ukb

68
PENYAKIT TROPIS PENYAKIT TROPIS ILMU ALAMIAH DASAR ILMU ALAMIAH DASAR UKB UKB Dr. Maretha Mastan Dr. Maretha Mastan

Upload: gerry-irawan

Post on 04-Jan-2016

215 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

universitas kader bangsa

TRANSCRIPT

  • PENYAKIT TROPISILMU ALAMIAH DASARUKBDr. Maretha Mastan

  • DEFINISIPenyakit tropis merupakan penyakit yang menjangkit pada area tropis

    penyakit tropis ini dapat mewabah dengan cepat dan menjadi salah satu faktor peningkat angka kematian

    Indonesia: tropis, multi ethnik, genetik, sosial budaya

  • FAKTOR YANG MEMPENGARUHI

    Interaksi host, agen dan lingkungan

    LingkunganAgenHost

  • MEKANISME PENULARANKontak Langsung (hubungan seks, kulit, varisela)Udara (percikan ludah, dahak atau bersin)Makanan dan MinumanVektor (nyamuk, anjing, kucing, kera)

  • PENCEGAHAN & PENANGGULANGANTindakan terpenting: memutus rantai penularan (menghentikan kontak agen penyebab penyakit dengan host) Menitikberatkan penanggulangan faktor resiko penyakit (lingkungan dan perilaku)

  • JENIS PENYAKIT TROPISPenyakit Infeksi oleh Bakteri (TBC, difteria, pertusis, tetanus neonatorum, demam tifoid, kusta, pes, antraks, leptospirosis)

    Penyakit Infeksi oleh Virus (DBD, chikungunya, campak, hepatitis, rabies, HIV-AIDS, varisela, flu burung, SARS, polio)

    Penyakit Infeksi oleh Parasit (malaria, cacing, filariasis)

  • DBDDemam Dengue: sindrom jinak yang disebabkan oleh Virus, ditandai dengan demam bifasik, mialgia atau artralgia, ruam, leukopeni, dan limfadenopati.Demam Berdarah Dengue: penyakit demam berat sering mematikan, disebabkan oleh virus, ditandai oleh permeabilitas kapiler, kelainan hemostasis.

  • B. ETIOLOGIvirus dengue termasuk group B Arthropod borne virus (arbo viruses), sekarang dikenal sebagai genus Flavivirus, famili Flaviviridae, mempunyai empat jenis serotipe, yaitu DEN-1, DEN-2, DEN-3, dan DEN-4.

  • C. VEKTORnyamuk Aedes Aegypti, Aedes Albopictus, Aedes Polynesiensis.

    D. EPIDEMIOLOGI manifestasi klinis: paling ringan (mild undifferentiated febrile illness), demam dengue, demam berdarah dengue, dan dengue syok sindrom (DSS).Secara epidemiologi dikenal 2 bentuk dengue:1. bentuk klasik.2. Bentuk epidemik (DHF).

  • E. PATOFISIOLOGI dan PATOGENESISVirus tubuh manusia melalui gigitan nyamuk yang menembus kulit periode tenang selama lebih 3-4 hari virus berreplikasi virus masuk sirkulasi darah (viremia) manusia yang terinfeksi akan menunjukkan gejala

  • Secondary heterologous dengue infection

    Replikasi virusanamnestic antibody response

    Kompleks virus antibodi

    Aktivasi komplemenkomplemenAnafilaktoksin( C3a,C5a) histamin dlm urin

    Permeabilitas kapiler

    Ht >30% kasus syok Perembesan plasma Na 24-48 jamcairan dlm rongga serosa Hipovolemia

    Syok

    Anoksiaasidosis

  • Secondary heterologous dengue infection

    Replikasi virusanamnestic antibody response

    Kompleks virus antibodi

    Agregasi trom aktivasi koagulasi aktivasi komplemen

    Penghancuran Tr o/ RES pegeluaran platelet aktivasi f/ hageman

    trombositopenia koagulopati konsumtif sist. Kinin anafilatoksin

    P faktor pembekuan kinin p permebilitas kapilergg.f/ Tr FDP

    perdarahan masif syok

  • F. Gambaran klinik

  • G. PEMERIKSAAN PENUNJANGIsolasi virus DengueSerologisUji Hemaglutinasi Inhibisi (HI test)Uji Komplemen fiksasi (CF test)Uji Neutralisasi (NT test)Ig-M ElisaIg-G ElisaReverse Transkriptase Polymerase Chain Reaction

