thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/ecolls/ethesisdoc/bab3doc/2012-2-00178... · web viewdalam...

119
BAB 3 METODE PERANCANGAN 3.1. Studi Fisik Bangunan dan Lingkungan 3.1.1 Analisa Makro bangunan dan Lingkungan 1. Denah Panti Asuhan Kasih Mulia Sejati Lokasi site plan : Sekolah Tzu Chi – Yayasan Buddha Tzu Chi, Indonesia Alamat : Jl. Kompleks Tzu Chi Center Pantai Indah Kapuk Boulevard Jakarta Utara 14470 Indonesia Luas Tanah : ± 6.000 m 2 Luas bangunan: 1.460 m 2 Arah bangunan: menghadap Tenggara Untuk perancangan Panti Asuhan Anak Yayasan Kasih Mulia Sejati ini menggunakan denah dengan lahan seluas ± 6000 m 2 , termasuk di dalamnya adalah bangunan, halaman dan lahan parkir. Namun yang akan digunakan hanya luas bangunan yaitu 1.460 m 2 . Berikut ini adalah 91

Upload: buikien

Post on 06-Mar-2019

223 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab3Doc/2012-2-00178... · Web viewDalam perancangan kitchen set harus disesuaikan juga dengan pengguna anak umur 7-14 tahun

BAB 3

METODE PERANCANGAN

3.1. Studi Fisik Bangunan dan Lingkungan

3.1.1 Analisa Makro bangunan dan Lingkungan

1. Denah Panti Asuhan Kasih Mulia Sejati

Lokasi site plan : Sekolah Tzu Chi – Yayasan Buddha Tzu Chi,

Indonesia

Alamat : Jl. Kompleks Tzu Chi Center

Pantai Indah Kapuk

Boulevard Jakarta Utara 14470

Indonesia

Luas Tanah : ± 6.000 m2

Luas bangunan : 1.460 m2

Arah bangunan : menghadap Tenggara

Untuk perancangan Panti Asuhan Anak Yayasan Kasih Mulia

Sejati ini menggunakan denah dengan lahan seluas ± 6000 m2,

termasuk di dalamnya adalah bangunan, halaman dan lahan parkir.

Namun yang akan digunakan hanya luas bangunan yaitu 1.460 m2.

Berikut ini adalah gambar peta kecamatan Penjaringan, Jakarta

Utara yang diambil dari peta online.

91

Page 2: thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab3Doc/2012-2-00178... · Web viewDalam perancangan kitchen set harus disesuaikan juga dengan pengguna anak umur 7-14 tahun

92

2. Site Plan Denah Bangunan

Gambar 3.2 Peta Kecamatan Penjaringan Jakarta Utara

Lokasi sekolah Buddha Tzu Chi sangat strategis karena berada di

pintu keluar Tol Kapuk (dari Tol Bandara Soekarno Hatta) dan outer

ringroad. Di samping itu, sekolah Buddha Tzu Chi juga dekat dengan

Rumah Sakit Pantai Indah Kapuk, kawasan perumahan di daerah Pantai

Indah Kapuk, The Golf PIK, Waterboom, dan lain-lain.

Berikut analisa lingkungan bangunan yang diidentifikasi berdasar

arah mata angin:

1) Utara : Laut Jawa

2) Timur : Kompleks perumahan Pantai Indah Kapuk

3) Selatan : Damai Indah Golf and Country Club

4) Barat : Kamal Muara Drain

Gambar 3.1 Peta Kecamatan Penjaringan Jakarta Utara

U

U

Page 3: thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab3Doc/2012-2-00178... · Web viewDalam perancangan kitchen set harus disesuaikan juga dengan pengguna anak umur 7-14 tahun

92

Pantai Indah Kapuk sebagian besar merupakan kawasan hunian

penduduk yang terbagi-bagi dalam beberapa kompleks perumahan. Selain itu

terdapat pula ruko-ruko yang digunakan sebagai perkantoran, perbankan,

sekolah, toko, restaurant bahkan cafe. Pantai Indah Kapuk juga memiliki

tempat wisata yaitu Waterboom (wisata renang) dan beberapa tahun

mendatang akan dibangun mall di sana.

Letak bangunan ini sangat strategis karena berada pada diamond

circle yang dekat dengan pintu keluar tol Bandara Soekarno-Hatta. Selain itu,

bangunan terletak pada perumahan yang memiliki komplektivitas fungsi

selain sebagai hunian penduduk.

Area Berkebun

Area Bermain Pasir

Denah Bangunan

Area Parkir

Jalur Masuk

Jalur Keluar

Halaman/Taman

Gambar 3.3 Site Plan Denah Bangunan

Page 4: thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab3Doc/2012-2-00178... · Web viewDalam perancangan kitchen set harus disesuaikan juga dengan pengguna anak umur 7-14 tahun

92

Komplek Perumahan Gold Coast

Fresh Market

Komplek Perumahan Bukit Golf

Mediterania

Damai Indah Golf

Waterboom Jakarta

Yayasan Buddha Tzu Chi (Lokasi akan dipakai untuk perancangan Panti Asuhan Anak “Yayasan Kasih Mulia Sejati”)

U

Gambar 3.4 Lingkungan Sekitar Bangunan

Page 5: thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab3Doc/2012-2-00178... · Web viewDalam perancangan kitchen set harus disesuaikan juga dengan pengguna anak umur 7-14 tahun

92

3.1.2 Analisa Mikro Bangunan dan Lingkungan

1. Analisa struktur bangunan

Bangunan yang digunakan untuk perancangan interior ini

merupakan bangunan 1 lantai yang menggunakan struktur bentang

lebar dengan sistem konstruksi atap baja ringan.

2. Analisa pencahayaan

Bangunan ini terletak pada bagian tengah sebuah lahan kosong

seluas ± 6.000 m2 dan luas bangunan 1.460 m2 dengan sisi bangunan

yang tidak menempel pada bangunan disebelahnya. Hal ini

menyebabkan cahaya matahari tidak akan terhalang karena adanya

bangunan lain.

Area entrance menghadap ke tenggara sehingga pencahayaan

alami cukup, namun tidak seterik dari arah Timur. Pencahayaan alami

terbantu dengan adanya jendela dan ventilasi pada bangunan. Terlebih

bangunan menghadap ke arah tenggara sehingga pada pagi hari akan

memperoleh sinar matahari yang sangat cukup namun tidak terlampau

panas dan langsung seperti di timur. Namun pada sore hari cahaya

matahari akan lebih banyak dari arah barat yaitu sinar matahari akan

menghadap ke bagian belakang bangunan sehingga pada sore hari

bagian belakang bangunan akan cukup mendapat sinar matahari,

tetapi tidak akan terlalu silau karena arah sinar matahari tidak akan

langsung menyinari bangunan, karena cahaya matahari tidak jatuh

tepat ke arah bangunan ini.

Pecahayaan alami yang berasal dari sinar matahari baik untuk

kesehatan anak-anak. Selain itu dengan adanya pencahayaan alami

Page 6: thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab3Doc/2012-2-00178... · Web viewDalam perancangan kitchen set harus disesuaikan juga dengan pengguna anak umur 7-14 tahun

92

yang cukup juga dapat menghemat penggunaan energi dari listrik

(green design). Namun banyaknya cahaya yang berasal dari

pencahayaan alami juga harus diperhatikan, jangan sampai

pencahayaan ini dapat menggangu aktifitas anak (misalnya seperti

cahaya terlalu menyilaukan).

3. Analisa penghawaan

Adannya ventilasi dan jendela hidup pada bangunan yang

memungkinkan terjadinya ventilasi silang (pertukaran udara).

4. Analisa pemandangan atau view

Pantai Indah Kapuk merupakan komplek perumahan yang

masih memperhatikan unsur keasrian, jadi selain pemandangan akan

perumahan, dapat pula ditemukan pemandangan akan taman serta

terdapat pantai yang terletak 800m dari bangunan. Di sepanjang

jalan menuju bangunan juga akan ditemukan sederetan pohon yang

memberikan keasrian.

Page 7: thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab3Doc/2012-2-00178... · Web viewDalam perancangan kitchen set harus disesuaikan juga dengan pengguna anak umur 7-14 tahun

92

Penjelasan gambar:

Pemandangan sekitar bangunan

Gambar 3.5 Denah Bangunan Dilengkapi Dengan Pemandangan Sekitar

Page 8: thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab3Doc/2012-2-00178... · Web viewDalam perancangan kitchen set harus disesuaikan juga dengan pengguna anak umur 7-14 tahun

92

Penjelasan gambar:

Sinar matahari dari arah Utara dan Timur

Laut

Sinar matahari dari arah Timur

Sinar matahari dari arah Tenggara

5. Analisa faktor suara (kebisingan)

Bangunan yang terletak pada kawasan pemukiman penduduk

menyebabkan faktor bising tidak menjadi masalah. Walaupun

bangunan berada cukup dekat dan menghadap ke jalan besar Gold

Coast, namun dikarenakan tidak terlalu padatnya kendaraan yang hilir

mudik di jalan tersebut maka tingkat bising masih cukup rendah. Hal

ini juga dikarenakan kiri kanan bangunan dikelilingi oleh komplek

SIN

AR

MAT

AH

AR

I

U

Gambar 3.6 Letak Bangunan dengan Arah Sinar Matahari

Page 9: thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab3Doc/2012-2-00178... · Web viewDalam perancangan kitchen set harus disesuaikan juga dengan pengguna anak umur 7-14 tahun

92

perumahan “Gold Coast” yang belum cukup padat dihuni oleh

penduduk, jadi sumber bising hanya berasal dari jalan Gold Coast.

