maulidadwic.files.wordpress.com€¦  · web viewbenih harus mempunyai mutu agronomis yang tinggi...

30
LAPORAN PRAKTIKUM UJI KESEHATAN BENIH II (BAGIAN ILMU HAMA TUMBUHAN) Oleh : Golongan K/Kelompok 3A 1. Wildan Arman S.P (161510501109) 2. Aswan Abdillah (161510501142) 3. Maulida Dwi C (161510501166) 4. Dhany Agus D (161510501211)

Upload: others

Post on 12-Nov-2020

0 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: maulidadwic.files.wordpress.com€¦  · Web viewBenih harus mempunyai mutu agronomis yang tinggi sehingga mampu menghasilkan tanaman yang sehat dan hasil produksi yang maksimal

LAPORAN PRAKTIKUM

UJI KESEHATAN BENIH II

(BAGIAN ILMU HAMA TUMBUHAN)

Oleh :

Golongan K/Kelompok 3A

1. Wildan Arman S.P (161510501109)

2. Aswan Abdillah (161510501142)

3. Maulida Dwi C (161510501166)

4. Dhany Agus D (161510501211)

LABORATORIUM HAMA DAN PENYAKITPROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI

FAKULTAS PERTANIANUNIVERSITAS JEMBER

2017/2018

Page 2: maulidadwic.files.wordpress.com€¦  · Web viewBenih harus mempunyai mutu agronomis yang tinggi sehingga mampu menghasilkan tanaman yang sehat dan hasil produksi yang maksimal

BAB 1. PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Benih adalah bagian tanaman yang digunakan untuk proses pertanaman.

Benih harus mempunyai mutu agronomis yang tinggi sehingga mampu

menghasilkan tanaman yang sehat dan hasil produksi yang maksimal. Kualitas

mutu benih terdapat dua yaitu mutu genetic, mutu fisiologis dan mutu fisik. Mutu

genetic merupakan kemurnian varietas pada benih juga tidak tercampur benih dan

kultivar lain. Mutu fisiologis benih merupakan kemampuan benih untuk

berkecambah maksimal di lingkungan yang mendukung (viabilitas), dan

kemampuan benih berkecambah normal dalam lingkungan yang tidak

mendukung/cekaman (vigor). Mutu fisik merupakan kenampakan fisik benih yaitu

kebersihan, keseragaman, ukuran, bobot, dan ada tidaknya kontaminan pada

benih.

Benih dapat menjadi inang atau pembawa serta tempat bertahan hidup dan

berkembangbiak jasad renik dan bersifat patogenik atau saprofitik.kesehatan benih

berpengaruh pada kualitas benih dan juga dapat berdampak pada tanaman yang

dihasilkan serta hasil produksi. Proses produksi benih, penyimpanan benih dan

pemasaran benih sangat penting untuk menjaga kesahatan benih tersebut.

Pengujian kesehatan benih dapat dilakukan dengan memisahkan antara benih yang

sehat dan kotoran benih. Selanjutnya benih hasil sortasi dapat diuji kesehatanya

dengan mengamati fisik benih. Benih yang murni menjadi komponen utama

dalam pengujian dan menghasilkan benih berkualitas.

Pengujian kesehatan benih pengujian benih dilakukan untuk mengetahui

penyakit serta pathogen yang menyerang. Pathogen pada benih dapat terbawa

melalui du acara yaitu menempel pada kulit benih dan ikut didalam endosperm

benih. Pathogen dapat hidup pada bagian-bagian benih yaitu disalah satu bagian

kulit, kotiledon, dan embrio. Pathogen tular benih mampu hidup dan berkembang

biak pada salah satu atau lebih bagian benih. Lokasi serangan pathogen dan hama

pada benih berbeda tergantung jenis pathogen dan hama serta jenis kebutuhan

makanan dari hama tersebut.

1

Page 3: maulidadwic.files.wordpress.com€¦  · Web viewBenih harus mempunyai mutu agronomis yang tinggi sehingga mampu menghasilkan tanaman yang sehat dan hasil produksi yang maksimal

Terdapat beberapa cara yang digunakan untuk menguji kesehatan benih,

salah satunya dengan menggunakan metode uji pemerikasaan biji kering dan

menggunakan inkubasi benih. Metode kelayakan benih ini digunakan untuk

mendeteksi serta mendapatkan. Cendawan, bakteri, virus atau hama yang terdapat

pada permukaan benih. Metode pengujian benih dengan menggunakan kertas

dapat dilakukan untuk mengetahui jamur yang terdapat pada benih.

