wi-fi

16
PENINGKATAN PRESTASI SISWA DENGAN PENINGKATAN PRESTASI SISWA DENGAN ADANYA PENGADAAN FASILITAS WI-FI DI ADANYA PENGADAAN FASILITAS WI-FI DI SEKOLAH SEKOLAH oleh: oleh: Triando Triando Galih Prabasidi Galih Prabasidi Magnalia Felly Annisa Magnalia Felly Annisa SEKOLAH MENENGAH PERTAMA (SMP) N 1 SEKOLAH MENENGAH PERTAMA (SMP) N 1

Upload: privace23

Post on 12-Jun-2015

386 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

http://privace23.blogspot.com/

TRANSCRIPT

Page 1: WI-FI

PENINGKATAN PRESTASI SISWA DENGAN PENINGKATAN PRESTASI SISWA DENGAN ADANYA PENGADAAN FASILITAS WI-FI DI ADANYA PENGADAAN FASILITAS WI-FI DI

SEKOLAHSEKOLAH

oleh:oleh:

TriandoTriando

Galih PrabasidiGalih Prabasidi

Magnalia Felly AnnisaMagnalia Felly Annisa

SEKOLAH MENENGAH PERTAMA (SMP) N 1SEKOLAH MENENGAH PERTAMA (SMP) N 1

Page 2: WI-FI

PENDAHULUANPENDAHULUAN

Latar belakangLatar belakang

Di dunia pendidikan saat ini banyak sekali berkembang Di dunia pendidikan saat ini banyak sekali berkembang sistem manajemen sekolah berbasis komputer atau sistem manajemen sekolah berbasis komputer atau yang lebih dikenal dengan Sistem Informasi Sekolah. yang lebih dikenal dengan Sistem Informasi Sekolah. Teknologi yang dipakai juga sangat beragam, dari sistem Teknologi yang dipakai juga sangat beragam, dari sistem informasi berbasis desktop hingga yang dikembangkan informasi berbasis desktop hingga yang dikembangkan dengan teknologi berbasis web. dengan teknologi berbasis web.

Saat ini perlu diadakan fasilitas yang bisa mendukung Saat ini perlu diadakan fasilitas yang bisa mendukung teknologi berbasis web di sekolah dengan pengadaan teknologi berbasis web di sekolah dengan pengadaan fasilitas wi-fi di setiap sekolah agar siswa dapat mencari fasilitas wi-fi di setiap sekolah agar siswa dapat mencari informasi dengan mudah tanpa harus keluar dari informasi dengan mudah tanpa harus keluar dari lingkungan sekolah.lingkungan sekolah.

Page 3: WI-FI

TUJUAN PENULISANTUJUAN PENULISAN

Teknologi Wi-Fi bertujuan memberikan Teknologi Wi-Fi bertujuan memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk kesempatan kepada peserta didik untuk mengembangkan, mengekspresikan diri mengembangkan, mengekspresikan diri sesuai dengan kebutuhan, berkompetisi di sesuai dengan kebutuhan, berkompetisi di dunia maya dan menambah kreativitas pelajar dunia maya dan menambah kreativitas pelajar dengan adanya blog-blog yang tersediadengan adanya blog-blog yang tersedia

. .

Page 4: WI-FI

Rumusan Masalah:Rumusan Masalah:

Dalam karya tulis ini, maka dapat ditarik Dalam karya tulis ini, maka dapat ditarik pertanyaan:pertanyaan:

Bagamaina cara meningkatkan prestasi siswa Bagamaina cara meningkatkan prestasi siswa melalui teknologi jaringan wi-fi di Sekolah?melalui teknologi jaringan wi-fi di Sekolah?

Page 5: WI-FI

TINJAUAN PUSTAKATINJAUAN PUSTAKA

Jaringan komputer adalah sebuah sistem yang Jaringan komputer adalah sebuah sistem yang terdiri atas komputer dan perangkat jaringan terdiri atas komputer dan perangkat jaringan lainnya yang bekerja bersama-sama untuk lainnya yang bekerja bersama-sama untuk mencapai suatu tujuan yang sama. mencapai suatu tujuan yang sama.

