mujidinahmad.files.wordpress.com · web view... dapat mencemarkan dan/atau merusakkan lingkungan...

MODUL MATA PELAJARAN ADAPTIF ILMU PENGETAHUAN ALAMSMKN 1 BANDUNG

A. Tujuan Pembelajaran1. Melalui informasi dari guru, siswa dapat menjelaskan 2 unsur pengertian

lingkungan hidup dengan tepat2. Melalui diskusi kelompok, siswa dapat menjelaskan 2 pengaruh pemenuhan

kebutuhan manusia bagi lingkungan hidup

B. Materi PembelajaranMenurut UU RI No 4 Tahun 1982, Lingkungan Hidup adalah kesatuan ruang dengan semua benda, daya, keadaan, dan mahluk hidup, termasuk di dalamnya manusia dan perilakunya, yang mempengaruhi kelangsungan perikehidupan dan kesejahteraan manusia serta mahluk hidup lainnya. Adanya tindakan yang menimbulkan perubahan langsung atau tidak langsung terhadap sifat-sifat fisik dan atau hayati lingkungan yang mengakibatkan lingkungan itu kurang atau tidak berfungsi lagi dalam pembangunan yang berkesinambungan merupakan tindakan perusakan lingkungan. Oleh karena itu, perlu upaya terpadu dalam pemanfaatan, penataan, pemeliharaan, pengawasan, pengendalian, pemuliham dan pengembangan lingkungan hidup.Dari pernyataan di atas, buatlah bagan lingkungan hidup!

1

1. Sebutkan contoh-contoh lingkungan hidup! (minimal 3)

a. …………………………………………………………………………………

b. ………………………………………………………………………………...

c. …………………………………………………………………………………

d. …………………………………………………………………………………

2. Sebutkan jenis-jenis kebutuhan manusia!

a. …………………………………………………………………………………


Bandung, ……………………….. 2011

A. Tujuan Pembelajaran1. Melalui diskusi kelas, siswa dapat menjelaskan pengertian limbah

berdasarkan PP No 18 Tahun 19992. Setelah melakukan diskusi kelompok, siswa dapat menjelaskan 3 penyebab

timbulnya limbah

B. Materi Pelajaran

Deskripsikan gambar A dan B berdasarkan beberapa kriteria di bawah ini!NO

Kriteria Gambar A Gambar B

1 Apa yang terjadi

2 Sumber /Penyebab

3 Dampak bagi manusia

4 Dampak bagi lingkungan

Gambar A dan B menggambarkan tentang limbah, berdasarkan deskripsi kalian pada tabel, apakah yang dimaksud limbah?……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………

Jelaskan jenis kegiatan-kegiatan manusia yang dapat menghasilkan limbah!

2

Ketuntasan :Nama :Kelas :

NilaiParaf Orang Tua

Paraf Guru

Gambar A Gambar B


………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………

Apakah yang harus kalian lakukan untuk mengurangi dampak akibat limbah?………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………

Bandung, ……………………….. 2011

A. Tujuan Pembelajaran1. Melalui berbagai sumber informasi, siswa dapat mengidentifikasi jenis limbah

di Kota Bandung dengan benar2. Melalui berbagai sumber informasi, siswa dapat mengelompokkan jenis-jenis

kegiatan usaha yang dapat menghasilkan limbah3. Melalui informasi dari guru, siswa dapat menjelaskan pengertian baku mutu

lingkungan berdasarkan UU RI No. 23 tahun 1997 dan UU RI No. 4 tahun 1982

B. Materi PelajaranSilahkan amati keadaan lingkungan sekitar kalian atau searching di google tentang limbah yang ada di kota BandungLengkapi tabel di bawah ini!No

Tempat yang dikaji

Limbah Penjelasan(kuantitas/kualitas)

1

2

3

4

Menurut kalian, sebutkan badan usaha/lokasi yang dapat menghasilkan limbah!……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………….

