versi 5.2018 - sipkd.unsyiah.ac.id · dinyatakan bahwa tugas utama seorang dosen adalah...

PEDOMANPENGHITUNGANBEBANKERJADOSEN(BKD)

UNIVERSITASSYIAHKUALATAHUN2018

2018

KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGIUNIVERSITAS SYIAH KUALA

Versi 5.2018.1

Gedung Kantor Pusat Administrasi (KPA) Biro Rektor Universitas Syiah Kuala, Lantai 2Jl. T. Nyak Arif, Darussalam - Banda Aceh (23111)

LP3M Universitas Syiah Kuala

Pedoman Perhitungan BKD Universitas Syiah Kuala Tahun 2018 i

TIM PENYUSUN Tim penyusun Pedoman Beban Kerja Dosen (BKD) Universitas Syiah Kuala Tahun 2018 dengan susunan keanggotaan sebagai berikut ini.

Penanggungjawab Prof. Dr. Ir. Samsul Rizal, M.Eng

Narasumber Prof. Dr. Ir. Marwan

Dr. Ir. Agussabti, M.Si Dr. Ir. Alfiansyah Yulianur BC

Dr. Hizir

Ketua Dr. Mudatsir, MS

Anggota

Dr. Ir. Rizal Munadi, MM., MT Prof. Dr. Adlim, M.Sc

Dr. Ir. Suhendrayatna, M.Eng Prof. Dr. Ir. Hasanuddin, MS

Prof. Dr. drh. Tongku Nizwan Siregar, MP Dr. Taufik Fuadi Abidin, S.Si., M.Tech

Sekretariat

Silvia, ST Suhartono, Lc

Ewi Mauliza, A.Md

Pedoman Perhitungan BKD Universitas Syiah Kuala Tahun 2018 ii

KATA PENGANTAR

Awal September 2018, Tim BKD Universitas Syiah Kuala menyusun Buku Pedoman Perhitungan Beban Kerja Dosen Universitas Syiah Kuala Tahun 2018 Versi 5.2018 yang merupakan hasil revisi buku pedoman (Versi 4.2017) sebelumnya yang telah disusun sesuai dengan Pedoman Beban Kerja Dosen dan Evaluasi Pelaksanaan Tridharma Perguruan Tinggi, Direktorat Jenderal Sumber Daya Ilmu Pengetahuan, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi, Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Tahun 2017. Setelah menjalani uji publik selama sebulan, Tim BKD Universitas Syiah Kuala menerima masukan dan saran dan melakukan perbaikan minor yang semuanya dirangkumkan ke dalam Buku Pedoman Perhitungan Beban Kerja Dosen Universitas Syiah Kuala Tahun 2018 Versi 5.2018.1 ini.

Penyusunan Buku Pedoman ini disesuaikan dengan Peraturan Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi No. 20 Tahun 2017 tentang Pemberian Tunjangan Profesi Dosen dan Tunjangan Kehormatan Profesor. Perubahan dilakukan untuk mendorong peningkatan kualitas aktivitas tridharma dosen dan Dokumen Persamaan Persepsi Mercure Tahun 2017 yang disusun oleh Tim BKD dari Direktorat Jenderal Sumber Daya Iptek dan Dikti, Kementerian Ristek dan Dikti. Buku Pedoman ini juga mencakup tata cara penggunaan Sistem Informasi Pengevaluasian Kerja Dosen (SIPKD) dan Prosedur Operasional Baku Evaluasi Kerja Dosen.

Berdasarkan amanat Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen serta Peraturan Pemerintah Nomor 37 tahun 2009 tentang Dosen, dinyatakan bahwa tugas utama seorang dosen adalah melaksanakan tridharma perguruan tinggi dengan beban kerja paling sedikit setara dengan 12 SKS dan paling banyak 16 SKS pada setiap semester. Dosen wajib memenuhi beban kerja tersebut dan dilaporkan dengan berpedoman pada ketentuan yang berlaku.

Buku Pedoman ini secara rinci menjelaskan setiap aktivitas yang ada pada setiap kegiatan tridharma perguruan tinggi, kegiatan unsur penunjang, kegiatan dosen dengan tugas tambahan dan kewajiban khusus profesor beserta bukti fisik. Pada kesempatan ini, Tim Penyusun mengucapkan terima kasih kepada anggota tim dan semua pihak yang telah membantu terbitnya Buku Pedoman ini.

Banda Aceh, Oktober 2018

Tim Penyusun,

Pedoman Perhitungan BKD Universitas Syiah Kuala Tahun 2018 iii

DAFTAR ISI

Halaman Judul........................................................................................................................

Kata Pengantar ...................................................................................................................... ii

Daftar lsi ................................................................................................................................ ii

1. Pemenuhan Beban Kerja Dosen per Semester ............................................. ..................... 1

2. Pedoman Penghitungan Beban Kerja Dosen ..................................................................... 2

2.1 Unsur Pendidikan dan Pelaksanaan Pendidikan ........................................................ 2

2.2. Unsur Pelaksanaan Penelitian ................................................................................... 5

2.3 Unsur Pelaksanaan Pengabdian Kepada Masyarakat ................................................ 8

2.4 Unsur Penunjang Kegiatan Akademik Dosen ............................................................. 10

2.5 Rubrik Kewajiban Khusus Profesor Periode 2016-2018 ............................................ 12

2.6 Rubrik Kewajiban Khusus Lektor Kepala Periode 2016-2018 .................................... 12

2.7 SKS Dosen Dengan Tugas Tambahan Sebagai Pimpinan Perguruan Tinggi ............... 13

3. Prosedur Operasional Baku (POB) Evaluasi Kerja Dosen .................................................. 14

4. Pedoman Penggunaan Sistem Informasi Pengevaluasian Kerja Dosen (SIPKD)………………. 17

Pedoman Perhitungan BKD Universitas Syiah Kuala Tahun 2018 1

1. Pemenuhan Beban Kerja Dosen per Semester

Kategori Unsur SKS Keterangan

Dosen (DS) Pendidikan dan Pelaksanaan Pendidikan (PD)

≥ 3 ≥ 9

12 ≤ PD+PL+PG+PK ≤ 16 Penelitian (PL) ≠ 0

Pengabdian Kepada Masyarakat (PG)

≠ 0 ≥ 3

Penunjang (PK) ≠ 0

Profesor (PR) Pendidikan dan Pelaksanaan Pendidikan (PD)

≥ 3 ≥ 9

12 ≤ PD+PL+PG+PK ≤ 16 Penelitian (PL) ≠ 0


≠ 0 ≥ 3

Penunjang (PK) ≠ 0

Kewajiban Khusus 15 sks per 5 tahun sejak Sem. Ganjil 2013/2014

≥ 3 sks per tahun

Dosen dengan Tugas Tambahan (DT)

Pendidikan dan Pelaksanaan Pendidikan (PD)

≥ 3 12 ≤ PD+PL+PG+PK ≤ 16

SKS Tugas Tambahan di Butir II.K

minimum 3

Penelitian (PL) ≥ 0


≥ 0

Penunjang (PK) ≥ 0

Profesor dengan Tugas Tambahan (PT)


≥ 3 12 ≤ PD+PL+PG+PK ≤ 16

SKS Tugas Tambahan di Butir

II.K minimum 3

Penelitian (PL) ≥ 0


≥ 0

Penunjang (PK) + Tugas Tambahan

≥ 0

Kewajiban Khusus 15 sks per 5 tahun sejak Sem. Ganjil 2013/2014

≥ 3 sks per tahun

Dosen Tugas Belajar


= 6

Butir I.A = 12 SKS per tahun Penelitian (PL) = 0


= 0

Penunjang (PK) = 0

Dosen Dikaryakan


= 0

Butir IV.A = 3 SKS (maksimal) Penelitian (PL) = 0


= 3

Penunjang (PK) = 0


2. Pedoman Penghitungan Beban Kerja Dosen

2.1 Unsur Pendidikan dan Pelaksanaan Pendidikan

No.