Penjelasan gambar:

Sumber bising dari arah Jalan Gold Coast

6. Analisa faktor angin

Lokasi bangunan yang berada di sebelah utara dari Jakarta dan

berdekatan dengan pantai, mengakibatkan cukup banyaknya angin

yang berhembus. Walaupun begitu, angin yang berhembus adalah

angin pantai sehingga cukup panas jadi bangunan tetap memerlukan

penghawaan buatan yaitu AC. Angin berhembus dari laut ke darat

pada pagi dan siang hari, jadi angin laut berhembus dari sebelah utara

JALAN GOLD

COAST

U

SUM

BE

R B

ISIN

G

Gambar 3.7 Letak Bangunan dengan Sumber Bising

Page 10: thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab3Doc/2012-2-00178... · Web viewDalam perancangan kitchen set harus disesuaikan juga dengan pengguna anak umur 7-14 tahun

92

ke selatan. Sedangkan pada malam hari angin berhembus dari selatan

ke utara.

Penjelasan gambar:

Lokasi letak bangunan

Lokasi letak pantai

7. Analisa faktor bangunan

7.1 Bentuk bangunan

PANTAI

Gambar 3.8 Letak Bangunan Pada Lokasi Dekat Pantai

Page 11: thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab3Doc/2012-2-00178... · Web viewDalam perancangan kitchen set harus disesuaikan juga dengan pengguna anak umur 7-14 tahun

92

Gambar 3.9 Tampak Depan Bangunan

Gambar 3.10 Tampak Samping Bangunan

1.2 Orientasi bangunan

Bangunan ini menghadap ke arah tenggara sehingga

mendapatkan sinar matahari yang cukup dipagi hari. Hal ini

menjadi pertimbangan dalam pengaturan zoning dan grouping

yang tentu saja akan memanfaatkan area-area yang terkena

sinar matahari pagi ini untuk kepentingan kesehatan anak-anak

dan juga faktor penghematan energi listrik.

Pantai Indah kapuk memang berada di ujung Utara

Jakarta berdekatan dengan Jakarta Barat dan Tangerang.

Namun hal ini tidak berarti bahwa untuk menuju kawasan ini

akan sulit, sebaliknya begitu mudah dengan waktu tempuh

Page 12: thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab3Doc/2012-2-00178... · Web viewDalam perancangan kitchen set harus disesuaikan juga dengan pengguna anak umur 7-14 tahun

92

relatif singkat dikarenakan adanya akses pintu tol. Letak

bangunan sangat strategis karena dekat dengan akses pintu

keluar tol Bandara Soekarno-Hatta, pintu masuk tol dalam

kota., akses jalan ke Pluit, dan Kebon Jeruk Kamal.

Gambar 3.11 Akses Jalan ke Bangunan dan Orientasi Bangunan

Page 13: thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab3Doc/2012-2-00178... · Web viewDalam perancangan kitchen set harus disesuaikan juga dengan pengguna anak umur 7-14 tahun

92

3.2. Studi Aktifitas Manusia

1.2.1 Data Pemakai

Tabel 3.1 Jumlah Data Penghuni di Panti Asuhan Kasih Mulia Sejati

NO PENGHUNI JUMLAH

1. Bayi 8

2. Balita 10

3. TK 9

4. SD Perempuan 11

5. SD Laki-laki 7

6. SMP Perempuan 14

7. SMP Laki-laki 8

TOTAL ANAK 67

8. Suster kepala (Yulita) 1

9. Suster wakil 1 (Sri) 1

10. Suster wakil 2 (Regina) 1

11. Tukang cuci pakaian 2

12. Sopir 2

13. Tukang kebersihan 2

14. Juru masak 1

15. Pengasuh Bayi 3

16. Pengasuh Balita 4

17. Pengasuh anak TK - SMP 6

TOTAL KARYAWAN 23

*TOTAL PENGHUNI

TETAP 83

Page 14: thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab3Doc/2012-2-00178... · Web viewDalam perancangan kitchen set harus disesuaikan juga dengan pengguna anak umur 7-14 tahun

92

1.2.2 Tugas dan Tanggung Jawab Penghuni di Panti Asuhan Kasih

Mulia Sejati

Tugas dan tanggung jawab yayasan:

1. Membuat peraturan dan standarisasi dari aturan serta segala hal

yang berhubungan dengan panti asuhan.

2. Bertanggung jawab atas pengasuhan anak dan donasi di panti

asuhan.

Tugas dan tanggung jawab suster:

1. Memimpin dan menata setiap kegiatan yang ada di panti asuhan.

2. Menerima tamu baik dari donatur maupun pengunjung.

3. Ikut serta membantu pengasuh dalam merawat anak-anak di panti

asuhan.

4. Memberikan masukan dan bimbingan bagi anak-anak di panti

asuhan dalam beribadah, berperilaku, dan lai-lain.

5. Mengontrol dan memberi perintah kepada karyawan lain.

Tugas dan tanggung jawab sekretariat:

1. Mengurus seluruh kegiatan yang berhubungan dengan

pendaftaran dan administrasi anak di panti asuhan.

Tugas dan tanggung jawab pengasuh :

1. Mengasuh anak-anak dengan baik dan penuh kasih sayang.

2. Menjadi pengganti orang tua anak dalam membimbing tumbuh

kembang anak di panti asuhan.

3. Mematuhi tata tertib di panti asuhan.

4. Membantu para suster dalam melaksanakan tugasnya.

Page 15: thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab3Doc/2012-2-00178... · Web viewDalam perancangan kitchen set harus disesuaikan juga dengan pengguna anak umur 7-14 tahun

92

Tugas dan tanggung jawab anak:

1. Mematuhi seluruh tata tertib yang ada di panti asuhan.

2. Harus mandiri dan mau belajar bekerja.

3. Melaksanakan kewajiban tugas sekolah dan tugas di panti

asuhan.

Tugas dan tanggung jawab pembantu:

1. Menyediakan makanan (memasak) untuk anak-anak dan

penghuni panti asuhan.

2. Menjaga ketersediaan makanan dan minuman di panti asuhan.

3. Mencuci dan menyetrika pakaian.

4. Menjaga kebersihan di panti asuhan.

5. Membantu para pengasuh dan anak-anak ketika dibutuhkan.

1.2.3 Pola Aktifitas Pemakai

3.2.3.1 Aktifitas anak usia 0-14 tahun:

1. Umur 0-2 tahun (bayi)

2. Umur 3-5 tahun (balita)

Bangun tidur Berdoa Mandi

Ganti pakaian

Makan

Bermain Istirahat

Mandi Makan Ganti

pakaian Tidur

Bangun tidur Menangis Buang air Minum susu

Mandi

Ganti pakaian dan popok Bermain Tidur Minum susu

Gambar 3.12 Aktifitas Bayi Usia 0-2 Tahun

Gambar 3.13 Aktifitas Balita Usia 3-5 Tahun

Page 16: thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab3Doc/2012-2-00178... · Web viewDalam perancangan kitchen set harus disesuaikan juga dengan pengguna anak umur 7-14 tahun

92

3. Umur 5-7 tahun (TK)

4. Umur 7-12 tahun (SD)

Bangun tidur Berdoa Mandi Ganti pakaian

Makan Berangkat sekolah

Istirahat

Pulang sekolah

Makan dan minum Belajar Bermain

Menonton TVTidur

Bangun tidur Berdoa Mandi Ganti pakaian

Makan dan minum Cuci piring Berangkat sekolah

Pulang sekolah

Cuci piring Makan dan minum Istirahat

Belajar Bermain Menonton TVTidur

Gambar 3.14 Aktifitas Anak TK Usia 5-7 Tahun

Gambar 3.15 Aktifitas Anak SD Usia 7-12 Tahun

Page 17: thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab3Doc/2012-2-00178... · Web viewDalam perancangan kitchen set harus disesuaikan juga dengan pengguna anak umur 7-14 tahun

92

5. Umur 12-14 tahun (SMP)

3.2.3.2 Aktifitas suster

Bangun tidur Berdoa Mandi Ganti pakaian

Mengontrol anak-anak

Di kantor Bertemu dengan

pengunjung

Membuat laporan

Makan dan minum

Makan dan minum

Istirahat Berkumpul

bersama anak-anak

Menonton TVTidur

Bangun tidur Berdoa Mandi Ganti pakaian

Makan dan minum

Cuci piring Berangkat sekolah

Pulang sekolah

Cuci piring

Makan dan minum

Cuci pakaian

Jemur pakaian Belajar Bermain musik

menonton TV

Tidur

Gambar 3.16 Aktifitas Anak SMP Usia 12-14 Tahun

Gambar 3.17 Aktifitas Suster di Panti Asuhan Kasih Mulia Sejati

Page 18: thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab3Doc/2012-2-00178... · Web viewDalam perancangan kitchen set harus disesuaikan juga dengan pengguna anak umur 7-14 tahun

92

1.2.3.3 Aktifitas pengasuh

1.2.3.4 Aktifitas pembantu

Bangun tidur Mandi Ganti pakaian Makan dan

minum

Cuci piring Memandikan anak-anak

Memberi makan anak-anak

Menidurkan anak bayi dan

balita

Menemani anak-anak bermain

Menonton TV

Tidur

Bangun tidur Mandi Ganti pakaian Memasak

Menyiapkan makanan

Mencuci peralatan masak

Makan dan minum

Cuci piring

Menyapu Mengepel

Mencuci pakaian

Membersihkan ruang-ruang

Menjemur pakaian

Menyetrika pakaian

Menonton TV

Istirahat

Gambar 3.18 Aktifitas Pengasuh di Panti Asuhan Kasih Mulia Sejati

Gambar 3.19 Aktifitas Pembantu di Panti Asuhan Kasih Mulia Sejati

Page 19: thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab3Doc/2012-2-00178... · Web viewDalam perancangan kitchen set harus disesuaikan juga dengan pengguna anak umur 7-14 tahun

92

1.2.4 Pola Aktifitas Barang

Di dalam Panti Asuhan Kasih Mulia Sejati biasanya peletakkan

barang-barang berupa sumbangan dari donatur tetap maupun dari

pengunjung seperti alat-alat kebutuhan rumah tangga, makanan, dan

lain-lain disimpan di gudang penyimpanan. Jalur masuk barang

melalui pintu masuk utama, sehingga sedikit mengganggu aktifitas di

ruang tamu, maupun living room.

