file · web viewbab i. pendahuluan. manusia sebagai makhluk sosial memiliki...

25
BAB I PENDAHULUAN Manusia sebagai makhluk sosial memiliki ketergantungan dengan sesamanya. Demikian pula dalam memenuhi kebutuhan hidupnya sandang, pangan, papan, harus mencari dan berkomunikasi dengan orang lain karena mereka tidak dapat membuat dan menghasilkan sendiri barang dan jasa yang diperlukan dalam hidupnya. Sebagai manusia memiliki keterbatasan dalam berbagai hal seperti permodalan, keterampilan, kesempatan dan sebagainya. Sebagai contoh seorang petani dalam memenuhi kebutuhan hidupnya sehari-hari tidak cukup dengan hasil panennya semata. Untuk menghasilkan barang yang lain, mereka memiliki keterbatasan. Untuk itu ia menjual sebagian hasil panennya agar memperoleh uang guna membeli keperluan lain. Seorang nelayanpun harus menjual sebagian ikannya untuk membeli gula, kopi, minyak goreng, obat-obatan, pakaian, kendaraan dan keperluan lainnya. Dengan demikian mereka memerlukan suatu tempat untuk menjual hasil panen dan kerjanya serta membeli kebutuhan lainnya. Tempat tersebut adalah pasar. Sejarah terbentuknya pasar melalui evolusi yang panjang, yakni bermula dari upaya memenuhi kebutuhan sendiri. Hal ini dapat dilakukan karena saat itu

Upload: dohuong

Post on 06-Feb-2018

218 views

Category:

Documents


3 download

TRANSCRIPT

Page 1: file · Web viewBAB I. PENDAHULUAN. Manusia sebagai makhluk sosial memiliki ketergantungan dengan sesamanya. Demikian pula dalam memenuhi kebutuhan hidupnya sandang

BAB I

PENDAHULUAN

Manusia sebagai makhluk sosial memiliki ketergantungan dengan

sesamanya. Demikian pula dalam memenuhi kebutuhan hidupnya sandang,

pangan, papan, harus mencari dan berkomunikasi dengan orang lain karena

mereka tidak dapat membuat dan menghasilkan sendiri barang dan jasa yang

diperlukan dalam hidupnya. Sebagai manusia memiliki keterbatasan dalam

berbagai hal seperti permodalan, keterampilan, kesempatan dan sebagainya.

Sebagai contoh seorang petani dalam memenuhi kebutuhan hidupnya sehari-hari

tidak cukup dengan hasil panennya semata. Untuk menghasilkan barang yang lain,

mereka memiliki keterbatasan. Untuk itu ia menjual sebagian hasil panennya agar

memperoleh uang guna membeli keperluan lain. Seorang nelayanpun harus

menjual sebagian ikannya untuk membeli gula, kopi, minyak goreng, obat-obatan,

pakaian, kendaraan dan keperluan lainnya. Dengan demikian mereka memerlukan

suatu tempat untuk menjual hasil panen dan kerjanya serta membeli kebutuhan

lainnya. Tempat tersebut adalah pasar.

Sejarah terbentuknya pasar melalui evolusi yang panjang, yakni bermula

dari upaya memenuhi kebutuhan sendiri. Hal ini dapat dilakukan karena saat itu

kebutuhan manusia sangat terbatas pada masalah pangan saja, sehingga dapat

dipenuhi sendiri. Seandainya terdapat pertukaran barang sebatas lingkungannya

saja. Pada tahap berikutnya dimana kebutuhan mulai berkembang, mereka

mengadakan pertukaran barang yang lebih luas lingkungannya dengan mencari

atau menemui pihak-pihak yang saling membutuhkan. Pada tahap selanjutnya

dimana kebutuhan sudah semakin berkembang, maka mereka yang saling

membutuhkan barang tersebut saling bertemu pada suatu tempat yang rindang dan

teduh. Tempat yang disepakati untuk bertemu tersebut dikenal dengan nama

pasar.