SUB UNSUR SATUAN HASIL

SKS/ SEMES

TER

BUKTI FISIK MASA BERLAKU (TAHUN) KEGIATAN PENUGASAN CAPAIAN

I A. Pendidikan Formal (Status tugas belajar)

a. Doktor (S3) Ijazah 12 SK Rektor/SK Dekan

Pindai Ijazah asli/ Laporan kemajuan dari pembimbing

1

b. Magister (S2)

Keterangan: Pelaksanaan kegiatan pada semua jenjang

B. Diklat Pra jabatan

Diklat Pra jabatan Golongan III Setiap sertifikat

2 SK Rektor/SK Dekan

Sertifikat asli 1

Keterangan: Pelaksanaan kegiatan untuk angka kredit pertama

II A. Melaksanakan perkuliahan/tutorial dan membimbing, menguji, serta menyelenggarakan pendidikan di laboratorium, praktek keguruan bengkel/studio/kebun percobaan/teknologi pengajaran dan praktek lapangan

Melaksanakan perkuliahan/tutorial dan membimbing, menguji, serta menyelenggarakan pendidikan di laboratorium, praktek keguruan bengkel/studio/kebun pada fakultas/sekolah tinggi/Akademi/ Politeknik sendiri, pada fakultas lain dalam lingkungan Universitas/ Institut Sendiri, maupun di luar perguruan tinggi sendiri secara melembaga tiap sks (paling banyak 12 sks) per semester

Untuk Jabatan Asisten Ahli 10 sks pertama/ semester

0,5 SK Dekan/ SK Direktur

Pascasarjana

SK Koordinator Prodi

0

2 sks beri-kutnya/

semester

0,25

Untuk Jabatan Lektor, Lektor Kepala, dan Profesor

10 sks pertama/ semester

1 SK Dekan/ SK Direktur

Pascasarjana

SK Koordinator Prodi

0

2 sks beri-kutnya/

semester

0,5

Keterangan: 1. Tugas mengajar pada jenjang S1 merupakan kegiatan yang wajib dilakukan oleh semua dosen. Bila tidak ada,

dianggap gagal memenuhi syarat perundang-undangan 2. Bukti fisik capaian mengajar sesuai SK Koordinator Program Studi 3. Kegiatan Semester Ganjil adalah bulan Agustus-Januari, sedangkan Semester Genap adalah bulan Februari-Juli. 4. Kegiatan Semester antara masuk ke dalam Semester Genap bulan Februari-Juli. 5. Kegiatan mengajar berdasarkan SK Dekan/SK Direktur Pascasarjana Unsyiah

B. Kegiatan pelaksanaan pendidikan untuk pendidikan dokter klinis (khusus Fakultas Kedokteran dan Kedokteran Gigi)

a. Melakukan pengajaran untuk peserta pendidikan dokter melalui tindakan medik spesilistik

11/ semester

(tidak tergantung

jumlah mahasiswa)

4 SK Dekan 0

b. Melakukan pengajaran Konsultasi Spesialis kepada peserta pendidikan dokter

2

c. Melakukan pemeriksaan luar dengan pembimbingan terhadap peserta pendidikan dokter

2

d. Melakukan pemeriksaan dalam dengan pembimbingan terhadap peserta pendidikan dokter

3

e. Menjadi saksi ahli dengan pembimbingan terhadap peserta pendidikan dokter

1

Keterangan:


No.


SKS/ SEMES

TER


C. Membimbing seminar

Membimbing seminar proposal mahasiswa

Setiap semester

1 SK Koordinator Prodi 0

Keterangan: 1. Membimbing seminar mahasiswa adalah membimbing seminar mahasiswa dalam rangka studi akhir dan angka

kreditnya 1 setiap semester tidak tergantung jumlah mahasiswa yang dibimbing. 2. Angka kredit diberikan untuk pembimbing dan penguji 3. Bukti fisik kegiatan harus ditandatangani oleh Koordinator Program Studi. Apabila Koordinator Program Studi yang

mengajukan berkas SIPKD, maka bukti fisik harus ditandatangani oleh Wakil Dekan Bidang Akademik.

D. Membimbing kuliah kerja nyata, praktek kerja nyata, praktek kerja lapangan

Membimbing mahasiswa kuliah kerja nyata, praktek kerja nyata, PKL

Setiap semester


Keterangan: Membimbing KKN, PKN, dan PKL, angka kreditnya bukan setiap kegiatan melainkan kegiatan selama 1 semester tanpa melihat jumlah mahasiswa setiap kelas yang dibimbing.

E.

Membimbing dan ikut membimbing dalam menghasilkan disertasi, tesis, skripsi, dan laporan akhir studi

1. Pembimbing Utama

a. Disertasi Setiap mahasiswa

sampai selesai


Pascasarjana

Lembar Pengesahan 1

b. Tesis 3 SK Dekan/ SK Direktur

Pascasarjana

c. Skripsi 2 SK Dekan/SK Ketua

Jurusan/SK Koordinator

Prodi

d. Laporan Akhir 1 SK Dekan/SK Koordinator

Prodi

Keterangan: Membimbing dan ikut membimbing dalam menghasilkan disertasi, tesis, skripsi, dan laporan akhir, sks dapat dihitung jika yang dibimbing telah dinyatakan lulus/mengakhiri studi dengan ketentuan sebagai berikut:

1. Disertasi, maksimum 4 lulusan per semester 2. Tesis, maksimum 6 lulusan per semester 3. Skripsi, maksimum 8 lulusan per semester 4. Laporan akhir studi, maksimum 10 lulusan per semester

2. Pembimbing pendamping/Pembantu

a. Disertasi Setiap mahasiswa

sampai selesai


Pascasarjana

Lembar Pengesahan 1

b. Tesis 2

c. Skripsi 1 SK Dekan/SK

Koordinator Prodi

d. Laporan Akhir 0,5 SK Dekan/SK Koordinator

Prodi

Keterangan: Membimbing dan ikut membimbing dalam menghasilkan disertasi, tesis, skripsi, dan laporan akhir, sks dapat dihitung jika yang dibimbing telah dinyatakan lulus/mengakhiri studi dengan ketentuan sebagai berikut:

1. Disertasi, maksimum 4 lulusan per semester 2. Tesis, maksimum 6 lulusan per semester 3. Skripsi, maksimum 8 lulusan per semester 4. Laporan akhir studi, maksimum 10 lulusan per semester

F. Bertugas sebagai penguji pada ujian akhir

1. Ketua Penguji Setiap mahasiswa

1 SK Dekan/SK Direktur

Pascasarjana/SK Koordinator

Prodi

Berita acara ujian/Lembar

Pengesahan yang tertera nama Penguji

1

2. Anggota Penguji 0,5


No.


