zakat & infak
DESCRIPTION
Zakat & Infak. Tabel Potensi Zakat Rumah Tangga Nasional. Sumber : Badan Pusat Statistik, 2009 (diolah). Tabel Potensi Zakat Industri Swasta Nasional & BUMN. Tabel Alasan Responden Dalam Memilih Tempat Membayar Zakat. Sumber : Data Primer 2011 (diolah). - PowerPoint PPT PresentationTRANSCRIPT
Zakat & Infak
Tabel Potensi Zakat Rumah Tangga Nasional
Keterangan Nama Wilayah Potensi Zakat
Provinsi dengan potensi zakat tertinggi
Jawa Barat Rp 17,67 Triliun
Jawa Timur Rp 15,49 Triliun
Jawa Tengah Rp 13,28 Triliun
Provinsi dengan potensi zakat terendah
Bali Rp 126,25 Triliun
Papua Rp 117,44 Triliun
Papua Barat Rp 111,68 Triliun
Potensi Zakat Rumah Tangga Nasional 2009 Rp 82,7 Triliun
Proporsi Potensi Zakat Rumah Tangga Nasional terhadap PDB
1,30 persen dari PDB
Prediksi Potensi Zakat Rumah Tangga Nasional 2011 Rp 91 Triliun
Sumber : Badan Pusat Statistik, 2009 (diolah)
Tabel Potensi Zakat Industri Swasta Nasional & BUMN Industri Potensi Zakat
1) Industri Pengolahan Rp 22,08 Triliun
2) Industri Konstruksi Rp 399,35 Miliar
3) Jasa Masyarakat Rp 22,12 Mliar
4) Pariwisata Rp 66,46 Miliar
5) Listrik Rp 0
6) Air Besih Rp 54,79 Miliar
7) Penyediaan Akomodoasi Rp 88,02 Miliar
8) Pedagang Besar & Eceran Rp 2,29 Miliar
9) Jasa Kesehatan & Kegiatan Sosial Rp 86,02 Miliar
10) Real Estate Rp 1,73 Miliar
11) Pendidikan Rp 135,71 Miliar
Total Zakat Industri Rp 114,89 Miliar
Potensi Zakat BUMN Rp 2,4 Triliun
Total Potensi Zakat Industri & BUMN Rp 117,29 Triliun
Persentase Potensi Zakat Industri & BUMN terhadap PDB 1,84 persen
Tabel Alasan Responden Dalam Memilih Tempat Membayar Zakat
Variabel Tempat Zakat (N) Tempat Zakat (%)
Formal Informal Formal Informal
Transparansi 51 113 54,26 45,02
Profesionalitas 48 90 51,06 35,86
Akses 50 115 53,19 45,82
Ketersediaan Informasi 46 104 48,94 41,43
Kenyamanan 50 111 53,19 44,22
Kemudahan 76 155 80,85 61,75
Lingkungan 50 135 53,19 53,78
Kepuasan 50 115 53,19 45,82
Fatwa Kyai Setempat 27 59 28,72 23,51
Sumber : Data Primer 2011 (diolah)
Tabel Karakteristik Responden Berdasarkan Membayar Zakat atau Tidak
Variabel Zakat (N) Zakat (%)
Ya Tidak Ya Tidak
Pekerjaan Petani 18 5 78 22
Pedagang 20 1 95 5
Karyawan BUMN 11 0 100 0
PNS 155 13 92 8
Karyawan Swasta 34 2 94 6
Wiraswasta 37 5 88 12
Lainnya 41 3 93 7
Pendidikan SD 20 7 74 26
SMP 8 0 100 0
SMA 86 5 95 5
D3 15 2 88 12
S1 148 14 91 9
S2 33 1 97 3
S3 6 0 100 0
Tabel Karakteristik Responden Berdasarkan Membayar Zakat atau Tidak (2)
Variabel Zakat (N) Zakat (%)
Ya Tidak Ya Tidak
Pendapatan Kurang dari 2,5 Juta 110 13 89 11
2,5 juta – 5 juta 138 10 93 7
Lebih dari 5 juta 68 6 92 8
Pengeluaran Kurang dari 1 Juta 54 5 92 8
Lebih dari 1 juta 262 24 92 8
Tabel Variabel yang Mempengaruhi Kesadaran Berzakat & Berinfak
Variabel Konstanta Nilai Signifikansi Ratio Odds
Kesediaan Membayar Infak/Zakat
Anda rutin membaca buku-buku agama
0,657 0,002 1,930
Anda percaya dengan semua balasan atas perbuatan anda
-1,082 0,002 0,339
Anda mendapatkan kemudahan rezeki setelah berinfak/zakat
0,756 0,043 2,129
Anda senang membantu fakir miskin
0,636 0,084 1,888
Pendidikan 0,263 0,057 1,300
Variabel Konstanta Nilai Signifikansi Ratio Odds
Periode Membayar Infak/Zakat
Anda rutin membaca buku-buku agama
0,315 0,058 1,370
Anda percaya dengan semua balasan atas perbuatan anda
-0,501 0,058 0,606
Anda senang disebut dermawan setelah berzakat/infak
-0,156 0,071 0,855
Menurut anda zakat itu wajib -0,975 0,001 0,377
Anda merasa harta anda bersih setelah berzakat dan berinfak
0,495 0,031 1,641
Pendapatan -0,570 0,002 0,565
Frekuensi infak -0,300 0,020 0,741
Sumber : Data Primer, 2011 (diolah)
Variabel Konstanta Nilai Signifikansi Ratio Odds
Tempat membayar
Dengan berzakat dan berinfak berarti anda telah berpaya bersyukur kepada Allah
0,726 0,074 2,066
Anda merasa bersalah saat tidak membayar zakat atau infak
-0,502 0,019 0,605
Lembaga amil zakat melakukan sosialisasi melalui media massa, media elektronik
0,397 0,015 1,487
Pendidikan 0,303 0,012 1,354
Pekerjaan -0,260 0,016 0,771
Pendapatan -0,327 0,092 0,721
Frekuensi zakat -0.360 0,063 0,698