ulkus peptikum musriani akper pemkab muna
TRANSCRIPT
KONSEP DASAR
ULKUS PEPTIKUM
Kelompok VIII :
Sartina
Sabriani Saba
Suhardin Syamsa
Ahmad Nasrudin
Halami
A. Epidemiologi
Lambung sebagai reservoir makananberfungsi menerima makanan/minuman, menggiling,mencampur, dan mengosongkanmakanan ke dalam duodenum. Lambung yang selalu berhubungan dengan semua jenismakanan, minuman dan obat-obatan akanmengalami iritasikronik. Lambung sebenarnyaterlindungi oleh lapisan mucus, tetapi olehkarena beberapafactor iritan seperti makanan, minuman, dan obat-obatan anti inflamasi non-steroid (NSAID),alcohol dan empedu, yang dapatmenimbulkan defek lapisan mukosa dan terjadidifusi balik ion H+.
Lanjutan
sehingga timbul gastritis akut/kronik atauulkus gaster. Dengan ditemukannya kuman H. pylori pada kelainan saluran cerna, saat inidianggap H. Pylori merupakan penyebabutamaulkus gaster, di samping NSAID, alcohol dan sindrom Zollinger Ellison yang menyebabkanterjadinya peningkatan produksidari hormone gastrin sehingga produksi HClpun turut meningkat
B. Anatomi Dan Fisiologi Gaster
Lambung (bahasa Inggris: stomach) atauventrikulus berupa suatu kantong yang terletakdi bawah diafragma, berbentuk huruf J. Fungsilambung secara umum adalah tempat dimanamakanan dicerna dan sejumlah kecil sari-sari makanan diserap. Lambung dapatdibagimenjadi tiga daerah, yaitu daerah kardia, fundus dan pilorus.
KONSEP ASKEP ULKUS PEPTIKUM
A.Defenisi
Ulkus peptikum adalah erosimukosa gastro intestinal yang disebabkan oleh terlalubanyaknya asam hidroklorida danpepsin.
B. Etiologi
• 1. Meningkatnya produksi asam lambung.2. Stres.3. Golongan darah.4. Asap rokok.5. Daya tahan lambung yang rendah.
C.
Patofisiolo
gi
Nyeri
Pirosis (nyeri uluh hati)
Muntah
Konstipasi dan Perdarahan
Sekresi lambung terjadi pada 3 faseyang serupa :
1. Sefalik
2. Fase lambung
3. Fase usus
1.pengkajian
A.Wawancara,terdiri dari :
Identitas klien
Identitas penanggung jawab
B.Riwayat kesehatan saat ini terdiri dari:
Kuhan utama
Alasan masuk rumah sakit
Riwayat penyakit
C. Riwayat kesehatan masa lalu
D.Riwayat kesehatan keluargaE.Riwayat psikososial keluarga:Pola kopingHarapan klien tentang penyakitnyaFaktor stressorKonsep diriPengetahuan klienHubungan dengan anggota keluarganyaHubungan dengan masyarakatAktivitas sosialKegiatan keaggamaanKeyakinan tentang kesehatannya
F. Kebutuhan dasar terdiri dari :
Pola makan
Pola minum
Pola eliminasi BAK
Pola eliminasi BAB
Pola tidur
Aktifitas sehari-hari
G. Pemeriksaan Fisik TerdiriDari :
Keadaan umum
Kulit
Kepala
Mata
Hidung
Leher
Sistem pernapasan
Sistim kardiovaskuler
Sistem gastrointestinal
Diagnosa keperawatan
1. Klasifikasi data terdiri dari :
Data subjektive.
Data Opjektive.
2. Analisa data terdiri dari :
Data .
Penyebab .
Masalah .
3. Diagnosa berdasarkan prioritas :
1. gangguan rasa nyaman
2. Nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh
Tujuan
1. Mampu tidur/istrahat dengan tenang
2. Setara makan meningkat
3. Klien merasa nyaman dan tenang
Intervensi keperawatan
1. Gangguan rasa nyama, nyeri berhubungan dengankerusakan mukosa lambung.
Tindakan atau interfensi : Kaji tingkat nyeri, lokasilamanya dan karakteristik nyeri serta faktor yang dapat memper buruk atau meredakan.
Rasional : nyeri merupakan pengalaman subjektif danharus dijelaskan oleh pasien.
2. Mutrisi kurang dari kebutuhan berhubungan dengankurangnya intake oral.
Tindakan atau intervensi : berikan makan sedikit tapisering .
Rasional : makan terlalu banyak mengakibatkanrangsangan berlebihan dan berulangnya gejala.
3. Potensial perdarahan
berhubungan dengan
kerusakan mukosa kapiler.
• Tindakan atau interfensi : pantau terhadapdarah pada aspirat lambung dan fases.
• Rasional : penkajian yang sering dan cermatterhadap status klien dapat membantumendiagnosa perdarahan sebelum status klienterganggu lebih parah.
SELESAI