SKS/ SEMES

TER


Keterangan: 1. Termasuk dalam pengertian ujian akhir adalah ujian disertasi/tesis/skripsi/laporan akhir studi/komprehensif. 2. Ketua penguji dan anggota penguji yang dimaksud adalah dosen yang tidak menjadi pembimbing mahasiswa yang

diuji. 3. Ketua penguji, maksimum 4 lulusan per semester sedangkan anggota penguji, maksimum 8 lulusan per semester

G. Membina Kegiatan Mahasiswa

Melakukan pembinaan kegiatan mahasiswa di bidang akademik dan kemahasiswaan

Setiap semester

2 SK Dekan/SK Direktur Pascasarjana 1

Keterangan: 1. Membina kegiatan mahasiswa di bidang akademik adalah kegiatan-kegiatan yang bersifat kurikuler dan kokurikuler

termasuk sebagai dosen wali/penasehat akademik, sedangkan di bidang kemahasiswaan adalah kegiatan-kegiatan yang bersifat ekstra kurikuler seperti pembinaan minat, penalaran mahasiswa dan kesejahteraan mahasiswa

2. Tidak tergantung jumlah mahasiswa 3. Untuk setiap jenjang pendidikan

H. Mengembangkan program kuliah

Melakukan kegiatan pengembangan program kuliah

Setiap mata kuliah

2 SK Dekan/SK Koordinator

Prodi

File produk (halaman sampul, kata

pengantar, daftar isi)

1

Keterangan: Mengembangkan program kuliah adalah hasil pengembangan inovatif model metode pembelajaran, media pembelajaran dan evaluasi pembelajaran dalam bentuk suatu tulisan yang tersimpan dalam perpustakaan perguruan tinggi, termasuk dalam kegiatan ini adalah pengembangan dan penyusunan mata kuliah baru serta pengembangan dan penyusunan metodologi pendidikan dan metodologi penelitian di perguruan tinggi, setiap semester 1 mata kuliah. Tidak termasuk dalam kegiatan ini adalah pembuatan silabi, RPS, materi presentasi dari suatu mata kuliah yang sudah ada.

I. Mengembangkan bahan kuliah

1. Buku Ajar Setiap buku 5 File produk (halaman sampul, kata pengantar, daftar isi, ISBN)

1

2. Diktat, modul, petunjuk praktikum, model, alat bantu, audio visual, naskah tutorial

Setiap naskah

3 File produk (halaman sampul, kata pengantar dan daftar isi)

1

Keterangan: 1. Mengembangankan bahan kuliah adalah hasil pengembangan inovatif materi substansi pengajaran dalam bentuk

buku ajar, diktat, modul, petunjuk praktikum, model, alat bantu, audio visual, naskah tutorial terkait dengan mata kuliah yang diampu.

2. Buku ajar, maksimum 1 buku per tahun sedangkan diktat, modul, petunjuk praktikum, model, alat bantu, audio visual, maksimum 1 produk per semester.

J. Menyampaikan orasi ilmiah

Melakukan kegiatan orasi ilmiah pada perguruan tinggi tiap tahun

Setiap orasi 2 SK Rektor Pengusul/ Undangan

Naskah 1

Keterangan: 1. Menyampaikan pidato ilmiah pada forum-forum kegiatan akademik seperti dies natalis, wisuda lulusan dan

sejenisnya. 2. Setiap semester, maksimum 2 orasi

K. Menduduki jabatan pimpinan perguruan tinggi

1 Rektor Setiap semester

6 SK Menteri 1

2 Wakil Rektor/Direktur Pascasarjana/Dekan

5 SK Rektor

3 Ketua Lembaga/ Wakil Dekan/Wakil Direktur Pascasarjana/Ketua SPI/Ketua Senat Universitas/ Ketua Badan Pengembangan Bisnis/Kepala Unit Pelaksana Teknis

4

4 Ketua Senat Fakultas/Ketua Jurusan/Koordinator Program Studi/Kepala Laboratorium/Kepala Bagian/Kepala Pusat Pengembangan (di LP2M dan LP3M)/Kepala Studio/Ketua

3


No.


SKS/ SEMES

TER


Praktek Pengalaman Lapangan (PPL)-FKIP/Ketua SJMF/Ketua OIA/Ketua CDC/Direktur Rumah Sakit Prince Nayef/Direktur Rumah Sakit Gigi Mulut

5 Sekretaris Lembaga/ Sekretaris Senat Universitas/Sekretaris Senat Fakultas/Sekretaris SPI/Sekretaris Jurusan/Sekretaris Badan Pengembangan Bisnis

3

Keterangan: Kepala Laboratorium: Penugasan SK Rektor

L. Membimbing akademik dosen yang lebih rendah jabatannya (bagi dosen Lektor kepala ke atas)

1. Pembimbing pencangkokan Setiap semester


2. Reguler 1

Keterangan: 1. Membimbing pencangkokan adalah kegiatan membimbing dosen yunior dari perguruan tinggi tertentu, yang

dicangkokan pada perguruan asal pembimbing dalam bidang ilmu yang sama. Sedangkan membimbing reguler adalah kegiatan membimbing dosen yunior oleh seorang dosen senior dalam bidang ilmu yang sama pada perguruan tinggi sendiri. Adapaun batas maksimal yang diakui untuk kegiatan membimbing dosen yang lebih rendah adalah satu kegiatan per semester.

2. Setiap pembimbing pencangkokan dan Reguler, tidak memperhitungkan jumlah dosen yang dibimbing

M. Melaksanakan kegiatan detasering dan pencangkokan

1. Detasering Setiap semester

3 SK Dikti SK Dikti/Rektor/ Sertifikat

1

2. Pencangkokan 2 SK Rektor pelaksana

Keterangan: 1. Melaksanakan kegiatan detasering adalah melaksanakan suatu kegiatan penugasan dari perguruan tinggi asal ke

suatu perguruan tinggi lain untuk membimbing dosen yunior pada perguruan tinggi tersebut dalam bidang ilmu yang sama.

2. Melaksanakan kegiatan pencangkokan adalah mengikuti sebagai dosen peserta pencangkokan yang dikirim oleh perguruan tinggi asal ke suatu perguruan tinggi lain untuk tujuan meningkatkan kemampuan dalam bidang ilmunya.

