fuuina.files.wordpress.com filecreated date: 3/8/2014 1:50:46 pm

4
'6 Jumadil Ula l4l5 H / 8 Marct 2014 Bag ia n Kese m bila n belas KESESATAN SYIAH Bandung. Buletin yang hadir di hadapan sidang pembaca kali ini masih mengangkatTopik Utama Kesesatan Syiah yang pada edisi sebelumnya (Edisi 28-Xl) berisi paparan tentang Pergerakan Syiah di lndonesia dan Penyebarannya, maka pada edisi kali ini sidang pembaca akan dapat menyimak bagaimana sikap dan respon Majelis Ulama lndonesia (MUl) tentang faham Syiah. Pada tataran hidup keseharian, ternyata ada segelintir orang yang masih mau berupaya "Taqrib" (mengadakan pendekatan) antara lslam-Syiah dengan istilah mencari "Titik Temu". Tentang hal ini MUI memandang "Taqrib" selama ini dikendalikan Syiah untuk kepentingan mereka dengan mengorbankan aqidah dan simbol- simbol lslam. Beberapa ulama besar lslam telah merasakan sendiri pengalaman "Taqrib" dan pada akhirnya meragukan efektifitasnya. Seperti yang dinyatakan oleh Grand Syekhh Al-Azhar Cairo, Prof. Dr. Ahmad Al-TaWeb mengatakan, "Meskl para ulama besar Al-Azhar terdahulu pernah terllibat di dalam berbagai konferensi persatuan antara lslam dan Syiah guna melenyapkan fitnah yang memecah belah ummat lslam, penting saya perlu garisbawahi bahwa seluruh konferensi itu nyatanya hanya ingin memenangkan kepentingan kalangan Syiah dan mengorbankan Dari Redaksi Pembaca, kita berharap mudah- mudahan pemerintah kita bisa melindungi hak-hak warga negaranya termasuk yang lebih prinsip lagi melindungi hak-hak warga negara dalam berkeyakinan terhadap agama yang diakuidi negei ini. Penistaan dan atau penodaan terhadap agama oleh aliran-aliran sesat inilah yang memicu timbulnya konf lik horizontal yang bisa meluas. Karena bagi orang yang beriman, aqidah adalah sesuatu yang sangat prinsip dan penting dalam kehidupannya. Semoga kita senanliasa ma mpu mempertahankan lman dan lslam dalam dhi kita, keluarga dan lingkungan kita dari rongrongan virus- virus aqidah dalam bentuk munculnya aliran- aliran sesat tak terkecuali Syiah yang merupakan virus paling berbahaya. Pemred, TardjonoAbu Muas

Upload: vudiep

Post on 01-May-2019

224 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

'6 Jumadil Ula l4l5 H / 8 Marct 2014

Bag ia n Kese m bila n belas

KESESATAN SYIAHBandung. Buletin yang hadir di hadapan

sidang pembaca kali ini masih mengangkatTopikUtama Kesesatan Syiah yang pada edisisebelumnya (Edisi 28-Xl) berisi paparan tentangPergerakan Syiah di lndonesia danPenyebarannya, maka pada edisi kali ini sidangpembaca akan dapat menyimak bagaimanasikap dan respon Majelis Ulama lndonesia (MUl)tentang faham Syiah.

Pada tataran hidup keseharian, ternyata adasegelintir orang yang masih mau berupaya"Taqrib" (mengadakan pendekatan) antaralslam-Syiah dengan istilah mencari "Titik Temu".Tentang hal ini MUI memandang "Taqrib" selamaini dikendalikan Syiah untuk kepentingan merekadengan mengorbankan aqidah dan simbol-simbol lslam.

Beberapa ulama besar lslam telah merasakansendiri pengalaman "Taqrib" dan pada akhirnyameragukan efektifitasnya. Seperti yangdinyatakan oleh Grand Syekhh Al-Azhar Cairo,Prof. Dr. Ahmad Al-TaWeb mengatakan, "Mesklpara ulama besar Al-Azhar terdahulu pernahterllibat di dalam berbagai konferensi persatuanantara lslam dan Syiah guna melenyapkan fitnahyang memecah belah ummat lslam, penting sayaperlu garisbawahi bahwa seluruh konferensi itunyatanya hanya ingin memenangkankepentingan kalangan Syiah dan mengorbankan

Dari RedaksiPembaca, kita

berharap mudah-mudahan pemerintah kitabisa melindungi hak-hakwarga negaranyatermasuk yang lebihprinsip lagi melindungihak-hak warga negaradalam berkeyakinanterhadap agama yangdiakuidi negei ini.