Pada masa sekarang kegunaan pasar sangat penting. Melalui pasar, suatu

harga dapat terbentuk dengan adanya transaksi permintaan dan penawaran yang

dilakukan oleh produsen dan konsumen. Selain adanya permintaan dan

Page 2: file · Web viewBAB I. PENDAHULUAN. Manusia sebagai makhluk sosial memiliki ketergantungan dengan sesamanya. Demikian pula dalam memenuhi kebutuhan hidupnya sandang

penawaran, pasar juga akan menentukan keuntungan maupun kerugian yang di

dapat oleh produsen. Keuntungan maupun kerugian tersebut digunakan sebagai

penilaian terhadap usaha yang dijalankannya serta menentukan keberlangsungan

usahanya. Perkembangan pasar akan selalu sejalan dengan perkembangan

masyarakatnya. Oleh karena pentingnya keberadaan dari pasar, maka akan lebih

lanjut dijelaskan mengenai pengertian pasar dan organisasi pasar.

Page 3: file · Web viewBAB I. PENDAHULUAN. Manusia sebagai makhluk sosial memiliki ketergantungan dengan sesamanya. Demikian pula dalam memenuhi kebutuhan hidupnya sandang

BAB II

ISI

A. Pengertian Pasar

Pengertian pasar secara umum dan sering dikenal adalah sebagai

tempat pertemuan pembeli dan penjual. Pengertian tersebut adalah pengertian

pasar secara tradisisonal. Pengertian pasar menurut konsep pemasaran

berbeda dengan pengertian pasar secara tradisional. Pasar menurut pemasaran

dipandang sebagai sasaran atau tujuan kegiatan pemasaran. Pengertian pasar

menurut pemasaran adalah suatu kelompok individu (perorangan maupun

organisasi) yang mempunyai permintaan terhadap barang tertentu, berdaya

beli dan berniat merealisasikan pembelian tersebut. Dengan demikian,

pengertian pasar bukanlah bersifat tempat yang statis.

Pasar adalah merupakan proses hubungan timbal balik antara penjual

dan pembeli untuk mencapai kesepakatan harga dan jumlah suatu barang atau

jasa yang diperjualbelikan. Alasannya tempat bertemunya penjual dan

pembeli tersebut bisa dimana saja. Hal ini berarti yang membedakan pasar

dan bukan pasar adalah kegiatan yang dilakukan yaitu transaksi jual beli. Di

pasar antara penjual dan pembeli akan melakukan transaksi. Transaksi adalah

kesepakatan dalam kegiatan jual-beli.  Syarat terjadinya transaksi adalah ada

barang yang diperjual belikan, ada pedagang, ada pembeli, ada kesepakatan

harga barang, dan tidak ada paksaan dari pihak manapun.

Menurut William J. Stanton mendefinisikan bahwa pasar adalah

orang-orang yang mempunyai keinginan untuk puas, uang untuk berbelanja

dan kemauan untuk membelanjakannya. Dari definisi tersebut terdapat 3

unsur penting didalam pasar yaitu orang dengan segala keinginannya, daya

beli mereka dan kemauan untuk membelanjakannya.

Adanya pasar bagi barang-barang hasil produksinya sangatlah

berkaitan dengan kelangsungan hidup perusahaan. Pada pasar tersebut

produsen dan konsumen bertemu dan berkomunikasi. Melalui mekanisme

pasar produsen mengajukan penawaran (supply) atas produknya dan melalui

Page 4: file · Web viewBAB I. PENDAHULUAN. Manusia sebagai makhluk sosial memiliki ketergantungan dengan sesamanya. Demikian pula dalam memenuhi kebutuhan hidupnya sandang

mekanisme pasar pula konsumen mengajukan permintaan (demand). Adanya

tindakan penawaran dan permintaan akan dapat menimbulkan harga dan

kesesuaian harga akan menimbulkan jual beli. Transaksi jual beli akan

menimbulkan keuntungan yang akan dapat menutupi biaya produksi serta

menambah modal perusahaan.

Melalui keuntungan yang diperoleh di pasar, perusahan dapat menjaga

kontinyuitas usahanya. Sebaliknya didalam pasar pula perusahaan mengalami

kegagalan. Kemampuan hidup perusahaan bukan ditentukan oleh besarnya

modal semata, melainkan ditentukan oleh tersedianya pasar untuk produk

yang dihasilkan. Perkembangan pasar akan selalu sejalan dengan

perkembangan masyarakatnya. Dengan gambaran tersebut pengertian pasar

adalah keseluruhan permintaan dan penawaran akan sesuatu barang dan jasa.

