visi, misi dan program calon bupati dan wakil bupati indramayu

56
VISI, MISI DAN PROGRAM CALON BUPATI DAN WAKIL BUPATI INDRAMAYU 2015-2020 1 Visi, Misi Dan Program Calon Bupati dan Wakil Bupati Indramayu Periode 2015 - 2020 Terwujudnya Masyarakat Indramayu Yang Religius, Maju, Mandiri, Sejahtera Serta Terciptanya Keunggulan Daerah (Indramayu Remaja Tiga) Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Hj. ANNA SOPHANAH Dan Drs. H. SUPENDI, M.Si.

Upload: dinhtuong

Post on 14-Jan-2017

246 views

Category:

Documents


8 download

TRANSCRIPT

Page 1: Visi, Misi Dan Program Calon Bupati dan Wakil Bupati Indramayu

VISI, MISI DAN PROGRAM CALON BUPATI DAN WAKIL BUPATI INDRAMAYU 2015-2020 1

Visi, Misi Dan Program

Calon Bupati dan Wakil Bupati Indramayu

Periode 2015 - 2020

Terwujudnya Masyarakat Indramayu Yang Religius, Maju, Mandiri,

Sejahtera Serta Terciptanya Keunggulan Daerah

(Indramayu Remaja Tiga)

Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati

Hj. ANNA SOPHANAH

Dan

Drs. H. SUPENDI, M.Si.

Page 2: Visi, Misi Dan Program Calon Bupati dan Wakil Bupati Indramayu

VISI, MISI DAN PROGRAM CALON BUPATI DAN WAKIL BUPATI INDRAMAYU 2015-2020 2

Visi, Misi Dan Program

Calon BupatiDan Wakil Bupati Indramayu

Periode 2015 – 2020

==============================================

I. Pendahuluan :

Ketika bangsa Indonesia mengisi cita-cita Proklamasi Kemerdekaan RI

taggal 17 Agustus 1945, sebagaimana yang tertuang dalam Pembukaan Undang-

undang Dasar 1945yaitu melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah

Indonesia, memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa

serta ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan,

perdamaian abadi dan keadilan sosial. Untuk melaksanakan harapan proklamator

negeri ini, maka perlu ditelusuri terlebih dahulu tentang nilai-nilai hakiki kedaulatan

atas bangsa ini.

Dasar konstitusi yang mengatur hubungan antara kedaulatan negara

dengan warga negaranya antara lain dinyatakan bahwa kedaulatan adalah di

tangan rakyat dan dilaksanakan berdasarkan undang-undang dasar. Dengan

demikian struktur ketatanegaraan yang dianut oleh bangsa Indonesia adalah rakyat

yang berdaulat atau rakyat yang memegang tampuk kekuasaan pemerintahan.Akan

tetapi tentunya rakyat tidak dapat langsung memimpin negeri ini tanpa legitimasi

yang disepakati bersama untuk dapat menggerakkan fungsi instrumen

pemerintahan. Oleh karenanya untuk menentukan pemegang mandat kedaulatan

tersebut dilakukan pemilihan secara langsung oleh rakyat melalui proses

yangdemokratis.

Kehidupan berdemokrasi di Indonesia kini semakin baik. Bentuk

pengakuan kedaulatan di tangan rakyat sebagai makna hakiki demokrasi khususnya

Page 3: Visi, Misi Dan Program Calon Bupati dan Wakil Bupati Indramayu

VISI, MISI DAN PROGRAM CALON BUPATI DAN WAKIL BUPATI INDRAMAYU 2015-2020 3

dalam menghantarkan kepemimpinan daerah yang dianut dalam Undang-undang

Dasar 1945, kini telah diwujudkan dalam beberapa produk hukum secara berturut-

turut yaitu :

1. Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-undang(PERPU) Nomor : 1 Tahun

2014 Tentang Pemilihan Gubernur, Bupati dan Walikota;

2. Undang-undang Nomor : 1 Tahun 2015 Tentang Penetapan Peraturan

Pemerintah Pengganti Undang-undang (PERPU) Nomor : 1 Tahun 2014

Tentang Pemilihan Gubernur, Bupati dan Walikota Menjadi Undang-undang;

serta

3. Undang-undang Nomor : 8 Tahun 2015 Tentang Perubahan Atas Undang-

undang Nomor 1 Tahun 2015 Tentang Penetapan Peraturan Pemerintah

Pengganti Undang-undang Nomor : 1 Tahun 2014 Tentang Pemilihan

Gubernur, Bupati dan Walikota Menjadi Undang-undang.

Terlepas dari cepatnya perubahan-perubahan aturan perundang-

undangan tersebut sangat berbanding lurus dengan dinamika perkembangan politik

yang terjadi di negeri ini. Tujuannya tidak lain adalah untuk memberikan

legitimasi pimpinan daerah dari mulai Gubernur, Bupati dan Walikota yang dipilih

secara demokratis.

Dari aspek pelaksanaan fungsi Kepala Daerah dalam pengembangan

model Desentralisasi telah mengalami kemajuan yang signifikan dengan telah

diundangkannya Undang-undang Nomor : 23 Tahun 2014 Tentang Pemerintahan

Daerah sebagai pengganti dari Undang-undang Nomor : 32 Tahun 2004 beserta

beberapa perubahannya.

Salah satu pergeseran paradigma dalam penyelenggaraan pemerintahan

daerah menurut undang-undang tersebut sebagaimana dijelaskan dalam

Penjelasan Umum Undang-undang Nomor : 23 Tahun 2014 Tentang Pemerintahan

Daerah, antara lain : melalui otonomi yang luas, dalam lingkungan strategis

globalisasi, daerah diharapkan mampu meningkatkan daya saing dengan

Page 4: Visi, Misi Dan Program Calon Bupati dan Wakil Bupati Indramayu

VISI, MISI DAN PROGRAM CALON BUPATI DAN WAKIL BUPATI INDRAMAYU 2015-2020 4

memperhatikan prinsip demokrasi, pemerataan, keadilan, keistimewaan dan

kekhususan serta potensi dan keanekaragaman daerah dalam sistem Negara

Kesatuan Republik Indonesia. Makna lain yang tidak kalah pentingnya yaitu dapat

mendorong tumbuhnya sistem pemerintahan yang partisipatif. Sebagai mana

makna yang terkandung dalam penyelenggaraan Otonomi Daerah yaitu otonomi

masyarakat daerah yang mempunyai hak menentukan masa depan kemajuan

daerahnya.

Peran pemerintahan daerah pada era Undang-undang Nomor : 23

Tahun 2014 ini sangat strategis, karena semakin jelasnya distribusi urusan

pemerintahan antara pemerintah pusat dengan pemerintah daerah. Sebagaimana

telah diaturnya urusan pemerintahan absolut, urusan pemerintahan konkuren dan

urusan pemerintahan umum. Urusan pemerintahan absolut sepenuhnya menjadi

kewenangan pemerintah pusat, urusan pemerintahan konkuren yaitu urusan

pemerintahan yang terbagi antara urusan pemerintahan pusat dan daerah propinsi

dan daerah kabupaten/kota, serta urusan pemerintahan umum menjadi

kewenangan presiden sebagai kepala pemerintahan.

Urusan pemerintahan konkuren yang diserahkan ke daerah itulah yang

menjadi dasar Pelaksanaan Otonomi Daerah. Melalui urusan pemerintahan

konkuren ini daerah diberikan kewenangan atas urusan pemerintahan wajib dan

urusan pemerintahan pilihan. Urusan pemerintahan wajib terdiri atas, urusan

pemerintahan yang substansinya berkaitan dengan pelayanan dasar sebanyak 6

(enam) urusan pemerintahan, urusan pemerintahan yang substansinya tidak

berkaitan dengan pelayanan dasar sebanyak 18 (delapan belas) urusan

pemerintahan, serta urusan pemerintahan pilihan terdiri atas 8 (delapan) urusan

pemerintahan. Secara umum fungsi-fungsi pemerintahan daerah yang

dilakasanakan oleh Bupati dan Wakil Bupati dalam menjalankan roda

pemerintahannya antara lain menjalankan fungsi desentralisasi, melaksanakan

tugas-tugas umum pemerintahan, menjalankan tugas pembantuan dan

melaksanakan pembinaan terhadap masyarakat dan pemerintahan desa. Oleh

Page 5: Visi, Misi Dan Program Calon Bupati dan Wakil Bupati Indramayu

VISI, MISI DAN PROGRAM CALON BUPATI DAN WAKIL BUPATI INDRAMAYU 2015-2020 5

karenanya Bupati dan Wakil Bupati harus memiliki komitmen yang kuat untuk

mendorong kemandirian dan daya saing daerah dalam memperkokoh bingkai-

bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), meningkatkan fungsi

koordinasi baik dengan pemerintah kabupaten/kota lainnya, maupun dengan

pemerintah propinsi dan pemerintah pusat.Demikian pula harus mampu

menyinergikan tugas-tugas pemerintah pusat yang dilaksanakan di daerah dengan

pelaksanaan Otonomi Daerah yang berbasis kearifan lokal sesuai dengan potensi

sumber daya yang ada.

Kabupaten Indramayu secara geografis, adalah kabupaten yang

terletak di sebelah utara Jawa Barat didukung dengan potensi alamnya yang

melimpah ruah, jumlah penduduk yang cukup besar, serta keramahan masyarakat

dan keanekaragaman budayanya oleh karenanya semua ini merupakan modal

utama yang sangat besar dalam membangun masyarakat Indramayu pada

khususnya serta Propinsi Jawa Barat pada umumnya. Pembangunan memang

bukan hanya tugas pemerintah semata, akan tetapi kewajiban dan tanggung jawab

bagi kita semua masyarakat Indramayu dari ujung barat sampai timur, dari ujung

utara sampai selatan. Marilah kita tingkatkan terus upaya untuk memakmurkan dan

mesejahterakan rakyat dari capaian visi Indramayu Remaja pada pemerintahan

sebelumnya. Perjuangan kita masih butuh waktu yang panjang. Oleh karenanya

agar membangun masyarakat Indramayu yang religius, maju, mandiri dan

sejahtera dapat sampai pada sasaran yang dikehendaki maka perjuangan ini masih

perlu kita lanjutkan.

Berkaitan dengan hal di atas, maka semangat yang harus dibangun

dalam kebersamaan membangun Indramayu adalah filosofi : “rawe-rawe rantas,

malang-malang putung” makna ini sangat luas, agar perilaku

masyarakatIndramayu dikembalikan kepada jati dirinya yang mempunyai komitmen

untuk bersama-sama berjuang keras, memiliki jiwa kegotongroyongan yang kuat

dalam memelihara dan membangun bumi Wiralodra Kabupaten Indramayu yang

kita cintai bersama.

Page 6: Visi, Misi Dan Program Calon Bupati dan Wakil Bupati Indramayu

VISI, MISI DAN PROGRAM CALON BUPATI DAN WAKIL BUPATI INDRAMAYU 2015-2020 6

Mari kita tempatkan masyarakat Indramayu pada kondisikehidupan yang

“religius, maju, mandiri dan sejahtera”. Curahkan segala perhatian dan daya

upaya untuk membangun masyarakat kabupaten Indramayu agar kita memiliki

daya saing yang tangguh dan keunggulan yang kompetitif baik dalam konteks

nasional maupun internasional.

Ungkitan pembangunan harus dimulai dari desa atau kami akan

mengembangkan program pembangunan yang bertumpu di desa, sejalan dengan

pelaksanaan Undang-undang Nomor 6 Tahun 2014 Tentang Desa beserta

peraturan pelaksanaannya, karena apabila seluruh desa di kabupaten Indramayu

makmur, maka pada akhirnya kabupaten Indramayu pun akan menjadi makmur.

1. Dasar Hukum

a. Undang-undang Nomor : 33 Tahun 2004 Tentang Perimbangan Keuangan

Antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah;

b. Undang-undang Nomor : 17 Tahun 2007 Tentang Rencana Pembangunan

Jangka Panjang Nasional Tahun 2005 – 2025;

c. Undang-undang Nomor : 23 Tahun 2014 Tentang Pemerintahan Daerah

beserta perubannya;

d. Peraturan Presiden Nomor :02 Tahun 2015Tentang Rencana Pembangunan

Jangka Menengah Nasional Tahun 2015 – 2019;

e. Peraturan Daerah Propinsi Jawa Barat Nomor : 24 Tahun 2010 Tentang

Perubahan Peraturan Daerah Propinsi Jawa Barat Nomor : 9 Tahun 2008

Tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP) Daerah Propinsi

Jawa Barat Tahun 2005 – 2025.

f. Peraturan Daerah Propinsi Jawa Barat Nomor : 25 Tahun 2013 Tentang

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Propinsi Jawa

Barat Tahun 2013 – 2018.

g. Peraturan Daerah Kabupaten Indramayu Nomor : 1 Tahun 2008 Tentang

Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah Kabupaten Indramayu

Tahun 2005 – 2025.

Page 7: Visi, Misi Dan Program Calon Bupati dan Wakil Bupati Indramayu

VISI, MISI DAN PROGRAM CALON BUPATI DAN WAKIL BUPATI INDRAMAYU 2015-2020 7

2. Maksud dan Tujuan

a. Memberikan gambaran umum tentang gagasan pemikiran Pasangan Calon

Bupati Indramayu Hj. Anna Sophanah dan Calon Wakil Bupati Indramayu

Drs. H. Supendi, M.Si Periode 2015-2020 dalam upaya merencanakan

pembangunan kabupaten Indramayu untuk kurun waktu 5 (lima) tahun ke

depan yang tersusun secara konseptual, sistemik dan integral.

b. Memberikan gambaran-gambaran khusus yang merupakan langkah

strategis dan spesifik dalam membangun kabupaten Indramayu dalam

kurun waktu 5 (lima) tahun ke depan.