3.3. Studi Fasilitas Ruang

3.3.1 Program Aktifitas dan Fasilitas

(Dijabarkan dengan tabel di halaman berikutnya)

Page 20: thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab3Doc/2012-2-00178... · Web viewDalam perancangan kitchen set harus disesuaikan juga dengan pengguna anak umur 7-14 tahun

92

Page 21: thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab3Doc/2012-2-00178... · Web viewDalam perancangan kitchen set harus disesuaikan juga dengan pengguna anak umur 7-14 tahun

92

Page 22: thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab3Doc/2012-2-00178... · Web viewDalam perancangan kitchen set harus disesuaikan juga dengan pengguna anak umur 7-14 tahun

92

Page 23: thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab3Doc/2012-2-00178... · Web viewDalam perancangan kitchen set harus disesuaikan juga dengan pengguna anak umur 7-14 tahun

92

Page 24: thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab3Doc/2012-2-00178... · Web viewDalam perancangan kitchen set harus disesuaikan juga dengan pengguna anak umur 7-14 tahun

92

Page 25: thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab3Doc/2012-2-00178... · Web viewDalam perancangan kitchen set harus disesuaikan juga dengan pengguna anak umur 7-14 tahun

92

Page 26: thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab3Doc/2012-2-00178... · Web viewDalam perancangan kitchen set harus disesuaikan juga dengan pengguna anak umur 7-14 tahun

92

Page 27: thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab3Doc/2012-2-00178... · Web viewDalam perancangan kitchen set harus disesuaikan juga dengan pengguna anak umur 7-14 tahun

92

Page 28: thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab3Doc/2012-2-00178... · Web viewDalam perancangan kitchen set harus disesuaikan juga dengan pengguna anak umur 7-14 tahun

92

Page 29: thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab3Doc/2012-2-00178... · Web viewDalam perancangan kitchen set harus disesuaikan juga dengan pengguna anak umur 7-14 tahun

92

Page 30: thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab3Doc/2012-2-00178... · Web viewDalam perancangan kitchen set harus disesuaikan juga dengan pengguna anak umur 7-14 tahun

92

Page 31: thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab3Doc/2012-2-00178... · Web viewDalam perancangan kitchen set harus disesuaikan juga dengan pengguna anak umur 7-14 tahun

92

Page 32: thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab3Doc/2012-2-00178... · Web viewDalam perancangan kitchen set harus disesuaikan juga dengan pengguna anak umur 7-14 tahun

92

Page 33: thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab3Doc/2012-2-00178... · Web viewDalam perancangan kitchen set harus disesuaikan juga dengan pengguna anak umur 7-14 tahun

92

Page 34: thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab3Doc/2012-2-00178... · Web viewDalam perancangan kitchen set harus disesuaikan juga dengan pengguna anak umur 7-14 tahun

92

Page 35: thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab3Doc/2012-2-00178... · Web viewDalam perancangan kitchen set harus disesuaikan juga dengan pengguna anak umur 7-14 tahun

92

Page 36: thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab3Doc/2012-2-00178... · Web viewDalam perancangan kitchen set harus disesuaikan juga dengan pengguna anak umur 7-14 tahun

92

Page 37: thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab3Doc/2012-2-00178... · Web viewDalam perancangan kitchen set harus disesuaikan juga dengan pengguna anak umur 7-14 tahun

92

Page 38: thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab3Doc/2012-2-00178... · Web viewDalam perancangan kitchen set harus disesuaikan juga dengan pengguna anak umur 7-14 tahun

92

Page 39: thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab3Doc/2012-2-00178... · Web viewDalam perancangan kitchen set harus disesuaikan juga dengan pengguna anak umur 7-14 tahun

92

Page 40: thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab3Doc/2012-2-00178... · Web viewDalam perancangan kitchen set harus disesuaikan juga dengan pengguna anak umur 7-14 tahun

92

Page 41: thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab3Doc/2012-2-00178... · Web viewDalam perancangan kitchen set harus disesuaikan juga dengan pengguna anak umur 7-14 tahun

92

3.3.2 Matriks Hubungan Antar Ruang

Gambar 3.20 Matriks Hubungan Antar Ruang

Page 42: thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab3Doc/2012-2-00178... · Web viewDalam perancangan kitchen set harus disesuaikan juga dengan pengguna anak umur 7-14 tahun

92

3.3.3 Organisasi Hubungan Antar Ruang

Gambar 3.21 Organisasi Hubungan Antar Ruang (Bubble Diagram)

Page 43: thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab3Doc/2012-2-00178... · Web viewDalam perancangan kitchen set harus disesuaikan juga dengan pengguna anak umur 7-14 tahun

92

3.3.4 Zoning

1. Alternatif Zoning 1

Page 44: thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab3Doc/2012-2-00178... · Web viewDalam perancangan kitchen set harus disesuaikan juga dengan pengguna anak umur 7-14 tahun

92

Gambar 3.22 Alternatif Zoning 1

Page 45: thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab3Doc/2012-2-00178... · Web viewDalam perancangan kitchen set harus disesuaikan juga dengan pengguna anak umur 7-14 tahun

92

Kelebihan (+):

1. Area publik berdekatan dengan pintu masuk.

2. Area semi publik cukup mendapatkan cahaya alami.

3. Area semi private dan private cukup mendapatkan cahaya alami dari

arah tenggara, namun tidak seterik dari arah timur.

4. Area service memiliki akses yang dekat ke taman belakang.

5. Area semi private memiliki akses langsung ke taman belakang.

Kekurangan (-):

1. Dua area service terpisah terlalu jauh.

2. Area semi publik terpisah oleh area publik.

3. Area service terlalu berdekatan dengan area private sehingga dapat

mengganggu aktifitas anak-anak (menjadi kurang private).

Page 46: thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab3Doc/2012-2-00178... · Web viewDalam perancangan kitchen set harus disesuaikan juga dengan pengguna anak umur 7-14 tahun

92

2. Alternatif Zoning 2

Gambar 3.23 Zoning Terpilih

Page 47: thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab3Doc/2012-2-00178... · Web viewDalam perancangan kitchen set harus disesuaikan juga dengan pengguna anak umur 7-14 tahun

92

Kelebihan (+):

1. Area publik berdekatan dengan pintu masuk.

2. Area semi publik saling berdekatan.

3. Area semi private dan private cukup mendapatkan cahaya alami dari

arah tenggara, barat daya, dan timur laut, namun tidak seterik dari arah

timur pada saat pagi hari ataupun dari arah barat saat sore hari.

4. Area semi private dan private mendapat akses ke arah taman belakang.

5. Area service yang pertama memiliki akses yang dekat ke taman

belakang supaya memudahkan saat menjemur pakaian dan area service

yang kedua memiliki akses langsung dari pintu samping, agar

memudahkan penyimpanan stock barang ataupun makanan.

Kekurangan (-):

1. Area service pertama dan area service kedua cukup berjauhan.

Page 48: thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab3Doc/2012-2-00178... · Web viewDalam perancangan kitchen set harus disesuaikan juga dengan pengguna anak umur 7-14 tahun

92

3. Alternatif Zoning 3

Gambar 3.24 Alternatif Zoning 3

Page 49: thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab3Doc/2012-2-00178... · Web viewDalam perancangan kitchen set harus disesuaikan juga dengan pengguna anak umur 7-14 tahun

92

Kelebihan (+):

1. Area publik berdekatan dengan pintu masuk.

2. Kedua area service berada cukup dekat.

3. Area semi private dan private cukup mendapatkan cahaya alami dari arah

tenggara, namun tidak seterik dari arah timur.

4. Area service memiliki akses yang dekat ke taman belakang supaya

memudahkan saat menjemur pakaian.

Kekurangan (-):

1. Area semi private tidak memiliki akses langsung ke taman belakang,

melainkan harus melewati area service terlebih dahulu.

2. Area semi publik kurang mendapatkan cahaya alami.

3. Area service sangat berjauhan dengan area publik.

Page 50: thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab3Doc/2012-2-00178... · Web viewDalam perancangan kitchen set harus disesuaikan juga dengan pengguna anak umur 7-14 tahun

92

3.3.5 Gruping

1. Alternatif gruping 1

Gambar 3.25 Alternatif Gruping 1

Page 51: thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab3Doc/2012-2-00178... · Web viewDalam perancangan kitchen set harus disesuaikan juga dengan pengguna anak umur 7-14 tahun

92

Kelebihan (+):

1. Ruang tamu dan toilet tamu berdekatan dengan pintu masuk utama.

2. Ruang tamu memiliki berdekatan dengan kantor sekretariat dan kantor

pimpinan.

3. Kantor sekretariat berdekatan dengan kantor pimpinan.

4. Kantor pimpinan dan sekretariat mendapatkan cahaya alami cukup.

5. Living room mendapatkan cahaya alami yang cukup.

6. Ruang bermain memiliki akses langsung ke taman belakang agar anak-

anak dapat bermain dengan leluasa.

7. Ruang laundry dekat dengan taman belakang agar mudah untuk

menjemur pakaian.

8. Semua kamar tidur anak-anak mendapatkan cahaya alami yang cukup

banyak.

9. kamar tidur pengasuh bayi dan balita dekat dengan kamar tidur bayi dan

kamar tidur balita agar memudahkan pengasuh untuk menjaga anak bayi

dan balita.

Kekurangan (-):

1. Ruang perpustakaan dan ruang komputer tidak mendapat cahaya alami

secara langsung.

2. Ruang dapur dan gudang berjauhan dari arah pintu samping sehingga

dapat mengganggu aktifitas di ruang makan, jika ada pengiriman barang

atau makanan dari donatur maupun yayasan.

3. Sirkulasi area private kurang baik karena peletakan tiap ruang kurang

tertata dengan baik.