Wi-Fi (atau Wi-fi, WiFi, Wifi, wifi) merupakan Wi-Fi (atau Wi-fi, WiFi, Wifi, wifi) merupakan kependekan dari Wireless Fidelity, memiliki kependekan dari Wireless Fidelity, memiliki pengertian yaitu sekumpulan standar yang pengertian yaitu sekumpulan standar yang digunakan untuk Jaringan Lokal Nirkabel digunakan untuk Jaringan Lokal Nirkabel (Wireless Local Area Networks - WLAN)(Wireless Local Area Networks - WLAN)

Page 6: WI-FI

Siswa adalah orang yang sedang berguru Siswa adalah orang yang sedang berguru (belajar, bersekolah).(belajar, bersekolah).Prestasi adalah hasil yang telah dicapai oleh Prestasi adalah hasil yang telah dicapai oleh karena itu semua individu dengan adanya karena itu semua individu dengan adanya belajar hasilnya dapat dicapai. Prestasi belajar hasilnya dapat dicapai. Prestasi merupakan suatu hasil dari usaha yang telah merupakan suatu hasil dari usaha yang telah dilakukan oleh seseorang. Seseorang dilakukan oleh seseorang. Seseorang dikatakan belajar jika mengalami perubahan dikatakan belajar jika mengalami perubahan tingkah laku. Peningkatan kreativitas yang tingkah laku. Peningkatan kreativitas yang dimaksud dalam karya tulis ini ditekankan dimaksud dalam karya tulis ini ditekankan pada proses kreativitas siswa dalam pada proses kreativitas siswa dalam mengemukakan gagasan yang mencakup mengemukakan gagasan yang mencakup kelancaran, keluwesan, keaslian, kelancaran, keluwesan, keaslian, keterperincian siswa dalam mengemukakan keterperincian siswa dalam mengemukakan gagasan terhadap pemecahan masalah. gagasan terhadap pemecahan masalah.

Page 7: WI-FI

Cara meningkatan Prestasi Belajar:Cara meningkatan Prestasi Belajar:Prestasi merupakan suatu hasil dari usaha yang Prestasi merupakan suatu hasil dari usaha yang telah dilakukan oleh seseorang. Seseorang telah dilakukan oleh seseorang. Seseorang dikatakan belajar jika mengalami perubahan dikatakan belajar jika mengalami perubahan tingkah laku. Bloom, dkk dalam Subiyanto tingkah laku. Bloom, dkk dalam Subiyanto (1988:47) mengklasifikasikan tujuan (1988:47) mengklasifikasikan tujuan pembelajaran mencakup tiga ranah, yaitu ranah pembelajaran mencakup tiga ranah, yaitu ranah kognitif, afektif dan psikomotorik. Ranah kog-nitif kognitif, afektif dan psikomotorik. Ranah kog-nitif bersangkutan dengan daya pikir, pengetahuan, bersangkutan dengan daya pikir, pengetahuan, atau penalaran, ranah afektif bersangkutan atau penalaran, ranah afektif bersangkutan dengan perasaan/ kesadaran, dan ranah dengan perasaan/ kesadaran, dan ranah psikomotorik bersangkutan dengan keterampilan psikomotorik bersangkutan dengan keterampilan fisik, keterampilan motorik, atau keterampilan fisik, keterampilan motorik, atau keterampilan tangan.tangan.