Selanjutnya akan kami uraikan materi visi dan misi pembangunan

daerah Kabupaten Indramayu yang kami susun dengan sistematika sebagai berikut

:

I. Pendahuluan;

II. Capaian Hasil-hasil Pembangunan;

III. Permasalahan Daerah;

IV. Kekuatan, Kelemahan, Peluang Dan Tantangan Pembangunan;

V. Isue Strategis;

VI. Visi Dan Misi Calon BupatiDan Wakil BupatiKabupaten Indramayu Periode

2015-2020;

VII. Program Pembangunan; dan

VIII. Penutup.

II. Capaian Hasil-hasil Pembangunan :

Kebijakan – kebijakan dalam rangka menciptakan masyarakat yang

religius telah diimplementasikan baik dalam bentuk fisik maupun non fisik.

Dalam bentuk fisik seperti mendukung pembangunan-pembangunan serta

Page 8: Visi, Misi Dan Program Calon Bupati dan Wakil Bupati Indramayu

VISI, MISI DAN PROGRAM CALON BUPATI DAN WAKIL BUPATI INDRAMAYU 2015-2020 8

pemeliharaan bangunan masjid-masjid, pondok-pondok pesantren, bangunan

Madrasah Diniyah Awaliyah (MDA) serta mushola-mushola kesemuanya untuk

mendukung kegiatan keagamaan yang dilaksankan oleh masyarakat maupun

organisasi kemasyarakatan. Bentuk upaya dan dukungan yang bersifat non

fisik antara lain dengan diterbitkannya Peraturan Daerah tentang Wajib

Madrasah Diniyah Awaliyah bagi para siswa SD yang akan memasuki jenjang

pendidikan SMP. Demikian pula bagi para pendidik keagamaan seperti guru-

guru madrasah (Ustad/ustadhah) diberikan honorarium dengan upaya secara

rutin dan merata. Kebijakan lain yang tidak kalah pentingnya adalah, telah

diterapkannya aturan bagi PNS perempuan dan para siswi di sekolah yang

beragama Islam untuk menggunakan baju muslimah misalnya : hijab atau

jilbab karena merupakan salah satu kewajiban bagi umat muslimah dan sangat

bermanfaat untuk kenyamanan dalam kehidupan sosial masyarakat. Kebijakan

lainnya yang juga mendukung penerapan religius adalah dengan Peraturan

Daerah Kabupaten Indramayu Nomor : 15 Tahun 2006 yang melarang

masuknya dan beredarnya minuman dan makanan beralkohol karena hal

tersebut diharamkan oleh Islam dan dampak sosialnya sangat buruk bagi

masyarakat jika hal tersebut tidak diatur secara tegas. Kebijakan-kebijakan

tersebut harus terus dipertahankan dengan pola implementasi yang terus

ditingkatkan melalui proses evaluasi yang berkesinambungan.

Adapun untuk kondisi maju, mandiri dan sejahtera berdasarkan

kondisi pembangunan di suatu daerah dapat dilihat dari aspek kesejahteraan

masyarakat. Kondisi secara umum yang ada dimasyarakat sekitar melalui

observasi langsung dan laporan dari berbagai media dan diperkuat dengan

data yang dikeluarkan oleh instansi yang berwenang melalui Indikator yang

dapat dijadikan tolok ukur dalam mengukur tingkat perkembangan

kesejahteraan ekonomi dan sosial masyarakat seperti tingkat pertumbuhan

ekonomi, pendapatan perkapita, indeks daya beli masyarakat, indeks gini rasio,

angka melek huruf, angka rata-rata lama sekolah, angka partisipasi murni,

angka partisipasi kasar, angka harapan hidup, angka kematian bayi, dan

Page 9: Visi, Misi Dan Program Calon Bupati dan Wakil Bupati Indramayu

VISI, MISI DAN PROGRAM CALON BUPATI DAN WAKIL BUPATI INDRAMAYU 2015-2020 9

lainnya. Dengan melihat perkembangan indikator-indikator tersebut, dapat

dilihat hasil-hasil pembangunan yang berdampak pada kesejahteraan

masyarakat. Hasil yang positif menunjukkan bahwa program dan kegiatan

pembangunan yang dilaksanakan berada pada jalur yang tepat sehingga

kemudian dapat diputuskan untuk terus dilanjutkan dan dioptimalkan di tahun

berikutnya agar hasil yang dicapai dapat lebih optimal lagi. Dalam

memperhatikan kesejahteraan masyarakat dapat lihat dari beberapa fokus

kesejahteraan yaitu fokus kesejahteraan ekonomi dimana dalam konteks

pembangunan yang berkeadilan beberapa indikator harus diperhatikan secara

komprehensif sehingga dapat menunjukan kondisi kesejahteraan masyarakat

yang terjadi sebenarnya jadi tidak hanya menunjukan keberhasilan satu sisi

capaian indikator tertentu. Pertumbuhan IPM di kabupaten Indramayu selama

10 (sepuluh) tahun, yaitu pada tahun 2004 Capaian IPM 61,96 Point

sedangkan pada tahun 2014 telah mencapai 71,20 Point.

Dalam aspek kesejahteraan fokus kesejahteraan sosial dapat dilihat

dari capaian indikator yang terjadi selama tahun 2011-2014, angka melek

huruf, rata-rata lama sekolah, dan angka harapan hidup di Kabupaten

Indramayu mengalami pertumbuhan yang positif meskipun belum sesuai

target. Angka melek huruf pada tahun 2014 adalah sebesar 90,86 meningkat

dari kondisi 3 tahun sebelumnya yaitu85,71 persen pada tahun 2013, 85,69 di

tahun 2012 dan 85,66 di tahun 2011. Rata-rata lama sekolah pada tahun 2011

yang sebelumnya sebesar 5,95 tahun meningkat pada tahun 2012 dan 2013

menjadi 5,96 dan 5,97 kemudian meningkat lagi di tahun 2014 menjadi 6,32.

Angka harapan hidup yang sebelumnya 67,23 di tahun 2011 dan 67,64 di

tahun 2012 meningkat di tahun 2013 menjadi 67,66 tahun dan ditahun 2014

kembali meningkat menjadi 68,33. Dengan kondisi tersebut kita dapat

memberikan gambaran yang memberikan harapan positif terhadap

perkembangan kondisi pembangunan di Kabupaten Indramayu. Namun hal

tersebut juga jangan menjadikan kita terlena sehingga menghambat inovasi

Page 10: Visi, Misi Dan Program Calon Bupati dan Wakil Bupati Indramayu

VISI, MISI DAN PROGRAM CALON BUPATI DAN WAKIL BUPATI INDRAMAYU 2015-2020 10

kita dalam melaksanakan program-program yang lebih inovatif yang sekiranya

dapat mendorong percepatan capaian kesejahteraan dimasyarakat.

Fokus lainnya untuk menunjang aspek kesejahteraan masyarakat adalah

kenaikan volume APBD, setidaknya dapat dilihat dalam perjalanan selama 6

(enam) tahun terakhir, yaitu tahun 2009 volume Pendapatan mencapai Rp.

1.188.437.000.000,00 dan pada tahun 2014 volume Pendapatan naik menjadi

Rp. 2.577.417.000.000,00. Adapun volume Belanja pada tahun 2009 sebesar

Rp. 1.175.764.000.000,00 pada tahun 2014 volume belanja naik menjadi

Rp. 2.519.930.000.000,00

Infra struktur sebagai penunjang utama peningkatan kesejahteraan

masyarakat telah mengalami perubahan yang signifikan, misalnya kondisi jalan

kabupaten yang sudah baik telah mencapai 474,97 Km setara dengan 58,65 %

dari panjang jalan kabupaten 809,855 Km.

III. Permasalahan Daerah :

Kabupaten Indramayu, secara geografis terletak pada 06°13’ - 06°40’

Lintang Selatan dan 107°51’ -108°32’ Bujur Timur. Luas wilayah kabupaten

Indramayu sebesar209.942 hektar, dan garis pantai sepanjang 147 km,

dengan kondisi topografis beragam. Wilayah kabupaten Indramayu berada

pada ketinggian 0 s/d lebih 100 meter di atas permukaan laut.

Secara administratif, kabupaten Indramayu terdiri dari 31kecamatan,

8kelurahan dan 309 desa.

Jumlah penduduk kabupaten Indramayu, tahun 2014 mencapai 1.708.551

jiwa, terdiri dari 880.024 laki-laki dan 828.527 perempuan, dengan laju

pertumbuhan penduduk 0,65 % dan tingkat kepadatan penduduk rata-rata

813,82 jiwa/km². Sedangkan menurut kelompok umur hingga tahun 2014lebih

banyak pada usia 5 - 9 tahun sebanyak 158.282 jiwa dan 10 – 14 tahun

sebanyak 158.404 jiwa, serta mengelompok pada usia 25 – 29 tahun sebanyak

144.538 jiwa. Selanjutnya, berdasarkan struktur lapangan pekerjaan,

Page 11: Visi, Misi Dan Program Calon Bupati dan Wakil Bupati Indramayu

VISI, MISI DAN PROGRAM CALON BUPATI DAN WAKIL BUPATI INDRAMAYU 2015-2020 11

penduduk kabupaten Indramayu didominasi penduduk bekerja di sektor

pertanian, perdagangan, jasa dan industri.

Penggunaan lahan di kabupaten Indramayu didominasi oleh sawah

irigasi dan sawah tadah hujan seluas 146.115 Ha (69,59 %), sedangkan

kawasan terbangun (permukiman) hanya seluas 18.520 Ha (8,82 %). Hutan

alami seluas 5.594 Ha sedangkan hutan mangroove seluas 1.314 Ha. Kawasan

konservasi Pulau Biawak terdiri dari 3 (tiga) pulau yaitu : Pulau Biawak, Pulau

Gosong dan Pulau Candikia seluas 742 Ha.

Kabupaten Indramayu memiliki potensi yang strategis baik dari aspek

geografis maupun demografis. Sebagai daerah yang sangat prospektif di

Propinsi Jawa Barat, maka apabila pemerintah daerah mampu

mendayagunakannya Insya Allah kelak di kemudian hari kabupaten Indramayu

kami yakini akan menjadi kabupaten yang paling unggul di Jawa Barat.

Kondisi umum permasalahan yang muncul di daerah terbagi kedalam

unsur kewilayahan, kependudukan dan kepemerintahan.

Sebagaimana telah diuraikan sebelumnya permasalahan wilayah

adalah pengembangan wilayah yang sesuai dengan rencana kebutuhan ruang

dan realisasi pemanfaatan ruang dimana perkembangan pemanfaatan masih

berjalan secara sporadis dan baru sebagian yang bisa diarahkan sesuai dengan

rencana pemanfaatan. Hal ini juga karena hambatan penyusunan Rencana

Detail Tata Ruang yang harus disusun di seluruh kecamatan. Demikian juga

dengan pemanfaatan ruang pada wilayah-wilayah yang rawan bencana harus

juga disertai dengan mitigasi bencana di wilayah tersebut.

Masalah lingkungan juga dapat dirasakan dengan kecendurungan

menurunnya hasil tangkapan ikan oleh nelayan yang menggunakan kapal >10

GT karena banyak rusaknya biota laut disekitar wilayah pantai. Hal ini juga

dirasakan oleh para petani tambak yang makin sulit untuk meningkatkan

Page 12: Visi, Misi Dan Program Calon Bupati dan Wakil Bupati Indramayu

VISI, MISI DAN PROGRAM CALON BUPATI DAN WAKIL BUPATI INDRAMAYU 2015-2020 12

produktivitasnya karena menurunnya kualitas lahan tambak karena

pencemaran.

Disamping itu berikut beberapa permasalahan terkait lingkungan

hidup dan penataan ruang :

1. Sarana dan Prasarana pengendalian dan pengelolaan lingkungan semakin

terbatas;

2. Regulasi tentang pengelolaan lingkungan hidup di daerah belum

mencukupi;

3. Kualitas lingkungan cenderung mengalami degradasi;

4. Keanekaragaman hayati baik flora maupun fauna semakin berkurang;

5. Pelayanan persampahan belum menjangkau pada semua masyarakat

perkotaan;

6. Penanganan air limbah rumah tangga/domestik belum dilakukan secara

terpadu;

7. Kesadaran masyarakat dan swasta dalam pengelolaan lingkungan hidup

masih kurang;

8. Dampak pemanasan global semakin meningkat;

9. Belum efektifnya sistem pengendalian Tata Ruang yang berjalan secara

komprehensif;

Dari sisi keprasaranaan wilayah juga masih perlu ada beberapa yang menjadi

permasalahan seperti :

1. Tingkat pemeliharaan jalan yang cukup tinggi karena jumlah jalan

kabupaten yang besar;

Page 13: Visi, Misi Dan Program Calon Bupati dan Wakil Bupati Indramayu

VISI, MISI DAN PROGRAM CALON BUPATI DAN WAKIL BUPATI INDRAMAYU 2015-2020 13

2. Belum terpilah mana jalan yang benar-benar produktif;

3. Kondisi infrastruktur irigasi banyak rusak dan pengendapan yang tinggi,

sehingga perlu pemeliharaan berkala yang efektif;

4. Belum terintegrasinya program pengentasan pemukiman kumuh;

5. Keterbatasan masyarakat untuk memiliki rumah layak huni khususnya

masyarakat miskin;

6. Banyak jalan lingkungan atau jalan desa yang kondisinya belum memadai;

7. Belum efektifnya manajemen persampahan kabupaten;

8. Sarana dan prasarana persampahan belum cukup memadai untuk

mendukung pelayanan persampahan;

Sarana umum transportasi darat masih kurang

Dari sisi sumber daya manusia atau penduduk, berdasarkan fakta

yang ada, kabupaten Indramayu masih diliputi permasalahan yang harus

diselesaikan bersama, antara lain jumlah penduduk miskin sampai dengan

akhir tahun 2013sebanyak251.100 orang. Tingkat kemiskinan diukur dengan

prosentase jumlah penduduk miskin. Pada 10 (sepuluh) tahun terakhir tingkat

kemiskinan fluktuatif, namun mulai tahun 2007 ada pada posisi 20,96 % terus

mengalami penurunan meskipun pada tahun 2011 pada posisi 16,01 %

penurunnya cenderung melambat secara berturut-turut tahun 2012 pada posisi

15,42 % dan pada tahun 2013 pada posisi 15,22 %.