B. Fungsi Pasar

Keberadaan pasar tidak hanya sebagai tempat bertemunya penjual dan

pembeli. Pasar juga memiliki fungsi sebagai berikut.

1. Pasar sebagai sarana distribusi

Pasar sebagai sarana distribusi, berfungsi memperlancar proses

penyaluran barang atau jasa dari produsen ke konsumen. Dengan adanya

pasar, produsen dapat berhubungan baik secara langsung maupun tidak

langsung untuk menawarkan hasil produksinya kepada konsumen. Pasar

dikatakan berfungsi baik jika kegiatan distribusi barang dan jasa dari

produsen ke konsumen berjalan lancar. Sebaliknya, pasar dikatakan tidak

berfungsi baik jika kegiatan distribusi seringkali macet.

2. Pasar sebagai pembentuk harga

Pasar merupakan tempat pertemuan antara penjual dan pembeli. Di pasar

tersebut penjual menawarkan barang-barang atau jasa kepada pembeli.

Pembeli yang membutuhkan barang atau jasa akan berusaha menawar

harga dari barang atau jasa tersebut, sehingga terjadilah tawar-menawar

antara kedua belah pihak. Setelah terjadi kesepakatan, terbentuklah harga.

Dengan demikian, pasar berfungsi sebagai pembentuk harga. Harga yang

telah menjadi kesepakatan tersebut, tentunya telah diperhitungkan oleh

Page 5: file · Web viewBAB I. PENDAHULUAN. Manusia sebagai makhluk sosial memiliki ketergantungan dengan sesamanya. Demikian pula dalam memenuhi kebutuhan hidupnya sandang

penjual dan pembeli. Penjual dan pembeli. Penjual tentu telah

memperhitungkan laba yang diinginkannya, sedangkan pembeli telah

memperhitungkan manfaat barang atau jasa serta keadaan keuangannya.

3. Pasar sebagai sarana promosi

Pasar sebagai sarana promosi artinya pasar menjadi tempat

memperkenalkan dan menginformasikan suatu barang/jasa tentang

manfaat, keunggulan, dan kekhasannya pada konsumen. Promosi

dilakukan untuk menarik minat pembeli terhadap barang atau jasa yang

diperkenalkan. Promosi dapat dilakukan dengan berbagai cara antara lain,

memasang spanduk, menyebarkan brosur, pameran, dan sebagainya.

Banyaknya cara promosi yang dilakukan oleh produsen, membuat

konsumen lebih selektif dalam memilih barang yang akan dibeli.

Biasanya produsen yang menawarkan barang dengan harga murah dan

kualitasnya bagus akan menjadi pilihan konsumen.

4. Fungsi Penyerapan Tenaga Kerja

Pedagang yang ada di pasar mempekerjakan orang – orang sebagai kuli

angkut, pelayan toko, tenaga kasir, dsb. Oleh karena itu dapat dikatakan

bahwa pasar berfungsi sebagai tempat penyerapan tenaga kerja.

C. Peran Pasar

1. Memberikan kemudahan bagi konsumen untuk memperoleh barang dan

jasa yang diperlukan untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari hari.

2. Memberikan kemudahan bagi produsen untuk memperoleh bahan yang

diperlukan dalam berproduksi dan memberikan kemudahan untuk

memasarkan produk yang dihasilkan.

3. Memberikan kemudahan bagi pemerintah untuk memperoleh dan menjual

barang atau jasa serta menjadi sumber penerimaan pemerintah melalui

pajak dan retribusi.

D. Macam-Macam Pasar

Page 6: file · Web viewBAB I. PENDAHULUAN. Manusia sebagai makhluk sosial memiliki ketergantungan dengan sesamanya. Demikian pula dalam memenuhi kebutuhan hidupnya sandang

Pasar terdiri dari berbagai macam jenis. Keberadaan pasar ini

dibedakan atas barang yang diproduksi, waktu, sifat dan sebagainya.

Mengingat luasnya ruang lingkup pasar, maka pembagian pasar didasarkan

atas berbagai ukuran sebagai berikut.

1. Berdasarkan jenisnya, pasar dibedakan menjadi 2 yaitu :

a. Pasar barang konsumsi

Yaitu tempat untuk memperjualbelikan barang-barang konsumsi.