3



Paraf Guru


……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………….Menurut kalian, Apakah badan usaha yang paling berpengaruh dalam menghasilkan limbah!……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………..Alasannya : ………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………

Berdasarkan UU RI No. 23 tahun 1997, Baku Mutu Lingkungan merupakan ukuran batas atau kadar mahluk hidup, zat, energi, atau komponen yang ada atau harus ada dan/atau unsur pencemar yang ditenggang keberadaannya dalam suatu sumber daya tertentu sebagai unsur lingkungan hidup. Atau dapat kita definisikan secara sederhana, Baku Mutu Lingkungan adalah ambang batas/batas kadar maksimum suatu zat atau komponen yang diperbolehkan berada di lingkungan agar tidak menimbulkan dampak negatif. Bahan rujukan : Keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup No. 13 Tahun 1995 tentang Baku Mutu Emisi Sumber Tidak bergerak, dan No. 5o Tahun 1996 tentang Baku Mutu Tingkat Kebauan, dllMenurut kalian, bagaimana hubungan antara limbah dengan baku mutu lingkungan? Jelaskan!……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………

Bandung, ……………………….. 2011

A. Tujuan Pembelajaran1. Melalui diskusi kelompok tentang klasifikasi limbah berdasarkan jenis

senyawa, siswa dapat menyebutkan 2 perbedaan setiap jenis limbah2. Melalui diskusi kelompok tentang klasifikasi limbah berdasarkan wujud, siswa

dapat menjelaskan 2 perbedaan dari setiap jenis limbah3. Melalui diskusi kelompok tentang klasifikasi limbah berdasarkan sumbernya,

siswa dapat mengelompokkan jenis-jenis limbah di lingkungan

4



Paraf Guru


B. Materi PelajaranLimbah merupakan sisa/bahan buangan hasil aktifitas manusia dalam memenuhi kebutuhannya. Berdasarkan, keberadaannya di lingkungan, limbah dikelompokkan menjadi beberapa kelompok. Berdasarkan kategori senyawa, limbah terbagi menjadi limbah organik dan anorganik, Berdasarkan wujudnya, limbah terbagi menjadi limbah cair, limbah padat dan limbah gas. Berdasarkan sumbernya, jenis limbah terdiri atas limbah domestik, limbah industri, limbah pertanian, dan limbah pertambangan.

Klasifikasi Limbah Berdasarkan SenyawaNo

Kriteria Limbah Organik Limbah Anorganik

1 Pengertian

2 Contoh

3 Sumber

4 Pemanfaatan

Menurut kalian, Sebutkan 2 perbedaan antara limbah organik dan anorganik!………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………..………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………..

Klasifikasi Limbah Berdasarkan SumbernyaNo

Jenis Limbah Sumber Contoh

1 L. Domestik

2 L. Industri

3 L. Pertanian

4 L. Pertambangan

Lengkapi Tabel di bawah ini!

5


No

Ilustrasi Penjelasan Jenis Limbah

1

2

3

4

Klasifikasi Limbah Berdasarkan WujudnyaBerdasarkan wujudnya, limbah terbagi menjadi limbah cair, limbah padat dan limbah gas. Penjelasan untuk limbah cair teruraikan pada tabel di bawah ini!No

Jenis Limbah Cair

Penjelasan Contoh

1 Domestik

2 Industri

3 Rembesan dan Luapan

4 Air Hujan

6


Untuk limbah padat atau yang sering kita kenal dengan istilah “sampah” terdapat beberapa jenis penggolongan sampah. Penggolongan sampah dapat didasarkan pada beberapa kriteria, yaitu asal, komposisi, bentuk, lokasi, proses terjadinya, sifat dan jenisnya.1. Berdasarkan asalnya, sampah terbagi menjadi sampah domestik, sampah

industri, sampah hasil kegiatan pertanian, sampah hasil perdagangan, sampah hasil kegiatan pembangunan dan sampah jalan raya

2. Berdasarkan komposisinya, sampah terdiri atas sampah seragam dan sampah campuran

3. Berdasarkan bentuknya, sampah terbagi menjadi sampah padatan, sampah cairan, sampah berbentuk gas

4. Berdasarkan lokasinya, sampah mencakup sampah kota dan sampah daerah5. Berdasarkan proses terjadinya, sampah dibedakan menjadi sampah alami

dan non alami6. Berdasarkan jenisnya, sampah mencakup sampah makanan, kebun,

kertas,plastik, kain, kayu, logam, gelas,keramik, abu dan debu7. Berdasarkan sifatnya, sampah dibedakan menjadi sampah organik dan

sampah anorganik. Limbah gas dan partikel merupakan limbah yang banyak dibuang ke udara. Secara alamiah, udara mengandung unsur kimia seperti oksigen, nitrogen, hidrogen, karbon dioksida, dan beberapa jenis gas lain. Penambahan unsur gas ke dalam udara yang melampui kandungan alaminya akibat aktivitas manusia akan menurunkan kualitas udara. Partikel adalah butiran halus yang mungkin masih terlihat oleh mata telanjang seperti uap air, debu, asap, fume dan kabut. Menurut Wardhana(1995) partikel dapat berupa keadaan-keadaan berikut, Fume merupakan padatan yang terdapat di udara, yang biasanya terjadi