Permasalahan selanjutnya yang masih menjadi problematika di

kabupaten Indramayu adalah masalahketenagakerjaan. Angkatan kerja dari

tahun ke tahun jumlahnya terus meningkat, sebagaimana dapat dilihat pada

tahun 2010 sebanyak 764.785 orang, tahun 2011 sebanyak 781.688 orang,

Page 14: Visi, Misi Dan Program Calon Bupati dan Wakil Bupati Indramayu

VISI, MISI DAN PROGRAM CALON BUPATI DAN WAKIL BUPATI INDRAMAYU 2015-2020 14

tahun 2012 sebanyak 793.828 orang dan pada tahun 2013 mengalami

penurunan menjadi 782.856 orang.

Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) di Kabupaten Indramayu pada 4

(empat) tahun terakhir, secara berturut-turut dapat dilihat dari tahun 2010

sebesar 11,29 %, mengalami penurunan pada tahun 2011 sebesar 10,11 %,

pada tahun 2012 mengalami penurunan yang cukup signifikan sehingga

menjadi 7,75 % dan pada tahun 2013 mengalami kenaikan kembali menjadi

9,69 %.

Jumlah penduduk yang bekerja di kabupaten Indramayu pada tahun

2010 tercatat sebanyak 678.476 orang, sementara pada tahun 2011 tercatat

sebanyak 702.670 orang, dalam periode satu tahun berikutnya yaitu tahun

2012 penduduk yang bekerja di kabupaten Indramayu tercatat sebanyak

732.279 orang dan pada tahun 2013 mengalami penurunan menjadi 706.990

orang.

Berdasarkan kondisi tersebut berikut beberapa hal yang menjadi

masalah dari sisi perlindungan sosial. Berikut beberapa permasalahan yang

masih ada :

1. Validitas data penduduk masih rendah;

2. Migrasi Penduduk antar wilayah cukup tinggi;

3. Sistem administrasi kependudukan sering mengalami perubahan;

4. Sarana dan Prasarana pendukung sistem administrasi kependudukan masih

sangat terbatas;

5. Petugas khusus yang menangani administrasi kependudukan di tingkat desa

belum tersedia;

6. Kesadaran masyarakat terhadap tertib administrasi kependudukan masih

kurang.

Dari sisi pertumbuhan ekonomi sejak empat tahun terakhir sampai

dengan tahun 2010 masih di bawah tingkat nasional. Akibatnya, kontribusi

Page 15: Visi, Misi Dan Program Calon Bupati dan Wakil Bupati Indramayu

VISI, MISI DAN PROGRAM CALON BUPATI DAN WAKIL BUPATI INDRAMAYU 2015-2020 15

Produk Domestik Bruto (PDB) kabupaten Indramayu terhadap total

PDBIndonesia terus menurun. Pertumbuhan PDB nasional pada tahun 2010

sebesar 14,4%, sedangkan kabupaten Indramayu sebesar 11,1%. Angka

penurunan kontribusi terhadap PDBdari tahun ke tahun dapat dilihat : pada

tahun 2007 sebesar 13,3%, tahun 2008 sebesar 12,2%, tahun 2009 sebesar

11,7% dan pada tahun 2010 lebih menurun lagi menjadi 11,1%.

Indikator ekonomi makro yang sering digunakan sebagai acuan antara

lain adalah Laju Pertumbuhan Ekonomi (LPE), pendapatan per kapita dan

inflasi. Sebagian indikator ekonomi makro merupakan turunan dari data

Produk Domestik Regional Bruto (PDRB). PDRB menggambarkan besarnya

nilai tambah yang dihasilkan suatu daerah pada suatu waktu tertentu. PDRB

konstan dengan migas dan PDRB konstan tanpa migas pada 4 (empat) tahun

berturut-turut dapat dilihat sebagai berikut : Tahun 2011 PDRB konstan

dengan Migas sebesar Rp.15.058.624.880,00 PDRB konstan tanpa migas

sebesar Rp. 8.121.242.980,00, Tahun 2012 PDRB konstan dengan Migas

sebesar Rp. 15.815.462.910,00 PDRB konstan tanpa migas sebesar Rp.

8.651.012.280,00, Tahun 2013 PDRB konstan dengan Migas sebesar

Rp.16.342.202.150,00 PDRB konstan tanpa migas sebesar

Rp.9.228.375.220,00, Tahun 2014 PDRB konstan dengan Migas sebesar

Rp.16.879.125.930,00 PDRB konstan tanpa migas sebesar Rp.

9.828.590.020,00

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) angka Indeks

Pembangunan Manusia (IPM) kabupaten Indramayu tahun 2011 baru

mencapai 68,40 poin yang berada pada urutan ke 26 dari 26 kabupaten/kota

di Jawa Barat. Pada tahun 2012 angka IPM kabupaten Indramayu baru

menyentuh pada angka 68,89 poin, pada tahun 2013 mencapai 69,52 poin

dan pada tahun 2014 mencapai angka 71,20 masih di bawah capaian Propinsi

Jawa Barat pada tahun yang sama yaitu sebesar 74,28 poin.

Page 16: Visi, Misi Dan Program Calon Bupati dan Wakil Bupati Indramayu

VISI, MISI DAN PROGRAM CALON BUPATI DAN WAKIL BUPATI INDRAMAYU 2015-2020 16

Faktor-faktor penyebab masih rendahnya IPM kabupaten Indramayu

sangat ditentukan oleh capaian indeks pendidikan, indeks kesehatan dan

indeks daya beli, sebagaimana dapat terlihat :

a. Indeks Pendidikan :

Indeks Pendidikan dari tahun 2011 sampai dengan tahun 2014, dapat

dilihat tahun 2011 mencapai 70,33 poin, kemudian pada tahun 2012 mencapai

70,37 poin, tahun 2013 mengalami capaian yang cukup signifikan yaitu 71,30

poin dan pada tahun 2014 mencapai 71,37 poin. Kenaikkan Indeks Pendidikan

ini ditopang oleh capaian angka IPM dari Angka Rata-rata Lama Sekolah dan

Angka Melek Huruf (AMH). Perkembangan antar waktu Angka Rata-rata Lama

Sekolah (RLS) dari tahun 2011 sampai dengan tahun 2014, adalah sebagai

berikut : tahun 2011 angka rata-rata lama sekolah mencapai 5,95 tahun,

tahun 2012 naik menjadi 5,96 tahun, kemudian pada tahun 2013 mencapai

angka 6,25 tahun dan pada tahun 2014 mencapai 6,32 tahun yang berarti

sampai dengan tahun 2014 rata-rata lama sekolah masyarakat kabupaten

Indramayu baru tamat sekolah dasar (SD) dan masih belum tamat SMP.

Sedangkan Angka Melek Huruf (AMH) mencapai angka yang cukup baik, dari

tahun 2011 telah mencapai angka 85,66 poin, di tahun 2012 mencapai angka

85,69 poin, tahun 2013 mencapai angka 86,11 poin dan pada tahun 2014

mencapai angka 90,86 poin.

Berikut beberapa permasalah di bidang pendidikan:

1. Angka Melek Huruf (AMH) 85,70%

2. Anak putus sekolah SD/MI sebesar 0,11%, SMP/MTs ke SMA/SMK/MA

sebesar 6,93%.

3. Sarana prasarana minimal pada jenjang TK dan SD terutama

perpustakaan dan laboratorium serta mebelair masih kurang;

Page 17: Visi, Misi Dan Program Calon Bupati dan Wakil Bupati Indramayu

VISI, MISI DAN PROGRAM CALON BUPATI DAN WAKIL BUPATI INDRAMAYU 2015-2020 17

4. Partisipasi masyarakat dalam penyelenggaraan pendidikan masih kurang;

b. Indeks Kesehatan :

Indeks kesehatan mengalami kenaikan yang cukupbaik dari data 4

(empat) tahun berturut-turut, yaitu pada tahun 2011 mencapai angka 70,38

poin, pada tahun 2012 mencapai 71,07 poin, tahun 2013 mencapai 71,23 poin

dan pada tahun 2014 mencapai angka 72,08 poin. Kenaikan Indeks Kesehatan

ini ditopang oleh Angka Harapan Hidup (AHH) yang secara berturut-turut

dapat dilihat pada tahun 2011 Angka Harapan Hidup masyarakat Indramayu

mencapai angka 67,23 tahun, pada tahun 2012 mencapai angka 67,24 tahun,

pada tahun 2013 mencapai angka 67,74 tahun dan pada tahun 2014 telah

mencapai angka 68,33 tahun.

Berikut beberapa permasalahan yang ada dalam bidang kesehatan :

1. Ketersediaan sumberdaya kesehatan yang belum memadai seperti jumlah

tenaga spesialis yang masih kurang di RSUD;

2. Pelayanan kesehatan belum optimal;

3. Kasus balita gizi buruk masih ada;

4. Kasus kematian bayi dan Kematian Ibu masih tergolong tinggi;

5. Ancaman penyakit menular maupun yang tidak mennular masih terjadi;

6. Kesadaran masyarakat untuk melaksanakan perilaku Hidup Bersih dan

Sehat (PHBS) masih kurang;

7. Fasililtas pelayanan kesehatan lanjutan bagi penyandang cacat dan lansia

belum memadai;

8. Penduduk miskin masih belum seluruhnya mendapatkan Jaminan

kesehatan.

Adapun dari aspek pariwisata dan budaya terdapat beberapa masalah :

Page 18: Visi, Misi Dan Program Calon Bupati dan Wakil Bupati Indramayu

VISI, MISI DAN PROGRAM CALON BUPATI DAN WAKIL BUPATI INDRAMAYU 2015-2020 18

Masalah di sektor kebudayaan:

1. Penerapan nilai-nilai luhur budaya dalam kehidupan sehari-hari masih

rendah;

2. Pengelolaan budaya yang belum optimal;

3. Partisipasi generasi budaya dalam seni dan budaya

4. Masuknya nilai dan budaya asing yang berpengaruh negatif cukup

banyak;

5. Kualitas dan kuantitas sumberdaya manusia pelaku budaya masih

terbatas;

6. Menurunnya kepedulian masyarakat terhadap kepedulian sosial.

Masalah di sektor pariwisata :

1. Partisipasi masyarakat dalam pengembangan pariwisata masih kurang;

2. Kreativitas, inovasi dan kompetensi daya saing ODTW masih kurang;

3. Kualitas SM petugas dan pelaku usaha pariwisata belum optimal;

4. Pengembangan manajemen pariwisata yang mendukung keberlanjutan

pengembangan ekonomi lokal belum optimal;

5. Keterpaduan dan Sinergi antar pelaku wisata dalam pengembangan

pariwisata masih rendah.

c. Indeks Daya Beli :

Indeks Daya Beli masyarakat Kabupaten Indramayu dari tahun 2011

sampai dengan tahun 2014 telah mengalami kenaikan dari 64,47 poin pada

tahun 2011 menjadi 65,25 poin pada tahun 2012, dan pada tahun 2013

menjadi 66,02 poin serta pada tahun 2014 menjadi 66,52 poin. Peningkatan

kemampuan Indeks Daya Beli banyak dipengaruhi oleh berkembangnya usaha

Page 19: Visi, Misi Dan Program Calon Bupati dan Wakil Bupati Indramayu

VISI, MISI DAN PROGRAM CALON BUPATI DAN WAKIL BUPATI INDRAMAYU 2015-2020 19

masyarakat pada sektor-sektor pertanian dan kelautan, industri, perdagangan

dan jasa, serta devisa yang diperoleh melalui jasa pengiriman uang

(remitensi) dari Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang bekerja di Luar Negeri.

Secara umum dapat kami sampaikan beberapa permasalahan yang ada

dari sektor ekonomi adalah sebagai berikut :

1. UMKM dan Koperasi

Program pemberdayaan pelaku Koperasi dan UMKM belum mencapai hasil

yang optimal karena dalam pelaksanaannya terkendala ketersediaan dana.

Dengan dan yang tersedia dan telah terdistribusi masih ada yang belum

tepat sasaran.

2. Kemiskinan

Jumlah penduduk miskin banyak terdapat di wilayah perdesaan dan

sebagian besar merupakan masyarakat yang hidup di sektor pertanian dan

nelayan.

3. Daya dukung Pengembangan Usaha

Daya dukung pengembangan usaha harus didukung dengan kondisi daya

saing daerah terutama infrastruktur pendukung dan pelayanan perizinan

yang mudah dan pasti.

4. Produktivitas padi tidak stabil karena kondisi iklim yang mempengaruhi

ketersediaan air;

5. Terbatasnya infrastruktur pendukung perekonomian, seperti jalan, irigasi

dan bangunan pasar serta infrastruktur untuk pemenuhan kebutuhan akan

air dan listrik;

6. Tidak stabilnya harga hasil produksi pertanian, sehingga mempengaruhi

kondisi ekonomi petani kecil khususnya,

Page 20: Visi, Misi Dan Program Calon Bupati dan Wakil Bupati Indramayu

VISI, MISI DAN PROGRAM CALON BUPATI DAN WAKIL BUPATI INDRAMAYU 2015-2020 20

7. Terbatasnya akses petani pada sumber permodalan;

8. Lemahnya kapasitas dan kelembagaan petani dan penyuluh;

9. Masih rawannya ketahanan pangan dan energi;

Kendatipun secara keseluruhan terjadi kenaikan angka Indeks

Pembangunan Manusia di Kabupaten Indramayu, akan tetapi masih pada

posisi terendah apabila dibandingkan dengan kabupaten/kota di Propinsi Jawa

Barat. Inilah yang harus menjadi komitmen pemerintahan ke depan agar

Kabupaten Indramayu tidak tertinggal oleh kabupaten/ kota lain di Jawa

Barat.