Contohnya : barang-barang kebutuhan sehari-hari seperti sayur mayur

dan lain-lain.

b. Pasar barang produksi

Adalah tempat untuk memperdagangkan faktor-faktor produksi.

Contohnya : mesin-mesin produksi, alat pertanian dan alat transportasi.

2. Menurut luas jaringan distribusi, pasar dibedakan menjadi :

a. Pasar setempat

Adalah pasar yang hanya digunakan oleh anggota masyarakat yang

meliputi suatu daerah kecil tertentu.

b. Pasar daerah

Adalah pasar yang meliputi daerah tertentu, misalnya pasar-pasar di

kota kabupaten.

c. Pasar nasional

Merupakan pasar yang meliputi suatu wilayah negara tertentu. Sebagai

contoh permintaan dan penawaran tepung sagu sebagai makanan pokok

sebagian besar terdapat pada daerah Maluku. Oleh sebab itu pasar

regional sagu terdapat di wilayah Maluku dan sekitarnya.

d. Pasar internasional

Adalah pasar yang memperdagangkan barang-barang yang penjual dan

pembelinya meliputi seluruh dunia. Permintaan dan penawaran berbagai

produk dan jasa yang dihasilkan oleh suatu negara untuk dipasarkan ke

negara lain. Contoh Indonesia menghasilkan rempah-rempah, minyak,

ukir- ukiran dan banyak ditawarkan ke negara lain. Sebaliknya

Page 7: file · Web viewBAB I. PENDAHULUAN. Manusia sebagai makhluk sosial memiliki ketergantungan dengan sesamanya. Demikian pula dalam memenuhi kebutuhan hidupnya sandang

Indonesia banyak membeli barang elektronik dan mesin-mesin untuk

memenuhi kebutuhan dalam negeri.

3. Menurut waktu bertemunya penjual dan pembeli, pasar dibedakan

menjadi:

a. Pasar harian

Yaitu pasar yang berlangsung setiap hari. Pada pasar jenis ini,

keseimbangan antara permintaan dan penawaran bersifat sementara dan

jangka pendek, sehingga jumlah barang yang tersedia sedikit dan

terbatas pada hari itu saja. Pada pasar ini tidak ada kesempatan untuk

memperbanyak jumlah barang di pasar.

b. Pasar mingguan

Yaitu pasar yang berlangsung seminggu/sepekan sekali.

c. Pasar bulanan

Yaitu pasar yang berlangsung sebulan sekali.

d. Pasar tahunan

Yaitu pasar yang berlangsung setahun sekali. Pasar ini bersifat nasional

bahkan internasional.

4. Menurut sifatnya, pasar dibedakan menjadi :

a. Pasar konkret / nyata

Pasar ini merupakan tempat bertemunya penjual dan pembeli untuk

melakukan transaksi jual beli. Dalam pasar nyata terdapat penjual,

pembeli dan barang yang diperjualbelikan dalam suatu tempat.

b. Pasar abstrak

Adalah proses interaksi (hubungan timbal balik) yang dilakukan penjual

dan pembeli dalam rangka mencapai kesepakatan harga dan barang

(output) yang akan diperjualbelikan.

5. Menurut hubungan proses pasar :

a. Pasar Input (faktor-faktor produk)

b. Pasar Output (hasil produk)

6. Berdasarkan kegiatannya, pasar dibedakan menjadi :

a. Pasar barang

Page 8: file · Web viewBAB I. PENDAHULUAN. Manusia sebagai makhluk sosial memiliki ketergantungan dengan sesamanya. Demikian pula dalam memenuhi kebutuhan hidupnya sandang

Yang dimaksud pasar barang adalah tempat pertemuan permintaan dan

penawaran barang. Dengan berkembangnya jumlah penduduk dan alat

pemuas kebutuhan maka pasar barang menjadi sangat beragam,

misalnya pasar buah, pasar sayuran, pasar buku, pasar barang elektronik

dan sebagainya.

b. Pasar tenaga

Yang dimaksud pasar tenaga adalah permintaan dan penawaran tenaga

kerja. Seperti diketahui permintaan tenaga kerja Indonesia ke Timur

Tengah sangat tinggi, sehingga banyak perusahaan yang bergerak

dalam penyaluran tenaga kerja luar negeri. Transaksi antara penyalur

tenaga kerja di Indonesia dengan perusahaan penyalur tenaga kerja di

Timur tengah adalah pasar tenaga kerja.