akibat kondensasi uap air, sublimasi atau reaksi kimia lainnya Aerosol adalah partikel yang terhambur dan melayang di udara Fog/ kabut dalah aeorosol berupa butiran air yang berada di udara Smoke/asap merupakan aerosol yang berupa campuran antara butir padatan

dan cairan yang terhambur melayang di udara Dust/debu adalah aeorosol berupa butiran padat yang terhambur dan

melayang di udara karena adanya hembusan angin Smog adalah campuran smoke dan fog

Biasanya kandungan limbah gas dan partikel yang sering ditemukan adalah CO2, CO, NOx, SO2, CFC, atau ikatan dari beberapa unsur seperti H,O,C,N,S

Menurut kalian, Apakah jenis limbah yang mudah menyerang manusia? Berikan alasannya!

7


................................................................................................................................

..............................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................

1. Sisa kegiatan manusia 2. dampak 3. pelarut limbah industri 4. sampah teruraikan mikroba 5. CO2 6. Sampah seragam dan campuran 7. Sampah tidak membusuk 8. Standar/acuan/batas aman di lingkungan 9. Limbah gas 10. Limbah padat anorganik 11. Kadar paling aman limbah 12. Akibat kondensasi uap air 13. Terbagi menjadi limbah cair, gas, padat 14. Limbah hasil penggunaan pestisida 15. Limbah teruraikan oleh mikroba 16. Bahan berbahaya dalam pertanian 17. Contohnya sampah domestik, sampah industri, dll 18. Bahan sintetis dan elastis tidak teruraikan 19. Aerosol padat yang terhambur 20. Sumber limbah terbesar di bandung 21. Limbah padat 22. Dasar pengolahan limbah 23. Limbah padat daur ulang 24. Limbah sulit teruraikan mikroba 25. Tempat penghasil limbah perdagangan 26. Daerah sumber limbah logam 27. Barang sisa kegiatan manusia

Bandung, ……………………….. 2011

8

1 2 3 4 5 6

7 8

9 10 11

12

13

14 15

16

17

18 19

20

21 22 23

24

25

26

27



Paraf Guru


A. Tujuan PembelajaranMelalui informasi dari guru, siswa dapat menjelaskan karakteristik limbah B3 dengan tepat

B. Materi PembelajaranBerdasarkan Peraturan Pemerintah no 18 Tahun 1999, limbah Bahan

Berbahaya dan Beracun(B3) merupakan sisa suatu usaha dan/atau kegiatan yang mengandung bahan berbahaya dan/atau beracun yang karena sifat dan/atau konsentrasinya dan/atau jumlahnya, baik secara langsung maupun tidak langsung, dapat mencemarkan dan/atau merusakkan lingkungan hidup, dan/atau dapat membahayakan lingkungan hidup, kesehatan, kelangsungan hidup manusia serta makhluk hidup lain. Suatu limbah dikatakan limbah B3, jika setelah pengujian memiliki salah satu karakteristik di bawah ini yaituNo

Karakteristik

Uraian

1 Mudah meledak(ex-plosive)

Limbah yang pada suhu dan tekanan standar(250C, 760 mmHg) dapat meledak atau melalui reaksi kimia dan/fisika dapat menghasilkan gas dengan suhu dan tekanan tinggi yang dengan cepat dapat merusak lingkungan sekitarnya

2 Mudah terbakar(flammable)

Limbah berupa cairan yang mengandung alkohol kurang dari 24 % volume dan/atau pada titik nyala tidak lebih dari 600C(1400F) akan menyala apabila terjadi kontak dengan api, percikan api atau sumber nyala lain pada tekanan udara 760 mmHg

Limbah bukan cairan yang pada temperatur dan tekanan standar(250C, 760 mmHg) dapat mudah menyebabkan kebakaran melalui gesekan, penyerapan uap air, atau perubahan kimia secara spontan dan apabila terbakar dapat menyebabkan kebakaran yang terus menerus

Merupakan limbah yang bertekanan yang mudah terbakar Merupakan limbah pengoksidasi(pemicu kebakaran)

3 Reaktif Limbah yang pada keadaan normal tidak stabil dan dapat menyebabkan perubahan tanpa peledakan

Limbah yang dapat bereaksi hebat dengan air Limbah yang apabila bercampur dengan air berpotensi

menimbulkan ledakan, menghasilkan gas, uap/atau asap beracun dalam jumlah yang membahayakan bagi kesehatan manusia dan lingkungan