1.2 Tujuan

1. Untuk mengetahui morfologi hama yang menyerang pada benih

2. Mengetahui gejala serangan yang diakibatkan oleh hama pada benih

2

Page 4: maulidadwic.files.wordpress.com€¦  · Web viewBenih harus mempunyai mutu agronomis yang tinggi sehingga mampu menghasilkan tanaman yang sehat dan hasil produksi yang maksimal

BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA

Hama merupakan organisme pengganggu pada tanaman baik tanaman

pada masa perkembangan maupun benih , hama dapat dikendalikan dengan cara

budidaya yang benar hama mempunyai klasifikasi yang berbeda – beda

tergantung dari serangan hama pada tumbuhan, Pada fase imago serangan hama

dapat berpengatuh terhadap perkembangan suatu tanaman. Hama dapat

menyerang tanaman pada masa biji karena biji dapat rentan terhadapa pada

serangan hama dan menyebabkan kerusakan pada kondisi fisik (Stejskal V, at

all.2014).

Gejala serangan pada hama dewasa sangat berpengaruh terhadap kondisi

fisik yang ada pada tanaman hama dapat melukai bagian pada tanaman yang ada

pada kelas orthoptera hama akan mengunyah pada bagian daun, pada saat

tanaman masih fase benih dapat diserang oleh hama yang berakibat pada benih

yang tidak dapat tumbuh. Seranga dapat menyerang tanaman dalam kondisi

tanaman yang sehat sebagai makanan bagi serangga akan menyebabkan kerugian

pada proses budidaya (Sarwar M,.2015).

Kualitas pada benih dapat ditentukan dari proses budidaya yang dilakukan

agar benih terhindar dari serangan hama, pada fase benih tanaman sangat rentan

terhadap serangan hama yang berakibat benih busuk dan tidak dapat tumbuh.

Benih juga dapat berkecambah dalam kondisi tempat yang gelap maupun terang

dapat dilihat dari perkembangan benih pada mas kecambah dari biji sampai benih

(Lesilolo M.K.,dkk.2013)

Siklus hidup imago Sitophilus zeamais selama 49,13 hari, lebih lama dari Sitophilus oryzae yaitu selama 35,22 hari. Lama hidup jantan zeamais 109,25 hari dan betina 125,75 hari. Lama hidup jantan oryzae 88,75 hari dan betina 101 hari. Jumlah rata-rata telur zeamais 203 butir dan oryzae 152,8 butir (Manueke, dkk, 2015). Serangan Sitophilus zeamais dewasa pada biji jagung dapat menyebabkan biji menjadi butiran pati atau serbuk jagung (Suleiman, et.al., 2012).

3

Page 5: maulidadwic.files.wordpress.com€¦  · Web viewBenih harus mempunyai mutu agronomis yang tinggi sehingga mampu menghasilkan tanaman yang sehat dan hasil produksi yang maksimal

Sitophilus zeamais meletakkan telur pada bagian dalam biji jagung, dia lebih menyukai kondisi biji jagung yang terinfeksi (terdapat lubang) dikarenakan sirkulasi oksigen pada biji yang mendapat perawatan lebih baik. Dalam satu biji S. zeamais betina dapat meletakkan telur lebih dari satu butir sekalipun lubang pada biji telah penuh, telur tetap akan ditempelkan di sana (Mathias, et.al., 2015).

Sitophilus zeamais cenderung akan menyerang biji yang kondisinya kurang baik. Kerentanan butir jagung justru lebih disukai oleh Sitophilus zeamais dari bulit yang masih utuh, apalagi biji resistan sebab kondisi ini dapat menghambat terhadap serangan Sitophilus zeamais (Maggioni, et.al., 2016).

4

Page 6: maulidadwic.files.wordpress.com€¦  · Web viewBenih harus mempunyai mutu agronomis yang tinggi sehingga mampu menghasilkan tanaman yang sehat dan hasil produksi yang maksimal

BAB 3. METODE PRAKTIKUM

2.1 Waktu dan Tempat

Praktikum Teknologi dan Produksi Benih dengan judul acara “Uji

Kesehatan Benih II (Bagian Ilmu Hama Tumbuhan) ” dilaksanakan pada hari

Rabu, 25 Oktober 2017 pukul 12.30 sampai selesai di Laboratorium Hama dan

Penyakit, Fakultas Pertanian Universitas Jember.