7. Menurut cara transaksinya, pasar dibedakan menjadi :

a. Pasar Tradisional

Pasar tradisional adalah pasar yang bersifat tradisional dimana para

penjual dan pembeli dapat mengadakan tawar menawar secar langsung.

Barang-barang yang diperjual belikan adalah barang yang berupa

barang kebutuhan pokok.

b. Pasar Modern

Pasar modern adalah pasar yang bersifat modern dimana barang-barang

diperjual belikan dengan harga pas dan denganm layanan sendiri.

Tempat berlangsungnya pasar ini adalah di mal, plaza dan tempat-

tempat modern lainnya.

E. Struktur Pasar

Struktur pasar ialah karakteristik organisasi pasar yang mempengaruhi

sifat kompetisi dan harga di dalam pasar. Unsur-unsur struktur pasar meliputi

konsentrasi, differensiasi produk, ukuran perusahaan, hambatan masuk,

integrasi vertikal serta diversifikasi. Pasar menurut struktur dibedakan sebagai

berikut.

1. Pasar persaingan sempurna

Page 9: file · Web viewBAB I. PENDAHULUAN. Manusia sebagai makhluk sosial memiliki ketergantungan dengan sesamanya. Demikian pula dalam memenuhi kebutuhan hidupnya sandang

Merupakan struktur pasar yang  ditandai oleh jumlah pembeli dan penjual

yang sangat banyak. Transaksi setiap individu tersebut (pembeli dan

penjual) sangat kecil dibandingkan output industri total sehingga mereka

tidak bisa mempengaruhi harga produk tersebut. Perusahaan-perusahaan

tidak mampu untuk melakukan diffrensiasi produk atau produk homogen.

Para pembeli dan penjual secara individual hanya bertindak sebagai

penerima harga (price taker). Informasi tentang harga dan kualitas produk

itu sempurna dan setiap perusahaan bisa dengan mudah mendapatkannya.

Pada pasar ini tidak adanya hambatan untuk masuk atau keluar. Dalam

jangka panjang tidak ada perusahaan atau industri yang menerima laba di

atas normal.

Jadi, pasar persaingan sempurna (perfect competition market) adalah pasar

dengan banyak penjual dan pembeli sehingga harga tidak dapat ditentukan

sendiri, baik oleh penjual maupun pembeli. Ciri-ciri pasar persaingan

sempurna adalah.

a. Jumlah pembeli dan penjual sangat banyak

Sifat inilah yang menyebabkan perusahaan tidak mempunyai kekuasaan

untuk mengubahharga. Sifat ini meliputi dua aspek, yaitu jumlah

perusahaan sangat banyak dan masing-masing perusahaan adalah

relative kecil kalau dibandingkan dengan keseluruhan jumlah

perusahaan di dalam pasar. Sebagai akibatnya produksi setiap

perusahaan adalah sangatsedikit kalau dibandingkan dengan jumlah

produksi dalam industri tersebut,. Sifat inimenyebabkan apa pun yang

dilakukan perusahaan, seperti menaikkan atau menurunkanharga dan

menaikkan atau menurunkan produksi, sedikit pun ia tidak

mempengaruhiharga yang berlaku dalam pasar/industri tersebut

b. Barang dan jasa yang diperjualbelikan homogen

Barang yang dihasilkan berbagai perusahaan tidak mudah untuk dibeda-

bedakan.Barang yang dihasilkan sangat sama atau serupa. Tidak

terdapat perbedaan yang nyatadiantara barang yang dihasilkan suatu

perusahaan lainnya. Barang seperti itu dinamakandengan istilah barang

Page 10: file · Web viewBAB I. PENDAHULUAN. Manusia sebagai makhluk sosial memiliki ketergantungan dengan sesamanya. Demikian pula dalam memenuhi kebutuhan hidupnya sandang

identical atau homogenous. Karena barang-barang tersebut

adalahsangat serupa para pembeli tidak dapat membedakan yang mana

dihasilkan produsen Aatau B atau produsen yang lainnya. Barang yang

dihasilkan seorang produsen merupakan pengganti sempurna kepada

barang yang dihasilkan oleh produsen-produsen lain. Sebagai akibat

dari efek ini, tidak ada gunanya kepada perusahaan-perusahaan untuk

melakukan persaingan yang berbentuk persaingan bukan harga atau

nonprice competition atau persaingan dengan misalnya melakukan iklan

dan promosi penjualan. Cara ini tidak efektif untuk menaikkan

penjualan karena pembeli mengetahui bahwa barang-barangyang

dihasilkan berbagai produsen dalam industri tersebut tidak ada bedanya

sama sekali.