Page 8: WI-FI

Peningkatan prestasi belajar yang dimaksud Peningkatan prestasi belajar yang dimaksud dalam karya tulis ini ditekan-kan pada kenaikan dalam karya tulis ini ditekan-kan pada kenaikan nilai pada ranah kognitif tingkat pengetahuan nilai pada ranah kognitif tingkat pengetahuan (C1), pemaham-an (C2) dan penerapan (C3). (C1), pemaham-an (C2) dan penerapan (C3). Indikator prestasi belajar fisika siswa dapat Indikator prestasi belajar fisika siswa dapat dilihat dari hasil tes secara tertulis. Dengan dilihat dari hasil tes secara tertulis. Dengan adanya wi-fi maka siswa dapat mencari adanya wi-fi maka siswa dapat mencari informasi dan membantu kegiatan belajar informasi dan membantu kegiatan belajar mengajar di sekolah.mengajar di sekolah.

Page 9: WI-FI

METODOLOGI PENELITIANMETODOLOGI PENELITIAN

Sesuai dengan pertanyaan karya tulis , maka metode yang tepat Sesuai dengan pertanyaan karya tulis , maka metode yang tepat untuk karya tulis ini adalah studi kasus. Dian Chandra (2006), untuk karya tulis ini adalah studi kasus. Dian Chandra (2006), mendefinisikan karya tulis studi kasus sebagai karya tulis empiris mendefinisikan karya tulis studi kasus sebagai karya tulis empiris yang menyelidiki suatu fenomena (gejala) kontemporer dalam yang menyelidiki suatu fenomena (gejala) kontemporer dalam konteks senyatanya (konteks senyatanya (real-lifereal-life) dimana batas-batas antara ) dimana batas-batas antara fenomena dan konteks tersebut masih belum jelas. Berikut ini fenomena dan konteks tersebut masih belum jelas. Berikut ini adalah alasan digunakannya metode studi kasus berkaitan dengan adalah alasan digunakannya metode studi kasus berkaitan dengan masalah yang diselidiki dalam karya tulis ini:masalah yang diselidiki dalam karya tulis ini:masalah belajar mandiri merupakan isu kontemporer yang banyak masalah belajar mandiri merupakan isu kontemporer yang banyak menarik perhatian peneliti untuk mengetahuinya lebih jauh. menarik perhatian peneliti untuk mengetahuinya lebih jauh. Disamping itu, pendidikan dengan mengikuti kemajuan teknologi Disamping itu, pendidikan dengan mengikuti kemajuan teknologi harus diimbangi.harus diimbangi.karya tulis ini bertujuan untuk mengungkap beberapa pertanyaan karya tulis ini bertujuan untuk mengungkap beberapa pertanyaan karya tulis yang berkaitan dengan “karya tulis yang berkaitan dengan “apaapa”, “”, “mengapamengapa” dan ” dan ““bagaimanabagaimana” gejala yang terjadi dalam masalah karya tulis ini.” gejala yang terjadi dalam masalah karya tulis ini.karya tulis ini menggunakan berbagai sumber dan teknik karya tulis ini menggunakan berbagai sumber dan teknik pengumpulan data sebagai upaya untuk menjawab pertanyaan pengumpulan data sebagai upaya untuk menjawab pertanyaan karya tulis .karya tulis .

Page 10: WI-FI

PEMBAHASANPEMBAHASAN

Pengadaan Teknologi Jaringan Wi-Fi Di sekolahPengadaan Teknologi Jaringan Wi-Fi Di sekolah Pengunaan internet sebagai media untuk mendapatkan Pengunaan internet sebagai media untuk mendapatkan