Dari sisi berjalannya kepemerintahan masih terdapat beberapa

permasalahan yang masih perlu diperbaiki guna meningkatkan efektivitas

berjalannya kepemerintahan yang efektiv dan akuntabel. Berikut beberapa

permasalahan dominan yang masih harus diperbaiki :

1. Aparatur Pemerintah Daerah

Jumlah aparatur sesuai kompetensi yang dibutuhkan dengan kondisi yang

ada pada saat ini masih kurang;

2. Pelayanan Administrasi

Permasalahan dalam administrasi kependudukan adalah belum optimalnya

partisipasi masyarakat dalam melaksanakan kewajibannya untuk

melaporkan setiap peristiwa kependudukan, belum terdatanya secara real

jumlah penduduk yang ada di kabupaten Indramayu.

3. Belum optimalnya pelaksanaan pemerintahan yang transparan, akuntabel

dan partisipatif;

4. Belum tertatanya sistem pembinaan PNS sehingga produktivitasnya belum

tergali secara optimal;

Page 21: Visi, Misi Dan Program Calon Bupati dan Wakil Bupati Indramayu

VISI, MISI DAN PROGRAM CALON BUPATI DAN WAKIL BUPATI INDRAMAYU 2015-2020 21

5. Belum optimalnya kinerja BUMD yang ada;

6. Sistem koordinasi antar lembaga pemerintahan masih belum optimal;

Berkenaan dengan kompleksitasnya permasalahan kabupaten

Indramayu, sementara daerah ini masih memiliki keunggulan komparatif baik

dari sumber daya manusia maupun sumber daya alam jika dibandingkan

dengan daerah lain di Propinsi Jawa Barat, maka tugas utama kita adalah

memakmurkan masyarakat, agar kita menjadi lebih unggul, dengan

memperhatikan kelestarian lingkungan serta menumbuhkembangkan

pemikiran yang inovatif dalam tatanan kehidupan masyarakat kabupaten

Indramayu yang agamis.

IV. Kekuatan, Kelemahan, Peluang Dan Tantangan Pembangunan :

Memperhatikan beberapa hal yang telah diuraikan secara singkat serta

informasi dari berbagai sumber yang dapat dijadikan bahan analisis untuk

menentukan strategi dalam menentukan arah kebijakan dan kumpulan

program prioritas untuk melaksanakan program pembangunan selama 5 (lima)

tahun kedepan maka perlu analisis terhadap potensi eksternal maupun

internal yang dapat mendukung efektivitas dan optimalisasi berjalannya

pembangunan di daerah. Potensi positif berupa Peluang dan Kekuatan yang di

miliki daerah dan potensi negatif yang harus diantisipasi atau diminimalisir

dampaknya adalah ancaman maupun kelemahan yang selama ini terjadi dan

berpeluang masih terus berlangsung. Dari masing-masing potensi tersebut

kami bagi dalam 5 segmen. Uraian kami sampaikan sebagai berikut:

1. PELUANG :

1. Demografis, Geografis, Kewilayahan dan Lingkungan Hidup

- Jumlah Penduduk tahun 2014 sebanyak 1.708.551;

- Panjang garis pantai 147 km atau seluas 946,48 km2;

Page 22: Visi, Misi Dan Program Calon Bupati dan Wakil Bupati Indramayu

VISI, MISI DAN PROGRAM CALON BUPATI DAN WAKIL BUPATI INDRAMAYU 2015-2020 22

- Memiliki wilaya sungai antar provinsi (Citarum dan Cimanuk

Cisanggarung);

- Memiliki 73 sungai kecil untuk pertanian;

- Memiliki 2 waduk (Cipancuh dan Bojongsari);

- Terdapat 5 situ (Brahim, Jangkar, Sindang, Bolang dan Kesambi)

2. Ekonomi

- Nilai PDRB harga berlaku mencapai Rp. 63.480.245.290.000,-;

- Laju pertumbuhan 5 tahun terakhir sebesar 3,95%;

3. Politis, Hukum dan Kebijakan Pemerintah

- Kebijakan anggaran pendidikan minimal 20% dari APBD;

- Kebijakan anggaran kesehatan 10% dari APBD;

- Kebijakan pembangunan nasional terhadap kedaulatan pangan;

- Kebijakan pembangunan nasional terhadap infrastruktur irigasi seperti

penuntasan proyek waduk Jati Gede;

- Kebijakan Pusat untuk melindungi lahan pangan berkelanjutan;

- Prioritas pembangunan pusat di sektor maritim atau kelautan;

- Daerah diwajibkan untuk menyusun Kajian Lingkungan Hidup Strategis

pada saat menyusun perencanaan wilayah maupun perencanaan

sektoral;

4. Sosial Budaya

- Jumlah Penduduk usia kerja sebanyak 1.220.497 atau 71,4% dari total

penduduk;

5. Teknologi

- Teknologi informasi berupa perangkat lunak maupun keras untuk

mendukung produktivitas kegiatan ekonomi masyarakat banyak

tersedia di pasaran;

Page 23: Visi, Misi Dan Program Calon Bupati dan Wakil Bupati Indramayu

VISI, MISI DAN PROGRAM CALON BUPATI DAN WAKIL BUPATI INDRAMAYU 2015-2020 23

b. TANTANGAN/ANCAMAN

1. Demografis, Geografis, Kewilayahan dan Lingkungan Hidup

- Terjadinya pencemaran dan perusakan lingkungan hidup;

- Terdapat kawasan rencana bencana alam, khususnya banjir dan

abrasi;

- Mahalnya teknologi yang dapat mengendalikan pencemaran;

2. Ekonomi

- Tingkat inflasi beberapa tahun terakhir berkisar antara 4 -11%;

- PDRB sektor non migas berkisar 50% dibandingkan sektor migas;

- Antisipasi penurunan aktivitas perdagangan di jalur Pantura akibat

pembangunan Tol Cikapali;

3. Politis, Hukum dan Kebijakan Pemerintah

- Pengendalian pemanfaatan ruang masih belum efektiv;

4. Sosial Budaya

- Jumlah penduduk di sektor buruh tani 252.012 orang;

- Jumlah penduduk miskin sebesar 251.100 orang atau 15,22% dari

jumlah penduduk;

- Penduduk dengan latar belakang tamat SD dan Belum tamat SD

sebesar 60%;

- Jumlah Penduduk usia kerja belum bekerja atau pengangguran

sebesar 9,69 %;

5. Teknologi

- Akses informasi negatif yang mudah dijangkau oleh anak-anak;

Page 24: Visi, Misi Dan Program Calon Bupati dan Wakil Bupati Indramayu

VISI, MISI DAN PROGRAM CALON BUPATI DAN WAKIL BUPATI INDRAMAYU 2015-2020 24

c. KEKUATAN

1. Demografis, Geografis, Kewilayahan dan Lingkungan Hidup

- Luas tanam dan panen padi berkisar 251.000 Ha;

- Penggunaan lahan sebesar 146.115 Ha untuk persawahan;

- Empang dan tambak seluas 19.020 Ha;

- Hutan alami seluas 5.594 Ha dan hutan mangroove;

2. Ekonomi

- Hasil Panen padi berkisar 1,2 s.d 1,7 jt ton per tahun sehingga selalu

surplus untuk produksi tanaman pangan;

- Masyarakat yang bermata pencaharian di sektor pertanian merupakan

masyoritas;

- Hasil perikanan tangkap 134.351,89 ton;

- Nilai Tukar Petani (NTP) dan Nelayan mencapai angka diatas 100

(seratus);

- Produksi daging dan unggas mencapai kurang lebih 21.100 ton;

- Potensi pertambangan bahan galian bukan logam terdiri atas tanah

liat, sirtu dan pasir urug serta pertambangan gas dan minyak bumi di

wilayah daratan maupun perairan;

3. Politis, Hukum dan Kebijakan Pemerintah

- Sudah memilihi Perda Rencana Tata Ruang dan Wilayah (no 1 Tahun

2012);

- Jumlah PNS Daerah kabupaten Indramayu sebanyak 14.831 orang;

- Dibentuknya SKPD Pengelolaan Lingkungan Hidup Daerah setingkat

Badan;

4. Sosial budaya

- Adanya lembaga masyarakat yang bergerak dan berpartisipasi dalam

aspek lingkungan hidup;

Page 25: Visi, Misi Dan Program Calon Bupati dan Wakil Bupati Indramayu

VISI, MISI DAN PROGRAM CALON BUPATI DAN WAKIL BUPATI INDRAMAYU 2015-2020 25

5. Teknologi

- Teknologi informasi khususnya melalui internet sudah dapat

menjangkau hampir seluruh wilayah;

- Tersedianya teknologi dan informasi terkait iklim untuk mendukung

masa tanam yang tepat waktu;

- Tersedia informasi melalui GPS untuk wilayah tangkap ikan yang

potensial;

d. KELEMAHAN

1. Demografis, geografis, kewilayahan dan lingkungan

- Terbatasnya kemampuan peningkatan produksi sebagai akibat

menurunnya kapasitas dan kualitas sumberdaya alam;

- Alih fungsi lahan pertanian terutama pada lahan sawah belum

terkendali dengan baik ;

- Sistem produksi dan pengelolaan pertanian belum berorientasi pada

lingkungan, sehingga sering terjadi bencana alam dan serangan

hama/penyakit;

- Adanya kecenderungan penurunanan kualitas sumberdaya hayati

perikanan dan kelautan,

- Mitigasi bencana alam, abrasi pantai, rehabilitasi ekosistem laut dan

pesisir, pemulihan sumber daya ikan akibat pencemaran perairan laut

dan penanganan hasil perikanan belum dapat dilaksanakan secara

optimal;

2. Ekonomi

- Masih kurangnya sarana dan prasarana pendukung pertanian,

perikanan;

- Sistem agribisnis dan jiwa kewirausahaan untuk petani dan nelayan

yang belum berjalan dengan baik;

Page 26: Visi, Misi Dan Program Calon Bupati dan Wakil Bupati Indramayu

VISI, MISI DAN PROGRAM CALON BUPATI DAN WAKIL BUPATI INDRAMAYU 2015-2020 26

- Masih kurangnya inovasi dalam meningkatkan nilai jual produk

perikanan yang memiliki keunggulan komparatif dan kompetitif;

- Sarana dan prasarana pendukung perdagangan seperti pasar daerah

masih kurang nyaman;

- Jumlah wirausahawan atau pelaku usaha untuk sektor industri kecil

dan menengah masih sangat kurang;

- Jumlah investasi yang masuk belum dapat menyerap potensi tenaga

kerja yang ada;

3. Politis, Hukum dan Kebijakan Pemerintah

- Terjadinya perubahan Undang-undang dan Peraturan-peraturan

Pemerintah yang cukup cepat sehingga diperlukan penyesuaian-

penyesuian yang cepat pula, disisi lain dihadapkan dengan berbagai

keterbatasan yang ada dari SDM dan perangkat lainnya;

- Kelembagaan dan SOTK saat ini belum mampu mewadahi secara

optimal kewenangan yang diberikan terkait dengan adanya perubahan

kelembagaan dan SOTK di Pemerintah Pusat dan Provinsi,

- Sarana dan prasarana/fasilitas kerja yang tersedia saat ini belum

proporsional untuk mendukung kerja aparatur agar lebih optimal:

- Masih terbatasnya dukungan kegiatan terhadap pengelolaan, kelautan

pesisir dan pulau-pulau kecil;

4. Sosial budaya

- Nilai Indeks Pendidikan terendah di Jawa Barat;

- Nilai Indeks Kesehatan masih berada di bawah rata-rata Jawa barat;

- Rendahnya minat masyarakat khususnya generasi muda untuk

berusaha pada bidang usaha pertanian dan perikanan;

- Pendapatan dan kesejahteraan petani masih rendah khususnya untuk

buruh tani dan nelayan;

Page 27: Visi, Misi Dan Program Calon Bupati dan Wakil Bupati Indramayu

VISI, MISI DAN PROGRAM CALON BUPATI DAN WAKIL BUPATI INDRAMAYU 2015-2020 27

- Masih kurangnya kepedulian dan pemahaman masyarakat terhadap

pola pemanfaatan ruang ;

5. Teknologi

- Belum optimalnya pengelolaan potensi sumberdaya yang tersedia

disebabkan keterbatasan penerapan teknologi yang tepat guna;

- Kemampuan SDM masyarakat masih kurang dalam memanfaatkan

potensi informasi maupun teknologi yang ada;

V. Isu-isu Strategis:

Untuk mempercepat pencapaian kesejahteraan masyarakat adalah

mengefektifkan pembangunan. Salah satu upaya mengefektifkan pembangunan

adalah memperjelas terlebih dahulu tentang permasalahan yang akan

diselesaikan, baik permasalahan wilayah, penduduk maupun permasalahan

pemerintah.

Berkenaan dengan hal itu, terdapat beberapa permasalahan umum yang

telah disampaikan di atas, kemudian kami formulasikan menjadi isu-isu strategis

kabupaten Indramayu meliputi :

1. Rendahnya Kualitas Sumber Daya Manusia :

a. Bidang Pendidikan :

a) Rata-Rata Lama Sekolah masih rendah, pada tahun 2014 mencapai 6,32

tahun yang berarti sampai dengan tahun 2014 rata-rata lama sekolah

masyarakat kabupaten Indramayu baru tamat sekolah dasar (SD) dan

masih belum tamat SMP;

b) Angka putus sekolah yang didominasi anak usia 16-18 tahun (jenjang

pendidikan SMA/SMK/MA) yang masih tinggi;

c) Angka Melek Huruf (AMH) pada tahun 2014 mencapai angka 90,86 %,

artinya masih terdapat 9,14 % lagi penduduk kabupaten Indramayu

yang masih belum mampu membaca dan menulis.Pada sisi lain

Page 28: Visi, Misi Dan Program Calon Bupati dan Wakil Bupati Indramayu

VISI, MISI DAN PROGRAM CALON BUPATI DAN WAKIL BUPATI INDRAMAYU 2015-2020 28

pertumbuhan Angka Melek Huruf (AMH) di Kabupaten Indramayu lebih

tinggi dari pada Propinsi Jawa Barat. Kabupaten Indramayu telah

mencapai pertumbuhan sebesar 1,88%,sedangkan Propinsi Jawa Barat

baru sebesar 0,83%,akan tetapi levelnya masih dibawah AMH Jawa

Barat dan target Nasional.

b. Bidang Kesehatan

a) Angka Harapan Hidup (AHH) masyarakat Indramayu pada tahun 2014

telah mencapai angka 68,33 tahun;

b) Masih tingginya kasus kematian Ibu (AKI) dan Bayi (AKB), berdasarkan

data tahun 2014 Angka Kematian Ibu (AKI) mencapai 54 kasus dan

Angka Kematian Bayi (AKB) mencapai 291 kasus.