N. Melakukan kegiatan pengembangan diri untuk meningkatkan kompetensi

1 Lamanya lebih dari 960 jam Setiap sertifikat

6 SK Rektor/ SK Dekan/

Surat Tugas

Sertifikat

1

2 Lamanya 641-960 jam 5





7 Lamanya 10-30 jam 0,5

Keterangan: Kegiatan pengembangan diri untuk meningkatkan kompetensi adalah semua kegiatan yang berhubungan dengan usaha untuk meningkatkan kompetensi dosen baik sebagai pendidik profesional ataupun sebagai ilmuwan. Termasuk dalam kegiatan ini adalah: Post-doctoral, Scheme Academic Mobility Exchange (SAME), pelatihan untuk meningkatkan kemampuan mengajar (seperti pengembangan keterampilan teknik instruksional (Pekerti) dan Applied Approach (AA) dan sejenisnya.

2.2 Unsur Pelaksanaan Penelitian

No. SUB UNSUR SATUAN

HASIL SKS

MAKS


III

A. Menghasilkan karya ilmiah

1. Hasil publikasi atau pemikiran yang dipublikasikan

a. Dalam bentuk

1) Monograf Setiap monograf

5 Monograf (Halaman depan, kata pengantar, daftar Isi, ISBN)

2

Keterangan: Monograf adalah suatu tulisan ilmiah dalam bentuk buku yang substansi pembahasannya hanya pada satu topik/hal dalam suatu bidang ilmu kompetensi penulis. Isi tulisan harus memenuhi



HASIL SKS

MAKS


syarat-syarat sebuah karya ilmiah yang utuh, yaitu adanya rumusan masalah yang mengandung nilai kebaruan (novelty/ies), metodologi pemecahan masalah, dukungan data atau teori mutakhir yang lengkap dan jelas, serta ada kesimpulan dan daftar pustaka.

2) Buku Referensi Setiap buku 10 Buku Referensi (Halaman depan, kata pengantar, daftar Isi, ISBN)

Keterangan: Buku referensi adalah suatu tulisan dalam bentuk buku yang substansi pembahasannya pada satu bidang ilmu kompetensi penulis. Isi tulisan harus memenuhi syarat-syarat sebuah karya ilmiah yang utuh, yaitu adanya rumusan masalah yang mengandung nilai kebaruan, metodologi pemecahan masalah, dukungan data atau teori mutakhir yang lengkap dan jelas, serta ada kesimpulan dan daftar pustaka.

b. Jurnal Ilmiah

1) Internasional bereputasi

Setiap jurnal

12 Jurnal (Halaman depan, editorial board, daftar

isi, naskah, ISSN)

3

2) Internasional 10 3

2) Nasional Terakreditasi 6 2

4) Nasional 3 1

Keterangan: Jurnal atau berkala ilmiah atau majalah ilmiah yang selanjutnya disebut sebagai jurnal adalah bentuk terbitan yang berfungsi meregistrasi kegiatan kecendekiaan, mensertifikasi hasil kegiatan yang memenuhi persyaratan ilmiah minimum, mendiseminasikannya secara meluas kepada khalayak ramai, dan mengarsipkan semua temuan hasil kegiatan kecendekiaan ilmuwan yang dimuatnya.

1. Jurnal internasional bereputasi adalah jurnal yang memenuhi kriteria jurnal internasional dengan kriteria tambahan terindek pada Web of Science dan/atau Scopus serta mempunyai faktor dampak (impact factor) dari ISI Web of Science (Thomson Reuters) atau Scimago Journal Rank (SJR).

a. Jurnal yang memenuhi kriteria jurnal internasional pada butir di atas dan terindek oleh database internasional (Web of Science, Scopus, atau Microsoft Academic Search) namun belum mempunyai faktor dampak (impact factor) dari ISI Web of Science (Thomson Reuters) atau Scimago Journal Rank (SJR).

b. Jurnal yang memenuhi kriteria jurnal internasional yang belum terindek pada database internasional bereputasi (Web of Science, Scopus, atau Microsoft Academic Search) namun telah terindek pada database internasional seperti DOAJ, CABI, Copernicus, dan/atau laman sesuai dengan pertimbangan Ditjen Dikti.

c. Publikasi pada jurnal internasional edisi khusus atau jurnal ilmiah nasional terakreditasi edisi khusus yang memuat artikel yang disajikan dalam sebuah seminar/simposium/lokakarya dapat dinilai sama dengan jurnal edisi normal (bukan edisi khusus) namun tidak dapat digunakan untuk memenuhi syarat khusus publikasi ilmiah kenaikan jabatan akademik. Perlu ditekankan, edisi khusus ini harus diproses seperti pada penerbitan non edisi khusus (terbitan normal) dan memenuhi syarat-syarat karya ilmiah.

2. Jurnal internasional adalah jurnal yang memenuhi kriteria sebagai berikut: a. Karya ilmiah yang diterbitkan ditulis dengan memenuhi kaidah ilmiah dan etika keilmuan b. Memiliki ISSN c. Ditulis dengan menggunakan bahasa resmi PBB (Arab, Inggris, Perancis, Rusia, Spanyol dan

Tiongkok) d. Memiliki terbitan versi online e. Dewan Redaksi (Editorial Board) adalah pakar di bidangnya paling sedikit berasal dari 4 (empat)

Negara f. Artikel ilmiah yang diterbitkan dalam 1 (satu) terbitan paling sedikit penulisnya berasal dari 4

(empat) negara. g. Terindek oleh database internasional: Web of Science, Scopus, Microsoft Academic Search,

dan/atau laman sesuai dengan pertimbangan Ditjen Dikti 3. Jurnal nasional terakreditasi adalah majalah ilmiah yang memenuhi kriteria sebagai jurnal nasional

dan mendapat status terakreditasi dari Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi atau Hasil Akreditasi Jurnal Ilmiah yang telah ditetapkan oleh Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia diakui dan diterbitkan sertifikat oleh Kementerian, sepanjang masih berlaku masa akreditasinya yang sesuai.

4. Jurnal nasional adalah majalah ilmiah yang memenuhi kriteria sebagai berikut: a. Karya ilmiah ditulis dengan memenuhi kaidah ilmiah dan etika keilmuan b. Memiliki ISSN c. Memiliki terbitan versi online d. Bertujuan menampung/mengkomunikasikan hasil-hasil penelitian ilmiah dan atau konsep ilmiah

dalam disiplin ilmu tertentu



HASIL SKS

MAKS


e. Ditujukan kepada masyarakat ilmiah/peneliti yang mempunyai disiplin-disiplin keilmuan yang relevan.

f. Diterbitkan oleh Penerbit/ Badan Ilmiah/ Organisasi Profesi/ Organisasi Keilmuan/ Perguruan Tinggi dengan unit-unitnya.

g. Bahasa yang digunakan adalah Bahasa Indonesia dan atau Bahasa Inggris dengan abstrak dalam Bahasa Indonesia.

h. Memuat karya ilmiah dari penulis yang berasal dari minimal dua institusi yang berbeda i. Mempunyai dewan redaksi/editor yang terdiri dari para ahli dalam bidangnya dan berasal dari

minimal dua institusi yang berbeda. j. Jurnal nasional yang memenuhi kriteria pada huruf a sampai huruf j dan terindeks oleh DOAJ

diberi nilai yang lebih tinggi dari jurnal nasional.

c.