Page 52: thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab3Doc/2012-2-00178... · Web viewDalam perancangan kitchen set harus disesuaikan juga dengan pengguna anak umur 7-14 tahun

92

2. Alternatif gruping 2

Gambar 3.26 Gruping Terpilih

Page 53: thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab3Doc/2012-2-00178... · Web viewDalam perancangan kitchen set harus disesuaikan juga dengan pengguna anak umur 7-14 tahun

92

Kelebihan (+):

1. Ruang tamu memiliki akses langsung ke kantor sekretariat dan kantor

pimpinan.

2. Kantor sekretariat berdekatan dengan kantor pimpinan.

3. Dapur dan gudang dekat dengan pintu samping agar memudahkan

penyimpanan barang ataupun makanan dari luar (donatur dan yayasan).

4. Multifunction room berdekatan dengan ruang tamu dan living room

memudahkan akses tamu untuk berkunjung dan mengadakan acara

bersama.

5. Ruang bermain memiliki akses langsung ke taman belakang agar anak-

anak dapat bermain dengan leluasa.

6. Ruang laundry dekat dengan akses ke taman belakang agar mudah

untuk menjemur pakaian.

7. Semua kamar tidur anak-anak mendapatkan cahaya alami yang cukup

dari arah tenggara, barat, dan timur laut.

8. Ruang perpustakaan yang dekat dengan ruang belajar memudahkan

anak-anak untuk belajar.

9. Ruang perpustakaan dan ruang belajar sama-sama mendapatkan cahaya

alami dari arah tenggara, namun tidak akan seterik dari arah timur.

10. Kamar tidur bayi, balita-TK, SD-SMP (P) dan SD-SMP (L) dekat

dengan kamar mandi masing-masing.

11. Kamar tidur pengasuh berdekatan dengan kamat tidur anak-anak asuh.

12. Klinik berdekatan dengan kamar tidur pengasuh sehingga memudahkan

pengawasan yang maksimal.

Page 54: thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab3Doc/2012-2-00178... · Web viewDalam perancangan kitchen set harus disesuaikan juga dengan pengguna anak umur 7-14 tahun

92

3. Alternatif gruping 3

Gambar 3.27 Alternatif Gruping 3

Page 55: thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab3Doc/2012-2-00178... · Web viewDalam perancangan kitchen set harus disesuaikan juga dengan pengguna anak umur 7-14 tahun

92

Kelebihan (+):

1. Ruang tamu memiliki akses langsung ke kantor sekretariat dan

kantor pimpinan.

2. Kantor sekretariat berdekatan dengan kantor pimpinan.

3. Dapur dan gudang dekat dengan pintu samping agar memudahkan

penyimpanan barang ataupun makanan dari luar (donatur dan

yayasan), dan jika pembantu ingin membuang sampah dapat lewat

pintu samping sehingga tidak mengganggu aktifitas di ruang tamu.

4. Ruang bermain memiliki akses langsung ke taman belakang agar

anak-anak dapat bermain dengan leluasa.

5. Semua kamar tidur anak-anak mendapatkan cahaya alami yang

cukup dari arah tenggara, barat, dan timur laut.

6. Ruang perpustakaan dan ruang belajar sama-sama mendapatkan

cahaya alami dari arah tenggara, namun tidak akan seterik dari arah

timur.

7. Kamar tidur pengasuh bayi dan balita dekat dengan kamar tidur bayi

dan kamar tidur balita agar memudahkan pengasuh untuk menjaga

anak bayi dan balita.

Kekurangan (-):

1. Kamar tidur SMP (P) kurang mendapatkan cahaya alami.

2. Kamar tidur anak SMP (P) dan kamar tidur TK-SD berjauhan dengan

kamar mandi masing-masing.

3. Ruang laundry agak berjauhan dengan pintu ke arah taman belakang.

Page 56: thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab3Doc/2012-2-00178... · Web viewDalam perancangan kitchen set harus disesuaikan juga dengan pengguna anak umur 7-14 tahun

92

3.4. Studi Permasalahan Khusus Interior

3.4.1 Tinjauan Persyaratan Fasilitas Ruang

Dari penelitian yang telah dilakukan, dapat diberi kesimpulan bahwa

perancangan untuk panti asuhan anak usia 0-14 tahun dilihat dari

beberapa segi:

1) Ruang tamu

Memberi kesan welcome dan memiliki ruang yang luas dengan

tempat duduk dan luas tempat yang memadai untuk

pengunjung panti asuhan.

Cukup untuk menampung beberapa kelompok kecil dari orang

tua dan anak.

Dekat dengan bagian secretariat ataupun kantor pimpinan,

sehingga dapat menyediakan keamanan dan memudahkan

pertemuan orang tua, pengunjung, donatur, dan pimpinan panti

asuhan.

2) Toilet tamu

Berdekatan dengan ruang tamu, kantor pimpinan, kantor

sekretariat.

Pembagian toilet laki-laki dan perempuan.

3) Kantor pimpinan

Ruang harus berdekatan dengan pintu masuk utama, sehingga

memudahkan akses bagi tamu yang berkunjung.

Page 57: thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab3Doc/2012-2-00178... · Web viewDalam perancangan kitchen set harus disesuaikan juga dengan pengguna anak umur 7-14 tahun

92

4) Kantor sekretariat

Harus berdekatan dengan ruang pimpinan agar memudahkan

proses pendataan jika ada anak baru yang ingin masuk dip anti

asuhan.

5) Living room

Memberi kesan hangat, kebersamaan, dan kenyamanan.

Berdekatan dengan ruang tamu agar memudahkan tamu untuk

berkunjung.

Sirkulasi harus mencukupi, jangan sampai terlalu sempit.

6) Multifunction room

Ruang aula harus dapat dijangkau dari 3 arah yaitu dari area

service, area publik, dan semi publik. Dari arah belakang

berdekatan dengan area service yaitu dapur dan ruang makan,

area publik yaitu ruang tamu, dan area semi publik yaitu

kantor pimpinan dan kantor sekretariat.

7) Dapur

Memiliki posisi yang mudah dan aman untuk akses

pengiriman stok keperluan dapur dan makanan, berdekatan

dengan ruang makan dan wastafel.

Mengatur tempat yang memungkinkan untuk menampilkan

ruang masak secara keseluruhan, usahakan untuk

mempertahankan desain yang dapat memberikan arah pandang

mata yang luas supaya staff dapur dapat melihat keseluruhan

ruang dapur.

Page 58: thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab3Doc/2012-2-00178... · Web viewDalam perancangan kitchen set harus disesuaikan juga dengan pengguna anak umur 7-14 tahun

92

Menyediakan ventilasi dan jendela yang memadai agar dapat

terjadi pertukaran udara jika saat memasak yang banyak

mengeluarkan asap.

Dalam perancangan kitchen set harus disesuaikan juga dengan

pengguna anak umur 7-14 tahun (SD-SMP) karena sejak SD

mereka dibiasakan mandiri untuk memcuci piring, dan alat

makan mereka sendiri.

Memilih penggunaan material yang mudah dibersihkan.

8) Ruang makan

Harus berdekatan dengan dapur dan wastafel.

Memiliki kapasitas ruang yang cukup besar agar dapat

menampung seluruh anak di panti asuhan.

Memilih material yang mudah dibersihkan.

9) Kamar mandi

Menyediakan beberapa kamar mandi untuk ukuran anak –

anak, namun dapat pula di transisikan menjadi toilet orang

dewasa.

Kamar mandi untuk panti asuhan seharusnya dapat mudah

diakses dari kamar tidur, ruang bermain, dan dapat dengan

mudah diawasi oleh pengasuh.

Menyediakan minimal satu wastafel yang berdekatan dengan

kamar mandi.

Memilih material yang tidak mudah rusak atau berlumut jika

terkena air dan material yang tidak licin.

Page 59: thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab3Doc/2012-2-00178... · Web viewDalam perancangan kitchen set harus disesuaikan juga dengan pengguna anak umur 7-14 tahun

92

Kamar mandi harus memiliki signage yang terlihat dari depan

pintu kamar agar memudahkan bagi pengasuh maupun anak

itu sendiri.

10) Ruang bermain

Peletakkan ruang lebih baik sedikit berjauhan dari kamar tidur

agar tidak mengganggu anak-anak lain yang sedang istirahat.

Penggunaan material yang mudah dibersihkan dan aman,

namun anak-anak tetap dapat bermain sambil berekspresi

mengembangkan kreatifitas mereka.

Peletakkan ruang lebih baik sedikit berjauhan dari ruang

belajar dan perpustakaan agar tidak mengganggu anak-anak

lain yang sedang belajar.

Berdekatan dengan ruang keluarga atau living room.

11) Ruang belajar

Berdekatan dengan perpustakaan dan ruang komputer agar

memudahkan anak-anak dalam belajar dan mengerjakan PR.

Pencahayaan alami juga dibutuhkan agar menghemat

penggunaan lampu di siang hari.

Peletakkan ruang berjauhan dari area yang memiliki tingkat

kebisingan yang besar.

Kapasitas anak dalam ruang belajar harus di kelompokkan

menurut kelompok umur mereka. Misalnya anak TK harus di

pisah ruang belajarnya dengan anak SD atau SMP karena

dapat mengganggu konsentrasi belajar anak.

Page 60: thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab3Doc/2012-2-00178... · Web viewDalam perancangan kitchen set harus disesuaikan juga dengan pengguna anak umur 7-14 tahun

92

Desain ruang untuk memenuhi kebutuhan fisik anak-anak dan

orang dewasa. Pastikan untuk menyediakan tempat duduk,

meja, tempat beraktifitas (workspace), dan tempat

pemyimpanan buku maupun tas.

Ciptakan ruang terang yang luas dengan pengaturan bayangan

yang baik untuk istirahat siang atau aktifitas lain yang

membutuhkan ketenangan.