2.2 Alat dan Bahan

2.2.1 Alat

1. Alat tulis

2. Modul

3. Lembar kerja

4. Kamera

5. Petridish

6. Mikroskop

2.2.2 Bahan

1. Benih padi, jagung, kedelai, kacang panjang

2. Kloroform

2.3 Pelaksanaan Praktikum

1. Mengamati pada benih padi, jagung, kedelai, dan kacang panjang.

2. Mematikan hama yang ditemukan dengan kloroform.

3. Menaruh hama yang sudah mati di petridish kemudian dengan posisi yang

baik dan memfoto dengan mikroskop perbesaran 25 kali.

4. Mengamati gejala kerusakan benih oleh hama.

5. Membuat laporan sesuai format.

2.4 Variabel Pengamatan

1. Hama yang merusak benih.

5

Page 7: maulidadwic.files.wordpress.com€¦  · Web viewBenih harus mempunyai mutu agronomis yang tinggi sehingga mampu menghasilkan tanaman yang sehat dan hasil produksi yang maksimal

2. Gejala kerusakan benih oleh hama

2.5 Analisis Data

Data yang diperoleh dari hasil pengamatan praktikum selanjutnya akan

dianalisis dengan menggunakan analisis data deskriptif.

6

Page 8: maulidadwic.files.wordpress.com€¦  · Web viewBenih harus mempunyai mutu agronomis yang tinggi sehingga mampu menghasilkan tanaman yang sehat dan hasil produksi yang maksimal

BAB 4. HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Hasil

5. No.

Kelompok

Jenis Benih

Gambar Keterangan

1. 1Jagun

g

Sitophilus spp.Klasifikasi :Kingdom :AnimaliaFilum : ArthropodaKelas : InsectaOrdo : ColeopteraFamili : CurulonidaeGenus : SitophilusSpesies : Sitophilus zeamais

2. 2 Jagung

Bubuk jagung (Sitophilus zeamais)Klasifikasi :Kingdom :AnimaliaFilum : ArthropodaKelas : InsectaOrdo : ColeopteraFamili :

7

Page 9: maulidadwic.files.wordpress.com€¦  · Web viewBenih harus mempunyai mutu agronomis yang tinggi sehingga mampu menghasilkan tanaman yang sehat dan hasil produksi yang maksimal

CurulonidaeGenus : SitophilusSpesies : Sitophilus zeamais

3. 3 Jagung

Sitophilus zeamaisKlasifikasi :Kingdom :AnimaliaFilum : ArthropodaKelas : InsectaOrdo : ColeopteraFamili : CurulonidaeGenus : SitophilusSpesies : Sitophilus zeamais

4. 4Kedel

ai

KlasifikasiClass : InsectaOrdo : ColeopteraFamily : BruchidaeGenus : CallosubruchusSpesies : Callosubruchus malucatus

8

Page 10: maulidadwic.files.wordpress.com€¦  · Web viewBenih harus mempunyai mutu agronomis yang tinggi sehingga mampu menghasilkan tanaman yang sehat dan hasil produksi yang maksimal

5. 5Kedel

ai

KlasifikasiFamily : BruchidaeSub. Family : ChiriaomolidaeOrdo : ColeopteraSub. Ordo : PolyphagaGenus : CallosubruchusSpesies : Callosubruchus malucatus F.

6. 6Kacan

g Hijau

KlasifikasiDomain : EukaryotaKingdom : MetazoaPhylum : ArthropodaSub. Phylum : UniralaClass : InsectaOrdo : ColeopteraFamily : BruchioseGenus : CallosobruchusSpesies : Callosobruchus chirens

9

Page 11: maulidadwic.files.wordpress.com€¦  · Web viewBenih harus mempunyai mutu agronomis yang tinggi sehingga mampu menghasilkan tanaman yang sehat dan hasil produksi yang maksimal

7. 7Kacan

g Hijau

KlasifikasiDomain : EukaryotaKingdom : MetazoaPhylum : ArthropodaSub. Phylum : UniralaClass : InsectaOrdo : ColeopteraFamily : BruchioseGenus : CallosobruchusSpesies : Callosobruchus chirens

Hama yang menyerang biji jagung, kedelai dan kacang hijau berasal dari ordo coleoptera. Ciri-ciri hama ordo coleoptera yaitu memiliki bentuk sayap yang menyerupai seperti tameng dan mengeras. Biji jagung diserang oleh hama Sitophilus zeamais, biji kedelai diserang oleh hama Callosubruchus malucatus F. dan biji kacang hijau diserang oleh hama Callosobruchus chirens.