atau bertukar informasi secara cepat, mudah, murah atau bertukar informasi secara cepat, mudah, murah bahkan gratis, internet telah menjadi salah satu bahkan gratis, internet telah menjadi salah satu kebutuhan pokok beberapa orang. Hal ini terlihat dari kebutuhan pokok beberapa orang. Hal ini terlihat dari jumlah penguna internet dari waktu ke waktu kian terus jumlah penguna internet dari waktu ke waktu kian terus bertambah bak jamur yang tumbuh di musim hujan. Baik bertambah bak jamur yang tumbuh di musim hujan. Baik untuk keperluan pendidikan, untuk bisnis, untuk untuk keperluan pendidikan, untuk bisnis, untuk komunikasi ataupun hanya sekedar untuk having fun komunikasi ataupun hanya sekedar untuk having fun seperti halnya untuk chating , browsing2, main friendster, seperti halnya untuk chating , browsing2, main friendster, main game online atau bahkan sebagai arena pemuas main game online atau bahkan sebagai arena pemuas nafsu belaka dan aneka hiburan lainya ditawarkan di nafsu belaka dan aneka hiburan lainya ditawarkan di internet. Namun sekarang ini tarip bagi penguna internet internet. Namun sekarang ini tarip bagi penguna internet dirasakan masih sangat mahal untuk kalangan ekonomi dirasakan masih sangat mahal untuk kalangan ekonomi kelas menengah ke bawah, terutama para pelajar.kelas menengah ke bawah, terutama para pelajar.

Page 11: WI-FI

Sebagai upaya untuk menyebarluaskan informasi kepada Sebagai upaya untuk menyebarluaskan informasi kepada siswa agar siswa secara mandiri dapat lebih maju dalam siswa agar siswa secara mandiri dapat lebih maju dalam berbagai hal, tentunya terobosan baru seperti wireless berbagai hal, tentunya terobosan baru seperti wireless internet ini perlu mendapat perhatian serius dari internet ini perlu mendapat perhatian serius dari pemerintah dan dukungan dari kalangan perguruan tinggi pemerintah dan dukungan dari kalangan perguruan tinggi dan pusat–pusat informasi,dll sehingga seluruh siswa dan pusat–pusat informasi,dll sehingga seluruh siswa dapat menikmati informasi secara lebih murah. Hal ini dapat menikmati informasi secara lebih murah. Hal ini membuktikan bahwa semakin banyak orang yang membuktikan bahwa semakin banyak orang yang membutuhkan koneksi Internet yang cukup baik atau membutuhkan koneksi Internet yang cukup baik atau paling tidak lebih baik dari dial-up sambil tetap menjaga paling tidak lebih baik dari dial-up sambil tetap menjaga agar uang tidak terlalu banyak keluar. Semakin banyak agar uang tidak terlalu banyak keluar. Semakin banyak yang membutuhkan berarti infrastruktur untuk yang membutuhkan berarti infrastruktur untuk memperlebar distribusi Internet ini juga harus terus memperlebar distribusi Internet ini juga harus terus dibangun. Namun justru di sinilah faktor yang sering dibangun. Namun justru di sinilah faktor yang sering menjadi penghambat.menjadi penghambat.

Page 12: WI-FI

PENINGKATAN PRESTASI SISWA MELALUI JARINGAN WI-FIPENINGKATAN PRESTASI SISWA MELALUI JARINGAN WI-FI

Kontekstual (Contextual Teaching and Learning / CTL) Kontekstual (Contextual Teaching and Learning / CTL) merupakan konsep belajar yang membantu guru merupakan konsep belajar yang membantu guru mengaitkan antara materi yang diajarkannya dengan mengaitkan antara materi yang diajarkannya dengan situasi dunia nyata siswa dan mendorong siswa situasi dunia nyata siswa dan mendorong siswa membuat hubungan antara pengetahuan dan membuat hubungan antara pengetahuan dan keterampilan yang dimilikinya juga penerapannya dalam keterampilan yang dimilikinya juga penerapannya dalam kehidupan sehari-hari sehingga pembelaAjaran menjadi kehidupan sehari-hari sehingga pembelaAjaran menjadi lebih bermakna. Dalam kelas kontekstual, tugas guru lebih bermakna. Dalam kelas kontekstual, tugas guru adalah membantu siswa mencapai tujuannya, adalah membantu siswa mencapai tujuannya, maksudnya guru lebih banyak berurusan dengan strategi maksudnya guru lebih banyak berurusan dengan strategi daripada memberi informasi. daripada memberi informasi.

