vertigo

8
VERTIGO DEFINISI Merupakan sensasi gerakan atau rasa gerak dari tubuh atau lingkungan sekitarnya dengan gejala lain yang timbul, terutama dari jaringan otonomik yang disebabkan oleh gangguan alat keseimbangan tubuh oleh berbagai keadaan atau penyakit. KLASIFIKASI 1. Vestibulogenik Primer: Motion sickness, BPPV, Meniere disease, neuritis vestibuler, drug induced vertigo. Sekunder: Migren vertebrobasiler, insufisiensi vertebrobasiler, neuroma akustik. 2. Non vestibuler: Ggn serebellar, hiperventilasi, psikogenik GEJALA KLINIS SECARA UMUM Gejala Subjektif : Pusing, kepala terasa ringan, rasa terapung, terayun, mual. Gejala objektif: keringat dingin, pucat, muntah, sempoyongan waktu berdiri/jalan nistagmus, gejala dapat diprovokasi perubahan posisi kepala. GEJALA KLINIS KHUSUS: a. Vertigo Perifer (vestibuler) : Rasanya seperti berputar Serangan bersifat episodik Sering disertai mual dan muntah b. Vertigo sentral (non vestibuler) : Rasanya seperti melayang atau hilang keseimbangan Serangan bersifat kontinyu Jarang disertai mual dan muntah Bisa disertai defisit neurologis fokal PEMERIKSAAN KHUSUS

Upload: muthia-fydiah-jayanti

Post on 06-Jul-2016

214 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

Ok

TRANSCRIPT

Page 1: Vertigo

VERTIGODEFINISI

Merupakan sensasi gerakan atau rasa gerak dari tubuh atau lingkungan sekitarnya dengan gejala lain yang timbul, terutama dari jaringan otonomik yang disebabkan oleh gangguan alat keseimbangan tubuh oleh berbagai keadaan atau penyakit.

KLASIFIKASI

1. Vestibulogenik

Primer: Motion sickness, BPPV, Meniere disease, neuritis vestibuler, drug induced vertigo. Sekunder: Migren vertebrobasiler, insufisiensi vertebrobasiler, neuroma akustik.

2. Non vestibuler:

Ggn serebellar, hiperventilasi, psikogenik

GEJALA KLINIS SECARA UMUM

Gejala Subjektif : Pusing, kepala terasa ringan, rasa terapung, terayun, mual. Gejala objektif: keringat dingin, pucat, muntah, sempoyongan waktu berdiri/jalan nistagmus, gejala dapat

diprovokasi perubahan posisi kepala.

GEJALA KLINIS KHUSUS:

a. Vertigo Perifer (vestibuler) :

Rasanya seperti berputar Serangan bersifat episodik Sering disertai mual dan muntah

b. Vertigo sentral (non vestibuler) :

Rasanya seperti melayang atau hilang keseimbangan Serangan bersifat kontinyu Jarang disertai mual dan muntah Bisa disertai defisit neurologis fokal

PEMERIKSAAN KHUSUS

Bertujuan untuk menentukan lesi sentral dan perifer

1. Fungsi vestibuler/serebellar: tes dix hallpike, tes kalori, tes Romberg, tes tunjuk jari, dll

2. Fungsi pendengaran : Garpu tala, PTA

DIAGNOSIS BANDING VERTIGO

Page 2: Vertigo

SENTRAL PERIFERAwitan Bervariasi MendadakLamanya Konstan, bervariasi Episodik, terkait gerakan,<2-3 hariDerajat vertigo Ringan BeratEfek visual Menutup mata tidak mengubah gejala Menutup mata memperburuk gejalaArah nistagmus Bervariasi Satu arahAksis nistagmus Horizontal, vertikal, oblik, atau

rotatorikHorizontal atau rotatorik

Tipe nistagmus Fase ireguler atau seimbang Fase lambat atau cepatGejala visual Penglihatan ganda, bintik buta Penglihatan kaburGejala telinga Tidak ada AdaNyeri kepala Ada Tidak ada (hanya rasa penuh dalam

telinga)Efek sistemik Tak ada Mual, muntahHasil ENG Sakade abnormal, kesulitan mengikuti

sasaranUji kalori unilateral menurun

PENYAKIT VERTIGO PERIFER

Page 3: Vertigo

1. BPPV (Benign Paroxysmal Positional Vertigo) Etiologi: kanalith di dalam kanalis semisirkularis Klinis: vertigo yang dipicu oleh perubahan posisi Penunjang: Manuver Dix-hallpike Tatalaksana: Manuver Epley

2. Meniere disease Etiologi: terlalu banyak cairan endolimfe didalam kanalis semisirkularis Klinis: vertigo disertai gangguan pendengaran dan tinitus Tatalaksana: Diazepam saat serangan. HCT dan steroid untuk pencegahan

MANUVER DIX-HALLPIKE

Page 4: Vertigo

MANUVER EPLEY

Page 5: Vertigo

MANUVER BRANDT DAROFF

Page 6: Vertigo