  • H. DIAGNOSISDEMAM DENGUETersangka (probable): episode demam + 2 gejala berikut ini: Sakit kepala, nyeri retro-orbital, mialgia, arthralgia, rash, manifestasi perdarahan, leukopeni.ditunjang laboratorium serologis IgM-IgG/ adanya kasus lain yang terbukti demam dengue disekitarnya.Terbukti (confirmed) secara laboratorikDapat dilaporkan (reportable)

  • DEMAM BERDARAH DENGUE WHO (1997)Klinis: demam mendadak tinggiperdarahan (termasuk uji bendung +).HepatomegaliSyokLab: -Trombositopenia ( 100.000/L)Hemokonsentrasi (Ht 20% dari normal)

    2 gejala klinis pertama + 2 gejala laboratoris DBD

  • Derajat penyakit (WHO,1997)Derajat IDemam disertai gejala tidak khas dan satu-satunya manifestasi perdarahan ialah uji tornikuet positifDerajat IIDerajat I disertai perdarahan spontan di kulit dan atau perdarahan lainDerajat IIIDitemukannya kegagalan sirkulasi yaitu nadi cepat dan lembut, tekanan nadi menurun (kurang dari 20 mmHg)/ hipotensindisertai kulit yang dingin, lembab dan penderita menjadi gelisahDerajat IV Renjatan berat dengan nadi yang tidak dapat diraba dan tekanan darah yang tidak dapat diukur

  • I. Diagnosis banding Demam: tipoid, Bp, kolesistitis, pielonefitis, malaria dsbRuam: morbiliHepatomegali: hepatitis/leptospirosisPerdarahan kulit: meningitis meningokok, sepsis, penyakit2 darahDemam chikungunya

  • Komplikasi Ensefalopati DengueKelainan ginjalUdem paru

  • J. Penatalaksanaan Tanpa penyulit:Tirah baring selama masih demamObat antipiretik/kompres air hangat bila perlu.pemberian cairan/elektrolit per oral, jus buah, sirup, susu, selain air putih, dianjurkan diberikan selama dua hari.Antibiotik bila terdapat infeksi sekunderMonitor suhu, trombosit, hematokrit sampai normal kembali

  • Dengan renjatan/syokPemasangan infus dan dipertahankan selama 12-48 jam stlh renjatan teratasiObservasi keadaan umum, nadi, tekanan darah, suhu, pernafasan tiap jam, Hb, Ht tiapa 4-6 jam pd hari pertama selanjutnya 24 jam DSS: guyur lalu dipertahankan Nacl, RL 12-24 jam(-) plasma ekspanderPenurunan Hb, Ht transfusi darah

  • KASUS DBDPerdarahan (-), syok (-)

    Hb, Ht NHb, Ht N/Tr >100-150 rb Tr 100-150Tr > 100TD, nadi , diuresis RL 4jam/kolf, cairan koloidpulang maks 1-1,5 ltr/24 jam

    24 jamprotokol DBD dg syok

    Hb, Ht, Tr NHemodinamik baik(24 jam stabil)

    pulang

  • Kasus DBD:Perdarahan spontan, masif: - epistaksis tdk terkendaliSyok (-) - hematemesis melena/hematoskesia - perdarahan otak

    RL 4jam/kolfDarah perifer lengkap tiap 4-6 jamHemostasis

    KID (+)KID (-)RL 4 jam/kolfRL 4 jam/ kolfHeparinisasitransfusi komponen darah(PRC)Tranfusi komponen darah(FFP, PRC, Tr)

    Hb,Ht, Tr tiap 4-6 jam

    Ulang hemostasis 24 jam kemudian

  • kasus DBD III/IVPerdarahan masif(+), Syok (+)02 2-4lt/menitRL 20 ml/kgbb/jam:30-120 menitdarah perifer lengkapanalisa gas darahhemostasis

    TD, nadi, diuresis Td sistolik >100 mmhgCairan koloid: 10-20 ml/kgBB/hari ttsn cpt Maks 1-1,5 lt/24 jamRL 10ml/kgBB/jamRL 4-6 jam /kolf4jam/kolf 1lt koloid TD, nd N , diuresis6jam/kolf 1,5 ltBila perlu inotropik(+) RL 4 jam/kolf

    KID (+) KID (-)

  • Prognosis Infeksi primer dengan demam dengue biasanya sembuh sendiriDBD/DSS: mortalitasnya tinggiLit surabaya, semarang, jkt prognosis dan perjalanan penyakit lebih ringan drpd anak2.