Seminar

1) Disajikan tingkat:

a) Internasional Setiap makalah

8 Prosiding (Halaman depan, editorial board, daftar isi, naskah, ISBN)

3

b) Nasional 5 2

Keterangan: 1. Karya ilmiah pada prosiding internasional adalah Seminar Internasional yang terindek database

internasional (Web of Science, Scopus). Kriteria untuk Prosiding Seminar Internasional: a. Ditulis dalam bahasa resmi PBB (Arab, Inggris, Perancis, Rusia, Spanyol dan Tiongkok) b. Editor berasal dari berbagai negara sesuai dengan bidang ilmunya c. Penulis paling sedikit berasal dari 4 (empat) negara d. Memiliki ISBN

2. Prosiding seminar nasional adalah kumpulan dari artikel/paper yang dipublikasikan dalam suatu acara seminar akademis atau pertemuan ilmiah dalam bentuk buku atau soft copy yang selain memiliki ISBN atau ISSN juga memenuhi syarat-syarat. Kriteria untuk Prosiding Seminar Nasional: a. Memuat makalah lengkap b. Ditulis dalam Bahasa Indonesia c. Penulis paling sedikit berasal dari 4 (empat) institusi d. Editor sesuai dengan bidang ilmunya e. Memiliki ISBN f. Diterbitkan oleh lembaga ilmiah yang bereputasi, yaitu organisasi profesi, perguruan tinggi,

lembaga penelitia 3. Penulis karya ilmiah (KI) yang dipublikasikan pada jurnal ilmiah nasional, nasional terakreditasi,

internasional dan internasional bereputasi terdiri atas: a. Penulis pertama adalah yang disebut pertama dalam setiap karya ilmiah. b. Penulis pendamping adalah penulis yang disebut ke 2 (dua) dan seterusnya dalam setiap KI. c. Penulis korespondensi adalah penulis pertama atau penulis pendamping yang bertanggung

jawab untuk korespondensi. d. Penulis utama adalah penulis pertama dan/atau penulis korespondensi.

2) Poster tingkat:

a) Internasional Setiap poster

5 poster 3

b) Nasional 3 2

Keterangan:

d. Dalam koran/majalah populer/umum

Setiap naskah

1 Naskah 1

Keterangan: Koran/majalah populer/majalah umum adalah koran/majalah populer/majalah umum yang memenuhi syarat-syarat penerbitan untuk setiap kategori media penerbitan tersebut, diterbitkan secara reguler dan diedarkan serendah-rendahnya pada wilayah kabupaten/kota

5. Hasil penelitian atau pemikiran atau kerjasama industri yang tidak dipublikasikan (tersimpan dalam perpustakaan

6. Hasil penelitian yang didanai/mandiri dan tersimpan di LP2M Unsyiah

Setiap hasil penelitian

2 Laporan (Halaman depan, daftar isi, lembar pengesahan, bukti tanda terima laporan dari

LP2M)

1

Keterangan:



HASIL SKS

MAKS


Hasil penelitian atau pemikiran atau kerjasama industri yang tidak dipublikasikan atau penelitian mandiri (tersimpan dalam perpustakaan) adalah hasil penelitian yang melembaga dan mendapat pengesahan dari Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LP2M)

B. Menerjemahkan/menyadur buku ilmiah

Diterbitkan dan diedarkan secara nasional

Setiap buku 10 Buku (Halaman depan, kata pengantar, daftar isi, ISBN)

1

Keterangan: Menerjemahkan/menyadur buku ilmiah adalah menerjemahkan/menyadur buku ilmiah dalam bahasa asing ke dalam Bahasa Indonesia atau sebaliknya yang diterbitkan dan diedarkan secara nasional dalam bentuk buku.

C. Mengedit/menyunting karya ilmiah

Diterbitkan dan diedarkan secara nasional

Setiap buku 5 Buku (Halaman depan, kata pengantar, daftar isi, ISBN)

1

Keterangan: Mengedit/menyunting buku ilmiah adalah hasil suntingan/editing terhadap isi buku ilmiah orang lain untuk memudahkan pemahaman bagi pembaca dan diterbitkan serta diedarkan secara nasional dalam bentuk buku

D. Membuat rencana dan karya teknologi yang dipatenkan

1. Internasional Setiap rancangan

10 Hasil rancangan

3

2. Nasional 10 2

Keterangan: Membuat rancangan dan karya teknologi yang memperoleh hak kekayaan intelektual berupa rancangan dan karya teknologi berupa hak cipta/hak paten dari badan atau instansi yang berwenang pada tingkat:

1. Internasional adalah mendapat sertifikasi hak kekayaan intelektual (hak cipta/hak paten) dari badan atau instansi yang berwenang untuk tingkat internasional.

2. Nasional adalah mendapat sertifikasi hak kekayaan intelektual (hak cipta/hak paten) dari badan atau instansi yang berwenang untuk tingkat nasional.

E. Membuat rancangan dan karya teknologi, rancangan dan karya seni monumental/seni pertunjukan/karya sastra

1. Tingkat Internasional Setiap rancangan

10 Hasil rancangan

3

2. Tingkat Nasional 5 2

3. Tingkat Lokal 3 1

Keterangan: 1. Membuat rancangan dan karya teknologi adalah membuat rancangan yang sekaligus menghasilkan karya nyata

di bidang teknologi tanpa mendapat HKI, tetapi mendapat penilaian sejawat yang mempunyai otoritas sebagai karya yang bermutu, canggih dan mutakhir pada tingkat:

a. Internasional adalah mendapat penilaian sejawat yang mempunyai otoritas untuk tingkat internasional. b. Nasional adalah mendapat penilaian sejawat yang mempunyai otoritas untuk tingkat nasional. c. Lokal adalah mendapat penilaian sejawat yang mempunyai otoritas untuk tingkat daerah

2. Membuat rancangan dan karya seni monumental/seni pertunjukan adalah rancangan yang sekaligus menghasilkan karya nyata di bidang seni monumental/seni pertunjukan.

a. Rancangan dan karya seni monumental adalah rancangan dan karya seni yang mempunyai nilai abadi/berlaku aspek monumentalnya tetapi juga pada elemen estetiknya, seperti patung, candi, dan lain-lain. Karya seni rupa, seni kriya, seni pertunjukan dan karya desain sepanjang memiliki nilai monumental baru, tergolong ke dalam karya seni monumental.

b. Rancangan dan karya seni rupa adalah rancangan dan karya seni murni yang mempunyai nilai estetik tinggi, seperti seni patung, seni lukis, seni pahat, seni keramik, seni fotografi, dan sejenisnya.

c. Rancangan dan karya seni kriya adalah rancangan dan karya seni yang mempunyai nilai keterampilan sebagaimana seni kerajinan tangan, seperti membuat keranjang, kukusan, mainan anak-anak, dan sejenisnya.

d. Rancangan dan karya seni pertunjukan adalah rancangan dan karya seni yang dalam penikmatannya melalui pedalangan, teater dan sejenisnya.

e. Karya desain adalah bagian dari karya seni rupa yang diaplikasikan kepada benda-benda kebutuhan sehari-hari yang mempunyai nilai guna, seperti desainkomunikasi visual/desain grafis, desain produk, desain interior, desain industri tekstil, dan sejenisnya


2.3 Unsur Pelaksanaan Pengabdian Kepada Masyarakat

No.