Limbah Sianida, Sulfida atau Amoniak yang pada kondisi pH antara 2 dan 12,5 dapat menghasilkan gas, uap atau asap beracun dalam jumlah yang membahayakan kesehatan manusia dan lingkungan

Limbah yang dapat mudah meledak atau bereaksi pada suhu dan tekanan standar(250C, 760 mmHg)

Limbah yang menyebabkan kebakaran karena melepas atau menerima oksigen atau limbah organik peroksida yang tidak stabil dalam suhu tinggi

4 Beracun Limbah yang mengandung pencemar bersifat racun bagi manusia atau lingkungan yang dapat menyebabkan kematian atau sakit yang serius apabila masuk ke dalam tubuh melalui pernapasan, kulit atau mulut. Penentuan sifat racun untuk identifikasi limbah

9


No

Karakteristik

Uraian

ini dapat menggunakan baku mutu konsentrasi TCLP(Toxicity Characteristic Leaching Porcedure) pencemar organik dan anorganik dalam limbah

5 Infeksi Secara mikrobiologi, cairan dari laboratorium atau bidang kedokteran dapat mengandung mikroorganisme phatogen yang dapat menginfeksi jaringan luka pada bagian tubuh yang lain. Seperti hepatitis dan kolera yang ditularkan pada pekerja, pembersih jalan dan masyarakat di sekitar lokasi pembuangan limbah

6 Korosif Menyebabkan iritasi(terbakar) pada kulit Menyebabkan proses pengkaratan pada lempeng baja(SAE

1020) dengan laju korosi lebih besar dari 6,35 mm/tahun dengan temperatur pengujian 550C

Mempunyai pH sama atau kurang dari 2 untuk limbah bersifat asam dan sama atau lebih besar dari 12,5 untuk yang bersifat basa

7 Teratogenik(kecacatan)

Dalam ilmu kedokteran, kecacatan dapat dipengaruhi oleh faktor genetis dan lingkungan. Kecacatan dapat terjadi pada janin dalam kandungan. Umumnya, faktor lingkungan berupa infeksi virus, obat yang dikonsumsi ibu(aminopterin, thalidomide, barbiturat), radiasi

8 Karsinogenik

Limbah yang bersifat karsinogenik dapat menimbulkan kanker(pertumbuhan sel di luar batas normal). Terjadinya kanker memerlukan waktu pertumbuhan. Sehingga dampaknya akan terlihat beberapa tahun kemudian setelah terkena dampak. Jenis limbah B3 ini dapat berasal dari bahan makanan

9 Mutagenik

Limbah yang bersifat mutagenik mengakibatkan perubahan genetik/ mutasi yang berakhir pada kecacatan. Jenis limbah B3 ini dapat terjadi karena faktor radiasi

Kerjakan latihan di bawah ini!

10

1 2 3 4 5

6 7

8

9

10 11

12

13

14

15


Bandung, ……………………….. 2011

A. Tujuan Pembelajaran1. Melalui demonstrasi oleh guru, siswa dapat menjelaskan pengertian polusi

dan polutan berdasarkan UU RI No. 23 tahun 19972. Melalui diskusi kelompok kecil, siswa dapat mengidentifikasi jenis-jenis

polutan pada lingkungan kerja

B. Materi PembelajaranIstilah polusi atau pencemaran sudah tidak asing lagi bagi kita, untuk lebih jelas memahami pengertian polusi dan jenis polutan, simaklah peragaan di depan kelas dan jawab pertanyaan di bawah ini!

1. Menurut kalian, apakah kriteria-kriteria bahwa suatu materi/mahluk hidup disebut polutan?……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………….……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………….

2. Menurut kalian, apakah yang dimaksud dengan polusi/pencemaran?

11



Paraf Guru


………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………..………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………..