  • KRITERIA MEMULANGKAN PASIENTidak demam selama 24 jam tanpa antipiretikNafsu makan membaikTampak perbaikan secara klinisHematokrit stabilTiga hari setelah syok teratasiJumlah trombosit >50.000/uLTidak dijumpai distress pernafasan

  • INFEKSI BAKTERIA. TBC (Tuberculosis)

    Penyebab: Mycobacterium tuberculosis & M. bovisDitularkan lewat udara saat pasien batuk atau percikan ludah.

  • malariaMalaria adalah penyakit yang disebabkan oleh parasit. Malaria menyebar melalui gigitan nyamuk yang sudah terinfeksi oleh parasit.Malaria bahkan bisa mematikan jika tidak ditangani dengan benar.

  • Plasmodium

  • LO 1. 2. Klasifikasi

    PlasmodiumPenyakitPlasmodium vivaxMalaria tertianaPlasmodium falciparumMalaria tropikaPlasmodium malariaeMalaria quartanaPlasmodium ovaleMalaria ovale

  • Siklus hidup dan perbedaan

    Plasmodium falciparumPlasmodium vivaxPlasmodium ovalePlasmodium malariaeDaur praeritrosit5,5 hari8 hari9 hari10-15 hariHipnozoit-++-Jumlah merozoit hati40.00010.00015.00015.000Skizon hati60 mikron45 mikron70 mikron55 mikronDaur erotrosit48 jam48 jam50 jam72 jamEritrosit yang dihinggapiMuda dan normositRetikulosit & normositRetikulosit & normosit mudaNormositPembesaran eritrosit-+++-Titik-titik eritrositMaurerSchuffnerSchuffner(James)ZiemannSiklus aseksual48 jam48 jam48 jam72 jamPigmenHitamKuning tengguliTengguli tuaTengguli hitamJumlah merozoit eritrosit8-2412-188-108Daur dalam nyamuk pada 27C10 hari8-9 hari12-14 hari26-28 hari

  • Sumber: www.dpd.cdc.gov/dpdxSiklus hidupPlasmodiumpenyebab Penyakit Malaria

  • Vektor

    Klasifikasi nyamuk Anopheles sebagai vektor malaria:Phylum : ArthropodaClassis : Hexapoda / InsectaSub Classis: PterigotaOrdo : DipteraFamilia : Culicidae Sub Famili : Anophellinae Genus : AnophelesSpesies :AnophelesSumber:http://www.enchantedlearning.com/subjects/insects/mosquito/Mosquito.shtml

  • Etiologi

  • Manifestasi klinis

  • Trias malaria

  • PlasmodiumMasa inkubasi(hari)Tipe panas (jam)RelapsRecrudensiManifestasi klinikFalciparum12 (9-14)24,36,48-+Gejala gastrointestinal, hemolysis, anemia, icterus hemoglobinuria, syok, algid malaria, gejala serebral, edema paru, hipoglikemi, gangguan kehamilan, kelainan retina, kematian.Vivax13 (12-17)12 bulan48++-Anemia kronik, splenomegali rupture limpa.Ovale17 (16-18)48++-Saman dengan vivaxMalariae28 (18-40)72-+Rekrudensi sampai 50 tahun, splenomegali menetap, limpa jarang ruptur, sindroma nefrotik.

  • Diagnosis & diagnosis banding

  • LO 2. 7. Penatalaksanaan

    A. Pengobatan Malaria Tanpa Komplikasi 1. Malaria Falciparum: 1.1. Lini Pertama: Artesunat + Amodiakuin + Primakuin 1.2. Lini Kedua: Kina + Doksisilin / tetrasiklin + Primakuin 1.3. Malaria Mix: Artesunat + Amodiakuin + Primakuin

    2. Malaria Vivaks, Ovale, Malariae 2.1. Lini Pertama: Klorokuin + Primakuin 2.2. Lini Kedua: Kina + Primakuin 2.3. Malaria Vivaks relaps Klorokuin + Primakuin

    Pemeriksaan Follow Up untuk setiap penderita dgn konfirmasi laboratorium positif:Penderita di follow up untuk diperiksa ulang Sediaan Darahnya pada H3, 7, 14, 28 dan Pv dilanjutkan sp akhir bulan 3.

