web viewhardware, software, ... penghematan waktu, biaya, instalasi, penyederhanaan antara...

4
Nama: Melati NPM: 1106086424 Kelas: Administrasi Negara 2011 (Paralel) Judul: Information System Architecture and Management I. Pokok Pikiran a. Penyebaran informasi di dalam suatu organisasi secara umum dapat dilakukan dengan 2 (dua) cara, yaitu sentralisasi dan desentralisasi. Akan tetapi ada opsi lain yaitu distribusi sistem informasi yang menjadi penengah diantara keduanya. b. Masing-masing konsep, baik sentralisasi dan desentralisasi dalam penyebaran informasi memiliki kelebihan dan kekurangan. c. Dimana penggunaan konsep sentralisasi maupun desentralisasi didasarkan pada jenis dari organisasi itu sendiri serta gaya kepemimpinan dari manajer puncaknya. II. Pembahasan Berbicara mengenai keberhasilan jalannya sebuah organisasi terkait beberapa hal, diantaranya seperti bagaimana suatu organisasi dikelola serta bagaimana gaya kepemimpinan yang ada di dalam organisasi tersebut. Setiap organisasi memiliki cara untuk mengatur organisasinya, seperti penerapan gaya kepemimpinan yang lebih tersentralisasi atau justru lebih terdesentralisasi. Seiring berkembangnya teknologi, organisasi masa kini telah menghubungkan berbagai kegiatannya dengan kecanggihan-kecanggihan yang ada. Seperti dalam hal penggunaan sistem informasi atau information system dalam mengatur jalannya kegiatannya. Mengacu pada istilah tersebut, ada dua istilah lain yang terkandung di dalamnya yaitu infrastruktur dan arsitektur informasi. Infrastruktur informasi diwujudkan dalam bentuk sumber daya yang dimiliki oleh organisasi (hardware, software, jaringan dan lain sebagainya). Sedangkan arsitektur informasi didefinisikan sebagai istilah yang menjelaskan

Upload: dangthuy

Post on 06-Feb-2018

217 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Web viewhardware, software, ... Penghematan waktu, biaya, instalasi, penyederhanaan antara departemen dengan departemen lainnya dalam hal pengadaan . software. dan

Nama: Melati

NPM: 1106086424

Kelas: Administrasi Negara 2011 (Paralel)

Judul: Information System Architecture and Management

I. Pokok Pikirana. Penyebaran informasi di dalam suatu organisasi secara umum dapat dilakukan dengan 2

(dua) cara, yaitu sentralisasi dan desentralisasi. Akan tetapi ada opsi lain yaitu distribusi sistem informasi yang menjadi penengah diantara keduanya.

b. Masing-masing konsep, baik sentralisasi dan desentralisasi dalam penyebaran informasi memiliki kelebihan dan kekurangan.

c. Dimana penggunaan konsep sentralisasi maupun desentralisasi didasarkan pada jenis dari organisasi itu sendiri serta gaya kepemimpinan dari manajer puncaknya.

II. Pembahasan

Berbicara mengenai keberhasilan jalannya sebuah organisasi terkait beberapa hal, diantaranya seperti bagaimana suatu organisasi dikelola serta bagaimana gaya kepemimpinan yang ada di dalam organisasi tersebut. Setiap organisasi memiliki cara untuk mengatur organisasinya, seperti penerapan gaya kepemimpinan yang lebih tersentralisasi atau justru lebih terdesentralisasi.

Seiring berkembangnya teknologi, organisasi masa kini telah menghubungkan berbagai kegiatannya dengan kecanggihan-kecanggihan yang ada. Seperti dalam hal penggunaan sistem informasi atau information system dalam mengatur jalannya kegiatannya. Mengacu pada istilah tersebut, ada dua istilah lain yang terkandung di dalamnya yaitu infrastruktur dan arsitektur informasi. Infrastruktur informasi diwujudkan dalam bentuk sumber daya yang dimiliki oleh organisasi (hardware, software, jaringan dan lain sebagainya). Sedangkan arsitektur informasi didefinisikan sebagai istilah yang menjelaskan struktur di dalam sebuah sistem, menjelaskan bagaimana sumber daya digunakan, dihubungkan dan cara interaksinya.

Munculnya e-commerce belakangan ini memicu sebuah organisasi dalam hal pengelolaan website, menghubungkan aplikasi internal dan database dengan website tersebut. Organisasi yang cukup besar atau terlebih lagi suatu organisasi yang telah menjamur dibeberapa negara sangat memungkinkan memiliki lebih dari satu website , dalam penggunaannya sebuah organisasi terdorong untuk memiliki hasrat menjadi independen dengan membuat situs web tersendiri. Sebuah asumsi mengatakan bahwa kemajuan teknologi dewasa ini telah membuat suatu organisasi mengalami kerumitan dalam mengelola sumber daya informasinya.

