakan banyak fasilitas yang membantu Anda dalam pembuatan diagram

untuk menggambarkan informasi dan sistem dari penjelasan dalam bentuk teks menjadi suatu

diagram dalam bentuk gambar disertai penjelasan singkat. Untuk mempelajari Microsoft Visio

dan menggambar diagram, Anda tidak membutuhkan teknik yang sangat tinggi karena Visio

sangat mudah untuk digunakan dan diimplementasikan. Visio dapat menghasilkan suatu

diagram mulai dari yang sederhana hingga diagram yang lebih kompleks, Anda hanya perlu

melakukan penambahan shape dengan menarik shape ke halaman pengerjaan.

Microsoft Visio 2003 merupakan pengembangan versi sebelumnya dari segi template,

wizard, dan filter. Template dan Shape yang terdapat pada Microsoft Visio 2003 digunakan

membantu user dalam merancang, membuat, serta menggambarkan informasi dan sistem dalam

bentuk diagram.

Oleh karena Visio merupakan salah satu produk dari Microsoft Office, maka Visio dapat

berkolaborasi dengan produk Microsoft Office lainnya seperti Microsoft Word, Excel,

PowerPoint, dan Project. Bentuk kolaborasi dapat dilakukan dengan fasilitas export dan import

data. Dibandingkan dengan versi sebelumnya, Visio memiliki shape dan template baru, di

antaranya pada bagian diagram Brainstorming, Business Process, Building Plan, Project

Schedule, Network, Software, dan Web Diagram.

B. MENU PADA MICROSOFT VISIO 2003

Pada Microsoft Visio 2003 terdapat sembilan buah menu. Menu-menu tersebut antara

lain File, Edit, View, Insert, Format, Tools, Shape, Window, dan Help. Untuk setiap menu

terdapat submenu sesuai dengan fungsi atau kegunaan masing-masing. Fungsi menu tersebut

antara lain:

1. File: menu untuk mengatur yang berhubungan dengan file seperti untuk membuat file baru,

membuka file, menutup file, mengatur file, dan lain-lain.

2. Edit: menu untuk proses pengeditan seperti copy, paste, delete, dan lain-lain.

3. View: menu untuk mengatur tampilan lingkungan kerja Visio dan halaman pengerjaan.

4. Insert: menu untuk menyisipkan objek, gambar, simbol, komentar, dan lain-lain.

5. Format: menu untuk mengatur halaman pengerjaan.

1

6. Tools: menu ini berhubungan dengan fasilitas-fasilitas yang disediakan oleh Microsoft

Visio. Beberapa fasilitas yang disediakan yang terdapat pada menu Tools antara lain

Macro, Ruler & Grid.

7. Shape: menu untuk mengatur objek shape pada halaman pengerjaan.

8. Window: untuk mengatur tampilan window.

9. Help: untuk bantuan Microsoft Visio.

Berikut ini tampilan dari menu utama Microsoft Visio 2003 adalah seperti yang terlihat pada

gambar di bawah ini

C. LANGKAH-LANGKAH MENGGAMBAR RANGKAIAN GERBANG LOGIKA

Berikut ini adalah langkah-langkahnya :

1. Install terlebih dahulu software Microsoft Visio 2003. Cara untuk menginstallnya sama

seperti menginstall aplikasi pada umumnya. Jika tidak mempunyai softwarenya, silahkan

download terlebih dahulu.

2. Cara menginstall software Microsoft Visio 2003. Ekstrak terlebih dahulu file .rar yang

telah di download. Setelah di ekstrak klik 2x pada SETUP.EXE klik button Next and

Next terus sampai keluar jendela untuk memasukkan Serial Number dari software ini.

Apabila sudah sampai pada tahap ini, buka file Notepad dengan nama !SN.txt. Pilih Serial

Number yang pertama yaitu WFD ......., kalau tidak bisa digunakan, gunakan Serial

Number yang kedua yaitu GWH ..... Setelah memasukkan serial number click button

Next and Next terus sampai proses instalasi selesai.

3. Setelah software Microsoft Visio 2003 diinstall click Start All Programs

Microsoft Office Microsoft Office Visio 2003. Seperti pada gambar di bawah ini :

2

Gambar 2.1 Menu Microsoft Visio 2003 pada Microsoft Office

4. Berikut ini tampilan saat Microsoft Visio 2003 terbuka untuk pertama kalinya :

Gambar 2.2 Tampilan awal Microsoft Visio 2003

5. Untuk membuat gambar rangkaian Gerbang Logika, klik pada Category pilih Electrical

Engineering pilih Circuits and Logic. Seperti pada gambar berikut ini :

3

Gambar 2.3 Pemilihan Template Circuit and Logic pada Category Electrical Engineering

6. Berikut ini tampilan awal dari lembar kerja Microsoft Visio 2003 untuk membuat gambar

Gerbang Logika, pilih Zoom dari 53% menjadi 100% pada Standard Toolbar bila ingin

jendelanya diperbesar :

Gambar 2.4 Pengaturan zoom(perbesaran) lembar kerja Microsoft Visio 2003

4

7. Pilih Shapes Analog and Digital Logic (untuk membuat gambar rangkaian Gerbang

Logika). Seperti pada tampilan di bawah ini :

Gambar 2.5 Pemilihan Shapes Analog and Digital Logic

8. Untuk membuat Gerbang Logika NOT click and drag gambar Inverter pada Shapes

Analog and Digital Logic ke lembar kerja. Seperti pada gambar di bawah ini :

Gambar 2.6 Membuat gerbang logika NOT

5

9. Untuk meresize shape-nya dengan click and drag pada bagian ujung shapesnya.

10. Untuk membuat Gerbang Logika Buffer(BUFF). Lakukan cara yang sama dengan langkah

8 dan 9.