c. Pembeli dan penjual tahu keadaan pasar dengan sempurna

Dalam pasar persaingan sempurna juga dimisalkan bahwa jumlah

pembeli adalah sangat banyak. Namun demikian dimisalkan pula bahwa

masing-masing pembeli tersebutmempunyai pengetahuan yang

sempurna mengenai keadaan dipasar, yaitu merekamengetahui tingkat

harga yang berlaku dan perubahan-perubahan ke atas harga tersebut.

Akibatnya para produsen tidak dapat menjual barangnya dengan harga

yang lebih tinggidari yang berlaku di pasar.

d. Pembeli dan penjual bebas keluar masuk pasar

Sekiranya perusahaan mengalami kerugian, dan ingin meninggalkan

industri tersebut, langkah ini dapat dengan mudah dilakukan.

Sebaliknya apabila ada produsen yang ingin melakukan kegiatan di

industri tersebut, produsen tersebut dapat dengan mudah melakukan

kegiatan yang diinginkannya tersebut. Sama sekali tidak terdapat

hambatan-hambatan, baik secara legal maupun dalam bentuk lain secara

keuangan atausecara kemampuan teknologi, misalnya kepada

perusahaan-perusahaan untuk memasukiatau meninggalkan bidang

usaha tersebut

e. Faktor-faktor produksi bebas bergerak

Page 11: file · Web viewBAB I. PENDAHULUAN. Manusia sebagai makhluk sosial memiliki ketergantungan dengan sesamanya. Demikian pula dalam memenuhi kebutuhan hidupnya sandang

f. Tidak ada campur tangan pemerintah

Selain itu, pasar persaingan sempurna juga memiliki kebaikan serta

keburukan yaitu sebagai berikut.

a. Kebaikan :

1) Mampu mendorong penghematan

2) Tidak memerlukan iklan

3) Pembeli dan penjual bebas bertindak

4) Harga tidak dikendalikan oleh satu penjual atau satu pembeli

b. Keburukan :

1) Tidak ada dana untuk penelitian dan pengembangan produk

2) Terbatasnya kebebasan memilih bagi pembeli

3) Produsen memberi gaji dan upah terlalu rendah demi penghematan

2. Pasar  monopoli

Merupakan struktur pasar yang ditandai oleh adanya seorang produsen

tunggal. Produk yang dihasilkan oleh perusahaan monopolis tidak ada

barang substitusinya. Adanya ketidaksempurnaan atau tingginya hambatan

di dalam memperoleh informasi tentang produk seperti harga dan kualitas.

Perusahaan monopolis bebas untuk menentukan jumpah output dan harga

produk kapan saja. Perusahaan monopolis bisa mendapatkan keuntungan

di atas keuntungan normal dalam jangka panjang.

Dalam bentuk pasar ini hanya terdapat satu penjual sehingga praktis tidak

ada pesaing (competitor) sehingga penjual atau monopolis leluasa

menguasai pasar. Sebagai penjual tunggal, monopolis dapat meraih

keuntungan yang melebihi normal. Macam-macam pasar monopoli, yaitu :

a. Alamiah, yaitu muncul karena keadaan alam yang khas.

b. Undang-Undang, yaitu muncul karena pemberlakuan kebijakan atau

Undang-Undang yang terdiri dari monopoli negara, hak cipta, hak paten

dan hak merk.

c. Masyarakat, yaitu muncul karena kepercayaan masyarakat.

d. Penguasaan teknologi dan tenaga ahli, yaitu muncul karena menguasai

teknologi dan tenaga ahli.

Page 12: file · Web viewBAB I. PENDAHULUAN. Manusia sebagai makhluk sosial memiliki ketergantungan dengan sesamanya. Demikian pula dalam memenuhi kebutuhan hidupnya sandang

e. Kemampuan efisiensi, yaitu muncul karena mampu menghemat atau

biaya produksi.

f. Penguasaan bahan baku, yaitu muncul karena menguasai bahan baku.