Bentuk meja ruang belajar anak (Fadlillah, 2013):

1. Bentuk U

Maksudnya adalah kelas dibuat menyerupai bentuk huruf U.

Kelebihan bentuk ini setiap anak dapat memerhatikan dan

menyimak materi pembelajaran yang dibawakan atau

disampaikan oleh pendidik atau pengajar. Bentuk ini lebih

cocok diterapkan pada anak umur 12-14 tahun.

2. Bentuk kelompok

Bentuk kelompok ini sangat baik bila diterapkan untuk

pembelajaran yang sifatnya berkelompok, berbaur dengan

teman dekat, belajar mengeksplore bakat dalam diri masing-

masing. Kelebihannya adalah anak-anak dalam satu kelompok

dapat saling berinteraksi lebih dekat dan dapat memupuk rasa

kerja sama satu sama lain. Bentuk ini cocok diterapkan pada

anak umur 5-12 tahun (TK-SD).

3. Bentuk melingkar

Bentuk melingkar adalah bentuk yang dibuat menyerupai

lingkaran. Bentuk ini memberikan kedekatan anatar anak yang

Page 61: thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab3Doc/2012-2-00178... · Web viewDalam perancangan kitchen set harus disesuaikan juga dengan pengguna anak umur 7-14 tahun

92

satu dengan yang lain. bentuk kelas yang melingkar sangat

cocok digunakan dalam pembelajaran bercerita dan bernyanyi.

Bentuk ini cocok digunakan pada anak umur 2-5 tahun

(balita).

4. Bentuk konferensi

Merupakan pembentukan kelas seperti bentuk melingkar, akan

tetapi bentuk ini di tengah-tengahnya terdapat meja yang

digunakan untuk menulis. Selain itu, melingkarnya juga tidak

sempurna karena harus menyesuaikan dengan bentuk meja

belajar.

12) Perpustakaan

Menyediakan pencahayaan alami yang cukup dengan

pengaturan warna dan penerangan yang baik.

Menyediakan rak-rak penyimpanan buku.

Sebaiknya berdekatan dengan ruang belajar.

13) Ruang komputer

Sebaiknya menggunakan AC agar komputer tidak cepat panas.

Pencahayaan alami juga dibutuhkan untuk mengurangi

penggunaan lampu.

Berdekatan dengan ruang belajar dan perpustakaan agar

memudahkan anak-anak dalam belajar dan mengerjakan PR.

14) Ruang musik

Sebaiknya menggunakan material yang dapat meredam suara

sehingga tidak mengakibatkan kebisingan yang berlebih.

Page 62: thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab3Doc/2012-2-00178... · Web viewDalam perancangan kitchen set harus disesuaikan juga dengan pengguna anak umur 7-14 tahun

92

Peletakkan ruang sebaiknya berjauhan dari area yang

membutuhkan konsentrasi dan ketenangan seperti ruang

belajar, ruang tidur, perpustakaan, dan lain-lain.

15) Kamar tidur anak

Kamar tidur anak harus dipisahkan berdasarkan kelompok

umurnya. Misalnya di kelompokkan menurut kamar bayi,

kamar anak balita, kamar anak TK dan anak SD, kamar anak

SMP perempuan dan kamar anak SMP laki-laki.

Kamar tidur harus memiliki signage yang terlihat dari depan

pintu kamar agar memudahkan bagi pengasuh maupun anak

itu sendiri.

Memiliki pencahayaan alami yang cukup berupa jendela dan

ventilasi.

16) Kamar tidur pengasuh

Berdekatan dengan kamar tidur anak sehingga memudahkan

pengasuh untuk mengawasi anak-anak.

17) Kamar tidur pembantu

Harus berdekatan dengan area service sehingga memudahkan

pekerjaan pembantu dip anti asuhan.

Berdekatan dengan kamar mandi pembantu.

18) Kamar mandi pembantu

Harus dapat diakses dari area service khusunya kamar tidur

pembantu.

Memilih material yang tidak mudah rusak atau berlumut jika

terkena air dan material yang tidak licin.

Page 63: thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab3Doc/2012-2-00178... · Web viewDalam perancangan kitchen set harus disesuaikan juga dengan pengguna anak umur 7-14 tahun

92

19) Ruang laundry

Harus berdekatan dengan area pembantu sehingga

memudahkan pekerjaan pembantu.

Harus mendapatkan sinar matahari yang cukup besar agar

memudahkan proses penjemuran pakaian.

Penempatan ruang lebih baik dibagian belakang dan jangan

sampai terlihat oleh tamu yang berkunjung.

20) Gudang

Harus memiliki akses pintu masuk khusus sehingga tidak

mengganggu aktifitas di pintu utama area ruang tamu dan agar

memudahkan penyimpanan barang-barang ataupun sembako

yang dibeli oleh pihak yayasan panti asuhan maupun yang

diberikan oleh donatur. .

Berdekatan dengan dapur dan area service lainnya seperti

ruang laundry.

3.4.2 Tinjauan sistem furniture

3.4.2.1 Definisi Furnitur

Furnitur berasal dari bahasa Inggris yang bila diartikan ke

bahasa Indonesia memiliki arti mebel, yang memiliki definisi

perabot yang diperlukan, berguna, atau disukai, seperti barang

atau benda yang dapat dipindah-pindah, digunakan untuk

melengkapi rumah, kantor, dan sebagainya. (Sumber: Kamus

Besar Bahasa Indonesia, Departemen Pendidikan dan

Kebudayaan, Jakarta: Balai Pustaka, 1988)

Page 64: thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab3Doc/2012-2-00178... · Web viewDalam perancangan kitchen set harus disesuaikan juga dengan pengguna anak umur 7-14 tahun

92

3.4.2.1 Klasifikasi Furnitur

Klasifikasi furnitur terbagi menjadi 6 yaitu:

Loose Furniture

Merupakan furnitur yang dapat dipindah-pindah sesuai

dengan keinginan, biasanya dijual dan dipasarkan di

berbagai tempat produksi furnitur.

Built-in Furniture

Merupakan furnitur permanen yang dibuat secara custom

untuk menyesuaikan dengan kebutuhan ruangan yang di

desain.

Outdoor Furniture

Merupakan furnitur yang berada di luar ruangan, furnitur

outdoor tentu perlu diberi perlakuan khusus dan

menggunakan material yang tahan terhadap cuaca.

Indoor Furniture

Merupakan furniture yang berada di dalam ruangan.

Multifunction Furniture

Furnitur yang bisa digunakan untuk beberapa jenis fungsi,

seperti meja lipat yang bisa digunakan sebagai kursi,

maupun tempat tidur yang dapat dilipat menjadi kursi.

Recycled Furniture

Merupakan furnitur yang terbuat dari bahan daur ulang

seperti kayu bekas, maupun kardus yang dapat digunakan

sebagai furnitur.

Page 65: thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab3Doc/2012-2-00178... · Web viewDalam perancangan kitchen set harus disesuaikan juga dengan pengguna anak umur 7-14 tahun

92

3.4.2.2 Persyaratan khusus bagi panti asuhan

Penggunaan furnitur pada ruang yang satu dengan yang

lainnya berbeda mengikuti fungsi dan tema dari ruang. Pada

umumnya furniture bergaya modern dengan bentuk yang

sederhana, fungsional dan tanpa ukiran yang berlebihan.

Bentuk dan ornamen yang digunakan mengikuti tema dari

masing-masing ruang.

Persyaratan furnitur sebuah panti asuhan harus

disesuaikan dengan ukuran atau dimensi tubuh penghuni panti

asuhan, yang khususnya adalah anak-anak asuh di panti

asuhan agar aman dan nyaman digunakan. Dari segi bentuk,

penggunaan furnitur menghindari bentuk-bentuk runcing yang

dapat membahayakan anak-anak dan harus kokoh.

3.4.2.2 Ukuran-ukuran ergonomi furnitur

Berdasarkan tinjauan furnitur di Bab 2.1.10 Persyaratan

Fungsional, penulis menyimpulkan ergonomi yang baik dan

sesuai bagi kelompok usia 3-14 tahun sebagai berikut:

Tabel 3.2 Ukuran ergonomi kelompok usia 3-14 tahun

NO. Kelompok Usia

(tahun)

Tinggi Tempat Duduk

(cm)

Tinggi Meja

(cm)

Tinggi Bidang Kerja

Berdiri (cm)

Tinggi jangkauan

maksimal saat berdiri(cm)

1. 3-5 30 50 55-60 85-100

2. 6-8 32 52 60-75 95-120

3. 9-11 34 58 75-80 120-140

4. 12-14 40 65 75-85 130-150

Page 66: thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab3Doc/2012-2-00178... · Web viewDalam perancangan kitchen set harus disesuaikan juga dengan pengguna anak umur 7-14 tahun

92

3.4.2.3 Penggunaan material dan finishing

Pelapis kayu terbagi menjadi  pelapis transparan (clear finish)

dan pelapis non transparan (opaque finish).

Untuk jenis pelapis transparan (clear finish) ada 4 jenis :

1. Politur

Jenis pelapis ini memiliki kelebihan bila ingin berubah-

ubah lapisan dan bisa digunakan untuk interior maupun

eksterior. Tetapi karena lapisan ini cenderung tipis maka

mudah memudar, sehingga harus sering melapis ulang

apabila material kayu ingin tetap terlihat indah.

2. NC (Nutricellulose)

Isu tentang green building juga memaksa para produsen

pelapis kayu menciptakan jenis pelapis yang ramah

lingkungan karena terbuat dari getah pohon. Tetapi

sayangnya jenis pelapis ini sudah jarang didapatkan

karena bahan bakunya yang sudah langka.