11. Untuk membuat garis yang menghubungkan antara Gerbang Logika NOT dan Gerbang

Logika BUFF, click Connector Tool pada Standard Toolbar(di samping icon panah)

Arahkan pada titik di depan Gerbang Logika NOT sampai titik tersebut berubah warna

menjadi merah(berarti titik tersebut aktif) click and drag sampai membentuk garis yang

dihubungkan ke bagian belakang Gerbang Logika BUFFER. Seperti pada gambar di bawah

ini :

Gambar 2.7 Mengaktifkan titik untuk membuat garis

Gambar 2.8 Membuat garis

Gambar 2.9 Garis aktif setelah garis dibuat

12. Kembalikan bentuk cursor dari bentuk Connector Tool menjadi bentuk Pointer

Tool(gambar panah disamping Connector Tool).

13. Untuk membuat Gerbang Logika AND click and drag gambar Logic Gate 2 pada

Shapes Analog and Digital Logic ke lembar kerja beri garis untuk menghubungkan

antara Gerbang Logika BUFF ke Gerbang Logika AND seperti pada langkah 11. Seperti

pada gambar berikut ini :

6

Gambar 2.10 Memasukkan gerbang logika AND dan menghubungkannya dengan gerbang

logika BUFF

14. Untuk membuat Gerbang Logika selain Gerbang Logika AND. Kita menggunakan cara

click and drag gambar Logic Gate 2 pada Shapes Analog and Digital Logic ke lembar

kerja click kanan pada gambar Logic Gate 2 pilih dan click Configure Logic Gate.

Seperti pada gambar di bawah ini :

7

Gambar 2.11 Tampilan options Configure Logic Gate

15. Akan muncul tampilan Custom Properties seperti pada gambar di bawah ini :

Gate Type untuk memilih tipe Gerbang Logika yang akan digambar.

No. Of Inputs untuk memilih berapa banyak jumlah inputan(masukan) pada

Gerbang Logika tersebut.

No. Of Outputs untuk memilih berapa banyak jumlah output(keluaran) pada

Gerbang Logika tersebut.

Sebagai contoh pilih Gate Type : NOR(Not OR) dengan No. Of Inputs : 3 dan No. Of

Outputs : 1.

Gambar 2.12 Tampilan options Custom Properties

8

Gambar 2.13 Tampilan penyetingan gerbang logika

16. Coba kita buka button Define

Label nama dari label inputan gerbang logika. Coba kita ganti No. Of Inputs

pada Label dengan Masukan, kemudian click button ON. Lihat perubahan apa yang

terjadi.

Type tipe dari gerbang logika yang menjadi inputan. Coba drop down combo

box pada Fixed List. Coba pilih salah satu options misalnya boolean, kemudian

click button OK. Lihat perubahan apa yang terjadi.

Language memilih bahasa yang akan digunakan pada gerbang logika tersebut.

Format format dari combo box pada Type. Apabila pada Type dipilih Boolean,

maka pada Format akan dinonaktifkan, click button OK maka akan tertulis False

atau True pada No. Of Inputs.

Value nilai inputan, misalnya kita memilih Type Fixed List dengan value 2

berarti banyaknya jumlah inputan pada gerbang logika tersebut adalah 2.

Prompt kotak keterangan. Tidak diisi ataupun diisi tidak akan mempengaruhi

dari gerbang logika tersebut.

Properties informasi keseluruhan dari pengaturan yang telah kita setting.

9

Gambar 2.14 Tampilan options Define Custom Properties

17. Setelah kita mengubah type dari gerbang logika, jumlah inputan, dan jumlah output sesuai

dengan yang kita inginkan. Beri garis seperti pada gambar berikut ini :

Gambar 2.15 Tampilan gerbang logika setelah dihubungkan

18. Untuk memberi node(tanda bulatan hitam pada garis), pilih Line Ends pada Formatting

Toolbar pilih Ends.

10

Gambar 2.16 Pemberian node pada garis penghubung

Atau bisa pada pilihan More Line Ends pada options Line ends pilih End pilih

gambar yang no. 10. Untuk melihat hasil previewnya click button Apply, kalau sudah

sesuai click button OK.

Gambar 2.17 Tampilan options More Line Ends

19. Berilah node pada setiap garis, seperti pada gambar di bawah ini

11

Gambar 2.18 Pemberian node pada setiap garis

20. Untuk memberikan teks pada lembar kerja click Text Tool pada Standar Toolbar(huruf A

disamping Connector Tool) click pada lembar kerja sampai membuat gambar seperti

berikut ini

Gambar 2.19 Memasukkan teks pada lembar kerja

21. Tulis teks misalnya A = 1

12

Gambar 2.20 Menuliskan teks pada lembar kerja

22. Lakukan pemberian teks pada gambar rangkaian gerbang logika diatas sampai selesai

seperti pada gambar di bawah ini

Untuk mengubah font type dengan cara click combo box Arial sampai keluar kotak drop

down pilih font type sesuai keinginan. Untuk mengubah font size dengan cara click

combo box 12pt sampai keluar kotak drop down pilih font size sesuai keinginan

13

DAFTAR PUSTAKA

1. ahlannet99.files.wordpress.com/2012/04/bs-ms-visio-2003.pdf

14