Ciri-ciri pasar monopoli adalah sebagai berikut.

a. Terdapat satu penjual

b. Harga ditentukan penjual (monopoli)

c. Perusahaan lain sulit memasuki pasar

d. Konsumen tidak bisa pindah walau rugi

e. Bisa menimbulkan ketidakadilan atau kerugian bagi masyarakat

Pasar monopoli juga memiliki kebaikan dan keburukan, yaitu :

a. Kebaikan :

1) Mampu melakukan penelitian dan pengembangan produk

2) Dapat meningkatkan daya saing bila monopoli diperoleh karena

kemampuan efisiensi

3) Mudah mengontrol kepentingan orang banyak bila monopoli

dilakukan negara

4) Dapat meningkatkan inovasi (penemuan baru) bila monopoli

terbentuk karena pemberian hak cipta dan hak paten

b. Keburukan :

1) Perusahaan lain sulit memasuki pasar

2) Menciptakan ketimpangan distribusi pendapatan

3) Jumlah produk tergantung monopolis

4) Monopolis umumnya bertindak boros

5) Timbul eksploitasi terhadap pemilik faktor produksi dan

pembeli/konsumen

Dari adanya keburukan pasar monopoli tersebut, maka pemerintah

memiliki usaha untuk mengatasi, yaitu :

a. Membuat Undang-Undang/peraturan yang mencegah timbulnya

monopoli

b. Menarik pajak tinggi kepada monopolis

c. Mengizinkan impor barang yang sama dengan barang monopolis

Page 13: file · Web viewBAB I. PENDAHULUAN. Manusia sebagai makhluk sosial memiliki ketergantungan dengan sesamanya. Demikian pula dalam memenuhi kebutuhan hidupnya sandang

d. Ikut menentukan tinggi rendahnya barang

e. Membuat perusahaan sejenis

3. Pasar persaingan monopolistik

Merupakan struktur pasar yang sangat mirip dengan persaingan sempurna

tetapi yang membedakan dengan pasar persaingan sempurna ialah bahwa

pada pasar ini produsen mampu membuat perbedaan-perbedaaan  pada

produknya (differensiasi produk) dibandingkan produsen lain.

Kemampuan untuk mendapatkan informasi mengenai produk tidak sulit.

Perusahaan-perusahaan dalam pasar monopolistik ini mudah untuk masuk

dan keluar dari industri. Pada pasar ini juga, perusahaan-perusahaan  hanya

mampu menerima profit normal dalam jangka panjang. Ciri-ciri pasar

monopolistik adalah :

a. Jumlah penjual banyak tapi tidak sebanyak pada pasar persaingan

sempurna

b. Barang yang dijual berbeda corak

c. Penjual/produsen harus aktif beriklan

d. Perusahaan baru lebih mudah masuk pasar

e. Mempunyai kekuasaan mempengaruhi harga

Pasar persaingan monopolistik ini memiliki kebaikan dan keburukan

sebagai berikut.

a. Kebaikan :

1) Memberi kebebasan memilih bagi pembeli

2) Memberi kepuasan lebih pada pembeli karena ada persaingan

penjual

3) Perusahaan baru lebih mudah masuk pasar

b. Keburukan :

1) Masih terdapat kemungkinan terjadi pemborosan biaya produksi bila

dibandingkan dengan pasar persaingan sempurna

2) Bagi perusahaan yang kecil, tingkat efisiensinya relatif rendah

3) Kurang efisiennya perusahaan kecil menyebabkan harga barang yang

dibayar konsumen masih kecil

Page 14: file · Web viewBAB I. PENDAHULUAN. Manusia sebagai makhluk sosial memiliki ketergantungan dengan sesamanya. Demikian pula dalam memenuhi kebutuhan hidupnya sandang

4. Pasar oligopoli

Merupakan struktur pasar di mana hanya ada sejumlah kecil perusahaan

yang memproduksi hampir semua output industri dan mempunyai

keputusan yang saling mempengaruhi. Di dalam pasar oligopoli terdapat

beberapa penjual dimana salah satu atau beberapa penjual bertindak

sebagai pemilik pangsa pasar terbesar (price leader). Adanya 

ketidaksempurnaan dan hambatan dalam memperoleh informasi mengenai

produk. Adanya kemampuan pengendalian harga tetapi sedikit. Sebagian

produk didiferensiasikan tetapi sedikit  sehingga adanya sedikit perbedaan

produk antara produsen. Ciri-ciri pasar oligopoli adalah sebagai berikut.

a. Terdapat beberapa penjual

b. Barang yang dijual homogen atau beda corak

c. Sulit dimasuki perusahaan baru

d. Membutuhkan peran iklan

e. Terdapat satu market leader (pemimpin pasar)

f. Harga jual tidak mudah berubah

Macam-macam pasar oligopoli adalah :

a. Oligopoli murni : menjual barang yang homogen.