2. Permasalahan Sosial, Ekonomi, Budaya Dan Kehidupan Keagamaan :

a. Dari aspek ketenagakerjaan dapat dilihat masih tingginya Tingkat

Pengangguran Terbuka pada tahun 2014 yaitu sebanyak 61.403 orang

dari jumlah Angkatan Kerja sebanyak 766.583 orang, sehingga Tingkat

Pengangguran Terbuka (TPT) sebesar 8,01 %. Sementara di sisi lain

masih rendahnya kualitas angkatan kerja yang di dominasi pendidikan

SLTA ke bawah dan pada umumnya belum dibekali dengan kompetensi

atau ketrampilan yang memadai. Ini menunjukkan bahwa SDM angkatan

kerja masih rendah belum mampu untuk berkompetisi di pasar kerja.

Tingkat Pendidikan Angkatan Kerja lulusan Perguruan Tinggi, tidak

mencapai 3%. Maka tidak heran apabila sebagai besar tenaga kerja

Indramayu menjadi Tenaga Kerja Indonesia (TKI) ke Luar Negeri pada

sektor informal.

b. Dari aspek sosial, seiring dengan dilaksanakan pembangunan, timbul pula

permasalahan sosial sebagai salah satu dampak dari pembangunan

seperti kemiskinan, pengangguran, gelandangan, pengemis, Anak

Jalanan, kenakalan remaja, penyalahguna narkotika, prostitusi dan

sebagainya, termasuk di dalamnya masalah sosial akibat bencana alam

dan bencana sosial. Pada tahun 2014 jumlah Penyandang Masalah

Page 29: Visi, Misi Dan Program Calon Bupati dan Wakil Bupati Indramayu

VISI, MISI DAN PROGRAM CALON BUPATI DAN WAKIL BUPATI INDRAMAYU 2015-2020 29

Kesejahteraan Sosial (PMKS) di Kabupaten Indramayu masih tinggi,

tercatat sebanyak 220.694 orang PMKS dan yang sudah ditangani baru

mencapai 27.920 orang.

c. Dari aspek ekonomi, Laju Pertumbuhan Ekonomi (LPE) dan Tingkat Inflasi

jika dibandingkan antara tahun 2012 dengan tahun 2013 dapat

digambarkan bahwa laju pertumbuhan ekonomi mengalami penurunan

dari 5,03 % pada tahun 2012 menjadi 3,33 % pada tahun 2013.

Sedangkan tingkat Inflasi pada tahun 2012. Selain dari itu nilai investasi di

Kabupaten Indramayu masih rendah pada tahun 2013 menurut harga

berlaku baru mencapai Rp. 16.217.600.000,00 dan nilai investasi menurut

harga konstan di tahun yang sama baru mencapai Rp. 5.103.066.000,00.

Dengan demikian Tingkat Investasi menurut harga berlaku pada tahun

2013 mencapai 9,33 poin dan Tingkat Investasi menurut harga konstan

pada tahun yang sama mencapai 8,03 poin. Hal ini menunjukkan

prosentase kenaikan jumlah penanam modal serta nilai modal yang masuk

di kabupaten Indramayu masih belum optimal.Kurangnya investasi

berdampak pula pada tersendatnya penyerapan tenaga kerja.

Selanjutnya jika dilihat dari pendapatan perorangan penduduk dapat

digambarkan bahwasebagian besar mata pencaharian penduduk

kabupaten Indramayu petani dan nelayan, akan tetapi masih terjadinya

ketimpangan pemilikan lahan usaha pertanian, tambak dan alat tangkap

perikanan. Fakta yang terjadi prosentase buruh tani dan nelayan masih

lebih banyak jika dibandingkan petani pemilik lahan atau nelayan pemilik

alat tangkap perikanan. Sehingga belum dapat menggambarkan adanya

keseimbangan dan pemerataan pendapatan masyarakat.

d. Dari aspek budaya,dapat dikemukakan bahwa tingkat apresiasi,

pelestarian serta promosi terhadap budaya lokal baik di tingkat Propinsi

Jawa Barat maupun tingkat Nasional masih perlu ditingkatkan, karena

kabupaten Indramayu memiliki khasanah budaya yang sangat beragam

Page 30: Visi, Misi Dan Program Calon Bupati dan Wakil Bupati Indramayu

VISI, MISI DAN PROGRAM CALON BUPATI DAN WAKIL BUPATI INDRAMAYU 2015-2020 30

sebagai warisan leluhur nenek moyang kita (misalnya : Sandiwara,

Tarling, Wayang Kulit, Wayang Golek Cepak, Tari Topeng, Sintren,

Warilais, Rudat, Pujanggaan, Macapat, Tayuban, Jaran Cecek, Cekling,

Jidur/Tanjidor, Kijingan, Ngarot, Ngruwat, Mapag Sri, Sedekah Bumi,

Mapag Tamba dan lain-lain)akan tetapi masih belum pemperoleh

perhatian yang memadai baik dari pemerintah daerah maupun stake

holders yang lainnya.

e. Dari aspek kepemudaan dan olahraga,masih belum optimalnya peran

serta pemuda dalam pembangunan.Keterlibatan pemuda masih perlu

ditingkatkan dan diwujudkan dalam karya konkrit baik melalui organisasi

kepemudaan dalam wadah pencetakan kader pembangunan bangsa

maupunmengambil bagian secara langsung dalam pembangunan.

Pembinaan keolahragaan harus mejadi perhatian yang sungguh-sungguh

terlebih pada olahraga prestasi melalui Pekan Olaraga Daerah (PORDA)

Propinsi Jawa Barat Tahun 2014 yang lalu mengalami penurunan prestasi

yang cukup drastis yaitu ada pada posisi ke 18 dari 26 kabupaten/kota di

Jawa Barat, atau gagal mencapai target 10 besar Jawa Barat. Selain itu

perlu pula melakukan pembinaan terhadap olahraga rekreasi.

f. Dari aspek Pariwisata, masih belum tertatanya dengan baik pada daerah-

daerah tujuan wisata di kabupaten Indramayu, kendatipun kita memiliki

aneka ragam potensi destinasi wisata baik yang bersifat : wisata ziarah,

wisata pantai, ekowisata, agro wisata, wana wisata maupun wisata bahari

pulau Biyawak.

g. Dari aspek pemberdayaan perempuan dan Keluarga Berencana serta

perlindungan perlinndungan anak, di kabupaten Indramayu masih sering

terjadi nikah di bawah umur dan tingginya angka perceraian, selain itu

masih sering terjadi pula tindak perdagangan manusia (Human

Trafficking) dengan dalih akan dipekerjakan sebagai pelayan toko. Kondisi

saat ini sudah merupakan fenomena “Gunung Es” karena yang masuk ke

dalam proses hukum hanya sebagian kecil saja yang tertangkap. Demikian

Page 31: Visi, Misi Dan Program Calon Bupati dan Wakil Bupati Indramayu

VISI, MISI DAN PROGRAM CALON BUPATI DAN WAKIL BUPATI INDRAMAYU 2015-2020 31

pula tingkat penelantaran anak cukup tinggi yang kebanyakan diakibatkan

oleh anak yang ditinggalkan oleh ibunya yang bekerja sebagai Tenaga

Kerja Indonesia (TKI) ke Luar Negeri.

h. Dari aspek kehidupan keagamaan, penerapan tolreransi kehidupan

beragama dan pengamalan kehidupan keagamaan di kabupaten

Indramayu secara umum sudah relatif baik, akan tetapi masih perlu

ditingkatkan dalam rangka pengamalan kehidupan yang religius agar

melekat sehingga menjadi karakter masyarakat Indramayu.

3. Infra Struktur Wilayah, Permukiman Dan Lingkungan Hidup:

Infra Struktur Wilayah, Permukiman dan Lingkungan Hidup adalah isu

strategis yang cukup menarik untuk dibahas, karena aspirasi yang diterima

dari masyarakat adalah berkeinginan untuk melakukan pembenahan secara

komprehensif. Berkenaan dengan hal itu maka hal ini akan menjadi fokus

perhatian kami, sebagai mana dapat dikemukakan sebagai berikut :

a. Aspek Kebinamargaan, kondisi eksisting Panjang Jalan Kabupaten dalam

Kondisi Baik di wilayah Kabupaten Indramayu terhitung sejak tahun 2011

mencapai 48,82 %, tahun 2012 mencapai 58,79 %, pada tahun 2013

mencapai 66.24 %, dan pada tahun 2014 mencapai peningkatan sampai

dengan 66.30 % atau setara dengan 538.487 Km dari 821.198

Km.Sedangkan Panjang Jembatan Kabupaten Kodisi Baik di Wilayah

Kabupaten Indramayu pada tahun 2011 mencapai 83,55 %, pada tahun

2012 mencapai 88,09 %, pada tahun 2013 mencapai 85,85 % dan pada

tahun 2014 mencapai 86,88 % atau setara dengan 3.805,95 Meter dari

4.380,85 Meter.

b. Aspek Infra Struktur Irigasi/ Sumber Daya Air, kewenangan Kabupaten

dalam menangani Daerah Irigasi < 1000 Ha, dengan areal seluas 3.503

Ha, terbagi dalam 10 Daerah Irigasi (D.I. Cibelerang, Cipondoh, Cipapan,

Lalanang, Lebiah, Legeh, Niwo, Sangkep, Situ Bolang dan Sumber Mas).

Page 32: Visi, Misi Dan Program Calon Bupati dan Wakil Bupati Indramayu

VISI, MISI DAN PROGRAM CALON BUPATI DAN WAKIL BUPATI INDRAMAYU 2015-2020 32

Kewenangan Propinsi, menangani Daerah Irigasi antara 1000 Ha s/d 3000

Ha, dengan areal seluas 4.354 Ha, terbagi dalam dua Daerah Irigasi (D.I.

Cipanas I dan Pedati).Kewenangan Pusat, menangani Daerah Irigasi >

3000 Ha, dengan areal seluas 100.707 Ha, terbagi dalam empat Daerah

Irigasi (D.I. Cipanas II, Cipancuh, Cipunegara dan Rentang). Sebagian

besar Infra struktur Irigasi mengalami kerusakan sehingga mengakibatkan

kurang optimalnya produktifitas padi di Indramayu.

c. Aspek Infra Struktur Wilayah Dan Permukiman, masih belum tertatanya

kawasan permukiman penduduk dan infrastruktur penunjangnya

terutaman di lingkungan perkotaan. Selain dari itu perlu ditingkatkan pula

cakupan layanan air bersih, rumah layak huni bagi Masyarakat

Berpenghasilan Rendah (MBR), drainase perkotaan penanganan

persampahan. Belum optimalnya pengamanan terhadap gedung-gedung

yang bernilai sejarah/kuno (heritage) dan kawasan wisata sejarah, wisata

kota maupun gedung-gedung yang mendukung visi religius.

d. Aspek Lingkungan Hidup, masih sering terjadi pencemaran lingkungan

baik di sekitar permukiman maupun di pesisir pantai utara Indramayu.

Demikian pula masih terjadi kerusakan lingkungan baik karena bencana

alam maupun karena ulah orang yang tidak bertanggung jawab. Demikian

pula perlu dilakukan upaya penataan lingkungan secara holistik

sehubungan dengan pergeseran program-program pembangunan yang

terjadi di kabupaten Indramayu baik yang berskala kabupaten propinsi

maupun nasional. Oleh karenanya perlu ditata ulang Rencana Tata Ruang

Wilayah (RTRW) kabupaten Indramayu.

4. Reformasi Birokrasi, Peningkatan Pelayanan Publik Dan

Peningkatan Pendapatan Daerah :

a. Aspek Reformasi Birokrasi, perlu dilakukan upaya secara gradual terhadap

jajaran Birokrasi/Pegawai Negeri Sipil (PNS) dengan merubah pola berfikir

Page 33: Visi, Misi Dan Program Calon Bupati dan Wakil Bupati Indramayu

VISI, MISI DAN PROGRAM CALON BUPATI DAN WAKIL BUPATI INDRAMAYU 2015-2020 33

(mind set) “menjadi birokrasi yang melayani, bukan dilayani” oleh

karenanya perlu dilakukan langkah-langkah antara lain terhadap semua

jajaran PNS untuk ditingkatkan kompetensinya, dan untuk pengisian

tingkat jabatan strategis perlu dilakukan uji kompetensi/uji kepatutan dan

kelayakan (Fit And Proper Test) langsung oleh Bupati agar mampu

mengejewantahkan visi dan misi Bupati. Penempatan pejabatan pada

jabatan tertentu harus disesuaikan dengan kompetensi yang dimiliki oleh

PNS yang bersangkutan (The Rigt Man On The Right Place). Dalam

rangka meningkatkan upaya tercapainya Tata Kelola Pemerintahan Yang

Baik (good governance) maka perlu ditingkatkan upaya untuk

mengimplementasikan Undang-undang Keterbukaan Informasi Publik

(KIP) sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

b. Aspek Peningkatan Pelayanan Publik, seperti kita akui bersama bahwa

hingga saat ini masih terlihat lambatnya pelayanan publik yang dilakukan

oleh birokrasi pemerintahan. Ada beberapat penyebab yang menimbulkan

hal demikian, antara lain memang karakter dari PNS yang bersangkutan

atau juga karena regulasi yang menghambat terciptanya pelayanan prima

tersebut, baik regulasi yang dibuat oleh pemerintah daerah maupun

regulasi yang dubuat oleh pemerintah propinsi atau pusat. Berkenaan

dengan hal itu, maka perlu dilakukan langkah-langkah ke depan antara

lain : merubah mind-set birokrasi dari yang ingin dilayani menjadi

birokrasi yang melayani. Selain itu secara bertahap untuk menyesuaiakan

regulasi untuk mempermudah terciptanya pelayanan publik sepanjang

menjadi kewenangan daerah maupun mengusulkan ke tingkat

pemerintahan yang lebih tinggi apabila itu menjadi kewenangan (urusan)

dari tingkat pemerintahan yang bersangkutan. Agar birokrasi

pemerintahan dapat meningkat etos kerjanya, maka perlu pula upaya

untuk meningkatkan kesejahteraan hidupnya.

c. Aspek Peningkatan Pendapatan Daerah, pendapatan daerah merupakan

hal yang fundamental untuk dapat melaksanakan pembangunan di

Page 34: Visi, Misi Dan Program Calon Bupati dan Wakil Bupati Indramayu

VISI, MISI DAN PROGRAM CALON BUPATI DAN WAKIL BUPATI INDRAMAYU 2015-2020 34

daerah. Kendatipun trend kenaikkan pendapatan daerah telah

menunjukkan perkembangan yang positif, akan tetapi masih perlu

dilakukan optimalisasi peningkatan pendapatan daerah, yang tidak hanya

bersumber dari dana perimbangan, misalnya dari : DAU, DAK, Dana Bagi

Hasil Pajak/Bukan Pajak, Lain-lain Pendapatan Daerah Yang Sah, juga

yang lebih penting upaya untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah

(PAD) baik yang bersumber dari pajak dan retribusi daerah, hasil

pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan, lain-lain pendapatan asli

daerah yang sah.Berdasarkan data tahun 2014 kontribusi PAD terhadap

penerimanaan pendapatan daerah baru mencapai 11,59 %. Maka untuk

hal yang terakhir ini perlu dilakukan inovasi dan kreatifitas dalam

meningkatkan pendapatan asli daerah dengan tidak membebani rakyat.