3. Melamine

Melamine akan membuat perabotan kayu menjadi halus,

karena jenis pelapis ini akan menutup dengan sempurna

pori-pori kayu sehingga memberi kesan mewah. Jenis

pelapis ini hanya cocok untuk ditempatkan di dalam rumah

(interior), apabila bosan akan sulit untuk melakukan

pelapisan ulang sehingga diperlukan pengamplasan

terlebih dahulu baru dilakukan pelapisan yang baru. Selain

Page 67: thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab3Doc/2012-2-00178... · Web viewDalam perancangan kitchen set harus disesuaikan juga dengan pengguna anak umur 7-14 tahun

92

itu bau yang menyengat pada furniture setalah dilakukan

pelapisan, membutuhkan waktu yang lama untuk

menghilangkan bau tersebut, sebagai antisipasi pada

ruangan yang akan menggunakan furniture dengan pelapis

melamine maka bukaan dan jendela dengan sirkulasi yang

lancar sangat diperlukan.

4. PU (Polyerethan)

Jenis pelapis ini mirip dengan pelapis melamine hanya saja

jenis PU memiliki kelebihan tidak mengeluarkan bau yang

menyengat sehingga aman untuk kesehatan. Hanya saja

harganya masih sangat mahal sehingga masih jarang

digunakan oleh tukang-tukang kayu sebagai material

pelapis. Ada merk terkenal yaitu Multi Purpose Propan PU

Acrylic color/PU duco.

Kelebihannya:

Tidak berbau pedas (100% bebas formalin)

Tidak mudah retak

Tahan gores

High gloss

Untuk jenis pelapis non transparan (opaque finish) ada 5 jenis

yaitu:

1. Cat Duco

Page 68: thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab3Doc/2012-2-00178... · Web viewDalam perancangan kitchen set harus disesuaikan juga dengan pengguna anak umur 7-14 tahun

92

Pilihan untuk cat duco sangat beragam, sehingga sangat

cocok digunakan untuk furnitur anak yang membutuhkan

warna yang bervariasi. Tetapi pelapis ini relatif mahal

harganya dan membutuhkan tahapan pelapisan yang cukup

banyak untuk menghasilkan kualitas yang baik, selain itu

furnitur yang sudah dicat dengan cat duco serat asli kayu

tersebut tidak dapat dikembalikan.

2. Veneer

Tampilan pelapis ini bagus dan alami karena memang jenis

pelapis ini menggunakan serat kayu asli. Tetapi ternyata

ada harga yang harus dibayar untuk hasil tersebut karena

memang anda akan mengeluarkan dana yang cukup

lumayan untuk pelapis ini, dan yang perlu anda ingat jenis

pelapis ini sangat tipis sehingga diperlukan lem yang

sangat kuat agar tahan lama.

3. Laminate

Variasi motif dan warnanya beragam disesuaikan dengan

selera, hanya saja tekstur yang licin membuat pelapis

laminate terlihat tidak alami apabila digunakan pada

furnitur kayu.

4. Tacon

Pelapis ini memiliki tekstur sehingga terkesan alami,

kekurangan dari pelapis ini disebabkan warna yang mudah

memudar dan berubah menjadi kekuningan sehingga

mengurangi keindahan perabot kayu.

Page 69: thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab3Doc/2012-2-00178... · Web viewDalam perancangan kitchen set harus disesuaikan juga dengan pengguna anak umur 7-14 tahun

92

5. PVC (polyvinyl carbonate)

PVC paling banyak ditemui di sekeliling kita, karena

pelapis ini lebih awet dan harganya paling terjangkau bila

dibandingkan dengan pelapis lain. Hanya saja

penampilannya tidak alami dan bahannya kurang ramah

lingkungan.

3.4.3 Tinjauan Material lantai, dinding dan ceiling

a. Lantai

Penggunaan material lantai banyak yang harus

dipertimbangankan dari aspek kemudahan dalam membersihkan,

tahan lama, aman digunakan, dan lain-lain.

Penggunaan material yang tepat untuk interior panti asuhan

khususnya bagi anak-anak asuh yaitu material yang tidak mudah

menyerap noda di lantai, seperti keramik, homogenous tile,

linoleum, dan vinyl yang mudah dibersihkan dan tidak mudah

menyerap noda atau tumpahan cairan tertentu, dan juga ramah

lingkungan. Untuk penggunaan karpet sebenarnya mudah

menyimpan debu, namun ada jenis karpet yang sedikit lebih baik

yaitu jenis karpet loop pile yang tidak mudah menyimpan debu.

Selain itu, yang terpenting menghindari penggunaan material

granit dan marmer.

b. Dinding

Page 70: thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab3Doc/2012-2-00178... · Web viewDalam perancangan kitchen set harus disesuaikan juga dengan pengguna anak umur 7-14 tahun

92

Material dinding sangat beragam, namun seringkali yang banyak

digunakan adalah dinding bata dan dinding gypsum. Material

dinding gypsum memiliki beberapa spesifikasi pilihan bahan:

1. Spesifikasi Standar

Rangka Hollow Meni 4 x 4

Peredam suara glass wool

Papan gypsum/gypsum board 9 mm (Knauff, Elephant)

2. Spesifikasi Menengah

Rangka Galvanish

Peredam suara rock wool

Papan gypsum/gypsum board 9 mm (Jayaboard).

3. Spesifikasi Atas

Rangka metal stud

Peredam suara Polyester

Papan gypsum/gypsum board dengan 2 pilihan:

a. Jayaboard 12 mm

b. Jaya Bell

Beberapa spesifikasi di atas mempunyai tingkat daya redam

hingga 40db, cocok untuk ruang musik, aula, dan kantor.

Material dinding lainnya yang lebih ramah lingkungan yaitu eco

board. Material eco board dikenal dengan Magnesium Fire

Prevention Board merupakan sebuah produk board inovasi

Page 71: thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab3Doc/2012-2-00178... · Web viewDalam perancangan kitchen set harus disesuaikan juga dengan pengguna anak umur 7-14 tahun

92

berteknologi Jerman dengan kandungan bahan alam, sehingga

sangat ramah lingkungan dan bersahabat dengan kesehatan.

Material eco board memiliki kelebihan yaitu:

Sangat ideal, tahan lama dan tidak mudah lapuk

Sangat mudah untuk di cat

Tidak menimbulkan debu, gas beracun, dan asap beracun

yang dapat mengganggu kesehatan.

Dapat di daur ulang.

Kemampuan meredam suara >43 Db

Ketahan api grade A (GB8624-1997)

Kemampuan menahan api hingga 2 jam

Material ini dapat digunakan untuk plafon, dinding partisi, dan

furniture. Eco board dangat cocok untuk pengganti MDF, gypsum

board, plywood, triplex board, dan cement board.

c. Ceiling

Dalam penggunaan material ceiling dapat menggunakan

gypsum board, acoustic board, dan eco board yang dapat

meredam suara. Material gypsum yang tersusun dari senyawa

kimia CaSO4 2H2O merupakan batuan berwarna putih yang

dipanaskan pada temperatur 175 C sehingga membentuk material

bernama stucco. Stucco lalu di campur air, zat aditif, dan

selanjutnya di olah menjadi papan gypsum dengan dilapisi kertas

khusus di permukaannya. Kekuatan gypsum dipengaruhi oleh

kualitas kertas yang melapisinya.

Page 72: thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab3Doc/2012-2-00178... · Web viewDalam perancangan kitchen set harus disesuaikan juga dengan pengguna anak umur 7-14 tahun

92

Di pasar ada berbagai macam merek gypsum, diantaranya

Elephant (produksi PT Siam-Indo Gypsum Industri), Jayaboard

(PT Jayaboard), Knauf (PT Knauf Gypsum Indonesia), dan A

Plus.

Kelebihan gypsum board:

1. Mudah diaplikasikan

2. Ekonomis (harga terjangkau/relatif murah)

3. Untuk pemotongan dan penyambungan papan gypsum lebih

rapi daripada tripleks yang memang sulit untuk disambung,

sehingga hasilnyapun tidak rata, dan kemungkinan 6 bulan

keatas sambungan akan terlihat

4. Gypsum akan lebih terlihat rata seperti tanpa sambungan

5. Perawatan dan perbaikan gypsum lebih mudah

6. Memiliki banyak variasi motif maupun hiasan

Kekurangan gypsum board:

1. Tidak tahan terhadap air ataupun kelembapan

Material lainnya selain gypsum board, ada material

pengganti yaitu ecosil board. Ecosil board adalah papan

ceiling yang memiliki kualitas tahan api dan air, serta tahan

lama.

Material ecosil board memiliki kelebihan yaitu:

Fleksibel. Tidak memerlukan penanganan tambahan

untuk permukaan halusnya dan dapat dipasang

langsung.

Page 73: thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab3Doc/2012-2-00178... · Web viewDalam perancangan kitchen set harus disesuaikan juga dengan pengguna anak umur 7-14 tahun

92

Dekoratif. Dapat juga dilapisi PVC atau pola-pola

tertentu untuk memenuhi permintaan khusus.

Praktis. Dapat dipasang sangat mudah dengan metode

umum seperti gypsum board biasanya.

Kemampuan meredam suara >43 Db

Ketahan api grade A (GB8624-1997)

Kemampuan menahan api hingga 2 jam

3.4.4 Tinjauan Karakteristik Warna

Teori yang mengungkapkan mengenai klasifikasi warna

adalah Teori Brewster, pertama kali dikemukakan pada tahun 1831.

Teori ini menyederhanakan warna-warna yang ada di alam menjadi 4

klasifikasi warna, yaitu warna primer, sekunder, tersier, dan netral.

Dengan penjabaran sebagai berikut:

a. Warna primer

Warna primer merupakan warna dasar yang tidak dicampur

dengan warna-warna lain yaitu merah, biru, dan kuning.

b. Warna sekunder

Warna sekunder merupakan hasil percampuran 2 warna primer

dengan perbandingan 1:1. Warna yang didapatkan adalah jingga

(percampuran warna merah dan kuning), warna hijau

(percampuran warna biru dan kuning), warna ungu (percampuran

warna merah dan biru).

c. Warna tersier

Warna tersier merupakan percampuran salah satu warna primer

dengan salah satu warna sekunder.