Page 13: WI-FI

Di samping itu, diperlukan pula suatu teknik Di samping itu, diperlukan pula suatu teknik penilaian yang tepat untuk mengukur keberhasilan penilaian yang tepat untuk mengukur keberhasilan siswa dalam pembelajaran. Teknik penilaian kelas siswa dalam pembelajaran. Teknik penilaian kelas terdiri dari penilaian unjuk kerja, penilaian sikap, terdiri dari penilaian unjuk kerja, penilaian sikap, penilaian tertulis, penilaian proyek, penilaian produk, penilaian tertulis, penilaian proyek, penilaian produk, penggunaan portofolio dan penilaian diri.[3] Salah penggunaan portofolio dan penilaian diri.[3] Salah satu teknik penilaian adalah dengan penggunaan satu teknik penilaian adalah dengan penggunaan portofolio. Penilaian Portofolio merupakan penilaian portofolio. Penilaian Portofolio merupakan penilaian berbasis kelas terhadap sekumpulan karya siswa berbasis kelas terhadap sekumpulan karya siswa yang tersusun secara sistematis dan terorganisasi yang tersusun secara sistematis dan terorganisasi yang digunakan untuk memantau perkembangan yang digunakan untuk memantau perkembangan pengetahuan, keterampilan dan sikap siswa dalam pengetahuan, keterampilan dan sikap siswa dalam mata pelajaran tertentu yang sifatnya tidak mata pelajaran tertentu yang sifatnya tidak terstruktur (open ended)terstruktur (open ended)

Page 14: WI-FI

Dengan demikian, pelajaran teori internet tidak lagi Dengan demikian, pelajaran teori internet tidak lagi didominasi oleh guru melalui metode ceramah tetapi didominasi oleh guru melalui metode ceramah tetapi lebih didominasi oleh siswa melalui presentasi lebih didominasi oleh siswa melalui presentasi makalah yang dibuat siswa. Dengan makalah yang dibuat siswa. Dengan digabungkannya bentuk pendekatan CTL dan digabungkannya bentuk pendekatan CTL dan penilaian portofolio diharapkan kualitas penilaian portofolio diharapkan kualitas pembelajaran internet menjadi semakin menarik dan pembelajaran internet menjadi semakin menarik dan hasil tes tertulisnya (pengetahuan/kognitif) sangat hasil tes tertulisnya (pengetahuan/kognitif) sangat memuaskan dan tidak kalah dengan tes praktik memuaskan dan tidak kalah dengan tes praktik (keterampilan/psikomotor).(keterampilan/psikomotor).

Page 15: WI-FI

PENUTUPPENUTUP

KesimpulanKesimpulanKesimpulan karya tulis ini adalah pengadaan jaringan Kesimpulan karya tulis ini adalah pengadaan jaringan internet Wi-Fi sangat dibutuhkan untuk mengimbangi internet Wi-Fi sangat dibutuhkan untuk mengimbangi tantangan globalisasi sekarang ini, maka dengan adanya tantangan globalisasi sekarang ini, maka dengan adanya Wi-Fi maka pelajar dan orang lain dapat mengakses Wi-Fi maka pelajar dan orang lain dapat mengakses internet secara gratis tanpa batasan di daerah sekolah internet secara gratis tanpa batasan di daerah sekolah dan sekitarnyadan sekitarnyaSaranSaranSaran untuk para pembaca agar mendukung diadakan Saran untuk para pembaca agar mendukung diadakan program pengadaan fasilitas jaringan Wi-Fi di sekolah program pengadaan fasilitas jaringan Wi-Fi di sekolah karena jika jaringan Wi-Fi telah ada maka para pelajar karena jika jaringan Wi-Fi telah ada maka para pelajar dapat mengembangkan prestasinya dan berkompetisi dapat mengembangkan prestasinya dan berkompetisi secara online.secara online.

Page 16: WI-FI