Penistaan dan ataupenodaan terhadapagama oleh aliran-aliransesat inilah yang memicutimbulnya konf likhorizontal yang bisameluas. Karena bagiorang yang beriman,aqidah adalah sesuatuyang sangat prinsip danpenting dalamkehidupannya.

Semoga kitasenanliasa ma mpumempertahankan lmandan lslam dalam dhi kita,keluarga dan lingkungankita dari rongrongan virus-virus aqidah dalambentuk munculnya aliran-aliran sesat tak terkecualiSyiah yang merupakanvirus paling berbahaya.

Pemred,TardjonoAbu Muas

Edisi 29/Xl Maret 2014

kepentingan aqidah dansimbol-simbol lslam, sehinggaupaya Tarqib itu kehilangankepercayaan dan kredibilitasnyasepefti yang kami harapkan".

Di dalam fatwanya SyerkhYusuf Al-Qardhawi, Ketu aPersatuan UIama lslamlnternasional dan anggota dewantinggi ulama senior ('Hai'ah KibarUlama') Al Azhar menegaskansikapnya terhadap gagasan"Tarqib", "Sesungguhnya sejaksaya ikut serta di dalam MuktamarPendekatan Madzab (Tarqib),saya telah menemukan beberapapoin penting yang membuatpendekatan ini tidak akan terjadijika poin-poin ini diabaikan atautid a k d i be ri ka n h a k-h aknya".

Semua ini telah saya jelaskandengan sejelas-jelasnya padasaat kunjungan saya ke lran 10tahun silam. Di sini saya hanyamengacu kepada "Tiga" perkara:Pertama, Kesepakatan untuktidak mencerca para Sahabat.Karena kita tidak bisadipertemukan atau didekatkanjika masih seperti itu. Karena sayamengatakan: Semoga Allahmeridhai mereka (para Sahabat),sedangkan engkau (Syia h )berkata: Semoga Allah melaknatmereka. Sedangkan antara kata,"ridha" dan "laknat" memilikiperbedaan yang sangat besar.

Kedu a, dilarang menyebarkansebuah madzhab di sebua hdaerah yang dikuasai olehmadzhab tertentu. Atau sepertiyang dikatakan oleh SyaikhMuhammad Mahdi Syamsuddindengan istilah "pengsyiahan"(Ekspor faham Syiah ke negaralain). Ketiga, Memperhatikan hak-hak minoritas, terutama jikaminoritas tersebut adalahmadzhab yang sah. lnilah sikapsaya. Saya tidak akan menjadipenyeru kepada'peleburanprinsip' atau menjadi orang-orangyang berhamburan kepada usaha"Taqri b" (pendekatan lslam-Syiah)tanpa syarat danketentuan ". (Fa tawa Mu'ashirah,Jitid 4, htm.230-290)

Selain menolak ekspor fahamSyiah ke negara-negara lslam,MUI juga menyoroti isikesepakatan Risalah Ammantahun 2005, kaum Rafidhahberlindung di balik konsensusDeklarasi Amman untuk legimitasiajaran dan penyebaran Syiah.Penting dicatat bahwa RisalahAmman bukanlah kesepakatanpembenaran atas penyimpanganaqidah.

Risalah Amman bukanlah cekkosong. Risalah Amman bukanpula kesepakatan pembenaranatas keyakinan menyimpangRafidhah, yaitu doktrin takfirdan

Edisi 29/Xl Maret 2014

caci-maki kepada parapembesar Sahabat dan isteri NabiSAW apalagi pembenaran doktrintahrif', kata,seorang pakar SyiahProf. Mohammad Baharun, yangjuga mengetuai Komisi Hukumdan Perundang-undangan MUl.Solusi damai antara lslam danSyiah justru dengan membuatjarak yang jelas dan tidakmengelabui ummat. "Karenaperbedaannya bukan di ranahmadzhab fiqih saja, melainkankeyakinan aqidah", ujarnya.

Risalah Amman 2005 juga tidakmengikat seluruh ulama yanghadir. Faktanya adalah Syaikh Dr.Yusuf Al-Qardhawi (Ketu aPersatuan Ulama lslamlnternasional) yang ikut tercantumnamanya sebagai penandatanganRisalah Am man, telahmenerbitkan "Tiga" Fatwa tentangSyiah lmamiyah di dalam kitab"Fatawa Mu'ashirah" jilid 4 yangterbit pada tahun 2009.