3. Lengkapi tabel berikut ini!No

Tempat Jenis Polutan

1 Rumah2 Sekolah3 Jalan Raya4 Kantor5 Tempat

Rekreasi

4. Buatlah alternatif solusi untuk mengurangi jumlah polutan yang telah diketahui!No

Tempat

Alternatif Solusi

1 Rumah

2 Sekolah

3 Jalan Raya

4 Kantor

5 Tempat Rekreasi

Bandung, ……………………….. 2011

A. Tujuan Pembelajaran1. Melalui diskusi kelompok kecil, siswa dapat mengelompokkan beberapa jenis

polutan berdasarkan kriteria tertentu

12



Paraf Guru


2. Melalui informasi dari guru tentang klasifikasi polusi, siswa dapat menyebutkan 2 contoh polutan untuk setiap jenis polusi

3. Melalui informasi dari guru, siswa dapat mempasangkan beberapa karakteristik/istilah sesuai dengan jenis polusi

B. Materi PelajaranPolusi atau pencemaran dapat terjadi akibat kebutuhan manusia yang terus menerus bertambah. Efek samping pemenuhan kebutuhan manusia menghasilkan beberapa polutan yang dapat menyebabkan polusi. Beberapa jenis polutan terdiri atas oli bekas, air detergen, CO2, CO, SO2, NO2, Ozon, Hidrokarbon, virus, bakteri phatogen, minyak, debu, logam berat, pupuk berlebih, bangkai, plastik, kaleng bekas, sampah organik, pestisida, limbah pabrik.suara bisingBuatlah pengelompokkan jenis polutan berdasarkan kriteria-kriteria tertentu pada kolom di bawah ini!

1. Berdasarkan………………………………………………….. polutan terbagi menjadi ………………………………………………………………………………….............………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………..

2. Berdasarkan…………………………………………………… polutan terbagi menjadi…………………………………………………………………………………………….………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………..

Lengkapi Bagan di bawah ini!3.L

engkapi tabel di bawah ini dengan membubuhkan tanda (V) pada pernyataan/istilah yang sesuai dengan jenis polusi

No Pernyataan/Istilah

PolusiUdara

Air

Gas

1 Hasil pembakaran pabrik atau kendaraan bermotor2 Kebisingan kontinyu disebabkan oleh suara mesin yang

dihidupkan

13


3 Agen penyebab penyakit yang disebabkan oleh bakteri, virus, cacing

4 Limbah yang membutuhkan mikroba untuk terurai5 Penumpukan sampah plastik di TPA yang terus meningkat6 Penggunaan pupuk yang berlebihan pada suatu tanaman7 Eutrofikasi yang mengakibatkan pendangkalan8 Penggunaan pestisida dalam pemberantasan hama9 Terjadinya kasus minamata di Jepang10

Penggunaan pengharum ruangan yang mengandung aerosol

Bandung, ……………………….. 2011

A. Tujuan Pembelajaran1. Melalui diskusi kelompok, siswa dapat menjelaskan setiap sumber polutan

sesuai dengan setiap jenis polusi

B. Materi PembelajaranUsaha manusia dalam memenuhi kebutuhan yaitu dengan cara pembangunan di segala bidang,

seperti pembangunan jalan raya, pabrik, fasilitas umum, perumahan, kendaraan. Dampak negatif pembangunan baik bagi manusia maupun lingkungan timbulnya pencemaran. Oleh karena itu, sudah sepantasnya kita dapat mengenal dan mengantisipasi dampak pencemaran tersebut. langkah awal pengurangan dampak yaitu meminimalisir terbentuknya polutan dengan cara mengetahui dan mengurangi sumber polutan. Lengkapi tabel di bawah ini!No

Polusi

Sumber Polutan Karakteristik

1 udara

CO, CO2 Tidak berwarna dan tidak berbauNOx Berwarna dan berbau

Pembakaran bahan bakar fosil,peleburan logam

Tidak berwarna dan berbau tajam

Amoniak(NH3) Tidak berwarna dan berbauSuara Menulikan

Semprotan aerosol Merusak lapisan ozon2 Air Kerusakan pada cangkang telur

burungfeses

Bahan kimia anorganik/limbah industri

merkuri

Kebocoran pipa, tumpahan tangki

PlastikSenyawa berklorin

Mutagenik dan kecacatan

timbal Gangguan pada organ tubuhFosfat dan nitrat

Mengakibatkan eutrofikasi

3 Tan Pertanian Munurunkan kesuburan tanah

14



Paraf Guru


ah Sampah plastik

Untuk polutan pencemaran udara terbagi menjadi 2 yaitu polutan primer dan sekunder. Melalui tabel di bawah ini tentukan perbedaanya!No

Kriteria Pembeda

Polutan Primer Polutan Sekunder

1 Sumber

2 Contoh

3 Dampak

15


Bandung, ……………………….. 2011

16



Paraf Guru


17

mujidinahmad.files.wordpress.com · web view... dapat mencemarkan dan/atau merusakkan lingkungan...

Documents