SKS MAKS


IV

A. Menduduki jabatan pimpinan Menduduki jabatan pimpinan pada lembaga pemerintah/pejabat negara yang harus dibebaskan dari jabatan organiknya

Setiap semester

3 Surat Keputusan Menteri/ Gubernur/Bupati/Walikota/Rektor

1

Keterangan: 1. Menduduki jabatan struktural/fungsional pada lembaga/instansi pemerintah berdasarkan surat resmi dari pejabat

negara dan telah disetujui oleh Rektor. 2. Bukti fisik penugasan: (1) Surat Keputusan Menteri/Gubernur/Bupati/Walikota; (2) Surat Keputusan Rektor tentang

pembebasan sementara dari jabatan fungsional dosen dan (3) Surat Keputusan Rektor tentang pembebasan sementara dari tugas-tugas jabatan dosen.

3. Bukti fisik Capaian: Surat Keputusan Rektor tentang pengangkatan kembali dalam jabatan dosen. 4. Masa berlaku: 1 tahun atau surat penugasan berakhir jika telah diterbitkan SK Rektor tentang pengangkatan kembali

dalam jabatan dosen.

B. Melaksanakan pengembangan hasil pendidikan dan penelitian

Melaksanakan pengembangan hasil pendidikan dan penelitian yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat

Setiap program

2 Proposal/SK LP2M/SK LP3M

Laporan (Halaman depan dan lembar

pengesahan)

1

Keterangan: 1. Pelaksanaan pengembangan hasil pendidikan dan penelitian yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat

berdasarkan SK dari Ketua LP2M/LP3M. 2. Masa berlaku: paling lama 1 tahun sejak diterimanya laporan oleh LP2M/LP3M.

C. Memberi latihan/penyuluhan/penataran/ceramah pada masyarakat

1. Terjadwal/terprogram

a. Dalam satu semester atau lebih

1) Tingkat internasional Setiap program

4 Surat Tugas dari Dekan/LP2M/

LP3M

Sertifikat/Laporan 1

2) Tingkat nasional 3

3) Tingkat lokal 2

Keterangan: 1. Memberikan latihan/penataran/ceramah pada masyarakat yaitu sesuai dengan bidang ilmunya atau di

luar bidang ilmunya baik kepada masyarakat umum maupun kepada masyarakat kampus (Mahasiswa, dosen dan tenaga non dosen)

2. Kegiatan terjadwal yang dilaksanakan dalam kurun waktu kurang dari 6 bulan atau lebih. 3. Masa berlaku: paling lama 1 tahun sejak diterimanya laporan oleh Dekan/Ketua LP2M/Ketua LP3M.

b. Kurang dari satu semester dan minimal satu bulan

1) Tingkat internasional Setiap program


LP3M


2) Tingkat nasional 2

3) Tingkat lokal 1

Keterangan: 1. Memberikan latihan/penataran/ceramah pada masyarakat yaitu sesuai dengan bidang ilmunya atau di

luar bidang ilmunya baik kepada masyarakat umum maupun kepada masyarakat kampus (Mahasiswa, dosen dan tenaga non dosen)

2. Kegiatan terjadwal yang dilaksanakan dalam kurun waktu 1-6 bulan. 3. Masa berlaku: paling lama 1 tahun sejak diterimanya laporan oleh Dekan/Ketua LP2M/Ketua LP3M.

2. Insidentil Setiap program


LP3M


Keterangan: 1. Memberikan latihan/penataran/ceramah pada masyarakat yaitu sesuai dengan bidang ilmunya atau di luar bidang

ilmunya baik kepada masyarakat umum maupun kepada masyarakat kampus (Mahasiswa, dosen dan tenaga non dosen)

2. Kegiatan yang terjadi atau dilakukan hanya pada kesempatan atau waktu tertentu saja; tidak secara tetap atau rutin; sewaktu-waktu

3. Masa berlaku: paling lama 1 tahun sejak diterimanya laporan oleh Dekan/Ketua LP2M/Ketua LP3M.


D. Memberi pelayanan kepada masyarakat atau kegiatan lain yang menunjang pelaksanaan tugas umum pemerintah dan pembangunan

1. Berdasarkan bidang keahlian Setiap program

1,5 SK Gubernur/Bupati/SKPA/SKPD 1

2. Berdasarkan penugasan lembaga perguruan tinggi

1 SK Rektor/Dekan

3. Berdasarkan fungsi/jabatan 0,5

Keterangan: 1. Memberikan konsultasi untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat dan pembangunan, baik berdasarkan

keahlian yang dimiliki, penugasan dari lembaga perguruan tinggi atau berdasarkan fungsi jabatan. 2. Masa berlaku: paling lama 1 tahun sejak diterimanya laporan.

E. Membuat/menulis karya pengabdian

Membuat/menulis karya pengabdian pada masyarakat yang tidak dipublikasikan

Setiap karya

2 Proposal/SK LP2M/SK LP3M

Laporan (Halaman depan dan lembar

pengesahan)

1

Keterangan: 1. Pelaksanaan pengembangan hasil pendidikan dan penelitian yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat

berdasarkan SK dari Ketua LP2M/LP3M. 2. Masa berlaku: paling lama 1 tahun sejak diterimanya laporan oleh LP2M/LP3M.

2.4 Unsur Penunjang Kegiatan Akademik Dosen


HASIL SKS

MAKS


V

A. Menjadi anggota dalam suatu Panitia/Badan pada Perguruan Tinggi

1 Sebagai ketua/wakil merangkap anggota

Setiap tahun

1,5 SK Dekan/Rektor/Sertifikat

1

2 Sebagai anggota 1

Keterangan: Perguruan Tinggi yang dimaksud adalah Universitas Syiah Kuala

B. Menjadi anggota panitia/badan pada lembaga pemerintah 1 Panitia Pusat

a. Ketua/wakil ketua Setiap kepanitiaan

2 SK Instansi/Lembaga Pemerintahan 1 b. Anggota 1

Keterangan:

2 Panitia Daerah

a. Ketua/wakil ketua Setiap kepanitiaan

1,5 SK Instansi/Lembaga Pemerintahan 1 b. Anggota 1

Keterangan:

C. Menjadi anggota organisasi profesi

1. Tingkat internasional

a. Pengurus Setiap periode jabatan

2 Surat Keterangan/Surat Keputusan Organisasi/Kartu Anggota

1

b. Anggota atas permintaan 1

c. Anggota 0,5

Keterangan:

2. Tingkat nasional

a. Pengurus Setiap periode jabatan

1,5 Surat Keterangan/Surat Keputusan Organisasi/Kartu Anggota

1

b. Anggota atas permintaan 1

c. Anggota 0,5

Keterangan:

D. Mewakili perguruan tinggi/lembaga pemerintahan

Mewakili perguruan tinggi/lembaga pemerintah duduk dalam panitia antar lembaga

Setiap kepanitiaan

1 SK Rektor/Lembaga Pemerintahan 1

Keterangan:



HASIL SKS

MAKS


E. Menjadi anggota delegasi nasional ke pertemuan internasional

1 Sebagai ketua delegasi Setiap kegiatan

2 Surat Tugas Rektor/Instansi

Sertifikat/Jadual Kegiatan

1

2 Sebagai anggota delegasi 1

Keterangan:

F. Berperan serta aktif dalam pertemuan ilmiah

1 Tingkat internasional/nasional/ regional sebagai:

a Ketua Setiap kegiatan

2 Surat Tugas Dekan/Rektor/

Undangan

Sertifikat/Buku Panduan

1

b Anggota 1

Keterangan:

2 Di Lingkungan perguruan tinggi sebagai:

a Ketua Setiap kegiatan

1,5 Surat Tugas Dekan/Rektor/

Undangan

Sertifikat/Buku Panduan

1

b Anggota 1

Keterangan:

G. Mendapat penghargaan/tanda jasa

1 Penghargaan/tanda jasa Satya Lancana Karya Satya

a 30 (tiga puluh) tahun Tanda jasa Satya

Lancana Karya Satya

3 SK Presiden Tanda Jasa/ Sertifikat

1

b 20 (dua puluh) tahun 2

c 10 (sepuluh) tahun 1

Keterangan:

2 Memperoleh penghargaan lainnya

a Tingkat internasional Tanda jasa 5 Tanda Jasa/Sertifikat Penghargaan 1

b Tingkat nasional 3

c Tingkat provinsi 1

Keterangan:

H. Menulis buku pelajaran SMTA ke bawah yang diterbitkan dan diedarkan secara nasional

1 Buku SLTA atau setingkat Setiap buku 3 Halaman depan, kata pengantar, daftar isi, ISBN

1

2 Buku SLTP atau setingkat 3

3 Buku SD atau setingkat 3

Keterangan:

I. Mempunyai prestasi di bidang olahraga/humaniora

1 Tingkat internasional Tiap piagam/ medali

3 Medali/Piagam/Sertifikat 1

2 Tingkat nasional 2

3 Tingkat daerah/lokal 1

Keterangan:

J. Keanggotaan dalam organisasi Profesi Dosen

1 Tingkat nasional sebagai:

a Pengurus aktif Tahun 1 Kartu Anggota 1

b Anggota aktif 0,75

Keterangan:

2 Tingkat provinsi sebagai:

a Pengurus aktif Tahun 0,50 Kartu Anggota 1

b Anggota aktif 0,25

Keterangan:



HASIL SKS

MAKS


K. Keanggotaan dalam tim penilaian

Menjadi anggota tim penilaian jabatan akademik dosen

Tiap semester

0,5 SK Dekan/Rektor 1

Keterangan: Kegiatan dapat di tingkat Fakultas ataupun di tingkat universitas

2.5 Rubrik Kewajiban Khusus Profesor Periode 2016-2018 Permenristekdikti Nomor 20 Tahun 2017 tentang Pemberian Tunjangan Profesi Dosen dan Tunjangan Kehormatan Profesor:

Pasal 8 Ayat (1) butir g:

1. Paling sedikit 3 (tiga) karya ilmiah yang diterbitkan dalam jurnal internasional; atau 2. Paling sedikit 1 (satu) karya ilmiah yang diterbitkan dalam jurnal internasional

bereputasi, dalam kurun waktu 3 (tiga) tahun. Ayat (1) butir h:

1. Buku atau paten; atau 2. Karya seni monumental/desain monumental, dalam kurun waktu 3 (tiga) tahun.

Pasal 14 Ayat (2) Evaluasi dilakukan dengan memperhitungkan karya ilmiah sejak tahun 2015.

Kewajiban khusus bagi Profesor hanya diisi oleh dosen dengan TMT Profesor tahun 2016 atau yang kewajiban khusus sebelumnya dinilai Tidak Lulus. 2.6 Rubrik Kewajiban Khusus Lektor Kepala Periode 2016-2018 Permenristekdikti Nomor 20 Tahun 2017 tentang Pemberian Tunjangan Profesi Dosen dan Tunjangan Kehormatan Profesor:

Pasal 4 Ayat (1):

a. Paling sedikit 3 (tiga) karya ilmiah yang diterbitkan dalam jurnal nasional terakreditasi; atau

b. Paling sedikit 1 (satu) karya ilmiah yang diterbitkan dalam jurnal internasional, dalam kurun waktu 3 (tiga) tahun.

Ayat (2): a. Buku atau paten; atau b. Karya seni monumental/desain monumental, dalam kurun waktu 3 (tiga) tahun.

Pasal 14 Ayat (2) Evaluasi dilakukan dengan memperhitungkan karya ilmiah sejak tahun 2015.

Kewajiban khusus bagi Lektor Kepala hanya diisi oleh dosen dengan TMT Lektor Kepala tahun 2016 atau yang kewajiban khusus sebelumnya dinilai Tidak Lulus.


2.7 SKS Dosen dengan Tugas Tambahan sebagai Pimpinan Perguruan Tinggi

No. JABATAN STRUKTURAL SKS BUKTI FISIK

1 Rektor 6 SK Menteri

2 Wakil Rektor/Direktur Pascasarjana/Dekan 5 SK Rektor

3 Ketua Lembaga/Wakil Dekan/Wakil Direktur Pascasarjana/Ketua SPI/Ketua Senat Universitas/ Ketua Badan Pengembangan Bisnis/Kepala Unit Pelaksana Teknis

4 SK Rektor

4 Ketua Senat Fakultas/Ketua Jurusan/Koordinator Program Studi/Kepala Laboratorium/Kepala Bagian/Kepala Pusat Pengembangan (di LP2M dan LP3M)/Kepala Studio/Ketua Praktek Pengalaman Lapangan (PPL)-FKIP/Ketua SJMF/Ketua OIA/Ketua CDC/Direktur Rumah Sakit Prince Nayef/Direktur Rumah Sakit Gigi Mulut

3 SK Rektor

5 Sekretaris Lembaga/ Sekretaris Senat Universitas/Sekretaris Senat Fakultas/Sekretaris SPI/Sekretaris Jurusan/Sekretaris Badan Pengembangan Bisnis

3 SK Rektor

Sumber: SK Dirjen Dikti Depdikbud R.I. Nomor 48/DJ/Kep/1983 tentang Beban Tugas Tenaga pengajar pada PTN dan hasil arahan Kemenristekdikti versi Mercure 28 November 2017

http://www.sipkd.unsyiah.ac.id/

UNIVERSITAS SYIAH KUALA

Darussalam, Banda Aceh

DOKUMEN: PROSEDUR OPERASIONAL BAKU

EVALUASI KINERJA DOSEN (EKD)

Kode : 020/H11/PP-SOP/2012 Tanggal dikeluarkan : 24 Pebruari 2015

Area : Universitas Syiah Kuala No. Revisi : 3 (10 Sept 2018)


Tujuan

POB ini bertujuan untuk memberikan penjelasan mengenai:

1. Prosedur Evaluasi Kinerja Dosen Universitas Syiah Kuala; dan

2. Persyaratan yang dibutuhkan dalam Evaluasi Kinerja Dosen Universitas Syiah Kuala.

Definisi

1. Berdasarkan amanat UU Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen serta Peraturan Pemerintah Nomor 37 Tahun 2009 tentang Dosen, dinyatakan tugas utama seorang dosen adalah melaksanakan tridharma perguruan tinggi dengan beban kerja paling sedikit setara 12 SKS dan paling banyak 16 SKS pada setiap semester. Dosen wajib memehuhi beban kerja tersebut dan dilaporkan dan dievaluasi;

2. Evaluasi dilaksanakan secara periodik artinya evaluasi dilakukan pada setiap kurun waktu yang tetap. Hal ini untuk menjaga akuntabilitas kepada pemangku kepentingan terkait dengan kinerja perguruan tinggi dan dapat menentukan sendiri periode evaluasi; semesteran dan/atau tahunan;

3. Pada keadaan khusus evaluasi beban kerja dosen dapat dilakukan setiap saat diperlukan. Namun demikian laporan kepada Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi harus dilakukan setiap tahun; dan

4. Pelaksana Tugas Evaluasi adalah sebuah struktur kelembagaan yang ada dan melekat pada sistem di Universitas Syiah Kuala yang dilakukan oleh Panitia Evaluasi Kinerja Dosen atau Badan Penjaminan Mutu Universitas Syiah Kuala.

Ruang Lingkup

POB ini meliputi:

1. Tatacara dan persyaratan yang diperlukan dalam melaksanakan Evaluasi Kinerja Dosen Universitas Syiah Kuala; dan

2. Tahapan-tahapan proses pengusulan pelaksanaan Evaluasi Kinerja Dosen di Universitas Syiah Kuala.

Referensi 1. UU RI Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional; 2. UU Nomor RI 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen; 3. PP RI Nomor 60 Tahun 1999 tentang Pendidikan Tinggi; 4. PP RI Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan; 5. PP RI Nomor 37 Tahun 2009 tentang Dosen;

6. PP RI Nomor 41 Tahun 2009 tentang Tunjangan Profesi Guru dan Dosen, Tunjangan Khusus Guru dan Dosen, serta Tunjangan Kehormatan Profesor;

7. Peraturan Mendiknas RI Nomor 47 tahun 2009 tentang Sertifikasi Pendidik untuk Dosen;








8. Surat Keputusan Menkowasbangpan Nomor 38 Tahun 1999 tentang Jabatan Fungsional Dosen dan Nilai Angka Kreditnya;

9. Keputusan Direktur Jenderal pendidikan Tinggi Departemen Pendidikan dan Kebudayaan RI No.48/D3/Kep/1983 tentang Bebas Tugas Tenaga Pengajar Pada Perguruan Tinggi;

10. Surat Keputusan Rektor Universitas Syiah Kuala Nomor Tahun 2018 tentang Perhitungan Beban Kerja Dosen dan Evaluasi Pelaksanaan Tridharma PT Universitas Syiah Kuala;

11. Peraturan Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi No. 20 Tahun 2017 tentang Pemberian Tunjangan Profesi Dosen dan Tunjangan Kehormatan Profesor;

12. Permenristekdikti Nomor 51 Tahun 2017 tentang Sertifikasi Pendidik Untuk Dosen.

Tugas Pokok masing-masing Komponen EKD

Panitia EKD:

1. Melakukan perbaikan pedoman EKD sesuai perkembangan peraturan terkait dan kebijakan akademik Universitas Syiah Kuala.

2. Melaksanakan sosialisasi pelaksanaan EKD. 3. Memfasilitasi proses pelaporan kinerja oleh dosen. 4. Memfasilitasi proses penilaian oleh asesor. 5. Melakukan verifikasi dan kompilasi data hasil evaluasi beban kerja dosen; 6. Mengekspos hasil evaluasi beban kerja dosen kepada pimpinan universitas/fakultas; dan 7. Membuat laporan untuk Rektor, Dekan/Direktur PPs, dan Kemristekdikti.

Asesor:

1. Mengevaluasi dan menilai data dari beban dan capaian kinerja dosen; 2. Melakukan verifikasi data dari beban dan capaian kinerja dosen.

Pelaksanaan EKD Universitas Syiah Kuala Tahun 2018

1. Evaluasi akan dilakukan untuk 2 semester yang terdiri dari: a. Semester Ganjil : 2017/2018; dan b. Semester Genap : 2017/2018;

2. Bukti fisik yang diunggah pada aplikasi SIPKD berformat JPG/JPEG/PNG/PDF; 3. Setiap dosen tetap Universitas Syiah Kuala wajib melaporkan kinerjanya; 4. Dosen yang belum mendapatkan sertifikat pendidik (Serdos), hasil EKD ini akan menjadi

salah satu pertimbangan dalam pengusulan mendapatkan Serdos; 5. Dosen yang sedang melanjutkan studi (Tugas Belajar) tetap wajib melaporkan kinerjanya; 6. Dosen yang sedang dikaryakan tidak diwajibkan melaporkan kinerjanya pada periode

dikaryakan.








Prosedur

Kegiatan

Unit

Dokumen Dosen Panitia Asesor Dekan Rektor

Dosen mempersiapkan bukti fisik kinerja.

Dosen mengunggah data dan bukti fisik kinerja pada Sistem Informasi Pengevaluasian Kinerja Dosen (SIPKD)

Bukti Fisik (hardcopy dan softcopy dlm format JPG/JPEG/PNG/PDF).

(1 – 14 Oktober 2018)

Panitia menambahkan daftar Asesor via aplikasi SIPKD

Panitia membagi penugasan asesor

a. Daftar asesor (SK Rektor); b. Daftar penugasan asesor

(14 – 18 Oktober 2018)

Asesor melakukan evaluasi dan menilai data dari beban dan capaian kinerja dosen secara online via SIPKD

Online via SIPKD

(18 – 23 Oktober 2018)

Panitia melakukan verifikasi dengan dosen dan/atau asesor terkait laporan EKD yang bermasalah.

Laporan EKD yang tidak bermasalah akan diteruskan ke tahap kompilasi hasil.

Online via SIPKD (24 – 26 Oktober 2018)

Panitia menyusun Draft Laporan Hasil EKD

Draft Laporan Hasil EKD

(27 – 29 Oktober 2018)

Panitia melakukan ekspos hasil EKD kepada pimpinan (Rektor, para Pembantu Rektor dan para Dekan)

Draft Laporan Hasil EKD

(27 – 29 Oktober 2018)

Panitia menyusun Draft Final Laporan EKD

Draft Final Laporan Hasil EKD

(27 – 29 Oktober 2018)

Rektor menetapkan hasil laporan EKD

Laporan Hasil EKD

SK Rektor

(30 Oktober 2018)

Pengumuman hasil EKD

Pengiriman laporan hasil EKD ke para Dekan

Laporan Hasil EKD

SK Rektor

(1 November 2018)

Rektor mengirimkan Laporan Hasil EKD kepada Kemristekdikti di Jakarta.

Laporan Hasil EKD

SK Rektor

(5 November 2018)

1

2

3

2

5

4

3

4 4

6 6 6

8 8

7

9 9 9

10

versi 5.2018 - sipkd.unsyiah.ac.id · dinyatakan bahwa tugas utama seorang dosen adalah...

Documents