Da lam f atwa nya, beliaumembongkar aqidah Syiahlmamiyah denganmembentangkan pokok-pokokperbedaan aqidah antara lslamdan Syiah, hukum mencaci padaSahabat Nabi dan sikapnyatentang pendekatan (Taqrib)lslam-Syiah pasca MuktamarDoha-Qatar tan ggal20-22 Januari2007

MUI memandang akar masalahmenjamurnya Syiah di lndonesiaadalah karena adanya perhatianyang besar dari pemerintah lranmela lu i jalur pendidikan,kebudayaan dan keagamaan.Dalam kontek ini, MUI memintakepada pemerintah Rl unttukmembatasi kerjasama bilateral ituhanya dalam bidang politik danekonomi-perdagangan, dan tidakmerambah bidang pendidikan,kebudayaan dan keagamaan.

Seperti dimaklumi bahwaperkembangan infiltrasi ajaranSyiah di lndonesia masuk melaluiketiga jalur tersebut. Kebijakanpolitiik itu perlu diambil segeraoleh Pemerintah Rl Cq.Kementrian Luar Negeri Rl,Kementrian Agama Rl, danKementrian Pendidikan danKebudayaan Rl untukmenghentikan laju perkembangangerakan Syiah di Indonesia yangdirasakan sangat meresahkanummat lslam di lndonesia, yangberpotensi mengancam stabilitasNegara, dan memecah belahpersatuan dan kesatuan bangsa.

(Tardjono Abu Muas,,,,Sumber: Buku Panduan MlJl:Mengenal dan MewaspadaiPeyimpangan Syiah di lndonesia).

Edisi 29/Xl lMaret 2014

MUTIARA AL-QUR'AN & HADITSDa ltdaklalt palut bag la(t lakt ya q llLikiit) dat) tdilk pula bagt peteit)r|-ti fititl

M!)knt[t apabtla Allal] oa/, Rasr, Nya telah nrc'ielaplali sesr/alr/ Aelel.rl-).r/r :na'r r(ijbagt mereka ptltltan (yang laili tenta|g LlrLtsan rrereia... (OS ALA|zab 36)

-Hendaknya orang yang hadr d! stt)t fi)enyaitpaikannya kepada arang yang ltdak hactr

Kare,a sesuilggiihriya bisa ladi orang yang haclit tersebut tnenyaitpa)k a t tya kepaon

arang yang lebtlt ilenqeii datpada dtrinya (HR Bukhari)

lkul !,a og;fle'artl

Dakilar reroacu T T A\ LAI

lR Pri.' Batl"rc 3to"ta.: Fli' !l 6irll'r

ralSenn Pk 1i ;L.]lll lr E

iiccerator Tarpno Alu lrllas

.AWOIqYqIA 94!EE dPER4rroNI :oe1:,, r. H.1r. l.l. lr5 Bandr n!

Jangan Lewatkan Kaian taf str Al-Qur'an bersama .

Dialno lnio.aklifBeisama: K.H. Athian Ali M. Da'i, MA

K.H. Athian Ali M Oa'i, l\4A

I Dr M lv Bano.,no l '

p^ is ;6.iir 6dwrar" p-iri..;odiii. .. .

. Disrribusi BLrletinopah 6500 lembarrmiigg!tersebar ke Nias-SumutKripan! NIT Lamplng

Yoglak:na Soo Seraran.lTega 0rlargasar. Ba ap! ai9

Sntr I Slbaig GarltTas kma aya C anrs

S!medangr Bandung Raya &

(r1.. l:iri\r - ,.. "trn:.r'l o rl:rrr,n l:i .ir' r I I r r.,, f.r r. .,r. ,,,r: Lj.l}'r

ciisr!rrc!! il ..i ir/'!a i Bi,lal(tsElrli\nN,)lil_r ll .:. .lE.Li i;L / r lr.. ir,',1.f!:-

-{ ! i'r'r:'r 7Lr7 li'rl F. nr.l r: i,..r, .l,rF:.e...(.1 .lr,f .i.rr:.i ir.rliL rtr rr.l,'

rqarhUCT(lOi.l ..f: i. 'iiif , jf, rr, rr

Pemimpin Redaksi : Tardpno Abu l!1, lVluas, Sekelaris Redaksi r Ananda fulri Bumi, Gnfis Oesigner r Lian l(agwa,

Alamat Redaksi rTaman l(0p0 lndah F56, Jl, l(opo l(m 7, Teh {022)5412925i70285820i081223723714 ; E.mail :

abu_muas@yahoo,coJdllardionoSS@gmdl,com ifilasjidAlFajar, Jl, SitusariVlll{o:2 CpEa Bandung, Buletinterbitsetiap Sabtu

:,