4.2 Pembahasan

Perubahan ketahan suatu varietas terhadap penyakit dan serangan hama

dapat mempengaruhi permintaan. Pada waktu menciptakan varietas unggul, salah

satu sifat yang diharapkan dari benih tersebut adalah ketahanan terhadap serangan

10

Page 12: maulidadwic.files.wordpress.com€¦  · Web viewBenih harus mempunyai mutu agronomis yang tinggi sehingga mampu menghasilkan tanaman yang sehat dan hasil produksi yang maksimal

hama. Produksi benih yang dihasilkan harus disimpan dalam kurun cukup waktu

yang lama sebelum dikonsumsi oleh para konsumen. Dalam penyimpanan sering

terjadi kehilangan atau penurunan kualiatas benih yang disimpan. Salah satu

penyebabnya adalah serangan hama gudang (Kuswanto., 1996).

Pada hasil data praktikum kali ini telah meneliti jenis hama dan gejala

kerusakan hama pada benih. Langkah awal adalah mengamati benih padi, jagung,

kedelai, kacang panjang sampai menemukan hama. Langkah selanjutnya apabila

hama sudah ditemukan maka hama dimatikan dengan kloroform di atas petrodish.

Lalu hama diamati dimikroskop, dan mengamati kerusakan pada benih akibat

serangan hama. Gejala kerusakan yang ditimbulkan oleh jenis hama pada masing-

masing jenis benih berbeda. Kerusakan benih akibat serangan hama membuat

kualitas dan kuantitas benih turun atau rendah, menurunkan harga dan peminatan

benih. Cara menanggulanginya adalah memanipulasi lingkungan fisik untuk

menekan populasi hama, penggunaan temperatur rendah, menjaga kebersihan

linggkungan penyimpanan dan juga alat-alat penyimpanan.

11

Page 13: maulidadwic.files.wordpress.com€¦  · Web viewBenih harus mempunyai mutu agronomis yang tinggi sehingga mampu menghasilkan tanaman yang sehat dan hasil produksi yang maksimal

BAB 5. KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

1. Untuk menentukan kualitas produksi benih penyimpanan dapat menentukan kualitas pada benih yang akan dibudidayakan selain waktu tempat penyimpanan benih menetukan juga agar benih dapat berkualitas baik.

2. Untuk menjaga benih dari hama perlu adanya perawatan sebelum dan sesudah pasca panen agar induk dari benih yang akan dibudidaya tidak mudah terserang oleh hama maupun penyakit pada tumbuhan.

3. Hama pada tumbuhan mempunyai serangan dan efek pada tanaman yang berakibat berbeda dapat diketahui serangan tersebut dari klasifikasi pada hama tersebut.

5.1.1 Saran

Untuk mencegah serangan hama pada benih perlu adanya metode atau perlakuan yang rutin pada tanaman agar dapat terhindar dari serangan hama yang berakibat pada tanaman yang akan dibudidayakan.

12

Page 14: maulidadwic.files.wordpress.com€¦  · Web viewBenih harus mempunyai mutu agronomis yang tinggi sehingga mampu menghasilkan tanaman yang sehat dan hasil produksi yang maksimal

DAFTAR PUSTAKA

Kuswanto, H. 1996. Dasar-Dasar Teknologi Produksi dan Serifikasi Benih. Salatiga: Andi Yogyakarta.

Lesilolo M.K, J.Riry, E.A Mantula.2013.Pengujian Viabiltas dan Vigor Benih

Beberapa Jenis Tanaman Yang Beredr Di pasaran Kota

Ambon.Agrologia.Vol.2(1):1-9.

Maggioni, K., et.al. 2016 Performance Of Population Of Sitophilus zeamais

Motschulsky (Coleoptera: Curculionidae) On Different Varieties Of Maize.

Brazil. 11(10) : 873-881.

Manueke, J., dkk. 2015. Biologi Sitophilus oryzae dan Sitophilus zeamais

(Coleoptera Curculionidae) Pada Beras Dan Jagung Pipilan. Fakultas

Pertanian Unsrat Manado. 21(1) : 20-31.

Mathias, D., et.al. 2015. Oviposition Strategy Of Sitophilus zeamais Motsch.

(Coleoptera: Curculionidae) In Relation To Conspecific Infestation.

Gembloux, Belgique Belgium. 10(4) : 301-307.

Sarwar M. 2015. Distinguishing and Controlling Insect Pests of Stored Foods for

Improving Quality and Safety. American Journal of Marketing

Research.Vol.1(3):201-207.