5. Implementasi Undang-undang Nomor 6 Tahun 2014 Tentang Desa :

Dengan telah diberlakukakannya Undang-undang Nomor 6 Tahun 2014

Tentang Desa beserta perangkat peraturan pelaksanaannya, maka telah

membawa paradigma baru bagi penyelenggaraan Otonomi Daerah. Peran

pemerintah daerah kabupaten telah mengalami pergeseran jika dibandingkan

dengan sebelum diberlakukannya undang-undang desa. Hal ini cukup

beralasan, sebab dengan diberikannya kewenangan yang lebih luas ke desa

melalui perangkat regulasi tersebut,membawa konsekuensi kesiapan pamong

desa dalam mengejawantahkan kebijakan tersebut. Permasalahan krusial

yang berpotensi terjadi antara lain dengan ditransfernya dana desa dari

pemerintah pusat ke desa. Apabila tidak dilakukan pembinaan/pendampingan

yang optimal oleh pemerintah kabupaten, maka tidak tertutup kemungkinan

akan menjadi persoalan hukum bagi pemerintah desa, karena masih belum

siapnya perangkat desa untuk melaksanakan tertib administrasi secara baik

dan benar. Fungsi pembinaan pemerintah kabupaten selain dari yang

dimaksudkan di atas, juga terhadap kegiatan-kegiatan : pembangunan desa,

Page 35: Visi, Misi Dan Program Calon Bupati dan Wakil Bupati Indramayu

VISI, MISI DAN PROGRAM CALON BUPATI DAN WAKIL BUPATI INDRAMAYU 2015-2020 35

pemberdayaan masyarakat desa, kegotongroyongan serta

menumbuhkembangkan inovasi dan pertumbuhan ekonomi masyarakat desa,

misalnya dengan membentuk dan mengoptimalkan peran dan fungsi Badan

Usaha Milik Desa (BUMDES), harus menjadi fokus perhatian pemerintah

kabupaten dan kecamatan.

VI. Visi Dan Misi Calon Bupati Dan Wakil Bupati Kabupaten Indramayu

Periode 2015-2020 :

1. Visi

Visi diartikan sebagai pandangan atau wawasan ke depan. Visi juga

didefinisikan sebagai rumusan umum mengenai keadaan yang diinginkan

pada akhir periode perencanaan, untuk mewujdukan satu sasaran yang

mungkin dicapai dalam jangka waktu tertentu. Visi mencerminkan gambaran

fungsi dan peran daerah dalam konteks pembangunan daerah/wilayah.

Dengan demikian, maka Visi adalah gambaran keadaan yang

diharapkan masyarakat kabupaten Indramayu, untuk 5 (lima) tahun ke depan

(periode tahun 2015 – 2020) terhadap keadaan wilayah yang ditempatinya,

kondisi kehidupan penduduknya, serta kondisi pemerintahnya. Penetapan visi

harus mengandung unsur wilayah, penduduk dan pemerintah.

Agar visi yang ditetapkan sesuai harapan masyarakat, maka visi harus

dapat menjawab atau berangkat dari sejumlah isu strategis yang telah

diungkapkan sebelumnya.

Untuk itu visi kabupaten Indramayu tahun 2015 – 2020 adalah :

TerwujudnyaMasyarakat Indramayu Yang Religius, Maju, Mandiri,

Sejahtera Serta Terciptanya Keunggulan Daerah

(Indramayu Remaja Tiga)

Religius, diartikan bahwa masyarakat Indramayu diharapkan memiliki

tingkat pemahaman dan pengamalan nilai-nilai agama secara baik dan benar

Page 36: Visi, Misi Dan Program Calon Bupati dan Wakil Bupati Indramayu

VISI, MISI DAN PROGRAM CALON BUPATI DAN WAKIL BUPATI INDRAMAYU 2015-2020 36

sehingga dapat tercermin dalam pola berfikir dan bertingkahlaku sesuai

dengan nilai-nilai agama yang diyakininya.

Maju, diartikan bahwa masyarakat Indramayu cerdas, terampil, bergerak

dinamis, kreatif, inovatif serta tangguh menghadapi tantangan.

Mandiri, diartikan bahwa segala sumber daya yang dimiliki sudah dapat

memenuhi kebutuhan hidup masyarakat Indramayu, sehingga sesuai dengan

nafas dan tujuan hakiki penyelenggaraan Otonomi untuk Daerah.

Sejahtera, diartikan bahwa masyarakat Indramayu memiliki rata-rata tingkat

pendapatan yang memadai, tingkat pendidikan yang cukup dan derajat

kesehatan yang baik, sehingga dapat hidup layak baik secara fisik maupun

non fisik.

Keunggulan Daerah, diartikan bahwa dengan segala potensi sumber daya

alam dan sumber daya manusia yang dimiliki oleh kabupaten Indramayu,

melalului 3 (tiga) pilar utama, yaitu pemerintah daerah (Local Government

Sector), sektor swasta (Privat sector) dan masyarakat (Society) berupaya

terus mendorong dan memfasilitasi masyarakatnya dalam meningkatkan

inovasi serta kreatifitasnya yang diharapkan akan dapat menaikkan daya

saing daerah dan pada gilirannya akan mampu meningkatkan keunggulan

daerah.

Pemahaman Akronim : “Indramayu Remaja Tiga”, secara substantif

diartikan sebagai kepanjangan dari akronim visi yang telah diuraikan di atas,

yaitu : terwujudnyamasyarakat INDRAMAYU yang REligius, MAju,

MAndiri, seJAhtera serTa tercIptanya keunGgulan

dAerah(INDRAMAYU REMAJA TIGA)

Selain dari itu, juga mempunyai pemaknaan bahwa pembangunan suatu

masyarakat atau bangsa akan dapat dirasakan manfaatnya apabila

dilaksanakan secara berkesinambungan (sustainable). Dengan alasan, bahwa

Page 37: Visi, Misi Dan Program Calon Bupati dan Wakil Bupati Indramayu

VISI, MISI DAN PROGRAM CALON BUPATI DAN WAKIL BUPATI INDRAMAYU 2015-2020 37

target dan sasaran pembangunan yang telah ditetapkan secara bertahap,

akan diperoleh capaian hasil pembangunan yang jelas, dengan perkataan

lain, setiap tahapan pembangunan tidak harus dimulai dari awal lagi, akan

tetapi sebagai upaya pelanjutan dari yang telah dicapai sebelumnya.

Korelasinya dengan pengertian ini adalah bahwa berdasarkan dokumen publik

Peraturan Daerah Kabupaten Indramayu Nomor 1 Tahun 2008 Tentang

Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kabupaten

Indramayu Tahun 2005 – 2025, maka periode pembangunan tahun 2016 –

2020 masuk pada fase pembangunan jangka menengah yang ketiga, dari

Rencana Pembangunan Jangka Panjang dua puluh tahunan. Sebagaimana

dapat diuraikan sebagai berikut :

1. Fase Pembangunan Jangka Menengah Pertama pada periode tahun 2005

– 2010;

2. Fase PembangunanJangka Menengah Kedua pada periode tahun 2011 –

2015;

3. Fase Pembangunan Jangka Menengah Ketiga pada periode

tahun 2016 – 2020; dan

4. Fase Pembangunan Jangka Menengah Keempat pada periode tahun

2021– 2025

Berkenaan penggunaan istilah tersebut yang lebih tepat dalam membuat visi

agar dapat mudah diingat adalah “INDRAMAYU REMAJA TIGA”

2. Misi

Misi didefinisikan sebagai rumusan umum mengenai upaya-upaya yang

akan dilaksanakan untuk mewujudkan visi, dengan cara memperhatikan

kondisi umum daerah dan arah pembangunan. Misi mencerminkan upaya-

upaya menjalankan fungsi dan peran daerah.

Misi adalah langkah-langkah yang akan diambil untuk mencapai visi

yang ditetapkan. Dalam kaitan ini misi pun akan terbagi dalam misi yang

Page 38: Visi, Misi Dan Program Calon Bupati dan Wakil Bupati Indramayu

VISI, MISI DAN PROGRAM CALON BUPATI DAN WAKIL BUPATI INDRAMAYU 2015-2020 38

terkait dengan penataan wilayah, penanganan penduduk dan tata kelola

pemerintahan.

Misi yang kami usung adalah : Sapta Karya Mulih Harja atau tujuh

kebijakan strategis dalam mengelola masyarakat kabupaten Indramayu yang

kaya raya dari sumber daya alamnya,didiami oleh penduduk yang padat serta

hidup makmur dan damai. Misi ini tidak secara signifikan merubah dari Misi

Sapta Karya Mulih Harja pada Periode sebelumnya, akan tetapi kami

melakukan beberapa perubahan sebagai langkah penyesuaian terhadap

perkembangan yang terjadi.

Adapun misi yang akan ditempuh untuk mencapai visi tersebut adalah :

1. Meningkatkan Kualitas Sumber Daya Manusia Berbasis Ajaran Agama,

Ilmu Pengetahuan, Teknologi (IPTEK) Dan Budaya Lokal;

2. Meningkatkan Kemakmuran Masyarakat Melalui Penguatan Lembaga

Ekonomi Kerakyatan Serta Keserasian Industri Dan Pertanian;

3. Mengembangkan Infra Struktur Wilayah Dan Pengelolaan Lingkungan

Secara Selaras, Lestari Dan Optimal;

4. Meningkatkan Peran Masyarakat Dalam Mewujudkan Keunggulan Daerah

Yang Berbasis Kearifan Lokal;

5. Mengembangkan Reformasi Birokrasi, Dengan Mewujudkan Pemerintahan

Yang Bersih, Profesional Dan Mengayomi Rakyat;

6. Menguatkan Peran Pemerintah Desa Dalam Pemberdayaan Masyarakat;

7. Meningkatkan Pendapatan Asli Daerah.

VII. Program-program Pembangunan :

Program-program yang dinilai sangat prioritas dilihat dari pandangan

teknis maupun politis, sesuai kewenangan yang dimiliki oleh pemerintah

kabupaten, sesuai kemampuan sumber daya manusia, sumber daya alam dan

anggaran, serta secara operasional sesuai peraturan perundang-undangan yang

ada.