Page 2: Web viewhardware, software, ... Penghematan waktu, biaya, instalasi, penyederhanaan antara departemen dengan departemen lainnya dalam hal pengadaan . software. dan

Sentralisasi arsitektur sistem informasi

Penyimpanan seluruh aplikasi dan data dipusatkan pada mainframe tunggal.

Kelebihan: dapat memudahkan manajer pusat dan departemen sistem informasi dalam hal menjaga standar yang telah ditetapkan untuk hardware, software, prosedur, dan operasional serta kontrol atas akses informasi.

Kekurangan: merupakan sistem yang rigrid atau kaku (tidak fleksibel). Dengan sistem yang terdesentralisasi memang memungkinkan untuk setiap orang dapat menerima manfaat penggunaanya, akan tetapi tidak secara optimal dan menimbulkan ketidakpuasan akan informasi yang didapat. Terlebih lagi akan menjadi masalah ketika di dalam organisasi terdapat beberapa kendali yang berbeda.

Desentralisasi arsitektur sistem informasi

Memungkinkan setiap departemen untuk mengatur dan memanfaatkan sendiri sistem informasi yang mereka miliki.

Kelebihan: setiap departemen dapat memilih hardware, software, prosedur dan operasional secara spesifik sesuai dengan kebutuhan informasinya tanpa mempedulikan kebutuhan akan departemen lain.

Kekurangan: sulit untuk berbagi aplikasi dan data dengan departemen lain, serta dalam sisi biaya perawatan dan layanan cenderung lebih mahal.

Distribusi sistem informasi

Organisasi dalam hal ini memberikan kebebasan pada setiap departemen untuk menentukan sendiri arsitektur mana yang akan digunakan. Baik arsitektur yang terdesentralisasi maupun arsitektur yang tersentralisasi dapat digunakan secara bersamaan untuk mengoptimalkan operasinya. Berbagai informasi yang didapat bukan hanya dari departemen milik sendiri akan tetapi informasi dari departemen lainnya pun bisa diperoleh dari komunikasi yang terjalin diantara keduanya.

Sentralisasi VS Desentralisasi: Kelebihan dan kekurangan

Sentralisasi DesentralisasiPenghematan waktu, biaya, instalasi, penyederhanaan antara departemen dengan departemen lainnya dalam hal pengadaan software dan hardware serta berbagi informasi.

Sistem informasi lebih sesuai untuk kegiatan dan kebutuhan bisnis.

Memudahkan dalam pelatihan. Ada respon yang tepat waktu dari setiap departemen karena tanggung jawab telah difokuskan.

Memudahkan dalam pelaporan sistem secara umum.

Sebagai pengguna akhir, setiap departemen didorong produktivitasnya dalam hal

Page 3: Web viewhardware, software, ... Penghematan waktu, biaya, instalasi, penyederhanaan antara departemen dengan departemen lainnya dalam hal pengadaan . software. dan

pengembangan aplikasi.Perencanaan efektif dari pembagian sistem. Memiliki kesempatan yang lebih baik dalam

merancang inovasi sistem informasi.Memudahkan dalam penyusunan rencana strategi.

Adanya dukungan untuk pendelegasian kewenangan oleh manajer atasnya.

Efisiensi penggunaan sistem informasi oleh anggota.Mendapatkan pengawasan ketat dari manajer tertinggi atau puncak.

III. Simpulan

Penyampaian informasi di dalam sebuah organisasi atau perusahaan memiliki peran penting, salah satunya dalam proses pengembangan dari organisasi atau perusahaan itu sendiri. Adapun proses pendistribusian informasinya tentu berbeda-beda setiap organisasi atau perusahaan sesuai dengan jenis organisasi serta kepemimpinannya. Penggunaan konsep desentralisasi dalam pendistribusian informasi biasanya digunakan untuk organisasi yang memiliki keanekaragaman departemen, yaitu ketika departemen yang satu dan lainnya memiliki spesifikasi tersendiri serta cenderung berbeda antara penyediaan produk dan layanannya. Tetapi ada pula kondisi dimana pendistribusian informasi harus dilakukan secara sentralisasi karena bagaimanapun harus ada satu sistem integrasi besar yang mengelola organisasi-organisasi tersebut.