Stejskal V, Radek A and Zuzana K.2014.Pest Control Strategies and Damage

Potential of Seed-Infesting Pests in the Czech Stores – a Review.Plant

Protect Sc.Vol.50(4):165-173. Suleiman, M., et.al. 2012. Control Of Sitophilus zeamais (Motsch)

[Coleoptera Curculionidae] on Sorghum Using Some Plant Powders. Nigeria. 2(1) : 53-57.

13

Page 15: maulidadwic.files.wordpress.com€¦  · Web viewBenih harus mempunyai mutu agronomis yang tinggi sehingga mampu menghasilkan tanaman yang sehat dan hasil produksi yang maksimal

LAMPIRAN

Sarwar M.2015.Distinguishing and Controlling Insect Pests of Stored Foods for

Improving Quality and Safety. American Journal of Marketing

Research.Vol.1(3):201-207.

14

Page 16: maulidadwic.files.wordpress.com€¦  · Web viewBenih harus mempunyai mutu agronomis yang tinggi sehingga mampu menghasilkan tanaman yang sehat dan hasil produksi yang maksimal

Stejskal V, Radek A and Zuzana K.2014.Pest Control Strategies and Damage Potential of

Seed-Infesting Pests in the Czech Stores – a Review.Plant Protect

Sc.Vol.50(4):165-173.

15

Page 17: maulidadwic.files.wordpress.com€¦  · Web viewBenih harus mempunyai mutu agronomis yang tinggi sehingga mampu menghasilkan tanaman yang sehat dan hasil produksi yang maksimal

Lesilolo M.K, J.Riry, E.A Mantula.2013.Pengujian Viabiltas dan Vigor Benih

Beberapa Jenis Tanaman Yang Beredr Di pasaran Kota

Ambon.Agrologia.Vol.2(1):1-9.

16

Page 18: maulidadwic.files.wordpress.com€¦  · Web viewBenih harus mempunyai mutu agronomis yang tinggi sehingga mampu menghasilkan tanaman yang sehat dan hasil produksi yang maksimal

Maggioni, K., et.al. 2016 Performance Of Population Of Sitophilus zeamais Motschulsky (Coleoptera: Curculionidae) On Different Varieties Of Maize. Brazil. 11(10) : 873-881.

17

Page 19: maulidadwic.files.wordpress.com€¦  · Web viewBenih harus mempunyai mutu agronomis yang tinggi sehingga mampu menghasilkan tanaman yang sehat dan hasil produksi yang maksimal

Suleiman, M., et.al. 2012. Control Of Sitophilus zeamais (Motsch) [Coleoptera

Curculionidae] on Sorghum Using Some Plant Powders. Nigeria. 2(1) : 53-

57.

18

Page 20: maulidadwic.files.wordpress.com€¦  · Web viewBenih harus mempunyai mutu agronomis yang tinggi sehingga mampu menghasilkan tanaman yang sehat dan hasil produksi yang maksimal

Stejskal V, Radek A and Zuzana K.2014.Pest Control Strategies and Damage Potential of Seed-Infesting Pests in the Czech Stores – a Review.Plant Protect Sc.Vol.50(4):165-173.

19

Page 21: maulidadwic.files.wordpress.com€¦  · Web viewBenih harus mempunyai mutu agronomis yang tinggi sehingga mampu menghasilkan tanaman yang sehat dan hasil produksi yang maksimal

Manueke, J., dkk. 2015. Biologi Sitophilus oryzae dan Sitophilus zeamais

(Coleoptera Curculionidae) Pada Beras Dan Jagung Pipilan. Fakultas

Pertanian Unsrat Manado. 21(1) : 20-31.

20

Page 22: maulidadwic.files.wordpress.com€¦  · Web viewBenih harus mempunyai mutu agronomis yang tinggi sehingga mampu menghasilkan tanaman yang sehat dan hasil produksi yang maksimal

Kuswanto, H. 1996. Dasar-Dasar Teknologi Produksi dan Serifikasi Benih.

Salatiga: Andi Yogyakarta.

21

Page 23: maulidadwic.files.wordpress.com€¦  · Web viewBenih harus mempunyai mutu agronomis yang tinggi sehingga mampu menghasilkan tanaman yang sehat dan hasil produksi yang maksimal

22

Page 24: maulidadwic.files.wordpress.com€¦  · Web viewBenih harus mempunyai mutu agronomis yang tinggi sehingga mampu menghasilkan tanaman yang sehat dan hasil produksi yang maksimal

DOKUMENTASI

23