Contoh : pasar semen

b. Oligopoli diferensial : menjual barang yang berbeda corak.

Contoh : pasar mobil, pasar sepeda motor

Pasar oligopoli juga memiliki kebaikan dan keburukan, yaitu :

a. Kebaikan :

1) Memberi kebebasan memilih bagi pembeli

2) Mampu melakukan penelitian dan pengembangan produk

3) Lebih memperhatikan kepuasan konsumen karena adanya persaingan

penjual

4) Adanya penerapan teknologi baru

b. Keburukan :

1) Menciptakan ketimpangan distribusi pendapatan

Page 15: file · Web viewBAB I. PENDAHULUAN. Manusia sebagai makhluk sosial memiliki ketergantungan dengan sesamanya. Demikian pula dalam memenuhi kebutuhan hidupnya sandang

2) Harga yang stabil dan terlalu tinggi bisa mendorong timbulnya

inflasi

3) Bisa timbul pemborosan biaya produksi apabila ada kerjasama antar

oligopolis karena semangat bersaing kurang

4) Bisa timbul eksploitasi terhadap pembeli dan pemilik faktor produksi

5) Sulit ditembus/dimasuki perusahaan baru

6) Bisa berkembang ke arah monopoli

Adanya usaha pemerintah mengatasi keburukan dari pasar oligopoli

adalah:

a. Mengeluarkan Undang-Undang anti trust

b. Memberi kemudahan bagi perusahaan baru untuk masuk pasar

5. Pasar Monopsoni

Merupakan pasar yang dikuasai satu pembeli, apabila perusahaan itu

bukan sebagai penjual tetapi sebagai pembeli tunggal. Contoh : pabrik

susu Nestle. Ciri-ciri pasar monopsoni adalah :

a. Hanya ada satu pembeli

b. Pembeli bukan konsumen tapi pedagang/produsen

c. Barang yang dijual merupakan bahan mentah

d. Harga sangat ditentukan pembeli

Kebaikan dan keburukan pasar monopsoni

Kebaikan Keburukan

1. Kualitas produk lebih

terpelihara

2. Penjual akan hemat dalam

biaya produksi

1. Pembeli bisa seenaknya

menekan penjual

2. Produk yang tidak sesuai

dengan keinginan pembeli

tidak akan dibeli dan bisa

terbuang

6. Pasar Oligopsoni

a. Pengertian

Page 16: file · Web viewBAB I. PENDAHULUAN. Manusia sebagai makhluk sosial memiliki ketergantungan dengan sesamanya. Demikian pula dalam memenuhi kebutuhan hidupnya sandang

Pasar oligopsoni adalah kondisi pasar dimana terdapat beberapa

pembeli, masing-masing pembeli memiliki peranan cukup besar untuk

mempengaruhi harga. Atau dikatakan pasar yang dikuasai oleh

beberapa pembeli.

b. Ciri-ciri pasar oligopsoni

1) Terdapat beberapa pembeli

2) Pembeli bukan konsumen tapi pedagang/produsen

3) Barang yang dijual merupakan bahan mentah

4) Harga cenderung stabil

Page 17: file · Web viewBAB I. PENDAHULUAN. Manusia sebagai makhluk sosial memiliki ketergantungan dengan sesamanya. Demikian pula dalam memenuhi kebutuhan hidupnya sandang

c. Kebaikan dan keburukan pasar oligopsoni

Kebaikan :

1) Penjual lebih beruntung karena bisa pindah ke pembeli lain

2) Pembeli tidak bisa seenaknya menekan penjual

Keburukan :

1) Bisa berkembang menjadi pasar monopsoni bila antar pembeli

bekerja sama

2) Kualitas barang kurang terpelihara