Page 39: Visi, Misi Dan Program Calon Bupati dan Wakil Bupati Indramayu

VISI, MISI DAN PROGRAM CALON BUPATI DAN WAKIL BUPATI INDRAMAYU 2015-2020 39

Program-program terpilih dikelompokan ke dalam tiap misi :

Misi 1 Meningkatkan Kualitas Sumber Daya Manusia Berbasis

Ajaran Agama, Ilmu Pengetahuan, Teknologi (IPTEK) Dan

Budaya Lokal;

a. Pembinaan Keagamaan :

1. Meningkatkan kapasitas pemahaman dan pengamalan

ajaran agama baik kepada para siswa/santri, para pendidik,

tokohagama, para Aparat Sipil Negara maupun masyarakat

pada umumnya;

2. Membumikan kehidupan yang religius di tengah-

tengah masyarakat;

3. Meningkatkan Gerakan Zakat Masyarakat sebagai

salah satu upaya untuk pengentasan kemiskinan;

4. Meningkatkan peran lembaga-lembaga fungsional

keagamaan dan ormas-ormas keagamaan dalam proses

pembangunan;

5. Meningkatkan kemitraan antara lembaga-lembaga dan

ormas keagamaan dengan pemerintah daerah;

6. Meningkatkan kemitraan penyelenggaraan pendidikan

umum dan pendidikan keagamaan dengan prinsip

kebersamaan yang saling menguntungkan;

b. Pendidikan

Program-program yang akan dilaksanakan, antara lain :

1. Menanamkan dan membumikan kembali nilai-nilai etika

dalam pergaulan sosial bagi tunas bangsa/generasi muda

melalui muatan lokal mata pelajaran “Budi Pekerti” mulai

Page 40: Visi, Misi Dan Program Calon Bupati dan Wakil Bupati Indramayu

VISI, MISI DAN PROGRAM CALON BUPATI DAN WAKIL BUPATI INDRAMAYU 2015-2020 40

dari Siswa Pra Sekolah, SD/MI, SMP/MTS, sampai dengan

SMA/SMK/MA;

2. Pemberian bea siswa bagi anak dari keluarga tidak mampu

melalui pelayanan Kartu Pintar;

3. Meningkatkan kerjama sama kemitraan dengan perguruan

tinggi – perguruan tinggi baik negeri maupun swasta yang

ternama, untuk memproteksi terjaminnya lulusan SLTA

kabupaten Indramayu yang melanjutkan/diterima pada

perguruan tinggi tersebut, melalui pendekatan :

Program Supermotivasi

a. Talents Couting

b. Program beasiswa penuh dengan perguruan tinggi

tertentu;

4. Meningkatkan sarana prasarana kelayakan proses belajar

mengajar dan memberikan tunjangan pada para

pendidik;

5. Meningkatkan kompetensi guru untuk melanjutkan program

pendidikan ke jenjang lebih tinggi;

6. Meningkatkan pelayanan pendidikan yang prima, melalui

peningkatan Indeks Pendidikan (IP) dengan program

penuntasan wajib belajar pendidikan 12 tahun,

pemberantasan buta aksara atau menuntaskan Angka Melek

Huruf, meningkatkan Angka Partisipasi Sekolah dan

peningkatan rata-rata lama sekolah;

7. Memperbaiki mutu dan kompetensi lulusan yang sesuai

dengan kebutuhan pembangunan;

8. Meningkatkan kemampuan siswa dalam mengembangkan

ilmu pengetahuan dan teknologi;

9. Meningkatkan Pembangunan Ruang Kelas Baru (RKB) sesuai

dengan rasio siswa dan kebutuhan ruang kelas;

Page 41: Visi, Misi Dan Program Calon Bupati dan Wakil Bupati Indramayu

VISI, MISI DAN PROGRAM CALON BUPATI DAN WAKIL BUPATI INDRAMAYU 2015-2020 41

10. Bantuan operasional bagi sekolah yang dikelola oleh

masyarakat (SD/MI, SMP/MTS, SMA/MA, SMKSwasta).

c. Kesehatan

1. Meningkatkan pelayanan kesehatan Ibu dan Anak;

2. Meningkatkan pola perilaku hidup bersih dan sehat

(PHBS);

3. Mencegah dan mengendalikan penyakit;

4. Meningkatkan akses dan mutu pelayanan kesehatan;

5. Meningkatkan kesehatan lingkungan;

6. Mendorong peran swasta untuk menata persebaran

ketersediaan rumah sakit agar pelayanan rumah sakit lebih

dekat dan lebih mudah dijangkau oleh masyarakat;

7. Membangun rumah sakit dan puskesmas baru sesuai

kebutuhan dan kemampuan keuangan daerah;

8. Mengupayakan layanan puskesmas rawat inap pada

kecamatan-kecamatan yang jauh dari jangkauan

pelayanan rumah sakit;

9. Melanjutkan pengobatan gratis bagi masyarakat di seluruh

puskesmas serta pengobatan gratis di kelas IIIRumah

Sakit pemerintah bagi keluarga tidak mampu melalui

pelayanan Kartu Sehat;

10. Meningkatkan umur harapan hidup dari 68 menjadi 70;

11. Meningkatkan Revitalisasi POSYANDU di kabupaten

Indramayu;

12. Menurunkan angka kematian anak dan meningkatkan

kesehatan ibu; dan

13. Meningkatkan Kualitas Pelayanan Kesehatan pada Badan

Layanan Umum Daerah (BLUD) di Rumah Sakit Umum

Daerah.

Page 42: Visi, Misi Dan Program Calon Bupati dan Wakil Bupati Indramayu

VISI, MISI DAN PROGRAM CALON BUPATI DAN WAKIL BUPATI INDRAMAYU 2015-2020 42

d. Pembinaan Kepemudaan :

1. Meningkatkan peran serta pemuda dalam pembangunan

daerah;

2. Meningkatkan upaya penumbuhan kewirausahaan dan

kecakapan hidup pemuda;

3. Meningkatkanpembekalan kapasitas kepemimpinan

pemuda terhadap penyadaran akan nilai-nilai kesatuan dan

persatuan nasional, wawasan kebangsaan serta

kepeloporan pemuda;

e. Pembinaan Keolahragaan :

1. Meningkatkan ketersediaan fasilitas sarana olahraga bagi

masyarakat;

2. Meningkatkan pembinaan keolahragaan terhadap para atlit

(olahraga prestasi) melalui KONI;

3. Meningkatkan pembinaan keolahragaan terhadap pelaku

olah raga pendidikan melalui BAPOPSI;

4. Meningkatkan pembinaan keolahragaan terhadap olah raga

tradisional/olahraga rekreasi melalui FORMI;

5. Meningkatkan pembinaan keolahragaan terhadap olah raga

Disabilitas melalui National Paralimpic Commition Of

Indonesia (NPCI);

6. Meningkatkan pembinaan keolahragaan terhadap olah raga

untuk kalangan PNS melalui BAPOR KORPRI;

7. Meningkatkan pelatihan secara intensif bagi para atlit

melalui cabang olahraga masing-masing;

Page 43: Visi, Misi Dan Program Calon Bupati dan Wakil Bupati Indramayu

VISI, MISI DAN PROGRAM CALON BUPATI DAN WAKIL BUPATI INDRAMAYU 2015-2020 43

8. Meningkatkan pembinaan keolahragaan dan

mengikutsertaan dalam even-even kejuaraan untuk

meningkatkan prestasi;

9. Meningkatkan perhatian terhadap kesejahteraan atlit;

10. Meningkatkan gerakan Olahraga masyarakat

(Memasyarakatkan Olahraga dan Mengolahragakan

Masyarakat).

f. Pelestarian Budaya Lokal :

1. Menginventarisasi, menggali dan menghidupkan

kembali potensi budaya dan kearifan lokal;

2. Mengupayakan pendaftaran/pengurusan Hak Atas

Kekayaan Intelektual (HAKI) terhadap potensi budaya dan

sumber daya lokal;

3. Membangun sarana dan meningkatkan promosi budaya

lokal ke tingkat propinsi, nasional maupun internasional;

4. Meningkatkan peran, fungsidan penguatan kelembagaan

dalam pelestarian budaya lokal;

5. Meningkatkan penyelenggaraan even-even festival budaya

lokal;

6. Meningkatkan sarana kesenian dan kebudayaan yang

memadai;

7. Meningkatkan peran pemerintah daerah dalam melakukan

pembinaan terhadap para seniman dan budayawan.

g. Pemberdayaan Perempuan, Keluarga Berencana Dan

Perlindungan Anak :

1. Meningkatkan kualitas kompetensi perempuan dalam

bekerja/berusaha;

Page 44: Visi, Misi Dan Program Calon Bupati dan Wakil Bupati Indramayu

VISI, MISI DAN PROGRAM CALON BUPATI DAN WAKIL BUPATI INDRAMAYU 2015-2020 44

2. Meningkatkan partisipasi dan peran perempuan dalam

pembangunan dan lembaga pemerintahan;

3. Penguatan kelembagaan, pengarusutamaan gender dan

anak;

4. Meningkatkan pembinaan peran masyarakat dalam

pelayanan KB/KR yang mandiri;

5. Meningkatkan danpengembangan ketahanan keluarga;

6. Meningkatkan perlindungan perempuan dan anak terhadap

tindak pidana perdagangan manusia (Human Trafficking);

h. Sosial :

1. Meningkatkan Penanganan Masalah Kesejahteraan Sosial

(PMKS);

2. Meningkatkan pemberdayaan Potensi Sumber

Kesejahteraan Sosial (PSKS);

3. Meningkatkan kerjasama dan kordinasi Program Keluarga

Harapan (PKH) dengan Kementerian Sosial R.I;

4. Meningkatkan usaha kemandirian bagi keluarga miskin dan

para penyandang cacat.

i. Ketenagakerjaan :

1. Meningkatkan Penciptaan Lapangan Kerja;

2. Meningkatkan Kualitas dan Produktifitas Tenaga Kerja;

3. Mengembangkan Kewirausahaan;

4. Meningkatkan hubungan kemitraan antara pekerja, industri

dan pemerintah daerah.

Page 45: Visi, Misi Dan Program Calon Bupati dan Wakil Bupati Indramayu

VISI, MISI DAN PROGRAM CALON BUPATI DAN WAKIL BUPATI INDRAMAYU 2015-2020 45

Misi 2 Meningkatkan Kemakmuran Masyarakat Melalui Penguatan

Lembaga Ekonomi Kerakyatan Serta Keserasian Industri

Dan Pertanian;

a. Koperasi Dan Usaha Mikro, Kecil Dan Menengah (UMKM) :

1. Meningkatkan kualitas kelembagaan dan kualitas SDM

Koperasi;

2. Mengembangkan sistem pendukung usaha mikro, kecil dan

menengah;

3. Mengembangkan kewirausahaan dan keunggulan

kompetitif usaha kecil menengah;

4. Mengembangkan industri kecil dan menengah;

5. Meningkatkan efesiensi perdagangan dalam negeri;

6. Meningkatkan upaya perlindungan konsumen.

b. Perindustrian dan Perdagangan :

1. Mendorong tumbuhnya industri-industri baru baik industri

kecil, menengah maupun besar, yang berbasis pada

potensi sumber daya alam dan kearifan lokal;

2. Mendorong pertumbuhan neraca perdagangan daerah.

c. Penanaman Modal dan Perijinan :

1. Meningkatkan promosi dan Kerjasama Investasi;

2. Mengingkatkan Iklim Investasi dan Realisasi Investasi;

3. Meningkatkan Pelayanan Perijinan yang mudah, murah

dan cepat;

4. Meningkatkan Pengawasan, Pengendalian dan Penanganan

Pengaduan Masyarakat.

Page 46: Visi, Misi Dan Program Calon Bupati dan Wakil Bupati Indramayu

VISI, MISI DAN PROGRAM CALON BUPATI DAN WAKIL BUPATI INDRAMAYU 2015-2020 46

d. Pertanian dan Peternakan :

1. Meningkatkan produksi dan mutu tanaman pangan

dengan mengembangkan tanaman jajar legowo dan

intensifikasi tanaman padi, jagung dan kedele

(PAJALE);

2. Mempertahankan luas areal/kawasan Perlindungan

Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan (PLP2B)

Yang Seimbang;

3. Meningkatkan produksi dan mutu Holtikultura dengan

mengembangkan produk holtikultura unggulan daerah

misalnya jenis buah-buahan : mangga gedong gincu dan

jenis mangga yang lainnya, jenis sayur-sayuran : bawang

merah dan cabe merah;

4. Meningkatkan populasi dan produksi peternakan;

5. Meningkatkan pelayanan kesehatan khewan dan

kesmavet;

6. Menerbitkan “Kartu Tani” sebagai upaya perlindungan

terhadap buruh tani ketika musim paceklik tiba.

e. Perikanan Dan Kelautan :

1. Meningkatkan Mitigasi Bencana Alam dan Prakiraan Iklim

Laut;

2. Mengembangkan Budidaya Perikanan; antara lain :

a. Fasilitasi penerapan CBIB dan CPIB;

b. Pengembangan budidaya lele sangkuriang, nila

(dampond);

c. Optimalisasi Fungsi HSRT Bandeng;

d. Peningkatan Skala Usaha Budidaya Udang Vanname;

e. Optimalisasi UPR melalui peningkatan sarana;

f. Pengembangan budidaya kerang darah (vense culture);

g. Pengembangan budidaya lele monosex di tambak;

Page 47: Visi, Misi Dan Program Calon Bupati dan Wakil Bupati Indramayu

VISI, MISI DAN PROGRAM CALON BUPATI DAN WAKIL BUPATI INDRAMAYU 2015-2020 47

h. Pengembangan budidaya rumput laut (eucherna

cotoni);

i. Fasilitasi kemitraan pelaku usaha budidaya perikanan;

j. Pengembangan budidaya kerapu;

k. Penyediaan induk Lele Sangkuriang dan Nila melalui

Broadstock di BBI;

l. Pendampingan PUMP dan perikanan budidaya;

m. Fasilitasi penumbuhan UPR Nila dan Gurame;

n. Pendampingan kegiatan sehat pembudidaya ikan;

o. Kaji terap pakan ikan buatan;

p. Pendampingan kegiatan minapolitan, Industrialisasi,

PKN dan Pemberdayaan pelaku usaha perikanan;

q. Pengembangan budidaya ikan hias;

3. Mengembangkan Perikanan Tangkap meliputi :

a. Revitalisasi kegiatan perikanan tangkap/rasionalisasi

usaha penangkapan ikan;

b. Operasional kapal keruk/tongkang;

c. Pemeliharaan TPI/PPI;

d. Penataan dan pengembangan pangkalan pendaratan

ikan;

e. Pengadaan alat bantu penangkapan;

4. Mengembangkan Sarana dan Prasarana Perikanan, meliputi

kegiatan :

a. Pembangunan/rehabilitasi saluran irigasi tersier;

b. Pembangunan/rehabilitasi jalan produksi;

c. Pengurasan kolam labuh;

d. Pemasangan instalasi listrik pertambakan;

e. Pengadaan mesin pompa;

f. Pengadaan backhoe budidaya perikanan;

Page 48: Visi, Misi Dan Program Calon Bupati dan Wakil Bupati Indramayu

VISI, MISI DAN PROGRAM CALON BUPATI DAN WAKIL BUPATI INDRAMAYU 2015-2020 48

5. Meningkatkan Penataan, Rehabilitasi dan Konservasi

Sumberdaya Perikanan dan Kelautan, meliputi kegiatan :

a. Stocking dan restocking spesifik ikan dilaut dan perairan

umum;

b. Konservasi dan penataan fasilitas Pulau-pulau kecil dan

kelautan;

6. Mengoptimalkan Pengolahan dan Pemasaran produksi

Perikanan, meliputi kegiatan :

a. Pengujian mutu produk perikanan dan bahan kimia;

b. Peningkatan kualitas sarana dan prasarana pasar ikan

higienis;

c. Pengadaan sarana prasarana pemasaran ikan bandeng;

7. Mengembangkan Sistem pengelolaan kesehatan Ikan dan

Lingkungan, meliputi kegiatan :

a. Optimalisasi fungsi laboratorium kesehatan ikan dan

lingkungan;

f. Kehutanan Dan Perkebunan :

1. Meningkatkan Produksi Dan Mutu Tanaman Perkebunan;

2. Meningkatkan Rehabilitasi Hutan Dan Lahan;

3. Meningkatkan pemanfaatan Potensi Sumber Daya Hutan;

4. Meningkatkan Perlindungan Dan Konservasi Sumber Daya

Hutan.

g. Ketahanan Pangan :

1. Meningkatkan Ketahanan Pangan;

2. Meningkatkan pembinaan Kelembagaan Penyuluhan

Pertanian, Perikanan Dan Kehutanan;

3. Meningkatkan Kapasitas Penyuluh Pertanian, Perikanan dan

Kehutanan.