Page 74: thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab3Doc/2012-2-00178... · Web viewDalam perancangan kitchen set harus disesuaikan juga dengan pengguna anak umur 7-14 tahun

92

d. Warna netral

Warna netral merupakan hasil campuran ketiga warna dasar

dalam proporsi 1:1:1. Warna ini sering muncul dalam

penyeimbang warna-warna kontras. Hasil percampuran pigmen

warna yang tepat biasanya akan menghasilkan warna hitam.

Berikut komponen warna menurut Color harmony (harmoni warna):

1. Warna Analogous (Analogous Color), adalah warna-warna yang

disusun saling bersebelahan dalam roda warna.

Gambar 3.28 Warna Analogous

2. Warna Komplementer (Complementary Color), adalah warna-

warna yang saling berseberangan antara satu dengan yang lainnya,

sehingga warna-warna ini akan sangat kontras.

Gambar 3.29 Warna Komplementer

3. Warna Split Komplementer (Split Complementary Color), adalah

hampir sama dengan warna komplementar, tapi salah satu ujung tanda

panah dibagi menjadi dua. Contoh dapat dilihat pada Gambar 3.30,

Page 75: thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab3Doc/2012-2-00178... · Web viewDalam perancangan kitchen set harus disesuaikan juga dengan pengguna anak umur 7-14 tahun

92

berarti warna split komplementernya adalah merah-ungu dan hijau.

Formula-nya mirip dengan huruf "Y" terbalik.

Gambar 3.30 Warna Split Komplementer

4. Warna Triads, adalah kombinasi warna dengan bentuk segitiga di

dalam roda warnanya.

Gambar 3.31 Warna Triads

5. Monotone Achromatic, adalah warna yang dihasilkan berurutan

satu warna dari putih ke hitam

Gambar 3.32 Warna Monotone Achromatic dari putih ke hitam

Page 76: thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab3Doc/2012-2-00178... · Web viewDalam perancangan kitchen set harus disesuaikan juga dengan pengguna anak umur 7-14 tahun

92

6. Monotone Chromatic, adalah warna yang dihasilkan dari satu

warna namun dengan perbedaan saturasi.

Gambar 3.33 Warna Monotone Chromatic dari biru ke biru tua

Gambar 3.34 Warna yang ada di alam adalah warna paling harmonis

Penggunaan warna dan tekstur yang beragam sangat

diperlukan. Tekstur yang bersentuhan dengn kulit dan tubuh anak-

anak memberikan pengalaman tentang lingkungan fisik kepada anak-

anak. Tekstur bisa bermacam-macam: kayu, keramik, aneka

permukaan plester, metal, karet, cermin dan kaca yang aman.

Warna memiliki kemampuan untuk menimbulkan suatu jenis

emosi atau perasaan bagi yang melihat atau menggunakannya. Variasi

emosi yang tercipta dari warna tergantung pada intensitas warna

tersebut.

Kemampuan warna dalam menciptakan impresi mampu

menimbulkan efek tertentu. Efeknya akan berpengaruh terhadap

pikiran, emosi, tubuh, dan keseimbangan. Secara psikologis, warna

dapat mempengaruhi kelakuan. (Swasty, 2010).

Page 77: thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab3Doc/2012-2-00178... · Web viewDalam perancangan kitchen set harus disesuaikan juga dengan pengguna anak umur 7-14 tahun

92

\

Berikut penjelasan psikologi warna antara lain:

1. Merah dianggap sebagai terpanas dari semua warna, sekaligus

refleksi sebuah intensitas dan gairah. Hal ini juga menunjukkan

kecepatan, kegembiraan, dinamis, dan enerjik.

2. Pink atau merah muda. Efek psikologisnya kasinh sayang, riang,

tenang, cenderung menyenangkan, feminin dan beraura positif.

3. Biru adalah warna perdamaian, ketenangan, kesetiaan,

keharmonisan, kepercayaan, dan keyakinan.

4. Kuning adalah warna yang memancarkan kreatifitas, optimis,

keceriaan, cerah, kecerdasan, imajinasi, kebaikan, dan

persahabatan.

5. Oranye adalah warna hangat yang menunjukkan efek keceriaan,

semangat dan keramahan. Warna itu sendiri mengungkapkan

antusiasme, bersemangat, dan ekspansif.

6. Coklat adalah warna hangat yang menciptakan kesan hangat,

kenyamanan, dan keutuhan keluarga.

7. Putih adalah warna yang memancarkan kesucian, bersih,

sederhana, kepolosan, persahabatan, perdamaian, dan cocok

digunakan untuk latar belakang.

Page 78: thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab3Doc/2012-2-00178... · Web viewDalam perancangan kitchen set harus disesuaikan juga dengan pengguna anak umur 7-14 tahun

92

8. Hijau menyampaikan netralitas, pertumbuhan, uang, kerendahan

hati, dan kebijaksanaan. Warna ini membawa kesan murah hati,

dan dalam banyak kebudayaan, itu adalah pilihan yang logis untuk

mewakili kesuburan, penyembuhan, dan ekologi.

9. Ungu adalah warna yang kaya yang memancarkan misteri, royalti,

dan spiritualitas. Hal ini juga menyampaikan keadilan dan

kebenaran.

10. Abu-abu biasanya berkonotasi netralitas, stabilitas, dan

kebijaksanaan.

1.4.5 Tinjauan Sistem Pencahayaan

Sistem pencahayaan terbagi menjadi 2 jenis, yaitu:

1. Pencahayaan alami

Pencahayaan alami adalah sumber pencahayaan yang berasal

dari sinar matahari. Sinar alami mempunyai banyak keuntungan,

selain menghemat energi listrik juga dapat membunuh kuman.

Untuk mendapatkan pencahayaan alami pada suatu ruang

diperlukan jendela-jendela yang besar ataupun dinding kaca.

Sumber pencahayaan alami kadang dirasa kurang efektif

dibanding dengan penggunaan pencahayaan buatan, selain karena

intensitas cahaya yang tidak tetap, sumber alami menghasilkan

panas terutama saat siang hari.

2. Jenis pencahayaan buatan

Pencahayaan buatan adalah pencahayaan yang dihasilkan oleh

sumber cahaya selain cahaya alami. Pencahayaan buatan sangat

Page 79: thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab3Doc/2012-2-00178... · Web viewDalam perancangan kitchen set harus disesuaikan juga dengan pengguna anak umur 7-14 tahun

92

diperlukan apabila posisi ruangan sulit dicapai oleh pencahayaan

alami atau saat pencahayaan alami tidak mencukupi. Fungsi pokok

pencahayaan buatan baik yang diterapkan secara tersendiri maupun

yang dikombinasikan dengan pencahayaan alami adalah sebagai

berikut:

Menciptakan lingkungan yang memungkinkan penghuni

melihat secara detail serta terlaksananya tugas serta kegiatan

visual secara mudah dan tepat

Memungkinkan penghuni berjalan dan bergerak secara mudah

dan aman

Tidak menimbukan pertambahan suhu udara yang berlebihan

pada tempat kerja

Memberikan pencahayaan dengan intensitas yang tetap

menyebar secara merata, tidak berkedip, tidak menyilaukan,

dan tidak menimbulkan bayang-bayang.

Meningkatkan lingkungan visual yang nyaman dan

meningkatkan prestasi.

Secara umum, pencahayaan buatan dibedakan menjadi tiga jenis,

yaitu general lighting, task lighting, dan accent lighting.

a. General Lighting

General lighting atau pencahayaan umum adalah sistem

pencahayaan yang menjadi sumber penerangan utama.

Umumnya penerangan dilakukan dengan cara menempatkan

titik lampu pada titik tengah ruangan atau pada beberapa titik

yang dipasang secara simetris dan merata. Tujuan menggunakan

Page 80: thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab3Doc/2012-2-00178... · Web viewDalam perancangan kitchen set harus disesuaikan juga dengan pengguna anak umur 7-14 tahun

92

general lighting adalah menghasilkan sumber cahaya secara

terang dan menyeluruh. Lampu yang digunakan adalah lampu

TL armatur downlight.

Selain itu, dapat pula digunakan pencahayaan tidak langsung

(indirect lighting) dengan lampu tersembunyi yang

memanfaatkan bias cahayanya saja. Keunggulan lampu indirect

adalah dapat menghasilkan cahaya yang merata tanpa membuat

mata silau dan suasana “hangat” pun lebih terasa dengan

tampilan lampu warna kekuningan.

b. Task Lighting

Task lighting merupakan sistem pencahayaan yang difokuskan

pada suatu area dengan tujuan membantu aktifitas tertentu. Task

lighting juga dapat menjadi satu cara untuk menghindari

ketegangan mata ketika beraktifitas. Contoh task lighting adalah

ruang kerja dan ruang belajar yang dilengkapi dengan lampu

meja untuk membaca sehinga mata tidak cepat lelah, dan lampu

gantung yang diletakkan di atas ruang makan yang mengarah

pada meja makan. Selain diperuntukkan sebagai lampu penegas

fungsi, task lighting juga dapat berfungsi sebagai pembentuk

suasana.

c. Accent Lighting

Accent lighting digunakan untuk menyorot atau memfokuskan

pada suatu benda agar dapat lebih terlihat. Pemasangan accent

lighting pada ruang dalam umumnya digunakan untuk menyorot

benda seni (artwork) atau menyorot lukisan.

Page 81: thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab3Doc/2012-2-00178... · Web viewDalam perancangan kitchen set harus disesuaikan juga dengan pengguna anak umur 7-14 tahun

92

Accent lighting biasanya menggunakan spotlight karena dapat

menhasilkan bias cahaya yang kuat dan menghasilkan fokus

pada objek yang dituju. Aplikasi wall lamp juga dapat

digunakan untuk pada dinding tertentu sehingga menghasilkan

tampilan ruang yang dinamis.

