wahai istri tersenyumlah

1
WAHAI ISTRI TERSENYUMLAH Bagaimana seorang istri menerima suaminya? Inilah Pengetahuan Ilahiah yang diperoleh dari guru-guru hikmah: Nasrun.

Upload: nasrun

Post on 15-Sep-2015

227 views

Category:

Documents


3 download

DESCRIPTION

Bagaimana seorang istri menerima suaminya? Inilah Pengetahuan Ilahiah yang diperoleh dari guru-guru hikmah

TRANSCRIPT

wahai Istri tersenyumlah

Bagaimana seorang istri menerima suaminya? Inilah Pengetahuan Ilahiah yang diperoleh dari guru-guru hikmah:

"Ketika seorang wanita tersenyum kepada suaminya, Allah memerintahkan surga membukakan pintu untuk dia masuk. Baginya, secara khusus Allah mempersiapkan sebuah istana bagaikan istana yang belum pernah dipersiapkan sebelumnya. Ia akan menganugerahkan berkah yang belum pernah dianugerahkan sebelumnya!

Mengapa Allah Yang Maha Kuasa menganugerahkan berkah sedemikian rupa? Karena ketika seorang istri tersenyum kepada suaminya, dia mengangkat semua kesulitan dalam sehari dari pundak suaminya. Hal ini memberikan cinta di antara mereka, dari hati istri kepada suami."

"Cinta adalah alasan untuk melanjutkan kehidupan keluarga. Jika tidak ada cinta, keluarga itu berpisah. Oleh karena itu, Allah menyukai wajah-wajah tersenyum. Ini adalah hal yang sederhana, tapi sangat penting. Allah tidak pernah menyukai kebencian antara suami dan istri, antara mukmin."

"Rasulullah (s.a.w) bersabda bahwa tersenyum merupakan sedekah (amal) untuk setiap orang. Rasulullah (s.a.w) datang untuk memperluas cinta di antara umat; oleh karena itu, kita harus berbuat hal yang sama. Janganlah bersikap lain kepada orang-orang yang berbeda. Jangan memperlihatkan wajah yang baik kepada satu orang, dan wajah yang buruk kepada yang lain. Ini merupakan karakter unik seseorang untuk tersenyum atau menangis dan tidak diberikan pada hewan."

Namun, "Bila seorang wanita menerima suaminya dengan wajah amarah, Allah akan memerintahkan malaikatNya untuk menutup pintu Surga dan akan memerintahkan Neraka agar terbakar lebih panas untuk dia. Akibat amarah seorang istri, semua limpahan rahmat hidup ini dan berikutnya diharamkan baginya. Dia harus secepatnya berubah dan meminta ampun, sebelum amarahnya tertulis dalam catatan Allah!"

"Wajah amarah menyebabkan hati suami merasakan benci kepada istri. Walaupun sang istri sendiri mempunyai kesulitan dan merasa menderita, dia harus menerima suaminya dengan senyuman. Untuk ini, Allah akan menghadiahkannya dengan membuang semua kesulitan tersebut. Inilah rahasia dalam menjaga keluarga yang kuat."

"Bila komunitas keluarga kuat, masyarakatpun kuat. Maka, hidup akan berlanjut dengan bahagia, tanpa kesulitan. Oleh karena itu, adalah sunah untuk para istri tersenyum agar cinta bisa tumbuh. Hal yang sederhana, tapi membawa dampak yang besar."

Sejalan dengan tulisan diata, sapaan Kalam Hikmah ini ada baiknya untuk direnungkan bersama:1. Wahai hamba-Ku: Lihatlah dirimu dan tersenyumlah, itu berarti Aku yang tersenyum. Jika engkau tahu hakikatnya Aku tersenyum, maka tersenyumlah untuk makhluk-Ku, tak terkecuali dirimu.2. Wahai Hamba-Ku: "Sabarlah engkau dalam kemarahan karena kemarahan itu datang dari egomu yang didorong oleh syetan. Marahlah jika engkau dan agamamu dihina. Sesugguhnya itulah kemarahanKu jua. Dan ingat KemarahanKu didalam kasih sayangKu."3. Saudaraku Hamba Allah: Rasakan dirimu, rasakan keberadaanmu. Setelah itu, rasakan di balik dirimu itu, di situlah Allah. Praktekkan hal ini dan kamu akan tersenyum nantinya.

Wamin Allah at tawfiqNasrun.