Misi 3 Mengembangkan Infrastruktur Wilayah Dan Pengelolaan

Lingkungan Secara Selaras, Lestari Dan Optimal;

Page 49: Visi, Misi Dan Program Calon Bupati dan Wakil Bupati Indramayu

VISI, MISI DAN PROGRAM CALON BUPATI DAN WAKIL BUPATI INDRAMAYU 2015-2020 49

1. Meningkatkan dan menuntaskan pembangunan jalan dan

jembatan;

2. Meningkatkan kapasitas pelabuhan perikanan yang bertaraf

nasional:

3. Membangun rintisan pelabuhan Internasional;

4. Menuntaskan Pembangunan Islamic Centre;

5. Meningkatkan Pembangunan tempat-tempat wisata;

6. Meningkatkan Penataan Taman-taman Kota, sebagai

ruang publik;

7. Meningkatkan pembangunan jaringan irigasi dan jalan

produksi di tingkat usaha tani;

8. Meningkatkan layanan penyediaan sarana dan prasarana

dasar Infrastruktur Wilayah dan Permukiman;

9. Mengoptimalikan pemanfaatan tata ruang yang aman,

nyaman dan lestari;

10. Melestarikan dan Merevitalisasi Lingkungan Hidup;

11. Membangunan infrastruktur wilayah dan permukiman yang

mendorong pertumbuhan ekonomi;

12. Megendalikan pencemaran dan perusakan lingkungan hidup;

13. Meningkatkan upaya Perlindungan dan konservasi sumber

daya alam;

14. Meningkatkan pelayanan IPAL, IPLT dan sistem pembuangan

komunal;

15. Mengoptimalikan dan peningkatan teknologi TPA;

16. Meningkatkan pemberdayaan masyarakat dalam pengelolaan

sampah program 3R;

17. Meningkatkan pelayanan TPA;

18. Meningkatkan kualitas dan akses informasi sumber daya alam

dan lingkungan hidup;

19. Meningkatkan pengendalian polusi;

Page 50: Visi, Misi Dan Program Calon Bupati dan Wakil Bupati Indramayu

VISI, MISI DAN PROGRAM CALON BUPATI DAN WAKIL BUPATI INDRAMAYU 2015-2020 50

20. Mitigasi dan adaptasi akibat perubahan iklim;

21. Meningkatkan Pembinaan masyarakat siaga bencana;

22. Meningkatkan Pembinaan Tanggap Darurat Bencana;

23. Melaksanakan Penataan ulang terhadap Rencana Tata Ruang

Wilayah;

24. Melaksanakan Pembinaan wawasan tata ruang bagi aparat

maupun masyarakat; dan

25. Menyusun rencana dan pengendalian tata ruang.

Misi 4 Meningkatkan Peran Masyarakat Dalam Mewujudkan

Keunggulan Daerah Yang Berbasis Kearifan Lokal;

1. Melaksanakan pendataan wirausaha potensial baik perorangan

maupun badan hukum;

2. Menyelenggarakan Pelatihan kewirausahaan yang berbasis

sumber daya lokal;

3. Meningkatkan keterampilan usaha bagi para pemuda dan kaum

perempuan;

4. Memfasilitasi askses permodalan bagi pengusaha yang berbasis

sumber daya lokal;

5. Membangun Pasar Induk Beras (Rice Centre) di Kecamatan

Losarang, untuk pemenuhan ketersediaan pangan dan

pemasaran ke luar daerah;

6. Meningkatkan peranan BUMD dalam pengendalian distribusi

sarana produksi pertanian di petani;

7. Meningkatkan inovasi kekayaan ekonomi dan budaya

masyarakat;

8. Meningkatkan Promosi keunggulan daerah;

Page 51: Visi, Misi Dan Program Calon Bupati dan Wakil Bupati Indramayu

VISI, MISI DAN PROGRAM CALON BUPATI DAN WAKIL BUPATI INDRAMAYU 2015-2020 51

9. Membangun Destinasi Wisata kawasan pulau Biawak sebagai

destinasi wisata bahari yang berwawasan lingkungan dan

berkelanjutan;

10. Membangun Objek Daerah Tujuan Wisata (ODTW) budaya

daerah sesuai kearifan lokal (Sandiwara, Tarling, Wayang Kulit,

Wayang Golek Cepak, Tari Topeng, Sintren, Warilais, Rudat,

Pujanggaan, Macapat, Tayuban, Jaran Cecek, Cekling,

Jidur/Tanjidor, Kijingan, Ngarot, Ngruwat, Mapag Sri, Sedekah

Bumi, Mapag Tamba dan lain-lain) untuk dapat diciptakan

sebagai lokomotif ekonomi daerah;

11. Meningkatkan Promosi Pariwisata Daerah dan Promosi Produk

Unggulan Daerah;

12. Melaksanakan Pembenahan objek wisata daerah untuk

ditingkatkan statusnya menjadi ODTW tingkat nasional;

13. Mengusulkan Pendaftaran/pengumunan kepemilikanHak Atas

Kekayaan Intelektual (HAKI) terhadap seluruh kebudayaan,

kesenian, penemuan, Ilmu Pengetahuan dan Teknologi;

14. Menyelenggarakan Festival Industri Kreatif dan Inovatif;

15. Meningkatkan Sapta Pesona di seluruh destinasi wisata; dan

16. Mengembangkan Industri Wisata.

Misi 5 Mengembangkan Reformasi Birokrasi, Dengan

Mewujudkan Pemerintahan Yang Bersih, Profesional Dan

Mengayomi Rakyat;

a. Pelayanan Prima :

1. Meningkatkan pelayanan prima dalam setiap aspek

pelayanan;

2. Meningkatkan pelayanan Satuan Kerja Perangkat Daerah

(SKPD) untuk kepentingan rakyat;

3. Meningkatkan Fasilitasi dan Koordinasi Investasi Daerah;

Page 52: Visi, Misi Dan Program Calon Bupati dan Wakil Bupati Indramayu

VISI, MISI DAN PROGRAM CALON BUPATI DAN WAKIL BUPATI INDRAMAYU 2015-2020 52

4. Meningkatkan Kapasitas Lembaga Perwakilan Rakyat

Daerah;

5. Meningkatkan Sistem Pengawasan Internal dan

Pengendalian Pelaksanaan Kebijakan KDH;

6. Meningkatkan Efektivitas Penyelenggaraan Pemerintahan;

7. Meningkatkan Pelayanan dan bantuan hukum bagi Aparatur

Sipil Negara yang terkena kasus hukum;

8. Meningkatkan Pemberdayaan Kelembagaan Kesejahteraan

Sosial;

9. Meningkatkan Pemberdayaan Kelembagaan Tim Kordinasi

Penanggulangan Kemiskinan (TKPK) Daerah;

10. Meningkatkan Operasi Ganggunan Terhadap Ketentraman

dan Ketertiban Umum.

b. Penataan Kelembagaan Dan Tata Kerja

1. Meningkatkan dan menyempurnakan kebijakan sistem dan

prosedur manajemen pembangunan (perencanaan,

pelaksanaan, pengendalian dan pengawasan);

2. Menata ulang kelembagaan pemerintahan daerah;

3. Mengoptimalisasikan pemanfaatan Teknologi informatika.

c. Penataan Sumber Daya Aparatur

1. Meningkatan kualitas, kapasitas dan profesionalisme

sumber daya Aparatur Sipil Negara, dengan merubah

paradigma aparatur yang melayani, bukan dilayani,

tidak melakukan tindakan atau perbuatan Korupsi,

Kolusi dan Nepotisme (KKN);

2. Mendorong penciptaan inovasi pengembangan sumber daya

manusia aparatur;

3. Meningkatkan keikutsertaan Aparatur Sipil Negara dan

masyarakat dalam pendidikan kedinasan;

Page 53: Visi, Misi Dan Program Calon Bupati dan Wakil Bupati Indramayu

VISI, MISI DAN PROGRAM CALON BUPATI DAN WAKIL BUPATI INDRAMAYU 2015-2020 53

4. Meningkatkan pengembangan dan pembinaan Aparatur

Sipil Negara;

5. Meningkatkan penegakkan disiplin bagi Aparatur Sipil

Negara;

6. Meningkatkan Kesejahteraan Aparatur Sipil Negara;

7. Meningkatkan efisiensi Aparatur Sipil Negara;

8. Meningkatkan sarana dan prasarana Aparatur Sipil Negara.

d. Penataan Aspek Legal

1. Meningkatkan Sosialisasi Perda kepada masyarakat;

2. Melaksanakan Pemantauan Penindakan Dan Penyelidikan

Pelanggaran Perda;

3. Melaksanakan Evaluasi Dan Pengkajian Penerapan Perda;

4. Meningkatkan Penataan Dokumentasi Hukum;

5. Meningkatkan Penelaahan, Pengkajian, Evaluasi Produk

Hukum Daerah;

6. Meningkatkan Penelitian Dan Pengkajian Kebijakan Daerah.

Misi 6 Menguatkan Peran Pemerintahan Desa Dalam

Pemberdayaan Masyarakat;

1. Menguatkan pendampingan tata kelola administrasi keuangan

desa;

2. Menguatkan pendampingan tata kelola pemerintahan,

pembangunan dan kemasyarakatan;

3. Meningkatkan Inventarisasi dan Optimalisasi penggalian potensi

sumber daya desa;

4. Menguatkan kelembagaan ekonomi desa;

5. Memfasilitasi Pembentukan/Revitalisasi Badan Usaha Milik Desa

(BUMDes);

6. Mengoptimalikan fungsi Badan Usaha Milik Desa (BUMDes);

Page 54: Visi, Misi Dan Program Calon Bupati dan Wakil Bupati Indramayu

VISI, MISI DAN PROGRAM CALON BUPATI DAN WAKIL BUPATI INDRAMAYU 2015-2020 54

7. Mengembangkan sumber pendapatan dan kekayaaan desa;

8. Melaksanakan Pendampingan pemberdayaan masyarakat desa;

9. Meningkatkan pembinaan dan pengembangan ekonomi

kerakyatan;

10. Mengembangkan pelatihan Teknologi Tepat Guna (TTG);

Misi 7 Meningkatkan Pendapatan Asli Daerah.

1. Mengembangkan dan penyehatan Badan Usaha Milik Daerah

(BUMD);

2. Meningkatkan sumber dan nilai Pendapatan Asli Daerah (PAD);

3. Meningkatkan dan pengembangan pengelolaan keuangan

daerah;

4. Meningkatkan pembinaan dan fasilitasi pengelolaan keuangan

Daerah;

5. Meningkatkan pembinaan dan fasilitasi pengelolaan keuangan

desa;

6. Memfasilitasi perumusan dan penyusunan kebijakan

pendapatan daerah;

7. Meningkatkan pelayanan kepada wajib pajak dan wajib

retribusi;

8. Memfasilitasi, pembinaan dan pengendalian pelaksanaan

kegiatan APBD; dan

9. Meningkatan dan mengembangkan sistem pelaporan capaian

kinerja dan keuangan.

VIII. Penutup

Akhirnya kami menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-

besarnya kepada semua pihak yang telah membaca dan menyimak dengan

penuh khidmat terhadap visi, misi dan program kami, mudah-mudahan yang

Page 55: Visi, Misi Dan Program Calon Bupati dan Wakil Bupati Indramayu

VISI, MISI DAN PROGRAM CALON BUPATI DAN WAKIL BUPATI INDRAMAYU 2015-2020 55

kami persembahkan ini akan membawa manfaat bagi kita semua, khususnya

masyarakat Indramayu dan bangsa Indonesia pada umumnya.

Harapan kami tentunya uraian visi, misi dan program ini setidaknya

dapat menjadi referensi dan informasi yang menjadi gagasan kami dalam

membangun kabupaten Indramayu ke depan.

Kendatipun, konsep, ide maupun gagasan ini cukup baik untuk

membangun kabupaten Indramayu yang kita cintai bersama, hanya akan

mempunyai arti dan dapat dilaksanakan sebagaimana harapan kita bersama,

manakala kepercayaan masyarakat kabupaten Indramayu untuk

menjatuhkan pilihannya yang tidak keliru. Oleh karenanya kami mohon do’a

dan dukungan dari seluruh warga kabupaten Indramayu, dan pesan kami,

pada hari Rabu tanggal 9 Desember 2015 ketika dalam bilik suara, agar

memilih Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati ANDI(ANNA SOPHANAH

- SUPENDI).

Insya Allah apabila Allah SWT meridlai perjuangan kami serta

diberikan kepercayaan oleh mayoritas masyarakat kabupaten Indramayu,

maka mandat yang kami terima akan dijadikan sebagai amanah untuk kami

perhatikan secara seksama.

Indramayu, 26 Juli 2015

Calon Bupati dan Wakil Bupati Indramayu,

Hj. ANNA SOPHANAH Drs. H. SUPENDI, M.Si.

Calon Bupati Calon Wakil Bupati

Page 56: Visi, Misi Dan Program Calon Bupati dan Wakil Bupati Indramayu

VISI, MISI DAN PROGRAM CALON BUPATI DAN WAKIL BUPATI INDRAMAYU 2015-2020 56