    3. Catatan: 3.1. Sudah ada sarana diagnostik malaria, dan blm ada obat ACT: P falciparum: sulfadoksin + pirimetamin (3 tab dosis tunggal) + Primakuin 2 3 tab, bila tidak efektif: Kina + doksisiklin/tetrasilin + Primakuin 3.2. Belum ada sarana diagnostik malaria: Pdrt gejala klinik malaria: Klorokuin + Primakuin

  • B. Pengobatan Malaria dengan Komplikasi: 1. Pilihan Utama: Derivat artemisin parenteral (Artesunat intravena atau intramuskuler; Artemeter intramuskuler) 2. Obat Alternatif: Kina dihidroklorida parenteral

  • Sifat/Cara Kerja ObatKlorokuin : - Sizontosid darah - anti gametosid, P.vivax dan P.malarie SP : - Sizontosid darah - Sporontosidal Kina : - Sizontosid darah - Anti gametosid, P.vivax dan P.malarie Primaquin : - Anti gametosid - Anti hipnosoit,Artesunat : - Sizontosid darah,Amodiakuin : - Struktur dan aktivitas sama dgn klorokuin Tetracyclin : - Sizontosid darah

  • Obat antimalaria dapat dibagi dalam 9 golongan yaitu :1.kuinin (kina)2.mepakrin3.klorokuin, amodiakuin4.proguanil, klorproguanil5.Primakuin6.pirimetamin7.sulfon dan sulfonamide8.kuinolin methanol9.antibiotic

  • Tindakan umum pada penderita malaria berat

  • TUBERKULOSIS (TBC)

  • Apakah TBC itu ?Penyakit yang daya penularannya sangat dan sistematik, yakni sejenis bakteri yang tahan asam aerob penyakit infeksi yang di sebabkan oleh mycrobacterium tubercolosis dengan gejala yang sangat bervariasi

  • Myc tb, was identified and described on March 24, 1882Nobel Prize in physiology or medicine in 1905Dr. Robert Koch

  • Scanning electron micrograph of Mycobacterium tuberculosis

  • Mycobacterium tuberculosis (stained red) in sputum.

  • Chest X-ray of a patient with advanced pulmonary tuberculosis

  • Patients (TB) sit on beds at the Government TB hospital in Hyderabad, India, Friday, March 23, 2007.

    World Tuberculosis Day : March 24. 8.8 million new cases of tuberculosis crop up every year,

    95 percent : developing countries

  • ORGAN LAIN YANG TERKENAKulit : TB KulitTulang & Sendi : TB tulang & sendi / Spondilitis TBOtak & saraf : Meningitis TBMata : TB Mata

  • TANDA & GEJALABerat badan turun tanpa sebab yang jelasAnoreksia/nafsu makan menurunDemam lama dan berulangKeringat di malam hariBatuk lama > 3 minggu, nyeri dadaMudah lelah

  • Apakah TB Menular ?TB dapat menular, apabila dalam dahaknya ditemukan kuman TB Penularan melalui udara

  • Apa yang diperiksa untuk penyakit TBTes Mantoux/ PPD tesPemeriksaan rontgen paruPemeriksaan darah Sputum BTA

  • Mantoux tuberculin skin test

  • Perawatan Pasien TB Minum obat teratur selama 6 bulanMelibatkan anggota keluarga untuk mengawasi dan memastikan pasien minum obat TB dengan benar

  • Pengobatan Yang diberikanINH Diberikan 1 x sehari, waktu malam, sesudah makanRifampisin Diberikan 2 x sehari, Pagi dan malam hari, sebelum makanPyrazinamid Diberikan 2 x sehari, selama 2 bulan

  • Pendidikan kesehatan Untuk KeluargaJelaskan bahwa TB dapat disembuhkanMinum obat secara teratur dan benar selama 6 bulanMakan yang baik dengan gizi yang seimbangIstirahat yang cukupMemperhatikan efek samping pemberan obat

  • Efek samping ObatKulit/mata kuningAir kencing gelap (seperti air teh)MualMuntah

  • Faktor yang Berpengaruh pada PengobatanLuasnya penyakitJenis, jumlah & dosis obat yang cukupKeteraturan berobat -----bila tidak teratur, kuman TB tidak mati-----kuman kebal obat-----penyakit TB tidak sembuh

  • Mengapa harus Periksa secara rutinMemantau kemajuan pengobatanMengetahui ada/tidaknya efek samping pengobatanMemeriksa/mengontrol kesehatan & memberikan informasiMemberikan pengobatan

  • Pencegahan Penyakit TBMakan makanan yang bergiziIstirahat yang cukup Olah raga teraturHindari rokokBila batuk ditutup mulutnyaJangan meludah sembaranganLingkungan sehatVaksinasi Bayi & Anak

  • TB patient who is infected with HIV/AIDS