3.4.6 Tinjauan Sistem Penghawaan

Ventilasi terdiri dari dua sistem utama, yaitu:

1. Ventilasi alamiah (Nature System), pengudaraan yang diperoleh

secara alamiah tanpa mengalami proses mekanisme lainya.

Ventilasi Alam dipakai apabila:

Kondisi udara di luar lebih sejuk daripada udara di dalam

ruang

Udara di luar ruang tidak mengandung udara kotor (Polusi

udara ataupun kuman-kuman)

Kecepatan udara cukup

Perencanaan bangunana masih memungkinkan

2. Ventilasi Buatan (Artificial System). Ada beberapa jenis ventilasi

buatan:

Sistem mekanis : exhaust dengan mempergunakan kipas angin

suatu system pergerakan udara tanpa mengurangi kelembaban

udara alam.

Sistem exhaust : dipakai apabila ventilasi alam tidak

memenuhi persyaratan yaitu bila aliran udara alam ke dalam

ruang atau bangunan tidak teratur, contohnya AC.

AC dipakai apabila:

Page 82: thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab3Doc/2012-2-00178... · Web viewDalam perancangan kitchen set harus disesuaikan juga dengan pengguna anak umur 7-14 tahun

92

Ventilasi alami tidak memenuhi persyaratan

Keadaan lingkungan tidak memenuhi persyaratan (Polusi udara)

Ingin mendapatkan kelembaban udara yang comfort dan constant

Tata udara buatan sangat dibutuhkan khususnya pasa area

dapur dan di ruangan yang membutuhkan adanya penataan.Untuk

udara kotor biasanya dikeluarkan menggunakan kipas-kipas

penghisap yang dihubungkan pada dinding dan hood di atas area

perlengkapan. Penyedot udara dipergunakan untuk mengeluarkan

asap, panas uap, dan bau. Pengaturan ini mencakup satu atau lebih

kipas udara atau melalui sistem ducting melalui bagian – bagian

bangunan. Hal-Hal tersebut meliputi:

Penyaringan udara masuk

Pemanasan atau pendinginan udara sesuai kebutuhan

Penyesuaian temperatur

Pembersihan udara

Merupakan bagian dari sirkulasi udara

3.4.7 Tinjauan Sistem Akustik Ruang

Akustik (dari bahasa Yunani akouein = mendengar) adalah

ilmu terapan yang dimaksudkan untuk memanjakan indra

pendengaran kita di suatu ruang tertutup terutama yang relatif besar.

Arsitek Romawi dari abad ke-1 Marcus Pollio sudah mulai melakukan

pengamatan cermat tentang gema dan interferensi (getaran-getaran

suara asli dan getaran pantulan yang saling menghilangkan) dari suatu

ruangan. Namun baru pada tahun 1856 akustik ini mulai dibangun

sebagai suatu ilmu oleh Joseph Henry dan akhirnya dikembangkan

Page 83: thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab3Doc/2012-2-00178... · Web viewDalam perancangan kitchen set harus disesuaikan juga dengan pengguna anak umur 7-14 tahun

92

penuh oleh Wallace Sabine di tahun 1900. Keduanya adalah fisikawan

Amerika, namun sayangnya kecenderungan sampai saat ini dinegara

kita nampaknya menunjukan bahwa kecuali pada ruangan ruangan

khusus seperti untuk ruang musik, konser, studio rekaman atau

panggung teater, rancangan akustik umumnya diabaikan. Padahal di

ruang manapun, bagi orang-orang yang indra pendengarannya sensitif,

berada diruang yang berakustik buruk merupakan siksaan.

Ada dua tipe utama bahan penyerap suara, yaitu bahan

penyerap suara berpori (Porous Absorber) dan bahan penyerap suara

tipe resonansi (resonant Absorber). Kedua tipe penyerap suara ini

berbeda dalam hal mekanisme penyerapan energi suara.

Bahan berpori seperti karpet, gorden, foam, glasswool, rockwool,

cellulose fiber, dan material lunak lainnya, menyerap energi suara

melalui energi gesekan yang terjadi antara komponen kecepatan

gelombang suara dengan permukaan materialnya. Bahan penyerap

suara tipe ini akan menyerap energi suara lebih besar di frekuensi

tinggi. Bahan penyerap suara tipe resonansi seperti panel kayu tipis,

menyerap energi suara dengan cara mengubah energi suara yang

datang menjadi getaran, yang kemudian diubah menjadi energi gesek

oleh material berpori yang ada di dalamnya (misal oleh udara, atau

material berpori).

Mendesain ruang kedap suara, memerlukan bahan-bahan atau

material-material tertentu untuk meredam suara. Material-material ini

biasanya bersifat lunak sehingga tidak mudah memantulkan suara.

Page 84: thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab3Doc/2012-2-00178... · Web viewDalam perancangan kitchen set harus disesuaikan juga dengan pengguna anak umur 7-14 tahun

92

Bahan-bahan yang digunakan untuk ruangan kedap suara ini biasanya

adalah :

Eco board

rockwool

Karpet

Gypsum

Parket

Kain

Glasswool

Panel kedap suara

Dll.

Bahan-bahan ini bisa diaplikasikan menjadi pelapis dinding,

plafon, pintu dan lantai ruangan kedap suara. Dan yang paling

diutamakan dari desain ruangan kedap suara ini adalah faktor

kenyamanan ruangan tersebut.

Identifikasi ruangan kedap suara berfungsi optimal jika

ruangan tersebut tidak mengganggu orang yang ada di luar ruangan.

Oleh karena itu, perencanaan yang baik harus dilakukan pada segala

sisi ruangan baik lantai, dinding, plafon, dan pintu.

3.4.8 Tinjauan Sistem Keamanan dan signage

1. Fire Safety

Sistem pencegahan kebakaran dibagi menjadi dua antara lain:

a. Pencegahan pasif

Page 85: thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab3Doc/2012-2-00178... · Web viewDalam perancangan kitchen set harus disesuaikan juga dengan pengguna anak umur 7-14 tahun

92

Pintu darurat yang harus tahan terhadap api selama sekurang-

kurangnya dua jam, dilengkapi dengan peringatan “tangga

darurat – tutup kembali”, diberi warna merah dan ada banyak

persyaratan lagi

Pada koridor/selasar dan jalur keluar dilengkapi dengan tanda

arah keluar, dengan tanda “exit atau keluar” yang cukup jelas

terlihat, dengan lebar dan jumlah pintu sesuai dengan fungsi

bangunan

Evakuasi darurat, dengan cara menyediakan tangga darurat

yang diisi dengan udara segar yang positif, sehingga dapat

mencegah menjalarnya asap dari yang terbakar.

Pengendalian asap, dengan cara mengalirkan asap ke luar

bangunan atau mengisolir asap.

b. Pencegahan aktif (Sprinkler, hydrant, portable kimia, fire detector,

smoke detector dan heat detector)

Sprinkler, adalah alat yang dapat memancarkan sejumlah air

bertekanan secara otomatis dan merata kesemua arah sebelum

api menjadi besar

Hydrant dan selang kebakaran. Jarak satu hidran dengan yang

lain sejauh 35 m. Letak kotak hidran harus di tempat yang

mudah terjangkau, relatif aman dan pada umumnya diletakkan

di dekat pintu darurat.

Portable kimia, adalah tabung yang berisi bahan kimia yang

dapat memadamkan ap apabila disemprotkan

Page 86: thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab3Doc/2012-2-00178... · Web viewDalam perancangan kitchen set harus disesuaikan juga dengan pengguna anak umur 7-14 tahun

92

Detector, perlu dipasang pada bangunan, terutama detector

panas dan detector asap, yang akan memberikan peringatan

dini pada penghuni, agar dapat menyelamatkan diri dengan

aman.

2. Security

a. Emergency light

Emergency light dapat digunakan saat mati lampu, sumbernya

terdapat dari baterai yang dapat di charge.

b. Alarm

Alarm yang berada di tempat-tempat tertentu yang akan

berbunyi secara otomatis sebagai pemberitahuan apabila

terjadi kebakaran.

c. CCTV (Close Circuit Television)

Pengunaan camera video untuk menampilkan gambar pada

waktu dan tempat tertentu.

3. Signage

Kata signage berasal dari kata sign. Sign sebagai kata benda

memiliki arti yang cukup luas, memiliki arti yang berbeda-beda

tergantung pada ruang lingkupnya (Rini Suryantini, 2001).

Secara umum, signage berarti segala macam bentuk

komunikasi yang mengandung sebuah pesan. Sebuah signage

Page 87: thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab3Doc/2012-2-00178... · Web viewDalam perancangan kitchen set harus disesuaikan juga dengan pengguna anak umur 7-14 tahun

92

tidak terbatas pada kata-kata namun juga termasuk gambar,

tekstur, gerakan, dan lain-lain.

Berikut ini merupakan tipe-tipe dalam signage, antara lain

(Rini Suryantini, 2001) :

a. Banner signs, terbuat dari material yang ringan seperti kain,

kertas, dan plastik.

b. Floor signs, merupakan signage yang dilukis atau dipasang di

atas lantai. Biasanya berupa tulisan dan simbol. Tipe ini

memiliki keuntungan yaitu memiliki daya tarik artistic yang

dapat memudahkan manusia menuju sebuah lokasi (tempat

dan ruang) yang sulit ditemukan.

c. Free standing signs, tidak terpasang pada bangunan. Biasanya

disangga oleh satu atau dua tiang, berdiri tegak di atas lantai

atau tanah.

d. Projecting signs, dipasang pada tembok dan biasanya

memiliki dua sisi sehingga dapat dibaca dari dua arah. Yang

berlawanan sekaligus.

e. Wall signs, berfungsi sebagai exterior signs maupun interior

signs. Signage ini dipasang paralel dengan tembok sebuah

bangunan. Signage ini hanya memiliki satu sisi saja.

Page 88: thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab3Doc/2012-2-00178... · Web viewDalam perancangan kitchen set harus disesuaikan juga dengan pengguna anak umur 7-14 tahun